Вы находитесь на странице: 1из 4

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A.

Hasil pengamatan Berdasarkan tujuan dari praktikum ini yaitu, untuk mengetahui pengaruh penggunaan ragi tempe dengan konsentrasi yang berbeda terhadap rendemen dan kualitas minyak kelapa. Dengan menggunakan penambahan konsentrasi ragi

tempe sebesar 13,5 %, 14 %, 14,5 %, 15 %, dan 15,5 %. dapat mengetahui perbandingan hasil dari pengaruh konsentrasi dengan persentasi 13 % , 16 %, 19%, 22 %, 25 %, dimana hasil terbaik menggunakan konsentrasi sebesar 16 %. dapat dilihat seperti gambar-gambar hasil praktikum sebagai berikut:

B. Pembahasan Pada praktikum kali ini akan dibahas pengaruh penggunaan ragi tempe dengan konsentrasi yang berbeda terhadap rendemen dan kualitas minyak kelapa. Selanjutnya, mengacu pada penelitian sebelumnya yang telah dilakukan oleh Dwi Mardiana (2010) yang menggunakan ragi tempe dengan konsentrasi 13%, 16%, 19%, 22%, 25% sebagai strarter dan menghasilkan rendemen maksimal pada konsentrasi 16 % maka peneliti mencoba memariasikan konsentrasi sebesar 13,5%,14%, 14,5%, 15%, 15,5% untuk penggunaan ragi tempe dengan starter. Telah dilakukan penelitian produksi minyak kelapa dengan cara fermentasi tradisional menggunakan ragi. Jenis ragi digunakan adalah ragi tempe. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konsentrasi inokulum terbaik untuk produksi minyak kelapa serta mengetahui kualitas dari minyak kelapa hasil fermentasi, dengan perbadaan konsentarsi yang berbeda dari penelitian sebelumnya. ragi tempe ke dalam santan kelapa masing-masing dengan konsentrasi (13,5%; 14%; 14,5%; 15%; 15,5%) b/v dan control dari berat skim santan yang diperoleh.

Hasil praktikum ini menunjukkan bahwa hasil pembuatan starter yang digabungkan dengan krim yaitu, 300 ml krim dicampurkan dengan starter 25% dalam proses fermentasi yang didiamkan selama 24 jam pada suhu kamar dan akan terlihat dua lapisan, yaitu minyak protein dan air dipisahkan air dengan cara menyedotnya dengan selang plastik kemudian dipanaskan campuran minyak dan protein sehingga terbentuk endapan (blando) yang berwarna coklat dan menghasilkan minyak dihitung volumenya dengan menggunakan tabung ukur rata-rata rendemen minyak kelapa fermentasi yang dihasilkan dari penambahan ragi tempe berdasarkan konsentrasi secara berurutan yaitu, , 90ml, -, 12ml, 154ml, 184ml, dan control 236ml. Selanjutnya Pengukuran kejernihan dan kadar air yaitu, setelah menghitung volume minyak dengan tabung ukur, minyak lalu dimasukkan dalam botol dan diukur kejernihannya dengan alat turbidimeter. Dengan hasil, 58, -, 12, 40, 48 dan control 39. Setelah diukur kejernihannya lalu minyak kelapa yang dihasilkan diukur kadar airnya menggunakan metode

Thermogravimeter (Pengeringan). Maka dihasilkan sebagai berikut: 225.6, -, 157, 288.8, 314.5, dan sebagai control 362. Berdasarkan analisis, diperoleh bahwa terdapat perbedaan jumlah minyak kelapa yang dipengaruhi oleh ke lima perlakuan tersebut dengan konsentrasi yang berbeda. Dimana pada konsentrasi 14% tidak menghasilkan minyak sama sekali dan pada control paling banyak menghasilkan minyak.

BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Dari hasil praktikum dan pengamatan, maka dapat diketahui bahwa berdasarkan hasil pengamatan, diperoleh perbedaan jumlah minyak kelapa yang dipengaruhi oleh ke lima perlakuan tersebut dengan konsentrasi yang berbeda. Dimana pada konsentrasi 14% tidak menghasilkan minyak sama sekali dan pada control paling banyak menghasilkan minyak. Dan pada perlakuan tersebut yang terdapat perbedaan warna yaitu, agak kekuningan, kuning, agak jernih, dan jernih.

B. Saran Dalam penyusunan laporan praktikum ini apabila terdapat kesalahan-

kesalahan serta kekurangan, kami sebagai penulis sangat mengharapkan masukan-masukan dan kritikan dari pembaca, baik dari dosen pengampuh mata kuliah ini, teman- teman Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universitas Borneo maupun, dari teman-teman diluar lingkungan kampus. Dan untuk selanjutnya agar kiranya dapat mencari referensi yang lebih luas, dan saling berkonsultasi dengan dosen pengampuh khususnya pada mata kuliah

Bioteknologi dalam penyusunan laporan praktikum.

DAFTAR PUSTAKA

Absyar Ulil, 2006. Pengaruh Lama Waktu Kejutan Panas Terhadap Daya Tetes Telur dan Perkembangan Larva Lele Dumbo. Universitas Mulawarman Samarinda.

Amin Sarmidi. 2009. Coco Preneur Ship. Lily publisher. Yogyakarta. 166 hlm Dwi Mardiana.2010. Pengaruh Konsentrasi Ragi Tempe Terhadap Rendemen dan Kualitas Minyak Kelapa. Skripsi. Universitas Borneo Tarakan.

Jupiah. 2004. Pengaruh pH

Terhadap Rendemen Minyak Kelapa. Skripsi.

Universitas Mulawarman Samarinda.

Ridwan. 2000. Kamus Istilah Populer. Pustaka Indonesia, Jakarta.

Вам также может понравиться