Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
Puji syukur senantiasa kami panjatan kehadirat ALLAH SWT, atas berkat
limpah rahmat dan hidayah Nya, sehingga dapat menyelesaikan skripsi berjudul
Kami menyadari bahwa terselesainya sekripsi ini tidak lepas dari bantuan
dan dorongan dari berbagai pihak, untuk itu penulis tidak lupa mengucapkan terima
1. Bapak Dr. H. A.T Soegito, S.H, M.M Rektor Universitas Negeri Semarang
2. Bapak Drs. H. Siswanto, M.M Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan yang telah
3. Bapak Drs. Haryanto Ketua Jurusan Kurikulum dan Teknologi Pendidikan dan
lii
4. Bapak Drs. Haryono, M.Psi Dosen pembimbing I yang telah dengan bijaksana
5. Bapak Drs. Sukirman, M.Si Dosen Penguji utama yang bersedia meberikan
6. Bapak Mustofa, S,pd Guru mata pelajaran Bahasa Inggris Kelas IV MIN Bawu
yang telah memberikan waktu dan bantuannya dalam penyusunan skripsi ini.
7. Temanku Igo dan Andrian yang telah bersedia untuk menjadi kerabat kerja
9. Siswa Kelas IV Madrasyah Ibtidaiyyah Negeri Bawu yang telah bersedia untuk
10. Semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan skripsi ini.
dari Allah SWT (Amin). Akhirnya penulis Berharap semoga skripsi ini dapat
bermanfaat umumnya bagi para pembaca yang budiman dan khususnya bagi
Penulis
liii
SARI
Dunia pendidikan sekaramg ini secara nyata telah berkembang pesat, hal ini
terlihat jelas adanya pendidikan Bahasa Inggris di tingkat pendidikan Sekolah
Dasar. Dengan di dukung oleh teknologi, dunia pendidikan di harapkan mampu
mempersiapkan sumber daya manusia yang dapat bersaing di era globalisasi.
Untuk itu keberhasilan dalam proses pembelajaran tidak lepas dari media yang di
gunakannya. Pemilihan media harus sesuai dengan bidang studi dan kurikulum,
media yang sering di gunakan antara lain: media audio visual, gambar dan
sebagainya. Penggunaan media dalam pembelajaranperlu adanya evaluasi media,
pengembangan media dan uji coba untuk mencapai kesempurnaan.
Permasalahan yang di kaji dalam penelitian ini adalah bagaimanakah
efektifitas pengembangan media audio visual (video) dalam pembelajaran kosakata
Bahasa Inggris pada siswa kelas IV Madrasyah Ibtidaiyyah?
Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangn dengan menggunakan
metode Research and Development. Untuk desain penelitian ini termasuk deskriptif
kuantitatifpengembangn media. Tahap – tahap penelitian di lakukan adalah
Evalusi media, pengembnagn media dan uji coba. Subyek penelitian ini untuk
siswa kelas IV Madrasyah Ibtidaiyyah Negeri Bawu Kabupaten Jepara.
Dari uji t-test dengan membandingkan hasil pre test (uji coba media VCD
yang ada) dan post test (uji coba setelah pengembangn mediaVCD) yang di uji
cobakan kepada 5 siswadapat di ketahui bahwa nilai t (5,614) > t (2,015) yang
berarti menolak hipotesis (Ho) dan menerima hipotesis (H1)dengan kata lain
dengan adanya pengembangan media VCD pembelajaran kosakata Bahasa Inggris
untuk siswa kelas IV Madrasyah Ibtidaiyyah Negeri Bawu Bataealit Jepara tingkat
efektifitasnya lebih tinggi dari pada media VCd yang ada.
Saran yang bisa di berikan dalam penelitian ini adalah Sekolah hendaknya
dapat mengusahakan fasilitas media VCD meskipun dengan harga yang sedikit
lebih mahal, akan tetapi tujuan pembelajaran dapat tercapai secara maximal. Siswa
dapat lebih memahami tujuan dari pembelajaran dan bukan hanya sekedar
memahami gambar yang di tayangkan.
liv
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL………………………………………..………………………i
PERSETUJUAN PEMBIMBING…………………………………..……………...ii
PENGESAHAN KELULUSAN…………………………………..……………….iii
PERNYATAAN………………………...…………………………..……………..iv
KATA PENGANTAR……………………………………………..………………vi
SARI……………………………………………………………..…………….....viii
DAFTAR ISI………………………………………………………..……………...ix
DAFTAR LAMPIRAN……………………………………………..……………..xii
DAFTAR TABEL……………………………...…………………..…………….xiii
BAB I PENDAHULUAN
1.2 Permasalahan…………………………………………….……………..5
lv
2.5 Pengembangan Media Audio Visual dalam Pembelajaran Kosakata
Bahasa Inggris…………………..……………………………..………24
Pembelajaran...…………….…………………….…………………….46
Madrasyah Ibtidaiyyah…………………………….………...….62
IV Madrasyah Ibtidaiyyah………………………………...…….65
ada……………………………………………………..………...69
lvi
4.1.5 Keefektifan Media VCD dalam Pembelajaran Bahasa Inggris
4.2 Pembahasan…………………………………………...……………….79
5.1 Simpulan………………………………………………………..……..83
5.2 Saran…………………………………………………………...………84
DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………..………85
LAMPIRAN
lvii
DAFTAR LAMPIRAN
lviii
DATA TABEL
lix
BAB I
PENDAHULUAN
Dunia pendidikan sekarang ini secara nyata telah berkembang pesat, hal ini
keberadaan awal yang telah mengenal dan memberikan kurikulum muatan lokal
dasar 1994, Bahasa Inggris adalah Bahasa asing yang dianggap penting yang
dirasa sangat perlu, karena untuk meningkatkan kualitas produk pendidikan formal
lx
Perkembangan kemajuan ilmu pengetahuan menurut siswa Sekolah Dasar
tidak hanya mampu menguasai Bahasa Indonesia melainkan juga dituntut untuk
belajar mengembangkan kemampuan berbahasa asing dalam hal ini adalah Bahasa
komunikasi yaitu proses menyampaian pesan dari sumber pesan melalui saluran
atau media tertentu kepada penerima pesan, pesan – pesan tersebut berupa isi
ajaran dan didikan yang ada di kurikulum dituangkan oleh guru atau sumber lain
kedalam simbul – simbul komunikasi visual maupun verbal. Pada hakikatnya pada
berbagai komponen yang saling bekerja sama dan terpadu untuk mencapaii tujuan
peserta didik, bahan pelajaran, metode dan strategi belajar mengajar, alat atau
pesan pembelajaran pada siswa. Dengan adanya media pada proses belajar
pada siswa. Oleh karena itu, guru hendaknya menghadirkan media dalam setiap
(1984:12) menjelaskan bahwa media pendidikan adalah alat, metode dan teknik
yang digunakan untuk lebih mengefektifkan komunikasi dan interaksi antara guru
lxi
Secara umum, media pendidikan mempunyai kegunaan untuk mengatasi
sikap siswa yang pasif, pengamatan siswa yang kurang seragam, sifat objek belajar
yang kurang khusus sehingga tidak memungkinkan dipelajari tanpa media, tempat
perlu diadakan penemuan media baru dan pemanfaatan media yang telah
pelajaran, sebab dengan media yang kurang menarik akan bersifat verbalistik,
mengajar maka perlu didukung media dan bahan ajar yang baik yaitu bahan ajar
yang mampu menarik minat siswa, sesuai dengan zaman dan tidak menyimpang
dari kurikulum.
