Вы находитесь на странице: 1из 173

www.diduniadownload.blogspot.

com

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Venus
Phoebe

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Prolog
Japan, As Beginning
Natsuki menguap beberapa kali sambil menggosok-gosok
hidungnya yang tersumbat. Ini hari pertamanya bangun pagi semenjak
dirinya berkuliah di Todai, terlalu pagi untuk mengingatkanya
mengamankan Sachi Fujisawa dari peloncoan teman-temanya sebagai
mahasiswa baru. Ini adalah tahun terakhirnya dan tahun pertama Sachi
Fujisawa di kampus. Sebagai seorang sahabat, mustahil bagi Natsuki
menolak permintaan Kenji untuk menjaga pacarnya yang
temperamental itu. Meskipun selama lebih dari tiga tahun Sachi sudah
mendapatkan perawatan Intensif tentang Alzheimernya, Natsuki
meragukan kalau Sachi sudah berubah. Demi Tuhan dia tidak takut
kalau terjadi apa-apa pada gadis itu, Natsuki lebih takut bila Sachi yang
melukai orang lain seperti yang seringkali di lakukanya di sekolah.
Natsuki melirik Swiss Army-nya, sudah yang kedelapan Kali dan
Kenji Hidaka baru saja datang lengkap dengan topi dan kacamata
hitamnya untuk mengantar Sachi ke kampus. Sebagai selebriti terkenal,
Kenji mungkin sedang berusaha menyamar. Tapi bagi Natsuki, Kenji
malah lebih terlihat sangat mencolok, Kacamata berbingkai tebal dan
jaket lusuh rasanya cukup bisa untuk membuatnya terlihat berbeda
seperti yang di lakukanya dulu untuk bisa masuk ke sekolah Asrama
dan Mengejar-ngejar Sachi pujaan hatinya itu.
Bagus sekali! Aku tidur sangat sedikit semalam dan harus bangun
pagi karena menunggu kalian. Natsuki menggerutu, Kenji Hidaka dan
Sachi Fujisawa datang dengan sangat terlambat daripada waktu yang
mereka janjikan. Ia menguap sekali lagi, dan membayangkan kembali
apa yang sudah di lakukanya tadi malam. Bercinta dengan pacar baru
setidaknya bisa membuatnya lebih semangat belajar. Hiburan yang baru
di lakukanya beberapa tahun belakangan saat ia menyadari betapa
banyak gadis-gadis di kampus yang menyukainya. Di asrama Natsuki
tidak pernah melihat perempuan lain selain Sachi Fujisawa dan Kakak
perempuanya, Matsuri Tokeino yang merupakan guru di asrama itu.

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Maaf, Aku harus menghindari beberapa orang wartawan untuk


membuat Sachi aman! Kenji berusaha membela diri, sebelah tanganya
masih menggandeng erat Sachi Fujisawa sejak mereka keluar dari dalam
mobil dan sekarang berakhir di salah satu tangga kampus dimana
Natsuki duduk dengan tenangnya.
Memangnya kenapa kalau Sachi dilihat wartawan? Kau takut
kalau semua wartawan cidera karenanya?
Jangan sampai aku memukulmu Senpai! Sachi mengerang.
Kenji Hidaka tertawa ringan, dia sangat hapal kalau Natsuki dan
Sachi adalah rival yang seringkali berdebat dan bahkan beberapa kali
dengan brutal Sachi melukai Natsuki. Tapi hanya Natsuki yang paling
paham dengan Sachi bila di bandingkan dengan dirinya. Aku hanya
ingin merahasiakanya beberapa waktu lagi sampai Aku siap untuk
mengumumkan siapa wanita yang paling ku cintai di depan publik!
Sekarang Giliran Natsuki yang tertawa. Ia sama sekali tidak
bermaksud mengejek, tapi perutnya selalu terasa seperti di gelitik setiap
kali ada seseorang yang mengatakan kata cinta. Baginya cinta itu masih
sangat misterius dan belum di temukan olehnya sekarang, atau
mungkin oleh siapapun di dunia. Semua wanita yang di kencaninya
selalu mengatakan bahwa mereka mencintai Natsuki, tapi Natsuki tau
kalau semuanya hanya kagum terhadapnya, menyukainya karena ia
cerdas, tampan dan sangat di kenal. Ya, mereka semua hanya
mengagumi atau menyukai seseorang, lalu mencari-cari nama yang
tepat untuk menyebut perasaan yang mereka rasakan itu hingga pada
Akhirnya cinta terpilih menjadi kata-kata yang tepat untuk
menggambarkan perasaan mereka.
PLAKKK!
Bunyi tamparan itu sangat nyaring membuat telinga Natsuki
berdenging, senyumnya memudar berganti dengan keheranan dengan
apa yang sudah terjadi padanya barusan. Baginya, di tampar oleh
perempuan bukanlah hal yang asing, tapi di tampar oleh orang yang
tidak di kenalnya membuatnya benar-benar shock. Ia memandangi
seorang gadis yang berdiri di hadapanya, rambut bergelombang

Senior

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

berwarna coklat dengan bola mata hitam pekat. Wajahnya sangat


berbeda dengan wanita-wanita asia pada umumnya. Dia lebih tinggi di
bandingkan dengan wanita Jepang manapun yang pernah Natsuki
temui. Tapi melihat wajahnya, Natsuki yakin kalau gadis itu bahkan
belum berusia tujuh belas tahun. Untuk apa dia datang ke Kampus ini
dan menampar Natsuki? Ini pertemuan pertamanya, dan Natsuki belum
pernah melihat gadis ini sebelumnya.
Hei Nona! Kau salah orang? Natsuki bertanya dengan nada biasa,
ia masih bisa bersabar.
Natsuki Tokeino! Itu kau kan?
Mata Natsuki mebesar. Gadis ini tau siapa namanya?
Mahasiswa Ilmu Politik semester sembilan. Dua puluh tujuh pacar
dalam setengah tahun? Mengencani hampir dua puluh lima perempuan
di Todai termasuk mahasiswa dan dosen. Kau fikir kau ini siapa?
Apa maksudmu, dan kenapa kau menamparku?
Hei Tuan! Kau baru saja memutuskan hubungan dengan
Yashuharu Ayami kemarin sore, dan semalam kau sudah tidur dengan
perempuan lain. Dimana tanggung jawabmu? Ayami sedang
mengandung anakmu dan sekarang dia sekarat di rumah sakit karena
mencoba bunuh diri!
Yashuharu Ayami, itu masalahnya? Natsuki tergelak sinis.
Memangnya kenapa ia harus berbuat seperti itu, Natsuki tidak
melakukanya secara paksa, wanita itu yang memintanya dan dia tidak
mungkin menolak. Hanya laki-laki bodoh yang akan menolak, dan
perlu di ingat bahwa Natsuki tidak akan melakukan seks tanpa izin dan
kesukarelaan dari pihak lawan dalam hal ini adalah pasanganya. Lagi
pula Natsuki bukan orang pertama yang melakukan itu kepada Ayami
kan? Lalu kau mau aku melakukan apa? Aku harus menemuinya dan
mengatakan kalau aku akan bertanggung jawab?
Yang perlu kau lakukan adalah pergi ke laut dan tenggelamkan
dirimu sendiri. Laki-laki sepertimu lebih pantas mati! Gadis itu
mendengus keras. Dengan langkah penuh amarah dia menjauh dan
meninggalkan Natsuki yang masih terperangah.

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Anak itu! Natsuki menggeram. Ia mengumpulkan tenaga untuk


berteriak. Hei Nona! Kau ingin aku mati? Kau yang nantinya akan mati
jika tidak bisa bersamaku!

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

1
London, delapan tahun kemudian
Harusnya makan malam kali ini berlangsung sangat romantis.
Natsuki sudah mengatur semuanya dengan maksimal dan malam ini
seharusnya ia melamar seorang gadis Jepang yang merupakan rekan
kerjanya di kedutaan besar Jepang di London. Meskipun bukan seorang
wanita yang Natsuki cintai, tapi Nana adalah wanita yang sempurna
dan membuatnya sangat bergairah. Nana juga wanita yang sangat ideal
untuk menjadi istri Natsuki karena wanita itu bukan tipe yang
pencemburu. Ia mengetahui kebiasaan buruk Natsuki dan selalu
memahaminya, berasal dari keluarga baik-baik dan pasti akan di sukai
keluarganya. Tapi sekarang semuanya tinggal rencana karena saat ini
Natsuki hanya bisa merasakan nyeri di pipi kananya karena Vanessa
Gershon menamparnya tepat di depan Nana. Ini sudah yang kedua kali
dalam kurun waktu setahun terkhir dan kali ini sangat mengesankan,
mereka bahkan di potret beberapa orang wartawan.
Diplomat brengsek! Cacinya. Kapan kau akan berhenti
melakukan hal ini kepada perempuan? Kau sudah menyengsarakan
banyak wanita!
Natsuki mengerang. Lagi? Baru sekitar dua bulan yang lalu ia
terbebas dari skandal dengan seorang perempuan yang merupakan
putri seorang pengusaha besar dan juga artis kenamaan di London.
Pada saat itu ia merasa akan segera berangkat kesurga setelah terbebas
dari Vanessa Gershon. Wanita ini, Tidak bisa di pungkiri sangat
menarik. Meskipun gayanya sedikit maskulin dan keras, Vanessa
Gershon memiliki tubuh yang sangat menarik bagi laki-laki manapun
yang memperhatikannya, apalagi yang hidung belang seperti Natsuki.
Natsuki seringkali berfikir yang tidak-tidak setiap kali bertemu dengan
pengacara muda itu, Tapi kekejaman kata-katanya membuat Natsuki
melupakan semua minatnya.

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Kali ini siapa? Aku akan menyelesaikanya! Bentak Natsuki. Kau


tidak perlu melakukan hal seganas ini, Bukankah kau seorang
pengacara?
Vanessa menggigit bibirnya geram. Sebagai seorang pengacara,
akan lebih baik bila menyerang seseorang dengan kata-kata saja di
pengadilan nanti. Tapi untuk Natsuki Tokeino, semuanya adalah
pengecualian. Walau bagaimanapun Vanessa yakin kalau dirinya tidak
akan pernah memiliki kesempatan untuk menyerang. Jika tidak
sekarang, pada akhirnya Vanessa hanya akan gigit jari karena kasus
yang berkaitan dengan Diplomat muda itu tidak akan pernah sampai
kepengadilan begitu saja. Semuanya akan selesai dengan damai dan
wanita-wanita bodoh itu selalu bersedia memaafkanya entah dengan
cara apa. Natsuki Tokeino selalu medapatkan apa yang dirinya mau.
Kau akan terima suratnya di apartemenmu! Kata Vanessa akhirnya
dan pergi meninggalkan Natsuki Tokeno dengan membawa
kekesalannya.
Natsuki masih mengelus pipinya beberapa kali sambil memandangi
Vanessa Gershon dengan perasaan kesal. Tenaganya sangat luar biasa
untuk seorang perempuan. Kalau saja Vanessa Gershon dan dirinya
tidak bertemu dengan cara seperti ini, Natsuki yakin dirinya akan
sangat menyukai gadis itu. Sebagai pengacara fresh graduate yang di
kenal kejam, seharusnya juga semakin menabah sisi menarik dari
Vanessa jika saja Vanessa tidak bermasalah denganya.
Kau tidak apa-apa? Nana menyapanya.
Natsuki mengusahakan senyumnya yang tebaik. Meskipun Nana
adalah orang yang paling mengerti dengan keberadaanya dan segala
tingkah lakunya, ia tidak ingin Nana merasa kalau dirinya sedang tidak
baik-baik saja. Persahabatanya dengan wanita ini di mulai sejak ia di
tugaskan di London lima tahun silam. Sebagai lulusan terbaik dengan
cumlaude di Todai memberikan jalan bagi Natsuki untuk melanjutkan
magister dimana saja yang pada akhirnya mengantarkanya pada jalan
ini; menjadi diplomat muda yang tampan dan di cintai banyak wanita.
Ini bukan salahnya kan? Tapi mungkin hanya Nana (dan Vanessa
Gershon tentunya) yang terlihat tidak begitu tertarik pada
keunggulanya. Tidak, Nana yang seperti itu,
kadang-kadang

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

adakalanya Nana tidak begitu tertarik meskipun ia dan Natsuki sering


bersenang-senang sedangkan Vanessa Gershon sepertinya lebih dari
sekedar tidak tertarik, wanita itu sangat memusuhinya.
Fine, Tenanglah, ini hal yang biasa! Jawab Natsuki sambil
memandang beberapa orang Security restoran mengusir wartawan yang
terus berusaha memotretnya dari jendela kaca. Natsuki mendesah,
besok pagi namanya akan menjadi topik pembicaraan hangat di surat
kabar pagi dan mungkin dirinya tidak akan bisa keluar dari apartement
untuk beberapa hari. Ia harus menghubungi Kent. Pengacaranya itu
harus segera menyelesaikan semua kekacauan ini dengan anggun
seperti biasanya.
Oh, Ya! Apa yang ingin kau bicarakan tadi? Nana bertanya lagi.
Oh, tidak. Aku hanya ingin merayakan ulang tahunmu saja.
Natsuki berdehem berusaha menyembunyikan kekikukanya. Ini bukan
saat yang tepat untuk menyampaikan lamaranya karena Nana pasti
tidak menginginkan lamaran yang seburuk ini. Selamat ulang tahun!
Nana Tersenyum. Kau memang laki-laki yang romantis. Sayang
semuanya terjadi seperti ini tapi kau cukup membuatku gembira. Aku
juga punya kabar baik untuk dirimu!
Benarkah? Apa?
Aku akan segera menikah.
Senyum Natsuki tiba-tiba memudar. Nana akan menikah dan
meninggalkanya? Jauh dari lubuk hatinya yang paling dalam ia
bersyukur Vanessa Gershon datang tadi, setidaknya Vanessa
menghindarkanya dari sesuatu yang lebih memalukan daripada
berdebat dengan pengacara kejam itu. Nana akan menikah dan Natsuki
baru mengetahuinya? Diam-diam ia melirik ke jari manis Nana dan
disana memang sudah melingkar sebuah cincin perak yang indah. Nana
akan menikah dengan siapa? Dia tidak perlu tau dan tidak ingin tau.
Kenapa dengan wajahmu itu? Tanya Nana
Kau akan meninggalkanku? Kita tidak bisa bersama lagi?
Bersenang-senang bersama, menghabiskan malam bersama!
Kenapa semuanya harus berakhir? Aku menikah untuk
menyenangkan kedua orang tuaku tapi aku tidak akan bisa

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

meninggalkan kesenanganku sendiri. Kita masih bisa memiliki Affair


yang menyenangkan, kan?
Natsuki lagi-lagi berusaha tersenyum. Itu artinya Nana masih
tertarik kepadanya meskipun hanya untuk bersenang-senang. Baiklah,
Nana yang meminta dan Natsuki akan melakukanya. Dia akan
membuat Nana senang hingga Natsuki merasa bosan dan menemukan
perempuan baru. Lagipula apa yang sedang di khawatirkanya? Semua
wanita menginginkanya kan? Tidak ada wanita di dunia ini yang bisa
menolak pesona Natsuki Tokeino dengan ketampanan dan hartanya
yang melimpah. Dengan kebahagiaan seperti ini Natsuki merasa ingin
terus hidup selamanya dan tidak pernah menikah. Ia tidak pernah
menyukai satu wanita dalam satu waktu, jadi tidak menikah adalah
pilihan yang baik. Tuhanpun sepertinya tidak mengizinkan Natsuki
untuk menikah karena satu-satunya perempuan yang di anggap pantas
menjadi istrinya sudah di ikat oleh orang lain. Bukan masalah, hal
seperti ini tidak akan jadi masalah selagi dunia masih terus
memproduksi makhluk bernama perempuan.

