Вы находитесь на странице: 1из 4

Aditya Irfan Kustiaman

1002372

PTE-B

Pengembangan Materi Pertemuan ke-dua

Tegangan/Voltage adalah perbedaan potensial listrik antara dua titik dalam rangkaian listrik,
dan dinyatakan dalam satuan volt. Tegangan biasanya di lambangkan dengan huruf V atau E.
Formulasi tegangan menurut Hukum Ohm V¿ IR
Tegangan dihasilkan oleh generator, tapi sekarang kita bisa menemukan tegangan di Baterai
Kering, Baterai Basah(Aki), Power Supply(Catu Daya) juga dapat ditemukan di kapasitor
yang telah diberi tegangan oleh Power Supply.

Arus/Current adalah banyaknya muatan listrik yang mengalir melalui suatu titik dalam
sirkuit listrik tiap satuan waktu. Arus listrik dapat diukur dalam satuan Coulomb/detik atau
Ampere. Tetapi dalam praktek elektro dasar biasanya menggunalan satuan mA (mili Ampere)
atau µA (mikro Ampere). Arus listrik merupakan satu dari tujuh satuan pokok dalam satuan
internasional.
V Q
Arus memiliki formula I¿ atau I¿
R t

Hambatan listrik/ Resistansi adalah perbandingan antara tegangan listrik dari suatu
komponen elektronik (misalnya resistor) dengan arus listrik yang melewatinya. Resistor
adalah komponen elektronik dua saluran yang didesain untuk menahan arus listrik dengan
memproduksi penurunan tegangan diantara kedua salurannya sesuai dengan arus yang
mengalirinya.

V
Formulasi Resistir menurut Hk. Ohm R¿ satuannya Ohm (Ω).
I

Resistor digunakan sebagai bagian dari jejaring elektronik dan sirkuit elektronik, dan
merupakan salah satu komponen yang paling sering digunakan. Resistor komposisi karbon
terdiri dari sebuah unsur resistif berbentuk tabung dengan kawat atau tutup logam pada kedua
ujungnya. Badan resistor dilindungi dengan cat atau plastik. Resistor komposisi karbon lawas
mempunyai badan yang tidak terisolasi, kawat penghubung dililitkan disekitar ujung unsur
resistif dan kemudian disolder. Resistor yang sudah jadi dicat dengan kode warna dari
harganya.Unsur resistif dibuat dari campuran serbuk karbon dan bahan isolator (biasanya
keramik). Resistor aksial biasanya menggunakan pola pita warna untuk menunjukkan
resistansi. Resistor pasang-permukaan ditandas secara numerik jika cukup besar untuk dapat
ditandai, biasanya resistor ukuran kecil yang sekarang digunakan terlalu kecil untuk dapat
ditandai. Kemasan biasanya cokelat muda, cokelat, biru, atau hijau, walaupun begitu warna
lain juga mungkin, seperti merah tua atau abu-abu.

Konduktor/ Penghantar dalam teknik elektronika adalah zat yang dapat menghantarkan
arus listrik, baik berupa zat padat, cair atau gas. Karena sifatnya yang konduktif maka disebut
konduktor. Konduktor yang baik adalah yang memiliki tahanan jenis yang kecil. Pada
umumnya logam bersifat konduktif. Emas, perak, tembaga, alumunium, zink, besi berturut-
turut memiliki tahanan jenis semakin besar. Jadi sebagai penghantar emas adalah sangat baik,
tetapi karena sangat mahal harganya, maka secara ekonomis tembaga dan alumunium paling
banyak digunakan.

Isolator adalah bahan yang tidak bisa mengalirkan/menyekat aliran listrik. Beberapa bahan
yang termasuk isolator yaitu Batu Pualam, Asbes, Mika, Benang, Ketas, Kayu, Gelas,
Keramik, Plastik, Karet, dan Lilin. Adapun alat untuk mengukur isolasi pada suatu alat
penghantar listrik adalah Megger.

Daya listrik adalah besar energi listrik yang ditransfer oleh suatu rangkaian listrik tertutup.
Daya listrik sebagai bentuk energi listrik yang mampu diubah oleh alat-alat pengubah energi
menjadi berbagai bentuk energi lain, misalnya energi gerak, energi panas, energi suara, dan
energi cahaya. Selain itu, daya listrik ini juga mampu disimpan dalam bentuk energi kimia.
Baik itu dalam bentuk kering (baterai) maupun dalam bentuk basah (aki).

Daya memiliki formulasi P¿ IV dan memiliki satuan dalam SI (satuan Internasional) yaitu
Watt.

Hukum Ohm adalah suatu pernyataan bahwa besar arus listrik yang mengalir melalui sebuah
penghantar selalu berbanding lurus dengan beda potensial yang diterapkan kepadanya.
Sebuah benda penghantar dikatakan mematuhi hukum Ohm apabila nilai resistansinya tidak
bergantung terhadap besar dan polaritas beda potensial yang dikenakan kepadanya.

Hukum Kirchhoff Tegangan


 
Hukum ini menyebutkan bahwa di dalam suatu lup tertutup maka jumlah sumber tegangan
serta tegangan jatuh adalah nol.
 

 
Gambar 1. Contoh suatu ikal tertutup dari rangkaian listrik
 
Seperti diperlihatkan dalam Gambar 1 di atas, rangkaian ini terdiri dari sumber tegangan
dan empat buah komponen. Jika sumber tegangan dijumlah dengan tegangan jatuh pada
keempat komponen, maka hasilnya adalah nol, seperti ditunjukan oleh persamaan berikut.
 
Hukum Kirchhoff Arus
 
Hukum Kirchhoff arus menyebutkan bahwa dalam suatu simpul percabangan, maka jumlah
arus listrik yang menuju simpul percabangan dan yang meninggalkan percabangan adalah
nol.
 
 

 
Gambar 2. Percabangan arus listrik dalam suatu simpul
 
Gambar 2 adalah contoh percabangan arus listrik dalam suatu simpul. Dalam Gambar 2,
terdapat tiga komponen arus yang menuju simpul dan tiga komponen arus yang
meninggalkan simpul. Jika keenam komponen arus ini dijumlahkan maka hasilnya adalah
nol, seperti diperlihatkan dalam persamaan berikut.
 
 
Pertanyaan

1. Apakah VA(Volt Ampere) sama dengan Watt, jelaskan!!


2. Apa alat untuk mengukur nilai isolasi pada suatu kabel?
3. Kenapa dalam proses pengaliran listrik diperlukan isolator??
4. Bagaimana cara mengukur teganagan pada suatu rangkaian elektro?
5. Bagaimana cara mengukur arus pada rangkaian elektro?
6. Apakah kabel mempunyai resistansi??

Jawaban

1. Tidak, karena VA adalah satuan dari daya semu sedangkan Watt merupakan satuan
dari daya aktif (VI cosφ).
2. Megger
3. Diperlukan penyekat untuk membatasi listrik.
4. Di parallel kan dengan rangkaian

5. Di serikan dengan rangkaian

6. Iya, karena semua benda pasti mempunyai resistansi.

Вам также может понравиться