Вы находитесь на странице: 1из 13

BUSINESS PLAN

“USAHA KLEPON RAINBOW”

Business Plan ini dikerjakan guna melengkapi persyaratan tugas mata kuliah
Kewirausahaan

Oleh :
Kelompok 11
Intan Nurlaili 081710101012
Chrisfanti Dwi A 081710101022
Linda Ardiyanti 081710101059
Abdus Sahid 081710101068
Tutik windaryati 081710101074

JURUSAN TEKNOLOGI HASIL PERTANIAN


FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
UNIVERSITAS
2011
USAHA KLEPON RAINBOW

1. Pendahuluan
1.1 Latar Belakang
Ubi jalar memang sudah tidak asing lagi bagi masyarakat di Indonesia, karena
sejak puluhan tahun yang lalu sudah mengonsumsi umbi-umbian itu. Citra ubi
jalar sebagai salah satu pilihan sumber karbohidrat belum begitu populer di
kalangan masyarakat, karena selama ini ubi jalar itu dikonsumsi oleh kalangan
ekonomi rendah.
Tetapi kondisinya berbeda dengan sekarang. Ubi jalar itu sudah merupakan
makanan yang cukup mahal. Masakan Jepang, Tempura, juga selalu menyajikan
ubi jalar goreng. Secara umum di Indonesia terdapat tiga jenis ubi jalar yang
dibedakan berdasarkan warnanya. Ada yang berwarna putih, kuning dan ungu.
Ubi jalar mengandung banyak mengandung vitamin, mineral, fitokimia
(antioksidan), dan serat (pektin, selulosa, hemiselulosa). Kandungan gizi ubi jalar
tidak berbentuk tepung, dalam 100 gr terdapat 76 kalori yang terdiri dari
karbohidrat 17,6 g, protein, 1,57 g, lemak, 0,05 g, serat 3 g, kalsium 30 mg, zat
besi 0,61 mg, magnesium 25 mg, seng 0,30 mg, selenium 0,6 mcg, kalium 337
mg, Vitamin C 22,7 mg, dan juga terdapat Vit A, E, B-6 dan K.

Justifikasi Pemilihan Objek Usaha


Pemilihan klepon rainbow sebagai objek usaha kami didasari oleh
pemanfaatan daya tarik warna pada ubi, yang terdiri dari warna ungu, kuning, dan
putih. Selain itu rasa dasar dari ubi yang manis dan banyak disukai orang.
Sehingga kami mengasumsikan bahwa dari segi rasa, produk ini akan mudah
diterima oleh masyarakat. Untuk membedakan prosuk kami dengan klepon pada
umumnya, kami menggunakan keju, gula merah, dan coklat sebagai isian.
Tujuan Usaha yang hendak di capai
Menghasilkan produk yang dapat diterima oleh masyarakat, dapat
menambah nilai jual ubi jalar dan juga untuk mendapatkan keuntungan yang
maksimal dengan modal yang terjangkau.
2. Analisis Produk
2.1 Jenis dan nama produk, karakteristik produk
Klepon rainbow merupakan produk yang berbahan dasar ubi jalar. Disini ubi
jalar yang digunakan terdiri dari tiga jenis yaitu ubi jalar warna ungu, putih, dan
kuning/orange. Kami memilih nama klepon rainbow karena ubi yang kami
gunakan terdiri dari tiga warna yaitu ungu, putih dan orange..
Karakteristik produk ini, secara fisik berbentuk bulat dengan isian keju,
coklat, dan gula merah. Dan untuk tahap akhir kami menambahkan parutan kelapa
pada permukaan klepon.

2.2 Keunggulan produk dibanding dengan produk lain di pasaran


Keunggulan produk klepon rainbow dibandingkan dengan prosuk lain di
pasaran adalah;
- Terdiri dari tiga macam warna, sedangkan klepon pada umumnya
hanya berwarna hijau.
- Tanpa pewarna buatan, menonjolkan warna asli dari ubi yang beragam
- Isian klepon yang beragam (keju, coklat, gula merah).
- Mengandung serat pangan, vitamin C, vitamin E,betakaroten dan
antosianin yang sangat baik bagi kesehatan manusia.