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

2
Last Miai, ha e to Selecting

Pagi yang membuat Natsuki merasa lesu. Ia tidak akan kekantor


hari ini dan Kent pasti sudah mengurusnya. Kepalanya agak pusing
karena banyak hal yang mengganggunya. Dimulai dari Vanessa
Gershon dan Klienya, Nana yang sudah menolaknya bahkan sebelum
Natsuki menyatakan lamaranya, sampai berita yang mungkin sudah
merebak luas di kalangan Masyarakat. Pilihanya untuk tidak segera
pulang sepertinya adalah pilihan yang sangat tepat. Natsuki beruntung
Kent adalah pengacara yang baik juga sahabat dan sepupu yang baik
selama dirinya berada di London karena Kent tidak pernah membiarkan
Natsuki kewalahan dalam hal apapun. Kent membuka pintu kamarnya
dan menatap Natsuki yang masih duduk di atas ranjang sambil
memegangi kepalanya. Sesekali ia menggeleng dan tersenyum melihat
Natsuki yang sudah sangat sering seperti ini. Mengesankan jika ia masih
terkejut saat sepupunya itu pulang semalam.
Kau sudah baikan? Tanya Kent lalu kembali duduk ke meja
makan.
Dengan malas Natsuki keluar kamar yang di tumpanginya dan
duduk di dekat Kent lalu meminum air putih yang ada di hadapanya
dengan brutal. Itu gelas Kent, tapi Kent tidak protes, ia hanya
menggeleng-gelengkan kepalanya penuh kemakluman.
Kau mabuk semalam! Sudah ingat?
Natsuki menyeringai. Tentu saja! Aku di tolak semalam sebelum
aku menyampaikan lamaran. Sudah sewajarnya aku mabuk.
Kapan kau akan berhenti membuat skandal? Kau bahkan lebih
terkenal di bandingkan artis internasional. Pejabat seharusnya menjadi
panutan!
Sudahlah, aku sedang tidak butuh ceramah. Semuanya sudah kau
urus? Bagaimana?

Perjodohan yang sering di lakukan oleh keluarga Jepang

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Kali ini kelihatanya sulit. Pihak kantor bisa saja mengeluarkanmu


jika skandal ini tidak selesai dengan mudah!
Tapi kau bisa menyelesaikanya kan? Wanita itu minta apa?
Tentu saja yang itu sama sekali tidak sulit, semuanya sudah selesai.
Tapi kabar seperti ini bisa menjadi pembicaraan selama berbulan-bulan.
Beberapa waktu lalu kau di maafkkan karena itu yang pertama tercium
oleh media dan mungkin kau tidak salah sepenuhnya. Tapi kali ini
berbeda, keledai bodoh saja tidak akan masuk kelubang yang sama
untuk kedua kalinya. Sekarang cobalah untuk menyelesaikanya, atau
dalam beberapa bulan kedepan kau akan di kembalikan ke Jepang dan
usahamu untuk menjabat posisi yang lebih tinggi di Tokyo akan sia-sia.
Oh, tentu saja! Ini karena Vanessa Gershon. Gadis gila itu baru dua
kali menangani kasus-kasusku tapi selalu melibatkan media! Sebelum
dia menjadi pengacara semua masalahku bisa selesai tanpa skandal kan?
Natsuki berdecak. Lalu apa yang harus ku lakukan?
Menikahlah!
Apa? Bukankah sudah ku katakan kalau aku sudah di tolak! Aku
harus menikah dengan siapa?
Menikah dengan siapa saja, dan skandal akan lenyap. Kau ingat
Russel Graig kan? Skandal bahwa dirinya memperkosa artis itu hilang
begitu saja saat masyarakat luas tau kalau ia sudah menikah, semua
orang bahkan melupakan kasusnya begitu saja dan dirinya bisa hidup
dengan tenang sampai sekarang! Lagi pula sampai kapan kau akan
menolak perjodohan yang di adakan Ayahku?
Nantsuki termenung. Walau bagaimanapun dia tetap tidak akan
menikah dengan orang yang sembarangan. Tapi siapa calon yang tepat?
Dia tidak mungkin ikut perjodohan begitu saja, Skandal kali ini benarbenar membuatnya jadi serba sulit. Kau punya ide? Wanita mana yang
harus ku nikahi?
Kent tersenyum dengan sangat misterius. Tenang saja, semuanya
sudah ku atur. Demi kebaikanmu, berusahalah untuk kali ini. Berjanjilah,
apapun yang terjadi kau tidak akan menyerah begitu saja!
Maksudmu?
Aku menyerahkan calon istriku kepadamu.

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Kali ini Natsuki tidak berkomentar. Keningnya berkerut tajam.


Sejak kapan Kent punya calon istri? Dan lagi-lagi ia tidak mengetahui
apa-apa, kelihatanya Natsuki sangat banyak ketinggalan beberapa
waktu belakangan ini. Kent memiliki kekasih, Natsuki mengetahuinya
dengan baik tapi dia dan wanita itu baru bertemu beberapa minggu
sejak jatuh cinta pada pandangan pertama mereka terjadi. Shana, wanita
Asia dan masih sangat muda, meskipun Shana cukup cantik dan
menarik Natsuki tidak mungkin menikahi mahasiswi tahun kedua.
Aku di jodohkan! Ujar Kent berusaha menjawab keheranan
Natsuki. Dengan putri salah seorang kerabat Ayah. Tapi dengan
berbagai cara aku sudah berhasil membujuk Ayah untuk menggantikan
diriku denganmu.
Katakan padaku, seperti apa dia? Apakah dia cantik? Tubuhnya
bagaimana?
Sudahlah, Kau pasti akan menyukainya, percayalah! Jawab Kent.
Natsuki menelan ludahnya. Seperti apa wanita itu? Kent bilang
Natsuki pasti akan menyukainya dan seharusnya ia percaya kalau Kent
sangat hapal dengan seleranya. Kent tidak mungkin membohonginya.

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

3
Different Person, Different Feeling
Vanessa Gershon memandangi surat kabar dengan senyum pahit.
Bagaimana mungkin sebanyak itu wartawan yang meliput berita
tentang Diplomat playboy itu, tidak ada satupun yang memuat
beritanya kecuali siaran langsung saat ia menampar Laki-laki itu di
restoran. Ia ingin sekali melihat berita itu, tapi sayangnya Sarah yang
merupakan teman se-flat nya tidak sempat merekam tayangannya
karena Sibuk terperangah heran saat menonton televisi. Lagi-lagi
Natsuki Tokeino melakukan hal yang sama, ia menarik semua berita
tentang skandalnya. Tapi percuma karena meskipun hanya segelintir
orang, yang menyaksikan siaran langsung itu, semuanya akan segera
menyebar lewat angin seperti sebelumnya. Natsuki Tokeino beruntung
memiliki Kent yang juga memiliki nama belakang Tokeino sebagai
pengacaranya, laki-laki itu bertindak sangat cepat dan sangat
menguntungkan Kliennya. sebenarnya Vanessa, merasa sangat terkesan
dengan laki-laki itu dan dirinya merasa sangat tertarik. Perpaduan
Jepang dan Eropa membuat wajah Kent berseri-seri dan sangat sulit
untuk di lupakan terlebih saat dirinya tau kalau Kent dan dirinya sudah
di jodohkan. Pemikiran kolot yang menguntungkan, Vanessa seperti
mendapatkan durian runtuh karena dirinya akan di nikahi oleh senior
yang sangat di kaguminya sewaktu kuliah.
Kau sudah berjanji pada Ibu untuk menikah dengan laki-laki itu
kan? Rick menyapanya.
Adik laki-lakinya itu adalah satu-satunya saudara yang menemani
Ibunya di rumah sedangkan Vanessa hanya datang sesekali karena
Districk Lake terlalu jauh dari jangkauan kerjanya. Pedesaan yang indah
ini sudah menjadi tempat dimana Vanessa tumbuh sebagai anak
perempuan satu-satunya keluarga Gershon karena semua saudaranya
adalah laki-laki. Dua orang kakak dan satu adik, Rick. Dan sekarang,
atau lebih tepatnya beberapa saat lagi akan menjadi tempatnya bertemu
dengan calon suaminya yang sudah begitu lama di kaguminya.

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Berjanjilah, kali ini kau akan menikah! Ibu sudah sakit-sakitan dan
sangat ingin melihatmu memakai gaun pengantin. Kau selalu
memanipulasi semua miai yang di adakan sehingga semua laki-laki itu
menolakmu. Meskipun Ibu tidak tau tapi aku tau kalau kau selalu purapura menerima dan mengusahakan agar semua laki-laki yang di
jodohkan denganmu menolak, sesuai dengan keinginanmu. Ibu akan
sangat kecewa kalau dia tau.
Kau tenang saja. Kali ini aku tidak akan mengecewakannya!
Bunyi mesin mobil menderu dan berhenti di depan rumahnya yang
bergaya khas pedesaan. Jantung Vanessa tiba-tiba berdetak kencang. Dia
mungkin memang akan menikah di usia muda dan semoga akan
bahagia. Demi Ibunya, Vanessa akan berhenti bersikap egois dan
menjadi anak penurut kali ini. Ini adalah Miai pertama yang di jalaninya
semenjak Ayahnya meninggal dunia beberapa bulan lalu. Vanessa
sangat tau kalau Ibunya menaruh harapan yang sangat besar terhadap
perjodohan kali ini, dan Vanessa akan menerimanya. Dia bukanlah
gadis yang pandai bergaul untuk menemukan kekasih seprti temantemanya yang lain. Selama di flat ia bahkan terlalu sering menghabiskan
malam sendirian karena Sarah selalu pergi bersama pacarnya. Sejak di
lahirkan Vanessa memang bukan seorang yang pandai untuk
bersenang-senang. Ia lebih di kenal karena kekakuanya dan ketajaman
bahasanya.
Kau tidak ingin mengintip dulu? goda Rick.
Vanessa menggeleng. Ia berlari cepat menuju kamar untuk
memberikan penampilan terbaik dan itu pasti akan memakan banyak
waktu. Lebih baik ia sedikit menahan diri untuk melihat calon suaminya.
Ia sudah tau seperti apa wajahnya, yang ingin di ketahuinya apakah
Kent akan menerimanya dengan baik atau tidak.

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

4
Must be Sexiest Woman
Sebuah rumah sederhana di pedesaan Districk Lake, bagi Natsuki
pemandangan kali ini cukup menarik. Meskipun wanita di pedesaan
Eropa tidak semanis wanita-wanita desa di Asia, tapi rata-rata mereka
semua masih memiliki keindahan fisik yang luar biasa. Memikirkan
kalau dirinya akan menikah dengan seorang gadis desa, Natsuki
menjadi sangat berbinar-binar dan juga sangat antusias. Tapi sejak
kapan dirinya memiliki perasaan yang seperti ini? Bukankah dia tidak
ingin menikah jika bukan karena di desak oleh keluarganya. Natsuki
tidak akan merencanakan lamaranya untuk Nana Shiki tempo hari jika
menuruti kata hatinya. Sekarang desakanya juga bertambah dan
sepertinya pilihan untuk segera menikah tidak bisa di elakkan lagi. Tapi
walau bagaimanapun mustahil bagi Natsuki untuk berhenti, dia tidak
akan berhenti menjalankan hobinya. seorang istri dari desa seharusnya
tidak akan bisa banyak membantah tentang hal ini.
Paman, bagaimana orangnya? Natsuki berbisik kepada pamanya
sambil membawa tas yang berisi pakaian mereka. Dia cantik tidak?
Tentu saja!
Tapi tidak terlalu gemuk kan? Tidak terlalu kurus juga kan?
Pamanya berdehem. Berhentilah, apa yang sedang kau fikirkan
sekarang? Ayo masuk!
Natsuki mengulum senyum penasaranya. Seorang wanita tua
berwajah oriental bersama anak laki-lakinya yang kelihatanya tidak
asing menyambut mereka dengan bahagia. Nyonya Ohara adalah
seorang wanita keturunan Jepang dan putranya, Rick meskipun
berwajah sangat Eropa memiliki rambut dan bola mata yang berwarna
gelap seperti Ibunya. Anak itu terlihat seperti seorang laki-laki Meksiko
yang berkulit putih bersih, melihat wajahnya mengingatkan Natsuki
pada seseorang. Tapi entahlah, dia sama sekali tidak ingin mengingatingat, yang jelas siapa yang akan menjadi tunanganya lebih menarik
perhatian di bandingkan apapun sekarang.

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Jarak yang jauh membuat Natsuki dan pamanya harus menginap


disini paling tidak untuk semalam. Nyonya Ohara sudah menyiapkan
sebuah kamar sederhana yang hangat untuk menentang angin musim
gugur yang berhembus di luar. Setelah mengemasi barang-barangnya,
Natsuki dan pamanya turun memenuhi undangan makan siang. Hanya
ada tiga orang anggota keluarga, tapi rumah ini memiliki banyak kamar.
Ketiganya sekarang sedang berkumpul di ruang makan dan seorang
gadis yang sedang membantu Ibunya dengan ceria itu membuat
Natsuki terperangah. Vanessa Gershon? Natsuki mematung tak
menyangka, Vanessa Gershon untuk pertama kalinya terlihat lebih
menarik. Ia menggunakan sebuah jeans ketat dan kamisol tanpa lengan
dengan bahan yang kelihatanya tebal berwarna violet. Dua pakaian
yang membalut tubuhnya secara serasi, berbeda dengan sikap maskulin
yang di tampilkanya selama ini.
Kalian sudah datang? Silahkan duduk!
Natsuki tersenyum kepada nyonya Ohara, ia dan pamanya
kemudian duduk di meja makan dengan sangat bersahaja dan Vanessa
duduk di hadapanya. Tidak sekalipun Natsuki memalingkan
pandanganya dari Vanessa Gershon dan dirinya dapat melihat kalau
Vanessa mengalami keterkejutan yang sama. Wajahnya yang ceria tadi
tiba-tiba saja berubah menjadi wajah kaku seperti yang sering Natsuki
lihat. Seandainya bukan dirinya yang duduk disini, seandainya Kent
yang datang, Natsuki yakin kalau gadis itu akan terus berusaha untuk
terlihat manis sepanjang hari. Sepanjang waktu-waktu di meja makan
Natsuki tidak bisa menghindar untuk memperhatikan tubuh Vanessa,
Kamisol itu benar-benar membuatnya tampak menggairahkan. 34DD,
Natsuki menebak unkuran branya, Menakjubkan. Penglihatanya sama
sekali tidak salah saat melihat Vanessa untuk pertama kalinya meskipun
pada saat itu Natsuki tidak bisa memperhatikan gadis itu berlama-lama.
Natsuki tiba-tiba menyentuh pipinya, Semua tamparan Vanessa masih
bisa di rasakan dengan sangat jelas.
Steve dan Danny dimana? Mereka tidak ikut makan? Paman
Tokeino bertanya kepada siapa-saja yang bersedia menjawabnya.
Perhatian Natsuki sempat beralih sementara.

