Вы находитесь на странице: 1из 12

Job Sheet Pemasangan IUD

Job Sheet

`
OLEH
NAMA : GUSRIANI

POLITEKHNIK KARYA
HUSADA
JAKARTA
2015/2016

Job Sheet Pemasangan IUD

Nama Pekerjaan
Unit

:
:

Pemasangan IUD copper T 380 A


Pelayanan KB

Waktu
Referensi

:
:

30 menit
1. Saifuddin Abdul bari, Buku Panduan Praktis
Pelayanan Kontrasepsi, Jakarta : YBPSP 2003,
PK-8 s/d Pk-12
2. Mochtar Rustam, Sinopsis Obstetri, Jakarta :
EGC. 1998. Hal 292-307.
3. Hartanto Hanafi, Keluarga Berencana Dan
Kontrasepsi, Jakarta : Pustaka Sinar
Harapan,2002. Hal 203-242.

Obyektif Perilaku Siswa


Setelah mempelajari job sheet, mahasiswa dapat :
1. Tanpa melihat job sheet mahasiswa mampu mempersiapkan peralatan
dan bahan yang diperlukan dalam tehnik pemasangan IUD copper T
380 A yang benar dan tepat.
2. Setelah mempelajari job sheet mahasiswa mampu melakukan tehnik
pemasangan IUD copper T 380 A secara sistematis

Dasar Teori

IUD (intra uterin device) merupakan alat kontrasepsi yang digunakan


dalam rahim sebagai pencegah kehamilan. Cara kerjanya sebagai benda
asing dalam rahim menimbulkan reaksi peradangan setempat, tembaga yang
terdapat pada IUD mempengaruhi reaksi biokimia
menyebabkan

disfungsi

sperma

sehingga

tidak

dalam rahim yang


mampu

melakukan

pembuahan. IUD relatif aman dan efektif dalam mencegahan kehamilan.


Kontra indikasi IUD yaitu adanya tanda-tanda

kehamilan ,infeksi

panggul, erosi servik, perdarahan pervaginam yang tidak diketahui


penyebabnya, alergi logam dan kelainan

pada rahim. Efek samping IUD

yaitu mules, perdarahan setelah pemasangan, spotting, keputihan, keluhan

Job Sheet Pemasangan IUD


suami, kehamilan ektopik, ekspulsi, translokasi. IUD jenis copper T 380 A
merupakan salah satu bentuk IUD yang digunakan dalam program KB
Nasional.

Petunjuk
1.

Baca dan pelajari lembaran kerja yang tersedia.

2.

Siapkan alat dan bahan secara lengkap sebelum tindakan dimulai.

3.

Ikutilah petunjuk instruktur.

4.

Tanyakan pada instruktur bila terdapat hal-hal yang kurang dimengerti.

Keselamatan Kerja
1.

Jagalah kesterilan alat dan bahan yang digunakan, serta letakkan


peralatan sesuai dengan fungsinya.

2.

Pakailah peralatan sesuai dengan fungsinya.

3.

Pusatkan perhatian pada pekerjaan dan keadaan ibu.

4.

Perhatikan teknik pemasangan IUD

Pekerjaan Laboratorium
1. Peralatan :
Sarung tangan ( handscon)
Speculum (spekulum cocor bebek)
Kapas sublimat
Tampon tang
Tena kulum
Sonde uterus
Gunting benang
Mangkuk untuk larutan antiseptik
Duk steril
Cairan Antiseptik (Bethadine)
2. Bahan :
Phantoom panggul dan uterus
IUD copper T 380 A
3. Perlengkapan

Meja gynekologi
Lampu sorot/lampu senter

Job Sheet Pemasangan IUD


Kursi duduk
Tempat klorin 0,5 %
Tempat sampah basah
4. Prosedur Tindakan :
a. Persiapan :
1)

Siapkan peralatan dan bahan yang akan digunakan, serta


susunlah secara ergonomis.

2) Siapkan lingkungan untuk menjaga privacy pasien.


3) Persiapan pasien :
Informed consent
Pastikan klien telah mengerti prosedur dan tujuan.

b. Langkah-langkah tindakan :
No

Langkah-langkah

Gambar

Job Sheet Pemasangan IUD


1. Jelakan proses pemasangan AKDR
Cu T 380 A dan apa yang akan klien
rasakan
pada
saat
proses
pemasangan
dan
setelah
pemasangan dan mempersilahkan
pasien untuk bertanya.
Key point :
Lakukan dengan ramah dan
komunikasi dua arah
Pastikan klien mengerti apa
yang sudah dijelaskan
2. Masukkan lengan IUD Cu T 380 A
di dalam kemasan sterilnya
Key point :

Jangan dilakukan lebih dari 5


menit sebelum AKDR masuk
ke dalam uterus
Tidak menggunakan sarung
tangan

3. Pakai sarung tangan baru dan steril


Key point :
Jaga kesterilan sarung tangan dan
jangan sampai terkontaminasi

4. Pasang spekulum
Key Point :
Pastikan spekulum dalam keadaan
tertutup, dan masukkan secara
miring.

5. Usap serviks dengan


antiseptik 2 sampai 3 kali.

larutan

Key Point :
Satu kassa digunakan untuk satu
kali usapan.

