Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
BAB III
PENGEMBANGAN FORMULA
3.1
1. Lipitor
Bentuk Sediaan : Tablet
Komposisi
Praformulasi
1. Zat Aktif
Sifat-Sifat Zat Aktif yang Dipertimbangkan Dalam Pembuatan Sediaan
Zat Aktif
: Kalsium Atorvastatin
Pemerian
Kelarutan
: Tidak larut pada larutan dengan pH < 4,0, sangat sedikit larut
pada air, buffer fosfat pH 7,4, dan asetonitril, sedikit larut di
etanol dan sangat larut di metanol.
10
Kelarutan : Praktis tidak larut dalam kloroform, etanol, dan eter. 1 bagian
laktosa monohidrat larut dalam 5,24 bagian air, dalam 3,05
bagian air pada suhu 40oC, dalam 2,3 bagian air pada suhu
50oC, dalam 1,71 bagian air pada suhu 60oC dan dalam 0,96
bagian air pada suhu 80oC.
Stabilitas : Jamur akan tumbuh pada kelembaban relatif 80% dan laktosa
akan berubah warna menjadi kecoklatan. Penyimpanan
laktosa monohidrat harus pada tempat yang kering dan sejuk
pada wadah tertutup/
c. Mikrokristalin Selulosa (Handbook of Pharmaceutical Excipient Hal 132134)
Sinonim : Avicel PH; Celex; cellulose gel; Celphere; Ceolus KG;
crystalline cellulose; E460; Emcocel; Ethispheres; Fibrocel;
Pharmacel; Tabulose; Vivapur.
Pemerian : Serbuk Kristal putih, tidak berasa dan tidak berbau
11
Fungsi
Kelarutan : larut dalam etanol dan air, tidak larut dalam minyak nabati
Stabilitas : Stabil terhadap elektrolit, asam dan basa lemah. Polisorbat
memiliki sifat higroskopis sehingga kadar airnya perlu
diperhatikan. Penyimpanan sebaiknya di wadah tertutup pada
kondisi sejuk dan kering serta terlindungi dari cahaya.
12
: disintegrant
Kelarutan : tidak
larut
di
air,
walaupun
natrium
kroskarmelosa
Kelarutan : larut dalam air dingin, membentuk larutan koloid yang kental.
Praktis tidak larut dalam kloroform, etanol, dan etel, larut
13
walaupun
higroskopis
setelah
pengeringan.
Kelarutan : praktis tidak larut dalam asam dan basa encer, pelarut organik
dan air
Stabilitas : Stabil dan dapat disterilisasi dengan pemanasan pada suhu
160oC dalam waktu kurang dati 1 jam. Talk sebaiknya
disimpan pada tempat yang kering dan sejuk pada wadah
tertutup.
j. Polietilen glikol 4000
Sinonim : Carbowax; Carbowax Sentry; Lipoxol; Lutrol E; PEG;
Pemerian : Putih, berbentuk seperti pasta atau lilin, berbau manis
Fungsi
Fungsi
14
Kelarutan : Praktis tidak larut dalam asam encer, pelarut organik, dan air.
Larut dalam asam sulfat pekat dan asam florida
Stabilitas : Stabil pada temperatur tinggi. Sebaiknya disimpan pada
wadah tertutup dan terlindung dari cahaya
Dari data praformulasi dan farmakologi yang diperoleh maka akan dibuat
sediaan tablet Kalsium Atorvastatin dengan dosis 10 mg. Dibanding dengan
sediaan lain, sediaan tablet memiliki keuntungan antara lain :
1. Tablet merupakan sediaan utuh dan menawarkan kemampuan terbaik dari
semua bentuk sediaan oral untuk ketepatan ukuran serta variabilitas
kandungan yang paling rendah.
2. Tablet merupakan bentuk sediaan yang ongkos pembuatannya paling
rendah.
3. Tablet merupakan bentuk sediaan oral yang paling ringan dan paling
kompak.
4. Tablet merupakan bentuk sediaan oral yang paling mudah dan murah untuk
dikemas dan dikirim.
5. Pemberian tanda pengenal produk pada taplet yang paling mudah dan
murah; tidak memerlukan langkah pekerjaan tambahan bila menggunakan
permukaan penceak yang bermonogram atau berhiasan timbul.
6. Tablet bisa dijadikan produk dengan profil pelepasan khusus, seperti
pelepasan di usus atau produk lepas lambat.
7. Tablet merupakan bentuk sediaan oral yang paling mudah diproduksi secara
besar-besaran.
8. Tablet merupakan bentuk sediaan oral yang memiliki sifat pencampuran
kimia, mekanik, dan stabilitas mikrobiologi yang paling baik (Lachman,
2008).
