Вы находитесь на странице: 1из 26

LAPORAN

PRAKTIKUM BENGKEL ELEKTRONIKA II


ROTARY SWITCH
Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Bengkel Elektronika II
Dosen Pengampu : Dadi, S.T., M.Eng.

Oleh :
Achmad Trisna Yudanto
EK-1A
3.32.13.0.01
PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRONIKA
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
POLITEKNIK NEGERI SEMARANG
2014
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Dengan perkembangan dan kemajuan teknologi elektronika saat ini,
telah banyak peralatan elektronika yang direncanakan untuk membantu
pekerjaan manusia.Elektronika merupakan salah satu peralatan yang

digunakan oleh manusia setiap hari atau bahkan dapat dikatakan merupakan
suatu kebutuhan pokok umat manusia. Perangkat atau peralatan elektronika
memang sangat dibutuhkan oleh manusia di era modern saat ini, dengan
adanya peralatan ini dapat menjadi salah satu media hiburan seseorang atau
masyarakat serta memudahkan manusia untuk memperlancar aktivitas
kesehariannya, terutama Pada bidang industri, peralatan-peralatan manual di
ganti dengan peralatan elektronik yang dapat bekerja secara otomatis dan akan
lebih mempermudah pekerjaan manusia sehingga meningkatkan produksi.
Peralatan-peralatan ini sangat membantu untuk mempercepat hasil produksi,
meningkatkan kualitas barang produksi, mempermudah prosesproduksi,
mempermudah pekerjaan, memperkecil biaya, meningkatkan produksi,
meminimalisasi waktu dan hemat tenaga.
Dalam perkembangan zaman peralatan elektronika ini berkembang
secara cepat dari teknologi yang secara manual hingga yang secara otomatis
tanpa kendali manusia. Sepeti pintu otomatis, mesin cuci otomatis, TV auto
on-off, dan peralatan otomatis lain.
Maka dalam laporan tertulis ini penulis akanmembahas tentang
Rotary Switch. Rotary Switch bekerja sebagai saklar yang menghasilkan
dua buah output dengan satu output saja yang aktif dalam waktu yang sama.
Input dari Rotary Switch dapat berupa sebuah tombol push button atau dengan
remote infra merah.

1.2 Tujuan
Tujuan dalam praktikum ini adalah agar mahasiswa dapat:
1. Membuat rangkaian Rotary Switchdengan benar.
2. Mengetahui karakter, fungsi, dan cara kerja dari setiap komponen dalam
3.
4.
5.
6.
7.
8.

rangkaian Rotary Switch.


Membaca dan mengerti gambar skema rangkaian.
Mengatur tata letak setiap komponen sehingga tertata rapi.
Membuat alur (pengawatan antar komponen) pada PCB dengan benar.
Mengetahui cara kerja rangkaian.
Mengetahui titik kesalahan rangkaian bila alat tidak bekerja normal.
Menganalisa data setiap komponen saat sistem bekerja.

BAB II
LANDASAN TEORI
2.1 Komponen
Dalam pembuatan rangkaianRotary Switch, ada berbagai macam komponen
elektronika yang digunakan. Komponen tersebut adalah sebagai berikut :
1. Kapasitor
Kapasitor atau kondensator adalah suatu komponen elektronika yang dapat
menyimpan arus listrik sementara di dalam medan listrik, dengan cara
mengumpulkan ketidakseimbangan internal dari muatan listrik. Kapasitor ini di
gunakan untuk penstabil tegangan pada AC/DC power dan Amplifier.
Kondensator juga dikenal sebagai "kapasitor", namun kata "kondensator" masih
dipakai hingga saat ini. Pertama disebut oleh Alessandro Volta seorang ilmuwan

Italia pada tahun 1782 (dari bahasa Itali condensatore), dan komponen ini
memiliki satuan yang disebut Farad, nama Farad sendiri di ambil dari sang
penemunya yaitu Michael Faraday.
Struktur sebuah kapasitor terbuat terdiri dari 2 plat logam yang dipisahkan
dengan isolator. Isolator ini terdiri dari bahan-bahan dielektrik yang umum
dikenal misalnya udara vakum, keramik, gelas dan lain-lain. Jika kedua ujung plat
metal diberi tegangan listrik, maka muatan-muatan positif akan mengumpul pada
salah satu kaki (elektroda) metalnya dan pada saat yang sama muatan-muatan
negatif terkumpul pada ujung metal yang satu lagi. Muatan positif tidak dapat
mengalir menuju ujung kutub negatif dan sebaliknya muatan negatif tidak bisa
menuju ke ujung kutub positif, karena terpisah oleh bahan dielektrik yang nonkonduktif. Muatan elektrik ini tersimpan selama tidak ada konduksi pada ujungujung kakinya. Di alam bebas, phenomena kapasitor ini terjadi pada saat
terkumpulnya muatan-muatan positif dan negatif di awan. Ukuran kapasitor
adalah Farad. Semakin besar jumlah Farad atau kapasitas muatan listrik yang
dapat di tampung maka bentuk dari kapasitornya akan semakin besar. Tetapi di
dalam sebuah komponen elektronika nilai yang terdapat dalam sebuah kapasitor
nilainya kecil, biasanya satuan yang di gunakan adalah F, nF dan pF.
1 F = 10-6 F
1 nF = 10-9 F
1 pF = 10-12 F
Sifat kapasitor adalah dapat menerima arus listrik dan menyimpannya
dalam waktu yang relatif. Kapasitor adalah komponen elektronika yang berfungsi
menyimpan muatan listrik, selengkapnya mengenai definisi kapasitor bisa
membaca tulisan terdahulu tentang Pengertian Kapasitor.Kapasitor sendiri dibagi
menjadi dua jenis, yaitu kapasitor polar dan kapasitor bipolar/ non polar.
Pembagian ini berdasarkan pada adanya polaritas (kutub positif dan negatif) dari
masing-masing kapasitor.
1.1 Kapasitor Polar
Kapasitor polar memiliki dua kutub yang berbeda pada kakinya (-/
+),Mengapa kapasitor ini dapat memiliki polaritas adalah karena proses
pembuatannya menggunakan elektrolisa sehingga terbentuk kutub positif anoda
dan kutub negatif katoda. sehingga dalam pemasangannya tidak boleh terbalik.

