1

Mata KuIiah : ELEKTRONIKA

Kode Mata KuIiah : PT 2293
Program Studi/Peminatan : D3
Semester : 2 (dua)
Kredit : 3 SKS

1 2 3 4 5 6 7
Minggu
ke
Pokok Bahasan Sub-pokok Bahasan Objective PembeIajaran
Metode
Penyampaian
EvaIuasi Referensi

Pertemuan
ke
Materi

1/1 Bahan
Semikonduktor
dan Karakteristik
Elektriknya
a. Model atom bahan semikonduktor:
ikatan elektron kovalen.
b. Semikonduktor intrinsik & ektrinsik:
sifat elektrik, atom donor, atom
akseptor, semikonduktor tipe P dan N.
c. Konsep pembawa: elektron, hole,
pembawa mayor dan minor.
a. Mengerti sifat bahan
semikonduktor.
b. Memahami konsep dasar sifat
elektrik bahan semikonduktor.
c. Mampu menggunakan konsep
yang diterima sebagai dasar
pemahaman komponen
semikonduktor berbasis
sambungan PN (dioda dan
transistor)
a. Presentasi
b. Diskusi
a. Pekerjaan
rumah
[3] 1.3, 1.5

1/2 Lanjutan:
Pengenalan
Sambungan PN
a. Penyambungan semikonduktor tipe
P dan N.
b. Tingkat energi lapisan deplesi
sambungan PN tanpa pra-tegangan.
c. Tingkat energi lapisan deplesi dan
persamaan arus (drift & difusi) pada
sambungan PN dengan pra-tegangan
maju dan terbalik.
-idem- -idem- a. Pekerjaan
rumah
[3] 1.4, 1.5,
1.6




2
Mata KuIiah : ELEKTRONIKA
Kode Mata KuIiah : PT 2293
Program Studi/Peminatan : D3
Semester : 2 (dua)
Kredit : 3 SKS

1 2 3 4 5 6 7
Minggu
ke
Pokok Bahasan Sub-pokok Bahasan Objective PembeIajaran
Metode
Penyampaian
EvaIuasi Referensi
2/3 Karakteristik,
Parameter dan
Model Dioda
a. Review sambungan PN dengan
pra-tegangan maju dan mundur.
b. Karakteristik elektrik dioda:
hubungan arus dan pra-tegangan
maju dan terbalik.
c. Daerah kerja dioda: tegangan
threshold, breakdown dan daya
disipasi.
d. Rangkaian pengganti dioda dengan
komponen linear: model dioda ideal
dan model dioda dengan sumber
tegangan dan resistor.

a. Memahami prinsip kerja dioda.
b. Memahami batasan
pengoperasian dioda.
c. Mengetahui rangkaian
pengganti dioda.
-idem- -idem- [2] 3.2, 3.8-
3.12
[3] 1.6-1.9,
2.2, 2.3.

2/4 Lanjutan: Analisa
Dioda di dalam
Rangkaian dan
Penggunaannya
a. Analisa rangkaian:
saklar ON/OFF, penyearah penuh dan
setengah, clamper, clipper, dan
pelipat tegangan.
b. Konsep dan perhitungan PV.
a. Mengenal rangkaian dioda
dasar serta penggunaannya.
b. Mampu menganalisa rangkaian
dioda dengan menggunakan
rangkaian pengganti dioda yang
tepat.
a. Presentasi
b. Diskusi
c. Latihan soal
a. Pekerjaan
rumah
b. Kuis
[2] 3.3, 3.6,
3.7
[3] 2.4-2.10

3/5 Lanjutan: Jenis
Dioda lain,
Prinsip Kerja dan
Aplikasinya
Prinsip kerja dan rangkaian aplikasi:
dioda zener, LED, fotodioda, schottky
dan varactor.
a. Mengenal prinsip kerja
beberapa jenis dioda.
b. Mampu menganalisa cara kerja
rangkaian dioda sesuai dengan
jenis dioda yang digunakan.
-idem- a. Pekerjaan
rumah
[2] 3.5
[3] 1.14,
1.15, 2.11,
20.2-20.6.




