BERBUAH ADALAH BERUBAH BERUBAH ADALAH BERBUAH Pendahuluan: SEBELUM saya menikah dan tinggal di batam ini, saya

a melayani di Balikpapan,Kalimantan Timur sambil juga mengajar TK selama 1 thn. Awal tahun pelajara saya dan teman2 guru sangat bergumul karena apa? Ada anak2 baru yg masuk, dan kebanyakan diantara mereka belum pernah sekolah, belum pernah jauh dr org tuanya dan berada di tempat baru selama kurang lebih 3 jam. Jadi 1-2 minggu pertama mulailah anak2 itu menangis, teriak2 panggil mamanya, dan waktu diajari huruf dan angka, sebagian anak belum bisa. dan sbg guru, saya dan rekan saya, ibu Tini sangat mengharapkan ada perubahan pada murid2 kami. Waktu mengajar harus diulang2, sampai kami sendiri merasa bosan, tetapi harus terus kmi lakukan sampai murid2 kami bisa. Dan tibalah masanya ketika mereka mengalami perkembangan. Sudah mulai bsa menulis lalu menghafal ABCD, 123, terlebih lg yg membuat kami bangga, dan bahkan sbg org tua bapak/ibu juga pasti akan sangat bersukacita jika ada perubahan karakter/sikap dari anak yg kita didik. Amin? - sebagai guru TK saya akan senang sekali jika ada perubahan pada murid2 saya. Tidak sekedar perubahan intelektual (dari tidak tahu menjadi tahu), tetapi yang terlebih penting adalah adanya perubahan sikap Demikian juga kita, sebagai murid Kristus, Tuhan sangat mengharapkan bahkan firmanNya menuntut kita untuk berubah! YOHANES 15:16 berkata: Bukan kamu yang memilih Aku, tetapi Akulah yang memilih kamu. Dan Aku telah menetapkan kamu, supaya kamu pergi dan menghasilkan buah dan buahmu itu tetap, supaya apa yang kamu minta kepada Bapa dalam nama-Ku, diberikan-Nya kepadamu Dari ayat ini bpk ibu, kita mengetahui kehendak Tuhan yaitu: KEHENDAK TUHAN ADALAH SUPAYA KITA BEBUAH! Dalam Kekristenan, BERBUAH dapat berarti Perubahan Karakter/memiliki buah2 Roh (sbg buah dr pertobatan) dapat juga berarti Menghasilkan jiwa (buah dr pelayanan dan kesaksian kita) Namun pagi hari ini kita mau membahas istilah BERBUAH dalam pengertian memiliki buah Roh/perubahan karakter kita. Demikianlah judul kotbah pd pagi hari ini adl BERBUAH ADALAH BERUBAH dan BERUBAH ADALAH BERBUAH (mari kita katakana bersama!) Jadi, salah satu tanda bahwa kita berbuah adalah perubahan karakter kita. Amin? Dari yang dulunya tidak baik menjadi baik Dari yang dulunya Pemarah menjadi peramah Dari yang dulunya Pelit mjd murah hati Dari yang dulunya Suka pukul istri/ anak atau mgk memusuhi rekan kerja, mjd org yg suka membelai istri anak dan menghargai rekan kerja. AMIN? Lets read: YOH 15:1-8 Firman Tuhan ini ditujukan oleh YK kepada murid2Nya. Yaitu org2 yg sudah mengenal YK, yg sudah byk mendengar ttg firman-Nya, yg sudah mengalami kasih, pengampunan dan mujizat-Nya. Hal tersebut bisa kita lihat pada Yoh. 15:2-3 Setiap ranting pada-Ku yang tidak berbuah, dipotong-Nya dan setiap ranting yang berbuah, dibersihkanNya, supaya ia lebih banyak berbuah. Kamu memang sudah bersih karena firman yang telah Kukatakan kepadamu. Artinya : TY mau supaya para murid yg sudah banyak mendengar firman, tidak boleh sampai mendengar saja, tetapi harus sampai melakukan firman tersebut, sampai terjadi perubahan karakter. Itu namanya berbuah! Amin? Ya, dan perintah ini pun ditujukan kepada kita. Murid2 Yesus pada masa kini. Perhatikan lg ay.3: Bersih karena firman berarti semua firman yg sudah kita dengar ataupun baca, berfungsi utk membersihkan kita yaitu meluruskan pemahaman kita yg dulu salah. ex: dulu mgk kita berpikir berkelahi itu biasa, kan dr kecil sy berkelahi, atau mgk dulu kita pikir mencuri itu biasa. Teman-teman kerja saya biasa begitu kok. TETAPI sewaktu kita sudah menerima Tuhan Yesus lalu kita dengar ataupun membaca firmanNya, kita akhirnya tau bahwa semua yg kita anggap baik belum tentu baik. Malahan bisa jadi semua itu adl salah, semua itu adl dosa!

