Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
KHOLIFAH SATIAWATI
NOVIA HANDAYANI
I.B. JUMPUNG GEDE SUNU A.
NI LUH PUTU EVI MEKAR SARI
A.A DIAH PUSPITA DEWI
I MADE DWI HENDRAYANA SURYA
KADEK BAGUS RAMANDA S.
NI MADE RATNA ANGGRENI
NI PUTU WIANDANI
AKBAR HAMZAH
11700003
11700005
11700017
11700025
11700035
11700073
11700119
11700193
11700203
11700213
Pembahasan
2. Seorang peneliti ingin mengetahui hubungan antara mencuci tangan dengan kejadian
diare di Surabaya. Data yang di gunakan adalah data dari profil kesehatan Indonesia.
Jenis penelitian apakah yang termasuk?
a. Ecological Study
b. Penelitian Case Control
c. Penelitian RCT
d. Penelitian Cross Sectional
e. Penelitian Cohort
Jawaban
: A. Ecological Study
Pembahasan
: Karena pada Ecological Study itu membandingkan data populasi
dari dua wilayah yang mencakup luas. Misal meneliti atau
mengumpulkan data yang menderita Diare di Surabaya, sehingga
Sumber
Soal Cross-sectional
1. Seorang peneliti ingin mengetahui hubungan kebiasaan anak-anak menghisap jempol
dengan resiko terinfeksi penyakit cacing, peneliti melakukan survey sampel pada
waktu yang bersamaan dengan observasi kepada sekolah taman kanak-kanak (TK) di
daerah dukuh kupang barat. Desain penelitian yang tepat untuk kasus di atas adalah?
a. Cohort
b. Cross sectional
c. Case control
d. Ecological study
e. RCT
Jawaban
: B. Cross-sectional
Pembahasan
: Jenis penelitian ini berusaha mempelajari dinamika hubungan atau
korelasi antara faktor-faktor risiko dengan dampak atau efeknya.
Faktor risiko dan dampak atau efeknya diobservasi pada saat yang
sama, artinya setiap subyek penelitian diobservasi hanya satu kali
saja dan faktor risiko serta dampak diukur menurut keadaan atau
status pada saat observasi. Pada peneliatian cross-sectional
penelitian analitik.
: Budiarto,eko dr, SKM, 2002. Metodologi Penelitian Kedokteran:
Sebuah Pengantar. Jakarta: EGC
2. Seorang peneliti ingin mempelajari hubungan antara orang yang menderita kanker
paru-paru dengan kebiasaan merokok. Peneliti pada saat itu menilai atau menanyakan
ditempat dan waktu yang sama apakah penderita kanker disebabkan karena kebiasaan
merokok. Design penelitian yang cocok adalah ?
A. Ecological study
B. Cross-sectional
C. Case-control
D. Cogort
E. RTC
Jawaban
: B. Cross-sectional
Pembahasan : karena waktu penelitiannya dilakukan pada waktu yang bersamaan
dan langsung mendapatkan jawaban saat itu juga, sifat design
Sumber
Soal Case-control
1. Seorang peneliti ingin mengetahui berapa banyak ibu hamil yang menderita diabetes
mellitus di situbondo. Dikumpulkan beberapa ibu hamil yang makan manis-manisan
yang berlebihan dalam sehari, serta ibu hamil yang tidak makan manis-manisan yang
berlebihan dalam sehari. Lalu dipantau selama beberapa minggu dan dicatat berapa
banyak yang mengalami responden terhadap diabetes mellitus di masing-masing
kelompok. Jenis penelitian apakah yang digunakan peneliti dalam kasus tersebut?
a. Randomised controlled trial (RCT)
b. Ecological study
c. Penelitian cohort
d. Penelitian case control
e. Penelitian cross sectional
Jawaban
: D. Case-control
Pembahasan
: karena pada Penelitian Case Control membandingkan suatu paparan
diantara populasi yang sakit dan populasi yang tidak sakit. Misalnya
penelitian pada ibu hamil yang menderita Diabetes. Kita
kelompokkan mana yang suka mengkonsumsi manis-manisan dan
yang tidak suka mengkonsumsi manis-manisan.
