Вы находитесь на странице: 1из 15

BAB III

RANCANGAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR DAN PROFESI DAN DISIPLIN ASN


A. Rancangan Kegiatan

No.

Hari/Tgl

1a
1

1b
Senin, 7
Desember
2015

Kegiatan

Tahapan Kegiatan

2
3
Melaporkan
1.1.
Melapor diri
diri uuntuk
kepada kepala
pelaksanaan
Sekolah.
aktualisasi dan 1.2.
Menyerahkan
rapat
surat pengantar dari
koordinasi di
Badan Diklat
Sekolah SMA
kepada Kepala
Negeri 2 Pulau
Sekolah.
Morotai
1.3.
Menyerahkan
rencana aktualisasi
kepada Kepala
Sekolah.
1.4.
Kepala Sekolah
bersedia menjadi
mentor.
1.5.
Mengkomunika

Output/Hasil Kegiatan

Nilai-nilai dasar

4
5
Mentor Menerima Dan Etika publik
Menyetujui Aktualisasi Akuntabilitas
Selama 12 Hari
Komitmen mutu
Terhitung Mulai
Tanggal 7 Sampai 19
Desember 2015.
Bukti Fisik:
- Surat pengantar dari
badan Diklat
prajabatan Propinsi
Maluku Utara.
- Surat Rekomendasi
Persetujuan
melakukan
Aktualisasi dari
Kepala Sekolah.

Kontribusi
Terhadap Visi
Misi
Organisasi
6
Terwujudnya
kerja sama
yang baik
antara pihak
sekolah dan
peserta
magang
diharapkan
dapat
meningkatkan
hasil kinerja
pegawai
Aparatur Sipil
Negara di
sekolah.

Penguatan
Nilai-nilai
Organisasi
7
Dengan adanya
kerjasama
sekolah dengan
Balai Diklat
maka terwujud
nilai
efektifitas,
teamwork, dan
respeck.

Senin, 7
Desember
2015

Mengawas
Ulangan Akhir
Semester
Ganjil.

sikan dengan mentor


tentang aktualisasi
yang akan
dilakukan.
2.1.
Menerima
jadwal UAS dan SK
pengawas dari
panitia UAS.
2.2.
Mengambil
naskah soal mata
Pelajaran Ekonomi
dari panitia UAS.
2.3.
Memeriksa
kehadiran siswa.
2.4.
Mendistribusika
n soal dan lembar
jawaban kepada
siswa.
2.5.
Mengisi berita
acara UAS.
2.6.
Mengontrol
siswa dalam
mengerjakan soal
UAS.
2.7.
Setelah bel

Berita acara
Dokumentasi

Dalam mengawasi
Akuntabilitas
ulangan, tercipta
Etika Publik
suasana yang kondusif Komitmen mutu
dan tertib, tanpa
diskriminasi, bersikap
sopan sehingga ulangan
terlaksana dengan baik
dan terhindar dari
kecurangan.
Bukti fisik :
- Hasil ulangan siswa.
- Dokumentasi

Terwujudnya
pengawasan
pelaksanaan
UAS dengan
baik dan kelas
menjadi
terkontrol serta
proses UAS
berjalan
dengan tertib
dan teratur.
Dengan
demikian misi
Sekolah yaitu
menciptakan
peserta didik
yang berbudi
pekerti luhur
dan berahklak
mulia menjadi
terlaksana.

Dengan
melakukan
pengawasan
UAS, maka
tercipta
suasana yang
nyaman
sehingga
proses UAS
dapat berjalan
dengan baik,
tertib dan
aman. Dengan
demikian nilai
integritas
semakin
diperkuat.

10

Selasa, 8
Desember
2015

tanda UAS selesai,


guru menyuruh
siswa meninggalkan
ruangan.
2.8.
Mengumpulkan
naskah soal dan
lembar jawaban
siswa yang ada di
atas meja.
2.9.
Menyerahkan
naskah soal dan
lembar jawaban
kepada panitia
UAS.
Melakukan
3.1. Berbaris dan
Ujian praktek
berdoa.
3.2.
Melakukan
semester ganjil
pemanasan.
Mata Pelajaran
3.3. Mengarahkan
Penjaskes di
siswa ke lintasan
kelas X pada
lompat jauh intuk
materi
melakukan
ATLETIK
lompatan.
(lompat jauh)
3.4. Memanggil
siswa untuk

Terlaksananya
ujian
praktek di kelas X pada
materi Atletik, pokok
bahasan lompat jauh
sesuai dengan kriteria
penilaian
serta
terciptanya
suasana
pelaksanaan
ujian
praktek secara tertib
dan penuh tanggung
jawab.

