Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
uiopasdfghjklzxcvbnmqwertyuiopasd
fghjklzxcvbnmqwertyuiopasdfghjklzx
cvbnmqwertyuiopasdfghjklzxcvbnmq
STATISTIKA
Yulia Nanda Bintani
wertyuiopasdfghjklzxcvbnmqwertyui
Aksel 1
opasdfghjklzxcvbnmqwertyuiopasdfg
hjklzxcvbnmqwertyuiopasdfghjklzxc
vbnmqwertyuiopasdfghjklzxcvbnmq
wertyuiopasdfghjklzxcvbnmqwertyui
opasdfghjklzxcvbnmqwertyuiopasdfg
hjklzxcvbnmqwertyuiopasdfghjklzxc
vbnmqwertyuiopasdfghjklzxcvbnmq
wertyuiopasdfghjklzxcvbnmqwertyui
opasdfghjklzxcvbnmqwertyuiopasdfg
hjklzxcvbnmrtyuiopasdfghjklzxcvbn
mqwertyuiopasdfghjklzxcvbnmqwert
yuiopasdfghjklzxcvbnmqwertyuiopas
STATISTIKA
A. Statistika
Statistika Deskriptif :
Mengumpulkan, menyusun, mengolah dan menganalisis data serta menyajikan
dalam bentuk kurva atau diagram.
Statistika Inferensial :
Menarik kesimpulan, menafsirkan parameter dan menguji hipotesa yang didasarkan
pada hasil pengolahan data
Suatu data statistik dapat diperoleh di mana saja, bergantung pada maksud dan tujuan
penelitian yang dilakukan. Hendaknya, data yang dikumpulkan adalah data yang akurat, terkini (up
to date), komprehensif (menyeluruh), dan memiliki kaitan dengan persoalan yang diteliti. Untuk itu,
seorang peneliti hendaknya memiliki perencanaan yang baik, agar memperoleh hasil seperti yang
diharapkan. Jika seorang peneliti ingin mengumpulkan data yang diperlukan, ada beberapa cara yang
dapat ditempuh untuk mendapatkannya, antara lain dengan wawancara, angket atau kuesioner, dan
pengamatan atau observasi.
Wawancara
Wawancara adalah tanya jawab secara langsung dengan sumber data atau orang-orang
yang dianggap mampu memberikan data yang diperlukan.
Angket (Kuesioner)
Angket adalah teknik pengumpulan data dengan memberikan pertanyaan-pertanyaan yang
disusun dalam suatu daftar pertanyaan. Angket digunakan apabila orang yang akan dimintai
keterangan jumlahnya cukup banyak dan tempat tinggalnya tersebar cukup berjauhan.
Pengamatan (Observasi)
Pengamatan adalah teknik pengumpulan data, dalam hal ini pencari data mengadakan
pengamatan baik langsung maupun tak langsung terhadap objek. Pengamatan dibedakan
menjadi tiga macam.
Pengamatan langsung, yaitu pengamatan yang dilakukan secara langsung terhadap
objek penelitian.
Pengamatan tak langsung,
yaitu pengamatan yang dilakukan terhadap objek penelitian menggunakan alat atau
perantara, misalnya menggunakan mikroskop.
Pengamatan partisipasif, yaitu pengamatan yang dilakukan dengan cara peneliti ikut
terlibat dan melibatkan diri dalam situasi yang dilakukan oleh responden (objek
penelitian). Data yang diperoleh langsung dari penelitian atau pengukuran dan masih
berwujud catatan yang belum mengalami pengolahan ataupun penyusunan disebut
data kasar (raw data). Tahap berikutnya setelah data itu terkumpul adalah
mengorganisir dan mengelompokkan fakta dari data tersebut sesuai dengan tujuan
penelitian. Agar lebih mudah dianalisis, data tersebut disederhanakan terlebih dahulu,
di antaranya dengan pembulatan
MENURUT SIFATNYA:
1. Data Kualitatif
Yaitu kemungkinan observasi yang tidak dinyatakan dengan angka-angka.
Contoh:
-Nilai rupiah sangat kuat
-Pengangguran dan kemiskinan meningkat tajam
2. Data Kuantitatif
Yaitu serangkaian observasi atau pengajaran yang dapat dinyatakan dengan angka-
angka.
Contoh:
-Nilai rupiah Rp 9.250,00 per US$ di akhir tahun 2006
-Jumlah pengungsi akibat banjir di Jakarta sebanyak 1423 jiwa
Data kuantitatif terbagi atas:
a. Data Diskrit
Yaitu data yang hanya mempunyai sejumlah terbatas nilai-nilai.
Contoh:
-Jumlah mahasiswa di sebuah universitas
-Banyaknya masyarakat yang memakai kendaraan roda dua di daerah Purwokerto
b. Data Kontinu
Yaitu data yang secara teoritis dapat menjalani setiap nilai. Disebut juga nilai
pengamatan kuantitatif kontinyu.
Contoh:
-Pengukuran debit air di bendungan
-Pengukuran tingkat curah hujan di daerah Bandung
2. Data Time Series
Yaitu data yang dikumpulkan dari waktu ke waktu sehingga ada perkembangannya
(trend)yang menunjukkan arah secara umum. Garistren d sangat berguna untuk
membuatramalan (forecasting) yang dibutuhkan bagi perencanaan.
Contoh:
-Data persebaran penduduk di Indonesia dibutuhkan untuk perencanaan transmigrasi
sebagai upaya pemerataan jumlah persebaran di tiap daerah
-Data tingkat curah hujan tiap tahunnya dibutuhkan untuk mengantisipasi datangnya
tanah longsor atau banjir.
Diagram Batang
Diagram batang umumnya digunakan untuk menggambarkan perkembangan nilai
suatu objek penelitian dalam kurun waktu tertentu. Diagram batang menunjukkan
keterangan-keterangan dengan batang-batang tegak atau mendatar dan sama
lebar dengan batang-batang terpisah.
Diagram Histogram
Histogram adalah grafik yang menunjukkan distribusi frekuensi
sekelompok data.
Diagram Poligon
Poligon merupakan diagram garis dari distribusi frekuensi yang menghubungkan
titik-titik tengah setiap kelas dan berpasangan dengan frekuensi.
Diagram Pictogram
Piktogram adahal grafik yang menggunakan symbol-simbol untuk mewakili
informasi.
E. Penyajian Data dalam Tabel
Penggolongan data ke dalam tabel ada 2 macam:
b. Data berkolompok
Contoh:
Kelas Frekuensi
151-155 5
156-160 20
161-165 42
166-170 18
171-175 7
176-181 8
JUMLAH 100
Data yang diurutkan dari nilai terkecil ke nilai terbesar digolongkan berdasarkan frequensi.