1. Buatlah ikhtisar sejarah filsafat barat dan sejarah filsafat timur dengan pokokpokok bahasannya masing-masing.

Jawab : Filsafat Yunani dianggap sebagai permulaan dari filsafat Barat, hal ini karena dunia Barat (Eropa Barat) dalam alam fikirannya berpangkalkan kepada pikiran Yunani. Di tanah Yunani, atau setidak-tidaknya di daerah yang dimasukkan ke wilayah Yunani adalah sudah lama sebelum permulaan tahun Masehi ahli-ahli pikir yang coba menerka teka-teki alam. Mereka mau mengerti apakah yang menjadi asal mula alam yang melingkunginya itu serta dengan isinya. Nama-nama yang terkenal ialah Thales, Anaximenes, Pitagoras masa ini disebut masa sebelum Socrates. pada masa itu ada keterangan-keterangan tentang terjadinya alam semesta serta dengan penghuninya akan tetapi keterngan ini berdasarkan kepercayaan. Ahli-ahli pikir tidak puas akan keterangan itu lalu mencoba mencari keterangan melalui budinya. Mereka mencari inti alam dengan istilah mereka : mereka mencari arche alam. Zaman semasa dan sesudah Sokrates juga disebut zaman antropologis. Disebut zama antopologis karena masa tersebut merumakan masa dimana tidak diakuinya ada norma umum bagi semua orang. Jiak orangnya(subjekna) merasa baik, itulah yang baik. Sedangkan yang dianggap jelek itulah yang jelek. Sedangkan seperti itulah yang terjadi pada zaman semasa dan sesudah Sokrates. Aliran yang terkenal pada zaman Sokrates yaitu aliran sofoi atau sofisme ( bijaksana). Tujuanya mencari akal u/ dapat berbicara dengan baik. Bukan berpikirdan usaha mencapai kebenaran yang mereka hiraukan, melainkan berbicara dan berdebat. Kalau filsafat sebelum Socrates mengarahkan minatnya kepada alam, filsafat sesudah Socrates bukan hanya alam lagi yang diselidiki melainkan juga manusia . Lain dari gurunya Plato meninggalkan banyak tulisan baik yang merupakan filsafat maupun yang harus dimasukkan kepada golongan kesusasteraan. Setelah Plato kemudian muncul Aristoteles . Karya Aristoteles dibagi atas empat golongan yakni logika, fisika metafisika, dan pengetahuan praktis. Masa setelah Aristoteles disebut zaman Hellenisme yang terdiri dari Epikurisme, Stoa, Skepsis, Neoplatonisme. Kemudian Filsafat Timur adalah tradisi falsafi yang terutama berkembang di Asia, khususnya India, Tiongkok dan daerah-daerah

lain yang pernah dipengaruhi budayanya. Sebuah ciri khas filsafat timur ialah dekatnya hubungan filsafat dengan agama. Filsafat Cina adalah salah satu dari filsafat tertua di dunia dan dipercaya menjadi salah satu filsafat dasar dari tiga filsafat dasar yang mempengaruhi sejarah perkembangan filsafat dunia, disamping filsafat India dan filsafat Barat. Filsafat Cina seperti halnya filsafat India erat hubungannya dengan keadaan alam dan masyarakat. Filsafat Cina mempnyai ciri khusus yaitu yang menjadi tema dari filsafat dan kebudayaan adalah perikemanusiaan atau jen. Menurut Confusius jen itu mempunyai dua segi, yaitu: y Segi Positif (chung):Apa yang kau suka oang lain berbuat kepadamu berbuatlah hal itu kepadanya. y Segi negative (shu): Apa yang tidak kau suka rang lain berbuat kepadamu janganlah kau berbuat itu kepadanya.

