Вы находитесь на странице: 1из 9

MANAJEMEN

DISUSUN OLEH:
ANISA PERMATA RAHMA
X IPS 2
EKONOMI MANAJEMEN

A. pengertian

Manajemen adalah kosa kata yang berasal dari


bahasa Perancis kuno, yaitu menegement yang
berarti seni melaksanakan dan mengatur. Sejauh
ini memang belum ada kata yang mapan dan
diterima secara universal sehingga
pengertiaanya untuk masing-masing para ahli
masih memiliki banyak perbedaan.

Pengertian menurut para


ahli
Menurut para ahli, manajemen itu sendiri berkaitan erat dengan style, seni dan
proses yang hidup dan dinamis dalam lingkup organisasi dalam upayanya
untuk mencapai tujuan serta bagaimana tujuan tersebut dapat dicapai secara
efektif dan efisien.
Luther Gulick memberikan definisi manajemen sebagai suatu cabang ilmu
pengetahuan yang berusaha secara sistematis untuk memahami mengapa dan
bagaimana manusia bekerja bersama untuk mencapai tujuan dan membuat
sistem kerja sama ini lebih baik bermanfaat bagi manusia[8].
Sedangkan menurut Stoner manajemen adalah proses perencanaan,
pengorganisasian, pengarahan dan pengawasan usaha-usaha para anggotaanggota organisasi dan penggunaan sumberdaya-sumberdaya organisasi agar
mencapai tujuan organisasi yang telah ditetapkan.
Sedangkan menurut pendapat Mary Parker Fallet, manajemen sebagai seni
(art) dalam menyelesaikan suatu pekerjaan melalui orang lain.
Pada definisi di atas, manajemen dititikberatkan pada usaha memanfaatkan
orang lain dalam pencapaian tujuan. Untuk mencapai tujuan tersebut, maka
orang-orang didalam organisasi harus jelas wewenang, tanggung-jawab dan
tugas pekerjaannya.

B. Fungsi Manajemen
1) Planning- menentukan tujuan-tujuan yang hendak dicapai
selama suatu masa yang akan datang dan apa yang harus diperbuat
agar dapat mencapai tujuan-tujuan itu.
2) Organizing- mengelompokkan dan menentukan berbagai
kegiatan penting dan memberikan kekuasaan untuk melaksanakan
kegiatan-kegiatan itu.
3) Staffing- menentukan keperluan-keperluan sumberdaya
manusia, pengarahan, penyaringan, latihan dan pengembangan
tenaga kerja.
4) Motivating- mengarahkan atau menyalurkan perilaku manusia
kearah tujuan-tujuan. Bernard Berelson dalam Siswanto,
mendefenisikan motivasi sebagai keadaan jiwa dan sikap mental
manusai yang memberikn energi, mendorong kegiatan, dan mengarah
dan menyalurkan perilaku ke arah mencapai kebutuhan yang
memberikan kepuasan atau mengurangi ketidakseimbangan.
5) Controlling- mengukur pelaksanaan dengan tujuan-tujuan,
menentukan sebab-sebab penyimpangan-penyimpangan dan
mengambil tindakan-tindakan korektif dimana perlu.

C. Unsur-Unsur Manajemen

1. Manusia ( man ).sarana penting atau sarana utama


setiap manajer untuk mencapai tujuan yang telah
ditentukan oleh individu-individu tersendiri atau
manusianya.
2. Material ( material ).Dalam proses pelaksanaan
kegiatan, manusia menggunakan matrial atau bahan-bahan
3. Mesin ( Machine ).Dalam kemajuan teknologi,
manusia bukan lagi sebagi pembantu mesin seperti pada
masa lalu sebelum Revolusi Industri terjadi.
4. Metode ( method ) .Untuk melakukan kegiatan secara
guna dan berhasil guna, manusia dihadapkan kepada
berbagai alternatif metode cara menjalankan pekerjaan
tersebut sehingga cara yang dilakukannya
5. Uang ( money ) .Uang sebagai sarana manajemen
harus digunakan sedimikian rupa agar tujuan yang
diinginkan tercapai.
6. Pasar ( Markets ) .Bagi badan yang bergerak dibidang
industri maka sarana manajemens penting lainnya seperti

D. TINGKATAN MANAJEMEN
1. Manajemen Puncak (Top Level
Management)
Manajemen puncak adalah tingkatan
manajemen tertinggi dalam sebuah
organisasi, yang bertanggung jawab
terhadap
keseluruhan
aktivitas
organisasi
2. Manajemen Menengah (Middle
Management)
Manajemen menengah bertugas
mengembangkan rencana-rencana
sesuai dengan tujuan dan tingkatan
yang lebih tinggi dan melaporkannya
kepada top manajer.
3. Manajemen Lini Pertama (First
Level/First Line Management)
Manajemen lini pertama merupakan
tingkatan yang paling bawah dalam
suatu organisasi yang memimpin dan
mengawasi tenaga-tenaga
operasional.