Gambar. Simbol Kapasitor Polaritas


Kapasitor polar biasa disebut juga dengan nama elco, satuan yang
digunakan untuk mengetahui nilai kapasitas sebuah elco adalah uF(mikro Farad).
Tiap elco memiliki tegangan kerja yang berbeda-beda, biasanya batas maksimal
tegangan yang diperbolehkan untuk sebuah elco tertulis pada bodynya. Tegangan
kerja pada elco dinyatakan dalam volt.Apabila sebuah elco memiliki nilai
10uF/25volt, itu artinya elco tersebut bernilai 10 mikro Farad dan memiliki batas
maksimum tegangan 25 volt.Nama lainnya adalah kondensator. Adalah komponen
yang terdiri dari 2 pelat logam yang dipisahkan dengan isolator. Isolator ini
menunjukkan nama dari kapasitor tersebut. Ukuran kapasitor adalah Farad. Sifat
kapasitor adalah dapat menerima arus listrik dan menyimpannya dalam waktu
yang relatif.
1.2 Kapasitor Non Polar
Kapasitor non polar adalah kelompok kapasitor yang dibuat dengan bahan
dielektrik dari keramik, film dan mika. Keramik dan mika adalah bahan yang
popular serta murah untuk membuat kapasitor yang kapasitansinya kecil. Tersedia
dari besaran pF sampai beberapa uF, yang biasanya untuk aplikasi rangkaian yang
berkenaan dengan frekuensi tinggi. Termasuk kelompok bahan dielektrik film
adalah bahan-bahan material seperti polyester(polyethylene terephthalateatau
dikenal dengan sebutan mylar), polystyrene, polyprophylene, polycarbonate,
metalized paper dan lainnya.

Kapasitor non Polar


kapasitor non polar artinya tidak memiliki polaritas. Bagi yang belum
mengetahui apa itu polaritas, polaritas adalah kutub positif dan kutub negatif.
Polaritas sama halnya dengan baterai dimana ada kutub positif dan negatif dan
pemasangannya tidak boleh terbalik. Nah kalau kapasitor non polar artinya tidak
5

memiliki kutub negatif dan positif, jadi pemasangan kapasitor non polar tidak apaapa jika pemasangan kaki-kakinya terbalik. Mylar, MKM, MKT adalah beberapa
contoh sebutan merek dagang untuk kapasitor dengan bahan-bahan dielektrik
film. Umumnya kapasitor kelompok ini adalah non-polar.
1.3 Adapun jenis jenis kapasitor berdasarkan isolatornya adalah
sebagai berikut :
a. Kondensator Elektrolit / ELCO (kondensator yang memiliki polaritas, kaki +
dan kaki -)
b. Kondensator Keramik
c. Kondensator Mylar
d. Kondensator Mika
e. Kondensator Kertas

Cara Membaca Elco


Misalnya dibadan ELCO tertera tulisan 10uF/16v berarti ELCO tersebut
memiliki ukuran 10 mikro farad dan tegangan kerjanya maksimal 16v. Jika
tegangan yang diberikan lebih besar dari tegangan kerja maka ELCO akan rusak.
Sisi ELCO yang terdapat tanda panah menunjukkan kaki disisi tersebut adalah
kaki negatif.
Cara Membaca Kapasitor Keramik / Mika / Mylar
Misalnya di badan kapasitor tersebut tertera tulisan 103 artinya :
Angka I : melambangkan angka
Angka II : melambangkan angka
Angka III : melambangkan jumlah nol & ukurannya dalam piko Farad.
Jadi nilai kapasitor tersebut adalah 10.000 pF = 10 nF = 0,01uF.
Fungsi Kapasitor :

1. Sebagai kopling antara rangkaian yang satu dengan rangkaian yang lain
2.
3.
4.
5.

(pada PS).
Sebagai filter dalam rangkaian PS.
Sebagai pembangkit frekuensi dalam rangkaian antena.
Untuk menghemat daya listrik pada lampu neon.
Menghilangkan bouncing (loncatan api) bila dipasang pada saklar.