2. Mengapa filsafat Yunani merupakan permulaan filsafat Eropa ? jelaskan ! Jawab : Filsafat Yunani dianggap sebagai permulaan dari filsafat Barat, hal ini karena dunia Barat (Eropa Barat) dalam alam fikirannya berpangkalkan kepada pikiran Yunani. Di tanah Yunani, atau setidak-tidaknya di daerah yang dimasukkan ke wilayah Yunani adalah sudah lama sebelum permulaan tahun Masehi ahli-ahli pikir yang coba menerka teka-teki alam. Mereka mau mengerti apakah yang menjadi asal mula alam yang melingkunginya itu serta dengan isinya. 3. Tuliskan filosof-filosof yang terkenal sebelum masa Socrates dan

pendapatnya masing-masing tentang arche alam ini. Jawab : y Thales (624-548) berpendapat bahwa dasar pertama atau intisari alam ialah air. y Anaximenes (590-528) mengatakan bahwa inti sari alam atau dasarnya pertama ialah udara, karena udaralah yangmeliputi seluruhnya alam serta udaralah pulahlah yang menjadi dasar hidup bagi manusia yang amat dipertliukan oleh nafasnya.

Anaximandros mengatakan bahwa dasar pertama itu ialah zat yang tak tertentu sifat-sifatnya yang dinamai to operion.

Pitagoras: dasar segala sesuatunya ialah bilangan , sehingga orang yang tahu dan mengerti betul akan bilangan tahu jugalah akan segala sesuatuya.

Herakleitos (535-475) mengalami bahwa didunia ini segala sesuatunya berubah. Tak adalah sesuatu yang tetap dikatakannya semua dalam keadaan menjadi. Untuk dasar atau ARCHE dunia semeseta diterimanya api, karena sifat api itu selalu bergerak dan berubah dan tidak tetap.

Parmenides dia mengakui pengetahuan budi, karena sesuai dengan realitas bukanlah yang berubah dan bergerak serta beralih dan bermacammacam melainkan tetap.

4. Dimana letak perbedaan antara filsafat Herakleitos dan filsafat Parmenides Jawab : Herakleitos mengalami bahwa di dunia ini segala sesuatunya berubah. Tak ada sesuatu yang tetap, dikatakannya semuanya dalam keadaan menjadi. Ada menurut Herakleitos tak terdapat, itu bukanlah realitas, adapun yang terdapat hanyalah menjadi belaka, itulah keterangan sedalam-dalamnya bagi segala-galanya. Dengan demikian Herakleitos amat mengutamakan kemampuan indra, malahan mengingkari kemampuan budi. Apa yang tak tersentuh lagi oleh indra itu tidak benar. Budi menurut Herakleitos tak mungkin mencpai kebenaran. Kemudian Parmenides mengakui adanya pengetahuan yang bersifat tidak tetap daaan berubah-ubah itu, serta pengetahuan mengenai yang tetap : pengetahuan indra dan pengetahuan budi . Tetapi menurut dia pengetahuan indra itu tak dapat dipercayai, karena berapa kali ternyata orang tidak mencapai kebenaran sebab mengakui indranya. 5. Tuliskan pokok-pokok ajaran Socrates yang berbeda dengan ajaran filsafat sebelumnya dan apa semboyan Socrates yang terkenal . Jawab : Ajaran Sokrates dipusatkan kepada manusia. Ia mencari pengertian yang murni dan sebenarnya : pengertian sejati .Adapun caranya ialah dengan mengamati-amati yang kongkrit dan bermacam-macam coraknya dan setelah kemudian dihilangi yang berbeda dan muncul yang sama, maka timbullah pengertian yang sejati itu. Ia tidak membuat pengertian murni itu, katanya,

