Вы находитесь на странице: 1из 46

Analisis Kinerja Bank Mandiri Setelah Merger dan Sebagai Bank

Rekapitalisasi (Agunan P.
Samosir)
ANALSS KN!R"A BANK MAN#R S!$!LA% M!R&!R
#AN
S!BA&A BANK R!KAP$ALSAS
Oleh:
Agunan P. Samosir
1
Abstraksi
Keb|akan pemerntah daam merestruktursas
BUMN-BUMN yang beum dan tdak sehat men|ad suatu
phan agar BUMN tersebut dapat bersang d daam neger
dan d uar neger. Saah satu restruktursas yang
dakukan adaah meakukan merger empat bank
pemerntah men|ad satu bank yatu Bank Mandr. Harapan
pemerntah dengan adanya merger tersebut adaah Bank
Mandr dapat beroperas sebaga ntermedary nanca
yang mendukung kegatan sektor r d Indonesa.
Has stud menun|ukkan bahwa pertama, kner|a
empat bank pemerntah yatu Bank Exm, Bank BDN, Bank
BBD, dan Bank Bapndo sebeum merger adaah tdak
sehat. Kedua, pemerntah tdak memk phan an
dbandngkan mekudas bank-bank tersebut dengan cost
yang sangat besar. Dsampng tu, pemerntah mengn|eks
bank has merger dengan obgas pemerntah sebesar
Rp178 tryun. Ketga, kner|a Bank Mandr seteah merger
seama tga tahun |ustru tdak sehat, dmana 73%
pendapatan yang dperoeh merupakan has bunga
obgas yang dberkan pemerntah. Keempat,
dbandngkan dengan bank pemerntah annya, esens
Bank Mandr berada dposs kedua terakhr sebeum Bank
BTN.
. Pendahuluan
Krss ekonom yang meanda d Indonesa se|ak pertengahan
tahun 1997 mengakbatkan seuruh potens-potens ekonom
mengaam kemandegan dan dambang kebangkuratan. Saah satu
sektor yang sangat mempengaruh kegatan sektor r yatu sektor
|asa keuangan (perbankan) d Indonesa terpaksa dtutup atau
dbekukan kegatannya akbat ketdakmampuan bank tersebut
daam mengeoa operasonanya. Padaha, |umah perbankan
1
Penet pada PSPK, BAF, Departemen Keuangan RI.
KAJIAN EKONOMI DAN KEUANGAN, 'ol. () No. * Maret
+,,-
1
Analisis Kinerja Bank Mandiri Setelah Merger dan Sebagai Bank
Rekapitalisasi (Agunan P.
Samosir)
dengan berbaga kemudahan-kemudahan yang dberkan
pemerntah banyak bermuncuan dhampr setap daerah.
Saah satu penyebab dbekukannya kegatan operas
perbankan oeh pemerntah adaah pn|aman uar neger yang
membengkak ebh dar tga ka pat akbat na tukar rupah
terhadap doar nak secara drasts. Dsampng tu, penyauran
kredt yang dakukan oeh bank yang dtutup/dbekukan dberkan
kepada ndustr terkat yang memk hubungan kepemkan
dengan bank tersebut. Penyauran kredt yang berndkas KKN
tdak hanya dakukan oeh perbankan swasta, tetap bank
pemerntah (BUMN) |uga kut meakukannya. Hanya sa|a, daam
per|aanannya pemerntah ebh cenderung membekukan kegatan
perbankan swasta, sedangkan bank pemerntah dakukan
restruktursas dengan cara penggabungan (merger) dan
rekaptasas meau penerbtan obgas pemerntah untuk
menambah moda bank. Peaksanaan program rekaptasas bank
merupakan saah satu komtmen pemerntah Indonesa
sebagamana tercantum daam Letter of Intent (LoI) dengan IMF
yang dnamakan dengan reformas perbankan.
Daam kerangka penggabungan tersebut, akhr Februar
1998, pemerntah teah mengumumkan rencana restruktursas
bank pemerntah dengan cara penggabungan. Adapun bank
pemerntah yang akan dgabung adaah: (1) Bank Ekspor Impor
(Bank Exm), (2) Bank Pembangunan Indonesa (Bapndo), (3) Bank
Bum Daya (BBD), dan (4) Bank Dagang Negara (BDN). Secara
resm tangga 2 Oktober 1998 penggabungan keempat bank
pemerntah teah bergant nama men|ad Bank Mandr. Sedangkan
penggabungan seuruh aporan keuangan efektf dakukan pada
KAJIAN EKONOMI DAN KEUANGAN, 'ol. () No. * Maret
+,,-
2
Analisis Kinerja Bank Mandiri Setelah Merger dan Sebagai Bank
Rekapitalisasi (Agunan P.
Samosir)
akhr |u 1999 sekagus mengurang |umah kantor cabang dan
sumber daya manusa yang ada d empat bank tersebut.
Dengan penggabungan keempat bank pemerntah tersebut
dharapkan Bank Mandr, pertama, ndustr perbankan Indonesa
akan men|ad ebh kuat dan stab apaba dtopang oeh bank-bank
berskaa besar. Kedua, ntervens pemerntah terhadap bank
pemerntah semakn berkurang, apaba restruktursas perbankan
berhas maka besar kemungknan Bank Mandr akan dprvatsas
dengan tu|uan memperkuat struktur permodaan, menngkatkan
kudtas dan pengembangan usaha. Ketiga, kner|a keuangan Bank
Mandr dharapkan semakn bak dbandngkan sebeum
penggabungan. Keempat, semakn sehatnya Bank Mandr, maka
sektor r yang membutuhkan |asa keuangan bank tersebut akan
semakn bak dan secara makro perekonoman nasona semakn
membak d masa yang akan datang.
. Permasalahan
Dengan penggabungan keempat bank tersebut, apakah ada
|amnan Bank Mandr akan semakn sehat kner|anya? Pertanyaan
sean|utnya, apakah keb|akan reformas perbankan akan terus
dmodkas, dperbak, dbatakan atau dcabut oeh pemerntah?.
Dengan konds ekonom yang beruktuatf (tdak past) |eas akan
mempengaruh kegatan operasona Bank Mandr dmasa
mendatang, pemuhan aktva dan kemampuan untuk
menyeesakan kewa|bannya pada saat |atuh tempo. Dsampng
tu, rentannya kemampuan perusahaan yang meakukan pn|aman
kepada Bank Mandr mengaam rsko kemacetan. Ha n tentunya
akan mempengaruh Bank Mandr daam portofoo pn|aman.
Sepert yang teah dumumkan pemerntah, bahwa daam rangka
KAJIAN EKONOMI DAN KEUANGAN, 'ol. () No. * Maret
+,,-
3
Analisis Kinerja Bank Mandiri Setelah Merger dan Sebagai Bank
Rekapitalisasi (Agunan P.
Samosir)
penngkatan struktur moda (rekaptasas) Bank Mandr,
pemerntah teah menerbtkan obgas pemerntah sebesar Rp178
tryun.
Pertanyaan yang mendasar bag stakeholder dan pemerntah
khususnya Departemen Keuangan dan Kementran BUMN adaah
bagamana kner|a Bank Mandr sesudah merger, apakah ebh bak
atau ebh buruk. Pertanyaan n tdak dapat d|awab dengan mudah
karena beberapa faktor penghambat yang teah dkemukakan d
atas. Pertanyaan an yang |uga sut d|awab adaah bagamana
dengan pengembaan obgas pemerntah yang demkan besar,
karena bunga atas obgas tersebut men|ad saah satu pendapatan
yang sangat besar bag Bank Mandr. Dss an, obgas yang
dberkan berbentuk "kertas" merupakan tanggungan pemerntah
yang dperoeh dengan utang.
. $ujuan
Tu|uan stud n adaah untuk membantu memberkan
masukan kepada pemerntah mengena restruktursas Bank
Mandr seteah merger. Secara terpernc, angkah-angka yang
akan dtempuh untuk mencapa tu|uan tersebut sebaga berkut:
1. Mengdentkas Bank Mandr sebeum dan sesudah merger
meau kner|a keuangannya;
2. Menganass esens Bank Mandr dbandngkan dengan bank
BUMN annya.
'. Landasan $eori Merger
..* #e/nisi dan Moti0 Merger
KAJIAN EKONOMI DAN KEUANGAN, 'ol. () No. * Maret
+,,-
4
Analisis Kinerja Bank Mandiri Setelah Merger dan Sebagai Bank
Rekapitalisasi (Agunan P.
Samosir)
Merger ddenskan oeh Prnge dan Harrs
2
sebaga berkut:
"Merger is a combination of two or more frm in which one
company survives under its own name while any others cease to
exit as legal entities." |ad pada dasarnya merger adaah suatu
keputusan untuk mengkombnaskan/menggabungkan dua atau
ebh perusahaan men|ad satu perusahaan baru. Daam konteks
bsns, merger adaah suatu transaks yang menggabungkan
beberapa unt ekonom men|ad satu unt ekonom yang baru.
Proses merger umumnya memakan waktu yang cukup ama, karena
masng-masng phak peru meakukan negosas, bak terhadap
aspek-aspek permodaan maupun aspek mana|emen, sumber daya
manusa serta aspek hukum dar perusahaan yang baru tersebut.
Oeh karena tu, penggabungan usaha tersebut dakukan secara
drasts yang dkena dengan akuss atau pengambahan suatu
perusahaan oeh perusahaan an.
Motf dar merger n bermacam-macam. Menurut Prnge &
Harrs (1987), motf merger meput sektar 11 aspek, yakn: (1)
cost saving, (2) monopoly power, (3) auditing bankruptcy, (4) tax
consideration, (5) retirement planning, (6) diversifcation, (7)
increased debt capacity, (8) undervalued assets, (9) manipulating
earnings per share, (10) management desires, dan (11) replacing
inefcient management.
Dengan demkan, motf perusahaan-perusahaan untuk
meakukan merger sebenarnya ddasarkan atas pertmbangan
ekonoms dan daam rangka memenangkan persangan daam
bsns yang semakn kompettf. ost saving dapat dcapa karena
dua atau ebh perusahaan yang memk kekuatan berbeda
meakukan penggabungan, sehngga mereka dapat menngkatkan
2
Prnge, |.|., and Harrs, R.S, 1987, Esentas of Managera Fnance,
second edton, Inos-London, page: 778.
KAJIAN EKONOMI DAN KEUANGAN, 'ol. () No. * Maret
+,,-
5
Analisis Kinerja Bank Mandiri Setelah Merger dan Sebagai Bank
Rekapitalisasi (Agunan P.
Samosir)
na perusahaan secara bersama-sama. Sebaga contoh! "mitkline
orporation, sebuah perusahaan besar yang bergerak d bdang
ndustr kesehatan, meakukan akuss terhadap #ackments
Instrument, suatu perusahaan d bdang dsan, manufaktur
pemasaran aat-aat aboratorum, super bahan kma dan
komponen-komponen ndustr. "mitkline orporation, dengan
begtu tdak peru membuka pabrk baru, atau menambah tenaga
ah untuk mensupa kebutuhan-kebutuhannya karena membutuh-
kan baya nvestas yang ebh besar. Dengan merger (akuss),
semua kebutuhan dar perusahaan #ackments Instrument dapat
terpenuh, dan sebaknya #ackments
3
|uga tdak sut mencar
pasar terhadap aat-aat yang dpasarkannya. Cara n tentu dapat
menghemat baya sehngga menakkan na perusahaan. Proses
akuss sepert n yang dtru oeh Sam Grup, dmana anak
perusahaannya yang berkedudukan d Sngapura (OAF) seteah
meakukan right issue d Bursa Efek Sngapura kemudan dananya
dpaka untuk mengakuss PT. Indofood Sukses Makmur yang
berkedudukan d Indonesa.
Motf an dakukannya merger adaah monopoli power.
Suatu perusahaan besar meakukan merger dengan perusahaan
yang eve bsnsnya ebh kec atau setara akan memberkan kesan
bahwa perusahaan ter-sebut memk kemampuan ebh, bak
daam aset maupun daam managerial skill-nya. Dengan meakukan
merger, maka kemampuan aset semakn besar, dengan begtu a
akan mampu meakukan operas pada skaa yang ebh ekonoms.
Konsekuen-snya, perusahaan has merger tersebut dapat
menurunkan cost per untnya, sehngga harga |ua barang atau
|asa per unt dapat dtekan ebh rendah. Konds n pada grannya
3
Lhat: Prnge and Harrs, 1987, Ibd haaman 781.
KAJIAN EKONOMI DAN KEUANGAN, 'ol. () No. * Maret
+,,-
6
Analisis Kinerja Bank Mandiri Setelah Merger dan Sebagai Bank
Rekapitalisasi (Agunan P.
Samosir)
dapat menambah pangsa pasar (market share) dan men|ad
market leader daam ndustr dmana perusahaan tersebut berada.
Merger |uga dmaksudkan untuk menghndarkan perusahaan
dar rsko bangkrut, dmana konds saah satu atau kedua
perusahaan yang ngn bergabung sedang daam ancaman
bangkrut. Penyebabnya bsa karena miss management atau karena
faktor-faktor an sepert kehangan pasar, keusangan teknoog
dan/atau kaah bersang dengan perusahaan-perusahaan annya.
Meau merger, kedua perusahaan tersebut akan bersama
mencptakan strateg baru untuk menghndar rsko bangkrut.
Merger |uga dakukan dengan maksud untuk memanfaatkan
insentif tax yang dberkan karena adanya keb|akan baru d bdang
perpa|akan yang dkeuarkan pemerntah. Msanya, ada produk
tertentu yang oeh undang-undang perpa|akan atau peraturan
perpa|akan dbebankan dar tax untuk mendorong perkembangan
produks tersebut. Perusahaan-perusahaan yang memproduks
barang/|asa tersebut dapat men|ad ncaran perusahaan besar
untuk merger dengan motf memanfaatkan fastas perpa|akan
tersebut. Motf an dar merger adaah dverskas. Pada dasarnya
dverskas dmaksudkan untuk memnmakan rsko. Apaba dua
atau ebh perusahaan yang berada daam satu |aur bsns yang
sama meakukan merger, maka sebuah perusahaan baru has
merger tersebut akan memk aneka ragam produk. Mekansme
dverskas n berart |uga membag rsko perusahaan untuk
dpku oeh |ens produk yang makn banyak, |ad dapat
memnmumkan rsko. Dengan demkan, penghasan yang
dharapkan (expected yield) bsa ebh besar.
Merger |uga darahkan untuk menngkatkan kemampuan
perusahaan daam memperbesar peroehan pn|aman bank
KAJIAN EKONOMI DAN KEUANGAN, 'ol. () No. * Maret
+,,-
7
Analisis Kinerja Bank Mandiri Setelah Merger dan Sebagai Bank
Rekapitalisasi (Agunan P.
Samosir)
$increased debt capacity%. Bank ataupun embaga kredt annya
basa memberkan pn|aman kepada suatu perusahaan dengan
mempertmbangkan besarnya aset perusahaan. Semakn tngg
aset perusahaan, |umah pn|aman yang dapat dreasr |uga
semakn besar, dan sebaknya. Dengan demkan meau merger,
perusahaan has merger dapat memperuas usahanya meau
penngkatan na pn|aman bank.
Merger |uga serng darahkan untuk memanpuas
pendapatan per embar saham (earning per share/EPS). Umumnya
perusa-haan has merger akan memk kemampuan untuk
mencptakan aba yang |auh ebh besar dbandng dengan yang
dcapa sebeumnya secara ndvdu. Sementara |umah embar
saham yang dmk sharehoders tdak mengaam perubahan yang
drasts. Konds n akan menakkan earning after tax $&'() dan
tentunya EPS. Konds EPS yang semakn bak menggambarkan
bahwa perusahaan tersebut mengaam kenakan na sehngga
banyak nvestor akan bermnat untuk meakukan nvestas
angsung ke perusahaan has merger tersebut (hat ustras pada
Tabe 1 dan 2).
KAJIAN EKONOMI DAN KEUANGAN, 'ol. () No. * Maret
+,,-
8
Analisis Kinerja Bank Mandiri Setelah Merger dan Sebagai Bank
Rekapitalisasi (Agunan P.
Samosir)
$abel *
Sebuah lustrasi Perhitungan !PS Pro1eksi Pendapatan Setelah
Pajak dari 2ranklin n3. dan Sto4e !nterprises Sebelum merger)
*5678*565 (dalam juta dollar)
Tahun Frankn FAT Stove Entreprses
1986
1987
1988
1989
20
26
33.8
43.9
10
12
14.4
17.28
Sumber : Tyran M.R, 1994.
Perhtungan Estmas EPS dar Frankn Inc. Sebeum Merger,
1986-1989
Tahun Pendapatan Seteah
Pa|ak (|uta doar)
|umah saham
beredar (|uta)
|umah saham
beredar (|uta)
(1) (2) (3) (4) = (2)/(3)
1986
1987
1988
1989
20
26
33.8
43.9
10
10
10
10
$2.00
$2.00
$3.38
$4.39
Sumber : Tyran, 1994.
Perhtungan Estmas EPS dar Stove PAT Sebeum Merger
Tahun Pendapatan
Sebeum Pa|ak
|umah saham
beredar (|uta)
EPS
1986
1987
1988
1989
10
12
14.4
17.28
4
4
4
5
0.14
0.11
0.06
(0.02)
Sumber: Tyran, 1994
Estmas EPS dar Frankn Inc. Seteah Merger (1986-1989)
Tahun PAT+FAT
(|uta doar)
|umah saham
beredar (|utaembar)
EPS
1986
1987
1988
1989
30
38
48.2
61.18
14
14
14
14
$2.14
$2.71
$3.44
$4.37
Sumber: Tyran, 1994.
KAJIAN EKONOMI DAN KEUANGAN, 'ol. () No. * Maret
+,,-
9
Analisis Kinerja Bank Mandiri Setelah Merger dan Sebagai Bank
Rekapitalisasi (Agunan P.
Samosir)
Perbandngan Estmas EPS antara Frankn Inc.
Dengan dan Tanpa Merger, 1986-1989
Tahun EPS sebeum merger EPS seteah merger
1986
1987
1988
1989
$2.00
$2.60
$3.38
$4.39
$2.14
$2.71
$3.44
$4.37
Sumber: Tyran, 1994.
Tabe 2
Iustras Neraca Dengan Metode ")ooling of Interest dan )urchase"
(Kasus = Tabe 1)
Panel A9 Nera3a Sebelum Merger

2ranklin n3.
Current Assets 80 Debt 10
Fxed Assets 120 Equty 190
Tota Assets 200 Tota Debt & Equty 200

Sto4e !nterprises
Current Assets 40 Debt -
Fxed Assets 60 Equty 100
Tota Assets 100 Tota Debt & Equty 100
Panel B9 Nera3a Setelah Merger

Pooling o0 nterest Method
Current Assets 120 Debt 10
Fxed Assets 180 Equty 290
Tota Assets 300 Tota Debt & Equty 300

Pur3hase Method
Current Assets 120 Debt 10
Fxed Assets 180 Equty 310
Goodw 20
Tota Assets 300 Tota Debt & Equty 320
Asums : Frankn membayar $120 dan meakukan akuss aset.
KAJIAN EKONOMI DAN KEUANGAN, 'ol. () No. * Maret
+,,-
10
Analisis Kinerja Bank Mandiri Setelah Merger dan Sebagai Bank
Rekapitalisasi (Agunan P.
Samosir)
Merger |uga dmaksudkan untuk mengarahkan perusahaan
beroperas secara esen. Bahkan motf n serng d|adkan
ndkator utama (ma*or indicator) dar sebuah keb|aksanaan
merger. Beberapa prakts bsns berpendapat bahwa keb|aksanaan
merger dapat dkatakan berhas apaba merger tersebut dapat
pang sedkt menghaskan apa yang dsebut snergtk (sinergy)
baru, daam art penggabungan dua perusahaan atau ebh
tersebut, bukan hanya menghaskan pen|umahan sepert pada
merger kongomeras meankan akan menghaskan suatu
matematka baru,
4
dmana aba yang dcapa akan |auh ebh besar
dbandng aba yang dcapa secara sendr-sendr ketka sebeum
meakukan merger. Konds n tentu akan menakkan tngkat
esens, karena pada dasarnya operating sinergy dapat
menngkatkan economy of scale, sehngga berbaga sumber daya
yang ada dapat sang meengkap, dan koordnas yang ebh bak
antarberbaga tahap produks.
Motf-motf merger yang durakan d atas sebenarnya teah
men|ad motf umum merger yang dakukan beberapa negara d
duna. Secara teorts (hat beberapa teratur mana|emen
keuangan), merger peru dakukan karena ter|ad postve NPV $+et
)resent ,alue% yang dapat menngkatkan na pasar (Muaman D.
Hadad).
5
Pada dasarnya kese|ahteraan para pengurus perusahaan
sangat dtentukan oeh skaa perusahaan mereka. |ad apaba skaa
perusahaan dperbesar, maka para pengurus perusahaan akan
4
Maksudnya: dua dtambah dua tdak sama dengan empat, mungkn ma
atau enam. Lhat artke Marzuk Usman, 1997, "Merger Sebaga Saah
Satu Langkah Mana|emen Perbankan Daam Mengantspas Persangan
Goba," Ma|aah Usahawan, Apr No. 4/1997, haaman 21.
5
Penet senor Bank Indonesa, hat artkenya "Merger Bank: Antara
Penngkatan Esens dan Struktursas," Ma|aah Usahawan, No. 64 Maret-
Apr 1997, haaman 34-35.
KAJIAN EKONOMI DAN KEUANGAN, 'ol. () No. * Maret
+,,-
11
Analisis Kinerja Bank Mandiri Setelah Merger dan Sebagai Bank
Rekapitalisasi (Agunan P.
Samosir)
mendapat na kese|ahteraan yang ebh tngg. Hpotess n
dkena dengan "Manager utility maxima-ation hypothesis."
Sean tu, merger |uga dakukan karena adanya nformas
yang menun|ukkan bahwa suatu perusahaan mengaam
undervalue sehngga mendorong perusahaan an untuk
mengakussnya. Hpotess merger sepert n dsebut "information
hypothesis." Tetap ada |uga motf yang dsebut market power
hypothesis, yakn kengnan untuk memk kekuatan pasar yang
makn besar. Sama hanya dengan pendapat Prnge & Harrs yang
teah durakan d atas, motf merger |uga antara an darahkan
pada sinergy hypothesis, tax hypothesis, diversifcation hypothesis,
dan inefcient management hypothesis. Semua hpotess merger d
atas pada dasarnya memk aasan yang sama, yakn postf NPV
yang akan dapat dcapa meau penngkatan esens dan daya
sang dengan cara penngkatan skaa usaha (si-e of business)
meau merger.
Bag bank-bank besar d beberapa negara ma|u, sepert
Amerka Serkat msanya, sean aspek makro ekonom dan mkro
ekonom yang dpertmbangkan daam suatu keputusan merger,
phak pemerntah serng seka memperhatkan aspek-aspek yang
bersfat struktura, yang meput tga aspek. Pertama, aspek
kesehatan dan keamanan. Artnya perusahaan baru has merger
tersebut harus men|ad perusahaan yang sehat dan aman. Apaba
perusahaan ama ada yang tdak sehat, maka harus bsa
dupayakan agar penyakt ama tersebut tdak boeh menuar ke
perusahaan has merger; Kedua, aspek kompets dan konsentras.
Penggabungan perusahaan tdak boeh berakbat pada semakn
terkonsentrasnya bsns daam ndustr karena tdak bsa
mendorong esens d daam bsns tersebut; dan Ketga, aspek
KAJIAN EKONOMI DAN KEUANGAN, 'ol. () No. * Maret
+,,-
12
Analisis Kinerja Bank Mandiri Setelah Merger dan Sebagai Bank
Rekapitalisasi (Agunan P.
Samosir)
peayanan kepada masyarakat. Penggabungan usaha tdak harus
mengurang kuatas peayanan bank kepada masyarakat uas.
..+ Pertimbangan Merger
Tu|uan umum perusahaan meakukan merger dengan
perusahaan an antara an untuk menngkatkan pangsa pasar dan
na tambah meau upaya pencptaan esens yang ebh bak,
menngkatkan snerg operasona, snerg keuangan, strategic
realignment, dan bag bank pubk adaah adanya aasan ./ratio. 0/
ratio adaah perbandngan kaptasas saham perusahaan dengan
na peroehan (replacement cost) aktva perusahaan. Perusahaan
dengan ./ratio d atas satu menun|ukkan bahwa mana|emen
perusahaan tersebut superor. Perusahaan hanya akan mengamb
ah perusahaan an, |ka marginal ./ratio d atas satu. Artnya, na
kaptasas saham perusahaan seteah dgabung akan ebh tngg
dar pada baya peroehannya. Dengan demkan, merger tdak
akan ter|ad |ka angka ./ratio seteah merger ebh rendah dar
pada angka sebeum merger. Na tambah daam proses merger
serng dtuskan dengan smbo 1 + 1 = 3.
6
Berdasarkan tu|uan merger d atas, |eas bahwa merger tdak
hanya dbutuhkan oeh bank yang tdak sehat, namun |ustru
sesama bank sehatpun peru mempertmbangkan merger. |ka kta
mengevauas keputusan pemerntah daam meakukan merger
terhadap empat bank BUMN tersebut, |eas tersrat bahwa
pertmbangan merger bukan ddorong oeh tu|uan murn merger
sebagamana durakan d atas. Ada tga pertmbangan pentng d
daam merger keempat bank tersebut, yatu:
6
Fred, Weston |. "Takeovers, Restructurng & Corporate Governance,
Prentce Ha, 2001.
KAJIAN EKONOMI DAN KEUANGAN, 'ol. () No. * Maret
+,,-
13
Analisis Kinerja Bank Mandiri Setelah Merger dan Sebagai Bank
Rekapitalisasi (Agunan P.
Samosir)
1. Menghndar sanks penutupan oeh BI karena dperkrakan bank
tersebut kesutan mencapa capital ade.uacy ratio (CAR) 8% d
akhr tahun 2001.
2. Menghndar pengeuaran negara yang cukup besar untuk
membayar para deposan apaba bank-bank tersebut dtutup
oeh BI.
3. Mencegah ter|adnya domino e1ect, bertambahnya |umah
pengangguran, dan aspek negatf annya apaba bank tersebut
harus dtutup.
..- Merger Bagi Bank Sehat
Daam konds ntern perbankan maupun makro ekonom,
bak domestk maupun nternasona, yang mash esu sepert saat
n, angkah merger d tanah ar tampaknya akan banyak ter|ad
pada bank yang kurang bak. Ketentuan CAR mnma 8% dar #ank
for International "ettlement (BIS) yang harus dterapkan oeh
seuruh bank d Indonesa pada akhr tahun 2001 men|ad pemcu
utama bank-bank yang tdak dapat memenuh ketetentuan CAR
untuk segera merger.
Menurut seorang ekonom dar Austraa Natona Unversty
(ANU) Ross McLeod, antara tu|uan pemenuhan CAR dengan tu|uan
meakukan merger merupakan ha yang tdak sang berkatan.
Bank yang tdak dapat memenuh CAR mnmum seyogyanya tdak
peru dmerger. Apaba pemk bank tdak sanggup ag
menyuntkkan moda, maka bank tersebut harus segera d|ua,
kaau peru dengan negative bid. Daam konds sepert tu, tu|uan
pen|uaan bank bukan ag mencar keuntungan, namun ebh fokus
untuk menekan kerugan pemerntah semnma mungkn.
Bag pembe bank, kepada yang bersangkutan harus
dberkan dua ops, pertama, apakah pembean bank tersebut
KAJIAN EKONOMI DAN KEUANGAN, 'ol. () No. * Maret
+,,-
14
Analisis Kinerja Bank Mandiri Setelah Merger dan Sebagai Bank
Rekapitalisasi (Agunan P.
Samosir)
bertu|uan untuk meneruskan bsns bank (going concern), atau
untuk dkudas (li.uidiation value). Apaba pembean bank
tersebut untuk tu|uan going concern, maka pembe tersebut daam
waktu sngkat (msanya maksmum tga buan) wa|b menyetorkan
moda untuk memenuh CAR mnmum. Dtengah maraknya
rencana merger terhadap bank yang tdak sehat, kta tampaknya
peru bank mengka| peuang merger bag bank yang sehat untuk
mengantspas berbaga faktor d masa depan. Pada kurun waktu
ma tahun mendatang, berbaga faktor goba akan menyebabkan
ter|adnya pembentukan kemba ndustr perbankan nasona.
Menurut Booz Aen dan Hamton, faktor goba yang men|ad
penyebab pembentukan kemba ndustr perbankan sedktnya ada
ma (fve global will shape the future evolution of Indonesias
#anking "ystem). )ertama, gobasas, dtanda oeh adanya
penngkatan |umah bank asng yang beroperas bak angsung atau
tdak angsung d Indonesa. Kedua, konsodas akan adanya
dorongan untuk merger bag bank d daam neger untuk
memperoeh skaa usaha yang hemat dan berbaya rendah. Ketiga,
semakn drasakan adanya proses ds-ntermedas perbenkan
karena perusahaan-perusahaan besar akan dapat secara angsung
berhubungan dengan para kredtur tanpa harus meau bank.
Keempat, perubahan struktur pendapatan bank, bergeser dar
domnas pendapatan dar |asa bank (fee based income). Kelima,
pengawasan perbankan yang ebh ketat karena adanya berbaga
peraturan/reguas tambahan sepert +ew #ased apital 'ccord
(2005), Lembaga Asurans Deposto (2004), Lembaga Baru
Pengawas Perbankan dan sebaganya.
KAJIAN EKONOMI DAN KEUANGAN, 'ol. () No. * Maret
+,,-
15
Analisis Kinerja Bank Mandiri Setelah Merger dan Sebagai Bank
Rekapitalisasi (Agunan P.
Samosir)
'. Kinerja Keuangan Bank Mandiri Sebelum Merger
:.*. Kinerja Keuangan Bank BB# dan Bank B#N
Untuk mengetahu kner|a keuangan empat bank BUMN
sebeum merger dapat dketahu dar beberapa raso yang
d|easkan pada tabe 3 dan tabe 4. Indkator-ndkator yang
dgunakan antara an 2eturn on 'ssets (ROA), 2eturn on &.uity
(ROE), 3ebt to &.uity 2atio (DER), dan 3ebt to (otal 'ssets 2atio
(DTAR). Tabe 3 menun|ukkan bahwa kner|a BBD dan BDN sangat
memprhatnkan. Bank-bank n tampaknya beroperas tanpa
moda, sebab utang perbankan bak utang |angka pendek maupun
|angka pan|ang sudah beratus-ratus bahkan berbu-rbu ka pat
dbandngkan modanya.
KAJIAN EKONOMI DAN KEUANGAN, 'ol. () No. * Maret
+,,-
16
Analisis Kinerja Bank Mandiri Setelah Merger dan Sebagai Bank
Rekapitalisasi (Agunan P.
Samosir)
$abel -
Rasio Keuangan BB# ; B#N Sebelum Merger
$ahun *55- < *556

No B=MN R>A R>! #!R #$AR
1 BB#
1993 0.37% 10.27% 2703.13% 96.43%
1994 0.24% 4.56% 1766.70% 94.64%
1995 0.24% 4.58% 1841.32% 94.85%
1996 0.27% 4.22% 1471.97% 93.64%
1997 0.48% 5.00% 938.34% 90.37%
1998 -39.57% -127.81% -422.96% 130.96%

2 B#N
1993 0.62% 15.24% 2367.57% 95.95%
1994 0.59% 12.34% 1991.50% 95.22%
1995 0.58% 11.92% 1942.02% 95.10%
1996 0.72% 11.72% 1525.79% 93.85%
1997 0.75% 17.31% 2212.07% 95.67%
1998 -79.30% -106.59% -234.41% 174.40%
Ket:
ROA = Return on Assets ROE = Return on Equty
DER = Debt to Equty Rato DTAR = Debt to Tota Assets Rato
Demkan pua dengan utang bank BBD & BDN, na
utangnya pada tahun 1993 s.d. 1997 sudah mendekat na
aktvanya (assets) dan pada pada puncaknya tahun 1998 saat krss
berangsung na utang meebh na aktvanya. Konds n
menggambarkan Bank BBD & Bank BDN merupakan bank yang
tdak sehat. Waaupun Bank BDN mash ebh bak dbandngkan
Bank BBD.
:.+ Kinerja Keuangan Bank !?im dan Bank Bapindo
Apaba kta hat pada tabe 4, kner|a keuangan yang
dhaskan oeh Bank Exm dan Bank Bapndo tdak |auh berbeda
KAJIAN EKONOMI DAN KEUANGAN, 'ol. () No. * Maret
+,,-
17
Analisis Kinerja Bank Mandiri Setelah Merger dan Sebagai Bank
Rekapitalisasi (Agunan P.
Samosir)
dengan Bank BBD dan Bank BDN yatu bank yang memk kner|a
yang buruk (tdak sehat). Bank Bapndo merupakan bank yang
pang tdak sehat dbandngkan dengan ketga bank BUMN. Ha n
dapat dhat dar ROA dan ROE Bank Bapndo se|ak tahun 1993 -
1996. Waaupun pada tahun 1997 ter|ad penngkatan yang cukup
besar pada ROE men|ad sebesar 14.64%.
$abel .
Rasio Keuangan Bank !?im ; Bapindo Sebelum Merger
$ahun *55- < *556

No B=MN R>A R>! #!R #$AR
3 Bank !?im
1993 0.73% 13.74% 1786.22% 94.70%
1994 0.48% 7.50% 1456.83% 93.58%
1995 0.64% 10.97% 1607.94% 94.14%
1996 0.77% 13.06% 1588.55% 94.08%
1997 -12.62% -150.26% -1290.36% 108.40%
1998 -144.91% -158.91% -209.66% 191.19%

4 Bapindo
1993 0.02% 0.55% 2172.69% 95.60%
1994 0.03% 0.43% 1209.29% 92.36%
1995 0.04% 0.29% 727.55% 87.92%
1996 0.04% 0.33% 777.63% 88.61%
1997 0.62% 14.64% 2248.53% 95.74%
1998 -30.44% -106.76% -450.75% 128.51%
Ket:
ROA = Return on Assets
ROE = Return on Equty
DER = Debt to Equty Rato
DTAR = Debt to Tota Assets Rato
Dantara keempat bank tersebut d atas yang dhat dar
kner|a keuangan ROA dan ROE, Bank Exm merupakan bank yang
ebh bak kner|anya dbandngkan ketga bank annya se|ak tahun
KAJIAN EKONOMI DAN KEUANGAN, 'ol. () No. * Maret
+,,-
18
Analisis Kinerja Bank Mandiri Setelah Merger dan Sebagai Bank
Rekapitalisasi (Agunan P.
Samosir)
1993 - 1997. Sedangkan DER dan DTAR keempat bank tersebut
hampr sama setap tahunnya.
Secara umum, bank-bank BUMN n tdak esen daam
mengoperaskan kegatan perbankan. Ha n beran|ut saat
memasuk krss ekonom tahun 1997, keempat empat tersebut
menun|ukkan bahwa dar keempat raso tdak satupun
menun|ukkan perbakan, maah utang yang demkan besar
meebh moda dan aktva merupakan bank yang tdak ayak
beroperas. Puncaknya pada tahun 1998, konds keuangan d
empat bank tersebut mengaam kebangkrutan. Secara rnc,
kner|a keuangan masng-masng bank BUMN yang teah
dkemukakan d atas dapat dhat tabe 6 dan tabe 7.
Dengan smuas merger sebeum resm dumumkan
pemerntah se|ak tahun 1993 - 1998, raso keuangan
penggabungan dapat dhat pada tabe 5. Tdak |auh berbeda
dengan anass sebeumnya bahwa dar has penggabungan
keempat bank BUMN n merupakan bank yang tdak sehat. Oeh
karena tu, penggabungan bank pemerntah yang tdak sehat tu
sangat dpertanyakan pubk sampa saat n.
$abel :
Rasio Keuangan Penggabungan BB#) B#N) Bank !?im ; Bapindo
$ahun *55- < *556

No B=MN R>A R>! #!R #$AR
1. Bank Mandiri
1993 0.46% 10.81% 2272.56% 95.79%
1994 0.38% 6.50% 1623.54% 94.20%
1995 0.42% 6.46% 1456.43% 93.58%
1996 0.51% 7.26% 1329.07% 93.00%
1997 -2.87% -246.10% 8475.58% 98.83%
1998 -123.49% -121.78% -198.62% 201.40%
KAJIAN EKONOMI DAN KEUANGAN, 'ol. () No. * Maret
+,,-
19
Analisis Kinerja Bank Mandiri Setelah Merger dan Sebagai Bank
Rekapitalisasi (Agunan P.
Samosir)
KAJIAN EKONOMI DAN KEUANGAN, 'ol. () No. * Maret
+,,-
20
Analisis Kinerja Bank Mandiri Setelah Merger dan Sebagai Bank Rekapitalisasi (Agunan P. Samosir)
KAJIAN EKONOMI DAN KEUANGAN, 'ol. () No. * Maret +,,-
$abel 7
Laporan Keuangan Singkat BB#) B#N) Bank !?im dan Bapindo Sebelum Merger
(daam |utaan rupah)
No B=MN
Pendapata
n
Laba@Rugi
Pajak
Laba $otal %utang %utang $otal
Modal #i4iden
$enaga $ingkat
Sebelum Setelah Akti4a "angka "angka %utang Kerja Kese8
Pajak Pajak Pendek Panjang hatan
1 BB#
1993 2,437,495 148,302 55,235 93,067 25,390,118 - - 24,484,341 905,777 20,260 7,878 S
1994 2,375,266 74,274 24,636 49,638 20,339,849 - - 19,250,235 1,089,614 13,676 7,756 S
1995 2,798,879 91,209 38,771 52,438 22,245,744 - - 21,099,833 1,145,911 37,719 7,835 S
1996 2,797,516 102,629 36,811 65,818 24,520,662 - - 22,960,790 1,559,872 - 7,585 S
1997 3,562,269 236,578 74,240 162,338 33,704,686 24,442,392 6,016,290 30,458,682 3,246,004 64,928 8,353 TS
1998 8,613,239 (15,654,000) - (15,654,000) 39,557,120 44,145,989 7,659,269 51,805,258 (12,248,138)

2 B#N
1993 2,543,974 227,253 72,321 154,932 25,083,330 - - 24,066,811 1,016,519 12,660 8,738 S
1994 2,562,485 227,930 76,671 151,259 25,634,759 - - 24,409,095 1,225,664 13,904 5,708 S
1995 2,721,651 236,106 74,960 161,146 27,606,882 - - 26,254,945 1,351,937 50,000 8,860 S
1996 3,205,674 305,000 86,995 218,005 30,229,088 - - 28,369,742 1,859,346 53,689 9,051 S
1997 4,395,727 444,430 139,840 304,590 40,677,721 28,873,018 10,045,336 38,918,354 1,759,367 72,351 9,113 S
1998 8,530,849 (30,042,544) 137,196 (30,179,740) 38,058,957 53,241,599 13,132,182 66,373,781 (28,314,824) 23,712 8,923 KS
21
Analisis Kinerja Bank Mandiri Setelah Merger dan Sebagai Bank Rekapitalisasi (Agunan P. Samosir)
$abel (
Laporan Keuangan Singkat Bank !?im dan Bapindo Sebelum Merger
(daam |utaan rupah)
No B=MN Pendapatan
Laba@Rugi
Pajak
Laba $otal %utang %utang $otal
Modal #i4iden
$enaga $ingkat
Sebelum Setelah Akti4a "angka "angka %utang Kerja Kese8
Pajak Pajak Pendek Panjang hatan
3
Bank
!?im
1993 1,678,883 184,657 65,223 119,434 16,390,307 - - 15,521,355 868,952 21,700 5,795 S
1994 1,804,231 186,217 101,975 84,242 17,481,295 - - 16,358,417 1,122,878 30,243 5,916 S
1995 2,255,194 212,838 74,433 138,405 21,542,604 - - 20,281,282 1,261,322 33,125 6,100 S
1996 3,360,415 290,390 94,422 195,968 25,335,121 - - 23,834,711 1,500,410 - 6,050 S
1997 3,621,670 (4,116,305) - (4,116,305) 32,609,501 28,347,588 7,001,377 35,348,965 (2,739,464) 78,500 6,637 TS
1998 4,824,300 (44,548,957) - (44,548,957) 30,743,557 46,223,293 12,554,816 58,778,109 (28,034,552) - 6,541 TS

4 Bapindo
1993 1,644,072 20,986 17,468 3,518 14,555,372 - - 13,914,925 640,447 - 2,328 S
1994 1,289,589 17,302 12,973 4,329 13,268,126 - - 12,254,746 1,013,380 - 2,357 S
1995 1,200,759 10,410 5,210 5,200 14,630,845 - - 12,862,868 1,767,977 - 2,577 S
1996 1,199,205 11,794 5,897 5,897 15,564,407 - - 13,790,941 1,773,466 - 2,796 S
1997 1,217,590 199,437 95,002 104,435 16,751,880 9,000,768 7,037,821 16,038,589 713,291 41,774 3,160 TS
1998 2,480,223 (6,880,490) - (6,880,490) 22,605,332 22,942,149 6,108,066 29,050,215 (6,444,883) - 3,143 TS

KAJIAN EKONOMI DAN KEUANGAN, 'ol. () No. * Maret +,,-
22
Analisis Kinerja Bank Mandiri Setelah Merger dan Sebagai Bank
Rekapitalisasi (Agunan P.
Samosir)
'. Analisis Merger Bank Mandiri
7.*. Analisis Kinerja dan Rasio Keuangan
Sepert yang teah dkemukakan pada bab sebeumnya,
bahwa pemerntah teah mengumumkan rencana merger empat
bank pemerntah pada buan Februar 1998. Namun
peaksanaannya secara hukum baru ter|ad pada buan Oktober
1998 dengan nama Bank Mandr. Proses konsodas seuruh aspek
sepert keuangan, |umah kantor cabang yang dbutuhkan dan
|umah sumber daya manusa yang akan dgunakan secara efektf
seesa akhr |u 1999. Daam rangka penggabungan tersebut, oeh
pemerntah Bank Mandr mendapat suntkan dana untuk
memperkuat struktur permodaan dan memenuh raso kecukupan
moda (CAR) daam bentuk obgas pemerntah sebesar Rp178
tryun. Seteah rekaptasas, Bank Mandr dapat memenuh poss
ekutas daam aporan keuangannya. Buan |u tahun 2000, Bank
Mandr teah mengembakan sebesar Rp2,657 tryun atas
keebhan |umah rekaptasas (obgas pemerntah) kepada
pemerntah. Tota obgas pemerntah yang berada d Bank Mandr
pada tahun 2000 men|ad Rp175,343 tryun.
Daam per|aanannya, |umah obgas pemerntah tersebut
teah berkurang men|ad Rp153,493 tryun pada akhr Desember
2001. Penurunan tersebut dsebabkan oeh pen|uaan obgas
rekaptasas pemerntah sebesar Rp15,787 tryun untuk
menngkatkan kudtas dan penyesuaan harga pasar terhadap
obgas tersebut sebesar Rp37,686 tryun yang drekaskaskan
ke portofoo terseda untuk d|ua. Sedangkan rug yang beum
dreasas atas penyesuaan harga pasar dar obgas terseda
untuk d|ua sebesar Rp5,016 tryun.
KAJIAN EKONOMI DAN KEUANGAN, 'ol. () No. * Maret
+,,-
23
Analisis Kinerja Bank Mandiri Setelah Merger dan Sebagai Bank
Rekapitalisasi (Agunan P.
Samosir)
Untuk mehat kner|a keuangan Bank Mandr se|ak 1998 -
2001 secara rnc dapat dhat pada ampran 1-3, sedangkan
aporan keuangan secara sngkat dapat dhat pada tabe 8.
$abel 6
Laporan Keuangan Singkat Bank Mandiri
$ahun *556 < +,,*
(dalam mil1ar rupiah) ke3uali disebutkan lain)
$ahun
Pendapat
8an
Laba
Setelah
Pajak
$otal
Akti4a
$otal
%utang Modal #i4iden
S#M
(orang)
1998 19,852 (124,143) 100,532 202,468

(101,443)

212 26,597
1999 17,572 (67,796) 225,945 217,059 8,875

211 19,606
2000 30,885 1,181 253,355 239,099 14,262

1,011 18,016
2001 32,952 2,746 262,291 251,511 10,777 - 17,204
Sumber: Laporan Tahunan Bank Mandr, 1999-2001, doah.
Tabe 8 menun|ukkan pada tahun 1999, moda dan aktva
yang dmk Bank Mandr mengaam penngkatan men|ad postf
sebesar Rp8,875 tryun dan Rp225,945 tryun, seteah pemerntah
mengn|eks dengan obgas pemerntah. Namun, aba seteah
pa|ak yang dperoeh mash mengaam dest sebesar Rp67,796
tryun. Dsampng tu, kewa|ban (utang) Bank Mandr menngkat
sebesar Rp14,591 tryun dbandngkan sebeum merger. Baya
operasona annya yang dkeuarkan oeh Bank Mandr sangat
besar yatu Rp12,296 tryun yang sebagan besar dsebabkan
adanya pengurangan pegawa dar 26.597 orang men|ad 19.606
orang yang membutuhkan baya sektar Rp8 tryun. Tahun 2000,
kner|a keuangan Bank Mandr semakn membak dengan berbaga
penngkatan sepert moda dan aba seteah pa|ak. Dsampng tu,
Bank Mandr dapat memberkan dvden sebesar Rp1,011 tryun
kepada pemerntah meau bagan aba BUMN (APBN). Kner|a
KAJIAN EKONOMI DAN KEUANGAN, 'ol. () No. * Maret
+,,-
24
Analisis Kinerja Bank Mandiri Setelah Merger dan Sebagai Bank
Rekapitalisasi (Agunan P.
Samosir)
keuangan Bank Mandr pada tahun 2001 |uga mengaam
penngkatan pada aba dan pendapatan. Namun, moda yang
dmk |ustru berkurang sebesar Rp3,845 tryun. Ha n
dsebabkan adanya kerugan yang beum dreasas atas surat
berharga dan obgas pemerntah yang terseda untuk d|ua dan
tambahan moda dsetor yang berkurang dbandngkan tahun
sebeumnya.
$abel 5
Pendapatan Bank Mandiri
$ahun *556 8 +,,*
(dalam mil1ar rupiah)
*556 *555 A +,,, A +,,* A
Pendapatan Bunga
Obgas Pemerntah -
4,43
9 31%
20,28
6 75%
23,13
7 73%
Kredt yang dberkan 12,996
8,02
2 57%
5,14
3 19%
5,78
7 18%
Surat-surat berharga 1,835 - 0%
74
6 3%
1,71
0 5%

Penempatan pada bank
an 2,318
85
8 6%
30
4 1%
36
4 1%
Provs dan koms - - 0%
22
7 1%
29
7 1%
Lan-an 1,126
79
9 6%
23
6 1%
20
1 1%
"umlah Pendapatan Bunga *6)+(:
*.)**
( *,,A
+7)5.
+ *,,A
-*).5
7 *,,A
Pend. >perasional Lainn1a
Laba sesh kurs bersh -
2,35
7 68%
3,11
8 79%
26
0 18%

Provs dan koms
annya 574
36
9 11%
30
6 8%
47
5 33%
Lan-an 590
72
9 21%
51
8 13%
72
0 49%
"umlah Pend. >perasional *)*7.
-).:
: *,,A
-)5.
- *,,A
*).:
7 *,,A
$otal Pendapatan *5).-5
*():(
+
-,)66
:
-+)5:
+
Sumber: Laporan Tahunan Bank Mandr, 1999-2001, doah.
KAJIAN EKONOMI DAN KEUANGAN, 'ol. () No. * Maret
+,,-
25
Analisis Kinerja Bank Mandiri Setelah Merger dan Sebagai Bank
Rekapitalisasi (Agunan P.
Samosir)
Penngkatan kner|a keuangan Bank Mandr tahun 2000 dan
2001 pada tabe 9 dapat dkatakan "semu", sebab penngkatan
tersebut dperoeh dar has bunga obgas pemerntah yang
mencapa 75% dan 73% dar tota pendapatan bunganya.
Sedangkan pendapatan yang dperoeh atas kredt yang dberkan
kepada nasabah hanya sebesar 19% tahun 2000 dan 18% tahun
2001. Dengan konds demkan, Bank Mandr beroperas bersandar
pada pendapatan bunga obgas pemerntah.
KAJIAN EKONOMI DAN KEUANGAN, 'ol. () No. * Maret
+,,-
26
Analisis Kinerja Bank Mandiri Setelah Merger dan Sebagai Bank
Rekapitalisasi (Agunan P.
Samosir)
$abel *,
Beban Subsidi Bank Mandiri #engan >bligasi Rekapitalisasi
$ahun *556 8 +,,*
(dalam mil1ar rupiah)
No. =raian *556 *555 +,,, +,,*
1 Obgas Rekaptasas -
163,35
3
176,8
95
153,49
3
2
Bunga Obgas atau Subsd
Pemerntah - 4,439
20,2
86
23,13
7
3
Pendapatan Bunga atas Kredt yang
Dberkan
12,9
96 8,022
5,1
43
5,78
7
4 Pendapatan bunga annya
5,27
9 1,656
1,5
13
2,57
2
5 Baya Bunga
(44,45
1)
(35,860
)
(20,53
8)
(24,38
7)
6 Pendapatan Operasona Lannya
1,16
4 3,455
3,9
43
1,45
6
7 Baya Penyshan Penghapusan
(85,91
9)
(36,747
)
(45
9)
(2,44
8)
8 Baya Operasona Lannya
(13,66
3)
(12,297
)
(8,20
4)
(4,47
2)
9
Penghasan/Beban Bukan
Operasona
(53
0)
(449
)
33
9
2,20
5
10
Laba Rugi Karena Subsidi
Pemerintah 8
(7()(6*
)
+),
+-
-)6:
,
11
Laba Rugi $anpa Subsidi
Pemerintah
(*+:)*+
:)
((+)++,
)
(*6)+
7-)
(*5)+6(
)
Pada tabe 10, menun|ukkan bahwa keuntungan yang dmk
merupakan pemberan subsd dar pemerntah has bunga obgas
yang dberkan. Apaba pendapatan yang berasa dar bunga
obgas dkeuarkan, maka Bank Mandr mengaam kerugan yang
sangat besar se|ak dakukannya merger. Sedangkan aba rug yang
dperoeh karena subsd pemerntah sangat kec dbandngkan aset
yang dmknya. |ka ha n terus ter|ad d masa yang akan
datang, maka Bank Mandr adaah bank yang memk kner|a tdak
sehat.
Tabe 11, berdasarkan raso keuangan Bank Mandr
menun|ukkan ROA tahun 2000 dan 2001 mash terhat rendah (<
KAJIAN EKONOMI DAN KEUANGAN, 'ol. () No. * Maret
+,,-
27
Analisis Kinerja Bank Mandiri Setelah Merger dan Sebagai Bank
Rekapitalisasi (Agunan P.
Samosir)
5%), sedangkan peroehan ROE teah menun|ukkan perbakan dar
8,28% tahun 2000 men|ad 25,48% tahun 2001. Namun
perbandngan antara utang terhadap moda (DER) dan utang
terhadap aktva (DTAR) menurun pada tahun 2001 dbandngkan
tahun sebeumnya. Besarnya |umah utang yang dmk Bank
Mandr menun|ukkan bahwa kegatan bank ddana dar utang
obgas pemerntah. Dengan demkan, Bank Mandr dapat
dkategorkan sebaga bank yang beum sehat d Indonesa.
Tabe 11
Rasio Keuangan Bank Mandiri
Tahun 1998 - 2001

$ahun R>A R>! #!R #$AR

1998 -123.49% n.a. n.a. 201.40%
1999 -30.01% -763.87% 2445.65% 96.07%
2000 0.47% 8.28% 1676.43% 94.37%
2001 1.05% 25.48% 2333.83% 95.89%
Sumber: Laporan Tahunan Bank Mandr, 1999-2001, doah.
Ket.: ROE dan DER tahun 1998 tdak dapat doah, karena moda
negatf.
|ka kta mehat raso kecukupan moda (CAR) sebaga
ukuran sebaga ukuran utama untuk mehat tngkat kesehatan
bank sepert yang dpersyaratkan Bank Indonesa (BI) sebesar
mnmum 8% pada akhr tahun 2001 dan pencapaan target
ndkatf non performing loans (NPL) maksma sebesar 5%. Serng
dengan upaya tersebut, pada tahun 2001 CAR Bank Mandr adaah
sebesar 26,4% dan tahun 2000 sebesar 31,3%. Menurunnya CAR
tahun 2001 dsebabkan oeh penurunan pada portofoo obgas
pemerntah dan penngkatan portofoo aktva produktf an sepert
kredt yang dberkan memk bobot rsko yang ebh tngg. Raso
KAJIAN EKONOMI DAN KEUANGAN, 'ol. () No. * Maret
+,,-
28
Analisis Kinerja Bank Mandiri Setelah Merger dan Sebagai Bank
Rekapitalisasi (Agunan P.
Samosir)
NPL pada tahun 2001 adaah sebesar 9,8% dan tahun sebeumnya
sebesar 19,8%, sedangkan akbat krss ekonom yang ter|ad pada
tahun 1999 NPL adaah 70,9%. Ha n mengndkaskan, |umah
kredt bermasaah d Bank Mandr mash cukup banyak dan NPL
tahun 2001 n teah meampau batas maksmum yang teah
dtetapkan Bank Indonesa. Sementara tu, kemampuan Bank
Mandr daam menyaurkan kredt komersa mash rendah, dengan
loan to deposit ratio (LDR) tahun 2001 sebesar 22%, tahun 2000
sebesar 19% dan tahun 1999 sebesar 15%. LDR Bank Mandr
tahun 2001 mash dbawah angka LDR nasona yang hanya 38%.
|eas dsn bahwa fungs Bank Mandr sebaga ntermedar
perbankan (fnancial intermediary) beum ber|aan dengan optma.
Raso protabtas an yang tercermn dar Bank Mandr
pada angka net interest margin (NIM) yang menun|ukkan
kemampuan Bank Mandr ddaam mengeoa produktvtas aset,
khususnya yang berasa dar pn|aman. Angka NIM Bank Mandr
tahun 2001 dan 2000 adaah sebesar 3% dan 2,7%. Rendahnya NIM
n menun|ukkan rendahnya pendapatan bunga yang dperoeh
sebaga konsekuens domnasnya obgas pemerntah yang
berbunga reatf rendah d daam portofoo aktvanya.
Waaupun Bank Mandr teah memenuh CAR sepert yang
dpersyaratkan BI, bukan berart bank n teah sehat, sebab CAR
tersebut adaah snapshot (poss sesaat keadaan keuangan suatu
perusahaan/bank). "napshot memang pentng, namun yang sama
pentngnya adaah bagamana keadaan sesaat tersebut tercapa
(track record) dan yang ebh pentng ag adaah apa yang
dperkrakan akan ter|ad dmasa mendatang, dar anass kner|a
bank tersebut. CAR Bank Mandr sebesar 26,4% tahun 2001
bukanah has kner|a mana|emen dan seka ag meankan has
KAJIAN EKONOMI DAN KEUANGAN, 'ol. () No. * Maret
+,,-
29
Analisis Kinerja Bank Mandiri Setelah Merger dan Sebagai Bank
Rekapitalisasi (Agunan P.
Samosir)
n|eks dar pemerntah yang berbentuk obgas pemerntah. |ad
ada ketmpangan treatment daam rekaptasas Bank Mandr yang
tercermn pada CAR-nya. Oeh karena tu, semata-mata
menggunakan CAR daam konteks ndustr perbankan Indonesa,
khususnya Bank Mandr saat n bsa misleading atau memberkan
gambaran yang tdak akurat.
Satu ha ag yang peru danass adaah |umah aktva Bank
Mandr sebaga bank has merger. Pada semester I tahun 2001
aktvanya terhadap aktva nasona adaah sebesar 24.37%.
Padaha, sesua dengan PP No. 70 tahun 1992, yatu bank has
merger akan d|nkan oeh pemerntah |ka pada saat ter|ad
merger |umah aktva bank has merger tdak meebh 20% dar
|umah aktva (assets) seuruh bank umum d Indonesa. Tu|uan
penetapan angka 20% n adaah mencegah ter|adnya monopo
atau kompets yang tdak sehat. Dengan demkan, dasumskan
pada tahun 1999 perubahan aktva Bank Mandr dan aktva
perbankan nasona tdak |auh berbeda dengan tahun 2001, maka
aktva Bank Mandr teah meampau batas aktva maksmum yang
teah dtetapkan pemerntah.
7.+. Analisis !/siensi Bank Mandiri
Dengan menggunakan data envelopment analysis (DEA),
tngkat esens Bank Mandr dapat dukur dan dbandngkan
dengan bank BUMN annya yatu: Bank Rakyat Indonesa (BRI),
Bank Tabungan Negara (BTN), Bank Ekspor Indonesa (BEI), dan
Bank Negara Indonesa (BNI). Tngkat esens tersebut danass
dar output yang dproxy dar tngkat peroehan aba seteah pa|ak,
sedangkan input dproxy dar aktva, moda, utang |angka pendek
dan |angka pan|ang serta |umah SDM. Tngkat esens bank-bank
KAJIAN EKONOMI DAN KEUANGAN, 'ol. () No. * Maret
+,,-
30
Analisis Kinerja Bank Mandiri Setelah Merger dan Sebagai Bank
Rekapitalisasi (Agunan P.
Samosir)
BUMN pada tahun 2001 yang dukur dengan DEA dtampkan
daam tabe 12.
Tabe 12 menun|ukkan bahwa dar ma bank BUMN terdapat
tga bank yatu BRI, BEI dan BNI yang memk tngkat esens
reatf yang ebh bak dbandngkan dengan Bank Mandr dan BRI.
Tngkat esens reatf yang dmaksud dsn tdak mencermnkan
esens yang sesungguhnya, akan tetap hanyaah esens reatf
terhadap bank yang an. Dengan demkan, bank yang memk
esens reatf yang ebh bak tdak seau mencermnkan esens
yang sesungguhnya. Bsa |ad bank tersebut kenyataannya tdak
esen, namun bsa |uga bank tersebut memang esen.
$abel *+
$ingkat !/siensi Bank8bank B=MN
No. Bank $ingkat !/siensi
1. Bank Mandr 70,89
2. Bank BRI 100,00
3. Bank BTN 52,89
4. Bank BEI 100,00
5. Bank BNI 100,00
Sumber: Laporan Kner|a BUMN, 2001, doah.
Tngkat esens reatf n tampaknya se|aan dengan kner|a
keuangan bank BUMN. Kner|a keuangan bank-bank n
menun|ukkan ROA Bank Mandr mash d bawah BNI, BRI dan BEI.
Begtu |uga dengan raso utang terhadap moda (DER) dan raso
utang terhadap aktva (DTAR) yang dapat dhat pada tabe 13.
$abel *-
Rasio Keuangan Bank Mandiri
$ahun +,,*