2. Resistor
Resistor adalah komponen dasar elektronika yang digunakan untuk
membatasi atau menghambat arus listrikyang melewatinya dalam suatu rangkaian.
Sesuai dengan nama dan kegunaanya maka resistor mempunyai sifat
resistif (menghambat) yang umumnya terbuat dari bahan karbon. Dari
hukum Ohm di jelaskan bahwa resistansi akan berbanding terbalik dengan jumlah
arus yang melaluinya. Maka untuk menyatakan besarnya resistansi dari sebuah
resistor dinyatakan dalam satuan Ohm yang dilambangkan dengan simbol
(Omega). Untuk menggambarkanya dalam suatu rangkaian dilambangkan dengan
huruf R, karena huruf ini merupakan standart internasional yang sudah disepakati
bersama

untuk

melambangkan

sebuah komponen resistor

dalam

sebuah

rangkaian.
Fungsi resistor dalam sebuah rangkaian
- Sebagai pembagi arus
- Sebagai pembagi tegangan
- Sebagai penurun tegangan
- Sebagai penghambat arus listrik, dan lain-lain

Resistor digunakan sebagai bagian dari jejaring elektronik dan sirkuit


elektronik, dan merupakan salah satu komponen yang paling sering digunakan.
Resistor dapat dibuat dari bermacam-macam kompon dan film, bahkan kawat
resistansi (kawat yang dibuat dari paduan resistivitas tinggi seperti nikelkromium).
7

Karakteristik utama dari resistor adalah resistansinya dan daya listrik yang
dapat dihantarkan. Karakteristik lain termasuk koefisien suhu, derau listrik
(noise), dan induktansi. Resistor dapat diintegrasikan kedalam sirkuit hibrida dan
papan sirkuit cetak, bahkan sirkuit terpadu. Ukuran dan letak kaki bergantung
pada desain sirkuit, kebutuhan daya resistor harus cukup dan disesuaikan dengan
kebutuhan arus rangkaian agar tidak terbakar.
Untuk resistor jenis carbon maupun metalfilm biasanya digunakan
kodekode warna sebagai petunjuk besarnya nilai resistansi (tahanan) dari
resistor.Resistor ini mempunyai bentuk seperti tabung dengan dua kaki di kiri dan
kanan.Pada badannya terdapat lingkaran membentuk cincin kode warna, kode ini
untuk mengetahui besar resistansi tanpa harus mengukur besarnya dengan
ohmmeter. Kode warna tersebut adalah standar manufaktur yang dikeluarkan oleh
EIA (Electronic Industries Association) seperti ditunjukan pada gambar di bawah
ini :

3. IC 555

PIN

KEGUNAAN

Ground (0V), adalah pin input dari sumber tegangan DC paling negative
Trigger, input negative dari lower komparator (komparator B) yang menjaga

2
3

osilasi tegangan terendah kapasitor pada 1/3 Vcc dan mengatur RS flip-flop
Output, pin keluaran dari IC 555.
Reset, adalah pin yang berfungsi untuk me reset latch didalam IC yang akan
berpengaruh untuk me-reset kerja IC. Pin ini tersambung ke suatu gate
(gerbang) transistor bertipe PNP, jadi transistor akan aktif jika diberi logika low.
Biasanya pin ini langsung dihubungkan ke Vcc agar tidak terjadi reset
Control voltage, pin ini berfungsi untuk mengatur kestabilan tegangan referensi

input negative (komparator A). pin ini bisa dibiarkan tergantung (diabaikan),
tetapi

untuk

menjamin

kestabilan

referensi

komparator

A,

biasanya

dihubungkan dengan kapasitor berorde sekitar 10 nF ke pin ground


Threshold, pin ini terhubung ke input positif (komparator A) yang akan mereset RS flip-flop ketika tegangan pada pin ini mulai melebihi 2/3 Vcc
Discharge, pin ini terhubung ke open collector transistor internal (Tr) yang
emitternya terhubung ke ground. Switching transistor ini berfungsi untuk mengclamp node yang sesuai ke ground pada timing tertentu
Vcc, pin ini untuk menerima supply DC voltage. Biasanya akan bekerja optimal

jika diberi 5V s/d 15V. Supply arusnya dapat dilihat di datasheet, yaitu sekitar
10mA s/d 15mA.

NE555 yang mempunyai 8 pin (kaki) pada dasarnya aplikasi utama IC NE555 ini
digunakan sebagai Timer (Pewaktu) dengan operasi rangkaian monostable dan
Pulse Generator (Pembangkit Pulsa) dengan operasi rangkaian astable. Selain itu,
dapat juga digunakan sebagai Time Delay Generator dan Sequential Timing.
Fungsi masing-masing kaki (pin) IC NE555

Skema Internal
Pada diagram blok disamping, internal IC NE555 yang kecil ini terdiri dari: 2
buah komparator (Pembanding tegangan), 3 buah Resistor sebagai pembagi
tengangan, 2 buah Transistor (dalam praktek dan analisis kerjanya, transistor yang
terhubung pada pin 4 biasanya langsung dihubungkan ke Vcc), 1 buah Flip-flop SR yang akan mengatur output pada keadaan logika tertentu, dan 1 buah inverter.

