Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
1. Pengertian
Dalam ranah psikologi, Morgan, King dan Robinson (1984:649) memberikan definisi
kebutuhan sebagai :
bilogical
under discussion .
Menurut pakar pekerjaan sosial Johnson (1989:437) kebutuhan adalah “ That is which
necessary for either in person or a social system to function within reasonable expectations,
Menurut Johnson 1983 yang dialihbahasakan oleh Abas Basuni, dkk (2001 : 2), kebutuhan diberi
pengertian sebagai “ sesuatu yang penting baik bagi seseorang atau suatu system social
terhadap keberfungsian dalam harapan-harapan yang beralasan pada situasi yang ada.
Kebutuhan bukanlah suatu keinginan terhadap sesuatu yang indah untuk dimiliki, tetapi
prinsipil yang harus dipenuhi oleh seseorang. Bila tidak dipenuhi maka hal tersebut merupakan
keluarga bagi buruh tani juga merupakan sesuatu yang mau tidak mau harus dipenuhi dengan
2. Jenis Kebutuhan
Menurut Longman dalam Edi Suharto (1997 : 156), bahwa kebutuhan adalah :
a. The condition in which something necessary, desirable or very useful is missing, wanted
b. Necessary date, what must be done
e. If need be if is necessary
diinginkan serta dibutuhkan berkaitan dengan kelangsungan hidup manusia terutama dengan
pemenuhan kebutuhan pokok. Selama manusia hidup, manusia akan dihadapkan pada
a. Kebutuhan fisik, meliputi kebutuhan makan, minum, pakaian, seks, dan perawatan
kesehatan.
d. Kebutuhan spiritual, meliputi kebutuhan akan beragama dalam berbagai bentuk dan
manifestasinya.
1. Pengertian
Menurut F.J Brown dalam Soelaeman (2002:36) berpendapat bahwa ditinjau dari sudut
pandang sosiologi yaitu : “Keluarga dapat diartikan dua macam yaitu : a) dalam arti luas,
keluarga meliputi semua pihak yang ada hubungan darah atau keturunan yang dapat
dibandingkan dengan “Clan” atau marga, b) dalam arti sempit keluarga meliputi orangtua dan
anak”.
Terdapat pendapat lain tentang keluarga yang dikemukakan oleh Munandar Soelaeman
(1995 : 55) bahwa “keluarga merupakan suatu satuan sosial terkecil yang dimiliki manusia
Menurut MacIver dalam Soelaeman, (2002:36) menyebutkan lima ciri khas keluarga yang
umum terdapat dimana-mana yaitu : “a) hubungan berpasangan kedua jenis, b) perkawinan
atau ikatan lain yang mengkokohkan hubungan tersebut, c) pengakuan akan keturunan, d)
kehidupan ekonomi yang diselenggarakan dan dinikmati bersama, dan e) kehidupan berumah
tangga”.
Dari tinjauan di atas dapat diketahui bahwa keluarga merupakan semua pihak yang
mempunyai hubungan darah atau keturunan. Semua pihak yang mempunyai hubungan
darah bisa melalui perkawinan, pengangkatan atau hubungan marga yang terdiri dari
orangtua, anak dan anggota keluarga yang lain. Keluarga juga dapat dilihat dari fungsi
dan perannya yang merupakan kesatuan sosial terkecil yang di dalamnya terdapat
hubungan saling ketergantungan dan kerja sama untuk menentukan peningkatan ekonomi
2. Fungsi Keluarga
keluarga perlu diperankan secara lebih baik. Misalnya fungsi pendidikan, berarti keluarga
menerapkan hal-hal yang sifatnya mendidik kepada anak-anak mereka. Fungsi kontrol
sosial, berarti keluarga seyogyanya melakukan kontrol atau pengawasan terhadap anak-
anak mereka, dalam berelasi dengan lingkungannya. Sedangkan fungsi lain seperti fungsi
kebutuhan rumah tangga. Fungsi keluarga lainnya adalah fungsi sosialisasi, penerapan
fungsi ini berkaitan dengan bagaimana keluarga mensosialisasikan nilai-nilai dan norma-
norma kehidupan yang dianut oleh masyarakat kepada anggota keluarga, terutama
kepada anak.