untuk mempelajari kembali materi yang disajikan melalui multi media (teks, citra,
audio, video) materi yang disajikan dengan berbagai warna dan gambar yang
animal untuk siswa MIN Bawu Batealit Jepara dengan menggunakan VCD The
Adventure of Mouse Dear dilaksakan kurang menarik siswa karena terlalu sulit
lxii
kosakata yang disajikan, terlalu cepat dan tidak ada terjemahan kosakata tersebut,
pembelajaran yang dilakukan oleh guru. Hal ini terbukti banyak siswa yang
belum mampu menangkap cerita yang disampaikan dalam VCD tersebut. Agar
siswa terhindar dari persoalan tersebut diatas maka penulis terdesak untuk
memperbaharui media VCD The Adventure of Mouse Dear untuk bisa mengatasi
Penggunaan metode dan strategi secara optimal didukung oleh media yang
optimal alat indera yang dimilikinya. Semakin banyak alat indera yang digunakan
oleh siswa maka sesuatu yang dipelajari akan makin mudah diterima dan diingat,
akhirnya media dapat memotivasi siswa untuk belajar lebih baik. Kenyataan
persoalan ini belum mendapat perhatian oleh guru Bahasa Inggris di Sekolah
lxiii
1.2 Permasalahan
ada.
Ibtidaiyah.
dengan Bahasa Inggris. Selain itu juga dapat memberi pemahaman psikologis
lxiv
terhadap guru- guru dalam upaya pemanfaatan media pembelajaran, khususnya
media audio visual (video) dalam proses belajar mengajar Bahasa Inggris.
a. Bagi Pengembang
b. Bagi Sekolah
Sekolah, dalam hal ini MIN Bawu Batealit Jepara yang dapat di gunakan
c. Bagi Fakultas
mengajar.
1.5.1 Pengembangan
lxv
pengembangan adalah suatu perilaku untuk menjadikan sesuatu kearah yang lebih
baik.
Media adalah alat atau sarana yang dapat digunakaan untuk menjelaskan
sesuatu (Sadiman dkk, 1993:1). Dengan demikian media audio visual adalah suatu
sarana atau alat yang terdapat dua unsur audio dan visual yang terdapat dalam pita
video dan dikemas dengan gambar elektronis dan kemudian di putar dengan suatu
Pembelajaran sendiri jika diambil dari kata dasar ajar, artinya petunjuk
yang diberikan kepada orang supaya diketahui, belajar artinya berusaha untuk
mempunyai arti: 1) semua kata yang terdapat dalam suatu bahasa, 2) Kekayaan
kata yang dimiliki seseorang dalam suatu bahasa, 3) Kata – kata yang dipakai
dalm suatu bidang tertentu, 4) Daftar kata yang disusun dalam kamus dengan
lxvi
1.5.4 Bahasa Inggris
keunggulan kompetitif dan oleh sebab itu penguasaan Bahasa asing menjadi
salah satu ciri sumber daya manusia yang berkualitas (Huda, 1999:405).
Siswa kelas IV obyek penerima pesan atau peserta didik pada kelas
I,II,III, dan kemudian ke kelas IV yang masing – masing tingkat lamanya satu
tahun.
Negeri Bawu Batealit Jepara adalah suatu proses, atau cara meningkatkan hasil
Inggris dengan menggunakan suatu alat atau media audio visual VCD yang berisi
materi pelajaran penjelasannya. yang dapat dilihat oleh siswa secara langsung dan
dapat didengar
lxvii
BAB II
LANDASAN TEORI
secara terencana untuk memperoleh sesuatu perubahan tingkah laku yang baru
Belajar dalam arti luas adalah proses perubahan tingkah laku yang
sengaja. Kesengajaan itu sendiri tercermin dari adanya faktor – faktor berikut:
sesuatu.
lxviii
3. Tujuan yang ingin di capai.
belajar.
2.Motivasi, kegiatan belajar tidak akan terjadi bila tidak ada motivasi.
kecepatan berbeda antara siswa yang satu dengan siswa yang lainnya.