tetapi sebagai bidan ia menolong lahirnya kebenaran dengan mengamat-amati yang kongkrit, sebab kebenaran (pengertian sejati) itu dikandung pada kongkrit itu. Metodos ini disebutnya sendiri mayeutike (kebidanan). Dari misalnya tingkahlaku yang bermacam-macam yang semuanya harus disebut berani, timbulla pegertian keberanian begitu pula dari bermacam-macam yang baik timbul pengertian kebaikan. Menurut Sokrates, barang siapa mempunyai pengertian dan pengetahuan yang baik tentulah berlaku baik. Ia amat mengutamakan pengajaran , tidak mengutamakan pendidikan. Semboyan Sokrates yang terkenal adalah Snothy Shuton artinya kenali diri anda. 6. Sebutkan dua filosof besar sesudah Socrates yang sangat popular dan berpengaruh dan tuliskan karya-karyanya masing-masing! Jawab: i. Plato, Plato banyak meninggalkan banyak tulisan, yaitu berupa filsafat dan yang masuk golongan kesusastraan. Buku-buku yang ditulis oleh Plato adalah Pembelaan Socrates, Georgias, Meno, Symposion, Politica, Sophistes, dan hukum. ii. Aristoteles. Karya Aristoteles amat banyak, Ia bukan saja ahli filsafat, akan tetapi semua ilmu yang terkenal pada saat itu. Karya-karya Aristoteles adalah: y Logika : biasanya isebut organon (alat), membahas tentang pengertian, putusan, syllogismus, bukti, dll. y y Fisika : tentang alam, langit, bintang, jiwa, dll. Metafisika: buku-buku yang terutama tentang filsafat pada waktu itu ditempatan di belakang buku-buku fisika, kemudian kata methaphisica berarti filsafat. y Pengetahuan praktis: Ethica Eudemia, thica Nichomachea, keduaduanya tentang tingkah laku, Republica Athemensium (tatanegara Atena), Rhetorica (tentang berceramah dan pidato) dan Poetica. 7. Tuliskan 4 (empat) aliran besar sesudah masa Socrates dan pendapat masing-masing aliran itu! Jawab: bagaimana

o EPIKURISME: Filsafat ini hanya diarahkan pada satu tujuan: member kebahagiaan kepada manusi.  Logika dan fisika: sumber pengetahuan adalah pengalaman.  Etika : epikuros hendak memberi kebahagiaan yang berupa ketenangan (ataraxia) manusia hidupnya tidak tenang, karena terganggu oleh takut akan tiga hal, yaitu takut akan marah dewa, takut akan mati serta takut akan nasib. o STOA: Pengetahuan itu berdasarkan pengalaman indra. Pengetahuan umum memang bersendikan pengetahuan ini, tetapi tidaklah terdapat yang umum itu. Yang sungguh-sungguh ada ialah yang tercapai oleh indra itu daja. Aturan yang ada di dunia ini timbul dari alam. Seluruh alam itu teratur merupakan harmoni (keseimbangan/keselarasan) dan aturan tersebut merupakan nasib. o SKEPSIS: Skepsis artinya ragu-ragu. Menurut aliran skepsis, orang banyak merasa tak berbahagia, karena ia mengira pengetahuan yang pasti padahal ia keliru. Dan menurutnya manusia takakan bisa mencapai kepastian dengan kata lain pengetahuan kita tak dapat dipercaya. Maka untuk jangan tidak bahagia, haruslah manusia mengambil keputusan / mengambil keragu-raguan. o NEOPLATONISME: Platinos (pelopor neoplatinoisme) mengarah kepada pengalaman batin dan persatuan dengan Tuhan. Yang hendak dicapai Plotinos dengan ajarannya yaitu menuju pengalaman batin dan persatuan dengan Tuhan, karena menurutnya dunia ini bukanlah tujuan pikiran seperti yang dulu-dulu, melainkan hanya alat untuk mencapai persatuan tersebut, tapi sebaliknya juga merupakan bahaya. 8. Bagaimana sikap masyarakat Eropa yang menganut ajaran agama baru berdasarkan wahyu Tuhan, terhadap pandangan hidup filosof-filosof Yunani! Jawab: sikap masyarakat Eropa terbagi atas dua: i. Ada yang menolak filsafat Yunani, karena dianggap kebijaksanaan yang kafir. Satu-satunya kebijaksanaan ialah kebenaran yang difirmankan Tuhan, wahyu, baik yang tertulis maupun yang tidak tertulis.

ii.