Prinsip manajemen
Pembagian kerja (Division of work)
Pembagian kerja harus disesuaikan dengan kemampuan dan keahlian sehingga
pelaksanaan kerja berjalan efektif.
Wewenang dan tanggung jawab (Authority and responsibility)
Setiap karyawan dilengkapi dengan wewenang untuk melakukan pekerjaan dan
setiap wewenang melekat atau diikuti pertanggungjawaban.
Disiplin (Discipline)
Disiplin merupakan perasaan taat dan patuh terhadap pekerjaan yang menjadi
tanggung jawab.
Kesatuan perintah (Unity of command)
Dalam melakasanakan pekerjaan, karyawan harus memperhatikan prinsip kesatuan
perintah sehingga pelaksanaan kerja dapat dijalankan dengan baik.
Kesatuan pengarahan (Unity of direction)
Dalam melaksanakan tugas-tugas dan tanggung jawabnya, karyawan perlu diarahkan
menuju sasarannya.
Mengutamakan kepentingan organisasi di atas kepentingan sendiri
Setiap karyawan harus mengabdikan kepentingan sendiri kepada kepentingan
organisasi.
Penggajian pegawai
Gaji atau upah bagi karyawan merupakan kompensasi yang menentukan terwujudnya
kelancaran dalam bekerja

Pemusatan (Centralization)
Pemusatan wewenang akan menimbulkan pemusatan tanggung jawab dalam
suatu kegiatan
Hirarki (tingkatan)
kerja menimbulkan adanya atasan dan bawahan.
Ketertiban (Order)
Ketertiban dalam melaksanakan pekerjaan merupakan syarat utama karena pada
dasarnya tidak ada orang yang bisa bekerja dalam keadaan kacau atau tegang.
Keadilan dan kejujuran
Keadilan dan kejujuran merupakan salah satu syarat untuk mencapai tujuan yang
telah ditentukan
Stabilitas kondisi karyawan
Dalam setiap kegiatan kestabilan karyawan harus dijaga sebaik-baiknya agar
segala pekerjaan berjalan dengan lancar
Prakarsa (Inisiative)
timbul dari dalam diri seseorang yang menggunakan daya pikir.
Semangat kesatuan dan semangat korps
Setiap karyawan harus memiliki rasa kesatuan, yaitu rasa senasib
sepenanggungan sehingga menimbulkan semangat kerja sama yang baik.

TUJUAN MANEJEMEN

Tujuan untuk jangka pendek. Tujuan jangka pendek meliputi, tujuan tugas,
tujuan pekerjaan, dan juga tujuan gerak
Tujuan jangka menengah. Tujuan jangka menengah meliputi, tujuan
pemasaran, tujuan produksi, tujuan keuangan, dan lain-lain.
Tujuan jangka panjang. Tujuan jangka panjang meliputi, pencarian tenaga kerja
dan juga penyediaan beberapa lapangan kerja.
tujuan manajemen sumber daya manusia, tujuan- tujuan tersebut antara lain:
Tujuan sosial. Tujuan ini dimaksudkan supaya organisasi dapat bertanggung
jawab secara etis dan sosial kepada kepada tantangan dan juga kepada
keutuhan masyarakat dengan meminimalis dampak negative yang akan
timbul
Tujuan organisasi, tujuan organisasi merupakan sasaran formal yang telah
dibuat guna membantu kerja organisasi dalam mencapai suatu tujuan.

Tujuanfungsional
merupakan
suatu
tujuan
yang
diadakan
guna
mempertahankan kontribusi dari sumber daya manusiaatau dari kontribusi
menuju tingkatan yang sesuai dengan adanya kebutuhan suatu oraganisasi

Tujuan individual merupakan tujuan yang bersifat pribadi dari masing- masing
anggota organisasi yang akan mencapai tujuan melalui sebuah aktifitas yang
dilakukan di dalam organisasi.

Вам также может понравиться