Вы находитесь на странице: 1из 12

MALASNYA SISWI MAI AT-TANWIR DALAM MENGIKUTI KEGIATAN MUHANDHOROH

LAPORAN ILMIAH

Di susun untuk memenuhi Tugas Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Dan Sastra Indonesia Guru Mata Pelajaran : AMIN MUSTOFA, S.Pd

Oleh : MUTMAINAH

YAYASAN PONDOK PESANTREN AT-TANWIR MADRASAH ALIYAH ISLAMIYAH TALUN SUMBERREJO BOJONEGORO 2012

PERSETUJUAN Laporan ilmiah ini diselesaikan pada tanggal 3 Maret 2012 dan telah disetujui dan disahkan pada

Pembimbing

Ttd, AMIN MUSTOFA, S.Pd

KATA PENGANTAR Alhamdulillah puji syukur kehadirat Allah SWT yang maha esa yang telah memberikan rahmat serta hidayahNya kepada Penulis sehingga karya tulis yang berjudul MALASNYA SISWI MAI AT-TANWIR DALAM MENGIKUTI KEGIATAN MUHANDHOROH ini dapat diselesaikan sesuai dengan rencana. Dalam penyelesaian karya tulis ilmiah, penulis mendapatkan bantuan dari berbagai pihak untuk itu penulis ucapkan terima kasih kepada : 1. Bapak Drs. MAHMUDI selaku kepala MAI AT-TANWIR Talun Sumberrejo Bojonegoro 2. Bapak AMIN MUSTOFA, S.Pd yang telah memberikan bimbingan penulis karya tulis ilmiah ini dan 3. Semua pihak yang terlibat Penulis menyadari bahwa karya tulis ini belum sempurna,untuk itu saran dan kritik dari pembaca sangat diharapkan atas saran dan kritiknya, Penulis ucapkan terima kasih.

Sumberrejo, 3 Maret 2012

Penulis

ii

DAFTAR ISI Halaman persetujuan......................................................................................................i Kata pengantar ...............................................................................................................ii Daftar isi ........................................................................................................................iii BAB I PENDAHULUAN ........................................................................................1 A. Latar Belakang ... 1 B. Rumusan Masalah .. 1 C. Tujuan Masalah... 1 BAB II KAJIAN PUSTAKA.....................................................................................2 A. Muhandhoroh...... 2 B. Pondok Pesantren At-Tanwir.. 2 BAB III METODE PENELITIAN..............................................................................3 A. Jenis Penelitian.... 3 B. Objek Penelitian . 3 C. Metode Pengumpulan Data. 3 D. Instrument Penelitian . 3 E. Rekapitulasi hasil penelitian .. 4 BAB IV HASIL PENELITIAN...................................................................................5 A. BAB V Malasnya siswi MAI At-Tanwir dalam mengikuti kegiatan muhandhoroh ... 5 PENUTUP.....................................................................................................7 A. Kesimpulan ........ 7 B. Saran saran ...... 7 DAFTAR PUSTAKA

iii

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Peneliti tertarik dengan penelitian ini, karena berdasarkan pemikiran peneliti, sejumlah siswi malas saat melaksanakan kegiatan Muhadhoroh, padahal kegiatan muhadhoroh adalah kegiatan yang melatih kita semua nanti saat berpidato dimasyarakat umum. Menurut pengamatan peneliti sejumlah siswa banyak yang malas, tidur saat muhadhoroh berbicara sendiri dengan temannya, dan tidak mendengarkan petugas pembicara muhadhoroh saat berpidato, karena dalam kegiatan muhadhoroh hanya diawasi oleh petugas PPM tidak diawasi oleh pak guru. Jadi siswa seenaknya saja dalam mengikuti kegiatan tersebut. Berdasarkan latar belakang diatas peneliti ini berjudul Malasnya Siswi Mai At-Tanwir Dalam Mengikuti Kegiatan Muhandhoroh. B. Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang diatas penulis merumuskan masalah sebagai berikut : 1. Mengapa siswa MAI AT-TANWIR malas saat melaksanakan kegiatan muhadhoroh ? 2. Saat menjadi petugas muhandhoroh apa yang tidak disukai siswa MAI AT-TANWIR ? C. Tujuan Masalah 1. Memaparkan alasan siswa MAI AT-TANWIR malas saat melaksanakan kegiatan muhadhoroh 2. Memaparkan perihal yang tidak disukai siswa MAI AT-TANWIR saat muhadhoroh

BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Muhandhoroh Muhandhoroh merupakan kegiatan yang rutin dilaksanakan pada hari kamis di Ponpes AT-TANWIR. Muhandhoroh tidak hanya memakai bahasa Indonesia dan bahasa jawa tetapi juga memakai bahasa arab dan bahasa inggris. Muhandhoroh merupakan ajang latihan bagi para santri untuk berbicara di depan podium tapi santri juga dilatih bagaimana agar materi yagn disampaikan dapat dimengerti oleh para santri atau masyarakat (www.attanwir.or.id). B. Pondok Pesantren AT-TANWIR Pondok pesantren At-tanwir terletak di Desa Talun Kecamatan Sumberrejo Kabupaten Bojonegoro. Pondok ini tidak hanya mempelajari pelajaran agama tetapi juga mempelajari pelajaran-pelajaran umum yang mana belum tentu ada di pondok lain.

BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian yang penulis lakukan adalah termasuk jenis penelitian diskriptif yang bersifat kualitatif karena penelitian ini tidak menggunakan perhitungan secara statistic. B. Objek Penelitian Objek penelitian ini adalah mengikuti kegiatan muhandhoroh C. Metode Pengumpulan Data Metode pengumpulan data yang dilakukan peneliti adalah wawancara (angket) angket adalah daftar pertanyaan yang tersusun dengan baik sehingga responden tinggal memberi tanda tertentu atau memberi jawaban D. Instrument Penelitian Instrument adalah alat yang digunakan untuk mengumpulkan data dari hasil penelitian, dalam penelitian ini Penulis menggunakan kata-kata sebagai berikut : a. Buku b. Bolpen c. Lembar angket malasnya siswa MAI AT-TANWIR dalam

LEMBAR ANGKET Judul penelitian Nama penelitian Nama responden Petunjuk : malasnya siswa MAI AT-TANWIR dalam mengikuti kegiatan. : Muhandhoroh : : 1. Pilihlah jawaban yang tersedia dengan cara menyilanginya 2. apabila diantara pilihan jawaban yang tersedia tidak sesuai dengan kehendak maka isilah pada jawaban lain lain. Pertanyaan 1. Apa yang tidak kamu sukai saat menjadi petugas muhandhoroh ? a. Pembicara (pidato) b. MC (pembawa acara) a. Tidak suka b. Tidak bakat jadi penceramah c. Puisi d. lain lain c. takut d. lain lain Responden E. Rekapitulasi Hasil Penelitian No. 1 2 3 Jumlah Nama responden a Ke - 1 b c Pertanyaan ked a Ke 2 b c d

2. Mengapa kamu malas mengikuti kegiatan muhandhoroh ?

BAB IV HASIL PENELITIAN A. Malasnya Siswa Mai At-Tanwir Dalam Mengikuti Kegiatan Muhandhoroh Sesuai dengan rumusan masalah tersebut, data-data ini akan dapat memberi gambaran tentang malasnya Siswa Mai At-Tanwir Dalam Mengikuti Kegiatan Muhandhoroh. Pertanyaan keNo. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Nama responden a Farikhatul ulya Vika faridhatul L. Maulina dwi A. Heny masrurotul I. Inayatun nimah Nunung hidayati Amin syafitri Lisa rizaini Indahtul khasanah Siti mahmudah Jumlah 6
60%

Ke - 1 b c

Ke 2 b c

2
20%

1
10%

1
10%

3
30%

1
10%

0
0%

6
60%

Pertanyaan ke 1 1. Apa yang tidak kamu sukai saat menjadi petugas muhandhoroh ? c. Puisi d. lain lain c. Pembicara (pidato) d. MC (pembawa acara) Pertanyaan ke 2 2. Mengapa kamu malas mengikuti kegiatan muhandhoroh ? c. takut d. lain lain c. Tidak suka d. Tidak bakat jadi penceramah

Data diatas menunjukkan bahwa 1 (10%) dari 10 responden mengaku tidak suka 5 menjadi MC (pembawa acara) dan 2 (20%) dari 10 responden mengaku tidak suka menjadi pembaca puisi saat muhadhoroh, sedangkan 1 (10%) dari 10 responden memilih lain-lain, sisanya 6 (60%) dari 10 responden tidak suka menjadi pembicara (berpidato).

Malasnya siswa dalam mengikuti muhandhoroh ada berbagai alasan dan 6 (60%) menjawab lain-lain dengan alasan tidak faham dengan apa yang dibicarakan. 3 (30%) dari 10 responden mengaku tidak suka muhandhoroh, sedangkan 1 (10%) dari 10 responden tidak bakat menjadi penceramah.

BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Berdasarkan diskripsi hasil penelitian diatas dapat disimpulkan bahwa : 1. Malasnya siswa Mai At-Tanwir Dalam Mengikuti Kegiatan Muhandhoroh : a. Dari 10 siswa 6 (60%) menjawab, menjadi pembicara saat muhandhoroh b. Dari 10 siswa 2 (20%) menjawab, menjadi MC (pembawa acara) c. Dari 10 siswa 1 (10%) menjawab, membaca puisi d. Dari 10 siswa 3 (30%) menjawab, lain-lain 2. Adanya kegiatan muhandhoroh di sekolah dapat memberi kesempatan siswasiswi untuk menunjukkan bakat mereka sebagai penceramah, bukan hanya itu mereka juga dapat menunjukkan bakat mereka sebagai pembaca puisi dan pembawa acara 3. Alasan malasnya siswi saat muhandhoroh yaitu : 3 (30%) dari 10 responden tidak suka dengan kegiatan muhandhoroh dan 1 (10%) dari 10 responden tidak bakat jadi penceramah sedangkan 6 (60%) dari 10 responden menjawab lainlain. B. Saran saran Berdasarkan hasil penelitian ini penulis menyarankan hendaknya dalam kegiatan muhandhoroh ada sesuatu yang berbeda dari sebelumnya supaya siswasiswi antusias dalam mengikuti kegiatan muhandhoroh.

DAFTAR PUSTAKA http://www.attanwir.or.id/

Вам также может понравиться