Belajar sebagai proses perubahan tingkah laku yaitu proses yang terjadi
di dalam satu situasi, bukan di dalam suatu ruangan hampa. Situasi belajar ini
di tandai dengan adanya motif – motif yang ditetapkan dan diterima oleh
siswa. Kadang – kadang suatu proses belajar tidak dapat mencapai hasil
mengajarnya.
lxix
2.1.2 Pembelajaran
membantu siswa atau anak didiknya, agar mereka dapat belajar sesuai dengan
kebutuhaan dan minatnya. (Tim MKDK IKIP Semarang, 1996:6). Dengan kata
sumber – sumber belajar agar terjadi proses belajar dalam diri siswa. (Arief
Sadiman, 1984:7)
siswa dapat belajar. Dalam hal ini guru harus menganggap siswa
lxx
Pembelajaran adalah suatu kegiatan yang bertujuan. Tujuan ini harus
searah dengan tujuan belajar siswa. Tujuan belajar siswa ialah mencapai
Kegiatan pembelajaran dilakukan oleh guru. Oleh karena itu guru harus
waktu singkat. Siswa perlu melakukan pengulangan belajar, oleh karena itu
lxxi
guru harus melakukan sesuatu dalam proses pembelajarannya, yang membuat
menantang.
penguatan atau reinforcement suatu tindakan yang perlu dilakukaan guru serta
lxxii
merangsangnya untuk belajar. Di jelaskan pula oleh Raharjo (1989:25) bahwa
media adalah wadah dari pesan yang oleh sumbernya ingin diteruskan kepada
sasaran atau penerima pesan tersebut, materi yang diterima adalah pesan
makna pesan yang disampaikan sehingga tujuan pelajaran dengan lebih baik
dan sempurna.
dengar, media proyeksi (proyected still), dan proyected motion media (royak
Adapun beberapa hal yang diperhatikan dalam memilih media, antara lain:
1. Tujuan
telah dirumuskan.
2. keterpatgunaan
lxxiii
Media yang di gunakan hendaknya sesuai dengan tingkat kemampuan
4. Biaya
5. Ketersediaan
Apakah media yang digunakan cukup tersedia atau tidak? Apakah ada
pergantian media media yang lain yang relevan? Apakah direncanakan untuk
6. Mutu Teknis
1995:1).
lxxiv
pelajaran tersebut. Oleh karena itu, Bahasa Inggris tidak di wajibkan
2.3.1 Pengertian
2.3.2 Fungsi
lxxv
Mata pelajaran Bahasa Inggris berfungsi sebagai wahana
Sekolah Dasar mulai kelas II, III, IV, V dan kelas VI. Mata pelajaran tersebut
(Depdikbud, 1995:1).
2.3.3 Tujuan
yang mencakup unsur - unsur tata bunyi, kosakata, tata bahasa, tata tulis
sederhana.
setempat).
lxxvi
d. Pola pembinaan mata pelajaran Bahasa Inggris di Sekolah Dasar di
siswa tertentu, jenis penilaian hasil belajar, sedang fungsi dari penilaian
adalah sebagai umpan balik bagi perbaikan proses belajar mengajar ada
tiga cara dalam penilaiannya yaitu test tertulis, test lisan, dan test
mengenai : (1) Benda di sekitar anak, (2) lingkungan keluarga, (3) lingkungan
lxxvii
Bahasa Inggris meliputi elemen : Phonology (tata bunyi),vocabulary
siswa untuk mengenal lingkungan yang lebih luas serta menghubungkan antar
bangsa (Depdikbud,1995:4).
ucapan dan lafal yang benar melalui tahapan. Sealin itu guru di harapkan
dapat memilih sendiri wacana yang berhubungan dengan topik yang akan di
sajikan. Panjang kalimat dalam tiap wacana berkisar antara 5 (lima) sampai
lxxviii
Video merupakan media yang digunakan untuk menyampaikan pesan
pembelajaran. Dalam media video terdapat dua unsur yang saling bersatu yaitu
audio dan visual. Adanya unsur audio memungkinkan siswa untuk dapat
rangkaian gambar elektronis yang disertai oleh unsur suara audio juga
mempunyai unsur gambar yang dituangkan melalui pita video (video tape).
4. Dapat menyajiakn materi secara fisik tidak dapat bicara kedalam kelas.
lxxix
Kelemahan media video
2. Relatif mahal
serasi.
interaksi siswa.
2. Dapat menggunakan efek dan teknik, video dapat menjadi media yang
lxxx
Untuk tujuan psikomotorik
ditampilkan.
proses menentukan sampai seberapa jauh kemampuan yang dapat dicapai oleh
baik sebelum maupun sesudah digunakan media pendidikan. Evaluasi ini dapat
dilakukan oleh guru kelas atau yang dilakukan oleh lembaga media
pendidikan.
dengan masalah tujuan penggunaan media, nilai – nilainya, cara memilih, dan
lxxxi
2. Evaluasi Papan tulis
4. Evaluasi Gambar
6. Evaluasi Film/video
Harga……………………………………………………………..
Harga Pembelian…………………………………………………
Collaboration……………………………………………………
Komentar…………………………………………………………
lxxxii
6. Warna yang tidak digunakan…………digunakan ……..untuk
III. Format
Meskipun demikian, tidak berarti baru teori dan praktek yang berhubungan
dengan belajar dan desain. Tidak pula kawasan tersebut berfungsi bebas dengan
dorongan fungsi dan desain dan harus tanggap terdapat tuntutan formatif dan
lxxxiii
dari perangkat keras pembelajaran, melainkan juga perangkat lunaknya, bahan
– bahan visual dan audio, serta program atau paket yang merupakan paduan
berbagai bagian.
antara teknologi dan teori yang mendorong baik desain pesan maupun strategi
adanya:
c. Manifestasi fisik dari teknologi perangkat keras, perangkat lunak dan bahan
pembelajaran.
lxxxiv
Pada pengembangan Media Audio Visual VCD ini digunakan model
: Pembuatan Rancangan
Penulisan Naskah
Produksi
Uji Coba
Revisi
Tidak
Selesai
audio visual VCD mata pelajaran Bahasa Inggris dengan media audio
visual VCD, karena model desain Haryono berpijak pada tujuan dengan
kondisi yang ada pada mata pelajaran Bahasa Inggris dengan media audio
lxxxv
c. Model Haryono menggunakan pendekatan sistemik, dengan langkah-
mudah diikuti.
dispesifikasikan.
terhadap isi atau garis besar isi program media yang terdiri dari tiga
komponen, yaitu :
lxxxvi
A. Penetapan Topik
belajar siswa dalam pengembangan media audio visual VCD ini yaitu
lxxxvii
khususnya guru Bahasa Inggris. Salah satu kendala yang sering terjadi
adalah distorse atau noise. Selain itu ada kendala lain seperti
Dengan demikian media media audio visual VCD hadir sebagai upaya
lxxxviii
Analisis siswa dalam pengembangan Media Audio Visual VCD ini
sebagai berikut :
Kabupaten Jepara. Hal ini berangkat dari asumsi bahwa siswa kelas
cerita.
hal – hal yang lain. Selain itu juga karena kurangnya pemanfaatan
lxxxix
teknologi yang terbaru dalam proses belajar mengajar. Misalnya
xc
Metode dokumentasi digunakan dalam tahap pembuatan
belajar.
serta dalam proses belajar dengan media. Tujuan instruksional ada dua
xci
1 2 3 4
Keterangan:
Audio Visual
Ranah Kognitif
xcii
1) Siswa dapat menuliskan kata – kata sederhana dalam Bahasa
Bahasa Inggris.
kata.