3
Mata KuIiah : ELEKTRONIKA
Kode Mata KuIiah : PT 2293
Program Studi/Peminatan : D3
Semester : 2 (dua)
Kredit : 3 SKS

1 2 3 4 5 6 7
Minggu
ke
Pokok Bahasan Sub-pokok Bahasan Objective PembeIajaran
Metode
Penyampaian
EvaIuasi Referensi
3/6 Karakteristik,
Parameter dan
Model BJT
a. Konsep struktur fisik BJT.
b. Prinsip kerja BJT di daerah kerja:
aktif maju, aktif terbalik, cutoff dan
saturasi.
c. Konfigurasi common-emitter (CE),
common-base (CB) dan common-
collector (CC).
d. Karakteristik arus collector-
tegangan collector-emitter dan model
DC BJT.
e. Penguatan arus collector-base.
a. Mengenal struktur fisik BJT.
b. Memahami tingkat tegangan
relatif terminal collector, base dan
emitter BJT dalam menentukan
fungsi BJT sebagai penguat atau
switch.
c. Memahami hubungan antar-arus
dan antar-tegangan BJT.
a. Presentasi
b. Diskusi
a. Pekerjaan
rumah
[2] 4.1-4.5,
4.7
[3] 3.2-21.7

4/7 Lanjutan:
Rangkaian Pra-
tegangan BJT
Pengenalan beberapa rangkaian pra-
tegangan BJT dan analisa
kestabilannya:
- pra-tegangan tetap,
- pembagi tegangan dan
- umpan-balik.
a. Mampu menganalisa rangkaian
pra-tegangan BJT.
b. Mampu menyimpulkan daerah
kerja BJT saat diberi pra-tegangan
tertentu.
b. Mengetahui kestabilan
rangkaian pra-tegangan dalam
mempertahankan titik kerja BJT.
a. Presentasi
b. Diskusi
c. Latihan soal
a. Pekerjaan
rumah
b. Kuis
[2] 4.6, 4.9-
4.11
[3] 4.2-4.7,
4.11, 4.12

4/8 Lanjutan:
Penempatan Titik
Kerja BJT
Penempatan titik kerja BJT di daerah
kerja yang diinginkan dengan bantuan
garis beban rangkaian pra-tegangan.
a. Mampu menyimpulkan
persamaan garis beban suatu
rangkaian pra-tegangan BJT.
b. Mengetahui konsep dan alasan
penempatan titik kerja BJT dalam
suatu rangkaian pra-tegangan.
a. Presentasi
b. Diskusi
a. Pekerjaan
rumah
[2] 4.9-4.11
[3] 4.12




4
Mata KuIiah : ELEKTRONIKA
Kode Mata KuIiah : PT 2293
Program Studi/Peminatan : D3
Semester : 2 (dua)
Kredit : 3 SKS

1 2 3 4 5 6 7
Minggu
ke
Pokok Bahasan Sub-pokok Bahasan Objective PembeIajaran
Metode
Penyampaian
EvaIuasi Referensi
5/9 Karakteristik,
Parameter dan
Model FET
(JFET dan
MOSFET)
a. Konsep struktur fisik FET.
b. Prinsip kerja FET di daerah kerja:
saturasi, cutoff dan trioda/ohmic.
c. Konfigurasi common-drain (CD),
common-gate (CG) dan common-
source (CS).
d. Karakteristik arus drain- tegangan
drain-source dan model DC FET.
e. Penguatan transkonduktansi arus
drain-tegangan gate.
a. Mengenal struktur fisik FET.
b. Memahami konsep tegangan
threshold FET sebagai pembatas
daerah kerja FET.
c. Memahami tingkat tegangan
relatif terminal source, gate dan
drain FET dalam menentukan
fungsi FET sebagai penguat atau
switch.
d. Memahami hubungan antar-
arus dan antar-tegangan FET.
-idem- -idem- [2] 5.1-5.4,
5.6
[3] 5.2, 5.3,
5.6-5.8, 5.11,
5.12

