Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
malam hari setelah Shalat Isya di Setiap bulan Ramadhan yang merupakan bulan penuh berkah dan
diwajibkan atas kamu seorang muslim untuk melaksanakan atau menunaikan Puasa selama 30 hari.
Untuk Hukum Mengerjakan Shalat Tarawih sendiri ialah Sunnah Muakkad yg bisa di artikan Sunnah yg
sangat diutamakan atau diharuskan untuk dikerjakan setiap umat Muslim di seluruh dunia karena Shalat
Sunnah Tarawih bisa menjadi pelengkap puasa kita.
Sedangkan Jumlah Rakaat Shalat Tarawih ini bisa 8 Rakaat seperti yg pernah diamalkan oleh Nabi
Muhammad Saw dan bisa berjumlah 20 Rakaat seperti pernah diamalkan oleh Sahabat Nabi, Umar Bin
Khathab. Namun di Indonesia sendiri Jumlah Rakaat Shalat Tarawih yg dikerjakan ialah 20 Rakaat dan
ditambah 1 Witir di akhir Shalat Tarawih dan Cara Shalat Tarawih sendiri lebih baik dikerjakan secara
Berjamaah walaupun jika dikerjakan sendiri pun masih boleh.
Kemudian untuk Keutamaan dan Keistimewaan Shalat Tarawih di Bulan Ramadhan sendiri banyak sekali,
yang antara lain bisa menghapus segala macam dosa, Diampuni segala dosa dosanya jika dilakukan
dg khusyu, memperoleh pahala yg sangat banyak karena Bulan Ramadhan merupakan Bulan yg penuh
berkah dan Dikabulkan segala macam doa doa anda karena waktu yg mustajab ialah Shalat Tarawih di
Bulan Ramadhan.
Laporkan Iklan Ini Tidak Layak
Untuk Tata Cara Shalat Tarawih sendiri dilakukan selama 30 Hari dibulan Ramadhan pada waktu malam
hari setelah Shalat Isya sampai terbitnya Fajar atau sebelum masuk Shalat Subuh, Lebih baik dillakukan
secarra berjamaah di Masjid dan dikerjakan dg Jumlah Rakaat 20 serta ditambah dg Shalat Witir di akhir
Shalat Tarawih. Kemudian Cara Mengerjakan Shalat Tarawih ini masih sama dg Cara Shalat lainnya yg
diawali dg Niat Shalat Tarawih dan diakhiri dg Salam.
Hanya saja dilakukan masing masing 2 Rakaat dg Satu salam sehingga jika dikerjakan dg Jumlah 20
Rakaat berarti melakukan Shalat 10 kali. Sedangkan untuk Bacaan Niat Shalat Tarawih dan Cara
Mengerjakan Shalat Sunnah Tarawih bisa anda lihat dibawah ini secara lengkap.
Laporkan Iklan Ini Tidak Layak
Untuk tambahaan sajja bahwa Tata Cara Mengerjakan Shalat Tarawih sangat mudah untuk dikerjakan
karena dari Gerakan dan Doa Shalat Tarawih sendiri masih sama dg Shalat pada umumnya dan anda
tinggal mengikuti Imam Shalat Tarawih dari segi Gerakan dan Doa Doanya, kemudian untuk menjawab
Bilal sendiri anda tinggal ikut mengikuti para jamaah karena jawaban untuk Bilal itu sunnah dan diatas
sudah dibuatkan secara lengkap sehingga anda tinggal menghafalkan jawaban Bilan ketika Shalat
Sunnah Tarawih.
Kemudiian setellah anda mengerjakan Shalat Tarawih, diusahakan anda jangan sampai lupa dalam
membaca Niat Berpuasa untuk besok hari dan setelah itu anda jg disunnahkan untuk membaca Ayat
Suci Al Quran dan memperbanyak Dzikir karena dibulan Ramadhan banyak sekali pahala yg bisa anda
dapatkan.
