Petunjuk Praktikum Kimia Dasar Laboratorium Kimia Kesehatan Prodi D-3 Analis Kesehatan FIK UMSurabaya

I. KONSENTRASI LARUTAN
TUJUAN PERCOBAAN : 1. Mengetahui pembuatan larutan dengan berbagai konsentrasi 2. Mengetahui pembuatan larutan standar dengan berbagai pH 3. Mengetahui pembuatan larutan Buffer

DASAR TEORI Sifat larutan sedikit menyimpang dari sifat pelarut, karena adanya zat terlarut. Penyimpangan ini makin besar jika komposisi zat terlarut ditambah. Untuk menyatakan komposisi larutan secara kuantitatif disebut KONSENTRASI yaitu perbandingan jumlah zat terlarut dan pelarut . Berdasarkan hal ini maka munculah beberapa satuan konsentrasi larutan

No

Nama Satuan
Fraksi Mol

Lambang

Definisi
Perbandingan mol salah satu komponen dengan jumlah mol semua komponen Banyaknya mol zat terlarut dalam tiap liter larutan Jumlah mol za terlarut dalam tiap 1000 gram pelarut murni Perbandingan massa zat terlarut dengan massa larutan dikalikan 100%. Satuan ini biasanya dipakai untuk larutan padat dalam cair, atau dalam padat Perbandingan volume zat terlarut dengan volume larutan dikalikan 100%. Satuan ini biasanya dipakai untuk campuran 2 cairan Jumlah mol ekivalen zat terlarut dalam tiap liter larutan Milligram zat terlarut dalam tiap Kg larutan, atau Miligram zat terlarut dalam 1 L larutan

Persamaan matematis
Mol zat terlarut mol zat terlarut + mol pelarut

2 3

Molar Molal

M m

Mol zat terlarut Volume ( Liter ) Laru tan

mol zat Terlarut 1000 gr Pelarut

Persen berat

%w

g Zat Terlarut 100% g Larutn

Persen Volum

%v

Liter Zat Terlarut 100% Liter Laru tan

Normal

Mol ekivalen Zat Terlarut Liter Pelarut mg zat terlarut Kg Larutn

Part per mellion

ppm

atau

mg zat terlarut Liter Larutn

Konsentrasi Larutan

14

Petunjuk Praktikum Kimia Dasar Laboratorium Kimia Kesehatan Prodi D-3 Analis Kesehatan FIK UMSurabaya

Percobaan 1.1 : MOLARITAS LARUTAN Prosedur : Pembuatan 100 mL Larutan NaCl 0,1 M Timbang 0,585 gr NaCl dalam gelas arloji Larutkan dengan sedikit aquades dalam beker gelas hingga seluruh NaCl larut. Pindahkan larutan dalam gelas ukur 100 ml, tambahkan aquades sampai batas miniskus. Hitung Molaritas Larutan tersebut

Percobaan 1.2 : KOMPOSISI PERSEN ( % v, % b/v) LARUTAN Prosedur : 1. Pembuatan 100 mL Larutan NaCl dengan konsentrasi 0,9 % ( % b/v) Timbanglah 0,9 g NaCl dengan kaca arloji Larutkan NaCl dalam beker gelas 250 ml dengan sedikit aquades hingga seluruh NaCl larut. Pindahkan Larutan ke dalam gelas ukur 100 ml, tambahkan aquades hingga mencapai titik miniskus Pindahkan kembali larutan ke dalam beker gelas aduk secara merata Hitung persentase b/v dari larutan tersebut !

Tugas ! : Buatlah 1 % larutan NaCl dengan volume 50 ml. Berikan perhitungannya 2. Pembuatan 100 mL Larutan Alkohol 10% dari Alkohol Absolut (96%) Ambil dari larutan induk Alkohol absolut ke dalam beker gelas secukupnya (sesuai kebutuhan) Ukur Alkohol Absolut dalam gelas ukur dengan volume 10, 4 mL Tambahkan Aquades hingga tepat 100 mL Hitung % v Alkohol yang telah dibuat dengan rumus pengenceran !

( V1

C1 ) Pekat

( V2

x C2 )encer

C = persentase larutan ( % v) Tugas ! Encerkan larutan Alkohol yang 10% yang sudah anda buat menjadi dengan volume 50 % Terangkan maksud Alkohol 96 % ! 1 %

Konsentrasi Larutan

15

Petunjuk Praktikum Kimia Dasar Laboratorium Kimia Kesehatan Prodi D-3 Analis Kesehatan FIK UMSurabaya

