KAJIAN TEKNIS PEREMUK BATUAN PADA UNIT PENGOLAHAN

BATUBARA UNTUK PENINGKATAN PRODUKSI DAN PEMENUHAN

TARGET PRODUKSI DI PT.SEAM KABUPATEN TAMIANG LAYANG,
KALIMANTAN TENGAH
SKRIPSI
Untuk Memenuhi Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Teknik
pada Program Studi Teknik Pertambangan
Oleh
ANTONY O. H. PANDIANGAN
NIM. H1C110008
PROGRAM STUDI TEKNIK PERTAMBANGAN
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
2014
A. JUDUL : KAJIAN TEKNIS PEREMUK BATUAN PADA UNIT
PENGOLAHAN BATUBARA UNTUK PENINGKATAN
PRODUKSI DAN PEMENUHAN TARGET PRODUKSI DI
PT.SEAM KABUPATEN TAMIANG LAYANG,
KALIMANTAN TENGAH.
B. ALASAN PEMILIHAN JUDUL
Masalah yang sering timbul pada unit peremuk batubara adalah tidak
terpenuhinya sasaran produksi yang direncanakan dan ukuran fraksi yang
dihasilkan, hal ini dapat terjadi karena setting dari unit peremuk belum sesuai,
waktu kerja efektif belum tercapai, dan aliran proses peremukan batubara
belum baik pada sistem operasi yang telah diterapkan.
Keadaan tersebut mengakibatkan kapasitas unit peremuk sesungguhnya
tidak sesuai dengan kapasitas unit peremuk sesuai teori. Untuk mencapai
sasaran produksi dan untuk melakukan peningkatan produksi parameter-
parameter tersebut sangat menentukan dalam perencanaan dan
pengoperasiannya.
C. TUJUAN PENELITIAN
Tujuan penelitian adalah untuk meneliti pengoperasian alat peremuk
batubara sehingga ukuran batubara yang dihasilkan sesuai dengan yang
diharapkan dan dapat tercapai sasaran produksinya.
D. PERUMUSAN MASALAH
1. Mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi pengoperasian peralatan
pada unit peremuk.
. !erdasarkan keadaaan tersebut dilakukan upaya-upaya perbaikan yang
masih mungkin dilakukan untuk mengetahui sampai seberapa jauh unit
peremuk tersebut masih dapat ditingkatkan kemampuan produksinya.
"lternatif yang dapat digunakan untuk melakukan hal tersebut adalah
disamping melakukan setting yang benar pada alat juga dengan cara
mengurangi waktu-waktu hambatan yang sering muncul selama operasi,
sehingga diharapkan produksi akan meningkat atau sesuai dengan yang
direncanakan.
E. PENYELESAIAN MASALAH
#esuai dengan permasalahan yang dihadapi tersebut diatas, maka untuk
mencapai ukuran batubara yang dikehendaki dan mencapai sasaran produksi
maka hal-hal yang perlu diketahui adalah $
a. Peralatan yan !"#na$an
. %aw &rusher
- 'aktor-faktor yang mempengaruhi efisiensi %aw &rusher adalah $
(ebar lubang pengeluaran
)ariasi dari Throw
Kecepatan feeding
Ukuran feed
*eduction ratio
Kapasitas dipengaruhi jumlah feed dan ukuran feed
*eduction ratio adalah perbandingan antara ukuran feed
dengan ukuran produk. *eduktion rasio yang baik untuk primary
crushing adalah + sampai dengan ,, sedangkan untuk secondary
crushing adalah 1+ sampai - dan untuk fine crushing adalah .-
sampai 1--.
"da empat macam reduction rasio, yaitu $
a. (imiting reduction ratio, yaitu perbandingan antara
tebal/lebar feed dengan tebal/lebar produk.
t' w'
*( 0 0
t1 w1
dimana $
t' 0 tebal feed
t1 0 tebal produk
w' 0 lebar feed
w1 0 lebar produk
b. 2orking reduction ratio, yaitu perbandingan antara tebal
partikel feed 3t'4 yang terbesar dengan efektif setting 3#e4
dari crusher.
t'
*2 0
#e
c. "pparent reduction ratio, yaitu perbandingan antara
efektif gape dengan efektif setting.
