Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
Pengkajian Data
Ruangan
Tanggal Pengkajian
: 07 Desember 2015
Nama Pasien
: Tn. H
Umur
:26-5-1961
Alamat
: Makassar
TB
: 172 cm
BB
: 80 Kg
RM
: 429341
Jenis Tindakan
: Angiografi coronary
Tanggal Pengkajian
Informasi pasien
Tn. H masuk RS dengan keluhan nyeri dada tembus belakang, nyeri dada
dialami sejak 3 minggu yang lalu. Nyeri dirasakan saat beraktivitas, nyeri hilang timbul
dengan durasi 1-3 menit di dada kiri. Klien merasakan berat di dada dan kram menjalar ke
kedua lengan dan punggung. Riwayat di rawat 3 minggu yang lalu dan diberikan suntikan
di perut dan mengkonsumsi Candesartan 8 mg, clopidogrel 75mg, miniaspi 80mg, dan
nitokaf 2,5mg. Klien mengatakan memiliki riwayat hipertensi
Pada saat dilakukan pengkajian sebelum pelaksanaan tindakan angiografi
coroner klien tampak gelisah, karena belum mengerti tentang tindakan yang akan
dilakukan. Klien selalu bertanya tanya tentang bagaimana prosedur tindakan yang akan
dilakukan. Setelah dilakukan tindakan angiografi koroner, didapatkan hasil mid stenosis
85% pada left artery desending, proximal stenosis 95% pada left circumflex, mid stenosis
70% pada right coronary artery. Saat dilakukan pengkajian post tindakan angiografi, klien
mengeluh nyeri pada daerah bekas tusukan pada pergelangan tangan kiri.
Fisik :
1
2
3
P : 20x/mnt
S : 36.50C
b Administrasi
Informed Consent klien yang telah ditandatangani oleh keluarganya
c
Mental
Melakukan pendidikan kesehatan tentang prosedur tindakan agar klien tidak cemas.
Sheat dilepas setelah tindakan dan dilakukan penekanan pada arteri radialis dengan
menggunakan ichiban.
Anjurkan pasien untuk tidak menekuk daerah tangan kanan dan tidak dijadikan
sebagai tumpuan dulu setelah 2-4 jam dan tidak mengangkat beban > 5 kg selama
seminggu ke depan.
Pre Tindakan
Data Subjektif
a
Data Objektif
c
d
Post Operasi
Data Subjektif
a
Data Objektif
a. Ekspresi wajah sedikit meringis bila nyeri muncul
b. Skala nyeri 2-3 (Nyeri ringan)
c. Pasien dianjurkan untuk bedrest selama 2-4 jam post pengangkatan
kateterisasi
b Diagnosa Keperawatan
Tindakan Keperawatan
1. Ansietas berhubungan dengan prosedur tindakan
a) Kriteria Evaluasi
Kontrol Ansietas: klien dapat mengurangi perasaan khawatir dan tegang
Ketrampilan Interaksi Sosial: klien dapat berinteraksi dengan keluarga
untuk mengurangi perasaan cemas dan khawatir
b) Intervensi
1) Mengkaji tingkat kecemasan klien
2) Menjelaskan kepada klien tentang prosedur tindakan, manfaat, dan efek
dari tindakan.
3) Beri kesempatan kepada klien untuk mengungkapkan perasaannya
4) Memberikan lingkungan yang nyaman bagi klien
5) Anjurkan keluarga untuk menemani klien
2
P : 22 x/mnt
N : 90 x/mnt
2) Observasi adanya perdarahan dan hematoma
3) Menganjurkan pasien untuk tidak menekuk tangan yang telah selesai
diaff sheatnya dan tidak dijadikan sebagai tumpuan.
4) Menganjurkan kepada keluarga untuk dapat memberitahukan kepada
keluarga apabila keluhan tidak teratasi sebaiknya laporkan kepada
petugas
5) Mengajarkan klien untuk teknik napas dalam bila nyeri muncul.
6) Menganjurkan untuk menghindari ketegangan psikis
7) Menganjurkan kepada klien untuk minum obat secara teratur
8) Menganjurkan untuk rajin kontrol di RS.
9) Menjelaskan kepada klien tentang proses penyakit
d Evaluasi
1)
Klien mengatakan dapat memahami semua anjuran yang diberikan dan mau
mengikuti anjuran yang disampaikan
2)
3)
Klien mengatakan akan selalu memperhatikan pola hidup dengan baik dan
benar
4)
5)