Вы находитесь на странице: 1из 18

Oleh Bugatty Randex Mahasiswa Profesi Keperawatan Angkatan VII STIKES BINAWAN JAKARTA 2012

Apa itu stress Stress adalah Stress adalah pengalaman yang bersifat internal yang menciptakan adanya

ketidakseimbangan fisik dan psikis dalam diri seseorang akibat dari faktor lingkungan eksternal, organisasi atau orang lain (Szilagyi, 2000). Stress biasanya dianggap sebagai sesuatu yang negatif. Sering dikira disebabkan oleh sesuatu yang buruk,

Apa itu stress??


Stress adalah pengalaman dalam diri yang menciptakan adanya ketidakseimbangan fisik dan psikis seseorang akibat dari faktor lingkungan eksternal dan orang lain (Szilagyi, 2000). Stress biasanya dianggap sebagai sesuatu yang negatif. Sering dikira disebabkan oleh sesuatu yang buruk

TAHAPAN STRESS Tahap Pertama : Stress ringan ditandai dengan munculnya semangat yang berlebihan (namun tanpa disadari cadangan energi dihabiskan dan timbulnya rasa gugup yang berlebihan). Tahap kedua : Merasa lebih letih sewaktu bangun pagi, mudah lelah, perut tidak nyaman, jantung berdebar-debar, otot punggung dan tengkuk terasa tegang dan tidak bisa santai.

TAHAPAN STRESS
1. Tahap Pertama : Stress ringan ditandai dengan munculnya semangat yang berlebihan (namun tanpa disadari cadangan energi dihabiskan dan timbulnya rasa gugup yang berlebihan).

2. Tahap kedua : Merasa lebih letih sewaktu bangun pagi, mudah lelah, perut tidak nyaman, jantung berdebar-debar, otot punggung dan tengkuk terasa tegang dan tidak bisa santai.

Tahap Ketiga

Keluhan seperti Magg, diare, ketegangan otot semakin terasa, perasaan tidak tenang, gangguan pada pola tidur (sulit untuk tidur), tubuh terasa lemah dan tidak bertenaga.

Tahap Keempat

muncul gejala seperti ketidakmampuan untuk melakukan aktivitas rutin karena perasaan bosan, kehilangan semangat, terlalu lelah karena gangguan pola tidur, konsentrasi menurun, serta perasaan cemas yang tidak jelas penyebabnya.

3.

Tahap Ketiga : Keluhan seperti Magg, diare, ketegangan otot

semakin terasa, perasaan tidak tenang, gangguan pada pola tidur (sulit tidur), tubuh terasa lemah dan tidak bertenaga.

4.

Tahap Keempat : Muncul gejala seperti ketidakmampuan untuk

melakukan aktivitas rutin karena perasaan bosan, kehilangan semangat, terlalu lelah karena gangguan pola tidur, konsentrasi menurun, serta perasaan cemas yang tidak jelas penyebabnya.

Tahap Kelima

Kelelahan fisik yang sangat, tidak mampu menyelesaikan pekerjaan ringan, diare atau maag semakin berat, serta semakin meningkatnya rasa takut dan cemas

Tahap Keenam

ditandai dengan rasa panik dan takut mati yang menyebabkan jantung berdetak semakin cepat, kesulitan untuk bernafas, tubuh gemetar dan berkeringat, dan adanya kemungkinan terjadi pingsan

5.

Tahap Kelima : Kelelahan fisik yang sangat, tidak mampu

menyelesaikan pekerjaan ringan, diare atau maag semakin berat, serta semakin meningkatnya rasa takut dan cemas

6.

Tahap Keenam : ditandai dengan rasa panik dan takut mati yang jantung berdetak semakin cepat, kesulitan

menyebabkan

untuk bernafas, tubuh gemetar dan berkeringat, dan adanya kemungkinan terjadi pingsan

Gejala Klinis Depresi

Perasaan murung, sedih, gairah hidup menurun, tidak semangat, merasa tidak berdaya, merasa bersalah Konsentrasi dan daya ingat menurun Sulit tidur/tidak dapat tidur Gelisah atau lemah tak berdaya); Hilangnya rasa senang, semangat dan minat, tidak suka lagi melakukan hobi, kreativitas menurun, produktivitas juga menurun;

Gejala Klinis Depresi

Perasaan murung, sedih, gairah hidup menurun, tidak semangat, merasa tidak berdaya, merasa bersalah Konsentrasi dan daya ingat menurun Sulit tidur/tidak dapat tidur Gelisah atau lemah tak berdaya); Hilangnya rasa senang, semangat dan minat, tidak suka lagi melakukan hobi, kreativitas menurun, produktivitas juga menurun;

Apa itu manajemen stress??

adalah kemampuan untuk mengendalikan diri ketika situasi, orang-orang, dan kejadian-kejadian yang ada memeberi tuntutan yang berlebihan.

Apa itu manajemen stress??

adalah kemampuan untuk mengendalikan diri ketika situasi, orangorang, dan kejadian-kejadian yang ada memeberi tuntutan yang berlebihan.

Teknik manajemen stress

Jauhkan diri anda dari situasi-situasi yang menekan Jangan mempermasalahkan hal-hal yang sepele Jangan membebani diri anda secara berlebihan Hindari reaksi yang berlebihan Lakukan sesuatu yang bermanfaat untuk orang lain Tidur secukupnya Cobalah untuk menjadi seseorang yang berfikir positif

Teknik manajemen stress

Jauhkan diri anda dari situasi-situasi yang menekan Jangan mempermasalahkan hal-hal yang sepele Jangan membebani diri anda secara berlebihan Hindari reaksi yang berlebihan Lakukan sesuatu yang bermanfaat untuk orang lain Tidur secukupnya Cobalah untuk menjadi seseorang yang berfikir positif

Keuntungan manajemen stress

Meningkatkan : Sistim kekebalan tubuh, daya ingat dan daya pikir, kualitas tidur, kualitas hubungan sosial, produktifitas, lingkungan kerja yang sehat dan dinamis, serta mengurangi resiko terkena penyakit seperti jantung dan stroke.

Keuntungan manajemen stress

Meningkatkan :

Sistim kekebalan tubuh, daya ingat dan daya

pikir, kualitas tidur, kualitas hubungan sosial, produktifitas, lingkungan kerja yang sehat dan dinamis, serta mengurangi resiko terkena penyakit seperti jantung dan stroke.

Вам также может понравиться