Вы находитесь на странице: 1из 10

CIVIL SOCIETY

PENGERTIAN
Pengertian civil society dapat diartikan
dengan masyarakat madani, yaitu
masyarakat yang menjunjung tinggi
nilai-nilai peradaban.
Berdasarkan konsep klasik Cicero
(Yunani Kuno): komunitas politik yang
beradab, termasuk masyarakat kota yang
memiliki kode hukum tersendiri.
SEJARAH CIVIL SOCIETY
Masyarakat madinah
Peradaban barat yang otonom
Lahirnya negara-negara baru di Eropa
Timur
Akar sejarahnya adalah civitas dei
(kota Tuhan)
PEMIKIRAN UTAMA CIVIL SOCIETY
Tradisi hukum kodrat atau hukum alam; peranan akal
dalam kehidupan individu dan masyarakat
Doktrin Kristen-Protestan; tatanan masyarakat cerminan
dari tatanan ketuhanan
Paham kontrak sosial; masyarakat atau negara lahir karena
kesepakatan bersama akan hak-hak dasar yang harus
dilindungi demi tegaknya etika kemanusiaan
Pemisahan negara dan masyarakat; negara dan masyarakat
bukan suatu entitas yang sama, tetapi berbeda dan masing-
masing harus bersifat otonom
KESAMAAN KONSEP
Deviasi konsep civil society; masyarakat madani,
masyarakat Islam, masyarakat utama, masyarakat
rabbani, masyarakat muslim
Konseptual: memiliki sistem nilai yang langsung
dilekatkan pada nilai-nilai normatif Islam
Dimensi: habluminallah dan habluminannas (QS:Ali
Imron:112)
Nilai-nilai: aqidah, ibadah, akhlak dan muamalat
duniawiyah sebagai satu kesatuan.
Perspektif Pemikiran Islam di Indonesia
1. Pendekatan ideologis, yang menempatkan negara
sebagai representasi Negara Madinah zaman Nabi.
2. Pendekatan modernis, yang meletakkan masyarakat
madani sebagai proses sosial yang bersifat
transformatif dengan nilai-nilai Islam sebagai
landasan etik bagi terbentuknya masyarakat yang
dicita-citakan.
3. Pendekatan sekularis, yang melepaskan cita-cita
sosial muslim dari formalisme dan etika Islam ke
dalam simbol-simbol publik.
Komponen Dasar Masyarakat
Kebudayaan sebagai sistem nilai kolektif
Struktur sosial sebagai institusi yang mewadahi
interaksi sosial yang terpola
Sistem kepribadian yang berwujud identitas atau ciri-
ciri yang melekat dalam mentalitas anggotanya
Lingkungan dan faktor fisik yang menjadi penopang
Kesimpulan: masyarakat merupakan suatu sistem sosial
yang kompleks dalam kehidupan manusia.
Ciri-Ciri Masyarakat Islam
1. Maju, bergerak aktif, modern dan maju.
2. Mengakui dan menjamin hak asasi manusia dan
perundang-undangan sebagai jaminan sosial.
3. Taraf kehidupan: tinggi dan bermutu.
4. Cocok untuk muslim dan non muslim; adanya
persamaan hak.
5. Mengikut sertakan rakyat dan pemerintah dalam urusan
umum
6. Mudah dibentuk, tidak kaku, sesuai dengan
perkembangan zaman.
7. Undang-undang sebagai UU pemerintahan
8. Merupakan dasar pokok sejak berdirinya pada abad ke-7
Elemen Pokok Masyarakat Ideal Masa
Depan

1. One standart: mengutamakan kebajikan dan


menjunjung tinggi hukum dan peraturan
2. One heart: visi dan arahan untuk menempatkan
nilai luhur yang menyatu dalam hati nurani
3. One mind: tujuan, misi dan kesatuan; bukan
uniformitas, keberagaman
4. Economic equality: tidak ada lagi kemiskinan dalam
kehidupan manusia
Sosialisasi Nilai-Nilai Kewargaan
Unit-unit pranata sosial: keluarga, hubungan-
hubungan sosial, pendidikan, media massa.
Institusi politik dan negara
Komunitas lokal: suku-suku di pedalaman
Masyarakat pedesaan dan perkotaan
Tujuan sosialisasi: habitualisasi (pembiasaan),
internalisasi ( penyerapan nilai secara mendalam) dan
institusionalisasi ( pelembagaan).
Hasil: tindakan-tindakan sosial

Вам также может понравиться