BAHASA PEMROGRAMAN JAVA

Pengantar Java merupakan bahasa pemrograman berorientasi objek atau OOP. Java juga merupakan bahasa yang cukup sederhana, memiliki rehabilitas tinggi, multi platform, dan multi threading. Java terbagi 3 jenis, yakni : J2SE (Standart), J2ME (Mobile), J2EE (Enterprise). Java memiliki fitur Java Virtual Machine dan Garbage Collection. Bagian-bagian dari bahasa java meliputi : Class (deklarasi variable, procedure dll), package, dan import. Java memiliki 2 tipe data, yakni tipe data primitif dan tipe data referensi. 1. Tipe data primitif Integer (bilangan bulat) Terbagi 4 tipe : byte(8 bit), short(16 bit), int(32 bit), long(64 bit). Floating Point (bilangan pecahan) Terbagi 2 tipe : float(32 bit), double(64 bit). Char Menggunakan tanda (' '). Boolean Bernilai True atau False. 2. Tipe data Referensi Kemampuan PBO (Program Berbasis Objek) menghasilkan tipe data jenis baru. String Menggunakan tanda ( ). Array Penulisan tipe data dalam program java ada 2 macam penulisan tergantung kondisi yang sedang terjadi, yakni : Tipe_data nama_variable; atau Tipe_data nama_variable = value; nama_variable = value; Contoh Program java : public class Percobaan { // mendeklarasikan class untuk memulai program java public static void main(String[] args) { // pemanggilan class dalam prgram java int a; // tipe data integer float b; // tipe data float double c; // tipe data double char d; // tipe data char a=1; / ** b=1.0f; * c=1.2; * d='A'; */ mendeklarasikan konstanta pada setiap tipe data } } System.out.println(a+b+c+d); // melakukan pencetakkan listing program java, + berguna untuk menambahkan sesuatu ke dalam cetakan dan ln berguna untuk membuat baris baru dalam output.

Aritmatika Dalam bahasa pemrograman java berlaku juga aritmatika atau penghitungan matematika untuk menghitung suatu nilai. Token yang di gunakan adalah + untuk menjumlahkan, - untuk mengurangkan, * untuk mengalikan, dan / untuk membagi. Contoh Program java manggunakan aritmatika : class hitungan { public static void main(String[] args) { int a=7, b=8, c, d, e; c=a+b; // penjumlahan d=b-a; // pengurangan e=a*b; // perkalian double x=8.0, y=10.1, z; z=y/x; // pembagian System.out.println(ini merupakan penjumlahan = +c); System.out.println(ini merupakan pengurangan = +c); System.out.println(ini merupakan perkalian = +c); System.out.println(ini merupakan pembagian = +c); } } Operator Di dalam bahasa pemrograman java terdapat beberapa operator, yakni : 1. Operator Aritmatika Terdiri dari : + * % (sisa bagi/modulus) / 2. Operator Increement dan Decreement Terdiri dari : unary increement (++) unary decreement () contoh : count = count +1; count ++; 3. Operasi Relasi Terdiri dari : >, >=, <, <=, ==(sama dengan), !=(tidak sama dengan) 4. Operasi Logika Menghasilkan nilai boolean : true atau false Terdiri atas : And = && Boolean And = & OR = || XOR = | eXclusive OR = ^ Not = !

Struktur Kondisi Dalam bahasa pemrograman java kita dapat melakukan beberapa kondisi dengan beberapa keyword atau perintah untuk melakukan kondisi, perintah itu antara lain adalah if dan switch. IF If merupakan struktur kondisi dalam java yang memiliki nilai boolean, yakni true atau false. Bentuk umum dari IF : if (condition) { atau if (condition) statement 1; statement 1; else statement 2; } else { statement 2; } Bentuk umum apabila ada 3 atau lebih kondisi : if (condition1) { atau if (condition1) statement 1; statement 1; else if (condition2) statement 2; } else statement 3; else if (condition2) { statement 2; } else { statement 2; } contoh program java menggunakan kondisi if class contoh_if { public static void main(String[] args) { int x=8, y=9; if (x>y) { System.out.println(x lebih besar); else if (x==y) { System.out.println(x sama dengan y); else { System.out.println(x lebih kecil); } } }

SWITCH Untuk men-cek suatu program dalam bentuk switch Bentuk umum dari Switch : Switch (variabel) { case nilai1 : statement1 ; break ; case nilai2 : statement2 ; break ; case nilai ke-n : statement ke-n ; break ; default : statement default ; } contoh program menggunakan struktur kondisi switch. class switch_nama { public static void main(String[] args) { char inisial = 'F'; String nama=null; switch (inisial) { case 'D' : nama = Deni ; break; case 'E' : nama = Ega ; break; case 'F' : nama = Fahmi ; break; default : nama = tidak ditemukan namanya ! ; } System.out.println(nama yang anda cari adalah = +nama); } }

Struktur Perulangan (Looping) Dalam java terdapat 3 keyword pada struktur perulangan, yakni perulangan menggunakan struktur/syntax for, perulangan menggunakan struktur/syntax while, dan perulangan menggunakan struktur/syntax do. FOR Perulangan menggunakan keyword for memiliki bentuk dasar sebagai berikut : for(expresi inisialisasi ; expresi boolean ; expresi) { statement block statement; } Contoh dari struktur looping for : class perulangan { public static void main(String args[]) { for(int a = 1 ; a<=10 ; a++) { // pemdeklarasikan struktur looping System.out.println(Looping ke - + a ); } System.out.println(Looping selesai !); } }