Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
11/04/2011 13:24
Liputan6.com, Jakarta: Minyak mentah pada perdagangan elektronik di Asia Senin (11/4) mengalami
penurunan yang signifikan. Di awal minggu ini harga minyak mentah bergerak melemah dan mengakhiri rally
Melemahnya harga minyak terjadi setelah adanya berita bahwa Gaddafi menerima persyaratan gencatan senjata
dengan pihak pemberontak.Harga minyak mentah mengalami penurunan sebesar Gaddafi menyetujui rencana
perdamaian Uni Afrika yang dipresentasikan oleh Presiden Afrika Selatan Jacob Zuma.
Diharapkan perdamaian di kawasan ini akan kembali tercipta secepatnya sehingga kapasitas produksi yang
sempat mengalami penurunan dan kembali ke kapasitas semula.Harga minyak mentah sempat mengalami
penurunan sebesar 50 sen (0.4%) dan mencapai posisi 112.29 dolar per barel. Pada perdagangan akhir minggu
lalu harga minyak mentah mengalami peningkatan sebesar 2.49 dolar (2.3%) dam ditutup pada posisi 112.79
Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting menilai bahwa pergerakan harga minyak mentah untuk sesi Asia
akan cenderung mengalami kenaikan lanjutan. Kondisi geopolitik di kawasan Timur Tengah dan Afrika Utara
masih menjadi perhatian utama isyu di pasar minyak mentah. Kisaran harga minyak mentah diprediksi akan
SUMBER : LIPUTAN6.COM