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Mereka tidak bisa datang, Steve dan Danny tidak bisa


meninggalkan kedainya karena sekarang sedang sangat ramai. Jawab
nyonya Ohara.
Paman Tokeino menyenggol Natsuki yang masih memandangi
Vanessa tanpa henti sambil terus melahap makananya. Lihat, Anak ini!
Nyonya, sepertinya dia terus memperhatikan putrimu! Dia pasti sedang
sangat tertarik.
Benarkah? Nyonya Ohara terlihat sangat antusias. Kalau begitu
syukurlah. Vanessa selalu di tolak setiap kali melakukan perjodohan.
Entah apa yang terjadi dengan semua laki-laki itu!
Natsuki mendehem setelah menelan makanan yang di kunyahnya.
Di tolak? Ku rasa aku tau sebabnya, dia terlihat sangat kaku!
Oh, tidak. Mungkin karena dia sedang tegang sekarang! Dia
berjanji akan menikah melalui perjodohan kali ini bila kau tidak
menolaknya. Tidak, dia mengatakan janji yang sama setiap kali miai di
adakan. Sayangnya seperti yang ku katakan kalau pada akhirnya semua
laki-laki menjauhinya. Kau menyukai putriku?
Ibu! Vanessa mendesah.
Melihat itu, Natsuki menyunggingkan sebuah senyum tipis di
sudut bibirnya. Hanya sesaat karena berikutnya Natsuki berakting
kebingungan. Apakah aku harus memberi jawaban sekarang?
Tidak, tentu saja tidak! Kau bisa menjawabnya nanti setelah kau
pulang ke London. Kalau kau memutuskan untuk menerima atau
menolak, katakan saja pada pamanmu. Kalau kau menerimanya tentu
aku akan sangat bersyukur sekali dan semuanya tetap akan aku
serahkan kepada kalian berdua.
Ibu, hentikan! Vanessa mendesah lagi. Ia mungkin merasa malu
dengan ucapan Ibunya. Setelah nyonya Ohara diam gadis itu dan
adiknya Rick saling pandang penuh makna. Mungkin Vanessa sudah
menginjak kaki adiknya di bawah meja karena pemuda itu ikut
menertawainya.

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

5
First Temptation
Aku hampir kena serangan jantung saat dia mengatakan kalau kau
sangat kaku! Nyonya Ohara mengomentari putrinya yang
membantunya di bagian belakang rumah. Dia sangat tampan dan
seorang diplomat, dia sangat cocok denganmu!
Bukankah seharusnya Kent Tokeino yang datang? Kenapa harus
dirinya?
Kau ini bodoh? Kau masih menginginkan pengacara itu untuk
datang? Ayahnya bahkan menganggap kau sangat berharga untuk di
pasangkan dengan putranya. Dia menggantinya dengan laki-laki yang
lebih baik. Seharusnya kau berterima kasih!
Vanessa mendengus pelan. Lebih baik? Inilah akibatnya bila Ibunya
tidak suka nonton TV dan terlibat dengan dunia luar, semua orang di
inggris saat ini sedang berbisik-bisik tentang betapa bajinganya Natsuki
Tokeino. Dengan wajah tampan dan karir yang gemilang itu, dia sudah
menjadi penggoda yang cukup sukses untuk menghabisi entah berapa
orang perempuan di atas ranjangnya setiap malam. Sayang sekali hanya
sedikit yang menuntut keadilan dari Natsuki. Vanessa sangat ingin
membuka mulut tentang semua ini, tapi sepertinya bukan waktu yang
tepat. Ia tidak akan membuat Ibunya khawatir karena Natsuki Tokeino
pasti menolak, atau Vanessa akan membuat Natsuki Tokeino menolak
perjodohan ini.
Dia cukup tampan, kan? Dan yang paling penting laki-laki itu
menyukaimu!
Benarkah? Semua laki-laki yang datang juga bersikap seperti itu
pada awalnya!
Itu karena kau sangat egois. Alasan mereka semua sama saat
menolak, kau terlihat sangat kaku dan kata-katamu itu sangat kejam.
Berusahalah menjadi wanita yang dia inginkan dan menikahlah!
Nyonya Ohara kemudian menyerahkan dua tumpukan selimut kepada
Vanessa dengan hati-hati. Kau antarkan ke kamar mereka, sana!

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Vanessa lagi-lagi mendesah. Dengan malas dirinya mengantarkan


kedua selimut itu kelantai dua, mungkin ia akan membawa selimut itu
kekamarnya dulu untuk mengganti pakaian meskipun itu harus
membuatnya bolak-balik. Jadi wanita yang di inginkan Natsuki tokeino?
Apa dirinya harus membuka pakaianya di depan laki-laki itu? Ibunya
juga akan segera kena serangan Jantung kalau dia mengetahui seperti
apa wanita yang di inginkan Natsuki. Vanessa menggenggam selimut
erat. Begitu menaiki tangga genggamanya mengendor saat melihat
Natsuki keluar dari kamar tamu, ia sudah berganti pakaian dan
mungkin akan menyusul pamanya kehalaman. Yang bisa Vanessa
lakukan sekarang hanya pura-pura tidak tau dan berjalan lurus menuju
kamarnya, barulah ia akan kembali lagi untuk mengantarkan selimut.
Gadis itu memaki dirinya sendiri dalam hati karena merasa gugup,
kenapa ia gugup seperti sekarang, karena Natsuki sedang
memandanginya dan menghalangi jalanya sebisa mungkin. Vanessa
menghela nafas lalu memandang Natsuki kesal.
Tidak bisa minggir? Vanessa berkata dengan nada sinis meskipun
suaranya tidak selantang yang biasa di lakukanya terhadap Natsuki.
Kebetulan sekali, Aku ingin menemuimu!
Untuk apa? Kau tidak boleh terlalu berharap! Aku tidak akan
menikah denganmu apapun yang terjadi. Jadi lakukan apa yang ku
katakan, Tolak perjodohan ini dan menyingkir dari hadapanku sekarang!
Aku harus segera kekamarku!
Natsuki memandang ke belakang sekilas, pintu yang berada di
ujung itu ternyata milik Vanessa? Tapi melihat selimut yang Vanessa
bawa, Natsuki menduga kalau seharusnya selimut itu di bawa ke kamar
tamu. Vanessa hanya berusaha menghindar dan tidak ingin melihat
wajahnya, Natsuki bisa merasakanya. Selimut itu, harusnya kau bawa
ke kamarku kan?
Tidak, ini untukku sendiri! Vanessa segera menutup mulutnya.
Kenapa ia mengatakan hal seperti itu? Seharusnya ia memberikan
selimut itu kepada Natsuki agar tidak perlu masuk kekamar tamu dan
meletakkanya sendiri di tempat tidur laki-laki itu.
Untukmu sendiri? Kau kekurangan selimut?

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Tentu saja, musim dingin akan segera tiba dan aku sudah mulai
merasa kedinginan. Aku butuh tambahan selimut!
Lagi-lagi Vanessa berbohong. Bukan orang yang pandai berbohong
karena kegugupanya sangat terlihat jelas. Vanessa menunduk saat
melihat Natsuki tersenyum padanya, Senyuman yang sudah
membuatnya tidak bisa berfikir jernih. Sejak kapan ia menjadi bodoh
saat berhadapan dengan orang ini?
Kalau begitu biarkan aku menghangatkanmu! Natsuki beraksi
cepat. Karena sesaat kemudian Vanessa sudah di tarik kedalam kamar
dan merasakan bunyi pintu tertutup di belakangnya. Gadis itu
menggenggam selimut yang di bawanya semakin erat, tidak lama
karena selimut itu segera terjatuh kelantai ketika menyadari Natsuki
Tokeino sudah memandangi setiap inci tubuhnya. Ia bergerak selangkah
demi selangkah mendekati Vanessa tapi gadis itu tidak bergerak
sedikitpun, ia sedang berusaha mempertahankan diri dengan
memasang wajah tergalaknya.
Vanessa mulai merasa terintimidasi meskipun ia terus berusaha
menantang dan memandang wajah Natsuki dengan pandangan tidak
suka. Perlahan-lahan ia mundur dan berusaha menjaga jarak. Kau
sedang apa?
Lihat dirimu! Ternyata kau sangat cantik. Kau berdandan seperti
ini untukku?
Kalau aku tau yang datang adalah kau, aku tidak akan memakai
pakaian seperti ini!
Jadi, kau berdandan seperti ini demi Kent? Natsuki tertawa, tawa
yang terdengar sangat menyeramkan. Harusnya kau tidak
menggunakan camisole dengan bahu selebar ini. Ia menyentuh pundak
Vanessa dengan satu jarinya sehingga Vanessa mundur selangkah lagi
dan membuatnya jatuh ke tempat tidur. Gadis itu terpekik kecil saat
Natsuki sudah merangkak di atas tubuhnya dan menyentuh dadanya
Tapi aku suka tali yang ini,
Kau mau memakai camisole? Aku punya banyak!
Natsuki tertawa lagi. Vanessa masih berusaha mengejek dalam
situasi segawat ini. Kau punya banyak? Menarik! Bagaimana kalau tali

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

ini ku buka? sebelah tangan Natsuki terangkat menarik ikatan camisole


satu demi satu dan berhenti ketika Vanessa menepis tanganya.
Kau mau bersikap kurang ajar padaku?
Lalu kenapa tidak teriak? Kau menyukainya kan? Katakan saja!
pandangan mata Natsuki semakin terlihat bergairah. Terlebih saat
melihat leher Vanessa yang bergerak karena menelan ludah,
pandanganya kemudian turun ke camisole yang sudah terbuka sebagian
dan memamerkan payudara Vanessa lebih banyak lagi. Kau sangat
pandai menuntut kan? Kalau di tempat tidur, sekuat apa tuntutanmu?
Natsuki menarik tangan Vanessa yang menghalangi pandanganya dan
menekanya kuat keatas ranjang. Ia kemudian menarik tali camisole yang
ketiga dan keempat dengan giginya. Menggairahkan sekali dan
sekarang dirinya sangat terangsang. Tapi bunyi pintu terbuka membuat
Natsuki menarik dirinya dari ranjang dan berdiri menghadap pamanya
dengan nafas tergengah-engah. Vanessa juga melakukan hal yang sama,
ia berdiri dan menghadap dinding untuk mengikat kembali ikatan
camisolenya yang di lepaskan oleh Natsuki.
Kalian berdua sedang apa? Paman Tokeino menatap Natsuki dan
Vanessa bergantian dengan sangat heran. Tidak ada seorangpun yang
menjawab hingga Vanessa berbalik dengan pakaianya yang sudah
kembali utuh lalu mengambil selimut yang berserakan di lantai.
Aku mengantarkan selimut, Paman! Meskipun Vanessa berusaha
untuk tampak biasa tapi dari suaranya barusan paman Tokeino bisa
merasakan kegugupanya yang luar biasa. Tapi selimutnya terjatuh, aku
akan menggantinya. Permisi!
Paman Tokeino tersenyum kecil dan membiarkan Vanessa keluar
dari kamar itu. Ia memandang Natsuki lagi dan menutup pintu. Kau
mau melakukan apa? Bagaimana kalau aku tidak datang tadi?
Aku hanya bermain-main sedikit. Tenanglah paman, aku tidak
akan melakukan apa-apa!
Tidak melakukan apa-apa? Kau nyaris menelanjanginya!
Paman, dia menyukainya! Dia tidak berteriak kan?
Paman Tokeino memukul kepala Natsuki keras sehingga laki-laki
itu mengaduh. Dia wanita terhormat. Mana mungkin dia akan

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

berteriak begitu saja di rumahnya sendiri. Ibunya bisa kena serangan


Jantung kalau mengetahui kelakuanmu ini!

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

6
Ill Got The Goddess
Natsuki sangat berharap bisa melihat Vanessa lagi. Tapi pagi ini
Vanessa sama sekali tidak muncul hingga saat kepulanganya tiba. Gadis
itu ternyata sudah kembali ke London pagi-pagi sekali karena harus
segera bekerja. Sepanjang perjalanan pulang hingga sampai di flat milik
Kent, Natsuki nyaris tidak bisa memikirkan apa-apa lagi selain kejadian
kemarin, melihat Vanessa Gershon di atas ranjang membuatnya sangat
bergairah. Gadis yang galak ternyata bisa membuatnya merasa sangat
berapi-api seperti ini? Dia sama sekali tak menyangka, tubuh Vanessa
sangat wangi dan rambutnya selembut sutra. Ukuran payudara dan
pinggul yang sempurna semakin memperkaya khayalanya. Kedua hal
terakhir sudah sangat lama Natsuki ketahui, tapi kemarin adalah saat
yang paling tidak pernah di sangka-sangka dalam hidupnya karena
dapat melihat payudara Vanessa secara langsung. Seandainya paman
Tokeino tidak datang
Natsuki mengerang.
Kau kenapa? Kent menyadarkanya. Sepupunya itu sedang asyik
membaca buku sambil duduk di sebelahnya. Hari ini anak itu tidak
bekerja, Kent tidak akan pernah datang ke kantor saat ia di minta
mengurusi masalah kliennya, dan Berkali-kali Natsuki selalu menjadi
alasanya untuk bolos kerja. Sejak tiba disini kau terus melamun,
sekarang malah mengeluarkan suara-suara aneh! Jangan bilang kau di
tampar lagi oleh Vanessa Gershon!
Tidak. Aku tidak mendapatkan hadiah khusus itu seperti biasa.
Natsuki tersenyum getir. Seandainya dia dan Vanessa bertemu lagi,
gadis itu pasti akan melakukanya. Hal itu bisa di pastikan. Kenapa kau
tidak bilang kalau wanita itu adalah Vanessa Gershon?
Memangnya kenapa? Kau tidak menyukainya? Dia menolakmu?
Kata Ibunya, pengacara gila itu tidak pernah menolak perjodohan.
Pihak laki-laki yang selalu menolak. Tapi setelah ia memerintahkan aku
untuk menolak perjodohan itu, aku mengerti sebabnya. Dia pasti

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

mengancam semua laki-laki yang sudah menjalani miai denganya


seperti yang di lakukanya padaku!
Benarkah kalau dia juga melakukan itu kepadamu? Luar biasa
sekali dia!
Dia sangat menarik, saat miai Vanessa Gershon benar-benar
berdandan dengan cantik, ia memakai pakaian yang memperlihatkan
bentuk tubuhnya dengan jelas, memakai camisole bertali dan tidak
menggunakan bra. Seksi sekali!
Kent yang tadi tersenyum tiba-tiba kehilangan binarnya. Natsuki
masih berfikiran seperti itu? Kenapa Vanessa berdandan tidak biasa
untuk Natsuki. Saat kuliah beberapa orang temanya memanggil
Vanessa dengan sebutan Venus karena tubuhnya dan juga
kecantikannya yang luar biasa itu.
Iya! Dia seperti Venus, dewi kecantikan. Natsuki terdengar
semakin antusias. Bagaimana bila Vanessa tidak mengenakan pakaianya?
Bagaimana bila ia mengenakan camisolenya tadi setiap hari? Natsuki
ingat kalau Vanessa memang selalu melakukan itu. Di balik jas dan
Blazernya, Gadis itu selalu menggunakan Camisole tapi tidak terlalu
menonjol karena penampilan maskulinya lebih dominan.
Kau akan menikah denganya?
Kau fikir aku gila? Natsuki mengerang lagi. Aku tidak akan
menikah denganya karena ia terlalu cerdas dan galak untuk menjadi
istriku! Vanessa Gershon bisa mematikan petualangan cintaku! Tapi aku
akan bermain-main sebentar, Aku akan membuatnya tergila-gila
padaku sebagai balasan tamparan demi tamparan yang selalu
dilayangkanya. Sebagai akibat karena sudah berani-beraninya
membangkitkan gairahku!
Kent mendengus, ia pasti akan merasa semakin bersalah kepada
Vanessa kalau itu benar-benar terjadi. Ia akan menemui Vanessa di
kantor besok, Kent harus membicarakan sesuatu. Utamakan
pernikahanmu! Kent bersuara lagi.
Menikah itu gampang, aku bisa memilih wanita mana saja yang
kusukai, tapi seperti yang ku bilang kalau aku ingin bersenang-senang
dulu!

