Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
RUANG LINGKUP :
Standar ini menetapkan tata cara perencanaan sistem proteksi pasif untuk pencegahan
bahaya kebakaran pada bangunan gedung yang meliputi ketentuan – ketentuan, aspek
konstruksi, proteksi dan penghunian, kriteria minimal untuk perancangan fasilitas jalan
keluar yang aman. sehingga usaha mencegah dan menanggulangi bahaya kebakaran
pada bangunan gedung dapat tercapai.
RINGKASAN :
Persyaratan Kinerja , Bangunan gedung mempunyai bagian atau elemen bangunan yang
pada tingkat tertentu bisa mempertahankan stabilitas struktur selama terjadi kebakaran,
dan dapat mencegah penjalaran asap kebakaran, dan perlu dipasang atau disediakan
untuk menahan penyebaran api pada bukaan, sambungan-sambungan, tempat-tempat
penembusan struktur untuk utilitas perlu dilindungi.
Persyaratan lantai, atap, lubang cahaya atap harus sesuai persyaratan yang tercantum
dalam standar ini.
Ukuran maksimum dari kompartemen kebakaran atau atrium
Klasifikasi bangunan atau bagian dari bangunan ditentukan berdasarkan fungsi yang
dimaksudkan di dalam perencanaan, pelaksanaan, atau perubahan yang diperlukan
pada bangunan
Kelas 1 : bangunan hunian biasa, kelas 2 : bangunan hunian yang terdiri atas 2 atau
lebih unit hunian, kelas 3 : bangunan hunian di luar bangunan kelas 2 dan 2, kelas 4 :
bangunan hunian campuran, kelas 5 : bangunan kantor, kelas 6 : bangunan
perdagangan, kelas 7 : bangunan gudang, kelas 8 : bangunan laboratorium/ industri/
pabrik, kelas 9 : bangunan umum, kelas 10 : bangunan yang bukan hunian.