Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
Endapan Permukaan
Endapan Permukaan
Pengkayaan supergen
Volcanic-exhalative (massive sulphide)
Black smokker,Kuroko type, Cyprus type, Beshi type
PROSES PELAPUKAN
Faktor yang berpengaruh terhadap pelapukan
Iklim,
Resistensi mineral pembentuk batuan,
Ukuran butir dan tekstur batuan,
Relief topografi dan drainase,
Struktur geologi.
MACAM PELAPUKAN
Pelapukan Kimia
Pelapukan Mekanik
ENDAPAN RESIDUAL
NIKEL LATERIT
Selama lateritisasi, nikel yang terkandung dalam
batuan peridotit dan serpentinit (0,25% Ni) pada awalnya
terlarut, tetapi kemudian secara cepat mengalami presipitasi
kembali ke dalam mineral-mineral oksida besi pada zona
laterit atau zona limonit(1-2% Ni) atau dalam garnierit
pada zona saprolit(2-3%, zona lapuk di bawah zona laterit).
Fe LATERIT
Mineral ini terbentuk dari pelapukan mineral utama
berupa olivine dan piroksin. Mineral ini merupakan golongan
mineral oksida hidroksida non silikat, mineral ini terbentuk dari
unsur besi dan oksida atau FeO (ferrous oxides) kemudian
mengalami proses oksidasi menjadi Fe2O3 lalu mengalami
presipitasi atau proses hidroksil menjadi Fe2O3H2O
(geotithe). Mineral ini tingkat mobilitas unsurnya pada kondisi
asam sangat rendah, oleh karena itu pada profil laterit banyak
terkonsentrasi pada zona limonit.
PROFIL LATERIT
Zona Overburden atau iron Capping
Zona ini berada paling atas dan masih dipengaruhi aktivitas permukaan dengan kuat.
Zona ini tersusun oleh humus dan limonit dengan kandungan Ni sekitar 0,5-1%). Mineralpenyusunnya adalah goethit, hematit, yang mengindikasikan daerah yang sudah lama tersingkap.
Zona Limonite
Zona ini di bawah iron capping, sebagai zona transisi kearah zona saprolit dengan
ukuran material berfariasi dari lempung pasir. Tekstur dan struktur dari batuan induk mulai dapat
dikenali, dengan jumlah fragmen peridotit berukuran 2-3 cm (jumlah sedikit). ecendrungan kimia
pada lapisan ini, terjadi pengkayaan supergen Ni yang signifikan (1-2% Ni), Fe semakin mengecil,
SiO2 semakin membesar, dan Co pada lapisan ini paling tinggi dan mengalami kestabilan (dibanding
lapisan yang lain).
Zona saprolit
Merupakan zona bijih (ore zone), mengandung banyak fragmen batuan dasar sehingga
mineral penyusunnya, tekstur dan struktur batuan induk dapat dengan mudah dikenali. Saprolit
urat (vein) garnierit, yang merupakan koloid nickeliferous serpentinebanyak dijumpai. Kecendrungan
kimianya, yaitu mempunyai kandungan Ni yang paling tinggi (2-3% Ni). Ketebalan berkisar antara 2
-14 meter.
Zona batuan induk (bedrock zone)
Zona batuan induk berada pada bagian paling bawah dari profil laterit. Tersusun atas
bongkah lebih besar dan blokbatuan dasar dan secara umum sudah tidak mengandung mineral
ekonomis lagi (<0,5% Ni). Zona ini terkekarkan kuat, kadang -kadang membuka, terisi oleh mineral
garnierit dan silika.
Terimakasih
DAFTAR PUSTAKA