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Rude Fiance E er After


Vanessa sekarang sudah benar-benar kalut, Bayangan tentang
Natsuki Tokeino yang mengerjainya di rumah Ibunya mungkin tidak
akan pernah hilang sama sekali. Laki-laki itu pasti tertawa di
belakangnya dengan sangat puas. Kemarin dia benar-benar nekad
untuk pulang sendirian pagi-pagi buta agar tidak melihat wajah orang
itu lagi seumur hidupnya. Bagaimana bila Natsuki menerima
perjodohan itu? Apa yang harus Vanessa lakukan setelah ini? Tapi
rasanya mustahil Natsuki akan bersedia menikah denganya. Menikah
dengan Vanessa berarti mengorbankan kehidupan bersenangsenangnya karena Vanessa bukanlah orang yang suka berbagi apapun
yang menjadi miliknya. Jam di dinding sudah menunjukkan pukul
delapan malam, beberapa orang di kantor mungkin sudah pulang
kerumah masing-masing dan beristirahat. Tapi map-map yang
menumpuk dihadapanya sama sekali tidak ingin di tinggalkan.
Kau masih bekerja? Seseorang membuka pintu ruangan dimana
Vanessa duduk seorang diri sekarang, Kent.
Vanessa mengusahakan sebuah senyum. Meskipun tidak menjawab
apa-apa Vanessa mengembangkan tangan memperlihatkan tumpukan
map yang ada di atas mejanya lalu angkat bahu.
Kenapa tidak kau bawa pulang saja?
Kalau ku bawa pulang, aku akan lebih banyak menghabiskan
waktu dirumah di bandingkan di kantor.
Kalau begitu apa salahnya? Yang penting semua pekerjaan kita
selesai dengan baik. Kent mendekati Vanessa dan mengangkat
tumpukan map itu dari atas meja. Kita pulang! Ayo ku antar!
Vanessa terperangah, Kent sama sekali tidak bertanya apakah
Vanessa bermaksud untung pulang atau tidak. Laki-laki itu membawa
semua pekerjaan milik Vanessa keluar kantor dan Vanessa mau tidak

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

mau menyusul. Kent memaksa, tapi ia melakukan itu karena sangat


memperdulikan Vanessa, hal yang semakin membuat Vanessa kesal
pada kejadian perjodohan itu. Perlahan-lahan Vanessa membuka pintu
mobil Kent dan duduk disebelahnya lalu menikmati perjalanan yang
tidak terlalu terburu-buru menuju flatnya. Sarah seharusnya ada di
rumah hari ini, dia berjanji untuk tidak membiarkan Vanessa sendirian
seperti malam kemarin.
Sebenarnya aku tidak suka bertanya ini, tapi sungguh aku ingin
tau! Kent memulai pembicaraan lagi. Bagaimana dengan miai
weekend kemarin?
Vanessa mendesah, Kent tau gadis itu sangat tidak suka membahas
semuanya, Natsuki Tokeino pasti sudah membuatnya kesal. Menyadari
kalau dirinya akan menikah dengan laki-laki yang selalu di peranginya
itu adalah pukulan yang berat baginya. Tapi Vanessa tetap menjawab
meskipun dengan malas, ia tidak ingin membuat Kent kecewa.
Buruk!
Mendengar jawaban yang singkat itu, Kent spontan tertawa.
Buruk? Karena Natsuki Tokeino?
Seharusnya kau yang datang, kan? Kenapa dia yang datang?
Kau sangat berharap aku yang datang?
Vanessa memandangnya sebentar lalu kembali menoleh ke jalanan
yang masih ramai. Tidak juga, tapi ku rasa kau jauh lebih baik di
bandingkan dia!
Kenapa?
Apa lagi? Karena dia seorang penggoda. Entah berapa banyak
wanita yang di habisinya dan aku tidak yakin bisa menghabiskan hidup
dengan orang yang seperti itu!
Memangnya kenapa? Kau tergoda padanya? Kent berkata
dengan nada yang berbeda, mungkin Vanessa menyadari perubahanya
sehingga membuat gadis itu memandangnya meskipun sangat sebentar
sekali. Vanessa tidak menjawab apa-apa selain hembusan Nafas, cukup
untuk membuat Kent tersenyum getir. Ayolah, kau sendiri juga tau
kalau hampir semua laki-laki memiliki sikap yang sama. Natsuki hanya
sedikit lebih menonjol karena dia pernah berurusan dengan artis yang
menjadi penyebab kau menamparnya untuk pertama kali di tahun ini!

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Lagi pula suatu keajaiban bila Natsuki menggoda, para wanitalah yang
mendekatinya. Sedangkan aku, beberapa kali melakukan hal yang
sebaliknya. Artinya aku lebih buruk di bandingkan dengan Natsuki,
Kan?
Dia sudah menggodaku! Pikir Vanessa, dia ingin meneriakkan itu.
Namun ia memilih untuk mengatakan kata-kata yang lain. Kau
membelanya karena kau saudaranya!
Astaga! Kent pura-pura kesal dengan perkataan Vanessa barusan.
Percayalah, aku juga orang yang sama jika kau menganggapku lebih
baik darinya. Sekali lagi, Natsuki hanya sedikit lebih menonjol karena
dia berurusan dengan artis itu. Seandainya saat itu yang berhubungan
dengan klienmu adalah aku, maka yang kau tampar berkali-kali itu
sudah pasti wajahku!
Setidaknya kau tidak pernah Vanessa diam, dia tidak berani
melanjutkan kata-katanya sedikitpun. Meskipun ia tau Kent sedang
memandangnya heran, Vanessa tidak akan pernah menceritakan
kejadian kemarin pada orang lain. Dia pasti menolak perjodohan itu
kan?
Bagaimana kalau dia menerimanya?
Vanessa menatap Kent lebih lama, laju mobil sudah berhenti dan
tanpa terasa Vanessa sudah sampai di depan gedung flatnya.
Mendengar perkataan Kent membuatnya semakin terganggu oleh
perasaan takut. Laki-laki itu tersenyum untuk membuat Vanessa tenang,
tapi sudah terlambat. Vanessa tidak akan pernah bisa tenang setidaknya
sampai besok pagi.
Berjanjilah padaku kalau tidak akan pernah terjadi apa-apa
padamu bila dia menerimanya. Jika tidak, aku bersumpah akan
menyesali diriku karena menyerahkan dirimu kepada Natsuki Tokeino!
Kent menarik nafasnya dalam untuk menenangkan diri, sedetik
kemudian menyentuh kepala Vanessa sebentar. Aku menganggapmu
seperti adikku sendiri, membiarkanya mendekatimu karena kau adalah
satu-satunya orang yang selalu bisa memberikanya pelajaran. Karena itu,
teruslah memberi pelajaran kepada Natsuki Tokeino karena dia tidak
akan berhenti jika bukan dirimu yang menghentikan.
Bagaimana caranya?

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Jangan pernah tundukkan wajahmu sekalipun kepadanya.


Vanessa, kau harus berani menunjukkan kekejamanmu kepada Natsuki.
Dengan begitu pada akhirnya hanya akan ada dua hal yang mungkin
terjadi; dia memutuskan pertunangan lebih dulu, atau dia tidak bisa
hidup tanpamu!
Vanessa berusaha menyimpan baik-baik nasihat Kent dalam
otaknya. Tentu saja kedua hal itu menguntungkan bagi Vanessa. Bila
akhirnya dia dan Natsuki akan menikahpun, Natsuki seharusnya
mengubah sikapnya. Ia tersenyum sekilas lalu berterima kasih dan
keluar dari mobil sambil memeluk map-mapnya. Flatnya tidak memiliki
lift, jadi Vanessa harus menaiki anak tangga satu persatu hingga ia
sampai di lantai tiga dimana dirinya dan Sarah tinggal. Ada perasaan
aneh saat dirinya dan Kent berbincang-bincang tadi, ucapan Kent
membuat Vanessa di liputi perasaan yang misterius. Vanessa berhenti
melangkah. Ponselnya berdering dan itu adalah telpon dari Sarah,
teman serumahnya.
Kau dimana? Kenapa pulangnya lama? Sarah menyerang
seketika sebelum Vanessa sempat berbicara.
Aku lembur dan harus mengerjakan banyak pekerjaan hari ini.
Tapi aku akan berada di depan pintu dalam waktu kurang dari semenit!
Baiklah! Sarah lalu menutup telpon.
Vanessa sekarang benar-benar sudah berhenti di depan pintu
flatnya dan bersiap masuk. Sekilas ia melirik ke flat sebelah yang
lampunya masih menyala terang. Ia kenal dengan wanita yang tinggal
disana, wanita itu tidak pernah menyalakan lampu sebelum tengah
malam karena ia baru pulang bekerja pada jam-jamnya orang tidur. Ia
mengangkat bahu, mungkin wanita Prancis yang bernama Solaire itu
sedang tidak bekerja hari ini.
Selamat datang! Sarah membukakan pintu dengan riang lalu
memeluk Vanessa erat-erat. Kau jahat sekali, kenapa tidak
memberitahu padaku?
Sebelah alis Vanessa terangkat, ia tidak mengerti dengan apa yang
Sarah katakan. Vanessa harus memberi tahunya tentang apa? Tapi
begitu melihat Natsuki berdiri di belakang Sarah, Vanessa rasa ia tau
apa yang Sarah maksud. Yang jelas saat ini Vanessa sama sekali tidak

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

tau harus menjawab apa, dia hanya menunggu sampai Sarah


melepaskan pelukanya dan memandang Natsuki yang medekatinya.
Kenapa kau tidak minta di jemput, aku pasti menjemput!
Vanessa berdesis samar mendengar ucapan manis Natsuki barusan.
Aku pulang bersama Sepertinya Vanessa tidak bisa mengatakan
kepada Natsuki kalau dirinya pulang bersama Kent. Bagaimana bila
Natsuki sampai punya ide untuk meminta Kent memberitahunya kapan
dan jam berapa Vanessa pulang lalu membayar orang untuk menculik,
memukuli, lalu membuangnya ke laut? Vanessa mengerjapkan matanya.
Mungkin pikiran anehnya sudah sangat keterlaluan.
Siapa? Natsuki membantu Vanessa membuyarkan lamunanya.
Supir taksi!
Natsuki lagi-lagi tersenyum misterius. Senyum yang sama dengan
senyuman yang membuat Vanessa tidak bisa berfikir seperti waktu itu.
Ia membenci keadaan seperti ini, dan membenci Natsuki. Laki-laki itu
selalu berhasil membuatnya merasa bodoh dan kehilangan akal
sehingga ia merelakan Natsuki menggenggam tanganya begitu saja.
Vanessa berusaha memulihkan kembali indranya dan berhasil, tapi
hanya sementara. Ia kembali bingung saat melihat tangan Natsuki
sudah menyelipkan sebuah cincin di jarinya. Sebuah cincin bermata
ruby merah yang bersinar-sinar di terangi lampu. Maaf karena aku
terlambat memberikan cincin pertunangan kita. Natsuki kemudian
mengangkat tanganya dan memperlihatkan cincin dengan model serupa
tanpa ruby.
Apa maksudmu!
Memangnya apa lagi? Natsuki tersenyum lagi sehingga membuat
Vanessa merasa lumpuh. Ia mencium kening Vanessa dengan mesra.
Terimakasih atas semuanya. Kau sudah berhasil membuatku tidak bisa
berhenti memikirkanmu. Ia mengedipkan mata.
Vanessa tau kalau kedipan itu menjurus pada saat dimana Natsuki
melepaskan seluruh tali camisole yang di kenakanya pada weekend
kemarin. Laki-laki itu benar-benar menerimanya? Jadi Kent sebenarnya
sedang memberi petunjuk tentang hal ini kepadanya.
Aku tidur dulu, karena besok pagi harus segera bekerja!
Kau yakin dengan ini?

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Kenapa? Karena aku dicintai banyak wanita? Kau takut terserang


cemburu setiap waktu? Kebiasaanku mungkin tidak bisa hilang begitu
saja, tapi setidaknya aku akan berusaha menguranginya!
Aku tidak suka berbagi hal yang sudah menjadi milikku.
Natsuki merespon ancaman Vanessa dengan angkat bahu. Baiklah,
selama kau mengenakan cincin itu berarti Aku adalah milikmu dan
begitu juga sebaliknya! Kali ini Natsuki benar-benar meninggalkanya
untuk masuk ke Flat sebelah.
Vanessa masih setengah sadar saat Sarah menariknya kedalam
rumah dan memaksanya untuk duduk di sofa ruang tengah. Natsuki
benar-benar menerima perjodohan itu? Vanessa mencubit lenganya dan
meringis sakit. Ia tidak bermimpi. Laki-laki itu mengatakan kalau dia
menjadi milik Vanessa dan begitu juga sebaliknya sebelum memasuki
flat sebelah. Flat nyonya Solaire. Tunggu dulu, flat nyonya Solaire? Apa
yang dilakukanya disana? Jangan katakan kalau nyonya Solaire juga
selirnya!
Apa yang dilakukanya disini, apa hubunganya dengan nyonya
solaire? Vanessa bertanya kepada Sarah yang sudah kembali duduk di
sebelahnya sambil membawakan segelas air putih dan memberikanya
kepada Vanessa. Jangan katakan kalau dia dan nyonya Solaireapa
yang dia fikirkan?
Apa yang kau fikirkan? Sarah tergelak. Kau jangan
berprasangka buruk, dia pindah ke flat sebelah sore ini dan wanita
Prancis itu sudah pergi pada jumat lalu. Makanya jangan pulang terlalu
malam, kau jadi ketinggalan banyak informasi. Katanya dia tidak ingin
jauh darimu.
Apakah dia gila?
Tentu saja ku fikir dia gila saat dia mengatakan kalau kau sudah
bertunangan denganya mengingat kalian berdua bermusuhan. Saat ku
tanya apakah terjadi sesuatu, dia hanya tersenyum. Artinya iya kan?
Memang terjadi sesuatu dengan kalian berdua kan?
Vanessa mengerang. Sepertinya hidupnya memang tidak akan
pernah tenang, dia akan sibuk memikirkan masalah ini dan mungkin
tidak akan tidur semalaman. Vanessa memandangi map-map yang ada
di sampingnya, ia tidak yakin akan menyentuhnya malam ini. Ibuku

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

memaksaku untuk menikah denganya, hanya itu! Dan aku tidak yakin
kalau pertunangan ini bisa bertahan lama karena aku bisa saja
membunuhnya kalau melihat laki-laki itu membawa perempuan lain ke
flatnya. Kau taukan? Kalau aku tidak suka membagi milikku!
Lagi-lagi sara tertawa. Semua perkataan Vanessa terdengar lucu
baginya malam ini. Aku tau, itu yang mendasari alasanmu tidak
menyukainya. Ayolah, siapa yang tidak bisa menolak laki-laki
sepertinya? Tampan, kaya, berprestasi, semua wanita akan
mendekatinya dan laki-laki yang seperti dia bukan hanya Nichan
seorang. Aku percaya Nichan orang yang baik!
Nichan? Kau memanggilnya Nichan? Vanessa memutar bola
matanya. Kelihatanya Sarah benar, tidak ada seorang wanitapun yang
bisa menolak Natsuki Tokeino dengan segala pesonanya. Termasuk
Sarah sendiri yang kelihatanya juga mengagumi Natsuki tanpa di
sadarinya. Tapi apa yang terjadi pada Sarah sekarang setelah ia
memberikan dukungannya pada Vanessa untuk memerangi Natsuki
selama ini? sebagai seorang dokter kandungan bukan sekali dua kali dia
mengeluh karena banyak sekali wanita yang datang untuk
mengugurkan kandungannya dan itu disebabkan oleh Natsuki. Lakilaki yang seperti dia cukup banyak, dan Kent juga mengatakan hal yang
sama. Benarkah Kent juga laki-laki dengan jenis yang sama seperti
Natsuki Tokeino? Vanessa mendengus kesal, meletakkan gelasnya di
atas meja kemudian membawa map dan tasnya kedalam kamar. Untuk
beberapa saat ia memandangi cinicin pertunanganya yang di berikan
oleh Natsuki barusan. Melihat itu malah semakin membuatnya marah
sehingga Vanessa melepas cincin itu dan melemparkanya kedalam laci
meja tulis di sudut ruangan.