2.3 Keterkaitan dengan produk lain termasuk perolehan bahan baku


Klepon berbahan dasar Ketela / ubi jalar ini, memiliki rasa yang lebih
enak karena penggunaan tepung yang hanya sedikit. Bahan baku dalam proses
klepon pembuatan ini tergolong jarang didapatkan karena ubi jalar merupakan
tanaman musiman dan tidak semua tempat dapat ditanami tanaman ini karena
dapat menurunkan kesuburan tanah.
3. Analisis Pasar
3.1 Profil konsumen
Produk klepon ubi ini merupakan makanan ringan yang dapat dikonsumsi
dalam waktu-waktu senggang, sehingga produk ini cocok untuk semua kalangan.
Bagi kalangan yang tergolong dalam golongan super sibuk seperti mahasiswa,
produk ini sangat cocok sehingga dapat dikonsumsi kapanpun baik saat
mengerjakan tugas maupun saat senggang. Bukan hanya mahasiswa saja namun
kalangan lain juga cocok untuk produk ini mengingat harga yang yang sangat
terjangkau. Jadi, produk klepon ubi cocok dikonsumsi semua orang.

3.2 Potensi dan segmentasi pasar


Potensi klepon ubi sebagai ladang usaha sangat berpotensi, mengingat
bahan pokok yang digunakan merupakan bahan afkir yang berasal dari produk
olahan ubi banyak memiliki manfaat dan harga yang lebih murah dibandingkan
dengan klepon ubi yang lain merupakan unggulan produk ini, sehingga semua
kalangan dapat dengan mudah mendapatkan produk ini yang harganya terjangkau.
Konsumen produk ini merupakan anak-anak hingga dewasa dari semua
kalangan profesi. Karena kandungan zat pewarna alami yang ada dalam produk
ini sehingga warna akhir produk akan sangat menarik dan tidak berbahaya bagi
konsumen jika dikonsumsi dalam jumlah banyak dan dalam jangka waktu lama.

3.3 Pesaing dan peluang pasar


Pesaing klepon ubi ini sangat banyak dan sulit untuk masuk dipasaran
karena terdapat banyak jenis klepon yang bentuk dan tampilannya lebih menarik.
Namun klepon ubi ini harganya relatif murah dan lebih sehat dibandingkan klepon
lainnya. Ubi jalar mengandung banyak mengandung vitamin, mineral, fitokimia
(antioksidan), dan serat (pektin, selulosa, hemiselulosa). Kandungan gizi ubi jalar
- bukan yang berbentuk tepung-dalam 100 gr terdapat 76 kalori yang terdiri dari
karbohidrat 17,6 g, protein, 1,57 g, lemak, 0,05 g, serat 3 g, kalsium 30 mg, zat
besi 0,61 mg, magnesium 25 mg, seng 0,30 mg, selenium 0,6 mcg, kalium 337
mg, Vitamin C 22,7 mg, dan juga terdapat Vit A, E, B-6 dan K.

3.4 Media promosi yang akan digunakan


Media promosi yang akan digunakan yaitu dengan sistem BTL (below the
line) seperti komunikasi dengan mouth to mouth dan door to door, kami akan
langsung menawarkan atau promosi kepada konsumen dengan cara
mencantumkan keunggulan dari produk klepon ubi. Dan kami juga akan
mempromosikan dengan harga yang sesuai dengan keinginan konsumen, namun
tetap memperhitungkan biaya produksinya. Selain itu kami memnggunakan
sistem ABL (above the line) seperti promosi melalui pamflet.
Dikemudian hari kami akan mencoba untuk meningkatkan dan perluasan
promosi dengan cara memberi label pada produk dengan lebih baik agar
konsumen semakin tertarik, selain itu juga promosi akan dilakukan dengan
menggunakan pamflet atau selebaran ke sekolah – sekolah maupun warung –
warung tempat para target konsumen sering berkumpul atau berbelanja disana.

3.5 Target atau rencana penjualan


Target penjualan dari klepon ubi ini yaitu dapat setara dengan penjualan
dari klepon jenis lainnya yang sudah laku dipasaran atau bahkan lebih. Selain itu
semua yang diproduksi diharapkan akan laku keras.
Rencana penjulan dari produk ini akan dijual atau dipasarkan awalnya
kepada lingkungan kampus FTP UNEJ. Setelah produk ini banyak disukai oleh
konsumen maka kami akan meneruskan penjualan atau pemasaran kepada
konsumen luar.

4. Analisis Produksi / Operasi


4.1 Pasokan bahan baku
Bahan baku kami peroleh dari pasar tanjung
4.2 Proses produksi/operasi
Proses produksi dilaksanakan di tempat coordinator kelompok di jalan
Mastrip I no 63