6. Jepit servik dengan tenakulum

Job Sheet Pemasangan IUD


Key point :
Pastikan tenakulum pada posisi
vertikal (jam 10 atau jam 11).

7. Masukkan sonde uterus dan ukur


kedalaman kavum uteri serta
tentukan posisi uterus.
Key Point :
Dengan teknik tidak menyentuh
atau no touch techniqaue.

8. Keluarkan sondeuterus dan ukur


kedalaman kavum uteri pada tabung
inserter dengan menggeser leher
biru pada tabung inserter.
Key point:
Sonde uterus tidak menyentuh
kemasan Cu T 380 A
9. Masukkan tabung inserter kedalam
uterus sampai leher biru menyentuh
serviks atau sampai terasa ada
tahanan.
Key point:
Tanpa menyentuh
yang tidak steril

permukaan

10. Pegang serta tahan tenakulum dan


pendorong dengan satu tangan.
Lepaskan lengan IUD Cu T 380 A
dengan menggunakan teknik
withdrawal.
Key point :
Jangan mendorong IUD dengan
pendorong.
11. Keluarkan pendorong kemudian
tabung inserter didorong kembali ke
serviks sampai leher biru
menyentuh serviks atau terasa ada
tahanan
Key point :
Pastikan IUD telah terpasang
sampai fundus, jangan memaksa
pemasangan jika ada tahanan

Job Sheet Pemasangan IUD


12. Keluarkan sebagian dari tabung
inserter dan gunting benang AKDR
kurang lebih 3-4 cm
Key point :
Lakukan dengan hati-hati agar
gunting tidak mengenai bagian
tubuh klien.

13. Keluarkan seluruh tabung inserter


dan buang ke tempat sampah
terkontaminasi.
Key point :
Gunakan prinsip pencegahan
infeksi

14. Keluarkan tenakulum dengan hatihati, dan memeriksa serviks, bila


ada perdarahan dari tempat bekas
jepitan tenakulum, tekan dengan
kassa selama 30 60 detik.
Key point:
Lakukan dengan hati-hati agar
tenakulum tidak mengenai bagian
tubuh klien.
15. Mengeluarkan spekulum dengan
hati-hati.
Key point:
Pastikan mulut spekulum dalam
keadaan tertutup, dan miring.

16. Rendam alat-alat dalam larutan


klorin 0,5 %, celupkan kedua
tangan yang masih memakai sarung
tangan kedalam larutan klorin dan
lepaskan dalam keadaan terbalik
lalu rendam dalam larutan klorin
0,5 %.
Key point:
Cuci sarung tangan dengan bersih
dan lepaskan dalam keadaan
terbalik

Job Sheet Pemasangan IUD


17. Cuci tangan dan keringkan
Key point:
Mencuci tangan sesuai dengan
standar Pencegahan Infeksi
( 7 langkah )

18. Ajarkan pada pasien untuk


memeriksa benang IUD
Key point :
Lakukan secara hati-hati dan
perhatikan kebersihan tangan
19. Buat catatan medic

Setiap langkah dilakukan secara berurutan


1. Penerapan alat-alat yang digunakan mudah dijangkau dan tersusun
secara sistematis serta digunakan sesuai fungsinya
2. Memperhatikan psikologis dan keadaan ibu
3. Memperhatikan kesterilan dalam bekerja

Evaluasi
DAFTAR TILIK

Job Sheet Pemasangan IUD


Nama Keterampilan
Tanggal Penilaian
Nama Mahasiswa
Nama Penilai

:
:
:
:

Nilailah setiap kinerja langkah yang diamati dengan menggunakan skala sebagai berikut!

1. Perlu Perbaikan
: Langkah tidak
dikerjakan
dengan
benar
atau
tidak sesuai dengan benar.
2.Mampu :
Langkah
dikerjakan
dengan benar dan
berurutan,
tetapi kurang tepat dan atau pelatih
perlu membantu atau mengingatkan
hal-hal
kecilyang
tidak
terlalu
berarti.

Beri tanda ( ) pada kolom nilai untuk memberi penilaian pada tiap langkah
klinik.yang dilakukan mahasiswa.
DAFTAR TILIK PEMASANGAN IUD
NO

KEGIATAN

1.

