Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
Sistem endokrin, dalam kaitannya dengan sistem saraf, mengontrol dan memadukan fungsi
tubuh. Kedua sistem ini bersama-sama bekerja untuk mempertahankan homeostasis tubuh.
Fungsi mereka satu sama lain saling berhubungan, namun dapat dibedakan dengan
karakteristik tertentu. Misalnya, medulla adrenal dan kelenjar hipofise posterior yang
mempunyai asal dari saraf (neural).
Jika keduanya dihancurkan atau diangkat, maka fungsi dari kedua kelenjar ini sebagian
diambil alih oleh sistem saraf.
Bila sistem endokrin umumnya bekerja melalui hormon, maka sistem saraf bekerja melalui
neurotransmiter yang dihasilkan oleh ujung-ujung saraf.
Organ-organ yang berperan dalam sistem endokrin adalah :
1. Hipotalamus
2. Kelenjar hipofisis
3. Kelenjar tiroid
4. Kelenjar paratiroid
5. Pankreas
6. Kelenjar adrenal
7. Gonad (testis dan ovarium)
3. Konsentrasi glukosa darah meningkat dan tetap naik lebih lama dibandingkan dengan
orang yang lebih muda
1. Diabetes Melitus
insulin di tubuh adalah untuk mengangkut glukosa ke dalam sel untuk bahan bakar
2) Diabetes tipe 2 : yang tidak tergantung pada insulin.pada lansia diabetes tipe 2
insulin dari sel beta pancreas berkurang dan melambat.Hasil dari kombinasi proses ini
lansia)
Penurunan penglihatan
2) Pemeriksaan dianostik
3) Komplikasi
Hipoglikemi
4) Penatalaksanaan
insulin dan pemantauan kadar glukosa serum dan diet erta regimen
Ahli gizi dapat menyusun diet khusus untuk memenuhi kebutuhan gizi
pasien.
5) Diagnose keperawatan
Intervensi
Intevensi :
6) Penyuluhan
Ajarkan pasien mengenai proses penyakit dan tekankan pentingnya
darah normal
2. Menopause
Menopause adalah suatu fase alamiah yang akan dialami oleh setiap wanita yang
biasanya terjadi diatas usia 40 tahun. Ini merupakan suatu akhir proses biologis dari
siklus menstruasi yang terjadi karena penurunan produksi hormon Estrogen yang
Hal ini disebabkan karena pertambahan usia sehingga ovarium menjadi kurang
tanggap terhadap rangsangan LH dan FSH yang dihasilkan oleh kelenjar hipofisa.
Akibatnya ovarium melepaskan lebih sedikit estrogen dan progesteron, dan pada
akhirnya proses ovulasi terhenti
1) Menopause dibagi menjadi 2, yaitu :
Menopause dini
Menopause yang terjadi sebelum usia 40 tahun
Menopause buatan
Merupakan akibat dari campur tangan medis yang menyebabkan
berkurangnya atau berhentinya pelepasan hormon oleh ovarium.
2) Etiologi menopause
3) Gejala-gejala menopause
Hot flashes
4) Patofisiologi
o Andropause
5) Penatalaksanaan
kanker payudara
stres.
Mereka yang mengalami Andropause merasa tidak percaya diri, turunnya motivasi,
menghargai diri sendira, dan ketajaman mental. Mereka pun merasa tenaga dan
kekuatannya berkurang termasuk massa pada ototnya, selain kehilangan bulu-bulu
sexsual ditubuhnya. Hal tersebut di barengi dengan penumpukan lemak di daerah
perut. Minat terhadap seksual ikut menurun, disertai dengan perubahan tingkah laku
maupun aktivitas seksualnya. Dengan sendirinya, kualitas orgasme dan kemampuan
ereksi berkurang pula bersama dengan ejakulasi hingga volumenya menurun