-,5. 6
*" 0
#e
d. *eduction ratio 5- 3** 5-4, yaitu perbandingan antara
ukuran ayakan yang dapat meloloskan 5- 7 berat
komulatif feed dengan ukuran dari ayakan yang dapat
meloloskan 5- 7 berat komulatif produk.
- Kapasitas %aw &rusher
Kapasitas %aw &rusher dipengaruhi oleh $
6ra8itasi
Kekerasan batuan
Kandungan air
Kapasita %aw &rusher dinyatakan dalam suatu rumus empiris
yaitu $
T 0 -,9 ( . #
:imana $
T 0 Kapasitas 3ton/jam4
( 0 1anjang lubang pemasukan
# 0 1anjang lubang pengeluaran
. #creen
;ffisiensi #creen 3;4
!anyaknya material yang lolos pada ukuran screen tertentu
biasanya dinyatakan dalam persen.
Material yang lolos
; 0 < 1-- 7
Material yang seharusnya lolos
Kapasitas #creen 3&4
& 0 ".!.6.).=.;.M.>.:.T.2 3ton/jam4
:iamana $
& 0 kapasitas total 3ton/jam4
! 0 basic capasity
6 0 bulk density factor
) 0 o8ersi?e factor
= 0 halfsi?e factor
; 0 effisiensi factor
M 0 moist condition factor
> 0 open area factor
T 0 opening factor
2 0 wet screening factor
: 0 deck location factor
@. !elt &on8eyor
;ffectifitas belt con8eyor adalah perbandingan antara
kapasitas nyata dengan kapasitas teoritisnya.
Kapasitas teoritis belt con8eyor
@, 2

.#. M
T 0
--.---
Kapasitas nyata belt con8eyor
- 1ada kondisi belt con8eyor berhenti
@9-- . ). 6
K 0
1---. (
:imana $
K 0 kapasitas belt con8eyor 3ton/jam4
) 0 kecepatan belt con8eyor 3m/dt4
6 0 berat conto terambil 3kg4
( 0 panjang penganbilan conto pada belt con8eyor 3m4
- pada kondisi belt con8eyor sedang beroperasi
@9-- . 6
K 0
1--- . T
:imana $
K 0 kapasitas belt con8eyor 3ton/jam4
6 0 berat conto 3kg4
T 0 waktu penempungan conto 3detik4
II. Data %en!#$#n
:ata pendukung dalam penelitian tugas akhir ini adalah brosur-
brosur, laporan penelitian terdahulu, dari perusahaan, buku-buku yang
berhubungan dengan tugas akhir dan data hasil pengamatan maupun
pengukuran.
III. Anal"&a Penyele&a"an Ma&ala'
:alam menyelesaikan masalah tugas akhir ini dengan
membandingkanhail pengamatan dilapangan menggunakan cara statistik
serta rumus-rumus yang ada, kemudian menganalisa hasil dari pengolahan
data dan memberikan alternatif metode baru sehingga diharapkan dengan
metode baru tersebut ukuran produk yang sesuai dan sasaran produksi
dapat tercapai.
(. METODOLOGI PENELITIAN
:idalam melaksanakan penelitian permasalahan ini, penulis
menggabungkan antara teori dengan data-data lapangan, sehingga dari
keduanya didapatkan suatu pendekatan masalah. "dapun urutan kegiatan
penelitian adalah sebagai berikut $
1. #tudi (iteratur
#tudi literatur inidilakukan dengan mencari bahan pustaka yang
menunjang, diperoleh antara lain dengan $
- !rosur-brosur
- 1erpustakaan
- Anformasi-informasi
- (aporan penelitian terdahulu dengan topik yang sama
. 1enelitian di (apangan
:alam penelitian dilapangan dilakukan beberapa tahap kegitan yaitu $
- >bser8asi lapangan, dengan melakukan pengamatan secara
langsung terhadap kondisi alat, unjuk kerja alat, rangkaian kegitan
yang dilakukan dan mencari informasi pendukung yang berkaitan
dengan permasalahan yang akan dibahas.
- 1enentuan lokasi pengamatan dengan menentukan lokasi titik-titik
pengambilan conto yang mewakili secara keseluruhan.
- Menyesuaikan dengan perumusan masalah yang bertujuan agar
penelitian yang dilakukan tidak meluas. :ata yang diambil dapat
digunakan secara efektif.