Panggilan untuk kakak laki-laki dalam bahasa Jepang

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

8
Dont Like to Share My Property
Bertemu dengan Natsuki setiap hari adalah beban yang penuh
dengan penderitaan. Pagi hari, Vanessa harus berusaha sebisa mungkin
untuk bangun lebih pagi dan berangkat kerja lebih awal asalkan tidak
bertemu dengan laki-laki itu. Pada malam hari saat Sarah ada di rumah,
Vanessa tidak bisa menolak untuk melihat Natsuki dan Sarah
mengobrol dan dirinya hanya bisa diam agar Natsuki sadar bahwa
Vanessa tidak suka dengan kehadiranya. Belum lagi sikap-sikap tidak
menyenangkan yang harus di terimanya. Natsuki selalu menggodanya
meskipun dengan sesuatu yang kecil. Menggenggam tangan misalnya,
dan laki-laki itu selalu melakukanya setiap kali dia datang kerumah
dengan membawa berkaleng-kaleng minuman dan tidak akan pulang
sampai semuanya habis. Selama itu, Vanessa harus merelakan tanganya
untuk terus berada dalam genggaman Natsuki. Menolak adalah katakata yang paling kuat yang pernah terfikirkan tapi tidak pernah
sanggup untuk Vanessa lakukan. Tapi selama semuanya itu tidak
mengganggunya tidak akan pernah jadi masalah, Natsukipun tidak
datang setiap hari kerumahnya dan terkadang seminggu penuh Natsuki
tidak akan Vanessa lihat sepulang kerja.
Mengenai Natsuki dan banyak perempuan-perempuanya, Tidak
pernah membuat Vanessa pusing seperti hari ini. Vanessa berusaha
menutupi telinganya dengan bantal karena laki-laki itu mengeluarkan
suara-suara aneh yang membuatnya tidak nyaman. Dia sedang bercinta,
tentu saja begitu. Vanessa mengambil i-pod di laci meja tulis dan
berusaha mengalihkan pendengaranya ke beberapa jenis musik yang
mungkin bisa membantu. Tidak berhasil, karena Vanessa tidak bisa
berkonsentrasi bila ada keributan. Mengerjakan pekerjaanya sambil
mendengarkan musik sepertinya bukan ide bagus.
Sarah membuka pintu kamar Vanessa dan mematikan I-pod yang
membuat pekerjaan Vanessa malah semakin kacau. Bunyi musik

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

berhenti dan desahan-demi desahan kembali mengganggu. Aku tidak


bisa tidur! Sarah berbisik. Mereka keras sekali, membuatku iri!
Mata Vanessa membesar mendengar pernyataan Sarah barusan.
Iri?
Sikapmu seperti seseorang yang tidak pernah melakukanya saja!
Sarah berbisik polos.
Mendengar itu Vanessa mengerang. Bukan masalah itu yang
mengganggu, ia sama sekali tidak iri! pekerjaan yang sedang di
kerjakanya kali ini benar-benar sudah deadline dan ia bahkan belum
mengerjakanya lebih dari enam puluh persennya. Vanessa bahkan tidak
yakin akan selesai dalam tiga hari kedepan. Sekarang apa yang terjadi?
Pekerjaanya di ganggu oleh suara-suara berisik tunanganya yang
bercinta dengan wanita lain pada tengah malam seperti ini? Aku akan
memberinya pelajaran! Ia kemudian mengaduk-aduk meja tulisnya
dan menemukan cincin bermata ruby, cincin tunanganya. Setelah
mengenakanya, Vanessa beranjak pergi ke flat sebelah.
Sarah terperangah tak menyangka saat melihat Vanessa
menggedor-gedor pintu flat Natsuki dengan brutal, kelakuanya ini bisa
membangunkan semua tetangga. Untungnya tidak perlu waktu yang
lama bagi Sarah untuk merasa tidak enak karena Natsuki segera keluar
hanya dengan menggunakan celana pendeknya. Laki-laki itu
memandang mereka gusar.
Untuk apa mengganggu malam-malam begini?
Vanessa tidak menjawab, ia langsung masuk kedalam flat Natsuki
tanpa permisi. Sarah hanya bisa angkat bahu saat Natsuki
memandangnya penuh tanya dan secepat mungkin menyusul Vanessa
masuk ke kamar pribadi Natsuki. Vanessa Gershon sedang menarik
rambut seorang wanita yang hampir bugil di atas tempat tidur.
Mulutnya dengan kejam mencaci maki, pemandangan yang langka.
Vanessa sudah lama sekali tidak mengeluarkan kata-kata sadisnya.
Wanita itu mencoba berontak tapi tidak begitu kuat, hasrat sudah
membuatnya melemah.
Jangan pernah kau mencoba datang lagi atau mendekati
tunanganku! Vanessa berteriak. Ia memperlihatkan cincin di tanganya
yang mirip dengan cincin yang di kenakan Natsuki. Sekarang cepat

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

kenakan pakaianmu atau kau, ku usir dalam keadaan setengah telanjang


seperti sekarang!
Wanita itu memandang Natsuki gugup, tapi melihat Natsuki tidak
melakukan apa-apa dan kelihatanya ia kecewa. Secepat mungkin ia
berusaha mengenakan pakaianya dan segera berlari keluar flat sambil
menangis. Malam ini dia sudah di permalukan, mustahil bila dia tidak
merasa kecewa kepada Natsuki Tokeino yang bahkan tidak
membelanya. Vanessa Gershon tersenyum menang lalu mengangkat
wajahnya di hadapan Natsuki. Aku sudah bilang kan? Aku tidak suka
berbagi hal-hal yang menjadi milikku. Seharusnya kau menyesal karena
menerima perjodohan itu!
Natsuki memandangnya penuh dendam. Wanita ini sudah
mengganggu privasinya dengan cara yang luar biasa, mungkin di luar
pintu flatnya ada beberapa orang yang berkerumun untuk melihat
keributan yang sudah di timbulkan Vanessa. Kenapa tiba-tiba kau
merasa terganggu?
Karena suara kalian mengganggu pekerjaanku! Vanessa
membentak. Aku harap untuk tiga hari kedepan kau tidak
mengganggu pekerjaanku dengan ini. Kalau hasratmu tidak bisa di
tahan, kenapa tidak kau bawa saja wanita-wanita itu ke hotel? Ia
beranjak pergi kembali ke flatnya dan menyeruak kerumunan orang.
Natsuki
mendesah
kesal.
Hari
ini
Vanessa
sudah
mempermalukanya dan dia tidak akan tinggal diam. Ia mengambil
kimononya dan mengganjal pintu flat sebelum Vanessa menutupnya.
Aku bersumpah kau tidak akan pernah bisa bekerja dengan tenang
tanpa memikirkan aku! desisnya.
Vanessa terdiam beberapa detik, lalu berusaha menutup pintu
flatnya dengan kasar. Sesegera mungkin ia kembali kekamarnya dan
tidur lebih cepat dari rencana. Ia harap besok bisa mengerjakan
semuanya dengan lebih baik. Sayangnya keributan itu tidak bisa
membuat Vanessa tidur begitu saja sehingga ia harus bangun kesiangan
dan memakan hamburger sebagai sarapan sambil berlarian mengejar
taksi.

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

9
Settle With
Kau lembur lagi malam ini? Mau ku buatkan kopi? Sarah
meyapanya saat Vanessa baru saja memasuki pintu kamarnya.
Vanessa sudah berusaha mengerjakan semua pekerjaan yang tersisa
di kantor hingga ia harus pulang malam hari ini. Setidaknya, pekerjaan
hanya tersisa sedikit dan dirinya bisa tidur tepat jam sembilan malam
ini. Vanessa membuka Blazer abu-abu dan roknya, lalu segera duduk di
atas kursi meja tulis. Boleh, kalau tidak merepotkan!
Sarah beranjak kedapur dan kembali beberapa menit kemudian
dengan secangkir kopi. Ia kelihatanya akan menemani Vanessa seperti
biasa sambil membaca novel. Tidak kurang dari setengah jam kemudian
suara gaduh di ruangan sebelah terdengar lagi. Vanessa dan Sarah
saling pandang, lalu menyeringai.
Telpon saja! Minta dia mengecilkan suaranya!
Vanessa mengambil tas Gucci-nya dan merogohnya beberapa saat.
Tapi ia sama sekali tidak menemukan ponselnya. Ia berusaha
mengingat-ingat dimana benda itu di letakkannya. Tapi Vanessa tidak
bisa mengingat apa-apa. Dimana ya?
Apa?
Ponselku! Coba kau telpon, semoga saja deringnya bisa
membantuku untuk menemukanya!
Sarah merogoh sakunya dan memainkan ponselnya dengan segera.
Ia mencoba menelpon ponsel Vanessa tapi tidak ada bunyi. Vanessa
menggeleng, Tidak ada bunyinya kan? Tapi ponselmu masih aktif
memangnya kau tinggalkan dimana?
Vanessa kembali berusaha mengingat-ingat. Suara-suara di flat
sebelah semakin Intents dan membuatnya tidak bisa berfikir jernih. Ia
mengerang, Vanessa tidak tahan lagi dan Natsuki harus siap bila
kejadian beberapa hari yang lalu terulang lagi. Ia kembali merogoh laci

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

mejanya dan berusaha menemukan cincin pertunanganya. Setelah


memakainya Vanessa melangkah keluar kamar.
Kau mau kemana? tanya Sarah keras.
Kemana lagi?
Dengan pakaian seperti itu?
Vanessa memandang tubuhnya dengan cepat. Ia hanya
menggunakan camisole sutra berwarna oranye dengan renda tebal yang
meliputi bagian dadanya. Celana pendek skin-fit dengan warna senada
menyelaraskan penampilanya. Meskipun ia terlihat cantik, Vanessa
tidak akan mengenakan pakaian seperti ini bahkan untuk keluar kamar
seperti yang sekarang di lakukanya tanpa sadar. Natsuki membuatnya
kesal. Secepat mungkin ia meraih kimono sutra marun yang tergantung
di belakang pintu lalu mengenakanya.
Sarah, kau mau ikut?
Sarah menggeleng. Aku akan mencari ponselmu saja!
Baiklah, Vanessa melangkah dan langkahnya terhenti lagi saat
Sarah memanggil namanya.
Vanessa! Cobalah untuk tidak membuat keributan kali ini. Jangan
sampai tetangga-tetangga kita terganggu dan mengusir kita keluar
malam ini juga!
Mendengar itu setidaknya Vanessa masih bisa tersenyum. Ia
berjalan cepat dan mengetuk pintu flat Natsuki lebih sopan. Tapi
kesopanan membuatnya menunggu lebih dari semenit hingga akhirnya
Natsuki membuka pintu dan menatap Vanessa dengan malas. Aku
baru saja memulainya. Tidak bisakah kau menunggu sampai aku
selesai? Ujar Natsuki geram.
Kau menggangguku! Jadi ini caramu membuatku mengerjakan
pekerjaan yang menumpuk dengan mengingatmu? Tokeino, ini tidak
akan berpengaruh apa-apa.
Lalu kenapa kau kemari?
Karena kau menggangguku dengan cara yang sama, aku pastikan
akan menyelesaikanya dengan cara yang sama juga! Vanessa baru saja
memutuskan untuk masuk kedalam kamar, tapi wanita baru yang
berbeda lagi keluar dan menghampiri mereka. Pakaianya masih lengkap
hanya terlihat sedikit lebih kusut saja.

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Ada apa ini? tanyanya sopan. Apa kami mengganggu?


Nona, bisakah kau meninggalkan tempat ini? Kali ini Vanessa
lebih tenang. Lawan bicaranya sekarang kelihatanya bukan wanita
murahan yang biasa Natsuki bawa ke flat seperti sebelumnya. Karena
Natsuki Tokeino adalah tunanganku!
Benarkah? wanita itu kelihatan cukup terkejut, ia memandang
Natsuki heran. betul begitu?
Natsuki mengangguk lemah. Tapi bukan berarti aku terlarang
untuk melakukan ini kan?
Wanita itu memegangi kepalanya. Tapi tunanganmu kelihatanya
tidak berfikir begitu! Aku tidak bisa meneruskan ini kalau harus
menyakiti hati perempuan lain!
Vanessa berdesis sinis. Dia takut menyakiti perempuan lain? Tentu
saja, Natsuki sudah menipunya karena wanita itu kelihatanya tidak tau
bahwa laki-laki yang hampir saja tidur denganya sudah bertunangan.
Meskipun tampaknya sangat kecewa, wanita itu tetap berjalan anggun
menuju kamar dan kembali dengan high heels dan mantelnya. Sebelum
pergi ia meminta maaf setulus hati kepada Vanessa dan mengatakan
kalau ia tidak bermaksud untu merebut tunanganya. Mendapat reaksi
seperti itu Vanessa merasa tidak enak, sebisa mungkin Vanessa
berusaha untu tersenyum dengan hormat dan memandangi wanita itu
hingga bayanganya menghilang.
Kali ini apa? Natsuki menatapnya geram.
Kau lihat sekarang jam berapa? Jam delapan malam dan kau
melakukan hal seperti itu pada jam-jam seperti ini dengan suara keras?
Apa kau tidak malu di dengar tetangga yang lain?
Kau merasa terganggu?
Tentu saja. Karena aku tidak suka berbagi hal yang sudah menjadi
milikku. Kau akan menderita dengan keputusanmu untuk bertunangan
denganku! Berhentilah berpura-pura, katakan kepada pamanmu kalau
pertunangan kita tidak bisa di lanjutkan lagi dan pergi dari hidupku!
Natsuki menarik tangan Vanessa dengan kasar lalu memandang
cincin bermata merah yang bersarang dengan indah di jari manisnya.
Bagaimana bunyi perjanjian kita? Selama kau memakai cincin ini aku
adalah milikmu, tapi kau selalu menggunakan cinicin ini pada saat kau

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

ingin menggangguku! Natsuki kemudian mendekatkan tangan


Vanessa kemulutnya lalu menggigit cincin itu sehingga jari manis
Vanessa benar-benar terjepit, gadis itu berteriak kesakitan. Kau
melupakan satu hal, Gershon! Selama kau mengenakan cincin ini, kau
juga milikku!
Vanessa terpaku, ia hanya bisa memandangi Natsuki yang
menutup pintu flat dengan kakinya sehingga menimbulkan bunyi
debuman yang keras. Laki-laki itu tersenyum untuk pertama kalinya
hari ini di hadapan Vanessa dan seperti biasa senyuman itu
membuatnya kehilangan akal tapi tidak cukup membuatnya bodoh dan
tidak melawan saat Natsuki melepaskan kimononya dengan paksa.
Natsuki tidak berhasil, setiap kali ia melangkah maju Vanessa akan
mundur dan menjaga jarak. Setidaknya sampai punggung Vanessa
menyentuh dinding di sebelah pintu kamar pribadi Natsuki yang agak
terbuka. Ia menelan ludah lalu berusaha memegangi leher kimononya
saat wajah Natsuki semakin mendekat.
Kenapa, Gershon? Kau ingin melakukanya di dalam kamar?
Kurasa tidak perlu karena ruangan ini cukup luas untuk kita jelajahi!
Vanessa benar-benar terkesiap saat lengan Natsuki merangkul
punggungnya, kedua tanganya yang tadi berada di leher sekarang
sudah jatuh tertelungkup di dada Natsuki. Vanessa berusaha untuk
protes tapi kata-katanya berhasil di rampas oleh Natsuki saat laki-laki
itu menemukan bibirnya dan segera melumatnya dengan liar, Vanessa
ingin berteriak tapi Natsuki cukup pandai mengambil kesempatan
dengan menjejalkan lidahnya memenuhi rongga mulut Vanessa. Gadis
itu bersumpah ia sedang berusaha melawan, tapi tubuhnya sangat
lemah dan semua sentuhan Natsuki pada akhirnya membuatnya
menyerah. Ia merelakan saat kimononya di tanggalkan dari tubuhnya
dan membalas cumbuan Natsuki sebisanya. Sebelah lengan Natsuki
menekan punggungnya agar Vanessa tidak mundur dan bisa lebih rapat
lagi menempel padanya. Bukan hanya itu, tanganya yang satu lagi
mengangkat pinggul gadis itu agar sejajar dengan bagian tubuhnya
yang mengeras di pangkal paha. Kaki Vanessa bahkan tidak lagi
menginjak lantai, Natsuki cukup kuat untuk membuatnya menggeliat
merasakan sensasi sensual yang sangat tidak bisa dielakkan. Tapi semua

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

perilaku Natsuki berhenti saat mendengar pintu di ketuk kencang, ia


melepaskan rangkulanya dari Vanessa dan membiarkan gadis itu
mengenakan kimono sutranya kembali. Setelah itu, Natsuki bergegas
membuka pintu dan menatap Kent dengan kesal. Sepupunya datang di
waktu yang sangat tidak tepat.
Kent menyadari pandangan tidak suka Natsuki kepadanya, melihat
penampilannya, Kent tau kalau sepupunya itu sedang melakukan
sesuatu dengan seorang perempuan. Tapi Kent tidak perduli, ia tetap
melangkah masuk dan tekejut saat melihat Vanessa dalam keadaan
yang sangat kusut. Sekali lagi ia memandang Natsuki, tapi kali ini
dengan tatapan tak percaya. Kent berusaha untuk tidak melihat Vanessa,
tapi tidak bisa. Walau bagaimanapun ia bisa melihat Vanessa yang
mendekati Natsuki dengan pandangan yang sangat kejam lalu berujar
kasar.
Jaga mulutmu, Tokeino! Jangan sampai hal seperti itu terjadi lagi!
Natsuki tersenyum sinis. Jangan pernah berharap, Venus! Aku
bisa saja melakukanya lagi bila kau terus menggangguku!
Benarkah? Aku bersumpah akan membuatmu tidak bisa meniduri
perempuan manapun bila kau melakukan hal yang nakal lagi kepadaku!
Vanessa melangkahkan kakinya dengan kesal tanpa memandang Kent
lagi. Ia malu karena sudah membiarkan Natsuki melakukanya. Apa
yang terjadi padanya sehingga ia menghentikan perlawananya? Apakah
dia sudah gila karena menikmati semua perlakuan Natsuki tadi?
Vanessa membanting pintu kamarnya kesal dan menelungkupkan
tubuhnya di atas ranjang.
Sedangkan Natsuki, dia sendiri sulit menerima kalau ia sudah
memperlakukan Vanessa dengan cara seperti itu. Ini pertama kalinya
Natsuki memaksa seorang perempuan karena semua wanita
mendekatinya tanpa paksaan, mencumbunya tanpa paksaan dan
Natsuki tidak bisa melanjutkan fikiranya lagi, ia sudah cukup
terkejut dengan perasaan yang timbul karena permainan itu. Semua hal
yang di maksudkan untuk sekedar mempermainkan Vanessa benarbenar sudah berubah menjadi gairah yang seharusnya tersalurkan
dengan serius seandainya Kent tidak datang malam ini. Natsuki
memandang Kent yang sejak tadi hanya diam membisu. Kau kenapa?

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Jangan berfikir yang tidak-tidak! Aku hanya membalasnya karena


Vanessa Gershon sudah dua kali mengusir kekasihku dalam seminggu!
Kau membalasnya dengan apa? Kau tidak memukulnya kan?
Aku mana mungkin memukul wanita! Kau kesini untuk apa?
Natsuki menyerahkan sebuah undangan padanya. Undangan
pernikahan dari Sachi Fujisawa, di kirimkan kerumah. Ibumu juga
menelponku dan memintamu untuk segera menghubunginya. Lalu aku
juga ingin mengembalikan ini! Kent mengeluarkan sebuah ponsel dari
sakunya. Ponsel milik Vanessa. Tertinggal di mobilku dan melihatnya
tadi sepertinya aku tidak akan berani mengganggunya malam ini! Aku
harap kau bisa memberikan kepadanya besok pagi!
Di mobilmu? Dahi Natsuki berkerut, sepertinya salah satu
perkataan Kent sangat menarik perhatianya. Bukan tentang pernikahan
Sachi Fujisawa sahabatnya, bukan juga tentang telpon dari Ibunya
melainkan cerita tentang ponsel Vanessa yang tertinggal di mobilnya.
Kau sering mengantar jemput Venus-ku? Kau ini sedang berkhianat ya?
Berani-beraninya kau mengganggu tunanganku!
Mengganggu apanya? Aku cuma berusaha berbaik hati
memberinya tumpangan karena dia selalu datang pagi dan pagi hari
sangat sulit untuk menemukan taksi di daerah ini. Aku mengantarnya
pulang juga karena alasan kesopanan, mana mungkin aku membiarkan
seorang gadis pulang sendirian sedangkan langit sudah gelap! Kent
berusaha mengelak. Alasanya tentu saja lebih dari itu, tapi
mendengarkan Natsuki memanggil Vanessa dengan sebutan Venus-ku
membuatnya berusaha untuk menutupi perasaanya yang sebenarnya.
Besok jangan kau lakukan lagi! Aku yang akan melakukanya!
Natsuki berkata datar.

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

10
Second Attack for Goddess
Apa yang sedang Vanessa Gershon lakukan? Dia bahkan belum
keluar dari flatnya sedangkan matahari sudah semakin meninggi.
Padahal Natsuki sudah dengan susah payah mengusahakan dirinya
agar bisa bagun pagi demi mengantar Vanessa ke kantor. Demi Tuhan,
Natsuki sama sekali tidak mengerti apa yang sudah terjadi padanya saat
ini sehingga bertindak bodoh dan mau menunggu seorang perempuan
dalam waktu yang sangat lama. Ia terus menggerutu mengutuki dirinya
sendiri dan juga mengutuki wanita itu, tapi kaki-kakinya masih terpaku
di depan gedung flat seolah-olah sudah di lem dengan sangat kuat.
Vanessa Gershon akhirnya keluar dan melewatinya begitu saja
dengan penampilan yang agak berbeda. Kemeja berlengan panjang dan
sebuah rok ketat selutut membuatnya terlihat lebih manis dari biasanya.
Selebihnya masih sama, sepatu hak tinggi Sembilan sentimeter
berwarna hitam dan rambut yang di ikat rapi kebelakang adalah
gayanya yang biasa. Natsuki memukul kepalanya dan berusaha
membangunkan dirinya dari lamunan. Secepat kilat ia mengejar
Vanessa dan berhasil menangkap lenganya, wanita itu menatapnya
dengan kaku di balik lensa kacamatanya, Ini pertama kalinya Natsuki
melihat Vanessa menggunakan kacamata.
Lepaskan tanganmu, Tokeino! Suaranya terdengar sangat
menantang, ketidak sukaan Vanessa terhadapnya mungkin bertambah
setelah kejadian tadi malam.
Aku akan pergi bertemu Kent. Kalian sekantor kan? Ayo aku
antar? Natsuki berusaha berkata dengan lebih lembut. Tapi sikap
memberontak Vanessa membuat itu tidak bisa bertahan lama. Vanessa
tidak ingin di sentuh dan dia sudah berkali-kali memerintahkan Natsuki
untuk melepaskan tanganya dengan nada yang kasar. Natsuki
menggenggam lengan Vanessa semakin keras sehingga wanita itu
meringis dan berhenti memberontak. Apa yang kau takutkan?
Semalam kita sudah bermesraan kan?

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Kau pikir aku menyukainya? Kenapa kau melakukan hal itu?


Karena wanita yang seharusnya bersamaku sudah pergi karena
kata-katamu. Natsuki menyadari kalau nada suara mereka pasti sangat
keras sehingga beberapa orang yang berlalu lalang memperhatikan
keduanya. Tapi sepertinya berinteraksi dengan Vanessa benar-benar
harus membuatnya rela mempermalukan diri sendiri. Aku hanya
menjadikanmu sebagai penggantinya. Seandainya Kent tidak datang
semalam bisa saja kita sudah
Jangan berharap banyak! Vanessa memotong kata-katanya.
Sepertinya wanita itu sudah berhasil untuk mengumpulkan tenaganya
kembali dan melepaskan lenganya dari genggaman Natsuki dengan
satu hentakan. Sebaiknya kau tetap memakai celanamu saat
bersamaku!
Kata-kata itu terdengar seperti ancaman, Meskipun tidak
berpengaruh apa-apa bagi Natsuki tapi tetap saja ia terperangah.
Vanessa Gershon bahkan tidak malu-malu saat bertemu denganya
setelah kejadian tadi malam. Tidak heran, hal seperti itu mungkin sudah
biasa di lakukanya karena seks bukan sesuatu yag tabu untuk London.
Nyaris semua perempuan di kota ini sudah kehilangan keperawananya.
Natsuki segera berjalan menuju mobilnya yang ada di pinggir jalan dan
mengikuti Vanessa. Wanita itu berjalan dengan sangat cepat dan cukup
jauh dari tempat mereka berdebat tadi. Dengan hak setinggi itu, dia bisa
berjalan secepat itu? Wanita memang makhluk ajaib. Vanessa Gershon
berhenti di sebuah rumah makan dan keluar beberapa saat kemudian
sambil memakan hamburger dan melanjutkan perjalanan tangkasnya.
Saat melihat sebuah taksi melewatinya, wanita itu berlarian mengejar
taksi sambil terus memakan hamburgernya hingga habis. Natsuki
menggeleng, Vanessa melakukan hal ini setiap pagi? Ia tidak mau
berfikir lagi, karena hal itu malah akan semakin membuatnya
mengagumi Vanessa. Natsuki melajukan mobilnya secepat mungkin, ia
harus segera sampai di kantor pengacara itu sebelum Vanessa sampai
karena Natsuki harus membicarakan sesuatu dengan wanita itu.
Semalam ia sudah menelpon Ibunya begitu Kent pulang, sepertinya
kabar tentang perjodohan itu sudah di sampaikan oleh pamanya kepada
Ayah dan Ibu Natsuki. Dari suaranya, Ibunya terdengar sangat senang

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

mendengar kabar bahagia itu. Natsuki menghela nafas, Kabar bahagia?


Mengingat bagaimana Vanessa tega menarik rambut wanitanya
beberapa hari lalu dan juga mengusir wanita bangsawan tadi malam,
bisa di pastikan kalau Vanessa Gershon adalah wanita yang sangat
dominan. Menikah dengan Vanessa berarti menyerahkan dirinya untuk
di perbudak. Bukankah dia tidak benar-benar berniat untuk menikah
dengan Vanessa? Dia hanya ingin bermain-main, iya kan?
Kau disini? Kent menyapanya saat mobil Natsuki berhasil di
parkir dengan mulus di depan kantor pengacara Tatou. Ia keluar dari
mobilnya dan membalas sapaan Kent dengan senyum lalu berjalan
bersisian menuju gedung berlantai tiga itu. Sudah sangat lama Natsuki
tidak berkunjung kekantor ini, masih belum berubah sama sekali. Kent
mengantarkannya keruangan kerja Vanessa untuk melihat-lihat. Tanpa
Vanessa di dalamnya Natsuki sama sekali tidak tertarik, ia memutuskan
untuk menyapa kepala kantor terlebih dahulu dan kembali keruangan
Kent setelah beberapa waktu berlalu. Kesibukan Kent yang tak terbatas
itu mengingatkanya kepada Vanessa yang selalu membawa map
kemana-mana. Dengan santai Natsuki duduk di hadapan Kent dan
bersandar dengan nyaman.
Venusku, kemana? Kenapa dia tidak datang juga kekantor?
Kata Venus-ku yang selalu di ucapkan Natsuki membuat kepala
Kent terangkat sebentar lalu kembali berkonsentrasi pada mapmapnya.Hari ini ada sidang, dia pasti masih di pengadilan!
Jam berapa dia kembali kekantor?
Sebentar lagi, sebelum makan siang. Dia ada janji makan siang
dengan klien di Birmingham!
Kelihatanya kau sangat tau tentangnya!
Lagi-lagi kepala Kent terangkat. Kau tidak sedang cemburu kan?
Dia mengatakannya saat aku mengantarnya pulang. Kau ada perlu
denganya? Kau tidak datang kemari untuk menjengukku kan?
Aku mau mengajaknya ke Jepang!
Ucapan Natsuki kali ini tidak hanya membuat Kent mengangkat
kepalanya, laki-laki itu juga berhasil membuat Kent meninggalkan
semua pekerjaanya dan berkonsentrasi untuk memandang wajah
Natsuki. Ada apa?

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Ibuku memerintahkan agar aku membawa tunanganku kerumah!