4.2.1 Alat-alat dan Bahan yang digunakan dalam proses produksi


Alat :
 Pisau satainlees
Adalah alat yang terbuat dari stainless steel yang digunakan untuk
mengiris-iris ubi jalar agar proses pengukusan dapat jalan dengan lebih
cepat.
Panci
Alat yang digunakan untuk proses perebusan
 Baskom
Merupakan wadah yang terbuat dari plastik yang digunakan untuk
penghalusan ubi yang telah dikukus.
Timbangan
Yaitu alat untuk mengukur berat bahan yang akan digunakan untuk
menimbang bahan baku.
 Parutan
Alat yang akan digunakan untuk memarut kelapa
Sendok
Untuk pengadukan bahan-bahan dan untuk menghancurkan ubi setelah
dilakukan pengukus.
 Kompor
Alat untuk proses perebusan dan pengukusan
 Mika
Alat pengemas agar klepon yang sudah matang tidak mudah rusak dan bau
Bahan :
 Ubi jalar
Ubi jalar merupakan bahan yang tidak begitu termanfaatkan, dan ubi jalar
tersebut merupakan bahan baku dalam pembuatan klepon ubi. Biasanya
Ubi jalar diperoleh dipasar, warung, maupun petani yang . Kandungan ubi
jalar banyak mengandung vitamin, mineral, fitokimia (antioksidan), dan
serat (pektin, selulosa, hemiselulosa). Kandungan gizi ubi jalar- bukan
yang berbentuk tepung-dalam 100 gr terdapat 76 kalori yang terdiri dari
karbohidrat 17,6 g, protein, 1,57 g, lemak, 0,05 g, serat 3 g, kalsium 30
mg, zat besi 0,61 mg, magnesium 25 mg, seng 0,30 mg, selenium 0,6 mcg,
kalium 337 mg, Vitamin C 22,7 mg, dan juga terdapat Vit A, E, B-6 dan K
dan tidak mengandung kolesterol.
 Air
Air memegang peranan penting, sebab berfungsi untuk perebusan bahan-
bahan, dan pencucian bahan-bahan yang hendak digunakan untuk
dijadikan produk.
 Gula
Biasanya gula diperdagangkan dalam bentuk 1 kg. jumlah gula yang
ditambahkan sekitar 15% dari jumlah total bahan.
 Garam
Biasanya garam diperdagangkan dalam bentuk garam cetakan atau garam
halus. Jumlah garam yang dapat ditambahkan adalah sebanyak 2-4% dari
jumlah air yang digunakan air buat merendam. Garam dapur adalah jenis
mineral yang lazim dimakan manusia. Bentuknya kristal putih, dihasilkan
dari air laut. Biasanya garam dapur yang tersedia secara umum adalah
Natrium Klorida. Fungsi garam dalam dalam proses ini adalah
menyempurnakan rasa.
 Minyak goreng
Minyak goreng adalah yang berasal dari lemak tumbuhan atau hewan yang
dimurnikan dan berbentuk cairan dalam suhu kamar dan biasanya
digunakan untuk menggoreng makanan. Minyak goreng dari tumbuhan
biasanya dihasilkan dari tanaman, seperti kelapa, biji-bijian, kacang-
kacangan, jagung, kedelai, dan kanola. Minyak goreng berfungsi sebagai
pelupas agar bahan tidak lengket ditangan pada saat dibentuk bulat.

Cara membuat :
1. Siapkan ubi jalar
2. Cuci menggunakan air bersih hingga bersih dan tidak ada tanah yang masih
menempel
3. Potong – potong ubi jalar untuk memudahkan dan mempercepat proses
pengukusan
4. Kukus ubi jalar hingga matang
5. Setelah matang tiriskan, kemudian hancurkan dengan sendok
6. Setelah hancur tambahkan gula,garam, dn tepung secukupnya
7. Setelah adonan kalis, bahan dibentuk bulat dan diisi dengan coklat, gula
merah dan keju
8. Rebus klepon ubi jalar hingga mengapung
9. Tiriskan
10. Lumuri dengan parutan gula kelapa
Diagram alir proses pembuatan klepon rainbow

ubi jalar

Pencucian dengan air bersih

Pemotongan

Perebusan

Penirisan

Hancurkan bahan hingga lembut

ditambahkan gula, garam, tepung secukupnya

Bentuk bulat dan diisi sesuia selera


( gula merah, coklat, keju )

Perebusan

Penirisan
Diberi parutan kelapa

dikemas

4.3 Jumlah produk atau jasa yang dihasilkan dalam 1 kali produksi
Produksi klepon rainbow dalam satu kali produksi sekitar 2 kg ubi jalar
dan mendapatkan berat bersih klepon sekitar 40 mika.