Percobaan 1.3 : PEMBUATAN LARUTAN STANDAR DENGAN pH 2 - 12 Prosedur : 1. Daerah Asam, larutan HCl pH 2 6 Sediakan 4 beker gelas dan tandai dengan 1, 2, 3, dan 4 Didihkan aquades kira-kira 250 ml Isilah beker 1 dengan larutan standar HCl 0,01 M. Karena HCl terionisasi sempurna, maka pH larutan ini adalah 2. Hitung dengan rumus pH ! Membuat larutan pH 3 dari larutan pH 2 dengan cara sebagai berikut : Ambil 5 ml larutan pH 2 dan masukkan ke dalam beker gelas 2, tambahkan 45 ml aquades yang sudah didihkan. Aduk hati-hati, maka larutan ini memiliki pH 3 Buktikan dengan perhitungan menggunakan rumus pH! Hitung konsentrasi HCl yang telah diencerkan dengan rumus pengenceran! Membuat larutan pH 4 dari pH 3 dilakukan dengan cara sebagai berikut : Ambil 5 ml larutan pH 3 dan masukkan ke dalam beker gelas 3, tambahkan 45 ml aquades yang sudah didihkan. Aduk hati-hati, maka larutan ini memiliki pH 4 Buktikan dengan perhitungan menggunakan rumus pH! Hitung konsentrasi HCl yang telah diencerkan dengan rumus pengenceran! Membuat larutan pH 5 dari pH 4 dilakukan dengan cara sebagai berikut : Ambil 5 ml larutan pH 5 dan masukkan ke dalam beker gelas 4, tambahkan 45 ml aquades yang sudah didihkan. Aduk hati-hati, maka larutan ini memiliki pH 6 Buktikan dengan perhitungan menggunakan rumus pH! Hitung konsentrasi HCl yang telah diencerkan dengan rumus pengenceran! Membuat larutan pH 6 dari pH 5 dilakukan dengan cara sebagai berikut : Ambil 5 ml larutan pH 5 dan masukkan ke dalam beker gelas 5, tambahkan 45 ml aquades yang sudah didihkan. Aduk hati-hati, maka larutan ini memiliki pH 6 Buktikan dengan perhitungan menggunakan rumus pH! Hitung konsentrasi HCl yang telah diencerkan dengan rumus pengenceran! 2. Daerah Netral, pH 7 Gunakan aquades yang telah dididihkan untuk larutan dengan pH netral pH 7, Masukkan kedalam beker gelas tandai dengan angka 6.

Konsentrasi Larutan

16

Petunjuk Praktikum Kimia Dasar Laboratorium Kimia Kesehatan Prodi D-3 Analis Kesehatan FIK UMSurabaya

3. Daerah Basa, pH 8 12 Sediakan 5 beker gelas dan tandai dengan 1, 2, 3, 4, dan 5 Didihkan aquades kira-kira 250 ml Isilah Beker 1 dengan larutan standar NaOH 0,01 M. Karena NaOH terionisasi sempurna, maka pH larutan ini adalah 12. Hitung dengan rumus pH ! Membuat larutan pH 11 dari larutan pH 12 dengan cara sebagai berikut : Ambil 5 ml larutan pH 12 dan masukkan ke dalam beker gelas 2, tambahkan 45 ml aquades yang sudah didihkan. Aduk hati-hati, maka larutan ini memiliki pH 11. Buktikan dengan perhitungan menggunakan rumus pH Hitung Konsentrasi larutan NaOH yang telah diencerkan! Membuat larutan pH 10 dari pH 11 dengan cara sebagai berikut : Ambil 5 ml larutan pH 11 dan masukkan ke dalam beker gelas 3, tambahkan 45 ml aquades yang sudah didihkan. Aduk hati-hati, maka larutan ini memiliki pH 10. Buktikan dengan perhitungan menggunakan rumus pH ! Hitung Konsentrasi larutan NaOH yang telah diencerkan! Membuat larutan pH 9 dari pH 10 dilakukan dengan cara sebagai berikut : Ambil 5 ml larutan pH 9 dan masukkan ke dalam beker gelas 4, tambahkan 45 ml aquades yang sudah didihkan. Aduk hati-hati, maka larutan ini memiliki pH 10. Buktikan dengan perhitungan menggunakan rumus pH ! Hitung Konsentrasi larutan NaOH yang telah diencerkan ! Membuat larutan pH 8 dari pH 9 dilakukan dengan cara sebagai berikut : Ambil 5 ml larutan pH 9 dan masukkan ke dalam beker gelas 5, tambahkan 45 ml aquades yang sudah didihkan. Aduk hati-hati, maka larutan ini memiliki pH 8 Buktikan dengan perhitungan menggunakan rumus pH dan Hitung Konsentrasi larutan NaOH yang terbentuk ! Percobaan 1.4 : PEMBUATAN LARUTAN BUFFER ASAM, BASA, DAN NETRAL Prosedur : 1. Pembuatan Buffer pH Netral Campurkan 10 ml Natrium dihidrogen Fosfat (NaH2PO4) 0,5 M, 10 ml larutan Natrium Fosfat (Na3PO4), dalam beker gelas. Aduk hati-hati secara merata.

Konsentrasi Larutan

17

Petunjuk Praktikum Kimia Dasar Laboratorium Kimia Kesehatan Prodi D-3 Analis Kesehatan FIK UMSurabaya

2. Pembuatan Larutan Buffer pH Asam (Buffer Asetat) Campurkan 10 ml larutan asam asetat (CH3COOH) 1 M dengan larutan Natrium Asetat (CH3COONa) merata 3. Pembuatan Larutan Buffer pH Basa (Buffer Salmiak) Campurkan 5 ml larutan amoniak (NH 4OH) 1 M dengan 20 ml larutan Ammonium Klorida (NH4Cl) secara merata. Hasil Pengamatan I. Pembuatan Larutan dengan Konsentrasi Molar dan Persen Larutan Konsentrasi Perhitungan 1 M. Letakkan dalam beker gelas dan aduk dengan hati-hati 1 M. Letakkan dalam beker gelas aduk hati-hati secara

Konsentrasi Larutan

18

Petunjuk Praktikum Kimia Dasar Laboratorium Kimia Kesehatan Prodi D-3 Analis Kesehatan FIK UMSurabaya

II. Pembuatan Larutan Standar pH Asam, Basa dan Garam Larutan Standar pH PH Larutan Perhitungan Konsentrasi

Daerah Asam

Daerah Basa

Netral

Konsentrasi Larutan

19