Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DASAR KEPALANGMERAHAN (DIKLATDASKAR) XV KORPS SUKA RELA PALANG MERAH INDONESIA UNIT INSTITUT TEKNOLOGI TELKOM NOVEMBER 2011 JANUARI 2012
BHD-RJP
PENGERTIAN
Rantai Survival
Langkah-langkah penyelamatan yang di perkenalkan oleh AHA (American Heart Association) untuk meningkatkan harapan hidup penderita yang mengalami henti nafas dan henti jantung Bantuan Hidup Dasar Serangkaian tindakan yang dilakukan untuk membantu mempertahankan hidup seseorang untuk sementara
BHD
RJP
Tubuh dapat mnyimpan makanan beberapa minggu dan air untuk beberapa hari, tetapi hanya dapat menyimpan oksigen untuk beberapa menit saja.
MATI
MATI KLINIS
Tidak ada Nafas Tidak ada Nadi Reversible 4-6 Menit untuk Resusitasi tanpa kerusakan otak
MATI BIOLOGIS
Mulai terjadi Kematian sel, terutama sel otak Irreversible Biasanya terjadi 8-10 menit setelah henti jantung
Kecuali : berada di suhu yg ekstrim dingin, pernah dilaporkan setelah dilakukan resusitasi selama lebih dari satu jam, kematian biologis dapat dicegah
Kaku Mayat
Kaku seluruh tubuh dan anggota gerak 1-2 jam setelah kematian
Pembusukan
Mulai timbul 6-12 jam setelah kematian Bau yang tidak enak Tubuh membengkak Tergantung suhu , kelembaban dan sebagainya
Tanda Lain
Cedera dengan bentuk sangat parah sehingga hampir dapat dipastikan penderita tidak bertahan hidup
RANTAI SURVIVAL
Defibrilasi
COMPRESSIONS R.J.P
1. 2. 3. 4. 5. 6. Penilaian Respon Aktifkan SPGDT/ER EAD Periksa Nadi < 10 detik RJP EAD Penanganan Lanjutan
COMPRESSIONS R.J.P
1. 2. 3. 4. 5. 6. Penilaian Respon Aktifkan SPGDT/ER EAD Periksa Nadi < 10 detik RJP EAD Penanganan Lanjutan
SPGTD
AED
COMPRESSIONS R.J.P
1. 2. 3. 4. 5. 6. Penilaian Respon Aktifkan SPGDT/ER EAD Periksa Nadi < 10 detik RJP EAD Penanganan Lanjutan
Periksa Nadi Karotis dengan cepat, hanya untuk menilai ADA atau TIDAK ADA
COMPRESSIONS R.J.P
1. 2. 3. 4. 5. 6. Penilaian Respon Aktifkan SPGDT/ER EAD Periksa Nadi < 10 detik RJP EAD Penanganan Lanjutan
Nadi TIDAK ADA, lakukan tekanan pada jantung. Tekan di tengah dada sebanyak 30 kali (harusnya 18 detik). Tekan 4 5 Cm Biarkan dada mengembang penuh sebelum pijatan selanjutnya. Tekan minimal 100 kali permenit
COMPRESSIONS R.J.P
1. 2. 3. 4. 5. 6. Penilaian Respon Aktifkan SPGDT/ER EAD Periksa Nadi < 10 detik RJP EAD Penanganan Lanjutan
Jika TIDAK TERLATIH untuk RJP Tidak Perlu memberikan napas bantuan, lakukan tekanan terus sampai bantuan datang atau korban sadar/bernafas Setiap 2 menit periksa respon korban
COMPRESSIONS R.J.P
1. 2. 3. 4. 5. 6. Penilaian Respon Aktifkan SPGDT/ER EAD Periksa Nadi < 10 detik RJP EAD Penanganan Lanjutan
KOMPLIKASI RJP