5/10 Lanjutan:
Rangkaian Pra-
tegangan FET
(JFET dan
MOSFET)
Pengenalan beberapa rangkaian pra-
tegangan FET dan analisa
kestabilannya:
- pra-tegangan tetap,
- pembagi tegangan dan
- umpan-balik.
a. Mampu menganalisa rangkaian
pra-tegangan FET.
b. Mampu menyimpulkan daerah
kerja FET saat diberi pra-tegangan
tertentu.
b. Mengetahui kestabilan
rangkaian pra-tegangan dalam
mempertahankan titik kerja FET.
a. Presentasi
b. Diskusi
c. Latihan soal
a. Pekerjaan
rumah
b. Kuis
[2] 5.5, 5.7,
5.8
[3] 6.2-6.7

6/11 Lanjutan:
Penempatan Titik
Kerja FET (JFET
dan MOSFET)
Penempatan titik kerja FET di daerah
kerja yang diinginkan dengan bantuan
garis beban rangkaian pra-tegangan.
a. Mampu menyimpulkan
persamaan garis beban suatu
rangkaian pra-tegangan FET.
b. Mengetahui konsep dan alasan
penempatan titik kerja FET dalam
suatu rangkaian pra-tegangan.
a. Presentasi
b. Diskusi
a. Pekerjaan
rumah
[2] 5.5, 5.7,
5.8
[3] 6.9




5
Mata KuIiah : ELEKTRONIKA
Kode Mata KuIiah : PT 2293
Program Studi/Peminatan : D3
Semester : 2 (dua)
Kredit : 3 SKS

1 2 3 4 5 6 7
Minggu
ke
Pokok Bahasan Sub-pokok Bahasan Objective PembeIajaran
Metode
Penyampaian
EvaIuasi Referensi
6/12 Penguat Sinyal
Kecil BJT
(Frekuensi
Tengah)
a. Review: BJT di daerah kerja aktif
maju agar dapat berfungsi sebagai
penguat.
b. Konsep rangkaian BJT sebagai
penguat sinyal kecil: hubungan antara
arus base (input) dengan arus
collector (output).
c. Pengenalan konfigurasi rangkaian
penguat BJT: common emitter (CE),
common base (CB) dan common
collector (CC).
d. Pemodelan BJT berkonfigurasi CE
sebagai penguat sinyal ac:
- model hybrid
- model 6
- model T.
e. Efek besar arus dan tegangan di
titik kerja terhadap parameter model
BJT.
f. Efek ketidak-idealan model BJT:
tegangan Early.
g. Transformasi rangkaian BJT dan
pra-tegangannya ke rangkaian
pengganti sinyal kecil.
a. Memahami konsep penguatan
arus sinyal ac pada BJT.
b. Memahami cara pencapaian
daerah kerja aktif maju pada
konfigurasi CE, CB dan CC.
c. Mengenal parameter-parameter
model sinyal kecil BJT.
d. Mampu memperoleh nilai
parameter model BJT dari
rangkaian pra-tegangannya.
e. Mampu menampilkan ketidak-
idealan BJT ke dalam modelnya.
f. Mampu men-transformasi suatu
rangkaian penguat BJT ke
rangkaian pengganti sinyal
kecilnya.
a. Presentasi
b. Diskusi
-idem- [2] 4.7-4.9,
4.11
[3] 7.2, 7.3,
7.5-7.8, 8.2-
8.8




6
Mata KuIiah : ELEKTRONIKA
Kode Mata KuIiah : PT 2293
Program Studi/Peminatan : D3
Semester : 2 (dua)
Kredit : 3 SKS

1 2 3 4 5 6 7
Minggu
ke
Pokok Bahasan Sub-pokok Bahasan Objective PembeIajaran
Metode
Penyampaian
EvaIuasi Referensi
7/13 Lanjutan:
Penguatan Sinyal
dan Tahanan
Rangkaian
a. Analisa penguatan tegangan dan
arus penguat sinyal kecil BJT dengan
konfigurasi CE, CB dan CC yang
diberi beban.
b.Analisa tahanan masukan dan
keluaran penguat sinyal kecil BJT
dengan konfigurasi CE, CB dan CC
yang diberi beban.
Mampu menghitung penguatan
arus, penguatan tegangan,
tahanan masukan dan tahanan
keluaran suatu penguat sinyal kecil
BJT, baik berkonfigurasi CE, CB
maupun CC.
a. Presentasi
b. Diskusi
c. Latihan soal
a. Pekerjaan
rumah
b. Kuis
[2] 4.11
[3] 8.2-8.8