Ada pula yang dapat menerima filsafat Yunani itu sebagai kebijaksanaan manusia. Manusia itu ciptaan Tuhan, jadi

kebijaksanaannyapun berasal dari Tuhan juga. 9. Tuliskan pokok-pokok pendapat para tokoh penganut aliran Patristik pada abad permulaan! Jawab: a) Tertulianus: Filsafat (Yunani) telah diganti oleh wahyu. Kebenaran dan kebijaksanaan itu hanya terdapat dalam kitab suci. Namun dia tidak mengingkari budi sama sekali, karena budi juga dapat mencapai kebenaran. Misalnya kebenaran tentang adanaya Tuhan. b) Agustinus: Ajarannya lebih memperlihatkan sistem yang merupakan keseluruhan. Buku-buku yang ditulisnya tidaklah semata-mata memuat filsafat, tetapi terutama merupakan penerangan agama. 10. Terangkan apa saja yang anda ketahui tentang Renaissance dan Humanisme! Jawab: Renaissance merupakan masa yang terkenal dalam sejarah sebagai lahirnya kembali zaman kuno. Pada saat itu orang-orang mau mengembalikan kebudayaan kuno di dunia karena itulah yang dianggap kebudayaan yang sempurna. Hal ini terjadi karena datangnya sarjana-sarjana Yunani di Eropa, sehingga timbullah di Eropa minat orang terhadap kebudayaan yunani pada khususnya dan kebudayaan kuno pada umumnya. Humanisme yaitu aliran yang memusatkan pandangan kepada manusia. Orang tidak lagi memusatkan pikirannya kepada Tuhan dan surge melainkan kepada dunia saja dan dalam dunia itu yang merupakan pusat utama adalah manusia. Manusia didewadewakan, manusia tidak hanya pusat pandangan, di sana-sini manusia merupakan tujuan adanya. 11. Sebutkan tiga aliran besar di Eropa yang termasuk masa filosof modern dan bagaimana pendapat masing-masing aliran itu. Jawab :  Rasionalisme: Paham filsafat yang mengatakan bahwa akal (reason) adalah alat terpenting untuk memperoleh pengetahuan. Menurut aliran rasionalisme suatu pengetahuan diperoleh dengan cara berpikir.

Empirisme: Salah satu aliran dalam filosof yang menekankan peranan pengalaman dalam memperoleh pengetahuan serta pengetahuan itu sendiri, dan mengecilkan peranan akal.

Kriticisme: Kritisme, filsafat yang dikenal dengan kritisisme adalah filsafat yang diintrodusir oleh Immanuel Kant. Filsafat ini memulai pelajarannya dengan menyelidiki batas-batas kemampuan rasio sebagai sumber pengetahuan manusia. Oleh karena itu, kritisme sangat berbeda dengan corak filsafat modern sebelumnya yang mempercayai rasio secara mutlak. Isi utama dari kritisime adalah gagasan Immanuel Kant tentang teori pengetahuan, etika, dan estetika.

12. Sebutkan para tokoh penganut aliran itu dinegara Eropa lainnya . Jawab : Penganut Rasionalisme adalah: Blaise Pascal dan Nicole Malebranche di Perancis, Baruch Spinoza di Nederland, Leibniz di Jerman. Penganut Empiris adalah: Francis Bacon di Inggris, Thimas Hobbes, John Locke, dan David Hume. Penganut Kriticisme adalah: Immanuel Kant. 13. Sebutkan aliran besar filsafat dewasa ini dan apa inti filsafatnya masingmasing . Jawab : o Idealisme: Dari suatu dasar menurunkan kesimpulan-kesimpulan serta member keterangan keseluruhan ada itu ada yang menyebut idealisme. o Tradisionalisme: Menurut filsafat ini haruslah orang kembali serta percaya sepenuhnya pada yang sudah-sudah atau tradisi. Tradisi itulah yang harus menjadi pegangan dan itu saja yang dapat memberikan kepastian kepada pikiran. o Positivisme: Menurut filsafat ini, supaya ada masyarakat baru yang teratur, haruslah lebih dahulu diperbaiki jiwa dan budi. Masa saat itu haruslah mengabdikan ilmu yang disebutnya positif. Apa-apa yang tidak positifitu tidak dapat kita alami dan dalam pada itu baiklah orang mengatakan, bahwa ia tidak tahu saja. o Evolusionisme: Darwin memajukan dan mempertahankan teori perkembangan untuk segala sesuatu, pun manusia. Dengan demikian