Akuntabilitas
Etika publik
Komitmen mutu
nasionalisme

Terciptanya
pelaksanaan
ujian praktek
yang efektif di
kelas X pada
materi atletik
untuk dapat
mewujudkan
kualitas siswa
yang
berprestasi dan

Dengan
melakukan
ujian praktek
pada materi
(Atletik)lompa
t jauh, maka
guru memiliki
kepedulianrasa
tanggung
jawab terhadap
prestasi siswa
11

melakukan ujian Bukti Fisik:


praktek lompat - Daftar hadir
- Dokumentasi
jauh sesuai
nomor urut dalam
absen.
3.5. Menilai hasil
ujian praktek
siswa sesuai
kriteria penilaian
4

Rabu , 9
Desember
2015

Memeriksa
lembar evaluasi
siswa mata
pelajaran
penjaskes
semester ganjil
kelas X, XI
dan XII

4.1 Menyiapkan kunci


jawaban dan lembar
jawaban siswa.
4.2 Mengambil hasil
ulangan siswa dari
panitia ulangan
semester.
4.3 Memeriksa hasil
ulangan siswa.
4.4 Memasukkan nilai
kedaftar nilai siswa

Dengan pemeriksaan Akuntabilitas


hasil ulangan semester Etika publik
ganjil ini, dapat
Nasionalisme
memberikan penilaian
secara objektif serta
megetahui tingkat
keberhasilan siswa
berdasarkan
kemampuan hasil
ulangan para siswa dan
tidak membedakan
siswa berdasarkan
status sosialnya dan
hasil penilaian harus
dapat dipertanggung

berjiwa
kompetitif.

sehingga nilai
integritas
semakin
diperkuat.

Pemeriksaan
hasil ulangan
semester
secara teliti
diharapkan
dapat
memenuhi visi
dan misi
sekolah untuk
membentuk
sikap
intelektual
pribadi siswa
yang dapat
bersaing

Pemeriksaan
hasil ulangan
tersebut
merupakan
bentuk rasa
tanggung
jawab serta
menanamkan
nilai-nilai
kejujuran.

12

Jawabkan.
Bukti fisik :
- Lembar kunci
jawaban dan lembar
jawaban dari siswa.
- Dokumentasi

ditengah
perkembangan
IPTEK

Kamis dan
saptu,10
dan 12
Desember
2015

Menginput
nilai ulangan
semester ganjil
kelas X, XI
dan XII

5.1.

Menyiapkan
buku absen dan
daftar nilai siswa.
5.2.
Menyiapkan
lembar hasil
ulangan siswa
semester ganjil.
5.3.
Memasukan
nilai ulangan
semester ganjil ke
dalam daftar nilai
siswa.

Pemberian nilai
Akuntabilitas
ulangan semester secara Komitmen mutu
jujur dan adil sesuai
kemampuan peserta
didik.
Bukti fisik:
- Daftar hadir siswa
- Daftar nilai
- Dokumentasi

Terwujudnya
pemberian
nilai yang
obyektif, jujur
dan adil, kita
dapat
mengukur
kemapuan
peserta didik
dalam
memahami
materi yang
diajarkan.

Dengan
pemberian
nilai yang jujur
dan adil serta
obyektif dapat
meningkatkan
prestasi siswa
dan tujuan
pembelajaran
tercapai.

Senin, 14
Desember
2015

Melakukan
Pengayaan di
kelas XII

6.1.

Dengan melakukan
Akuntabilitas
pengayaan, saya dapat Etika publik
bertanggung jawab
Komitmen mutu
dalam menumbuhkan

Terlaksananya
proses
pengayaan,
maka

Dengan proses
pengayaan,
maka guru
memiliki

Menyiapkan
ruang kelas.
6.2.
Mengecek
kehadiran siswa

13

yang mengikuti
pengayaan.
6.3.
Memberikan
pengayaan kepada
siswa

Selasa, 15
Desember
2015

Menginput
nilai akhir
semester ganjil
kelas X, XI
dan XII

Rabu , 16
desember

Menyerahkan
nilai rapor

7.1.