7/14 Penguat Sinyal
Kecil FET
(Frekuensi
Tengah)
a. Review: FET di daerah kerja
saturasi agar dapat berfungsi sebagai
penguat.
b. Konsep rangkaian FET sebagai
penguat sinyal kecil: hubungan antara
tegangan gate-source (input) dengan
arus collector (output).
c. Pengenalan konfigurasi rangkaian
penguat FET: common source (CS),
common gate (CG) dan common
drain (CD).
d. Pemodelan FET berkonfigurasi CD
sebagai penguat sinyal ac.
e. Efek besar arus dan tegangan di
titik kerja terhadap parameter model
FET.
f. Efek ketidak-idealan model FET:
tegangan Early.
g. Transformasi rangkaian FET dan
pra-tegangannya ke rangkaian
pengganti sinyal kecil.
a. Memahami konsep penguatan
arus sinyal ac pada FET.
b. Memahami cara pencapaian
daerah kerja saturasi pada
konfigurasi CS, CG dan CD.
c. Mengenal parameter-parameter
model sinyal kecil FET.
d. Mampu memperoleh nilai
parameter model FET dari
rangkaian pra-tegangannya.
e. Mampu menampilkan ketidak-
idealan FET ke dalam modelnya.
f. Mampu men-transformasi suatu
rangkaian penguat FET ke
rangkaian pengganti sinyal
kecilnya.
a. Presentasi
b. Diskusi
-idem- [2] 5.6, 5.8
[3] 9.2-9.8




7
Mata KuIiah : ELEKTRONIKA
Kode Mata KuIiah : PT 2293
Program Studi/Peminatan : D3
Semester : 2 (dua)
Kredit : 3 SKS

1 2 3 4 5 6 7
Minggu
ke
Pokok Bahasan Sub-pokok Bahasan Objective PembeIajaran
Metode
Penyampaian
EvaIuasi Referensi
UTS UTS UTS UTS UTS UTS UTS

8/15 Lanjutan:
Penguatan Sinyal
dan Tahanan
Rangkaian
a. Analisa penguatan tegangan dan
arus penguat sinyal kecil FET dengan
konfigurasi CS, CG dan CD yang
diberi beban.
b.Analisa tahanan masukan dan
keluaran penguat sinyal kecil FET
dengan konfigurasi CS, CG dan CD
yang diberi beban.
Mampu menghitung penguatan
arus, penguatan tegangan,
tahanan masukan dan tahanan
keluaran suatu penguat FET, baik
berkonfigurasi CS, CG maupun
CD.
a. Presentasi
b. Diskusi
c. Latihan soal
a. Pekerjaan
rumah
b. Kuis
[2] 5.6, 5.8
[3] 9.2-9.8

8/16 Respon
Frekuensi
Penguat:
Frekuensi
Rendah
a. Definisi frekuensi rendah -3dB.
b. Rangkaian pengganti penguat
sinyal kecil BJT atau FET untuk
frekuensi rendah.
b. Hubungan antara kapasitor
rangkaian/ eksternal dengan letak
frekuensi rendah 3dB.
c. Perhitungan frekuensi rendah 3dB
dengan menggunakan kontanta waktu
:= RC.
a. Mampu membuat rangkaian
pengganti penguat sinya kecil
untuk frekuensi rendah.
b. Mampu menghitung frekuensi
rendah 3dB suatu penguat sinyal
kecil BJT atau FET.
-idem- a. Pekerjaan
rumah
[2] 7.2, 7.3,
7.5-7.9
[3] 11.6, 11.7




