Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
FITRA DHARMA
Universitas Lampung
Abstract
The objective of this research is to find the empirical evidence whether
structural assurance and perceived reputation have positive effect to trust in e-
commerce system. Using e-mail method survey by convenience sampling had
obtained 127 questionnaire. A number of 27 questionnaire accepted incomplete so
that only 100 questionnaire which can be analysed. It used multiple-regression to
analyze the data.
Result of the study indicate that structural assurance and perceived
reputation had positive and significant influences to trust in e-commerce system.
Research in the future requires to check the other factors that influence trust in e-
commerce such: personality, ease of use and transaction experience, industrial
difference
Sistem informasi berbasis internet banyak digunakan saat ini. Hal ini
menurut Rahardjo (2002) disebabkan internet merupakan platfrom yang terbuka
(open platform) sehingga menghilangkan ketergantungan perusahaan pada vendor
tertentu seperti jika menggunakan sistem yang tertutup (proprietary systems).
Internet merupakan media yang paling ekonomis untuk digunakan sebagai
basis sistem informasi. Hubungan antar komputer di internet dilakukan dengan
menghubungkan diri ke link terdekat, sehingga hubungan fisik biasanya bersifat
lokal. Perangkat lunak untuk mengembangkan sistem informasi berbasis internet
secara murah dan bahkan gratis.
Alasan-alasan di atas menyebabkan Internet menjadi media elektronik yang
populer untuk menjalankan bisnis, yang kemudian dikenal dengan istilah electronic
commerce atau e-commerce. Amazon.com dan e-bay adalah contoh perusahaan
yang sukses melakukan perdagangan secara elektronik melalui jaringan internet.
Di Indonesia transaksi bisnis melalui internet menjadi suatu fenomena bisnis
baru. Banyak situs yang menawarkan barang atau jasa via internet seperti
www.studiohandphone.com dan www.globalteleshop.com yang menjual telepon
seluler, www.bhinneka.com dan www.glodokshop.com yang menjual komputer dan
barang-barang elektronik. Bahkan perusahaan perbankan seperti Bank Mandiri,
BCA, Bank Niaga, Lippo Bank, Bank Mega dan Bank Danamon menawarkan jasa
perbankan via internet yang disebut dengan e-banking. Electronic commerce
merupakan penggunaan jaringan komputer untuk melakukan pembelian dan
penjualan barang, jasa dan informasi secara elektronis (Urbaczewski et al. 2002).
Selain besarnya manfaat yang mampu diolah melalui jaringan yang
mendunia, internet merupakan sistem jaringan komputer yang memiliki kerentanan
(vulnerable). Software bug, hardware bug, serangan cracker dan hacker merupakan
sumber kerentanan sistem internet yang dapat memicu kegagalan sistem dan
kerusakan. Jarak jauh yang memisahkan konsumen dan situs belanja dan dan
infrastruktur internet menghasilkan ketidakpastian dalam bertransaksi dengan e-
vendor sehingga pelanggan memiliki risiko kehilangan uang dan privasinya (Pavlou,
2003). Ketidak-pastian sosial dan risiko dengan electronic vendor (e-vendor)
3. METODA PENELITIAN
3.1 SAMPEL dan PENGUMPULAN DATA
Populasi dalam penelitian ini adalah semua pengguna internet di Indonesia.
Agar penelitian dapat dilakukan lebih efektif, maka penelitian ini dilakukan dengan
mengambil sekumpulan sampel sebagai unit analisis.
Sampel penelitian ini adalah pengguna internet di Indonesia yang diambil
secara nyaman (convenience sampling) pada beberapa grup-grup diskusi atau
mailing list yang beranggotakan orang-orang Indonesia. Persyaratan menjadi
responden adalah pengguna internet yang sering mengakses situs e-commerce dan
atau pernah bertransaksi pada situs suatu e-commerce.
Peneliti mengirimkan surat elektronik (electronic mail atau e-mail)
permohonan untuk menjawab kuisioner kepada grup-grup diskusi yang relevan
dengan topik penelitian yang isinya adalah permintaan kepada anggota milis untuk
mengunjungi situs http://www.surveyfitra.info/ dan menjawab kuisioner yang ada
pada halaman situs tersebut. Responden menjawab kuisioner dengan mengisi
formulir yang ada pada situs riset dan jawaban responden kemudian akan dikirimkan
ke e-mail peneliti yang ada www.yahoo.com. Untuk menghindarkan adanya
responden yang menjawab kusioner berulang-kali, e-mail yang berisi jawaban
responden akan mencantumkan IP address responden ketika mengakses situs riset
http://www.surveyfitra.info/.
5.2 KETERBATASAN
Keterbatasan penelitian ini adalah sedikitnya responden wanita (14%) dalam
penelitian ini memungkinan adanya bias gender terhadap faktor-faktor yang
mempengaruhi trust di e-commerce. Penelitian Rodger dan Harris (2003)
menemukan bahwa laki-laki memiliki rata-rata persepsi trust di e-commerce lebih
tinggi daripada wanita.
Tabel 4.4 : Ringkasan korelasi skor indikator dan total skor konstruk
Trust Structural Perceived Ket
assurance reputation
1 0,831** 0,722** 0,953** valid
2 0,819** 0,814** 0,942** valid
3 0,803** 0,862 ** valid
4 0,716** valid
** = korelasi signifikan pada tingkat 0,01 (2-tailed)
T a b e l 4 .9 : U ji N o rm a lita s d n g K o lm o g o ro v -S m irn o v T e st
U n sta n d a rd iz e d
N 100
N o rm a l a ,b Mean .0 0 0 0 0 0
S td . D e v ia tio n .3 5 4 1 7 3 7
M ost A b s o lu te .0 9 1
D iffe re n c e P o s itiv e .0 5 8
N e g a tiv e -.0 9 1
K o lm o g o ro v - .9 1 2
A s y m p . S ig . (2 - .3 7 7
a . T e s t d is trib u tio n is N o rm a l.
b . C a lc u la te d fro m d a ta .
Unstandardized Standardized
Coefficients Coefficients t Sig.
Model B Std. Error Beta
1 konstanta 1,213 0,216 5,607 0,000
Structural 0,408 0,062 0,526 6,596 0,000
Assurance
Perceived 0,252 0,064 0,315 3,949 0,000
Reputation
R2 = 0,544 Sig = 0,000
Adjusted R2 = 0,534
F = 57,818
a Variabel dependen: Trust