Jamur Pneumoni

Orang normal histoplasmosis coccidiomycosis Orang dengan imunitas rendah cryptococcus aspergillus

Histoplasmosis
epidemiologi Ditemui terutama di timur tengah dan selatan timur amerika serikat Tumbuh di tanah yang lembap, terutama di Ohio dan di lembah sungai mississippi Ditemukan di gua dan bagunan lama, dari bat guona Mycelial dalam tanah terbentuk sebagai makro dan mikroconidia. microconidia bisa dihirup dicerna oleh macrphage dan neutrophills mengkonversi kebentuk ragi Ragi yang terbentuk kemudian diangkut ke kelenjar hilus, dan menginduksi cell-mediated immunity

Manifestasi klinis histoplasmosis

90% dari kasus menunjukan gejala-flu, dan selebihnya asimptomatik. 14 hari selepas paparan biasanya menunjukkan gejala
Demam tinggi, nyeri kepala, batuk, nyeri dada Foto Ro: bentuk infiltrat di paru dan nantinya akan membentuk kalsifikasi buckshot Limfadenopati mediastinum yang bisa menyerupai limfoma atau sarcoidosis Bisa terbentuk komplikasi progresif fibrosis mediastinum

Diagnosis histoplasmosis
Kultur sputum Sum-sum tulang Histopatologi: nonceasting atau caseasting granuloma Tes urin antigen positif pada 90% histoplasmosis yang meluas

pengobatan
Itracotenazole: direkmendasi pada
Akut pulmonary yang gagal membaik dalam 7 hari Meluas sehingga ke mediastinum Cavitary disease yang progresif

Amphotericin B dipakai pada penyakit yang parah: direkmendasi pada:

Primary pulmonary disease pada pasien yang tidak bisa mengambil obat secara oral Cavitary disease yang gagal sembuh dengan pengobatan itraconazole.

coccidiomycosis
Tumbuh di tanah, tempat yang kering, beralkali. Biasanya dijumpai di california tengah, arizona selatan, amerika tengah dan amerika selatan Bentuk jamur mycelial ini membentuk fungus dismorfik yang disebut arthroconidia Bila terhirup, arthroconidia akan membentuk spherules yang melepaskan endospora Endospora akan dicerna oleh makrofag dan ditransport di nodus limfa di hilus, di limfa dan di aliran darah.

Manifestasi klinis coccidiomycosis

Simptom muncul pada hari ke 7 sampai ke 21 hari dari saat terhirup berupa: batuk non-produktif, nafas pendek, nyeri kepala, nyeri dada dan fatique. Manifestasi kulit: eritem nodosum, eritema multiform dan non-puritic rash Ditemukan banyak eosinofil pada preparat darah perifer Foto Ro:infiltrat unilateral, efusi pleura, adenopati hilus Pada penyakit paru yang kronik bisa terjadi fibrosis, nodulus dan kavitas. Efusi pleura kronik biasa terjadi pada laki-laki muda, sihat dan atlit.

diagnosis
spherules-ditemukan pada spuntum dan bronkokopi Kultur histopatologi: noncaseating dan noncasceating granuloma Tes serologi- untuk mengukur imunoglobulin G (IgG) dan imunoglobulin M (IgM)

pengobatan
Diberikan pada coccidiomycosis yang meluas. Amphotericin B diberikan pada sakit parah. Fluconazole dan intraconazole diberi pada sakit yang ringan sampai sedang. Pengobatan diberikan sekurangnya 6bulan Bedah reseksi bisa dipakai untuk mengurangkan penyebaran lesi paru