Dengan melihat Gambar 2 dan Tabel diatas, secara umum cara kerja internal IC
ini dapat dijelaskan bahwa, ketika pin 4 sebagai reset diberi tegangan 0V atau
logika low (0), maka ouput pada pin 3 pasti akan berlogika low juga. Hanya
ketika pin 4 (reset) yang diberi sinyal atau logika high (1), maka output NE555 ini

10

akan berubah sesuai dengan tegangan threshold (pin 6) dan tegangan trigger (pin
2) yang diberikan.
Ketika tegangan threshold pada pin 6 melebihi 2/3 dari supply voltage (Vcc) dan
logika output pada pin 3 berlogika high (1), maka transistor internal (Tr) akan
turn-on sehingga akan menurunkan tegangan threshold menjadi kurang dari 1/3
dari supply voltage. Selama interval waktu ini, output pada pin 3 akan berlogika
low (0).
Setelah itu, ketika sinyal input atau trigger pada pin 2 yang berlogika low (0)
mulai berubah dan mencapai 1/3 dari Vcc, maka transistor internal (Tr) akan turnoff. Switching transistor yang turn-off ini akan menaikkan tegangan threshod
sehingga output IC NE555 ini yang semula berlogika low (0) akan kembali
berlogika high (1).
Sebetulnya cara kerja dasar IC NE555 merupakan full kombinasi dan tidak
terlepas dari semua komponen internalnya yang terdiri dari 3 buah resistor, 2 buah
komparator, 2 buah transistor, 1 buah flip-flop dan 1 buah inverter, yang
kesemuanya itu akan di bahas pada kesempatan lain. Sekaligus dengan
rangkaian/komponen external yang mendukungnya.
Dalam aplikasi rangkaiannya, IC timer 555 mempunyai 3 mode operasi
dasar, yaitu :
1.

Monostable

Output rangkaian monostable hanya berupa satu pulsa (HIGH)


saja, yaitu saat input sinyal yang diumpankan pada pin trigger berubah
dari kondisi HIGH ke LOW. Rangkaian monostable juga biasa disebut
dengan rangkaian one-shoot.
11

2.

Astable

Gambar 4.4 Operasi Astable

Output rangkaian astable berupa gelombang kotak yang


berosilasi pada frekuensi dan periode tertentu, tergantung dari
komponen RC yang digunakan.
3.

Bistable
Output rangkaian bistable mempunyai 2 kondisi output yang
dipengaruhi oleh input pada pin trigger dan reset. Atau dapat
dikatakan, output rangkaian bistable serupa dengan output rangkaian
astable yang dioperasikan secara manual tanpa menggunakan
komponen RC sebagai pengatur pewaktuan (timing).

4. IC 74LS114
IC 74LS114 merupakan salah satu jenis dari IC TTL, yaitu memiliki
dua buah JK Flip Flop dengan input tunggal.

Gambar 2.8 Simbol IC 74LS114

12

JK flip-flop merupakan

flip flopyang

dibangun berdasarkan

pengembangan dari RS flip-flop. JK flip-flop sering diaplikasikan sebagai


komponen dasar suatu counter atau pencacah naik (up counter) ataupun
pencacah turun (down counter). JK flip flop dalam penyebutanya di dunia
digital sering di tulis dengan simbol JK -FF. Pada IC jenis ini, kedua input
Clock(Cp) terhubung jadi satu serta pin master resetnya, dapat dikatakan pula
IC ini merupakan IC JK-FF Sinkron. Kedua Flip-flop akan bekerja pada input
clock tunggal.

13

BAB III
PEMBAHASAN
3.1 Gambar rangkaian dan daftar komponen

Gambar 3.1 Skema Rangkaian Rotary Switch

Gambar 3.2 Komponen setelah dipasang

14

Gambar 3.3 Alur PCB setelah penyolderan


Berikut adalah daftar komponen yang digunakan untuk membuat Rotary
Switch :
1.Kapasitor
C1

: 10 F/25 V

2. Resistor
R1
R2
R3

: 1K
: 10 K
: 10 K

3. IC
- IC NE555
- IC 74LS114
3.2 Blog diagram rangkaian

3.3 Cara kerja rangkaian


15

Rangkaian Touch Switch bekerja melalui lempeng tembaga, IC 555,


dan IC 74LS114. Dengan menggunakan karakter yang berbeda dari kedua IC
tersebut untuk menghasilkan keluaran atau output yang diinginkan.
Dimulai dari input IC 555 bekerja dengan operasi Monostable dengan
satu kondisi output high (1), untuk mendapatkan keadaan output high (1) dari
low (0) (yang mana input trigger awal mendapatakan logik 1 dari Vcc) input
Trigger harus berkeadaan low (0) atau dengan kata lain keadaan input dan
output operasi Monostable selalu berkebalikan. Namun yang saya butuhkan
adalah keadaan output high (1) yang kemudian akan kembali ke low (transisi
turun), maka input Trigger harus berkeadaan low. Dengan push button yang
terhubung ke ground saya dapat mentrigger IC dengan logik 0. Setelah input
clock(Cp) didapatkan selanjutnya proses ke IC 76114.