Ranah Psikomotorik
Inggris.
dipelajari.
Ranah Afektif
sederhana
1987 ; 9)
xciii
Perumusan pokok – pokok materi instruksional dalam
berikut :
Analisi
Topik R
kebutahan
a
n
c
a
Analisis ng
Siswa a
n
I
s
Analisis i
Tujuan
Sumber
Pokok – Pokok
Materi
xciv
Dalam tahapan penulisan naskah, format rancangan isi program
b. Membuat synopsis.
Pembelajaran Umum.
e. Mengidentifikasi audience.
g. Menetapkan treatment.
xcv
berinteraksi dengan sumber belajar/media instruksional dapat
kelemahan. Oleh karena itu perlu diadakan penemuan media baru dan
xcvi
komunikatif dan diharapkan dapat mengatasi maslah kondisi belajar.
pembelajaran.
sebagai berikut :
berhasil dan efisien. Secara khusus media audio visual VCD berfungsi
xcvii
mudah dipahami siswa. Ragam media audio visual, meliputi film
kosa kata Bahasa Inggris dengan topik animal adalah sebagai berikut:
Singa adalah raja dihutan tersebut. Ada satu binatang yang tidak
kancil. Pada suatu hari kan cil berjalan mengelilingi hutan setengah
dalam lubang dan ia tidak bisa naik lagi. Kemudian gajah berjalan
untuk bisa keluar dari lubang besar dengan cara memanfaatkan gajah
lubang besar tersebut. Setelah itu kancil melompati sang gajah dan
xcviii
Judul Program : Petualangan Sang Kancil
Durasi : 25 Menit
khusus
Tujuan Umum
Tujuan Khusus
diharapkan.
xcix
7. Siswa dapat berkomunikasi dalam bahasa inggris secara
sederhana
Jepara.
Durasi : 40 Menit
Treatmen dapat dilihat dalam naskah media audio visual yang terdapat
dalam lampiran X.
Penulisan naskah
c
Rasional + Sinopsis
membuat 1
dipaparkan langkah-langkah dalam penulisan naskah sebagai berikut
ci
memproduksi program berarti mengubah naskah menjadi program
direview oleh para ahli baik itu ahli media/design dan ahli isi atau
masih ada dan saran-saran perbaikan dalam produk media audio visual
VCD.
Produksi Media
Naskah
VCD
cii
Review
4. Tahap Uji Coba
Maksu diadakan uji coba untuk melihat efektifitas program tersebut bila
digunakan oleh sasaran didik yang dituju. Dalam uji coba media VCD
ciii
dilihat dari sudut menarik tidaknya program atau produk media audio
vidual tersebut.
dikumpulkan melalui alat uji coba. Alat uji coba dibuat sebelum
5. Tahap Revisi
efesiensi dan daya tarik dari produk yang dihasilkan (Pedoman Penyusunan
Skripsi S1....27).
pembelajaran
civ
Bagi seorang guru, mengajar bukanlah merupakaan suatu permasalahan
apabila kita kaji lebih jauh lagi, banyak aspek yang harus di perhatikan.
dan lain lain. Lebih lagi bila dikaitkan dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan
kaset, OHP, Film, Video serta komputer sebagai akibat dari kemajuaan ilmu
pendidikan. Hal ini menuntut adanya perubahaan sikap dari seorang guru yang
tersebut. Oleh karena itu, berikut ini akan diuraikan bagaimana seorang guru
2.6.1 Persiapaan
video
cv
2. Mempelajari terlebih dahulu program yang akan disajikan pada siswa, agar
lebih diketahui secara pasti materi apa yang akan disajikan sehingga apabila
3. Mempelajari terlebih dahulu kata – kata atau istilah yang perlu disajikan
4. Akan lebih baik lagi dilakukaan priview bersama dua atau tiga orang
tersebut tidak perlu dijawab pada saat itu juga akan tetapi merupakan bahan
nanti tidak terburu – buru dan tidak perlu mencari – cari lagi.
2.6.2 Pelaksanaan
Beberapa hal yang perlu di ketahui dalam mengajar dengan media video
antara lain:
1. Ruang penyaji
dapat berupa ruang kelas, aula, lap atau ruang khusus untuk penyajiaan
program – program media pendidikan. Ruangan ini harus memiliki aliran listrik
cvi
- Video tape recorder (VTR).
strategis sehingga siswa yang ada di dalam ruang tersebut dapat melihat dan
mendengarkan program dengan jelas. Untuk itu ada beberapa cara yang dapat
a) Letakkan TV monitor disebelah kiri atau kanan papan tulis. Usahakan agak
tinggi agar pandangan siswa yang ada di bagian depan tidak terganggu.
Kegunaan meletakkan TV monitor disebelah kiri atau kanan papan tulis ini,
b) Meletakkan TV monitor dapat juga dibagian tengah di depan kelas. Cara ini
g) Jelaskan lebih dahulu kata - kata atau istilah yang dianggap sulit dan harus
disajikan.
cvii
h) Jelaskan pula apa yang harus dilakukan siswa selama menyaksikan program
video.
i) Apabila peralataan, program, guru dan siswa siap penyajian program video
tepat yaitu pada bagian apa pada program tersebut dapat dihentikan
cviii
BAB III
METODE PENELITIAN
menggunakan film dan panduan komputer, akan tetapi juga menggunakan metode-
R&D yang terdiri dari mempelajari penelitian untuk menemukan sesuatu yang
cix
mengembangkan produk, mengembangkan produk berdasarkan penemuan-
penemuan ini mengujinya di waktu dan tempat yang akan biasa digunakan dan
pengunjungan. Dalam program R&D yang lebih tepat, siklus ini diulangi hingga
data hasil pengujian menunjukkan bahwa produk telah menjumpai tujuan / sasaran.