NILAI
1
2
3

Menjelakan proses pemasangan AKDR Cu T 380 A


dan apa yang akan klien rasakan pada saat proses
pemasangan
dan
setelah
pemasangan
dan
mempersilahkan pasien untuk bertanya.

2.

(Melakukan dengan ramah dan komunikasi dua arah,


Memaastikan klien mengerti apa yang sudah
dijelaskan)
Memasukkan lengan IUD Cu T 380 A di dalam
kemasan sterilnya
(Jangan dilakukan lebih dari 5 menit sebelum AKDR
masuk ke dalam uterus, Tidak menggunakan sarung
tangan)

3.

4.

Memakai sarung tangan baru dan steril


( Jaga kesterilan sarung tangan dan jangan sampai
terkontaminasi )
Memasang spekulum
( Pastikan spekulum dalam keadaan tertutup, dan
masukkan secara miring )

Job Sheet Pemasangan IUD


5.

Mengusap serviks dengan larutan antiseptik 2 sampai 3


kali.
( Satu kassa digunakan untuk satu kali usapan)

6.

Menjepit servik dengan tenakulum


( Pastikan tenakulum pada posisi vertikal (jam 10 atau
jam 11).

7.

Memasukkan sonde uterus dan ukur kedalaman kavum


uteri serta tentukan posisi uterus.
( Dengan teknik tidak menyentuh atau no touch
techniqaue)

8.

Mengeluarkan sondeuterus dan mengukur kedalaman


kavum uteri pada tabung inserter dengan menggeser
leher biru pada tabung inserter
( Sonde uterus tidak menyentuh kemasan Cu T 380 A)

9.

Memasukkan tabung inserter kedalam uterus sampai


leher biru menyentuh serviks atau sampai terasa ada
tahanan.
( Tanpa menyentuh permukaan yang tidak steril )

10.

Memegang serta menahan tenakulum dan pendorong


dengan satu tangan.
Melepaskan lengan IUD Cu T 380 A dengan
menggunakan teknik withdrawal.
( Jangan mendorong IUD dengan pendorong.)

11.

Mengeluarkan pendorong kemudian tabung inserter


didorong kembali ke serviks sampai leher biru
menyentuh serviks atau terasa ada tahanan
( Pastikan IUD telah terpasang sampai fundus, jangan
memaksa pemasangan jika ada tahanan)

12.

Mengeluarkan sebagian dari tabung inserter dan


gunting benang AKDR kurang lebih 3-4 cm
( Lakukan dengan hati-hati agar gunting tidak
mengenai bagian tubuh klien )

13.

Mengeluarkan seluruh tabung inserter dan buang ke


tempat sampah terkontaminasi.
( Gunakan prinsip pencegahan infeksi )

14.

Mengeluarkan tenakulum dengan hati-hati, dan


memeriksa serviks, bila ada perdarahan dari tempat
bekas jepitan tenakulum, tekan dengan kassa selama
30 60 detik.
( Lakukan dengan hati-hati agar tenakulum tidak
mengenai bagian tubuh klien )
Mengeluarkan spekulum dengan hati-hati.
( Pastikan mulut spekulum dalam keadaan tertutup,
dan miring )

15.

10

Job Sheet Pemasangan IUD


16.

Merendam alat-alat dalam larutan klorin 0,5 %,


celupkan kedua tangan yang masih memakai sarung
tangan kedalam larutan klorin dan lepaskan dalam
keadaan terbalik lalu rendam dalam larutan klorin 0,5
%.
( Cuci sarung tangan dengan bersih dan lepaskan
dalam keadaan terbalik )

17.

Mencuci tangan dan keringkan


( Mencuci tangan sesuai dengan standar Pencegahan
Infeksi
( 7 langkah )

18.

Mengajarkan pada pasien untuk memeriksa benang


IUD
( Lakukan secara hati-hati dan perhatikan kebersihan
tangan )

19.

Membuat catatan medic

CATATAN
Kriteria keberhasilan mahasiswa adalah mampu melakukan langkah-langkah
pemasangan iud sesuai dengan urutan langkah kerja pada daftar tilik
berdasarkan standar.
total nilai
X 100
Nilai =
57

a. 80% - 100% : Mahir


b. 70% - 79% : Mampu
c. 70%
: Perlu perbaikan
Penampilan minimum rata-rata mampu. Jika masih perlu perbaikan,
mahasiswa harus melakukan pengulangan sampai tahap minimal cukup.

Makassar, 6 April 2016


CI INSTITUSI

CI LAHAN

() ()

PEMBIMBING

MAHASISWA

(.) (..)

11

Job Sheet Pemasangan IUD

12

Вам также может понравиться