Berkata Ubay bin Kaab ra : Demi ALLAH yg Tiada Ilah kecuali DIA, sungguh malam tersebut ada di
bulan Ramadhan, aku berani bersumpah tentang itu dan demi ALLAH aku tahu kapan malam itu,
yaitu malam yang kita diperintah Nabi SAW untuk menghidupkannya yaitu malam 27 dan tandatandanya adalah Matahari bersinar di pagi harinya dengan cahaya putih tapi tidak menyilaukan. (HR
Muslim, IV/150, hadits no. 1272)
Bersabda Nabi SAW : Lailatul Qadar itu pada malam 27 atau 29, sungguh Malaikat yang turun pada
saat itu ke bumi lebih banyak dari jumlah batu kerikil.
(HR Thayalisi dlm Musnad-nya no. 2545; juga Ahmad II/519; dan Ibnu Khuzaimah dlm shahih-nya
II/223)
Intinya, hendaknya Istiqomah untuk menghidupkan malamnya, sebab siangnya dalam bulan
ramadhan, tidurnya saja telah memiliki Ibadah, sebaliknya malamnya adalah untuk
menghidupkannya. adalah merupakan rahasia Allah kapan Pastinya malam itu tiba, hanya yang
diutamakan pada malam2 yang ganjil.
Dari Abu Hurairah ra Nabi SAW bersabda : Barangsiapa menghidupkan malam Laylatul Qadar
dengan iman dan mengharap ridho ALLAH SWT maka diampuni dosanya yang terdahulu, dan
barangsiapa berpuasa Ramadhan dalam Iman dan mengharap ridho ALLAH SWT maka akan
diampuni dosanya yang telah lalu.
(HR Bukhari, VI/468, hadits no. 1768)
Pahala yang dijanjikan tetap akan didapatkan bagi orang yang beribadah di dalamnya walaupun dia
tidak mengetahui kalau malam itu adalah Lailatul Qadr. Ini adalah pendapat Ath-Thabari, AlMuhallab, Ibnul Arabi, dan sekelompok ulama lainnya.
Yang kuat adalah pendapat yang kedua dan ini yang dikuatkan oleh Asy-Syaikh Ibnu Al-Utsaimin.
Karena Nabi hanya bersabda, Barangsiapa yang melakukan qiyamullail pada Lailatul Qadr karena
iman dan mengharapkan pahala maka akan diampuni semua dosanya yang telah lalu. (HR. AlBukhari dan Muslim dari Abu Hurairah) Jadi syaratnya hanya iman dan mengharapkan pahala,
beliau tidak mempersyaratkan orang itu harus tahu bahwa malam itu adalah Lailatul Qadr.
[Lihat Al-Fath no. 2022, Subulus Salam: 4/192, dan Asy-Syarhul Mumti: 6/497]
TANDA-TANDA MALAM LAILATUL QADAR
Lalu, bagaimana tanda2 malam tersebut?
Lailatul Qadar itu tidak panas, tidak dingin, tidak ada awan, tidak ada angin, tidak hujan :
Pada malam Lailatul Qadar itu tidak panas & tidak dingin, tidak berawan dan tidak hujan dan tidak
berangin, tidak juga terang dengan bintang-bintang, tanda di pagi harinya adalah Matahari terbit
bercahaya lembut. (HR As-Suyuthi dlm Jami Shaghir, di-shahih-kan oleh Albani dlm Shahihul Jami,
XX/175, no. 9603)
Laylatul Qadar itu bisa didapati dalam keadaan jaga maupun juga dalam mimpi yang benar :
Dari Ibnu Umar ra : Ada beberapa orang laki-laki sahabat Nabi SAW yang bermimpi melihat Laylatul
Qadar pada 7 malam terakhir, maka sabda Nabi SAW : Aku juga melihat apa yang kalian mimpikan
itu jatuhnya pada 7 malam terakhir, maka barangsiapa yang ingin mencarinya maka carilah pada 7
malam terakhir tersebut. (HR Bukhari, VII/142, hadits no.1876)
Dari Aisyah ra : Wahai RasuluLLAAH, menurut pendapatmu jika aku tahu bahwa malam terjadinya
Laylatul Qadar, maka doa apa yg paling baik kuucapkan? Sabda Nabi SAW : Ucapkanlah olehmu,
Ya ALLAH sesungguhnya ENGKAU adalah Maha Pemaaf, mencintai orang yang suka memaafkan,
maka maafkanlah aku. (HR Ahmad, Ibnu Majah & Tirmidzi, di-shahih-kan oleh Albani dlm AlMisykah, I/473 no. 2091)
Maka lakukanlah amalan- dimalam Ramadhan terakhir episode tahun ini, Bayangkan, kebaikannya,
kemuliaannya dan keutamaannya lebih dari keutamaan pahala 1000 bulan, yang jika dihitung,
kurang lebih 83 tahun, sampaikah umur kita menuju setua itu?