 Jadi sekali lagi saya tekankan bpk ibu, tidak cukup kita hanya sampai pada mendengar firman, bahkan tidak cukup kita melakukan kegian2 rohani (komsel kah, puasa kah, doa kah, ibadah/pelayanan kah). Tidak cukup sampai disitu. Amin? Tetapi kita harus sampai menghasilkan Buah Perubahan Karakter kita yg bisa dinikmati org lain. Amin? Dalam atius 23 Tuhan Yesus mengecam/menegur keras para ahli2 Taurat dan Orang2 Farisi Mereka adalah org2 yg hafal HUKUM TAURAT, mereka mengajarkan pd rakyat, tetapi mrk sendiri tdk menghayati maksud hokum gtersebut. Jadi mereka sombong scr rohani, mrka suka berada di tempat ibadah dan mengajar/berkotbah pd rakyat, ttp karakter mereka sendiri tidak ada perubahan! Dan di matius 23 Tuhan Yesus menyebut mereka sbg org yg bodoh, buta, munafik dan sprit kuburan yg dr luar putih, sepertinya bagus. Tetapi apa g ada di dalamnya? Tulang belulang, mayat, cacing! Bagi Yesus, jika kita sekedar tau firman dan sekedar terlibat dalam kegiatan2 rohani, itu tidak ada artinya tanpa PERUBAHAN KARAKTER. Lalu dlm Matius 7: 17 Demikianlah setiap pohon yang baik menghasilkan buah yang baik, sedang pohon yang tidak baik menghasilkan buah yang tidak baik. Dan ayat 21-23 Bukan setiap orang yang berseru kepada-Ku: Tuhan, Tuhan! akan masuk ke dalam Kerajaan Sorga, melainkan dia yang melakukan kehendak Bapa-Ku yang di sorga. 22 Pada hari terakhir banyak orang akan berseru kepada-Ku: Tuhan, Tuhan, bukankah kami bernubuat demi nama-Mu, dan mengusir setan demi nama-Mu, dan mengadakan banyak mujizat demi nama-Mu juga? 23 Pada waktu itulah Aku akan berterus terang kepada mereka dan berkata: Aku tidak pernah mengenal kamu! Enyahlah dari pada-Ku, kamu sekalian pembuat kejahatan!" Bukankan ayat ini ironis sekali bpk ibu, org yg disbut dlm ayat ni mengaku bhw mrk sudah melayani Tuhan, membuat mujizat dan mengusir setan dlm nama Yesus. Ttp bg Tuhan, jika mereka tidak melakukan kehendakNya, maka semua pelayanan mereka tidak ada artinya!. Sekali lagi, yg Tuhan mau kita menghasilkan buah yg baik oleh karena kita sungguh2 melakukan kehendak Tuhan dan menghasilkan perubahan karakter kita menjadi karakter Kristus. Amin? TESTIMONI: cukup sering sya merasa puas dgn beberapa hal yg sudah saya lakukan. Waktu sy sudah menyelesaikan pelayanan saya, saya merasa puas Waktu sy sudah menyelesaikan pekerjaan saya, saya merasa puas Waktu sy sudah menyelesaikan puasa, mungkin dr pagi sampai sore, saya juga merasa puas Namun Tuhan menegur saya bahwa: saya tidak boleh banga/puas hanya karena saya sudah melakuakn hal2 rohani. Tetapi yg Tuhan mau, bagaimana karakter saya yg lama betul2 sudah berubah sebagai dampak dari kerohanian saya! Terkadang sewaktu saya dan suami saya (Bpk.Samuel) bertengkar krn 1 masalah yg kecil saja, dia akan bilang pada saya: Kamu harus berubah! dan saya pun balas bilang kepadanya: Kamu juga harus berubah! hehehe DOA SUAMI SAYA Jadi sebenarnya tidak ada gunanya kita berpuas diri melakukan kegiatan2 rohani, tetapi ternyata org di sekeliling saya, terutama keluarga kita ternyata tidak bisa menikmati buah perubahan karakter saya. Itu membuat saya sama saja dengan ahli2 Taurat dan org2 Farisi yg sekedar tau firman, ttp tidak melakukan. PERTOBATAN sendiri berarti apa bpk/ibu? Yaitu berbalik, dari dosa dan menuju kepada Allah dan terwujud dlm perubahan hati, karakter, sikap, pikiran, semuanya. A. MENGAPA KITA HARUS BERBUAH? Coba sekali lagi kita katakan: BERBUAH ADALAH BERUBAH dan BERUBAH ADALAH BERBUAH !! Yoh 15:2 Setiap ranting pada-Ku yang tidak berbuah, dipotong-Nya dan setiap ranting yang berbuah, dibersihkan-Nya, supaya ia lebih banyak berbuah. Lalu ayat 16 Bukan kamu yang memilih Aku, tetapi Akulah yang memilih kamu. Dan Aku telah menetapkan kamu, supaya kamu pergi dan menghasilkan buah dan buahmu itu tetap, supaya apa yang kamu minta kepada Bapa dalam nama-Ku, diberikan-Nya kepadamu. 1. Mengapa kita harus berubah? Karena itu adl kehendak Tuhan! 2 KOR 5: 17 juga mengatakan siapa yg ada did lm Yesus adl ciptaan yg baru! Yg lama sudah berlalu! Yg baru sudah datang!

