Вы находитесь на странице: 1из 4

Aku hanya seorang wanita, yang kata orang berasal dari tulang rusuk pria yang bengkok, yang

pastinya akan senantiasa harus diluruskan. Kini aku seperti itu, berusaha untuk diluruskan, tapi karena TERLAMBAT, semua kisah indah bersama dia selama 2 tahun harus aku kubur. Aku hanyutkan dalam relung hati yang paling dalam. Semua berawal dari sana, ya dari pertengkaran yang hanya mempersoalkan 1, yaitu pekerjaan. Dia, kekasihku, dulu maksudku, seorang yang baru lulus kuliah, dan aku berharap dia cepat mendapat pekerjaan. Singkat cerita setelah dia mulai mau untuk melamar pekerjaan namun hasil yang di dapatkannya nihil. Pernah suatu saat dia benar-benar akan pergi, pergi untuk bekerja, aku begitu sedih karena dia akan pergi dari kota atau pulau tempat dimana kita hidup dan tumbuh. Aku bersama keluarganya pergi mengantar dia ke ibu kota Jakarta. Hari itu aku kembali ke kota ku Bandung dengan rasa haru. Aku akan berpisah dengan dia dalam waktu yang lama. Aku tidak dapat menahan perasaanku hingga dalam perjalanan aku menangis. Namun ternyata sedihku tak lama, esok harinya ia pulang ke kota ku, kota kita. Tuhan punya rencana lain untuk dia untuk kita, sehari sebelum keberangkatan dia ke pulau lain, dia sakit dan memutuskan untuk pulang. Kemudian dari sejak itu hubungan kita berjalan dengan biasa, manis seperti rasa permen tapi kadang pahit karena pertengkaran kecil. Setiap hari aku selalu mengingatkan dia soal bekerja dan topik itu juga yang sering kali menyulut pertengkaran kita. Dan tiba pada saat itu ia memutuskan untuk tidak lagi kerja di bawah ketiak orang, dia memutuskan

untuk berbisnis. Aku tentu saja tidak setuju aku ingin dia bekerja di sebuah instansi, aku fikir dia masih pemula resiko menghadapi kegagalan dalam usaha sangatlah besar. Tapi tekad dia sudah bulat dia tetap melanjutkan apa yang menjadi kehendaknya. Bisnis yang dia jalani menjadi topik baru dalam pertengkaran kita, ego dari kita masing-masing kita tonjolkan, tapi semakin lama semakin aku berfikir, aku tidak bisa bahkan tidak boleh mengatur kehidupan dia. Semakin lama semakin aku mengerti dan membiarkan dia menikmati usaha yang di lakukan dia saat ini. Tetapi ternyata semakin hari semakin ia sibuk, aku merasa aku tak lagi mendapat porsi besar dari waktu nya, mungkin aku cemburu, cemburu terhadap pekerjaan dia sekarang. Ego ku mulai tidak bisa aku kendalikan dan pendam lagi, mungkin karena rindu yang sangat, dan kenyataan kalau aku tak bisa bertemu dia sesegera mungkin. Aku mulai berfikir untuk menarik perhatian dia dengan aku berkata aku ingin pisah dari dia, tanpa fikir panjang aku berkata kalau kita lebih baik putus. Tapi tak berapa lama dari itu aku menarik kembali ucapan itu, sebenarnya aku tak ingin hal itu terjadi. Tapi dengan kesalahanku itu kini berbalik dia yang ingin benar-benar meninggalkan aku. Dia berkata semua yang aku lakukan sudah diluar batas kesabaran dia. Aku memohon pada nya untuk memaafkan aku. Tapi tetap dia pada pendiriannya. Semakin aku memohon semakin dia tetap tak bergeming. Setiap kata-kata dari nya seperti sebilah pisau yang menusuk aku bukan hanya ke hati tapi jantung. Membuat aku sesak hingga sulit bernafas dan perlahan membuat aku redup dan mati. Tepatnya hari ini aku merasa telah sangat kecewa, kecewa pada diriku sendiri dan pada dia. Aku

