Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
PENDAHULUAN
Ilmu Qira’at adalah ilmu yang mempelajari bagaimana cara membaca Al Qur’an dengan
pengucapan lafal-lafal yang baik dan benar. Qira’at adalah bentuk jamak dari kata qira’ah
yang secara bahasa artinya bacaan.
Dalam pembahasan ilmu qira’at, sering didapatkan bercampur baurnya pengertian antar
qira’at sa’bah dengan diturunkannya Al Qur’an atas tujuh huruf. Orang-orang
beranggapan bahwa sa’bah (tujuh huruf) itu identik dengan qira’ah sa’bah (imam tujuh).
BAB II
ILMU QIRA’AT
1. Pengertian Qira’at
Lafal Qira’at adalah bentuk jamak dari Qira’ah yang merupakan bentuk masdar dari Fi’il
Madi Qara’a. Menurut bahasa qira’ah artinya becaan, para ahli mengemukakan menurut
istilah secara berbeda-beda.
a. Ibn Al Jarazi , mengemukakan bahwa qira’at merupakan pengetahuan tentang cara-
cara mengucapkan kalimat-kalimat Al Qur’an dan perbedaannya.
b. Al Shabani, mengemukakan bahwa Al Qur’an oleh seorang imam qara yang berbeda
dengan (bacaan imam) lainnya.
2) Ibn Katsir
Nam lengkapnya Abu Muhammad Abdullah Ibn Kastir Al-Dary al-Makky. Beliau adalah
imam Qira’at di Mekkah dari kalangan tabi’in. Yang pernah hidup bersama sahabat
Sbdullah Ibn Zubair, Abu Ayyub al-Anshari dan Annas Ibn Malik. Beliau wafat tahun
291 H, muridnya yang terkenal adalah Al-Bazy (wafat tahun 250 H) dan Qunbul (wafat
tahun 291 H).
3) Ashim Al-Khufy
Nama lengkapnya ‘Ashim Ibn Abi Al-Nujud M. Asadi disebut juga Ibn Bahdalan dan
nama panggilannya adalah Abu Bakar, beliau seorang tabi’in yang wafat sekitar tahun
127-128 H di Kuffah. Kedua perawinya yang terkenal adalah Syu’ban (wafat tahun 193
H) dan Hafsah (wafat tahun 180 H).
4) Abu Amr
Nama lengkapnya Abu Amr Zabban Ibn A’la Ibn Ammar al-Bashti yang sering juga
dipanggil Yahya. Beliau seorang guru besar pada rawi yang wafat di Kuffah pada tahun
154 H.
5) Hamzah al-Kufy
Nama lengkapnya Hamzah Ibn Habib Ibn Imarah al-Zayyat al-Fardh al-Thaimi yang
sering dipanggil Ibn Imarah. Beliau berasal dari kalangan hamba sahaya ikrimah Ibn
Robbi’ Mthaimi yang wafat di Hawan pada masa khalifah Abu Ja’far al-Manshur tahun
156 H. Kedua perawinya yang terkenal adalah khalaf (wafat tahun 229 H) dan Khallat
(wafat tahun 220 H).
6) Imam Nafi
Nama lengkapnya Abu Ruwaim Nafi Ibn Abd Al-Rahman Ibn Abi Na’im al-Laisry.
Beliau berasal dari Isfahan dan wafat di Madinah pad tahun 169 H. Perawinya adalah
Qolum (wafat tahun 220 H) dan Warassy (wafat tahun 197 H).
7) Al-Kisaiy
Nama lengkapnya Ali Ibn Hamzah. Selain imam Qori beliau terkenal juga sebagai imam
nahwu golongan Kufah. Nama panggilannya Abu al-Hasan dan sering juga disebut
Kisaiy karena sewaktu berihram beliau memakai kisa. Beliau wafat pada tahun 189 H di
Ronbawyan yaitu sebuah desa di negeri Roy dalam perjalanan menuju Khurasan bersama
al-Rasyid. Perawinya yang terkenal adalah Abd al-Haris (wafat tahun 242 h) dan Al-Dury
(wafat tahun 246 H).