 Dan YESAYA 43:25 (saya saja yg baca ) Aku, Akulah Dia yang menghapus dosa pemberontakanmu oleh karena Aku sendiri, dan Aku tidak mengingat-ingat dosamu. Lalu ayat 18-19a firman-Nya: "Janganlah ingat-ingat hal-hal yang dahulu, dan janganlah perhatikan halhal yang dari zaman purbakala! Lihat, Aku hendak membuat sesuatu yang baru, Tuhan mau ada yg berubah dalam hidup kita, Tuhan tidak mau karakter kita yg lama, tetapi Tuhan mau ada karakter yg baru yg kita miliki, yaitu karakter Kristus. Amin? 2. Mengapa kita harus berubah? UNTUK MEMPERMULIAKAN NAMA TUHAN (YOH 15:8) - ILUST: eavaluasi dgn ms. Temi. Rasanya gak enak kalau ditegur knp anak murid kita ada yg bermasalah ttpi Sukacita bgt kalo dipuji, apalg dipuji ortu murid. Saya dan ibu Tini, rekan saya, merasa senang skali! - Demikianlah Allah dipermuliakan jika kita berbuah banyak. Dalam hal ini kita ada perubahan karakter dlm hidup kita dan memiliki buah2 Roh - Yaitua Galatia 5:22-23a kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan, kelemahlembutan, penguasaan diri. B. KEMUDIAN, BAGAIMANA KITA BISA BERUBAH? 1. Yoh 15:4, 7 = KITA HARUS MELEKAT/MENDEKAT DGN TUHAN DAN FIRMAN-NYA TINGGAL DALAM HATI KITA! - jangan lewatkan waktu2 ibadah kita, doa2 pribadi di rumah, komsel, mulailah terlibat dlm pelayanan bpk/ibu, mulailah doa bersama seluruh keluargamu (suami, istri,anak2) dan jg lupa utk membaca firman Tuhan. Atau mgk bpk.ibu bisa mendengar siaran radio rohani - intinya adalah, jangan sampai kita jauh dr Tuhan lalu menjadi kering dan akhirnya kalah dgn godaan dosa! Amin? 2. BAGAIMANA KITA BISA BERUBAH adalah KITA SENDIRI harus bertindak untuk perubahan tersebut! - KOLOSE 3:5-6 Karena itu matikanlah dalam dirimu segala sesuatu yang duniawi, yaitu percabulan, kenajisan, hawa nafsu, nafsu jahat dan juga keserakahan, yang sama dengan penyembahan berhala, semuanya itu mendatangkan murka Allah (atas orang-orang durhaka). - DAN AY 8-10a Tetapi sekarang, buanglah semuanya ini, yaitu marah, geram, kejahatan, fitnah dan kata-kata kotor yang keluar dari mulutmu. 9 Jangan lagi kamu saling mendustai, karena kamu telah menanggalkan manusia lama serta kelakuannya, 10 dan telah mengenakan manusia baru yang terus-menerus diperbaharui - ada 3 kata disana yg menekankan pada kita bahwa kita harus bertindak untuk berbuah! Tidak cukup kita hanya baca firman lal berdoa: Tuhan, ubahkanlah saya! - tetapi Tuhan mau kita bertindak! Jangan mau lagi kita dikuasai oleh keinginan2 daging kita, tetapi kita harus matikan dan buang itu semua! Amin? - ILUST: PAPI DULU BAWA JIMAT, AKHIRNYA MEMBAKAR JIMATNYA C. UPAH DARI PERUBAHAN (Yoh 15:16c) Waktu kita mau berbuah, waktu kita mau berubah, maka Allah berjanji akan memberikan apa yg menjadi kebutuhan2 kita. Allah akan menjawab doa2 kita, Allah akan memberikan kekuatan kepada kita! Jangan pernah takut untuk berubah bpk.ibu. jangan takut dengan pandangan dr tetanggamu atau teman kerjamu yg mungkin setelah engkau berubah, mereka memandang aneh. Ih, sok suci sekali orang ini! tetapi, kita harus selalu percaya bahwa waktu kita berani untuk berubah, Tuhan lah yang akan membela kita. Amin!

ILUST: papi perokok berat tp memtuskan utk berubah, Tuhan bersihkan paru2nya, dan dia diterima kerja di perusahaan Papi saya termasuk org yg lama baru naik jabatan. TETAPI ada teman sekampung papi, bekerja di perusahaan sama, org Kristen juga, lebih duluan naik jabatan drpd papi saya, org yg kaya, tetapi dia tidak mau mengubah karakternya. Jual barang2 perusahaan, akhirnya ketahuan, diberhentikan tidak hormat, seluruh hartanya habis krn bayar hutan dan sampai hari ini, org yg dulunya kaya itu, sampai hari ini dia beserta keluarganya tinggal di rumah kontrakkan yg kecil dan terbuat dr kau. Kasian sekali bpk/ibu

CLOSING:

SONG: KU TELAH MATI DAN TINGGALKAN