Yang merapikan dokumen jadi PDF ialah KultwitKultwit http://twitter.com/KultwitKultwit ........

Halaman 1

Kumpulan Kultwit Prinsip Perekonomian Islam @Yukosiswanto 19-06-2012

Sumber: TL http://twitter.com/Yukosiswanto

1. An Nisaa' 29. Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu saling memakan harta sesamamu dengan jalan yang batil, (Cont) 2. kecuali dengan jalan perniagaan yang berlaku dengan suka sama-suka di antara kamu. 3. Ayat di atas hanya mengimbau orang-orang yg beriman. Mengapa tidak kepada semua orang ? 4. Karena Allah Maha Tahu yg akan percaya merenungkan dan mengamalkan Alquran hanya orang yg beriman. 5. Hindari Cara yg Batil Dalam ayat di atas terdapat kata batil yg secara harfiah mempunyai makna sia-sia atau merugi. 6. Tapi yg dimaksud dalam ayat tersebut adl melakukan kegiatan ekonomi yg menyimpang dari tuntunan syariat. 7. bisa dikatakan bahwa segala kegiatan yg menyimpang dari tuntunan syariat atau aturan yg telah ditetapkan termasuk dalam kategori batil 8. Islam mengajarkan bahwa dalam melaksanakan perekonomian harus didasarkan pada prinsip-prinsip. 9. Pertama Suka sama suka penjual merasa puas krn barang-barang dagangannya laku terjual begitupun pembeli merasa puas. 10. Kedua Usaha ekonomi harus mencerminkan unsur keadilan antara kedua belah pihak. Jangan sampai salah satu pihak merasakan ketidakadilan. 11. Ketiga Asas Manfaat tingkah laku dalam usaha perekonomian harus melahirkan manfaat bagi kehidupan manusia.

Yang merapikan dokumen jadi PDF ialah KultwitKultwit http://twitter.com/KultwitKultwit ........ Halaman 2

12. Maka barang2 yg membawa madharat dan dampak negatif bagi kehidupan manusia dilarang diperjualbelikan oleh agama seperti minuman keras, dll 13. Jika ketiga prinsip perekonomian di atas dijalankan maka yg akan terjadi adl usaha ekonomi yg sehat. 14. Rasulullah Shalallahu Alaihi Wasalam bersabda : 15.Barangsiapa merampas hak seorang muslim dengan sumpahnya, maka Allah mewajibkan dia masuk neraka dan mengharamkan baginya surga, 16. salah seorang bertanya,Meskipun sedikit, wahai Rasulullah? Rasulullah

menjawab,Ya, meskipun hny setangkai kayu siwak.[HR Muslim] 17. Sungguh akan datang kepada manusia suatu masa, yaitu seseorang tidak lagi peduli dari mana dia mendapatkan harta, (cont) 18. dari jalan halal ataukah (yang) haram. [HR Bukhari] 19. Para pemburu dunia yang tamak, telah menempuh jalan menyimpang dalam mencari harta. 20. Mereka lakukan dengan cara batil, melakukan tipu daya, memanipulasi, dan mengelabuhi orang-orang yang lemah. 21. Bahkan ada yang berkedok sebagai penolong kaum miskin, tetapi ternyata

melakukan pemerasan, (cont) 22. memakan harta orang-orang yang terhimpit kesusahan, seolah tak memiliki rasa iba dan belas kasih. 23. Berbagai kedok ini, mereka namakan dengan pinjaman lunak, gadai, lelang, atau yang lainnya. 24. Kenyataannya, bantuan dan pinjaman tersebut tidak meringankan beban, apalagi mengentaskan penderitaan (Cont) 25. tetapi justru lebih menjerumuskan ke dalam jurang penderitaan, kesusahan dan kemiskinan. 26. Oleh karena itu, ingatlah terhadap hisab, pembalasan dan siksa di akhirat.

Yang merapikan dokumen jadi PDF ialah KultwitKultwit http://twitter.com/KultwitKultwit ........ Halaman 3

27. Para pelaku kezhaliman akan mengalami kebangkrutan di akhirat. 29. Sekarang ini, begitu banyak orang-orang yang pintar namun licik dengan memakan harta orang lain. 30. Bahkan ada di antaranya yang mempermasalahkan dan membawanya ke hadapan hakim. 31. Ditempuhlah berbagai cara, supaya bisa mendapatkan harta yang bukan menjadi haknya. 32. Padahal, barangsiapa mengambil bagian hak milik orang lain, maka hakikatnya dia telah mengambil bagian dari bara api neraka. 33. Marilah mencari rizki, dari jalan yang halal, yang diridhai Allah, sehingga kita akan mendapatkan kebahagiaan di dunia dan di akhirat. 34. Kita hindari sejauh-jauhnya jalan-jalan yang diharamkan. Dan tidak ada kebenaran, kecuali datang dari Allah & RasulNya. Wallahu alam.