Bagaimanapun juga bahan / alat-alat ini dikembangkan dan dipilih hanya untuk
tujuan dimana alat tersebut dapat digunakan untuk menguji hipotesa pada peneliti.
sekolah yang nyata. Untuk alasan-alasan ini penelitian terapan jarang menghasilkan
cx
Inggris. Agar dapat menentukan persiapan penelitian secara sistematis dalam usaha
ini digunakan metode deskriptif dan R&D. Metode deskriptif ini digunakan untuk
mengkaji apa yang ada pada penelitian berupa kata-kata tertulis atau lisan dari
membangun hasil-hasil yang telah diuji yang siap untuk digunakan disekolah-
sekolah. Hal ini bahwa R&D bukan pengganti untuk penelitian dasar atau
penelitian terapan, namun dari ketiga strategi penelitian baik dasar, terapan atau
sebagai berikut :
3.2.1. Evaluasi
Evaluasi dilakukan setelah naskah diubah dalam media audio visual VCD
pengembang minta pertimbangan dari para ahli media tentang produk yang
cxi
dibuatnya, tentang saran dan kritiknya Selain seorang ahli media VCD
pembelajaran Bahasa Inggris ini juga di evaluasi oleh siswa dan guru serta pihak
persiapan untuk laporan yang sesuai kaidah. Sehingga sebelum diuji cobakan telah
3.2.2. Pengembangan
visual VCD ini memproduksi program berarti mengubah naskah menjadi program
dalam bentuk VCD untuk pembelajaran kosakata Bahasa Inggris kelas IV Sekolah
Dasar.
Dimana produk media VCD dalam pembelajaran Bahasa Inggris terdahulu belum
Bahasa Inggris. Untuk itu pengembangan media VCD ini dilakukan dengan tujuan
cxii
dilanjutkan dengan membuat prosedur. Prosedur pengembangan adalah langkah-
memperjelas tentang bagaimana langkah prosedural yang harus dilalui agar sampai
Tahap uji coba perlu dilakukan karena hasil produksi sesuatu program
media yang oleh pembuatnya dianggap telah baik sekali, belum tentu mampu
program tersebut tidak dapat dikatakan baik. Maksud diadakan uji coba untuk
melihat efektifitas program tersebut bila digunakan oleh sasaran didik yang dituju.
penelitian ini karena adanya sekolah-sekolah dasar yang menggunakan media audio
visual dalam pembelajaran didalam kelas, namun masih kurang efektif dimana
cxiii
siswa belum sepenuhnya dapat memahami arti dan maksud dari tayangan film
dalam VCD sehingga perlu adanya pengembangan media VCD untuk pembelajaran
bahwa setting penelitian dapat dikelompokkan menjadi dua, yaitu setting terbuka
dan setting tertutup. Pada penelitian ini menggunakan setting tertutup karena
interaksi siswa dalam menilai manfaat media VCD dalam pembelajaran kosakata
Waktu pelaksanaan penelitian pada bulan Desember tahun 2004, pada saat
Subjek dari penggunaan Media Audio Visual VCD ini adalah siswa kelas
berangkat dari asumsi bahwa siswa kelas IV telah memiliki pola pikir yang sudah
tingkat dibawahnya. Selain itu siswa kelas IV ini sudah sedikit mengatahui
beberapa kosa kata dalam Bahasa Inggris, dalam hal ini hanya pengembangan saja
melalu pemahaman cerita yang ditampilkan lewat Media audio visual VCD.
atau interpretasi dan pemahaman pada setiap pesan yang disampaikan oleh guru.
cxiv
Dari sejumlah siswa kelas IV terdapat siswa yang memiliki keterbatasan daya
tangkap terhadap materi yang disampaikan guru. Hal ini di mungkinkan karena
kurangnya perhatian dan minat mahasiswa terhadap mata pelajaran atau pesan yang
disampikan guru, sehingga cenderung membosankan. Hal ini berakibat siswa tidak
memperhatikan guru dan lebih memperhatikan hal – hal yang lain. Selain itu juga
sebagai alat untuk membantu para pelajar melewati keterbatasan otaknya, seperti
Media Audio Visual VCD hadir sebagai upaya meminimalisasi kendala tersebut.
visual VCD dalam pembelajaran kosakata Bahasa Inggris dengan topik “Animal”
Jepara.
cxv
Untuk mengetahui keefektifan media audio visual VCD menggunakan
desain uji coba. Dalam pengembangan media audio visual ini menggunakan desain
dalam pembelajaran bahasa Bahasa Inggris pada siswa kelas IV MIN Bawu
Dalam pengembangan madia audio visual VCD ini pemilihan desain sangat
diperlukan agar dalam tahapan tertentu data yang dibutuhkan untuk memperbaiki
produk dapat diperoleh secara lengkap. Kesan dan pesan audien terhadap produk
Setelah adanya uji coba terhadap pengembangan produk media audio visual
lebih mudah memahami kosakata dalam cerita berbahasa Inggris yang ditampilkan
lewat pemutaran VCD. Selain itu siswa juga lebih cepat menguasai kosakata
Bahasa Inggris apabila dibandingkan dengan media sebelumnya. Untuk itu tujuan
penggunaan media audio visual VCD dalam pembelajaran kosakata bahasa Inggris
pada siswa kelas IV MIN Bawu Kecamatan Batealit Kabupaten Jepara telah
terbukti.
cxvi
Ada beberapa cara atau teknik untuk pengumpulan data. Dalam pengembangan
media audio visual ini cara atau teknik yang digunakan adalah teknik angket atau
Dilihat dari cara menjawab ada dua jenis teknik yaitu kuesioner terbuka dan
kuesioner tertutup.