Melihat daftar
kehadiran siswa.
7.2.
Melihat daftar
nilai tugas peserta
didik.
7.3.
Melihat daftar
nilai ulangan
semester.
7.4.
Memasukan
nilai akhir semester
ganjil ke wali kelas.

8.1.

Menyiapkan
nilai rapor siswa

semangat belajar yang


efektif bagi peserta
didik dalam
meningkatkan prestasi
belajar.
Bukti fisik :
- Daftar hadir siswa
- Materi ajar
pengayaan
- Dokumentasi
Pemberian nilai rapor Akuntabilitas
secara jujur dan adil
Komitmen mutu
sesuai kemampuan
masing-masing peserta
didik.
Bukti fisik :
- Rekapan nilai siswa
- Dokumentasi

menyerahkan nilai
kepada wakasek

etika publik
akuntabilitas

tewujudnya
kualitas
peserta didik
yang
berprestasi
serta semangat
belajar yang
efektif sesuai
dengan visi
dan misi
sekolah .
Terwujudnya
pemberian
nilai yang
obyektif, jujur
dan adil, kita
dapat
mengukur
kemapuan
peserta didik
dalam
memahami
materi yang
diajarkan
Terlaksananya
proses

semangat dan
rasa
tanggungjawab
dalam
meningkatkan
prestasi peserta
didik

Dengan
pemberian
nilai yang jujur
dan adil serta
obyektif dapat
meningkatkan
prestasi siswa
dan tujuan
pembelajaran
dapat tercapai.

Dengan
melakukan

14

2015

siswa Mata
Pelajaran
Penjaskes
kepada
wakasek
kurikulum

Kamis dan
Jumat , 17
-18
Desember
2015

Pengisian
laporan
pendidikan
kelas XI IPS

8.2.

Meminta tanda
tangan wakasek
kurikulum pada
format nilai rapor
siswa.
8.3. Menyerahkan
nilai rapor siswa
tersebut pada
wakasek
kurikulum untuk
selanjutnya
dibagikan pada
wali kelas.
9.1. Mengambil nilai
rapor semua mata
pelajaran pada
wakasek
Kurikulum.
9.2. Menginput nilai
rapor siswa ke
leger nilai kolektif.
9.3. Menghitung
jumlah nilai siswa
semua mata
pelajaran dan

kurikulum dengan
sopan dan penuh rasa
tanggung jawab dan
beretikat yang baik.
Bukti fisik :
- Rekapan nilai siswa
- dokumentasi

Mengetahui tingkat
kecerdasan siswa
berdasarkan nilai
seluruh mata pelajaran
yang diperoleh.
Bukti Fisik:
- Daftar nilai kolektif
siswa
- Dokumentas

Akuntabilitas
Komitmen mutu
Akuntabilitas
Komitmen mutu

pemberian
nilai dari guru
mata pelajaran
kepada
wakasek
kurikulum
sesuai dengan
kemampuan
dan hasil
perolehan
masing-masing
siswa.

penyerahan
nilai kepada
wakasek
kurikulum
dapat
meningkatkan
kerjasama
yang baik
dalam system
koordinasi
instansi terkait

Tercapainya
penulisan buku
laporan
pendidikan
dapat
mengetahui
tingkat
pemahaman
siswa untuk
semua mata
pelajaran.

Penulisan buku
laporan
pendidikan
secara jujur
dan adil dapat
menumbuhkan
rasa tanggung
jawab.

15

menghitung nilai
rata-ratanya.
9.4. Menghitung
nilai rata-rata kelas
semua mata
pelajaran.
9.5. Menentukan
peringkat siswa
berdasarkan
jumlah nilai
tertinggi sampai
terendah untuk
semua mata
pelajaran.
9.6. Pengisian KKM
semua mata
pelajaran.
9.7. Pengisian nilai
rapor siswa semua
Mata Pelajaran.
9.8. Pengisian
jumlah kehadiran,
alpa dan sakit.
9.9. Meminta tanda
tangan pada
16

10

Saptu ,19
Desember
2015

Melaksanakan
praseminar
mengenai hasil
aktualisasi
dihadapan
kepala sekolah
dan mentor