Gambar 34 Hubungan JK FF sebagai rotary switch

Kondisi output yang diinginkan adalah ditunjukakn pada tabel dibawah:


Clock/Input

Keterangan

Recycle

Dengan keadaan output yang rotary atau aktif bergantian dan kemudian
off saya dapatkan hubungan antar JK Flip-flop seperti gambar 3.7 dengan
cara kerja:

16

1) Pada kondisi awal kedua flip-flop off. Input FFB terhubung secara
toggle yang terhubuung dengan QQA (1), Input J FFA terhubung dengan
QB (0) dan K terhubung QQB (1)
2) Input clock 1 masuk maka FF B akan bekerja (toggle) QB/B = 1, FFA
output QA/A = 0 karena input J sebelumnya mendapat masukan 0 (QB)
(sebelum FFB bekerja) dan K = 1 (QQB),
3) Clock 2 masuk maka FFB akan bekerja (toggle) QB/B = 0, FFA output
QA/A = 1 karena input J sebelumnya mendapat masukan 1 (Q B) (setelah
FFB bekerja) dan K = 0 (QQB),
4) Clock 3 masuk maka FFB akan bekerja (Memori karena input JK = 0)
QB/B = 0, FFA output QA/A = 0 karena input J sebelumnya mendapat
masukan 0 (setelahclock ke 2) dan K = 1 (QQB), pada clock ke 3 ini
kondisi kembali ke kondisi awal (recycle)
Clock
A
B
Gambar 3.5 Pulsa output 74LS114

3.4 Analisa
Setelah rangkaian selesai dirakit kita lakukan pengujian rangkaian dan
menghasilkan data sebagai berikut:
Lampu

Push Button

A
Off
Off
On
Off

Ditekan
Ditekan
Ditekan

B
Off
On
Off
Off

Hasil pengujian membuktikan bahwa, kondisi awal saat rangkaian


mendapatkan Vcc kedua output lampu mati, ketika Push Button ditekan ke1 lampu B menyala A Mati, lalu push button ditekan ke-2 ditekan lampu A
menyala lampu B mati, push button ditekan ke-3 ditekan kedua lampu mati
kembali ke keadaan awal.

17

18

BAB IV
PENUTUP
4.1

Kesimpulan
Touch Switch merupakan rangkaian yang dapat digunakan untuk
mengontrol Output Led ataupun Lampuyang aktif secara bergantian yang
dikontrol dengan menggunakan input switch atau menggunakan remote
infra merah. Komponen utama yang digunakan adalah IC 74LS114 dan IC
555, IC 74LS114 yang merupakan bagian dari keluarga IC TTL yang berisi
dua JK flip flop, JK flip flop bekerja dengan dua buah input sinkron ( J dan
K ) dan dua input asinkron ( S dan R ) dan juga pulsa clock sebagai
eneble.input ini saling berkaitan untuk mengaktifkan IC.Sedangkan IC 555
yang merupaka IC Timer dapat digunakan untuk berbagai fungsi sesuai
model operasi yang diterapkan, salah satunya adalah operasi monostable,
operasi ini seperti layaknya saklar push button biasa namun memiliki
kelebihan tempo atau waktu saklar bekerja dapat kita atur sesuai keinginan.

4.2

Saran
Untuk mendapatkan hasil yang maksimal dalam praktek ini, penulis
menyarankan agar :
a. Sebelum pembuatan layout PCB yang akan di larutkan ke dalam pelarut
fericlorida hendaknya di teliti dahulu .
b. Sebelum pemasangan komponen periksa dahulu jalur pada PCB dengan
multi meter .
c. Sebelum penyolderan, hendaknya komponen-komponen yang terpasang
di teliti dahulu apakah sudah terpasang dengan baik atau belum, misal
letak transisitor jangan sampai terbalik peletakkan kaki-kaki nya.
d. Pahamilah skema rangkaian dengan benar sebelum melakukan praktikum,
e. Buatlah layout komponen sesuai dengan dimensi ukuran komponen
sebenarnya.
f. Dalam pembuatan Layout PCB hendaknya memperlebar garis agar saat
melarutkan tidak ikut terlarut oleh fericlorida.
g. Penyolderan dimulai pada komponen pasif dan tahan terhadap suhu panas
terlebih dahulu, selanjutnya pada komponen aktif.
h. Cek ulang rangkaian sebelum digunakan.
i. Hati-hati saat melaksanakan praktikum.

19

DAFTAR PUSTAKA
http://alldatasheet.com/datasheet-pdf/
http://ectrokomponen.blogspot.com/2013/03/berkenalan-dengan-kapasitor.html
http://id.wikipedia.org/wiki/IC-555
http://id.wikipedia.org/wiki/Resistor
http://1547wz.files.wordpress.com/2009/02/resistor.pdf
http://yosmedia.blogspot.com/2009/08/mengenal-ic-timer-555.html?m=0
listrikwiber.files.wordpress.com/2008/09/sampul12.pdf
http://freedatasheets.com/downloads/74LS114.pdf

20

LAMPIRAN
1. Alumunium Capacitor

CHARACTERISTICS
Rated Voltage Range
6.3 ~ 100Vdc
Capacitance Range
2.2 ~ 15,000F
Operating Temperature Range
-40 ~ +85C
Capacitance Tolerance
20%(M)
0.03CV or 4A, whichever is greater
Max. Leakage Current @ 1 min.
2 min.

