Вы находитесь на странице: 1из 5

Kolom pedistal

Kolom konsol

Balok konsol

Pile cap

Sloof

Balok

Kolom

Fungsi

Kegunaan

Plat

Angkur
Merupakan baja berbentuk kait (hook) yang berfungsi sebagai pengait antar komponen struktur.

Asbes
Material ini berasal dari jalinan serat asbestos yang disatukan oleh adukan pengisi. Material ini
biasanya digunakan untuk penutup atap maupun dinding. Oleh karena material ini menyerap
panas matahari, sebaiknya anda menggunakan bahan insulasi maupun ruang antara (buffer) agar
panas tidak masuk ke dalam bangunan.

Balok
Secara umum, balok merupakan penyangga beban struktural bangunan yang secara fisik
terdistribusi pada modul horisontal (arah x dan y). Komponen ini juga digunakan sebagai
pengikat/pengaku struktur dengan ujung-ujung yang terhubung dengan kolom bangunan.

Balok sloof
Pada dasarnya sloof digunakan sebagai pengaku struktur dan penyangga beban dinding
bangunan. Dimensi sloof sangat beragam, tergantung pada beban yang disangga. Semakin tinggi
bangunan maupun dinding yang disangga, ukuran sloof-pun biasanya menjadi semakin besar.

Balok late
Komponen ini biasanya digunakan sebagai pengaku struktur dan penyangga beban struktural
yang relatif ringan, misalnya diletakkan di atas bukaan pintu/jendela yang panjang agar beban
dinding tidak tertumpu pada balok kusen.
Balok induk
Secara umum, balok induk merupakan penyangga struktur utama pada bangunan yang secara
fisik mengikat kolom-kolom utama bangunan secara rigid. Seluruh gaya-gaya yang bekerja pada
balok ini akhirnya didistribusikan ke pondasi melalui kolom bangunan.

Balok anak
Secara umum, fungsi balok anak adalah sebagai pembagi/pendistribusi beban. Pada bangunan
bertingkat biasanya terlihat bahwa ujung-ujung balok anak terhubung pada balok induk.
Meskipun berukuran lebih kecil daripada balok induk, penggunaan komponen ini sangat vital,
khususnya untuk mendukung bentang kerja optimal dari plat lantai.

Balok Ring
Balok ini sebenarnya merupakan struktur pengikat/pengaku keseluruhan struktur bangunan.
Meskipun demikian, desain dimensi dan penulangan balok perlu diperhitungkan apabila
memiliki fungsi tambahan, misalnya apabila menjadi penyangga kuda-kuda atap atau menjadi
struktur kuda-kuda beton.

Besi beton
Merupakan besi baja yang digunakan untuk penulangan beton. Baja yang umumnya digunakan
adalah baja polos dan baja ulir. Baja ulir pada umumnya digunakan untuk struktur-struktur utama
bangunan karena karakter kuat tariknya yang lebih baik dibandingkan baja polos.

Beton
Pada dasarnya, bahan ini terbuat dari campuran semen (PC), pasir dan split (batu pecah
berdiameter +/- 3cm). Perbandingan antara material tersebut mempengaruhi kuat desak beton
(kekuatan struktur untuk merespon desakan atau gaya-gaya vertikal yang bekerja pada
bangunan). Untuk bangunan gedung pada umumnya menggunakan mutu beton K-175, K225,
K250 atau K300, tergantung dari hasil analisis struktur.

Beton bertulang
Bahan dasar beton bertulang sebenarnya sama dengan cor beton biasa. Hal yang membedakan
adalah penambahan perkuatan besi pada struktur, baik itu kolom, balok, maupun plat. Besi yang
digunakan tidak bisa sembarangan, yaitu tergantung pada persyaratan dari hasil analisis struktur
bangunan, baik itu dalam hal diameter maupun jenis besi (ulir dan polos).

Dak beton
Atap datar pada bangunan yang terbuat dari beton bertulang. Dengan masuknya tren arsitektur
minimalis, atap ini sering menjadi pilihan arsitek untuk memberikan tampilan yang atraktif pada
bangunan.
Entrance
Merupakan area penerima pada bangunan (biasanya ada pada bagian depan). Adanya entrance
ditandai dengan peninggian lantai, finishing material yang unik, kanopi maupun gerbang depan.

Fibre cement board (papan serat semen)


Material ini merupakan papan atau lembaran yang terbuat dari bahan semen yang diperkuat
dengan serat sintetis (misalnya serat kaca). Bahan ini biasa digunakan sebagai pengganti tripleks
untuk langit-langit rumah maupun penutup dinding, baik itu untuk penggunaan interior maupun
eksterior.

Foyer
Merupakan area penerima antara pada rumah (pengaruh rumah kolonial) yang biasanya
merupakan serambi yang tertutup dan digunakan sebagai ruang tunggu tamu atau memajang
pernak-pernik dekorasi.

Gording
Merupakan balok penyangga usuk/rusuk/kaso pada rangka atap bangunan. Gording biasanya
berdimensi 6/12, 8/12 atau 8/14, tergantung pada bentang antar kuda-kuda dan jenis atap yang
disangga.

Gunung-gunung
Merupakan susunan pasangan dinding bata berbentuk segitiga yang digunakan untuk
menyangga rangka atap.