Kepala sekolah
10.1. Menyediakan
notulen rapat.
10.2. Menyediakan
daftar hadir rapat.
10.3. Menyediakan
daftar hadir
konsultasi dengan
mentor.
10.4. Menyediakan
hasil kegiatan
aktualisasi
10.5. Melakukan
pertemuan
dengan Kepala
Sekolah, Dewan
Guru dan
perangkat
Sekolah dalam
rangka
mengevaluasi
kegiatan
aktualisasi yang
telah dilakukan.
10.6. Meminta surat

Aktualisasi nilai-nilai Akuntabilitas


Dasar ASN dapat
Komitmen mutu
terlaksana dengan baik. Etika publik
Bukti Fisik:
- Surat keterangan
telak melaksanakan
aktualisasi
- Notulen
- Berita acara
- Daftar konsultasi
dengan mentor
- Dokumentasi

Terlaksananya
rencana
aktualisasi
nilai-nilai
dasar profesi
Aparatur Sipil
Negara (ASN)
maka
memberikan
pengaruh besar
dalam diri
seorang ASN
untuk menjadi
lebih baik lagi.

Dengan
melakukan
rapat praseminar, maka
nilai-nilai
aktualisasi di
lingkungan
kerja dapat
memberikan
pengaruh
besar dalam
diri ASN
sebagai
penunjang
perubahan,
baik dari segi
kuantitas
maupun
kualitas visi
misi organisasi
dan dapat
meningkatkan
rasa kerjasama
yang baik,
17

rekomendasi
telah melakukan
evaluasi.

lebih
berinovasi,
disiplin, dan
bertanggung
jawab.

18

B. Nilai-nilai Dasar Profesi ASN


1. Akuntabilitas
Akuntabilitas adalah sebuah wujud dari suatu pertanggungjawaban,
dimana setiap individu bertanggung jawab penuh atas pikiran, perkataan,
perbuatan, emosi, carakerja, keputusan dan sikap di tempat kerja. Akuntabilitas ini
sesuatu yang tidak sederhana dan mudah, maka diperlukan pengendalian diri,
kejujuran dan keikhlasan. Memiliki akuntabilitas berarti melakukan yang terbaik
dengan sebenar-benarnya. Sebagai PNS kita wajib memiliki akuntabilitas atas
hubungan, posisi, tugas, pekerjaan, dan hirarki. Media pertanggungjawaban dalam
konsep akuntabilitas tidak terbatas pada laporan pertanggungjawaban saja, tetapi
mencakup juga praktek-praktek kemudahan si pemberi mandat mendapatkan
informasi, baik langsung maupun tidak langsung secara lisan maupun tulisan
Ketika akuntabilitas sudah menjadi karakter kerja, maka secara tidak
langsung kita merasa bertanggung jawab penuh atas tindakan, kelalaian, dan
keputusan yang dibuat. Oleh karena itu, kita akan bekerja dengan prinsip kehatihatian, patuh pada hukum dan etika, bekerja dengan profesional untuk patuh pada
prosedur dan sistem, patuh pada standar kerja, selalu menggunakan bukti dan
mengadministrasikan bukti untuk pertanggung jawaban, apapun yang dilakukan
atau dikerjakan selalu berdasarkan pengetahuan yang jelas dan tepat. Jadi sikap
dari nilai akuntabilitas adalah : Integritas, Komitmen, Transparansi, Kejujuran
dan Keikhlasan. Selain itu akuntabilitas dapat dinilai dari :

19

a) Mampu mengambil pilihan yang tepat dan benar ketika terjadi konflik
kepentingan, antara kepentingan publik dengan kepentingan sektor, kelompok,
dan pribadi
b) Memiliki pemahaman dan kesadaran untuk menghindari dan

mencegah

keterlibatan PNS dalam politik praktis


c) Memperlakukan warga secara sama dan adil dalam penyelenggaraan
pemerintahan dan pelayanan publik
d) Menunjukan sikap dan perilaku yang konsisten dan dapat diandalkan sebagai
penyelenggara pemerintahan

2. Nasionalisme
Nasionalisme adalah sikap atau perilaku yang diwujudkan atau
diaktualisasikan dalam bentuk tindakan untuk memelihara dan melestarikan
identitas dan terus berjuang untuk memajukan bangsa dan Negara.
Ciri-ciri nasionalisme, antara lain :
a) Memiliki rasa cinta pada tanah air ( patriotisme ).
b) Bangga menjadi bangsa dan menjadi bagian dari masyarakat Indonesia.
c) Menempatkan kepentingan bersama daripada kepentingan sendiri dan
golongan atau kelompoknya.
d) Mengakui dan menghargai sepenuhnya keanekaragaman pada diri bangsa
Indonesia.
e) Bersedia mempertahankan dan memajukan negara dan nama baik bangsanya.
f) Senantiasa membangun rasa persaudaraan, solidaritas, kedamaian, dan anti
kekerasan antar kelompok masyarakat dengan semangat persatuan.
g) Menyadari sepenuhnya bahwa kita adalah sebagai bagian dari bangsa lain
untuk mencip-takan hubungan kerja sama yang saling menguntungkan.
3. Etika Publik