Pembuatan tablet salut film atorvastatin ini dimaksudkan dengan alasan
sebagai beikut :
1. Untuk menutupi rasa, bau, atau warna obat
2. Untuk memberikan perlindungan fisik atau kimia pada obat
3. Untuk mengendalikan pelepasan obat dari tablet
4. Untuk melindungi obat dari suasana asam lambung
15
10 mg
Kalsium karbonat
36 mg
Laktosa monohidrat
65 mg
Avicel PH 102
30 mg
Povidone K-30
3 mg
Tween 80
0.4 mg
Ac-Di-Sol
4 mg
Mg stearate
0.6 mg
2. Metode
Metode yang dipilih dalam pembuatan tablet adalah metode granulasi
basah. Metode ini biasanya digunakan apabila zat aktif tahan terhadap
lembab dan panas. Umumnya untuk zat aktif yang sulit dicetak langsung
karena sifat aliran dan kompresibilitasnya tidak baik. Prinsip dari metode
granulasi basah adalah membasahi massa tablet dengan larutan pengikat
tertentu sampai mendapat tingkat kebasahan tertentu pula, kemudian masa
basah tersebut digranulasi.
16
awal
pembentukan
granul,
bila
cairan
sudah
ditambahkan
17
Bahan
Kalsium Atorvastatin
Skala mg/tablet
10
Trihidrat
Kalsium Karbonat
Laktosa Monohidrat
Avicel PH 102
Povidone K-30
Tween 80
Ac-Di-sol
Mg stearate
Air
36
65
30
3
0,4
4
0,6
q.s
360
650
300
30
4
40
6
q.s
Skala mg/tablet
10
40
PEG-4000
1,6
16
Titanium dioksida
1,34
13,4
0,046
0,46
1,34
13,4
0,75
7,5
metilselulosa
Talk
E110, FCF
Pewarna FD&C Yellow
no. 10
Opadry-OY-S 29019
(clear)
Aquadest
2250
20 tablet
20 tablet
20 tablet
30 tablet
18
5 tablet
6 tablet
101 tablet
19
20
Pencampuran
Granulasi
Pengeringan
IPC:
o Uji homogenitas
o Susut pengeringan
o Kecepatan alir dan sudut istirahat
o Kompresibilitas
o Distribusi ukuran granul
Pencetakan
Pengemasan
Evaluasi
a. Uji Homogenitas campuran
Tujuan
Prinsip
21
Tujuan
: Mengontrol
kandungan
lembab
granul
sehingga
dapat
Alat
: Moisture balance
Tujuan
Prinsip
Alat
: Flow Tester
Penafsiran Hasil:
Tabel 3.3 Kecepatan alir dan tipe aliran serbuk (Aulton, 2002).
22
Tipe Aliran
Sangat baik
4-10
Baik/mudah
1.6-4
Sukar
<1.6
Sangat sukar
Keterangan
= sudut istirahat
h = tinggi tumpukan granul
D = diameter tumpukan granul
Tabel 3.4 Sudut istirahat dan tipe aliran serbuk (Aulton, 2002).
Sudut Istirahat
<25
Tipe Aliran
Sangat baik
25-30
Baik
30-40
Buruk
>40
Sangat buruk
d. Kompresibilitas Granul
Granul seberat 100 g dituang pelan-pelan ke dalam gelas ukur
250 ml dan dicatat sebagai Vo. Gelas ukur dipasang pada alat
bulk density tester dan motor dihidupkan. Perubahan volume
dicatat setelah pengetapan selama 4 menit (USP 32, 2009).
Pengurangan volume granul akibat pengetapan dinyatakan
dengan rumus:
23
Prinsip
granul
terhadap
volume
sebelum
dan
setelah
Sifat Aliran
Sangat Baik
12-16
Baik
18-21
Cukup
23-28
Kurang
28-35
Sangat Kurang
>40
Sangat Buruk
Sifat Aliran
Sangat Baik
1,12 1,18
Baik
1,19 1,25
Agak Baik
1,26 1,34
Cukup Baik
1,35 1,45
Buruk
1,46 - 1,59
Sangat Buruk
> 1,60
24
e. Distribusi ukuran granul (Teori dan Praktek Farmasi Industri , hal 54-56)
Tujuan
Alat
: Granulometer
Prinsip
: Granul
Persentase
Maksimum
yang
25
: Metode Dayung
: 90 menit
: 37 0,5C
26
27
Alat
: Jangka Sorong
Penafsiran hasil : Diameter tablet tidak lebih dari 3 kali dan tidak kurang
dari 1 kali tebal tablet.
c. Friabilitas (Teori dan Praktek Farmasi Industri hlm. 654, USP & NF 27
tekanan
pada
saat
produksi,
pengemasan,
dan
28
1. Pengemasan
Kemasan primer untuk tablet salut film atorvastatin 10 mg dipilih
dalam bentuk strip. Tiap strip berisi 10 tablet. Strip yang digunakan
berbahan PVDC (Polyvinylidene hidroclorida) atau PVC. PVDC merupakan
bahan kemas yang tahan terhadap masuknya uap air dan gas ke dalam
kemasan. PVC merupakan bahan kemas yang tahan terhadap udara dan
bersifat menghalangi uap air. Berikut ini desain dari strip yang digunakan,
yaitu :
29
30