5. Analisis Keuangan
Analisis keuangan sangat penting untuk diketahui, hal ini untuk memantau
bagaimana kinerja usaha / bisnis ini dilaksanakan. Selain itu, bisnis yang
dibangun tersebut nantinya bisa berjalan lancar, maka diperlukan suatu informasi
keuangan yang lengkap dan jelas mengenai biaya tetap, biaya variabel, perkiraan
pendapatan, laba, seberapa besar tingkat pengembalian modal serta kapan kira-
kira modal kembali.
Berikut ini tabel informasi keuangan mengenai usaha “klepon rainbow”:

 Biaya Tetap

No Keterangan Harga satuan Jumlah Total


unit
1 Peralatan
- Kompor Gas Rp. 75.000,00 1 Rp. 75.000,00
- Panci Rp. 25.000,00 1 Rp. 25.000,00
- Pisau Rp. 3.000,00 1 Rp. 3.000,00
- Baskom Rp. 15.000,00 2 Rp. 30.000,00
- Serok Rp. 3.000,00 1 Rp. 3.000,00
- Timbangan Rp. 25.000,00 1 Rp. 25.000,00
- Sendok Rp. 2.000,00 3 Rp. 6.000,00
- Tabung Gas Rp. 50.000,00 12 Rp. 50.000,00
- Streples 1

Total Biaya Tetap Rp. 217.000,00


 Biaya Variabel

No Keterangan Harga satuan Jumla Total biaya Total biaya


h unit per hari per bulan (30
hari)
1 Bahan Baku
- Ubi ungu Rp. 3.500,00/ kg 1 RP. 3.500,00 Rp .105.000,00
- Ubi kuning Rp. 1.500,00/kg 1 Rp.1.500,00 Rp.45.000,00
- Ubi putih Rp. 1.500,00/kg 1 Rp.1.500,00 Rp. 45.000,00
- Garam Rp. 750,00 / bgks 0,1 Rp. 75,00 Rp. 2.250,00
- Gula pasir Rp.11.000,00/ kg 0,1 Rp. 1.100,00 Rp. 33.000,00
- Meises Rp. 3.500,00 / ons 0,5 Rp. 1.250,00 Rp. 37.500,00
- Tepung kanji Rp. 7.600,00 / kg 0,1 Rp.760,00 Rp.22.800,00
- Tepung ketan Rp. 13.000,00/kg 0,2 Rp.2.600,00 Rp.78.000,00
- Gula merah Rp. 8.000,00/ kg 0,25 Rp. 2.000,00 Rp. 60.000,00
2 Gas Rp. 12.000,00/3 kg 1 Rp. 3.000,00 Rp. 90.000,00
3 Plastik pembungkus Rp.150,00/bgks 40 Rp. 6.000,00 Rp. 180.000,00
4 Listrik Rp. 15.000,00 Rp. 15.000,00
8 Sabun cuci Rp. 5.000,00 Rp. 5.000,00
9 Bensin Rp. 5000,00/lt Rp. 5.000,00 Rp. 150.000,00
12 Biaya lain-lain Rp. 25.000,00
Total biaya Rp. 28.285,00 Rp. 893.550,00

- Total biaya awal = Rp.217.000 + Rp 893.550


= Rp 1.164.550
- Target pendapatan/hari (40 x Rp 1.000,00) = Rp 40.000,00
- Target pendapatan/bln 30 x Rp 40.000,00 = Rp 1.200.000,00
- Biaya bulanan
Biaya variabel                  Rp 893.550,00
- Total pengeluaran per bulan Rp 893.550,00
- Laba per bulan Rp.1.200.000,00 – Rp. 893.550,00 = Rp.306.450,00
- Analisis Kelayakan Bisnis
ROI (Return On Investment)     = ( laba / investasi ) x 100 %
= (306.450/ 1.164.550) x 100%
= 26,31 %
- PP (Payback Period) = Investasi / laba
= 1.164.550/ 306.450
= 4 bulan

6. Personalia dan jadwal kegiatan


6.1 Personalia
 Intan Nurlaili sebagai manajer penyedia bahan baku
 Tutik Windaryati sebagai manajer pengelola usaha
 Linda Ariyanti sebagai manajer pengemasan
 Chrisfanti Dwi A sebagai manajemen pemasaran
 Abdus Sahid sebagai manajer keuangan
6.2 Jadwal Kegiatan
Adapun agenda kegiatan yang akan kami lakukan setelah ide ini
kami temukan dapat dilihat dari tabel dibawah ini :
Bulan
Agenda
Februari Maret April Mei Juni Juli
Screening Ide √
Proses Produksi √ √ √ √ √
Promosi dan Pemasaran √ √ √ √ √
Business Plan Tertulis √ √ √ √ √
Evaluasi Usaha √ √ √ √ √

7. Lokasi Usaha
Nama usaha dan alamat lengkap usaha yang kami lakukan adalah sebagai
berikut :
Nama usaha : “Klepon Rainbow”
Alamat usaha : Jl. Mastrip I no. 63 Jember

Вам также может понравиться