Semoga saja lebih dari itu, tapi banyak digunakan untuk melakukan Ibadah kepada Alloh
subhannahu wa ta'ala, dengan lebih sering memilir tasbih diatas Hamparan sajadah, melantunkan
Ayat-ayat Alloh, sedekah, jariyah dan sebagainya tanpa meninggalkan 5 waktu. Amiiin Yaa Rabb.
Shalat Sunnah MALAM LAILATUL QADAR
Kemudian, adakah shalat sunnah yang dapat dilakukan pada Malam untuk mencari malam
kemuliaan tersebut?
Dalam sebuah Kitab : Durratun Nashihin hal. 172, Sebuah hadist menyebutkan:
Dari Nabi Muhammad Shalallohu 'alaihi wa sallam, bahwasannya beliau bersabda :
barangsiapa yang menjalankan sholat pada malam Lailatul Qadr sebanyak 2 (dua) rokaat , didalam
setiap rokaatnya setelah membaca Al Fatihah (1) satu kali , kemudian membaca surat Al-Ikhlas 7
(tujuh) kali dan setelah salam membaca Astaghfirullahal azhiim wa atubu ilaih 70 (tujuh puluh) kali ,
maka selama dia mendirikannya Allah akan mengampuni dirinya dan kedua orang tuanya dan Allah
Taala akan mengutus Malaikat untuk menanam (untuknya) pepohonan di Surga, membangun
gedung-gedung dan mengalirkan sungai-sungai didalamnya, dan dia ( orang yg menjalankan sholat
Lailatul Qadr ) tidak akan keluar dari dunia sehingga dia pernah melihat seluruhnya. (HR ;Ibnu
Abbas)
Adapun cara melakukan shalat Sunnah Lailatul Qadr Tersebut adalah sebagai berikut:
Semoga Alloh Meridhai Hamba Untuk Menijazahkan Amalan Ini, Nawaitu tuhibbul 'ilmi Lillahi ta'ala:
Dilaksanakan dengan sedikitnya 2 Rakaat 1 kali salam/ 4 satu kali salam tanpa tasyahud awal / 6
hingga 12 rakaat dengan masing2 dua rokaat 1 salam-dua rokaat 1 salam.
niatnya jika 4 Raka'at: (niatkan dalam hati)
Ushali sunnatan fi Lailatul Qodr,Arba'a Raka'atin Mustaqbilal Qiblat, Lillahi Ta'ala, Allohu
akbar..
Laksanakan seperti syarat rukun Shalat, dengan Bacaan tiap Rakaat , setelah membacafatihah,
kemudian membaca ikhlas 7x atau At-Takatsur 1x kemudian Al ikhlas 3x atau Al-Qadr (inna
anjalnahu fii lailatul Qadr.. hingga Akhir surat) sebanyak 3x.. Hingga Salam.
( catatan: untuk dalil bacaan setelah fatihah, silahkan tanya kepada masing masing guru, sehingga
tidak perlu di perdebatkan sebagai mana yang wajibnya (yg Termasuk Rukun) adalah Al fatihahnya),
bacalah yang menurutmu mudah.
Dzikir-dzikir yang dianjurkan.
Sayyidul Istighfar: 3x
Astaghfirullohal'azhiim, Alladzi laa ilaaha illa huwal hayyul qoyyuum wa atuubuu ilaih
taubatan 'abdidhdholimiin laa yamliku linafsihi zhorowwanaf'aw walaa maut, walaa hayyataw
walaa
nusyuuro .... 3x
Astagfirullohal azhiim mingkulli dzanbil adhiim la yaghfirudzdzunuuba illaa anta faghfirlanaa
maghfirotan min indik warhamnaa innaka antal ghofuurur Rohiim ..............3x
70
Astaghfirullohal'azhiim, ........70x
Dzikir pertama: