JOURNAL READING

EFFECTS OF VACCINATION AND THE NEW

NEURAMINIDASE INHIBITOR, LANINAMIVIR, ON
INFLUENZA INFECTION

DISUSUN OLEH :
Resha Chaerunisa Ramadhan
1102010236

PEMBIMBING :
dr. Budhy Parmono, Mkes, Sp. THT-KL

Kepaniteraan Klinik Ilmu Telinga, Hidung, Tenggorok

RSUD Cilegon

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS YARSI

JAKARTA
2014
0

KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Wr. Wb.

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT, atas segala rahmat, anugrah dan
karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas journal reading yang berjudul
Effects of Vaccination and the New Neuraminidase Inhibitor, Laninamivir, on Influenza
Infection sebagai salah satu syarat menyelesaikan Kepaniteraan Klinik Ilmu THT di Rumah
Sakit Umum Daerah Cilegon periode 24 November 2014 27 Desember 2014.
Terwujudnya makalah ini tidak lepas dari partisipasi dan bantuan dari berbagai pihak.
Oleh karena itu, penulis ingin mengucapkan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada
dr. Budhy Parmono, Mkes, Sp. THT-KL selaku pembimbing yang telah membantu dan
memberikan bimbingan, dan juga kepada semua pihak yang telah membantu dalam
penyusunan makalah ini.
Penulis menyadari bahwa masih terdapat banyak kekurangan pada makalah ini. Oleh
karena itu penulis sangat menghargai masukan kritik dan saran yang konstruktif demi
penyempurnaan penulisan serupa di masa yang akan datang.
Besar harapan penulis, semoga makalah ini dapat bermanfaat dan dapat bernilai positif
bagi semua pihak yang membutuhkan.

Cilegon, Desember 2014

Penulis

DAFTAR ISI

Kata Pengantar............................................................................................. 1
Daftar Isi........................................................................................................ 2
Abstrak........................................................................................................... 3
Journal............................................................................................................ 4

EFEK VAKSINASI DAN INHIBITOR NEURAMINIDASE BARU, LANINAMIVIR

PADA INFEKSI INFLUENZA
ABSTRAK
Latar Belakang
Bukti keefektifan vaksinasi influenza pada anak-anak dan lanjut usia terbatas, walaupun
sesungguhnya populasi ini memiliki risiko tertinggi untuk infeksi influenza.
Material dan Metode
Kami menyertakan 4443 partisipan, dengan usia 3-97 tahun, yang memiliki hasil kit influenza
positif selama tahun 2007-2012, di dalamnya termasuk 2135 pasien influenza A, 534 dengan
A/ H1N1, dan 1643 dengan influenza B. Subjek yang layak melengkapi kuisioner untuk
mengidentifikasi infeksi influenza terdahulu dan riwayat vaksinasi. Untuk diagnosis infeksi
influenza sekarang, subjek diperiksa dan pemeriksaan swab faring dikumpulkan dan diuji
menggunakan kit diagnosis cepat flu Capilia untuk konfirmasi infeksi influenza. Sebuah
analisis sementara untuk infeksi influenza di Jepang dilakukan menggunakan data surveilans.
Hasil
Pada 3035 orang dewasa berusia 14-64 tahun, dilakukannya vaksin influenza secara
signifikan mengurangi frekuensi infeksi (P<0,01) di tahun 2008 dan 2010, tetapi tidak pada
tahun 2009 dan 2011. Terlebih lagi, vaksin tidak mengurangi frekuensi infeksi pada anakanak (usia <13 tahun) dan pada lanjut usia (usia >65 tahun) secara signifikan. Laninamivir,
oseltamivir fosfat, zanamivir hidrat dan amantadin hidroklorid diberikan untuk 1381, 2432,
1044, dan 100 pasien. Obat-obat tersebut efektif pada >97% pasien, tidak ada perbedaan
signifikan yang ditemukan. Efek merugikan terjadi hanya pada beberapa pasien. Tingkat
rekurensi infeksi influenza setelah terapi secara signifikan berkurang pada pasien yang
menerima laninamivir dibandingkan dengan pasien yang menerima oseltamivir dan
zanamivir (P<0,01).
Kesimpulan
Vaksin yang diberikan memiliki keefektifan yang terbatas dalam mengurangi frekuensi
infeksi influenza pada pasien dewasa muda. Laninamivir secara signifikan mengurangi
rekurensi infeksi influenza dibandingkan dengan inhibitor neuraminidase lainnya.