+20C

Max. Tan @ 120Hz/+20C

Low Temperature Stability


Inpedance Ratio @ 120Hz
Load Life Test at Rated W.V.
+85C 2,000 Hours
Shelf Life Test
85C 1,000 Hours
No Load

0.01 CV or 3A, whichever is greater


W.V. (Vdc)
S.V. (Vdc)
C < 1,000F
C = 2,200F
C = 3,300F
C = 4,700F
C = 6,800F
C = 10,000F
C = 15,000F
Z-25C/Z+20C

6.3
8
0.28
0.30
0.32
0.34
0.38
0.46
0.56
5

10
13
0.24
0.26
0.28
0.30
0.34
0.42
0.52
4

16
20
0.20
0.22
0.24
0.26
0.30
0.38
3

25
32
0.18
0.20
0.22
0.24
0.28

35
44
0.14
0.16
0.18
0.20

50
63 100
63
79 125
0.12 0.10 0.08
0.14
0.18
- - -----------2
2
2

Z-40C/Z+20C 12 10
8
5
4
4
4
4
Capacitance
Within 20% of initial measured value
Tan
Less than 200% of specified maximum value
Leakage Current
Less than speci ed maximum value
Capacitance
Within 10% of initial measured value
Tan
Less than speci ed maximum value
Leakage Current
Less than speci ed maximum value

Working Voltage (Vdc)


Cap.(F) Code

6.3

10

16

25

35

50

63

100

2.2

2R2

5x11

5x11

5x11

3.3

3R3

5x11

5x11

5x11

4.7

4R7

5x11

5x11

5x11

5x11

21

10

100

5x11

5x11

5x11

5x11

5x11

6.3x11

22

220

5x11

5x11

5x11

5x11

5x11

5x11

8x11.5

33

330

5x11

5x11

5x11

5x11

5x11

5x11

6.3x11

8x11.5

47

470

5x11

5x11

5x11

5x11

5x11

6.3x11

6.3x11

10x12.5

100

101

5x11

5x11

5x11

6.3x11

6.3x11

8x11.5

8x11.5

10x20

150

151

6.3x11

220

221

5x11

5x11

6.3x11

8x11.5

8x11.5

10x12.5

10x16

12.5x25

330

331

6.3x11

6.3x11

8x11.5

8x11.5

10x12.5

10x16

10x20

12.5x25

470

471

6.3x11

6.3x11

8x11.5

10x12.5

10x16

10x20

12.5x20

16x25

1,000

102

8x11.5

10x12.5

10x16

10x20

12.5x20

12.5x25

16x25

2,200

222

10x16

10x20

12.5x20

12.5x25

16x25

16x31.5

3,300

332

10x20

12.5x20

12.5x25

16x25

16x31.5

18x35.5

4,700

472

12.5x20

12.5x25

16x25

16x31.5

18x35.5

6,800

682

12.5x25

16x25

16x31.5

18x35.5

10,000

103

16x25

16x31.5

18x35.5

15,000

153

16x35.5 18x35.5

2. Fixed Resistor Carbon Watt


1.1 Dimensions
d
W

1.2 Rating and Dimensions


Dimensions in mm

Rated
Type

Power

(W)
RS11-1/2

0.5

9.5 - 0.8

D
3.5
0.2

26 - 2

0.69
0.01

Max

Max

Rated

Overload

Resistance

Voltage

Voltage

range

350

500

4.7
22M

1.3 Resistance Temperature Characteristics


Max. Resistance Characteristics
( R*/R)%

Resistance range

1k and under

Temperature range
-55to +20
6.5

Temperature range
+20to +125
6.5

1.1k to 10k

10

11k to 100k

13

10

110kto 1M

15

13

22

1.1M to 10M

20

19.5

11M and over

15

19.5

R=R2-R1
R1 Resistance value at reference temperature
R2 Resistance value at test temperature
1.4Mechanical and Electronic Performance
Description