kalimatnya sendiri.
tanda check (√ ) pada kolom yang sesuai. Karena pengembang bukan meneliti tapi
tidak. Alasan ini digunakan sebagai hasil dan pertimbangan dalam meerevisi yang
pada akhirnya sebagai hasil dari pengambangn media audio visual VCD ini.
adalah untuk mengetahui apakah audien dapat menerima produk media audio
visual VCD ini, dalam proses belajar mengajar di kelas dan apakah media audio
cxvii
3.8 Teknik Analisis Data
Deskriptif kuantitatif, karena jenis data yang diolah dalam bentuk angka. Untuk
Bahasa Inggris siswa kelas IV antara Produk VCD yang ada dengan hasil
penelitian ini dengan analisis SPSS for Windows.10.0 (Paired Sample Test)
(Wahyudin: 2002:23). Uji t ini juga dapat di cari secara manual dengan
d
Τ=
Se
d=
∑d
n
Sd
Se =
n
cxviii
( d) 2
∑ d − ∑n
2
Sd =
n −1
Pembuktian hipotesis dengan membandingkan thitung dengan ttabel jika thitung >
kosakata Bahasa Inggris pada siswa kelas IV MIN Bawu Kecematan Batealit
Kabupaten Jepara. Jika thitung < ttabel maka Ho ditolak artinya tingkat
efektifitas media audio visual vcd awal lebih besar dari setelah adanya
cxix
BAB IV
HASIL PENELITIAN
proses komunikasi yaitu penyampaian pesan dari sumber pesan melalui saluran
atau media tertentu ke penerima pesan (Sadiman, dkk; 1984: 11). Sebagai
mengajar yang dilengkapi dengan media dan bahan atau sumber yang dapat
mempertinggi kualitas proses hasil belajar mengajar yang pada akhirnya dapat
mempengaruhi kualitas hasil belajar siswa (Nana Sujana dan Ahmad Riva’I,
1997 : 7). Kehadiran media dalam pembelajaran adalah sangat penting, karena
dikategorikan menjadi empat macam, yaitu media visual, media dengar, media
cxx
proyeksi, dan proyected motion (Royok dan Zulkarnaen dalam Zaenudin, 1984:
3). Masalah yang timbul pada waktu kita memilih media yang cocok untuk
permintaan khususnya untuk media tertentu. Namun dalam penelitian ini yang
akan dibahas adalah pengembangan dari media audio visual khususnya film
Ibtidaiyyah.
perhatian siswa dan mampu merangsang siswa untuk belajar Bahasa Inggris.
Penggunaan media VCD ini untuk siswa yang sudah mampu berpikir dengan
kelas tertentu dan mata pelajaran tertentu. Media ini sangat membantu seorang
guru khususnya guru mata pelajaran Bahasa Inggris dalam proses belajar
mengajar, dimana siswa merasa senang dan mampu menyerap pesan yang
disampaikan guru lewat penayangan VCD. Selain itu siswa juga mampu
Media ini digunakan sesuai dengan topik pelajaran yang diajarkan oleh guru.
cxxi
Topik disebut juga pokok bahasan yang menjadi dasar pengajaran dan
Inggris dengan media audio visual VCD telah dibakukan dalam silabus
yang diharapkan dimiliki oleh sasaran didik setelah berperan serta dalam proses
belajar dengan media. Tujuan instruksional ada dua yaitu tujuan instruksional
Dengan adanya media tersebut sangat membantu guru dalam mencapai tujuan
Ibtidaiyyah. Dari hasil penelitian respon guru dan siswa sangat baik, dimana
siswa merasa senang dan lebih mudah belajar Bahasa Inggris melalui media
cxxii
VCD dan guru merasa terbantu dalam penyampaian pesan pembelajaran
Ibtidaiyyah.
memahami mata pelajaran tersebut. Hal ini karena media VCD mampu
dengan media yang akan digunakan. Topik disini menjadi dasar dari pengajaran
yang dibutuhkan oleh siswa maka dilakukan analisis kebutuhan belajar siswa.
tersebut membawa dampak ikutan dan kendala bagi guru, khususnya guru
Bahasa Inggris. Salah satu kendala yang sering terjadi adalah distorse atau
noise. Selain itu ada kendala lain seperti keterbatasan fisik dan tingkat
cxxiii
interpretasi siswa terhadap pesan yang disampaikan guru yang tidak sama satu
sama lain.
media tersebut banyak sekali macamnya. Salah satu media yang pengembang
yang ditawarkan adalah Media Audio Visual VCD. Sedangkan mata pelajaran
kosakata Bahasa Inggris, sehingga siswa akan lebih tertarik dan mudah
menerjemahkan arti kosakata tersebut. Selama ini sering kali guru mengalami
distorsi karena media VCD ini mudah penggunaannya; media VCD ini mampu
menarik perhatian siswa dan mampu merangsang siswa untuk belajar serta
menarik minat siswa terhadap mata pelajaran Bahasa Inggris, sehingga pesan
yang disampaikan dapat ditangkap dengan baik. Dengan demikian media VCD
khusus untuk mata pelajaran Bahasa Inggris pokok bahasan animal dengan
1. Tujuan Umum
cxxiv
Setelah mengikuti program ini diharapkan siswa dapat memahami dan mengerti
arti terjemahan dari kosakata yang ada dalam pembelajaran Bahasa Inggris
2. Tujuan Khusus
Bahasa Inggris
(6) Siswa dapat memiliki rasa senang terhadap pelajaran bahasa Inggris
Durasi : 40 Menit
cxxv
Dalam penelitian ini media audio visual digunakan sebagai alat bantu dalam
teratur dan secara kontinu, maka gerakan normal dari manusia, hewan maupun
benda dapat dilihat oleh siswa. Terutama dalam media VCD siswa dapat
mendengar dan melihat secara langsung sehingga akan lebih mudah untuk
Judul film sudah cukup jelas, untuk media video yang pertama belum ada
dari cerita yang ditampilakan dalam media yang pertama. Makna yang
terdapat pada judul tersebut juga kurang bisa membantu siswa untuk dapat
memahami isi dari cerita tersebut. Padahal kalau kita melihat dari fungsi media
visual itu sendiri adalah setiap gambar, model, benda, atau alat – alat lain yang
memberikan pengalaman visual yang nyata kepada sis wa. Alat Bantu visual
cxxvi
b. Mengembangkan sikap – sikap yang di kehendaki.
pengertian yang abstrak dapat di sajikan lebih kongrit. Namun dalam media
yang pertama belum mampu untuk membantu siswa dalam memahami dalam
hal – hal yang abstrak dalam cerita menjadi lebih kongrit, karena untuk
kelompok siswa kelas IV masih sulit untuk memahami cerita yang berbahasa
Film yang pertama ini merupakan film yang autentik yang digunakan
sebagai media pengajaran Bahasa Inggris bagi siswa Sekolah Dasar kelas IV.