8
Mata KuIiah : ELEKTRONIKA
Kode Mata KuIiah : PT 2293
Program Studi/Peminatan : D3
Semester : 2 (dua)
Kredit : 3 SKS

1 2 3 4 5 6 7
Minggu
ke
Pokok Bahasan Sub-pokok Bahasan Objective PembeIajaran
Metode
Penyampaian
EvaIuasi Referensi
9/17 Lanjutan:
Frekuensi Tinggi
a. Definisi frekuensi tinggi -3dB.
b. Pengenalan model BJT dan FET
pada frekuensi tinggi.
c. Rangkaian pengganti penguat
sinyal kecil BJT atau FET untuk
frekuensi tinggi.
d. Hubungan antara kapasitor
parasitik BJT atau FET dengan letak
frekuensi tinggi 3dB.
e. Perhitungan frekuensi tinggi 3dB
dengan menggunakan kontanta waktu
:= RC.
f. Pengenalan konsep gain-bandwidth
product dan penguatan arus sama
dengan satu.
a. Memahami model BJT dan FET
di frekuensi tinggi.
b. Mampu membuat rangkaian
pengganti penguat sinya kecil
untuk frekuensi tinggi.
c. Mampu menghitung frekuensi
tinggi 3dB suatu penguat sinyal
kecil BJT atau FET.
d. Mampu menghitung gain-
bandwidth product dari parameter-
parameter model frekuensi tinggi
suatu BJT atau FET.
-idem- a. Pekerjaan
rumah
b. Kuis
[2] 7.2, 7.4,
7.5-7.9
[3] 11.8-
11.10

9/18 Penguat
Differensial
a. Pengenalan rangkaian penguat
differensial BJT dan FET.
b. Perhitungan titik kerja masing-
masing FET atau BJT dan parameter
model sinyal kecilnya.
c. Transformasi rangkaian penguat ke
rangkaian pengganti sinyal kecil:
- Differential mode (DM),
- Common mode (CM),
- CMRR.
d. Analisa penguatan sinyal kecil dan
tahanan masukan penguat differensial
DM dan CM..
a. Mampu memahami dan
menghitung penguatan tegangan
dengan DM dan CM.
b. Mampu mendefinisikan nilai
CMRR suatu penguat differensial.
c. Mampu memahami dan
menghitung tahanan masukan
suatu penguat differensial.
-idem- a. Pekerjaan
rumah
[2] 6.1, 6.2,
6.6, 6.7,
7.10, 7.11
[3] 12.9,
12.10




9
Mata KuIiah : ELEKTRONIKA
Kode Mata KuIiah : PT 2293
Program Studi/Peminatan : D3
Semester : 2 (dua)
Kredit : 3 SKS

1 2 3 4 5 6 7
Minggu
ke
Pokok Bahasan Sub-pokok Bahasan Objective PembeIajaran
Metode
Penyampaian
EvaIuasi Referensi
10/19 Penguat
Bertingkat
a. Pengenalan rangkaian penguat
sinyal kecil yang dibangun dengan
meng-kaskade beberapa penguat
sinyal kecil BJT atau FET.
b. Perhitungan titik kerja masing-
masing FET atau BJT dan parameter
model sinyal kecilnya.
c. Transformasi rangkaian penguat ke
rangkaian pengganti sinyal kecil.
d. Analisa penguatan sinyal dan
tahanan masukan dan keluaran
rangkaian.
Mampu menghitung penguatan
arus, penguatan tegangan,
tahanan masukan dan tahanan
keluaran suatu penguat bertingkat.
[2] 6.10, 6.5
[3] 12.2-12.4