merasa seperti sampah di hadapannya, aku merasa tak berguna, hatiku seperti terlebur dalam bara api, merasa panas tetapi pada akhirnya menjadi debu. Bukankah dia pun harus sadar kalo aku hanya wanita biasa yang tak dapat sesempurna yang dia inginkan. Dan aku pun telah dengan keras berusaha menjadi yang dia mau. Tetapi mengapa selalu kata itu yang terlontar dari mulutnya TERLAMBAT. Aku mulai menghapus nama mu dari hati ku seperti aku menghapus namamu dari dinding kamarku. Ternyata menghapus perasaan bukan perkara yang mudah, ironis memang kita berpisah setelah 2 hari kita merayakan hari jadi kita yang ke 2 tahun. 2 tahun bukan waktu yang sebentar untuk saling memahami sifat kami satu sama lain. Aku masih belum tau ternyata dia bisa seperti ini, entah sampai sesakit apa yang dia rasa sehingga tangisku tak lagi menggerakan hatinya untuk mendekap ku kembali. Aku tak akan pernah menyalahkan dia karena ini memang salah aku, aku yang tak pernah peka atas semua yang dia rasa, aku yang selalu egois, aku sadar tetapi dia selalu berkata TERLAMBAT. Hatiku remuk redam ketika hari ini kita bertemu, dia masih tetap pada pendiriannya untuk

meninggalkan aku sendiri, aku bingung harus bagaimana lagi, aku bukan sang Penguasa yang bisa membolak-balikan hati manusia, hatinya telah legam menghitam menjadi arang atau bahkan beku sebeku antartika entah harus sepanas apa agar arangku menjadi debu melebur dengan tubuhku, entah sepanas apa agar esku mencair dan menyatu dengan air mataku. Sampai malam ini air mataku tak berhenti mengalir dan dia tak berhenti berjalan menjauhiku membuat tanganku semakin tak dapat menggapainya. Tuhan kau pasti mengerti

akan apa yang aku rasa, maafkan aku Tuhan bila aku mencintai makhluk-Mu seperti ini, tak ada maksud ku menduakan-Mu, tapi aku mohon hati ini begitu sakit, aku tak bisa lagi bersamanya, tak ada lagi yang bisa mendekap hatiku membentengi hati untuk tak melirik hati lain. Dia telah pergi Tuhan, dia yang aku puja meninggalkan aku, nafasku sesak, mataku lelah, air mataku tak berhenti mengalir, aku ingin dia tahu Tuhan, aku begitu mendambanya aku ingin dia kembali, biar aku perbaiki semuanya, jangan hukum aku seperti ini. Tuhan yang Maha Mendengar, aku mohon biarkan hatinya mengerti kalo aku ingin dia disini tersimpan rapi di ruangan ini, dihatiku yang kini haru biru.

Вам также может понравиться

  • Surat Lamaran Kerja
    Surat Lamaran Kerja
    Документ1 страница
    Surat Lamaran Kerja
    NopiNurpatimah
    Оценок пока нет
  • Analisis Konsep A
    Analisis Konsep A
    Документ7 страниц
    Analisis Konsep A
    NopiNurpatimah
    67% (3)
  • TAD Pada KSP
    TAD Pada KSP
    Документ9 страниц
    TAD Pada KSP
    NopiNurpatimah
    Оценок пока нет
  • Bab 1
    Bab 1
    Документ12 страниц
    Bab 1
    NopiNurpatimah
    Оценок пока нет
  • Chit Harvest Moon
    Chit Harvest Moon
    Документ9 страниц
    Chit Harvest Moon
    NopiNurpatimah
    Оценок пока нет
  • Makalah BK
    Makalah BK
    Документ23 страницы
    Makalah BK
    NopiNurpatimah
    100% (2)
  • Pi An
    Pi An
    Документ6 страниц
    Pi An
    NopiNurpatimah
    Оценок пока нет
  • Aku
    Aku
    Документ1 страница
    Aku
    NopiNurpatimah
    Оценок пока нет
  • 01 Lamaran
    01 Lamaran
    Документ1 страница
    01 Lamaran
    NopiNurpatimah
    Оценок пока нет