MAKALAH

HIPOTIROID

Makalah Untuk Memenuhi Mata Kuliah Sistem endokrin

OLEH : KELOMPOK 1 (E5) FITRI AYU SANTRI FIRDA RUSDIN UMY RESTUMARANTY IIS ARMITA

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN MANDALA WALUYA KENDARI 2013
I. Definisi

Hipotiroid adalah suatu kondisi yang dikarakteristikan oleh produksi hormon tiroid yang rendah. Ada banyak kekacauan-kekacauan yang berakibat pada hipotiroid. Kekacauankekacauan ini mungkin langsung atau tidak langsung melibatkan kelenjar tiroid. Karena hormon tiroid mempengaruhi pertumbuhan, perkembangan, dan banyak proses-proses sel, hormon tiroid yang tidak memadai mempunyai konsekuensi-konsekuensi yang meluas untuk tubuh. II. Etiologi Hipotiroid adalah suatu kondisi yang sangat umum. Diperkirakan bah a !" sampai #" dari populasi mempunyai beberapa bentuk hipotiroid. Kondisi yang lebih umum terjadi pada anita dari pada pria dan kejadian-kejadiannya meningkat sesuai dengan umur. Diba ah adalah suatu daftar dari beberapa penyebab-penyebab umum hipotiroid pada orang-orang de asa diikuti oleh suatu diskusi dari kondisi-kondisi ini $ Hashimoto%s thyroiditis &ymphocytic thyroiditis 'yang mungkin terjadi setelah hipertiroid( )enghancuran tiroid 'dari yodium ber-radioaktif atau operasi( )enyakit pituitari atau hipotalamus *bat-obatan Kekurangan yodium yang berat III. +enis-jenis Hipotiroid &ebih dari ,#" penderita hipotiroid mengalami hipotiroid primer atau tiroidal yang mengacu kepada disfungsi kelenjar tiroid itu sendiri. Apabila disfungsi tiroid disebabkan oleh kegagalan kelenjar hipofisis, hipotalamus atau keduanya hipotiroid sentral 'hipotiroid sekunder( atau pituitaria. +ika sepenuhnya disebabkan oleh hipofisis hipotiroid tersier.

a(

)rimer

-oiter $ .iroiditis Hashimoto, fase penyembuhan setelah tiroiditis, defisiensi yodium /on-goiter $ destruksi pembedahan, kondisi setelah pemberian yodium radioaktif atau radiasi eksternal, agenesis, amiodaron

b(

0ekunder $ kegagalan hipotalamus '1 .2H, .0H yang berubah-ubah, 1 .3 bebas( atau kegagalan pituitari '1 .0H, 1 .3 bebas(.

I4. -ejala- gejala hipotiroid -ejala-gejala hipotiroid adalah seringkali tidak kelihatan. 5ereka tidak spesifik 'yang berarti mereka dapat meniru gejala-gejala dari banyak kondisi-kondisi lain( dan adalah seringkali dihubungkan pada penuaan. )asien-pasien dengan hipotiroid ringan mungkin tidak mempunyai tanda-tanda atau gejala-gejala. -ejala-gejala umumnya menjadi lebih nyata ketika kondisinya memburuk dan mayoritas dari keluhan-keluhan ini berhubungan dengan suatu perlambatan metabolisme tubuh. -ejala-gejala umum sebagai berikut$ Kelelahan Depresi Kenaikkan berat badan Ketidaktoleranan dingin /gantuk yang berlebihan 2ambut yang kering dan kasar 0embelit Kulit kering Kejang-kejang otot .ingkat-tingkat kolesterol yag meningkat Konsentrasi menurun 0akit-sakit dan nyeri-nyeri yang samar-samar

 Kaki-kaki yang bengkak. Ketika penyakit menjadi lebih berat, mungkin ada bengkak-bengak disekeliling mata, suatu denyut jantung yang melambat, suatu penurunan temperatur tubuh, dan gagal jantung. Dalam bentuknya yang amat besar, hipotiroid yang berat mungkin menjurus pada suatu koma yang mengancam nya a 'miksedema koma(. )ada seorang yang mempunyai hipotiroid yang berat, suatu miksedema koma cenderung dipicu oleh penyakit-penyakit berat, operasi, stres, atau luka trauma. Kondisi ini memerlukan opname 'masuk rumah sakit( dan pera atan segera dengan hormon-hormon tiroid yang diberikan melalui suntikan di diagnosis secara benar, hipotiroid dapat dengan mudah dan sepenuhnya dira at dengan penggantian hormon tiroid. )ada sisi lain, hipotiroid yang tidak dira at dapat menjurus pada suatu pembesaran jantung 'cardiomyopathy(, gagal jantung yang memburuk, dan suatu akumulasi cairan sekitar paruparu 'pleural effusion(. 4. )atofisiologi Hipotiroid dapat disebabkan oleh gangguan sintesis hormon tiroid atau gangguan pada respon jaringan terhadap hormon tiroid. 0intesis hormon tiroid diatur sebagai berikut $ a( Hipotalamus membuat .hyrotropin 2eleasing Hormone '.2H( yang merangsang hipofisis anterior. b( Hipofisis anterior mensintesis thyrotropin '.hyroid 0timulating Hormone 6 .0H( yang merangsang kelenjar tiroid. c( Kelenjar tiroid mensintesis hormon tiroid '.riiodothyronin 6 .! dan .etraiodothyronin 6 .3 6 .hyro7in( yang merangsang metabolisme jaringan yang meliputi$ konsumsi oksigen, produksi panas tubuh, fungsi syaraf, metabolisme protrein, karbohidrat, lemak, dan 8itamin-8itamin, serta kerja daripada hormonhormon lain.