Naskah Film ini di tulis oleh penulis sendiri yang di Bantu oleh Herry Igo
Saputra sebagai editor dan pengatur animasi. Media film ini dapat membantu
siswa dalam memahami jalannya cerita ynag ditampilkan. Hal ini akan lebih
melalui alat – alat lain yang sudah ada, missal dapat ditunjukkan dengan media
komik dan media gambar. Tetapi dengan media audio visual ini siswa dapat
Hal ini dapat membantu siswa dalam belajar berdialog dengan Bahasa Inggris.
Dengan media film siswa juga dapat memahami perilaku tokoh dalam cerita
cxxvii
tersebut. Sehingga siswa dapat memilih atau menggolongkan perilaku –
perilaku yang tidak baik dengan perilaku tokoh yang dapat di jadikan tauladan.
Warna yang digunakan dalam film ini dapat memberi makna terhadap
hal yang di tampilkan, misal warna hijau akan memaknai warna dan tumbuhan
jenis rumput. Pemberian warna dalam film ini sangat membantu siswa untuk
akan dapat menambahkan realities itu. Sedangkan fotografi dalam film ini
Suara dalam film yang pertama ini sudah baik, tetapi karena untuk
Karena pada dasarnya suara dalam film selain dapat memberikan gambaran
memberikan kesan tentang ruang dan waktu, dapat menimbulkan realita pada
yang induktif, dengan latar belakang kehidupan dihutan dengan tokoh cerita
cxxviii
binatang yang mempunyai berbagai karakter.. Sebagai tokoh cerita di film ini
adalah kancil binatang yang mempunyai akal panjang (cerdik) dan gajah yang
mempunyai tubuh besar dan tetapi mudah di tipu serta di bantu beberapa tokoh
binatang lainnya. Dari film ini dapat memberiakn pengalaman nyata pada siswa
(realitas kehidupan). Melalui film ini banyak yang dapat di pelajari oleh siswa
dengan jelas dan menarik, seperti kejadian kejadian jelas dalam kehidupan,
Bahasa Inggris sudah cukup menarik siswa dalam proses belajar mengajar.
Hanya saja siswa masih kesulitan untuk memahami inti dari cerita, karena
media ini tidak menampilkan teks terjemahannya karena sehingga TIU belum
Bahasa Indonesia. Dengan teknik demikian siswa dapat belajar Bahasa Inggris
lebih cepat.
Film yang pertama ini sebagai media dalam proses belajar Bahasa
a. Film ini menggunakan dealog dengan Bahasa Inggris tanpa adanya teks
terjemahannya, sehingga ada beberapa besar siswa yang masih kesulitan dalam
cxxix
b. Karena film ini bersuara, maka tidak dapat diselingi dengan keterangan –
hentikan sementara waktu untuk memberi penjelasan, namun hal itu akan
c. Jalan film terlalu cepat; tidak semua siswa mengikutinya dengan baik.
Terutama dialog yang digunakan dalam film ini dengan Bahasa Inggris murni
kurang dapat mencerna apa yang berlalu di hadapan mata dan yang di dengar
Secara umum media audia visual ini dapat membantu dalam proses
besar dalam waktu yang jauh lebih singkat serta membantu komunikasi
dalam waktu yang jauh lebih singkat serta membantu komunikasi langsung dan
menyenangkan.
cxxx
Film dalam media yang dikembangkan ini merupakan film autentik yang
Ibtidaiyyah kelas empat. Naskah film ini dibuat oleh penulis di bantu oleh
Herry Igo saputra sebagai editor dan pengatur animasi. Media film ini dapat
membantu siswa secara lebih mudah untuk memahami jalannya cerita yang di
Warna dan suara dalam film ini dapat memberikan gambaran yang
– bunyi dari binatang yang ditampilkan film tersebut. Pemberian warna dalam
film ini sangat membantu siswa untuk memahami unsur – unsur yang
kepada medium yang realities itu. Sedangkan fotrografi dalam medai ini sudah
sudah dapat disampaikan dengan media VCD pengembangan dan guru tidak
cxxxi
simpulkan bahwa media pengembangan lebih efektif dalam pembelajaran untuk
tersebut. Karena film itu bersuara, maka tidak dapat diselingi dengan
keterangan – keterangan selagi film itu di putar. Memang film itu dapat di
hentikan sementara waktu untuk memberikan penjelasan, namun hal itu akan
penerangan dan penyuluhan akan mencapai hasil jauh lebih besar dan dalam
waktu yang lebih singkat. Guru juga dapat menerapkan pembelajaran yang
afektif, kognitif dan psikomotirik dengan teknik ini siswa dapat belajar
a. Deskriptif
Pelajaran bahasa inggris merupakan salah satu pelajaran yang sulit menurut
siswa, maka dalam proses belajar mengajarnya perlu menggunakan media yang
cxxxii
dapat menarik minat siswa. Media audio visual dengan VCD ini akan dapat
bahasa inggris secara listening dan speaking. Dimana siswa dapat belajar
dapat disajikan secara menarik, inovatif dan dapat digunakan sendiri. Selain
siswa akan lebih cepat menerima materi yang disampaikan, materi akan lebih
mudah diingat dan selalu membekas dalam ingatan apabila disajikan dengan
media VCD tersebut siswa selain mendengar dialog dalam Bahasa Inggris juga
dalam proses belajar mengajar Bahasa Inggris. Media VCD ini digunakan
cxxxiii
Kecamatan Batealit Kabupaten Jepara karena secara umum mempunyai
berupa rangsangan yang serasi, atau berupa respon yang diharapkan dari siswa.
ditampilkan. Dengan melihat program ini siswa dapat melihat apa yang “harus
3. Informasi yang dapat disajikan secara serentak pada waktu yang sama di
lokasi (kelas) yang berbeda, dan dengan jumlah penonton atau peserta yang tak
4. Anda akan mendapatkan isi dan susunan yang utuh dari materi
pelajaran/latihan, yang dapat digunakan secara interaktif dengan buku, alat atau
benda lainnya.
