Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
PENDAHULUAN
Dampak anemia pada remaja putri yaitu tubuh pada masa pertumbuhan
mudah terimfeksi, mengakibatkan kebugaran/kesegaran tubuh berkurang,
semangat belajar/prestasi menurun, sehingga pada saat akan menjadi calon ibu
dengan keadaan berisiko tinggi.
Rata – rata kadar haemoglobin untuk SMP kota adalah 11,3 gr/dl dan
untuk SMP desa adalah 11,11 gr/dl. ( Yatni,2006 )
Anemia defisiensi besi terjadi sebagai akibat dari gangguan balans zat besi
yang negatif, jumlah zat besi (Fe) yang diabsorbsi tidak mencukupi kebutuhan
1
tubuh. Pertama -tama balans Fe yang negatif ini oleh tubuh diusahakan untuk
diatasinya dengan cara menggunakan cadangan besi dalam jaringan-jaringan
depot. Pada saat cadangan besi tersebut habis, baru anemia defisiensi besi
menjadi manifest.
Tahap II : Selanjutnya mampu ikat besi total (TIBC) akan meningkat yang
diikuti dengan penurunan besi dalam serum (SI) dan jenuh (saturasi)
transferin. Pada tahap ini mungkin anemia sudah timbul, tetapi masih ringan
sekali dan bersifat normokrom normositik. Dalam tahap ini terjadi eritropoesis
yang kekurangan zat besi (iron deficient erythropoesis).
Tahap III : Jika balans besi tetap negatif maka akan timbul anemia yang
tambah nyata dengan gambaran darah tepi yang bersifat hipokrom mikrositik.
Tahap IV : Hemoglobin rendah sekali. Sumsum tulang tidak mengandung lagi
cadangan besi, kadar besi plasma (SI) berkurang. Jenuh transferin turun dan
eritrosit jelas bentuknya hipokrom mikrositik. Pada stadium ini kekurangan
besi telah mencapai jaringan-jaringan. Gejala klinisnya sudah nyata sekali
(Gultom, 2003).
Suplementasi Iron /zat besi & Zinc/seng pada remaja putri cukup
diperlukan, karena remaja putri yang anemia/rentan kurang zinc (sumber zat
besi & Zn hampir mirip yaitu sumber hewani seperti daging, produk laut &
sumber nabati seperti kacang-kacangan), remaja putri (membutuhkan zat besi
& Zn untuk tumbuh kembang), pemberian zat besi (mengobati remaja putri
yang anemia, pemberian zinc(meningktan pembentukan sel-sel baru,
pemberian Iron & zinc (meningkatkan status besi & Zn/meningkatkan tumbuh
kembang dan kesehatan).
2
Tujuan peberian suplementasi, meningkatkan status gizi & kesehatan
remaja putri yang anemia, melihat efek suplementasi pada peningkatan kadar
HB & zat besi & zinc dalam darah melihat efek suplementasi pada penurunan
kejadian sakit, melihat efek suplementasi pada peningkatan berat badan, tinggi
badan, Indeks Masa Tumbuh ( IMT )
3
1.3.2. Bagi Peneliti
Menerapkan ilmu yang telah diperoleh dan menambah
keterampilan dalam melakukan penelitian ilmiah bidang epidemiologi
kesehatan