Vibration

Testmethod

Performance

Frequency range: 10HZ ~ 500Hz

Requirements
No visible

Amplitude: 0.75mm Total last

damage

tine: 6h

R2%R+0.1

3. IC 555

23

24

4. IC 74LS114

25

26

Вам также может понравиться

  • KAPASITOR
    KAPASITOR
    Документ9 страниц
    KAPASITOR
    Agadi Samridho
    Оценок пока нет
  • Makalah Kapasitor
    Makalah Kapasitor
    Документ23 страницы
    Makalah Kapasitor
    Ade Hermawan
    Оценок пока нет
  • A. Wawasan Elektronika
    A. Wawasan Elektronika
    Документ8 страниц
    A. Wawasan Elektronika
    Nizar Fotocopy
    Оценок пока нет
  • LAPORAN PRAKTIKUM Benyalo
    LAPORAN PRAKTIKUM Benyalo
    Документ20 страниц
    LAPORAN PRAKTIKUM Benyalo
    Nyonk Benyalo Al Qoyim
    Оценок пока нет
  • Nesya Alivia Nazwa - 1513622067 - Komponen Elektronika
    Nesya Alivia Nazwa - 1513622067 - Komponen Elektronika
    Документ17 страниц
    Nesya Alivia Nazwa - 1513622067 - Komponen Elektronika
    Renatha Reina D.
    Оценок пока нет
  • Laporan Catu Daya Ic Regulator
    Laporan Catu Daya Ic Regulator
    Документ19 страниц
    Laporan Catu Daya Ic Regulator
    Samudra
    100% (1)
  • KAPASITOR
    KAPASITOR
    Документ12 страниц
    KAPASITOR
    Meli Gustina
    Оценок пока нет
  • Laporan Ke3
    Laporan Ke3
    Документ27 страниц
    Laporan Ke3
    Neneng Hariati
    Оценок пока нет
  • #Elektronika Dasar
    #Elektronika Dasar
    Документ29 страниц
    #Elektronika Dasar
    Diah Lestari
    Оценок пока нет
  • Lapres Eldis Kapasitor
    Lapres Eldis Kapasitor
    Документ14 страниц
    Lapres Eldis Kapasitor
    DIIIGen Yus Hafiz MorenoA1
    Оценок пока нет
  • Laporan Praltikum Kapasitor
    Laporan Praltikum Kapasitor
    Документ15 страниц
    Laporan Praltikum Kapasitor
    Ghofa Rolah
    100% (1)
  • Laporan Pak Ari - Resistor, Kapasitor, Induktor
    Laporan Pak Ari - Resistor, Kapasitor, Induktor
    Документ12 страниц
    Laporan Pak Ari - Resistor, Kapasitor, Induktor
    Wahyu Indra
    Оценок пока нет
  • Makalah Lampu Flip Flop 2
    Makalah Lampu Flip Flop 2
    Документ19 страниц
    Makalah Lampu Flip Flop 2
    anau 123
    50% (2)
  • Lap. Spesifikasi
    Lap. Spesifikasi
    Документ29 страниц
    Lap. Spesifikasi
    juliani
    Оценок пока нет
  • Laporan Flip Flop
    Laporan Flip Flop
    Документ27 страниц
    Laporan Flip Flop
    Samudra
    Оценок пока нет
  • Makalah Kapasitor Bas
    Makalah Kapasitor Bas
    Документ13 страниц
    Makalah Kapasitor Bas
    Mesra Midanur Alam
    Оценок пока нет
  • Makalah Capasitor
    Makalah Capasitor
    Документ18 страниц
    Makalah Capasitor
    dedemuamariskandar88
    0% (1)
  • Bab Ii
    Bab Ii
    Документ32 страницы
    Bab Ii
    Muhammad Badrul Ulum
    Оценок пока нет
  • Agnes Meiliana - 1a11 - Laporan Resmi Kapasitor
    Agnes Meiliana - 1a11 - Laporan Resmi Kapasitor
    Документ18 страниц
    Agnes Meiliana - 1a11 - Laporan Resmi Kapasitor
    agnes
    Оценок пока нет
  • Landasan Teori Sensor
    Landasan Teori Sensor
    Документ19 страниц
    Landasan Teori Sensor
    Yu Sup
    Оценок пока нет
  • Kapasitor 4
    Kapasitor 4
    Документ21 страница
    Kapasitor 4
    Blog Turu
    Оценок пока нет
  • Pengenalan Komponen Elektronika
    Pengenalan Komponen Elektronika
    Документ9 страниц
    Pengenalan Komponen Elektronika
    Ade Rahmadi Siregar
    Оценок пока нет
  • Simbol Dan Fungsi Kapasitor Beserta Jenis
    Simbol Dan Fungsi Kapasitor Beserta Jenis
    Документ11 страниц
    Simbol Dan Fungsi Kapasitor Beserta Jenis
    Ahmad Arifuddin
    Оценок пока нет
  • Makalah Kapasitor
    Makalah Kapasitor
    Документ23 страницы
    Makalah Kapasitor
    Ade Hermawan
    100% (1)
  • Praktik Kependidikan - KAPASITOR
    Praktik Kependidikan - KAPASITOR
    Документ21 страница
    Praktik Kependidikan - KAPASITOR
    Irfan Efrizal
    Оценок пока нет
  • Listrik Magnet
    Listrik Magnet
    Документ87 страниц
    Listrik Magnet
    Mei Dwi Indrawati
    Оценок пока нет
  • Kapasitor
    Kapasitor
    Документ17 страниц
    Kapasitor
    falkudin
    Оценок пока нет
  • Desain Proyek Telekomunikasi1
    Desain Proyek Telekomunikasi1
    Документ24 страницы
    Desain Proyek Telekomunikasi1
    zeiyrond
    Оценок пока нет
  • Kapasitor 100 NF
    Kapasitor 100 NF
    Документ3 страницы
    Kapasitor 100 NF
    Dini Istiqomah
    Оценок пока нет
  • Makalah 5 Komponen
    Makalah 5 Komponen
    Документ22 страницы
    Makalah 5 Komponen
    Advent Matondang
    Оценок пока нет
  • Cover Makalah Fisika
    Cover Makalah Fisika
    Документ11 страниц
    Cover Makalah Fisika
    Aristia Agung
    Оценок пока нет
  • Praktikum 2 - Pengenalan Komponen Elektronika
    Praktikum 2 - Pengenalan Komponen Elektronika
    Документ7 страниц