20

Etika Publik adalah refleksi tentang Standar / norma yang menentukan


baik/buruk, benar/salah perilaku, tindakan dan keputusan untuk mengarahkan
kebijakan publik dalam rangka menjalankan tanggung jawab pelayanan publik.
Fokus etika publik setidaknya ada tiga, pertama pelayanan publik berkualitas dan
relevan. Artinya, kebijakan publik harus responsif dan mengutamakan
kepentingan publik. Kedua, fokus refleksi karena tak hanya menyusun kode etik
atau norma, etika publik membantu mempertimbangkan pilihan sarana kebijakan
publik dan alat evaluasi.Ketiga, modalitas etika: bagaimana menjembatani norma
moral dan tindakan.
Sebagai PNS (Pegawai Negeri Sipil) , dalam menjalankan tugas kita harus
menjunjung tinggi nilai nilai etika publik dengan memegang kode etik PNS, Nilai
dasar PNS, Sumpah PNS dan Sumpah Jabatan.

4. Komitmen Mutu
Sebagai abdi negara, seorang PNS tidak sekedar mendapat upah/gaji dari
negara tetapi memiliki komitmen terhadap negara. Berkomitmen terhadap negara
tampak dalam pelayanan dan sikap disiplin untuk selalu mengikuti peraturan yang
menjadi konsekuensi dari tugas sebagai PNS (Pegawai Negeri Sipil). Seorang
PNS yang bermutu akan menampilkan kualitas diri melalui pelayanan yang
diberikan kepada masyarakat. Kualitas kerja yang dimaksud hanya akan tercapai

21

kalau seorang PNS menyadari betapa besar harapan masyarakat akan sentuhan
tangan dalam pelayanannya yang optimal dan maksimal.
Untuk mewujudkan Komitmen Mutu dalam diri kita setidaknya kita harus
selalu berusaha dengan sungguh-sungguh untuk mem-perdalam pengetahuan
dengan tujuan agar dapat melaksanakan tugas PNS secara berdaya guna dan
berhasil guna. Untuk mewujudkan hal tersebut dapat diwujudkan dengan :
a) Meningkatkan pengetahuan
Merupakan keinginan dan

kesungguhan

dari

seorang

PNS

untuk

selalumeningkatkan pengetahuannya agar dapat mengikuti perkembangan yang


terjadi dalam lingkungan kerjanya.
b) Menguasai bidang tugas
Merupakan bentuk kesadaran dan kesanggupan yang mendorong dari seorang
PNS untuk selalu memiliki tekad dan ketekunan dalam melaksanakan tugas
pekerjaan.
c) Efektivitas dalam melaksanakan pekerjaan
Merupakan keinginan dari seorang PNS untuk dapat melaksanakan tugasnya
secara berdaya guna dan berhasil guna
(d) Komitmen pada kualitas dengan selalu meningkatkan mutu kerja
Merupakan keseriusan dari seorang PNS untuk me-laksanakan pekerjaan
dengan sebaik-baiknya agar diperoleh hasil kerja yang optimal.
5. Anti Korupsi
Anti korupsi adalah pilihan sikap untuk tidak memberikan toleransi
terhadap segala bentuk penyimpangan atas diskresi seorang atau sekelompok PNS
terutama yang berkaitan dengan penggunaan sumber daya material yang ada pada
kewenangan mereka. Anti korupsi diawali dengan sikap mental tentang kesadaran

22

akan buruknya korupsi kemudian menjauhi korupsi dan mencegah orang-orang di


sekitarnya dari perbuatan korupsi.
Dalam bekerja kita harus menerapkan nilai nilai anti korupsi diantaranya,
kejujuran kepedulian, kemandirian, kedisiplinan, tanggung Jawab, kerja keras,
kesederhanaan, keberanian, keadilan.

23

Вам также может понравиться