@. 1engumpulan :ata
a. :ata setempat
- :ata curah hujan
- :ata litologi dan stratigrafi
- #pesifikasi unit peremuk batubara yang digunakan
- =ari kerja dan jumlah jam kerja
- (ay out crushing plant
- Keadaan peralatan
- 1roses peremukan
- Keadaan pekerja
- Keadaan lingkungan dan klim alam
b. :ata untuk perhitungan
- 1roduksi batubara perhari
- Kondisi batubara
- %umlah alat yang digunakan
- Kapasitas unit peremuk
- #udut jatuh dan kecepatan jatuh material
- :istribusi produk
- :ristribusi umpan
- Ukuran setting unit peremuk
+. "kuisisi :ata
"kuisisi data bertujuan untuk $
- Mengumpulkan dan mengelompokkan data agar lebih mudah di
dalam penganalisaan.
- Mengolah nilai karakteristik data-data yang mewakili obyek-obyek
pengamatan.
- Mengetahui keakuratan data sehingga kerja menjadi effisien.
.. 1engolahan :ata
1engolahan data dilakukan dengan melaksanakan beberapa perhitungan.
#elanjutnya disajikan dalam bentuk tabel, grafik atau rangkaian
perhitungan dalam menyelesaikan suatu masalah tertentu.
9. "nalisa =asil 1engolahan :ata
"nalisa pengolahan data menggunakan statistik atau dengan rumus yang
ada, analisa tersebut dilakukan dengan tujuan untuk memperoleh
kesimpulan sementara. #elanjutnya kesimpulan sementara tersebut akan
dibahas lebih lanjut dalam kegiatan pembahasan. :iharapkan e8aluasi
teknis yang dilakukan terhadap unjuk kerja alat dapat untuk mengetahui
sejauh mana effektifitas alat tersebut.
,. Kesimpulan
Kesimpulan diperoleh setelah dilakukan koreksi antara hasil pengolahan
data yang telah dilakukan dengan permasalahan yang diteliti.
G. JAD)AL KEGIATAN
KEGIATAN )AKTU *MINGGU4
A AA AAA A) ) )A )AA )AAA AB B
1. #tudi pustaka
. >bser8asi
@. 1engambilan data
+. 1engelompokn data
.. 1engolahan data
9. "nalisa data
,. 1embuatan draft
H. DA(TAR PUSTAKA
1. "M 6audin, C1rinciples >f Mineral :ressingD, Mc 6raw =ill !ook
&ampany, Anc, Eew Fork,(ondon, 1G@G.
. &urrie, %M, CUnit >peration An Mineral 1rocessingD, :epartment >f
&hemical and Metalurgical Technology, !ritish &olumbia, Anstitute >f
Technology, !urnaby, !ritish &olumbia, May 1G@G.
@. 1artanto 1rodjosumarto, *M, C1emindahan Tanah MekanisD, AT!
!andung, 1GG-.
+. 1eurifoy, *(, C&ontruction 1laning ;Huipment and MethodeD, 'ourth
;dition, Mc 6raw =ill, 1G59.

1. RENCANA DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
DA(TAR GAMBAR
DA(TAR TABEL
DA(TAR LAMPIRAN
Ba+
I. PENDAHULUAN
II. TINJAUAN UMUM
". Kesampaian :aerah
!. Keadaan 6eologi :aerah
&. &urah =ujan
:. #ifat 'isik !atubara
;. Ukuran Material =asil 1enambangan
'. Target 1roduksi
6. Kegiatan 1abrik
=. 1roduksi 1eralatan 1abrik
III. DASAR TEORI
". Mekanisme 1engambilan &onto
!. Kapasitas Teori "lat
&. Kapasitas Eyata "lat
I,. ANALISA PROSEDUR DAN HASIL PENELITIAN
". :istribusi Material =asil "yakan
!. 1engamatan 2aktu Kerja
&. 1engamatan Terhadap #etting 1eremuk !atubara
:. =asil 1enelitian
,. PEMBAHASAN
". 1erubahan #etting "lat 1eremuk
!. "lur 1roses 1eremukan !atubara
&. Kondisi Material Umpan :ari Tambang
:. 2aktu Kerja ;fektif
,I. KESIMPULAN DAN SARAN
DA(TAR PUSTAKA
LAMPIRAN