Kau belum tau? Paman tidak memberi taumu?
Kent menggeleng. Apa yang akan kau lakukan? Bukanya kau
sedang tidak serius? Kau bilang tidak mungkin menikah denganya kan?
Kalau membawanya menemui orang tua, itu berarti serius.
Aku juga sudah memikirkanya. Tapi walau bagaimanapun aku
tetap harus membawa wanita terbaik kehadapan orang tuaku, kan?
Meskipun galak Vanessa bisa berkelakuan sangat sopan saat
berinteraksi dengan orang yang lebih tua. Selain itu, Ibunya juga orang
timur dan dia pasti pernah di ajarkan dengan cara kita. Setidaknya dia
lebih baik dari pada wanita barat pada umumnya untuk di bawa
menemui orang tua yang kolot!
Kent tertawa sopan. Ia merasa kalau penjelasan Natsuki sangat
masuk akal. Walau bagaimanapun Vanessa Gershon selalu berusaha
menyesuaikan diri dengan siapa dan bagaimana dia berinteraksi dengan
orang tersebut. Tidak jarang Vanessa membungkukkan badanya sambil
bersalaman pada hari-hari biasa. Vanessa memang lebih baik di
bandingkan wanita asing yang selama ini selalu bersama Natsuki.
Vanessa mengingatkan Kent kepada Nana Shiki, ia menggeleng.
Vanessa bahkan lebih baik daripada sekretaris Natsuki itu.
Pintu ruangan Kent di ketuk beberapa kali kemudian di buka,
Vanessa Gershon menyembulkan kepalanya dan terkejut saat melihat
Natsuki ada disana. Maaf aku mengganggu! Ia kemudian menutup
pintu kembali.
Sesaat Natsuki dan Kent saling pandang, lalu Natsuki mengejar
Vanessa Gershon keruanganya. Wanita itu tampak sangat Sibuk
mengemasi beberapa berkas kedalam laci besi yang nyaris menyamai
tinggi badanya. Dia tidak menyadari keberadaan Natsuki, atau mungkin
pura-pura tidak tau. Natsuki sudah berkali-kali mengatakan kalau ia
ingin berbicara dengan Vanessa tapi berkali-kali juga Natsuki harus
menahan geram karena Vanessa pura-pura tidak mendengarkan apaapa dan terus begitu sampai wanita itu benar-benar selesai di ruanganya.
Perbuatan Vanessa ini sama sekali tidak bisa di toleransi, dan Natsuki
tidak akan bersedia menerimanya begitu saja. Ia mengusahakan langkah

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

demi langkahnya mengungguli langkah Vanessa dan memanggul tubuh


Vanessa di iringi tatapan banyak orang.
Turunkan Aku! Tokeino! Teriakan Vanessa dan segala
perlawananya semakin membuat Natsuki senang. Turunkan aku
sekarang!
Natsuki tidak menjawab apa-apa. Ia membuka pintu mobilnya dan
menurunkan Vanessa di bangku setir. Natsuki tidak akan mengambil
resiko seperti membiarkan
Vanessa melarikan diri, karena itu,
memaksanya masuk dari bangku setir adalah cara paling aman. Vanessa
akan segera bergeser saat Natsuki hampir mendudukinya, Setelah
Natsuki berada dalam mobil, dengan tangkas ia mengunci mobil secara
otomatis. Vanessa tidak akan bisa melarikan diri dan Natsuki tertawa
penuh kemenangan.
Jangan salahkan aku. Kau yang memilih ini! Natsuki menyalakan
mobilnya. Sekarang aku harus mengantarkanmu kemana? ada janji
dengan klien kan?
Vanessa berhenti mencaci maki. Dengan pandangan herannya ia
menatap wajah Natsuki lama sampai akhirnya laki-laki itu balas
memandang. Vanessa segera menundukkan wajahnya. Kau mau bicara
apa?
Katakan aku harus mengantarmu kemana? Kita bisa bicara selama
perjalanan ke Birmingham. Kau akan ke Birmingham kan? Wilayah
Birmingham cukup luas. Kalian akan makan siang kan?
Kau tidak bermaksud ikut makan siang kan? Suara Vanessa
kembali angkuh. Jangan banyak berharap. Aku tidak akan
mengizinkanya!
Sepertinya kau yang berharap! Natsuki tersenyum. Tapi melihat
Vanessa segera buka mulut dan ingin melawan Natsuki segera
menyeringai. Sudahlah, kau tidak suka terlambatkan? Kemana aku
harus mengantar?
Vanessa menghela nafas. Sebenarnya dia juga malas untuk berdebat,
tapi dia tidak akan pernah menyerah kepada Natsuki Tokeino.
Baiklah kalau kau tidak mau mengatakanya! Natsuki mengambil
ponselnya dan menelpon seseorang. Kent, dan Kent tidak pernah
menolak untuk memberi tau apa yag di ketahuinya. Setelah

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

mendapatkan informasi yang di butuhkan Natsuki melajukan mobilnya


tanpa bicara apa-apa lagi.
Vanessa juga tau kalau Natsuki pasti bertanya kepada Kent. Hanya
Kent yang sudah di beritahunya tentang jadwal hari ini, entah mengapa
ia tidak merasa kecewa akan hal itu. Jauh di dalam dirinya, ia sangat
menikmati duduk di sebelah Natsuki meskipun dalam diam. Natsuki
ingin membicarakan apa denganya? Vanessa harus berani
mengeluarkan suaranya sekarang karena dalam beberapa menit lagi ia
akan segera sampai di tempat tujuan. Natsuki tokeino melajukan
mobilnya semakin cepat membuat Vanessa sedikit kecewa, sepertinya
Natsuki tidak suka berlama-lama bersamanya.
Astaga! Sejak kapan aku begini? Desis Vanessa pelan.
Ada apa? Natsuki bertanya penasaran. Sepertinya ia mendengar
Vanessa mengatakan sesuatu.
Kau ingin mengatakan apa? Dengan tegas Vanessa mencoba
menyembunyikan perasaannya.
Natsuki tidak menjawab. Vanessa semakin resah karena mereka
sudah sampai, semula ia mengira Natsuki akan menurunkanya di
gerbang supermarket besar itu tapi ternyata Natsuki masuk keparkiran
bawah tanah dan memarkirkan mobilnya di tempat yang aman. Vanessa
tidak akan berdiam diri ia mengulangi pertanyaanya sekali lagi sebelum
ia benar-benar pergi.
Apa yang ingin kau katakan? Kau memaksaku seperti tadi karena
ingin mengatakan sesuatu kan?
Akhir minggu depan kita ke Jepang!
Vanessa terperangah. Ke Jepang? Untuk apa kesana?
Kau fikir apa lagi? Menemui orang tuaku! Kita akan segera
menikah kan?
Kau serius dengan kata-katamu itu? Aku tidak mungkin menikah
denganmu dan kau juga kan? Sudahlah jangan bercanda. Apapun yang
terjadi aku tidak akan melakukanya. Pekerjaanku sangat banyak dan
menumpuk. Aku tidak bisa meninggalkanya begitu saja! Vanessa
menggenggam tas yang di pangkunya sejak tadi lalu berusaha
membuka pintu mobil. Masih di kunci dan tidak bisa di buka secara

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

manual. Vanessa mengerang dalam hati lalu memandang Natsuki kesal.


Buka! Aku sangat terburu-buru!
Katakan kalau kau akan pergi bersamaku dulu!
Kau mengancam? Kau tidak akan bisa melakukan hal ini
kepadaku. Apapun yang kau lakukan aku tidak mungkin ikut!
Lalu apa yang harus ku lakukan untuk membuatmu mau pergi?
Kau tidak perlu melakukan apapun, Tokeino. Karena apapun
caramu tidak akan berhasil untuk membujukku!
Natsuki memukul setir dengan kesal lalu memandang Vanessa
dengan tatapan aneh. Benarkah, kalau begitu aku akan mengusahakan
satu cara!
Vanessa harus shock saat tas yang ada dalam pangkuanya di
lemparkan Natsuki ke bawah kakinya. Laki-laki itu benar-benar
bertindak lagi, tanganya meraba Vanessa dari mata kaki hingga kelutut
dan mengangkat kedua kaki itu tinggi-tinggi. Dalam sekejap Vanessa
sudah benar-benar terjepit karena Natsuki duduk di bangku yang sama
denganya. Pinggul Vanessa menggantung dan tidak menyentuh apaapa, tapi kedua pahanya sudah berada di pangkuan Natsuki dengan
sukses.
Hentikan! Jangan sampai aku berteriak! Suara Vanessa terdengar
sangat intens.
Silahkan. Tidak akan ada seorangpun yang mendengarkanmu,
sayang. Ini parkiran bawah tanah, dan sepi. Hanya ada kamera cctv dan
mobil yang sangat banyak ini menutupi kita dengan baik, lebih baik
hematlah tenagamu karena tidak akan ada satu suarapun yang keluar
dari mobilku yang kedap suara ini, mobilku menggunakan kaca film
khusus!
Mata Vanessa terbelalak. Kedap suara? Seharusnya dia sudah tau
itu karena selama di perjalanan tadi Vanessa juga tidak mendengarkan
suara apa-apa dari dalam. Vanessa berusaha membuka kaca mobil, tapi
reaksi yang di dapat sama persis dengan pintunya, terkunci dan tidak
dapat di buka. Natsuki memandangi Vanessa dengan pandangan
senang.
Lihat, kenapa kau memakai rok sepanjang ini? Seharusnya lebih
pendek lagi! Tangan Natsuki menarik ujung rok yang di kenakan

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Vanessa naik sehingga memperlihatkan kulit pahanya yang bersih.


Vanessa berusaha berontak tapi tangan kirinya terjepit oleh tubuh
Natsuki sedangkan tangan kananya berada di genggaman Natsuki yang
sangat kuat.
Kenapa kau memakai kacamata hari ini? Gumam Natsuki dengan
sangat mesra. Karena kau tidak bisa tidur teringat kejadian semalam?
Ini sama sekali tidak lucu. Kau akan ku tuntut bila terjadi apa-apa
denganku!
Natsuki tersenyum, ia semakin menikmati permainan ini. Sebelah
tanganya yang bebas membuka kancing kemeja Vanessa satu persatu
sehingga Natsuki bisa melihat apa yang ingin dia lihat. Nafas Vanessa
semakin tidak teratur dan dadanya naik turun dalam ritme yang kacau.
Mana camisole mu? Kau punya banyak kan? Tapi tidak masalah, Kau
lebih menggairahkan dengan bra ini!
Kau tida bisa berhenti? Kau akan menyesalinya aku bersumpah
kau akan menyesali setiap perbuatanmu padaku!
Kalau begitu katakan, kau akan ikut aku ke Jepang!
Vanessa tidak akan berlaku lebih bodoh lagi. Ia hanya pernah ke
Jepang sekali seumur hidupnya dan saat itu ia masih berusia enam belas
tahun. Semua tentang Jepang sudah menghilang dari ingatanya. Ikut ke
Jepang berarti menyerahkan diri kepada Natsuki dan membiarkan
Natsuki melakukan hal yang lebih gila dari semua yang pernah di
lakukannya. Dia tidak akan melakukanya. Jangan pernah berharap!
Itu berarti kau berharap aku melakukan hal yang lebih liar lagi!
Natsuki memulai aksinya.
Vanessa harus merasakan bagaimana telapak tangan Natsuki
membelai pahanya dan menciumi lehernya sehingga meninggalkan
bekas yang basah dan lembab. Ia berusaha berontak sehingga ikatan
rambutnya terlepas, ia juga berusaha menggeliat tapi Natsuki lebih kuat.
Vanessa meringis saat laki-laki itu menyelipkan jarinya di antara kedua
pahanya dan terus naik menekan daerah paling sensitif dari tubuhnya
dengan sangat perlahan. Ia menggeliat semakin keras. Natsuki berhenti.
Ia memindahkan tanganya ke dagu Vanessa dan mencondongkan wajah
gadis itu agar berada dalam posisi yang pas denganya. Bibir mereka
sudah begitu dekat.

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Venus, katakan kalau kau akan ikut! Natsuki berbisik. Ini


tawaran terakhir.
Vanessa terlena selama dua tarikan nafas Natsuki yang menerpa
wajahnya. Tapi dirinya segera tersadar dan mengerjapkan matanya
sekali. Baiklah, baiklah aku akan ikut. Jangan lakukan ini lagi!
Sejenak Natsuki kecewa karena Vanessa menyerah dengan begitu
cepat, tapi kemudian ia tersenyum penuh kemenangan lalu menjauhkan
wajahnya dari gadis itu. Natsuki sama sekali tidak ingin berpindah, ia
membiarkan Vanessa duduk di pangkuanya lebih lama lagi,
memandangi Vanessa yang menurunkan roknya kembali ke posisi
semula dan mengancing kemejanya dengan agak gemetaran. Vanessa
sempat terdiam saat Natsuki membantunya memasang kancing
kemejanya dan mengembalikan Tas miliknya kepangkuanya. Saat
Vanessa menyadari kalau rambutnya sudah mulai berantakan lagi, ia
berusaha menemukan ikat rambutnya yang lain di dalam tas lalu
mengikat rambutnya rapi. Sedangkan Natsuki memanjangkan tubuhnya
untuk menekan tombol di depan bangku stir yang kosong dan
menghasilkan bunyi klik yang nyaring. Ia sudah membuka kunci
mobilnya.
Aku tidak suka dengan permainan seperti ini! desis Vanessa
sambil memperbaiki duduknya sehingga ia lebih nyaman duduk di
pangkuan Natsuki, ia tau Natsuki sama sekali tidak bermaksud untuk
pindah ke bangkunya semula.
Benarkah? Natsuki kembali menyunggingkan senyumnya lalu
membuka kancing kemeja Vanessa lagi, hanya satu tapi cukup untuk
memperlihatkan belahan dadanya. Kau tidak perlu menyembunyikan
kecantikanmu. Aku lebih suka wanita yang seperti ini!
Aku tidak suka berpenampilan seperti ini! Vanessa berkeras
dengan mengancing kemejanya kembali lalu membuka pintu mobil.
Natsuki berusaha menahanya dan pintu mobil tertutup lagi. Aku
belum selesai!
Apa lagi?
Natsuki merogoh saku jasnya lalu memberikan ponselnya kepada
Vanessa. Kau pakai ponselku. Ponselmu aku yang pakai!

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Jadi ponselku ada padamu? Aku kira tertinggal di mobil Kent!


Vanessa bernafas lega, Tapi segera menganalisa kembali kata-kata
Natsuki barusan. Tunggu dulu. Kalau kau memegang ponselku,
bagaimana jika ada telpon penting?
Memangnya siapa yang menelpon? Aku akan memberitahukanya
kepadamu, tenanglah! Lagipula bisa di bilang kita tinggal serumah
sekarang. Jadi jangan kemana-mana. Begitu jam pulang kerja tiba, kau
sudah harus ada dirumah! Aku melakukan ini agar kau tidak ingkar
janji, akan ku kembalikan saat kita tiba di Tokyo!
Vanessa mendengus kesal, ia tidak bisa melawan. Sekarang aku
boleh turun?
Natsuki mengangguk, tapi sebelumnya ia merangkul penggang
Vanessa erat lalu memandangnya dengan manja.Selamat bekerja
sayang!

