Вы находитесь на странице: 1из 4

Membran Plasma Membran plasma tersusun atas struktur membran phospolipid ganda (phospolipid bilayer).

Struktur Phospolipid memiliki dua bagian yang berbeda, yaitu bagian hydrophilic (suka air) berupa kepala menghadap ke bagaian luar permukaan membran dan bagian hydrophobic (menghindari air) berupa ekor yang menghadap bagian internal membran. Struktur membran plasma juga dilengkapi dengan struktur protein yang melekat (periperal) atau tertanam (integral) dalam membran phospolipid. Beberapa protein membran berperan dalam transport aktif substansi sel yang akan keluar atau memasuki sel. Komponen sunseluler yang lain dari membran plasma adalah

glikoprotein (asosiasi senyawa karbohidrat dengan protein membran), glikolipid (asosiasi senyawa karbohidrat dengan lipid), dan Kolesterol. Bagi suatu sel membran plasma memiliki peranan untuk mengontrol zat atau substansi sel yang keluar masuk ke dalam sel serta mempertahankan homeostasis. Membran plasma bersifat selektif semi permeabel. Plasma membran adalah bagian terluar dari sel yang berfungsi untuk mengisolasi isi sel dengan lingkungan luar, mengkontrol transportasi materi masuk dan keluar sel, bagian sensitiv sel yang mengandung reseptor, dan sebagai proteksi juga memberi bentuk sel. Plasma membran mempunyai tiga bagian, yaitu: 1. Membran Lipid 2. Membran protein 3. Membran karbohidrat

Adhesi Antarsel Adhesi Antar Sel Membran plasma pada manusia tidak hanya berfungsi sebagai batas luar semua sel, tetapi juga berperan dalam adhesi antarsel yang memungkinkankelompok-kelompok sel menyatu, membentuk jaringan dan selanjutnya menjadiorgan. Setelah tersusun, sel-sel tadi akan disatukan oleh tiga cara, yaitu 1. Matriks Ekstrasel berfungsi sebagai Perekat Biologis Sel-sel di dalam suatu jaringan yang sebagian besar tidak berkontak secaralangsung dengan sel-sel tetangganya disatukan oleh matriks ekstrasel, yaitu suatujalinan substansi berair mirip gel yang tersusun dari karbohidrat kompleks. Gelcair tersebut merupakan medium untuk difusi berbagai zat gizi, zat sisa, dan zat-zat lain yang larut dalam air, antara darah dan sel jaringan.Terdapat 3 jenis serat protein utama di dalam gel ini: kolagen, elastin, danfibronektin.

a. Kolagen Kolagen membentuk serat-serat seperti kabel atau lembaran yangmenghasilkan kekuatan tensil (resistensi terhadap stress longitudinal). b. ElastinMerupakan serat protein, paling banyak terdapat di jaringan, harusmampu teregang kembali ke bentuk semula setelah peregangan dihentikan. c. Fibronektin Fibronektin menunjang adhesi sel dan menahan sel pada posisinya. Matriks ekstrasel disekresikan oleh sel-sel lokal, terutama oleh fibroblastyang terdapat di matriks. Matriks ditambah sel-sel di dalamnya secara kolektif sering disebut sebagai jaringan ikat, karena mereka menghubungkan sel-selmenjadi jaringan dan jaringan menjadi organ. 2. Melalui Taut Sel khusus a. Desmosom Berfilamen-filamen yang komposisinya belum diketahui menonjol dari membraneplasma dua sel yang berdekatan tetapi tidak saling bersentuhan.Bertindak sebagaipemancang titik untuk mengaitkan sel-sel.Tersebar luas di seluruh tubuh dan dijaringan yang mendapat banyak peregangan, misalnya kulit, jantung, otot, danrahim

b. Taut Erat Penyatu lembaran-lembaran jaringan epitel. Sifatnya impermeable,sehingga mencegah bahan-bahan melewati celah antar sel. Dengan demikian,lewatnya bahan melewati sawar epitel harus berlangsung menembus sel, bukan diantara sel. Fungsinya untuk mencegah kebocoran yang tidak diinginkan di lembaranepitel. Membatasi pergerakan protein-protein membrane ke salah satu dari duapermukaan sel (batas luminal atau batas basolateral). Pemisahan protein antaradua bagian membrane permukaan memiliki fungsi yang penting. Protein-proteintersebut mencakup protein pembawa spesifik untuk mengangkut bahan-bahanbaik dari lumen ke dalam sel epitel atau dari sel epitel ke dalam darah.

c. Gap Junction (Taut komunikasi) = bagian yang harus dicari Terdapat sebuah celah antara dua sel yang berdekatan yang dihubungkan olehsaluran penghubung kecil yang dikenal sebagai konekson. Konekson dibentuk oleh gabungan protein-protein yang meluas ke luar dari kedua membrane plasmayang berdekatan.Garis

tengah saluran yang kecil memungkinkan pertikel-partikel larut air,misalnya ion, melewati antarsel, tetapi menghambat lewatnya molekul besar,misalnya protein. Gap junction dijumpai di otot jantung dan otot polos. Gerakanion-ion antara sel-sel melalui gap junction berperan penting dalam menyalurkan aktivitas listrik ke seluruh massa otot. Karena aktivitas listrik ini menimbulkankontraksi,adanya gap junction memungkinkan terjadinya kontraksi sinkron massaotot secara keseluruhan, misalnya jantung.

Вам также может понравиться