10/20 Umpan Balik
Negatif dan
Kestabilan
a. Konsep umpan balik: penguatan
sistem berumpan balik sebagai fungsi
subsistem penguat dan rangkaian
umpan balik.
Pengenalan istilah:
- open-loop gain
- faktor umpan balik
- Jumlah umpan balik
- closed-loop gain.
b. Topologi penguat umpan balik: seri-
seri, seri-paralel, paralel-paralel dan
paralel-seri.
c. Efek topologi penguat umpan balik
terhadap tahanan masukan dan
keluaran.
d. Rangkaian praktis penguat umpan
balik berbasis BJT atau FET.
e. Analisa kestabilan rangkaian
penguat: Respon frekuensi dan fasa.
a. Mengetahui keunggulan
penguat umpan balik dibanding
penguat tanpa umpan balik.
b. Mengenal topologi umpan balik
yang tepat untuk penguat
tegangan, arus, transimpedansi
dan transkonduktansi.
c. Menggunakan topologi umpan
balik yang tepat untuk menaikkan
atau menurunkan tahanan
masukan atau keluaran.
d. Menyimpulkan kestabilan
penguat dari respon frekuensi dan
fasa nya.
-idem- a. Pekerjaan
rumah
b. Kuis
[2] 8.1-8.8, 8-
10
[3] 18.1-18-4




10
Mata KuIiah : ELEKTRONIKA
Kode Mata KuIiah : PT 2293
Program Studi/Peminatan : D3
Semester : 2 (dua)
Kredit : 3 SKS

1 2 3 4 5 6 7
Minggu
ke
Pokok Bahasan Sub-pokok Bahasan Objective PembeIajaran
Metode
Penyampaian
EvaIuasi Referensi
11/21 Op-Amp: Konsep
Model dan
Karakteristiknya
a. Terminal-terminal op-amp.
b. Op-amp ideal: karakteristik arus
dan tegangan pada terminal-terminal
masukan op-amp.
c. Analisis rangkaian op-amp ideal:
penguat pembalik.
d. Ketidakidealan op-amp:
keterbatasan open-loop gain dan
bandwidth, slew-rate, CMRR, tahanan
masukan dan keluaran.
e. Masalah DC: tegangan offset dan
arus pra-tegangan offset.
a. Mengetahui prinsip kerja op-
amp.
b. Menganalisa rangkaian op-amp
ideal.
c. Mengetahui keterbatasan
kemampuan op-amp dari segi gain
dan bandwidth.
d. Mampu memahami lembaran
data teknik suatu jenis op-amp.
-idem- a. Pekerjaan
rumah
[2] 2.2, 2.3,
2.7, 2.9,
2.10, 2-12
[3] 14.3, 14.4

11/22 Lanjutan:
Rangkaian Op-
Amp Praktis
a. Rangkaian integrator dan
differensiator aktif.
b. Penguat non-pembalik.
b. Penguat instrumentasi.
c. Filter aktif.
a. Mampu menganalisa hubungan
sinyal masukan dan keluaran
suatu rangkaian berbasis op-amp.
b. Mampu menganalisa dan
merekayasa respon frekuensi
suatu rangkaian berbasis op-amp.
c.Mampu menganalisa besar
tahanan masukan suatu rangkaian
berbasis op-amp.
-idem- a. Pekerjaan
rumah
b. Kuis
[2] 2.4-2.6,
[3] 14.4,
15.1-15.5

12/23 Generator
Gelombang:
Osilator
a. Mengenalkan konsep umpan balik
positif untuk membangkitkan
gelombang sinusoidal berfrekuensi
tertentu, baik berbasis transistor atau
pun op-amp..
b. Osilator: Geser fasa, Jembatan
Wien, Colpitts, Hartley dan kristal.
a. Memahami konsep umpan balik
positif dan prinsip kerja osilator
gelombang sinusoidal.
b. Mengenal jenis-jenis osilator
gelombang sinusoidal yang
populer.
c. Dapat menentukan nilai
komponen penentu osilasi dan
frekuensi osilasi.
-idem- a. Pekerjaan
rumah
b. Kuis
[2] 12.1-12.3
[3] 18.5-18.9