Bahasa Inggris sangat membantu para guru dalam proses belajar mengajar
siswa kelas IV ini, dan tujuan dari pembelajaran juga dapat tercapai dengan
baik.
cxxxiv
b. Analisis Statistik Dengan Uji T-test
data yang ada N menunjukan data yang terproses adalah 5. Dengan rata-rata
atau Mean untuk X1 dan X2 masing-masing sebesar 4,800 dan 7,400, Standart
berdistribusi normal.
Untuk itu dilakukan uji T-test dengan membandingkan hasil pre test ( uji
coba sebelum pengembangan media VCD) dan post test (uji coba setelah
pengembangan VCD) yang diuji cobakan pada 5 siswa dapat diketahui bahwa
nilai thitung (5,614) > ttabel (2,015) yang berarti keputusannya adalah menolak
hipotesis (H0) dan menerima hipotesis (H1) atau dengan kata lain setelah
untuk siswa kelas IV MIN Bawu Kecamatan Batealit Kabupaten Jepara tingkat
4.2 Pembahasan
dapat disajikan secara menarik, inovatif dan dapat digunakan sendiri. Selain
cxxxv
siswa akan lebih cepat menerima materi yang disampaikan, materi akan lebih
mudah diingat dan selalu membekas dalam ingatan apabila disajikan dengan
1960: 38)
dan teori yang mendorong baik desain pesan maupun strategi pembelajaran.
mengembangkan bentuk fisik dari media yang sama yaitu media audio visual
dengan VCD.
menyajikan pesan-pesan audio dan visual (Barbara. BS dan Rita. CR, 1960:
visual yang berukuran besar. Sehingga siswa mampu memahami materi yang
cxxxvi
Tetapi dengan penggunaan media VCD tanpa terjemahan, siswa masih
merasa kesulitan untuk memahami isi dari cerita film yang ditampilkan.
Padahal tujuan dari penggunaan media ini untuk membantu siswa dalam belajar
bahasa inggris khususnya pokok bahasan animal pada siswa kelas IV MIN
siswa masih merasa kesulitan karena media VCD dengan tampilan film
yang ditampilkan. Untuk itu masih perlu adanya bahan pendukung seperti
gambar atau yang lain dalam proses belajar bahasa inggris khususnya pokok
bahasan animal pada siswa kelas IV MIN Bawu Kecamatan Batealit Kabupaten
Jepara.
siswa akan mengalami kebingungan atas jalanya cerita dalam film yang
ditampilkan. Jadi seharusnya siswa juga mengetahui artinya dalam naskah yang
cxxxvii
Dari hasil pengembangan dalam penelitian ini, yang dilakukan oleh penulis
pokok bahasan animal pada siswa kelas IV MIN Bawu Kecamatan Batealit
Kabupaten Jepara mendapat respon yang baik. Dari hasil respon siswa yang
bahwa media VCD merupakan media pembelajaran yang menarik, dan mampu
pelajaran bahasa inggris media VCD ini mampu melatih siswa untuk
Sedangkan respon dari guru mata pelajaran Bahasa Inggris di MIN Bawu
dalam proses belajar mengajar. Karena dengan menggunakan media VCD yang
lebih efektif. Dengan demikian siswa lebih mudah dalam memahami materi
pada mata pelajaran Bahasa Inggris khususnya kosakata Bahasa Inggris pada
topik animal.
Namun masih ada kelemahan dalam ujicoba kali ini yaitu selama film
diputar tidak dapat diberikan komentar atau keterangan secara langsung, karena
Secara keseluruhan dari hasil ujicoba produk media VCD ini, baik respon
dari guru dan siswa sebagian besar setuju dan menerima sebagai media
cxxxviii
pembelajaran dan bahan ajar untuk menyampaikan pesan atau materi yang
cxxxix
BAB V
5.1 Simpulan
Dari hasil penelitian dan pembahasan yang dilakukan penulis, maka dapat
ditarik kesimpulan sebagai berikut :
5.1.2 Setelah dilakukan pengembangan dengan media VCD diketahui bahwa siswa
untuk memahami materi atau informasi yang disampaikan oleh guru, apabila
pembelajaran dapat tercapai secara lebih efektif untuk materi bahasa inggris
Hal ini dapat diketahui dengan uji t-test bahwa nilai thitung (5,614) > ttabel
5.1.4 Dengan adanya media vcd hasil pengembangan guru lebih mudah untuk
5.2 Saran
cxl
Berdasarkan hasil penelitian untuk pengembangan media audio visual
Berdasarkan hasil penelitian, penggunaan media VCD lebih efektif dan dapat
meskipun dengan biaya yang sedikit lebih mahal, akan tetapi tujuan proses
hendaknya siswa dapat lebih memahami tujuan dari pembelajaran dan bukan
DAFTAR PUSTAKA
cxli
………………….Pedoman Penyusunan Skripsi S1. Semarang: IKIP Press.
Borg. Walter R. and Meredith Damien Gall. 1989. Educational Research. New
York : Longman
Nana Soejana, Ahmad Rifa’i. 1997. Media Pengajaran. Bandung : Cv. Sinar Baru.
Moleong, Lexy J. 2001. Metodelogi Penelitian Kualitatif. Bandung : Remaja
Rosdakarya.
cxlii
Soejito. 1992. Kosakata Bahasa Indonesia. Jakarta :Gramedia
cxliii
cxliv