1. 2. 3. 4. 5. Patah tulang iga Paru-paru bocor / pnuemotoraks Perdarahan pada rongga dada / hemotoraks Luka dan memar pada paru-paru Robekan pada hati
AIRWAY
1. Penyebab Utama Sumbatan jalan nafas Lidah Benda asing 2. Buka Jalan Nafas ADTD Jaw Thrust Maneuver 3. Membersihkan Jalan Nafas Posisi Pemulihan sapuan Jari 4. Jenis Sumbatan Jalan Nafas Sumbatan Partial Sumbatan Total 5. Mengatasi Sumbatan Jalan Nafas Heimlich Maneuver : Hentakan dada Hentakan perut
AIRWAY
1. Penyebab Utama Sumbatan jalan nafas Lidah Benda asing 2. Buka Jalan Nafas ADTD Jaw Thrust Maneuver 3. Membersihkan Jalan Nafas Posisi Pemulihan sapuan Jari 4. Jenis Sumbatan Jalan Nafas Sumbatan Partial Sumbatan Total 5. Mengatasi Sumbatan Jalan Nafas Heimlich Maneuver : Hentakan dada Hentakan perut
AIRWAY
1. Penyebab Utama Sumbatan jalan nafas Lidah Benda asing 2. Buka Jalan Nafas ADTD Jaw Thrust Maneuver 3. Membersihkan Jalan Nafas Posisi Pemulihan sapuan Jari 4. Jenis Sumbatan Jalan Nafas Sumbatan Partial Sumbatan Total 5. Mengatasi Sumbatan Jalan Nafas Heimlich Maneuver : Hentakan dada Hentakan perut
AIRWAY
1. Penyebab Utama Sumbatan jalan nafas Lidah Benda asing 2. Buka Jalan Nafas ADTD Jaw Thrust Maneuver 3. Membersihkan Jalan Nafas Posisi Pemulihan sapuan Jari 4. Jenis Sumbatan Jalan Nafas Sumbatan Partial Sumbatan Total 5. Mengatasi Sumbatan Jalan Nafas Heimlich Maneuver : Hentakan dada Hentakan perut
AIRWAY
1. Penyebab Utama Sumbatan jalan nafas Lidah Benda asing 2. Buka Jalan Nafas ADTD Jaw Thrust Maneuver 3. Membersihkan Jalan Nafas Posisi Pemulihan sapuan Jari 4. Jenis Sumbatan Jalan Nafas Sumbatan Partial Sumbatan Total 5. Mengatasi Sumbatan Jalan Nafas Heimlich Maneuver : Hentakan dada Hentakan perut
AIRWAY
1. Penyebab Utama Sumbatan jalan nafas Lidah Benda asing 2. Buka Jalan Nafas ADTD Jaw Thrust Maneuver 3. Membersihkan Jalan Nafas Posisi Pemulihan sapuan Jari 4. Jenis Sumbatan Jalan Nafas Sumbatan Partial Sumbatan Total 5. Mengatasi Sumbatan Jalan Nafas Heimlich Maneuver : Hentakan dada Hentakan perut
AIRWAY
Lihat, dengar dan rasakan
BREATHING
Teknik bantuan pernapasan : 1. Langsung : a. Mulut ke masker RJP b. Mulut ke APD c. Mulut ke mulut/hidung Resiko?? 2. Alat Bantu : Kantung Masker Berkatup/Bag Valve Mask
BREATHING
Frekwensi pemberian napas buatan untk masing-masing kelompok umur penderita. Dewasa : 10-12 x pernapasan/ menit, masing-masing 1,5-2 detik Anak(1-8 th) : 20 x pernapasan/ menit, masing-masing 1-1,5 detik Bayi (0-1 th) : lebih dari 20 x pernapasan/ menit, masing-masing 1-1,5 detik Bayi baru lahir : 40 x pernapasan/ menit, masing-masing 1-1,5 detik
BREATHING SUPPORT
3. LDR
LDR
ADA
P E M E R I K S A A N
TIDAK ADA
2X NAFAS BANTUAN
CEK NADI
F I S I K
ADA
TIDAK ADA
RJP