manusia itu sekarang ini hanya hasil yang tertinggi dari perkembangan tersebut serta teratur oleh hokum-hukum mekanik. o Materialisme: Lamettrie mengingkari prinsip hidup pada umumnya, dia coba membuktikan, bahwa bahan tanpa jiwa mungkin hidup (bergerak), sedangkan jiwa tanpa bahan (badan) tak mungkin ada. Demikianlah nyata benar bahwa prinsip hidup itu tak ada dan tentu tak ada prinsip hidup yang rohani. 14. Terangkan hakekat filsafat Hindu yang membedakannya dengan filsafat Yunani Jawab : Jika ditanah Yunani ahli pikir mencurahkan tenaganya untuk mencapai kebenaran, ahli filsafat Hindu berpikir untuk mencari jalan lepas dari ikatan duniawi, untuk masuk kedalam kebebasan yang baginya merupakan kesempurnaan. Memang orang Hindu pun mencari kebenaran, tetapi tidaklah demi kebenaran belaka, melainkan untuk bebas dari dunia. Filsafat Hindu menyelidiki alam, dicari inti sarinya, diselami hakekatnya dicari sebab-sebab yang sedalam-dalamnya akan tetapi filsafat tidaklah berhenti disitu saja, masih mempunyai tujuan lebih lanjut : kebebasan. 15. Terangkan dengan singkat apa yang anda ketahui tentang Veda dan Rita dalam filsafat Hindu Jawab : Veda adalah bahan tertulis di tanah Hindu, namun tidak boleh dikatakan memuat filsafat Hindu, karena di sana terdapat pula ajaran-ajaran yang boleh kita sebut agama karena berdasarkan kepercayaan. Rita adalah hukum dan aturan dalam masyarakat. Rita ini tak berkehendak dan tak berbudi: itu aturan dan hokum yang tidak dapat dan tidak boleh diabaikan atau dilanggar. 16. Apa arti dari: a. Brahma b. Brahmana c. Brahman (atman) d. Brahmanisma Jawab:

a. Brahma (korban) adalah pusat alam semesta yang menguasai segalagalanya. b. Brahmana (ahli korban) ialah tingkatan tertinggi dalam masyarakat Hindu. c. Brahman/ Atman ialah satu-satunya realitas, yang tak terbatas dan berakhir dan bermuka, baka, sempurna, dan mutlak d. Brahmanisme adalah seluruh hasilnya renungan para brahmana tentang manusia dan alam semesta. 17. Apa arti dari: a. Arnyaka b. Samkya c. Asrama d. Upanisad e. Yoga f. Moksa Jawab: a. Arnyaka adalah memuat renungan dan keterangan semacam kias. b. Samkya adalah aliran yang amat besar pengaruhnya dalam alam pikiran manusia. Aliran ini menerima adanya materi dan bahan. c. Asrama adalah pemberian didikan yang memiliki empat tingkatan hidup bagi brahmana karena tugasnya yang berat dan penting. d. Upanisad adalah penuh dengan renungan filsafat dan berpengaruh besar terhadap alam pikiran Hindu. e. Yoga adalah cara atau metode untuk mencapai kebahagiaan yang sempurna. f. Moksa adalah kebebasan manusia dari segala ikatan dunia. 18. Tuliskan ajaran-ajaran sang Budha dan tuliskan sikap empat yang baik terhadap segala sesuatu! Jawab: Ajaran sang budha, buda berarti yang telah mencapai bodhi, yaitu penerangan dan dimaksudkan ialah: guru yang mempunyai seluruh penerangan, mempunyai seluruh kebenaran: kebenaran dan pengetahuan yang

sejati. Jika seseorang sudah mempunyai pengetahuan dan kebenaran yang sejati ini, maka dapatlah ia mempunyai sikap yang baik. Sila-sila sikap empat yang baik yaitu: i. Ahimsa, kehalusan. Orang tidak mempergunakan kekerasan dan kekuatan atau perkosaan, baik dalam tindakan maupun dalam percakapan. Di dunia yang penuh sengsara ini haruslah kita belas kasihan terhadap segala makhluk. ii. Sila kedua, janganlah orang mengambil sesuatu yang tidak dengan tulus ikhlas disajikan kepadanya. iii. Sila ketiga, bagi orang yang berkeluarga hendaklah ia setia kepada suami atau istrinya dan tidak melakukan cabul. iv. Sila keempat, haruslah ia lurus hati, cinta kepada kebenaran.

