Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
KELOMPOK 2 : LESSA SANGGA MANIKA PUTRI FERISCA SYLVIANA DAMAYANTI SAKTI ALAMSYAH INDAN FAKHRUSYA UTAMI ALYSSA REGINA . A REGINA. 0107358 0109 U 149 0109U 0109 U 159 0109U 0109 U 233 0109U 0109 U 277 0109U 0109 U 320 0109U
Ketidaksesuaian Mayor Sebuah temuan termasuk ketidaksesuaian Mayor jika : berdampak yang serius terhadap pencapaian mutu atauefektivitas sistem mutu Contoh : - Tidak dilakukannya pemeriksaan/pengujian pada saat penerimaan bahan baku/material - Tidak adanya pengendalian terhadap proses khusus - Tidak dilakukannya program audit mutu internal
Prosedur Audit
Prosedur Audit pada dasarnya dapat diuraikan berikut ini: 1. Perencanaan Audit : Pemahaman atas sasaran yang akan diaudit, pengumpulan informasi awal, dan pengidentifkasian resiko. 2. Pengujian pengendalian : Penyelidikan, inspeksi dan observasi dari prosedur-prosedur kontrol untuk mengevaluasi apakah sistem telah mempunyai kontrol yang baik. 3. Pengujian Substantif : a. Pengujian Transaksi b. Pengujian Saldo / Keseluruhan Hasil 4. Penyelesaian Audit: Membuat kesimpulan/rekomendasi untuk dikomunikasikan pada manajemen.
3. Bukti analisis: Bukti audit yang diperoleh auditor dengan melakukan analisis atau mengolah lebih lanjut data-data audit intern dan data lain yang berkaitan dengan audit intern. Dalam hal ini auditor dapat menggunakan rumus-rumus atau yang lazim dikenal dengan nama rasio-rasio. 4. Bukti keterangan: Bukti yang diperoleh auditor dari pihak lain (baik dari pihak audit intern maupun pihak ketiga) berdasarkan pertanyaan atau informasi tertentu yang diminta oleh auditor.
3.
7.
8. 9.
Tujuan Audit
Tujuan umum audit atas laporan keuangan adalah untuk menyatakan pendapat atas kewajaran laporan keuangan, dalam semua hal yang material, sesuai dengan prinsip akuntansi berterima umum di Indonesia. Kewajaran laporan keuangan dinilai berdasarkan asersi yang terkandung dalam setiap unsur yang disajikan dalam laporan keuangan.