Kolom
Secara umum, kolom digunakan sebagai penyangga pada bangunan. Kolom mudah dikenali
sebagai struktur vertikal (arah z) dengan jarak yang teratur menurut modul yang digunakan.
Bahan kolom sangat bervariasi, yaitu bisa terbuat dari kayu, beton bertulang maupun besi/baja,
tergantung pada spesifikasi struktural maupun visual/arsitektural.

Kolom utama
Komponen ini merupakan penyangga utama dari sebuah bangunan. Tanpa adanya kolom ini,
bangunan mustahil untuk berdiri dengan stabil.

Kolom praktis
Istilah kolom praktis hanya dikenal di Indonesia, terutama karena sifat penggunaannya yang
umum tanpa melibatkan hitungan struktural lagi. Kolom ini biasanya berukuran 15x15 cm2 dan
digunakan sebagai perkuatan dinding bangunan maupun penyangga bangunan satu lantai.
Meskipun demikian, tidak berarti semua bangunan satu lantai dapat aman disangga oleh kolom
ini. Perbedaan lokasi, misalnya pada tanah yang labil, akan mengakibatkan perbedaan perlakuan
struktural pada struktur bangunan. Untuk itu, konsultasi dengan ahli struktur sangat penting
dilakukan sebelum membangun atau merenovasi.

Kolom pedestel
Komponen struktur tekan tegak yang mempunyai rasio tinggi bebas terhadap dimensi lateral
terkecil rata-rata kurang dari 3

Kuda-kuda
Merupakan rangka utama pada atap (biasanya berbentuk segitiga sama kaki), yang berfungsi
untuk menyangga keseluruhan komponen atap bangunan.

Mortar
Mortar merupakan bahan perekat berbasis air yang bahan dasarnya terbuat dari komposisi semen
dan pasir. Komposisi adukan mortar bervariasi tergantung tujuan penggunaan. Kadang-kadang
untuk penghematan bahan, adukan mortar ditambah kapur halus maupun tumbukan bata
(biasanya pada rumah tua). Penambahan ini tentu saja akan mengurangi kualitas mortar,
misalnya merubah tingkat porositas maupun kekuatan rekat yang berpengaruh terhadap daya
tahan bangunan.

Nok
Merupakan balok kayu yang berada pada garis pertemuan atap (puncak bangunan) yang berguna
sebagai penyangga usuk dan bubungan atap. Ukuran nok seperti halnya gording, yaitu 6/12,
8/12, dan 8/14.

Polikarbonat
Merupakan lembaran transparan menyerupai plastik yang biasanya digunakan sebagai penutup.

Pondasi
Komponen struktur ini terletak pada bagian paling bawah bangunan dan berfungsi sebagai
pendistribusi beban-beban struktural ke tanah. Untuk bangunan rumah tinggal, pondasi yang
umum digunakan adalah pondasi menerus dan telapak. Jenis-jenis pondasi lain, seperti tiang
pancang, rakit, dan sumuran jarang sekali digunakan pada tanah stabil, kecuali pada daerah-
daerah tertentu dengan daya dukung tanah rendah ditandai dengan letak tanah keras yang sangat
dalam (misalnya tanah rawa).

Pondasi menerus
Bahan yang umumnya digunakan adalah pasangan batu pecah. Secara fisik disebut menerus
karena pada umumnya pondasi ini dibangun menerus (arah x dan y) sepanjang dinding bangunan
yang direncanakan pada denah. Selain batu pecah, pondasi menerus dapat dibangun dengan
beton bertulang dengan dimensi yang lebih kecil sesuai dengan hasil hitungan struktur.
Pondasi telapak
Pada bangunan bertingkat, kolom utama harus tersangga dengan pondasi telapak dari beton
bertulang pada kedalaman tanah keras. Hal ini dikarenakan pondasi menerus sudah tidak bisa
lagi menyangga beban struktural yang lebih berat.

pur / pile cap


yang berupa blok beton besar yang mengikat seluruh kepala tiang dalam satu kelompok, sehingga
kelompok tiang tersebut dapat menyokong beban yang lebih besar daripada yang dapat ditahan oleh satu
tiang saja

Reng
Merupakan penyangga genting bangunan. Ukuran yang beredar di pasaran adalah 2/3 dan 3/4.

Rusuk/usuk/kaso
Merupakan rusuk pada rangka atap yang berfungsi untuk menyangga reng. Ukuran usuk yang
beredar di pasaran adalah 5/7 dan 4/6.

Rolaag
Merupakan batu bata yang dipasang berdiri dan digunakan sebagai landasan struktur yang
ringan, misalnya batas ketinggian lantai dan pagar yang rendah.

Sengkang
Merupakan pengikat tulangan baja pada beton bertulang yang umumnya berbentuk bujur
sangkar, kotak, maupun lingkaran, sesuai dengan bentuk kolom maupun balok.

Spesi
Merupakan mortar dengan ketebalan 2.5-3 cm, yang biasanya digunakan untuk merekatkan
lantai keramik atau batu alam.

Trasraam
Merupakan campuran semen (atau dengan pasir) dengan komposisi tertentu agar kedap terhadap
air. Ini biasanya digunakan pada pemasangan lantai kamar mandi atau tampungan air.

Tupai-tupai
Merupakan dudukan gording supaya tidak berpindah dari posisinya.

Вам также может понравиться