Bank R>A R>! #!R #$AR
KAJIAN EKONOMI DAN KEUANGAN, 'ol. () No. * Maret
+,,-
31
Analisis Kinerja Bank Mandiri Setelah Merger dan Sebagai Bank
Rekapitalisasi (Agunan P.
Samosir)
Bank Mandr 1,05% 25,48% 2.333,83% 95,89%
Bank BRI 2,08% 31,26% 1.404,98% 93,36%
Bank BTN 0,59% 21,68% 3.545,70% 97,26%
Bank BEI 2,36% 7,07% 197,62% 66,40%
Bank BNI 1,70% 40,99% 2.308,49% 95,82%
Sumber: Laporan Kner|a BUMN dan Laporan Tahunan Bank Mandr, 2001,
doah.
Has anass dengan pendekatan DEA menun|ukkan bahwa
secara reatf tngkat pencapaan esens pada beberapa varabe
yang danass pada Bank Mandr dan BTN mash d bawah BRI, BEI
dan BNI. Tngkat pencapaan esens kedua bank tersebut tampak
sebaga berkut.
$abel *.
$ingkat Pen3apaian !/siensi Beberapa 'ariabel Bank Mandiri dan
Bank B$N
'ariabel $ingkat Pen3apaian !/siensi
Bank Mandiri Bank B$N
Aktva 44,60 35,00
Moda 70,90 52,90
Utang |angka Pendek 48,40 42,70
Utang |angka Pan|ang 26,90 14,10
Tenaga Ker|a 70,90 33,70
Sumber: Laporan Kner|a BUMN dan Laporan Tahunan Bank Mandr,
2001, doah.
Tabe 14 menun|ukkan bahwa tngkat pencapaan aktva
pada Bank Mandr dan BTN sangat rendah. Ha n men|easkan
bahwa kedua bank tersebut beum dapat menggerakkan aktva
yang dmknya secara optma. Begtu |uga dengan tenaga ker|a
yang dgunakan, beum beker|a secara optma. Bank Mandr saat
n ddukung dengan 17.204 karyawan sedangkan Bank BTN
dtopang dengan 3.302 karyawan. Untuk menngkatkan esens
kedua bank n saah satu sousnya adaah mengoptmakan
produktvtas karyawannya atau mengurang |umah karyawan.
Secara reatf, DEA menun|ukkan bahwa dengan mehat
KAJIAN EKONOMI DAN KEUANGAN, 'ol. () No. * Maret
+,,-
32
Analisis Kinerja Bank Mandiri Setelah Merger dan Sebagai Bank
Rekapitalisasi (Agunan P.
Samosir)
perbandngan beberapa varabe yang danass, Bank Mandr akan
esen apaba |umah karyawan dkurang hngga 4.463 karyawan,
sedangkan BTN men|ad 2.190 karyawan.
Sebaga bank yang berorentas pada product mix, Bank
Mandr tampaknya mengaam kesutan meemparkan kredtnya.
Buktnya, Bank Mandr kn tengah gencar meuncurkan visa card
dengan mng-mng hadah yang menggurkan. Sementara tu,
bank yang mengamb spesas kredt sektor propert, BTN kn
sedang dhadapkan pada mandegnya pembangunan sektor
propert. Banyak kta |umpa pembangunan gedung-gedung
apartemen, mall, dan perumahan yang berhent dtengah |aan
sebaga akbat krss ekonom.
'. Kesimpulan dan Rekomendasi
(.*. Kesimpulan
Dar has anass terhadap kner|a keuangan dan tngkat
esens Bank Mandr dapat dtark kesmpuan sebaga berkut:
1. Kner|a usaha Bank Mandr sebeum merger menun|ukkan bank
pemerntah yang tdak sehat. Ha tersebut dapat dketahu dar
tngkat pencapaan ROA, ROE, DER dan DTAR yang
menun|ukkan keempat bank BUMN daam konds bangkrut,
dmana utang yang dmk teah meebh moda berbu-rbu
ka. Dsampng tu, perbandngan utang terhadap aktva sangat
buruk yatu |umah utang yang dmk tdak dapat dunas
dengan aktva yang ada d empat bank tersebut.
2. Merger yang dakukan pemerntah terhadap empat bank tdak
sehat merupakan phan terakhr dbandngkan penutupan
(kudas) bank-bank BUMN. Tu|uan merger n tdak an
menghndar pengeuaran negara yang ebh besar ag untuk
KAJIAN EKONOMI DAN KEUANGAN, 'ol. () No. * Maret
+,,-
33
Analisis Kinerja Bank Mandiri Setelah Merger dan Sebagai Bank
Rekapitalisasi (Agunan P.
Samosir)
membayar uang para deposan, mencegah ter|adnya domino
e1ect serng krss ekonom yang berangsung dan
bertambahnya |umah pengangguran.
3. Kner|a Bank Mandr seteah merger tdak berdampak postf
atau dapat dkatakan tdak sehat |ka dhat dar raso keuangan
yang teah dkemukakan sebeumnya. Dsampng tu, 70%
pendapatan Bank Mandr berasa dar pendapatan bunga
obgas pemerntah, |ustru pendapatan bunga dar pemberan
kredt hanya sebesar 18% untuk tahun 2001. Dengan demkan,
kner|a bank seama tga tahun n tdak ebh bak
dbandngkan sebeum merger.
4. Merger tdak seau mencptakan esens, waaupun
penngkatan tota aktva dapat mencapa skaa ekonoms,
beum cukup untuk mencptakan esens Bank Mandr.
Beberapa aspek yang mempengaruh esens Bank Mandr
terhat dar aktva, moda, utang |angka pendek, utang |angka
pan|ang dan |umah SDM. Sementara tu, Bank Mandr hanya
dposs keempat apaba dhat esens reatf dantara bank-
bank pemerntah saat n.
(.+. Rekomendasi
Mehat berbaga kemungknan tantangan yang dhadap Bank
Mandr daam rangka perdagangan bebas (AFTA) yang teah
dmua pada tahun 2003 dan pengumuman pemerntah yang akan
memprvatsas Bank Mandr pada kwarta pertama 2003 yang
teah tertunda seama dua tahun, maka dapat da|ukan beberapa
rekomendas sebaga berkut:
1. Merger sesama bank sehat harus men|ad suatu ka|an yang
mendaam bag pengamb keputusan (pemerntah) d Indonesa
KAJIAN EKONOMI DAN KEUANGAN, 'ol. () No. * Maret
+,,-
34
Analisis Kinerja Bank Mandiri Setelah Merger dan Sebagai Bank
Rekapitalisasi (Agunan P.
Samosir)
daam rangka mengantspas semakn berkembangnya
ntenstas dan skaa persangan perbankan daam kurun waktu
ma tahun ke depan. Pemerntah sebaga pemk mayortas
bank-bank BUMN harus mempertmbangkan kerangka bsns
bank has merger, member image yang bak bag ndustr
perbankan nasona dan men|adkan Bank Mandr sebaga bank
has merger yang sehat. Dsampng tu, pengaaman merger
sepert Bank Mandr harus men|ad pea|aran berharga bag
perusahaan yang akan meakukan merger daam kerangka
memperuas |arngan bsns dan keuntungan yang dperoeh.
Saat n bank yang sedang meakukan merger dbawah kenda
BPPN adaah Bank Ba, Bank Unversa, Bank Arta Meda, Bank
Prma Express dan Bank Patrot men|ad Bank Permata.
Tentunya, kta berharap Bank Permata akan berhas
menngkatkan kner|anya, namun pengaaman menun|ukkan
beum ada satupun bank yang tdak sehat dgabung dengan
bank yang tdak sehat men|ad bank yang sehat daam kurun
waktu ma tahun.
2. |a|aran dreks dan seuruh karyawan (mana|emen) Bank
Mandr peru ker|a keras untuk mengoptmakan seuruh
potens yang ada. Kedepan pendapatan dar has pemberan
kredt harus ebh besar dbandngkan pendapatan bunga
obgas pemerntah. Setap tahunnya dupayakan penurunan
obgas pemerntah agar dgant kudtas untuk memperkuat
struktur permodaan dan aktvanya. Dsampng tu, beban
pemerntah dmasa mendatang semakn berat karena bukan
hanya Bank Mandr sa|a yang men|ad beban pemerntah tetap
bank-bank swasta yang kut men|ad beban meau badan
penyehatan perbankan nasona (BPPN).
KAJIAN EKONOMI DAN KEUANGAN, 'ol. () No. * Maret
+,,-
35
Analisis Kinerja Bank Mandiri Setelah Merger dan Sebagai Bank
Rekapitalisasi (Agunan P.
Samosir)
3. Esens merupakan took ukur utama bag Bank Mandr agar
dapat dkatakan sebaga bank sehat. Adapun angkah-angkah
yang peru dakukan adaah mengurang |umah utang bak tu
|angka pendek maupun |angka pan|ang daam rangka
memperkuat moda Bank Mandr. Perunya pengurangan SDM
pada tngkat yang optma men|ad sebanyak 12.561 tenaga
ker|a dtahun mendatang, sehngga keuntungan yang dperoeh
semakn menngkat dengan esennya baya-baya yang
dkeuarkan Bank Mandr.
4. Beum saatnya Bank Mandr meakukan prvatsas (IPO) tahun
2003, mengngat kner|a Bank Mandr beum sesua dengan
harapan pubk maupun shareholders. Apaba n dpaksakan,
maka perstwa BCA saat prvatsas kemba teruang karena
pemerntah tdak mensosasaskan secara bak kepada
masyarakat tentang maksud dan tu|uan pemerntah
memprvatsas BCA. Apaba n suatu phan akhr dar
pemerntah daam rangka mengurang beban pemerntah
daam obgas pemerntah yang ada d Bank Mandr sektar
Rp153 tryun. Bentuknya sepert apa, dan apakah obgas
pemerntah otomats berkurang sesua dengan dvestas saham
yang dkeuarkan. Dsampng tu, apakah harga saham yang
dtawarkan sesua dengan harga pasar. |angan-|angan harga
saham men|ad undervalued sepert yang daam Bank Naga
dan BII. Caon nvestor yang akan membe saham Bank
Mandr sudah |e dan mengetahu kner|a Bank Mandr meau
pubkas-pubkas yang ada saat n. Keebhan dar Bank
Mandr adaah bank n sepenuhnya mk pemerntah dan
image yang dbangun adaah bank n seau dndung
waaupun tdak sehat.
KAJIAN EKONOMI DAN KEUANGAN, 'ol. () No. * Maret
+,,-
36
Analisis Kinerja Bank Mandiri Setelah Merger dan Sebagai Bank
Rekapitalisasi (Agunan P.
Samosir)
'. #a0tar Pustaka
_____________,Nota Keuangan dan UU Nomor 19 Tahun 2002 tentang
RAPBN Tahun 2002.
_____________, Laporan Perkembangan Kner|a Badan Usaha Mk
Negara, Drektorat |endera Pembnaan Negara,
Departemen Keuangan, Apr 2001.
_____________, Master Pan 1998 Reformas Badan Usaha Mk
Negara, Kantor Menter Negara Pendayagunaan BUMN,
Februar 1998
_____________,Laporan Tahunan Bank Mandr Tahun 1999.
_____________,Laporan Tahunan Bank Mandr Tahun 2000.
_____________,Laporan Tahunan Bank Mandr Tahun 2001.
Gunawan Wd|a|a, "Merger Daam Perspektf Monopo", PT.
Ra|aGrando Persada, Februar 2002.
Makmun Syaduah, "Mengukur Esens Bank Pemerntah", daam
Ma|aah Pengembangan Perbankan, Eds No. 93 |anuar-
Februar 2002, Insttut Bankr Indonesa, |akarta.
Makmun Syaduah, "Potret Kner|a Perusahaan BUMN", daam
Ma|aah Bank dan Mana|emen, Eds No. 65 Maret-Apr
2002, Dvs Sumber Daya Manusa PT. BNI (Persero).
Morrs |oseph M., "Mergers and Acqustons Busness Strateges for
Accountants" Cumuatve Suppement, |ohn Wey & Sons,
1997.
Syahrr Ika, "Anass Strateg, Skenaro dan Impkas Merger Bank-
bank BUMN", daam |urna Keuangan dan Moneter, Voume
4 No. 2 Desember 1997, BPEK, BAKM, Depkeu.
Suaman A. Aranto & D|oko Retnad, "Perukah Merger Bag Bank
Sehat", daam Ma|aah Pengembangan Perbankan, Eds
No. 93 |anuar-Februar 2002, Insttut Bankr Indonesa,
|akarta.
KAJIAN EKONOMI DAN KEUANGAN, 'ol. () No. * Maret
+,,-
37
Analisis Kinerja Bank Mandiri Setelah Merger dan Sebagai Bank
Rekapitalisasi (Agunan P.
Samosir)
Tyran M.R, "Toos for Executve: The Vest-Pocket Gude to Busness
Ratos, Prentce-Ha Inc. 1994.
KAJIAN EKONOMI DAN KEUANGAN, 'ol. () No. * Maret
+,,-
38
Analisis Kinerja Bank Mandiri Setelah Merger dan Sebagai Bank
Rekapitalisasi (Agunan P.
Samosir)
Lampiran *.
P$. BANK MAN#R ; ANAK P!R=SA%AAN
Neraca Konsodas
31 Desember 1998, 1999, 2000 dan 2001
(daam myar rupah, kecua dsebutkan an)
*556 *555 +,,, +,,*
AK$'A
Kas 914