    Praktikum 2 - Pengenalan Komponen Elektronika
    daniellindp
    Оценок пока нет
  • KAPASITOR
    KAPASITOR
    Документ15 страниц
    KAPASITOR
    Cynthia Novita Tachibana
    Оценок пока нет
  • Tugas Fisika
    Tugas Fisika
    Документ8 страниц
    Tugas Fisika
    Arif Maulana Alkhodri
    Оценок пока нет
  • Rattesa Proposal
    Rattesa Proposal
    Документ10 страниц
    Rattesa Proposal
    TM Fikri Febriansyah
    Оценок пока нет
  • Laporan Praktikum Fisika Dasar 2
    Laporan Praktikum Fisika Dasar 2
    Документ11 страниц
    Laporan Praktikum Fisika Dasar 2
    Juan Carlos Sihotang
    Оценок пока нет
  • Sensor Suhu LM35
    Sensor Suhu LM35
    Документ15 страниц
    Sensor Suhu LM35
    Deika Djenova
    Оценок пока нет
  • 1 - Pertemuan I - Dasar Komponen Elektronika
    1 - Pertemuan I - Dasar Komponen Elektronika
    Документ7 страниц
    1 - Pertemuan I - Dasar Komponen Elektronika
    Coretan Tembok
    Оценок пока нет
  • KAPASITOR
    KAPASITOR
    Документ18 страниц
    KAPASITOR
    aliefdean
    Оценок пока нет
  • Kapasitor
    Kapasitor
    Документ33 страницы
    Kapasitor
    Asefan Ardi
    Оценок пока нет
  • Eldas Laporan Komponen Elektronika
    Eldas Laporan Komponen Elektronika
    Документ13 страниц
    Eldas Laporan Komponen Elektronika
    Ade Ilham
    Оценок пока нет
  • KAPASITOR
    KAPASITOR
    Документ5 страниц
    KAPASITOR
    Andi Muhammad Asmir
    Оценок пока нет
  • Makalah Rasistor
    Makalah Rasistor
    Документ10 страниц
    Makalah Rasistor
    Ariya Manikmaya
    Оценок пока нет
  • Laporan Elektronika
    Laporan Elektronika
    Документ38 страниц
    Laporan Elektronika
    muhammadafzal6696
    Оценок пока нет
  • LAPRES KAPASITOR KELOMPOK 3 Revisi 1A2
    LAPRES KAPASITOR KELOMPOK 3 Revisi 1A2
    Документ13 страниц
    LAPRES KAPASITOR KELOMPOK 3 Revisi 1A2
    Virginia Inka
    Оценок пока нет
  • Makalah Dasar Teknik Elektro - Induktor & Kapasitor - BAB I II III
    Makalah Dasar Teknik Elektro - Induktor & Kapasitor - BAB I II III
    Документ9 страниц
    Makalah Dasar Teknik Elektro - Induktor & Kapasitor - BAB I II III
    Tri Laksono Sugiarto
    Оценок пока нет
  • Avrin Makala
    Avrin Makala
    Документ11 страниц
    Avrin Makala
    avrinbatu
    Оценок пока нет
  • Simbol Dan Fungsi Kapasitor Beserta Jenis
    Simbol Dan Fungsi Kapasitor Beserta Jenis
    Документ9 страниц
    Simbol Dan Fungsi Kapasitor Beserta Jenis
    Ace Burchan
    Оценок пока нет
  • Karya Ilmiah - Volt Stabilizer - Isi
    Karya Ilmiah - Volt Stabilizer - Isi
    Документ24 страницы
    Karya Ilmiah - Volt Stabilizer - Isi
    Nico Prasetya
    0% (1)
  • Kapasitor
    Kapasitor
    Документ9 страниц
    Kapasitor
    Puspi Jnhwn
    Оценок пока нет
  • File 15 Bab II Landasan Teori
    File 15 Bab II Landasan Teori
    Документ29 страниц
    File 15 Bab II Landasan Teori
    Danira Amelia
    Оценок пока нет
  • 02 Kapasitor
    02 Kapasitor
    Документ61 страница
    02 Kapasitor
    Azzarkasyi Usra
    Оценок пока нет
  • Tugas Kapasitor
    Tugas Kapasitor
    Документ12 страниц
    Tugas Kapasitor
    Rizki Ramadhan
    Оценок пока нет
  • Jenis Kapasitor
    Jenis Kapasitor
    Документ6 страниц
    Jenis Kapasitor
    Listhy Fadillah
    Оценок пока нет
  • Modul Ajar
    Modul Ajar
    Документ12 страниц
    Modul Ajar
    Desi Azmarianty
    Оценок пока нет
  • Pengertian Kapasitor
    Pengertian Kapasitor
    Документ14 страниц
    Pengertian Kapasitor
    reynaldi prayoga
    Оценок пока нет
  • Fungsi Resistor
    Fungsi Resistor
    Документ5 страниц
    Fungsi Resistor
    Kanzul Fadhil
    Оценок пока нет
  • Pengenalan Komponen
    Pengenalan Komponen
    Документ12 страниц
    Pengenalan Komponen
    Itho Aj
    Оценок пока нет
  • Tips Wawancara Aaa
    Tips Wawancara Aaa
    Документ1 страница
    Tips Wawancara Aaa
    Aldyan Rahman
    Оценок пока нет
  • CB 14267234
    CB 14267234
    Документ15 страниц
    CB 14267234
    Tia Gustiani Poplei Viola
    Оценок пока нет
  • Membaca Program PLC TiaV1.4
    Membaca Program PLC TiaV1.4
    Документ15 страниц
    Membaca Program PLC TiaV1.4
    Aldyan Rahman
    Оценок пока нет
  • Cara Kerja Black Box Pada Pesawat Terbang
    Cara Kerja Black Box Pada Pesawat Terbang
    Документ2 страницы
    Cara Kerja Black Box Pada Pesawat Terbang
    Aldyan Rahman
    Оценок пока нет
  • Bengkel Elektronika - Alarm Sederhana .
    Bengkel Elektronika - Alarm Sederhana .
    Документ23 страницы
    Bengkel Elektronika - Alarm Sederhana .
    Aldyan Rahman
    Оценок пока нет
  • Kata Kata Mutiara Untuk Sahabat Terbaik
    Kata Kata Mutiara Untuk Sahabat Terbaik
    Документ2 страницы
    Kata Kata Mutiara Untuk Sahabat Terbaik
    Aldyan Rahman
    Оценок пока нет