2. Peneliti ingin mengetahui
hipertiroid di desa Sukerejo. Dan dipilih yang tidak suka mengkonsumsi garam
beryodium, serta masyarakat yang berumur diatas 40tahun yang suka mengkonsumsi
garam beryodium. Lalu dipantau selama beberapa minggu dan dicatat beberapa
banyak yang mengalami responden terhadap kelenjar hipertiroid pada masing-masing
kelompok. Jenis penelitian apakah yang digunakan peneliti dalam kasus tersebut?
a. Ecological study
b. Penelitian cross sectional
c. Penelitian case control
d. Penelitian cohort
e. Penelitian Randomised controlled trial
Jawaban
: C. Case-control
Pembahasan
Sumber
Soal Cohort
1. Dalam penelitian hubungan antara perokok aktif dan perokok pasif terhadap
berkembangnya intoleransi glukosa pada orang dewasa. Penelitian tersebut diatas
termasuk design penelitian apa?
a. Cohort
b. Ecological study
c. Case control
d. RCT
e. Cross sectional
Jawaban
: A. Cohort
Pembahasan
:
dibagi menjadi 2 kelompok, pada kelompok 1 tidak diberi makan daging selama 1
bulan sedangkan pada kelompok 2 diberimakan daging selama 1 bulan dan diperoleh
hasil setelah 1 bulan dengan presentase orang yang menderita kolesterol tinggi lebih
banyak pada kelompok 1. Pada kasus tersebut termasuk metode penelitian apakah
kasus tersebut ?
a Ecological study
b Cross-sectional
c Case-control
d Cohort
e Penelitian RCT
Jawaban
: E. penelitian RCT
Pembahasan
: metode penelitian kasus tersebut adalah metode penelitian RCT
karena pada kasus tersebut terjadi hubungan sebab akibat yang kuat
dan
memiliki
kekurangan
masalah
etika
penelitian
karena
Soal Prevalensi
1. Diketahui pada tahun 2010 diwilayah Jakarta Barat terdapat sekitar 590 jiwa penidap
HIV, dan bertambah pada tahun 2011 menjadi 708 kasus. Dengan jumlah peduduk
dijakarta barat saat itu yaitu pada tahun 2011 yang berjumlah 2.259.606 jiwa. Dengan
adanya data tersebut hitunglah berapa prevalensi penderita HIV tersebut pada tahun
2011 dengan menggunakan metode period prevalence rate.
A. 590,313
B. 590
C. 1.298
D. 118
E. 118,313
Jawaban
: A. 590,313
Pembahasan : Jumlah penderita lama + jumlah penderita baru x 1000
Jumlah penduduk pada waktu tersebut
= 590 + 708 x 1000
2.259.606
= 590,313
Sumber:http://megapolitan.kompas.com/read/2012/09/19/05481880/Pengidap.HIV/AI
DS.di.Jakarta.Barat.Terus.Meningkat
Soal Insiden
1. Pada suatu daerah dengan jumlah penduduk pada tgl 1 Juli 2012 sebanyak 100.000
orang semua orang rentan terhadap penyakit Asma. Ditemukan laporan penderita baru
sebagai berikut : bulan januari ditemukan 50 orang terkena Asma, bulan Maret
ditemukan 100 orang terkena Asma, Juni ditemukan 150 orang terkena Asma,
September ditemukan 10 orang terkena Asma, dan Desember ditemukan 90 orang
terkena Asma. Hitunglah Insiden Rate!
a. 0,4%
b. 0,6%
c. 0,5%
d. 0,3%
e. 0,7%
Jawaban
: A. 0,4%
Pembahasan
:Rumus yang digunakan
Jumlah Penderita Baru
Insiden rate = x 100%
Jumlah penduduk yg mungkin terkena
Soal OR dan RR
: A. 1,293
2. Berapa resiko Tuberculosis pada kelompok yang merokok dibandingkan dengan kelompok
yang tidak merokok?(RR)
a. 1,199
b. 1,192
c. 1,194
d. 1,129
e. 2,192
Jawaban
TABEL
:B. 1,192
Menderita Tuberculosis
Faktor Resiko
(+)
(-)
TOTAL
PEROKOK (+)
90 (A)
600 (B)
A+B= 690
PEROKOK (-)
80 (C)
650 (D)
C+D= 730
A+C= 170
B+D= 1.250
A+B+C+D= 1.420
TOTAL
PEMBAHASAN
1. A+C= 170 orang (total orang menderita Tuberculosis, baik yang merokok maupun tidak
merokok)
2. B+D= 1.250 orang (total yang tidak menderita Tuberculosis, baik yang merokok
maupuntidak merokok)
3. A+B= 690 orang (total orang yang merokok, baik menderita Tuberculosis maupun tidak
menderita Tuberculosis)
4. C+D= 730 orang (total orang yang tidak merokok, baik menderita Tuberculosis maupun
tidak menderita Tuberculosis)
PERHITUNGAN
OR=
RR=
= 1,293
= 1,192