Hipotiroid dapat terjadi akibat malfungsi kelenjar tiroid, hipofisis, atau hipotalamus. Apabila disebabkan oleh malfungsi kelenjar tiroid, maka kadar H. yang rendah akan disertai oleh peningkatan kadar .0H dan .2H karena tidak adanya umpan balik negatif oleh H. pada hipofisis anterior dan hipotalamus. Apabila hipotiroid terjadi akibat malfungsi hipofisis, maka kadar H. yang rendah disebabkan oleh rendahnya kadar .0H. .2H dari hipotalamus tinggi karena. tidak adanya umpan balik negatif baik dari .0H maupun H.. Hipotiroid yang disebabkan oleh malfungsi hipotalamus akan menyebabkan rendahnya kadar H., .0H, dan .2H.

4I. -ambaran Klinis a( Kelambanan, perlambatan daya pikir, dan gerakan yang canggung lambat b( )enurunan frekuensi denyut jantung, pembesaran jantung 'jantung miksedema(, dan penurunan curah jantung. c( )embengkakkan dan edema kulit, terutama di ba ah mata dan di pergelangan kaki d( )enurunan kecepatan metabolisme, penurunan kebutuhan kalori, penurunan nafsu makan dan penyerapan 9at gi9i dari saluran cema e( Konstipasi f( )erubahan-perubahan dalam fungsi reproduksi g( Kulit kering dan bersisik serta rambut kepala dan tubuh yang tipis dan rapuh 4II. )emeriksaan Diagnostik a( :ntuk mendiagnosis hipotiroidisme primer, kebanyakan dokter hanya mengukur jumlah .0H '.hyroid-stimulating hormone( yang dihasilkan oleh kel. hipofisis. b( &e8el .0H yang tinggi menunjukkan kelenjar tiroid tidak menghasilkan hormon tiroid yg adekuat 'terutama tiroksin'.3( dan sedikit triiodotironin'f.!(. c( .etapi untuk mendiagnosis hipotiroidisme sekunder dan tertier tidak dapat dgn hanya mengukur le8el .0H. d( *leh itu, uji darah yang perlu dilakukan 'jika .0H normal dan hipotiroidisme masih disuspek(, sbb$ free triiodothyronine 'f.!( free le8othyro7ine 'f.3( total .! total .3 ;3 hour urine free .!

4III.

)enatalaksanaan 5edis dan Komplikasi Koma miksedema adalah situasi yang mengancam nya a yang ditandai oleh eksaserbasi 'perburukan( semua gejala hipotiroidisme termasuk hipotermi tanpa menggigil, hipotensi, hipoglikemia, hipo8entilasi, dan penurunan kesadaran hingga koma. Kematian dapat terjadi apabila tidak diberikan H. dan stabilisasi semua gejala. Dalam keadaan darurat 'misalnya koma miksedem(, hormon tiroid bisa diberikan secara intra8ena. Hipotiroidisme diobati dengan menggantikan kekurangan hormon tiroid, yaitu dengan memberikan sediaan per-oral 'le at mulut(. <ang banyak disukai adalah hormon tiroid buatan .3. =entuk yanglain adalah tiroid yang dikeringkan'diperoleh dari kelenjar tiroid he an(. )engobatan pada penderita usia lanjut dimulai dengan hormon tiroid dosis rendah, karena dosis yang terlalu tinggi bisa menyebabkan efek samping yang serius. Dosisnya diturunkan secara bertahap sampai kadar .0H kembali normal. *bat ini biasanya terus diminum sepanjang hidup penderita. )engobatan selalu mencakup pemberian tiroksin sintetik sebagai pengganti hormon tiroid. Apabila penyebab hipotiroidism berkaitan dengan tumor susunan saraf pusat, maka dapat diberikan kemoterapi, radiasi, atau pembedahan.