11
Mata KuIiah : ELEKTRONIKA
Kode Mata KuIiah : PT 2293
Program Studi/Peminatan : D3
Semester : 2 (dua)
Kredit : 3 SKS

1 2 3 4 5 6 7
Minggu
ke
Pokok Bahasan Sub-pokok Bahasan Objective PembeIajaran
Metode
Penyampaian
EvaIuasi Referensi
12/24 Lanjutan:
Pewaktu
a. Mengenalkan rangkaian bistable
multivibrator (Schmitt trigger):
hysteresis, trigger dan pembatas.
b. Memanfaatkan rangkaian Scmitt
trigger sebagai astable multivbrator
untuk membangkitkan gelombang
segitiga: konstanta waktu dan
frekuensi.
c. Memanfaatkan rangkaian Scmitt
trigger sebagai pewaktu.
a. Memahami prinsip
pembangkitan gelombang
segiempat dengan memanfaatkan
efek histeresis op-amp.
b. Mengenal rangkaian pembatas.
c. Memahami prinsip transformasi
gelombang segiempat ke segitiga
dengan memanfaatkan komponen
R dan C.
d. Memanfaatkan multivibrator
sebagai pewaktu.
-idem- a. Pekerjaan
rumah
b. Kuis
[2] 12.4-12.7
[3] 17.4

13/25 Pengenalan
Penguat Daya:
Kelas A
a. Definisi penguat daya kelas A.
b. Rangkaian penguat daya kelas A
sederhana dan efisiensinya.
c. Rangkaian penguat daya kelas A
dengan trafo dan efisiensinya.
d. Rangkaian penguat daya kelas A
push-pull dengan trafo dan
efisiensinya.
a. Mengetahui definisi penguat
kelas A.
b. Mengetahui prinsip kerja
beberapa penguat kelas A.
c. Mengetahui efisiensi maksimum
penguat kelas A.
-idem- a. Pekerjaan
rumah
[2] 9.1, 9.2
[3] 16.1-16.3

13/26 Lanjutan: Kelas B
dan AB
a. Definisi penguat daya kelas B.
b. Rangkaian penguat daya kelas B
push-pull dengan dan tanpa trafo dan
efisiensinya.
c. Crossover distortion pada penguat
kelas B.
d. Definisi, rangkaian dan efisiensi
penguat kelas AB.
a. Mengetahui definisi penguat
kelas B.
b. Mengetahui prinsip kerja dan
efisiensi maksimum penguat kelas
B.
c. Memahami definisi dan prinsip
kerja penguat kelas AB serta
funggsinya sebagai penghilang
crossover distortion pada penguat
kelas B.
-idem- a. Pekerjaan
rumah
b. Kuis
[2] 9.3-9.5,
9.7
[3] 16.4, 16.5




12
Mata KuIiah : ELEKTRONIKA
Kode Mata KuIiah : PT 2293
Program Studi/Peminatan : D3
Semester : 2 (dua)
Kredit : 3 SKS

1 2 3 4 5 6 7
Minggu
ke
Pokok Bahasan Sub-pokok Bahasan Objective PembeIajaran
Metode
Penyampaian
EvaIuasi Referensi
14/27 Gerbang Digital:
MOSFET
a. Review daerah kerja MOSFET:
cutoff dan trioda.
b. Gerbang nverter, NOR and NAND
dengan beban resistif dan aktif.
a. Mengetahu prinsip kerja
MOSFET sebagai saklar.
b. Mengenal rangkaian MOSFET
yang berfungsi sebagai gerbang
logika dasar.
a. Presentasi
b. Diskusi
a. Pekerjaan
rumah
[2] 13.1-13.6

14/28 Lanjutan: BJT a. Review daerah kerja BJT: cutoff,
saturasi dan reversed aktive.
b. Rangkaian dijital RTL, DTL, TTL
dan ECL.
c. Gerbang nverter, NOR and NAND.
a. Mengetahu prinsip kerja BJT
sebagai saklar.
b. Mengenal rangkaian BJT yang
berfungsi sebagai gerbang logika
dasar.
-idem- a. Pekerjaan
rumah
[2] 14.1-14.4,
14.6

UAS UAS UAS UAS UAS UAS UAS


Referensi
2) Assedra,K.C. Smith,"Microelectronic Circuit", Third Edition, Oxford University Press. New York. 1998.

3)Robert Boylestad, Louis Nashelsky,"Electronic Devices and Circuit Theory", Fifth Edition, Prentice Hall nternational Editions, 1987