19. Tuliskan inti sari dari filsafat China, dan bagaimana hubungan antara kebudayaan, agama, dan filsafat! Jawab: Filsafat Cina sama halnya dengan filsafat India, erat hubungannya dengan keadaan alam dan masyarakat. Filsafat Cina mempunyai ciri khusus yaitu yang menjadi tema dari filsafat dan kebudayaan adalah perikemanusiaan atau jen. Menurut Confusius jen itu mempunyai dua segi, yaitu: i. Segi Positif (chung):Apa yang kau suka oang lain berbuat kepadamu berbuatlah hal itu kepadanya. ii. Segi negative (shu): Apa yang tidak kau suka rang lain berbuat kepadamu janganlah kau berbuat itu kepadanya. 20. Sebutkan aliran-aliran filsafat China klasik dan titik berat ajarannya masingmasing! Jawab: a. Konfusianisme: Ju Chia. Yaitu suatu aliran yang terdiri dari orangorang yang terpelajar yang mempunyai keahlian di bidang kitab-kitab klasik. Titik berat ajaran aliran ini di bidang etika yang didasarkan kepada kebutuhan manusia yaitu kebutuhan akan kebahagiaan hidup. b. Taoisme: Tao te Chia. Yaitu suatu mazhab yang terdiri dari orang-orang terpelajar yang mengalami kekecewaan karena keadaan negara pada wakt itu mengalami kemunduran. Pokok-pokok ajaran aliran ini

terutama mengenai metafisika dan filsafat sosial. Mazhab ini mengajarkan bahwa untuk mencapai kebahagiaan manusia harus hidup dengan wu wei artinya tidak berbuat apa-apa, non action: yaitu tidak berbuat apa-apa yang bertentangan dengan alam. c. Mazhab Yin Yang: Yin Yang Chia. Menurut pandangan orang Cina, Yin dan Yang merupakan dua prinsip pokok di alam semesta. Yin dan Yang adalah dua prinsip yang berlainan bukan berlawanan secara kontradiktur, namun kedunya merupakan dua hal yang saling mengisi dan melengkapi dalam keserasian keseimbangan. d. Mohisme atau Mo Chia. Yaitu suatu aliran yang terdiri dari kelompok kaum kesatria yang telah kehilangan kedudukannya, mereka

menawarkan keahliannya di bidang peperangan kepada penguasa baru. e. Dialektisisme: Ming Chia. Aliran ini dipelopori oleh orang-orang yang ahli di bidang debat dan pidato. Mazhab ini tertarik dengan adanya perbedaan antara apa yang mereka sebut dengan nama-nama (names) dengan fakta yang nyata (actualities). f. Legalisme: Fa Chia. Suatu aliran yang dipelopori oleh orang-orang yang ahli di dalam bidang pemerintahan, Mereka menjadi penasehatpenasehat pemerintah dan mengajarkan teknik-teknik pemerintahan serta hukum-hukum. 21. Terangkan dengan baik pokok-pokok filsafat China pada: a. Abad Pembauran b. Abad Neo Konfusionisma c. Abad Modern Jawab: i. Zaman Pembauran Zaman ini ditandai dengan masuknya Budhisme dai India, yang kemudian berkembang pesat di China dan memberikan warna baru bagi pemikiran kefilsafatan di Cina. ii. Zaman Neo-Konfusionisme

Zaman ini ditandai dengan adanya gerakan untuk kembali kepada ajaranajaran konfusius yang asli. Namun usaha itu sedikit banyak dipengaruhi oleh aliran filsafat yang berkembang pada waktu itu yaitu Budhisme. iii. Zaman Modern Pada zaman ini permikiran kefilsafatan banya dipengaruhi oleh pemikiran-pemikiran yang berasal dari Barat, karena banyaknya paderipaderi yang masuk ke daratan.