2,042 2,051 1,735
Gro pada Bank Indonesa 8,834

7,960 10,940 9,895
Gro pada Bank Lan 2,363

4,734 1,031 265
Penempatan pada Bank Lan 8,374

3,024 4,023 13,180
Surat-surat Berharga 8,300

6,837 8,430 24,007
Obgas Pemerntah -

163,353 176,895 153,493

Dokumen Perdagangan & Fastas
Lannya 1,411 276 1,083 1,414
Taghan atas Surat-surat Berharga - - - 302
Taghan Dervatf - - - 7
Kredt yang Dberkan

Phak2 yg mempunya hbgn
stmewa 616

2,393 793 927
Phak-phak an 133,620

41,619 42,230 47,259
134,235

44,013 43,023 48,186

Dkurang: Penyshan
Penghapusan (77,686)

(22,132) (12,500) (6,099)
Bersh 56,549

21,881 30,523 42,087
Taghan Akseptas - - 845 1,583
Penyertaan Saham 551 233 22 69
Aktva Tetap 1,190

1,211 1,119 1,727
Aktva Pa|ak Tangguhan - bersh - - 5,922 4,818
Aktva Lan-an

Pendapatan yang mash akan
dterma 1,510

2,406 3,302 3,124
Putang -

1,687 2,462 3,010
Uang muka pa|ak 413 304 366 367
Baya dbayar dmuka 285 198 461 171
KAJIAN EKONOMI DAN KEUANGAN, 'ol. () No. * Maret
+,,-
39
Analisis Kinerja Bank Mandiri Setelah Merger dan Sebagai Bank
Rekapitalisasi (Agunan P.
Samosir)
Lan-an - bersh 9,838

9,800 3,879 1,035
|umah Aktva Lan-an 12,046

14,394 10,470 7,707

"umlah Akti4a *,,):-+

++:)5.: +:-)-:: +7+)+5*
KAJIAN EKONOMI DAN KEUANGAN, 'ol. () No. * Maret
+,,-
40
Analisis Kinerja Bank Mandiri Setelah Merger dan Sebagai Bank
Rekapitalisasi (Agunan P.
Samosir)
Lampiran +
P$. BANK MAN#R ; ANAK P!R=SA%AAN
Neraca Konsodas
31 Desember 1998, 1999, 2000 dan 2001
(daam myar rupah, kecua dsebutkan an)
*556 *555 +,,, +,,*
K!BA"BAN dan !K=$AS
KeCajiban
Kewa|ban Segera Lannya 4,976

4,714 217 62
Smpanan
Gro 18,233

19,845

35,751 37,557
Tabungan 8,796

14,305

18,030 22,305
Deposto Ber|angka 120,506

113,215

109,205 129,783
Sertkat Deposto 4,692

565 389 801
|umah Smpanan 152,226

147,930

163,375 190,446
Smpanan dar Bank Lan - - - -
Gro - - 548 587
Interbank ca money - - 723 335
Deposto Ber|angka - -

5,835 9,065
Sertkat Deposto - - - 2,541
|umah Smpanan dar Bank Lan - -

7,106 12,528
Hutang atas Surat-surat Berharga 29 10

1,012 -
Kewa|ban Dervatf - - - 12
Kewa|ban Akseptas - - 864 1,805
Surat Berharga yang Dterbtkan 5,223

5,475

4,914 3,277
Pn|aman yang Dterma 19,042

27,035

28,650 18,204

Estmas Kerugan a. Komtmen &
Kont|ens - -

7,010 5,284
Bunga yang Mash Harus Dbayar 2,319

1,848

2,011 1,405
Hutang Pa|ak 104

3,184 336 346
Kewa|ban Lan-an 10,660

18,302

14,199 8,593
Pn|aman Subordnas 5,052 6,390
KAJIAN EKONOMI DAN KEUANGAN, 'ol. () No. * Maret
+,,-
41
Analisis Kinerja Bank Mandiri Setelah Merger dan Sebagai Bank
Rekapitalisasi (Agunan P.
Samosir)
5,848 6,352
Moda Pn|aman 2,838

2,714

3,053 3,159
"umlah KeCajiban +,+).76

+*(),:5

+-5),55 +:*):**
%ak Minoritas atas Akti4a Bersih
Anak

Perusahaan 1ang
#ikonsolidasi (493) 10 3 3
!kuitas
Moda Saham 4,000

4,251

4,251 4,251
Tambahan Moda Dsetor 0

177,750

175,092 174,962
Sesh Kurs 91 16 138 84
KAJIAN EKONOMI DAN KEUANGAN, 'ol. () No. * Maret
+,,-
42
Analisis Kinerja Bank Mandiri Setelah Merger dan Sebagai Bank
Rekapitalisasi (Agunan P.
Samosir)
Lanjutan Lampiran +
P$. BANK MAN#R ; ANAK P!R=SA%AAN
Neraca Konsodas
31 Desember 1998, 1999, 2000 dan 2001
(daam myar rupah, kecua dsebutkan an)
*556 *555 +,,, +,,*

Rug yg Bm Dreasas a. Surat
Berharga - -

(22) (5,047)
Sesh Revauas Aktva Tetap - 10 10 10
Sado Rug (105,534)

(173,151)

(165,206)

(163,483)
"umlah !kuitas (*,*)..-)

6)6(:

*.)+7+ *,)(((

"umlah KeCajiban dan !kuitas *,,):-+

++:)5.:

+:-)-7: +7+)+5*
Lampiran -
P$. BANK MAN#R ; ANAK P!R=SA%AAN
Laporan Laba Rug Konsodas
31 Desember 1998, 1999, 2000 dan 2001
(daam myar rupah, kecua dsebutkan an)
*556 *555 +,,, +,,*
P!N#APA$AN ; B!BAN
>P!RAS>NAL
Pendapatan Bunga
Pendapatan bunga 18,275

13,836 26,715 31,199

Provs dan koms atas kredt
yang dberkan 413

281 227 297
|umah Pendapatan Bunga 18,688

14,117 26,942 31,496
Beban Bunga
Beban bunga

(44,283)

(35,698) (20,524) (24,304)
Beban pendanaan annya

(168)

(162) (14) (83)
|umah Beban Bunga

(44,451)

(35,860) (20,538) (24,387)
Pendapatan Bunga 8 Bersih

(+:)(7-)

(+*)(.-) 7).,. ()*,5
Pendapatan Operasona Lannya
Laba sesh kurs bersh - 3,118 260
KAJIAN EKONOMI DAN KEUANGAN, 'ol. () No. * Maret
+,,-
43
Analisis Kinerja Bank Mandiri Setelah Merger dan Sebagai Bank
Rekapitalisasi (Agunan P.
Samosir)
2,357
Provs dan koms annya 574

369 306 475
Lan-an 590

729 518 720
KAJIAN EKONOMI DAN KEUANGAN, 'ol. () No. * Maret
+,,-
44
Analisis Kinerja Bank Mandiri Setelah Merger dan Sebagai Bank
Rekapitalisasi (Agunan P.
Samosir)
Lanjutan Lampiran -
P$. BANK MAN#R ; ANAK P!R=SA%AAN
Laporan Laba Rug Konsodas
31 Desember 1998, 1999, 2000 dan 2001
(daam myar rupah, kecua dsebutkan an)
*556 *555 +,,, +,,*
"umlah Pendapatan >perasional
Lainn1a

*)*7.

-).:: -)5.- *).:7
(Penyshan)/Pemuhan Penyshan
Penghapusan
atas Aktva Produktf

(85,919)

(31,999) 2,819 (6,704)
Pemuhan Penyshan Penghapusan
atas
Komtmen dan Kont|ens - - 1,996 1,913
Pemuhan/(Penyshan) Penghapusan
atas
Aktva Lan-an -

(4,747) (5,274) 2,343
"umlah Pen1isihan Penghapusan 8
Bersih

(6:)5*5)

(-7)(.() (.:5) (+)..6)
Baya Operasona Lannya
Baya umum dan admnstras

(1,559)

(1,810) (1,350) (1,747)
Baya ga| dan tun|angan

(1,326)

(5,246) (1,863) (1,670)

Kerugan atas penurunan na
surat-surat

berharga dan Obgas
Pemerntah - - (3,351) (1,023)

Keuntungan/(kerugan) dar
pen|uaan surat-

surat berharga dan Obgas
Pemerntah - - (238) 711
Lan-an - Bersh

(10,778)

(5,241) (1,401) (743)
"umlah Bia1a >perasional Lainn1a

(*-)77-)

(*+)+5() (6)+,.) (.).(+)
Laba >perasional

(*+.)*6+)

(7()--*) *)76. *)7.:
Penghasan/Beban Bukan Operasona
- Bersh

(530)

(449) 339 2,205
Laba Sebelum $aksiran Pajak

Penghasilan dan %ak
Minoritas

(*+.)(*+)

(7()(6*) +),+- -)6:,
KAJIAN EKONOMI DAN KEUANGAN, 'ol. () No. * Maret
+,,-
45
Analisis Kinerja Bank Mandiri Setelah Merger dan Sebagai Bank
Rekapitalisasi (Agunan P.
Samosir)
Lanjutan Lampiran -
P$. BANK MAN#R ; ANAK P!R=SA%AAN
Laporan Laba Rug Konsodas
31 Desember 1998, 1999, 2000 dan 2001
(daam myar rupah, kecua dsebutkan an)
*556 *555 +,,, +,,*
Taksran Pa|ak Penghasan
Pa|ak Penghasan Tahun Ber|aan - - (0) -
Beban Pa|ak Tangguhan (0)

(4) (841) (1,104)
Laba Sebelum %ak Minoritas

(*+.)(*-)

(7()(6:) *)*6+ +)(.7
Hak Mnortas a. Laba Bersh Anak2
Perusahaan 570

(11) (1) (0)
Laba Bersih

(*+.)*.-)

(7()(57) *)*6* +)(.7
Laba per Saham - - 0.278 0.646
KAJIAN EKONOMI DAN KEUANGAN, 'ol. () No. * Maret
+,,-
46

Вам также может понравиться