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

11
Preparing All
Jika akhir minggu ini Vanessa memang harus menemui calon
mertua semu-nya di Tokyo, maka yang harus di lakukanya adalah
bekerja lebih keras lagi agar semua pekerjaanya selesai sebelum waktu
itu. Menikah dengan Natsuki Tokeino? Bahkan terlintas di otaknyapun
tidak pernah. Vanessa hampir gila dengan semua ini sehingga beberapa
perkerjaan membuatnya berteriak histeris. Belum lagi masalah bertukar
ponsel, Bagaimana bila Ibunya menelpon? Seharusnya Vanessa tidak
perlu khawatir dengan hal itu karena Ibunya pasti senang dengan ide
calon menantu impianya. Tapi Vanessa merasa sangat terganggu karena
ponsel Natsuki selalu berdering dan selalu telpon dari perempuan.
Vanessa hampir muntah membaca pesan-pesan romantis dan vulgar
yang masuk ke ponsel itu setiap hari. Yang jelas Vanessa selalu
melakukan hal yang sama untuk wanita-wanita itu; mencaci maki
mereka dan memintanya menjauhi Natsuki karena laki-laki itu sudah
bertunangan dengannya.
Cukup sering Natsuki menemuinya atau menelponya karena
beberapa orang dari sekian banyak perempuan itu mendatanginya ke
kantor bahkan ke flat untuk mengkonfirmasi hal tersebut. Meskipun
Natsuki akan marah-marah pada Vanessa, tapi dia selalu mengatakan
Ya, aku sudah bertunangan setidaknya untuk sementara ini! kepada
semua perempuan yang bertanya. Beberapa perempuan kemudian pergi
menjauh, tapi tidak sedikit juga yang bertahan untuk tetap berada di sisi
Natsuki dengan alasan tunangan bukanlah pernikahan, Natsuki
Tokeino masih memiliki kemungkinan untuk membatalkan
pertunanganya. Vanessa mengerang, seandainya hal itu terjadi ia akan
sangat bersyukur karena akan terhindar dari laki-laki itu selamanya.
Setelah dua hari, telpon-telpon itu berhenti. Vanessa merasa bisa
lebih tenang dan bisa mengerjakan tugasnya secara maksimal dan ia
optimis semuanya akan beres sore ini juga, setelah semuanya selesai,
Vanessa akan menemui Tuan Tatou, laki-laki Paris yang tidak lain

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

adalah Bosnya untuk minta izin beberapa hari. Ia harap ia tidak akan
menghabiskan seminggu penuh di Tokyo.
Kau tidak lapar? Kent yang sejak tadi duduk di hadapanya
sambil memainkan game ponsel. Belakangan ini laki-laki ini selalu
berkunjung ke ruangan Vanessa bila dia sedang tidak ada pekerjaan.
Jam makan siang sudah lama lewat!
Aku akan makan setelah semuanya selesai!
Ada yang perlu dibantu?
Vanessa menggeleng. Tidak perlu. Sedikit lagi selesai!
Kenapa kau kerjakan semua pekerjaan itu sekarang? Seharusnya
kau bisa lebih santai kalau melihat tanggal deadline kasus!
Aku harus bertemu dengan calon mertuaku di Tokyo!
Kent berhenti memainkan ponselnya dan termenung sesaat.
Natsuki sudah cukup lama tidak menghubunginya semenjak minggu
lalu saat ia mengatakan kalau Ibunya meminta Natsuki membawa calon
istrinya pulang. Dan semenjak itu Natsuki sepertinya sibuk
menyelesaikan semua pekerjaanya untuk rencana yang sama. Calon
Mertua? Vanessa serius? Baru saja ia ingin menanyakanya langsung,
Kent sudah tidak sanggup bersuara. Terlebih saat mendengar dering
yang di kenalnya dan Vanessa mengeluarkan sumber bunyi itu dari
dalam tasnya, ponsel Natsuki. Ia terperangah, mereka berdua bahkan
sampai bertukar ponsel?
Ada apa? Vanessa agak membentak. Hari ini ia sedang tidak
ingin mendengar suara Natsuki.
Aku jemput sekarang!
Hanya itu. Natsuki segera menutup telponnya. Dengan kesal
Vanessa meletakkan ponsel itu kembali keatas meja. Lalu kembali
mengerjakan pekerjaanya. Dalam waktu singkat semua pekerjaanya
sudah selesai dan ia menghela nafas lega sambil bersandar di kursinya.
Kedua alisnya bertaut saat memandang Kent yang masih menatapnya
bingung.
Ada apa? Tanya Vanessa heran.
Kau serius mau pergi ke Jepang?
Aku terpaksa melakukanya!
Terpaksa?

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Sepupumu suka bertindak seenaknya, aku sudah berusaha


menolak dengan berbagai cara dan dia juga memaksa dengan berbagai
cara.
Hubungan kalian sekarang seperti apa? Kent menyadari kalau
ekspresinya mungkin terlalu serius, ia berusaha memperbaikinya dan
berusaha terlihat biasa. Aku sudah berusaha untuk melupakanya tapi
hal ini menggangguku terus. Malam itu saat aku melihatmu di flat
Natsuki, kalian sedang apa? Dia bilang kau mengusir kekasihnya dan
dia memberi pelajaran padamu!
Kalau dia mengatakan itu sebagai pelajaran, demi Tuhan itu
sangat keterlaluan!
Dia melakukan apa?
Dia Vanessa segera menutup mulutnya. Apa mungkin ia bisa
menceritakan kepada Kent kalau malam itu Natsuki memaksanya
melakukan sesuatu? Tidak, Natsuki tidak bisa di salahkan seratus
persen karena Vanessa tidak bisa memungkiri kalau ia juga sangat
menikmatinya. Dia menggigit jariku! Vanessa menyentuh tanganya
dan dia baru menyadari kalau cincin pertunangan itu masih di
kenakanya. Vanessa belum melepaskanya lagi semenjak malam itu.
Kenapa? Maksudku hukuman yang aneh, Kau tidak sedang
menyembunyikan sesuatu kan? Tidak sedang berbohongkan?
Vanessa menggeleng. Ia memang tidak menceritakan semuanya,
tapi malam itu Natsuki benar-benar menggigit jarinya bahkan rasa nyilu
masih terasa sampai sekarang. Aku tidak berbohong. Dia memang
melakukanya karena aku menggunakan cincin pertunangan untuk
kepentinganku sendiri. Vanessa memperlihatkan jarinya yang
memakai cincin kepada Kent. Dan Kent menyentuhnya.
Cincin tunangan? Selama ini, Kent mengira kalau itu hanya cincin
biasa, Natsuki juga tidak pernah mengatakan apa-apa tentang hal ini.
Tiba-tiba saja Kent merasa kalau ia sudah banyak melewatkan cerita
tentang Natsuki dan Venus-nya. Ia merasa kecewa.
Dilarang menyentuh milikku, Aku tidak suka berbagi hal-hal yang
menjadi milikku! Natsuki merampas tangan Vanessa dari Kent, lalu
memandang Vanessa sambil menyunggingkan sebuah senyum
menggoda. Ia senang saat melihat Vanessa melengos, Natsuki sudah

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

berhasil meniru kata-kata yang selalu di ucapkanya. Kau sudah siapsiap? Kita kerumah Ibumu sekarang aku sudah menyiapkan pakaianmu
juga, mungkin kita akan menginap semalam!
Vanessa menarik tanganya dan berkemas-kemas. Aku harus
menemui Bos dulu! Kau tunggu di mobil saja! Vanessa kemudian
memeluk Mapnya erat-erat. Lalu tersenyum kepada Kent sebagai tanda
perpisahan.

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

12
Memories In Tokyo
Langkah demi langkah Vanessa menyusuri kota Tokyo nyaris
membuat jantungnya melompat keluar, ia belum siap untuk bertemu
dengan orang tua Natsuki. Bagaimana bila keluarganya memaksa
Vanessa menikah saat ini juga dengan Natsuki? Bagaimana bila mereka
menempatkan dirinya dan Natsuki di kamar yang sama? Vanessa tidak
akan sanggup menghindar dari godaan Natsuki bila itu benar-benar
terjadi. Jet lag yang di rasakanya cukup parah, terlebih saat mengetahui
bahwa keluarga Natsuki tinggal di Fukuoka dan mereka harus
mengalami perjalanan yang cukup panjang untuk sampai disana.
Berangkat dari London dengan pesawat pagi dan sampai di Fukuoka
pada sore hari tidak sesederhana kedengaranya. Bila di bandingkan,
mungkin di Lodon sekarang sudah hampir pagi lagi. Bisa di bayangkan
betapa besar keinginan Vanessa untuk tidur dan mengistirahatkan diri.
Meskipun Natsuki di kenal sebagai seorang diplomat kaya raya di
London, rumah keluarganya sama sekali berbeda dari yang ada di
fikiran Vanessa. Rumah ini sama seperti rumah-rumah di sekelilingnya
bertingkat dua dan memiliki halaman yang tidak begitu luas. Begitu
masuk ke rumah, Vanessa di sambut dengan sangat meriah oleh Ibu
Natsuki yang tampak ramah, sebelum berbicara dengan Vanessa
nyonya Tokeino bertanya kepada Natsuki apakah Vanessa bisa
berbahasa Jepang. Tentu saja Vanessa bisa, ia selalu menggunakan
bahasa Jepang meskipun hanya saat berbicara dengan Ibunya, dan
dengan Kent walaupun sangat jarang. Sebelum duduk di ruang tamu,
Vanessa merasakan kedua tangan hangat nyonya Tokeino menyentuh
pipinya dengan penuh kasih.
Melihatmu aku jadi ingin segera bertemu dengan Ibumu. Nyonya
Tokeino berbicara dengan logat khasnya sambil memandang Vanessa
yang duduk di sebelah Natsuki dengan sedikit kaku. Aku ingin
berterimakasih padanya karena sudah melahirkanmu sebagai jodoh
Natsukiku!

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Vanessa tersenyum malu. Dia cukup senang dan lega mengetahui


kalau Ibu Natsuki menyukainya. Tapi Vanessa masih harus bertemu
dengan Ayah Natsuki. Ia sama sekali tidak bisa membayangkan
bagaimana reaksi laki-laki itu saat melihat Vanessa.
Ibu, bisakah aku istirahat? Aku benar-benar lelah! Natsuki
mengeluh manja.
Astaga, Maafkan Ibu ya! Kalau begitu kau bawakan barang-barang
Vanessa dulu ke kamar!
Vanessa terbelalak, Kamar? Kamar siapa yang akan di tempatinya?
Kamar tamu? Semoga saja bukan kamar Natsuki karena jika itu terjadi
ia pastikan dirinya akan mati bunuh diri besok pagi. Maaf, bibi. Kalau
boleh tau kamar siapa yang akan ku tempati?
Kau akan menempati bekas kamar Matsuri, Dia kakak perempuan
Natsuki dan sudah menikah sekarang. Nyonya Tokeino kemudian
memandang Vanessa dengan ekspresi yang aneh, tubuhnya berguncang
dan salah satu tanganya menutup mulutnya yang terpekik kecil. Ia
sedang teringat pada sesuatu dan sepertinya wanita itu sedang merasa
sudah melakukan kesalahan. Astaga, Apa sebaiknya kau sekamar
dengan Natsuki? Kenapa aku tidak ingat kalau kalian sudah
bertunangan, Aku sudah melakukan kesalahan besar!
Vanessa shock, Ia sangat menyesal karena sudah bertanya dan
sekarang ia harus melihat wajah Natsuki yang kelihatanya sangat
senang. Tidak, Bibi. Jangan begitu.Vanessa berusaha bersuara dengan
lebih sopan. Jika aku tidur di kamar yang sama dengan Natsuki, itu
bisa membuatku merasa tidak enak!
Tidak, tentu saja kau tidak perlu merasa begitu, aku bisa faham
kalau kau ingin terus bersama Natsuki, tidak apa-apa. Sebentar lagi
kalian akan menikah kan?
Jangan Bibi, aku mohon. Ibuku pasti akan sangat kecewa kalau
mengetahui hal ini! Ucapan Vanessa terdengar lebih memelas, Ibunya
akan kecewa? Ibunya pasti akan merasakan yang sebaliknya. Vanessa
masih bisa mengingat kalau Ibunya hampir bersorak dan melompatlompat saat Natsuki meminta izin kepadanya untuk membawa Vanessa
bertemu dengan orang tuanya di Jepang.

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Nyonya Tokeino mengelus dada lega. Maaf, sebenarnya aku


malah merasa lega kau mengatakan hal seperti itu! Aku juga khawatir
bila kau dan Natsuki menginap di kamar yang sama, tapi mengingat
cara barat dimana kalian berdua tinggal aku merasa bersalah kalau
memaksakan kehendaku kepada kalian. Jika kau menginginkan hal baik
itu mana mungkin tidak ku kabulkan!
Kali ini Vanessa yang menghembuskan nafas lega. Ia memandang
wajah Natsuki yang kehilangan senyumnya. Tanpa bicara apa-apa lagi
laki-laki itu membawa koper Vanessa masuk semakin dalam ke rumah.
Vanessa mengikutinya setelah mengatakan permisi kepada nyonya
Tokeino. Kamar yang akan di tempatinya berada di lantai dua, bukan
kamar yang luas, tapi bisa di pastikan memiliki kualitas yang lebih baik
bila di bandingkan dengan kamar flatnya. Natsuki meletakkan tasnya di
atas ranjang dan kembali turun tanpa mengatakan apa-apa.
Sepeninggalan Natsuki, Vanessa membuka koper kecilnya untuk ganti
baju. Tapi mengingat ia hanya membawa pakaian dalam jumlah yang
sedikit Vanessa membatalkan niatnya. Sebuah tas plastik berisi
perlengkapan mandi di keluarkanya dari dalam koper. Vanessa ingin
mandi sebelum akhirnya beristirahat. Karena di kamar itu tidak ada
kamar mandi pribadi, ia berinisiatif untuk turun ke bawah dan mencari
kamar mandi. Langkah demi langkah kakinya menuruni anak tangga
yang terbuat dari kayu membuatnya mendengarkan bunyi berdebum.
Vanessa kemudian berjalan ke dapur dan memperhatikan keadaan
rumah itu lebih seksana, pertama, ia menemui ruang tengah dengan
televisi dan sebuah Kotatsu di atas Karpet berwarna hijau. Lalu sebuah
pintu yang diduganya sebagai sebuah kamar, dan terakhir adalah ruang
makan dengan kitchen set yang bersih dan luas. Nyonya Tokeino ada
disana dan tampak sangat Sibuk dengan masakanya. Vanessa
mendekatinya dengan agak gugup.
Bibi, kamar mandi ada di sebelah mana?
Nyonya Tokeino berbalik memandangnya dengan senyum lalu
menunjuk pintu yang berada di sebelah kulkas. Disana ada satu, Tapi

Meja yang dibawahnya terdapat penghangat, biasa di gunakan pada musim dingin.

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Natsuki sedang di dalam. Di atas juga ada, Ruangan yang di sebrang


kamarmu!
Vanessa berusaha mengingat-ingat, ia sepertinya agak kurang
perhatian karena sama sekali tidak bisa mengingat ada pintu di sebrang
kamarnya. Vanessa berusaha tersenyum lalu membungkukkan badan
sambil mengucapkan terimakasih dengan fasih. Mungkin ia akan
kembali naik kelantai dua, tapi ia tidak bisa membiakan nyonya Tokeino
Sibuk sendirian. Wanita itu pasti sedang menyiapkan makan malam
dalam jumlah yang lebih banyak dari biasa karena kedatanganya, atau
mungkin masakan yang di masaknya kali ini bukan masakan yang biasa.
Nyonya Tokeino bisa saja menyiapkan masakan yang spesial untuk
menyambut kedatangan Vanessa kerumahnya. Vanessa meletakkan tas
plastiknya di atas meja makan dan menyampirkan handuknya di kursi.
Ia kembali lagi mendekati nyonya Tokeino yang kelihatan semakin
Sibuk.
Bibi, Mau masak apa? Ada yang bisa ku bantu?
Ah, tidak usah. Kau istirahat saja, wajahmu sangat pucat. Pasti
sangat lelah! nyonya Tokeino berusaha menolak dengan sopan.
Tapi Vanessa tidak bisa menyerah begitu saja. Biarkan aku
membantu apa saja! Mengiris tomat, daun bawang, mecuci piring juga
tidak masalah. Bibi kelihatan sangat kerepotan mengerjakanya sendiri!
Tapi kau adalah tamu! Mana mungkin aku membiarkan tamu
memasak!
Astaga, Bibi. Bukankah aku calon menantumu? Biarkan aku
membantu, aku berjanji tidak akan mengacaukan masakanmu!
Sejenak hening, Nyonya Tokeino lalu memandang Vanessa dengan
tatapan yang tidak bisa di mengerti. Vanessa menggigit bibirnya,
mungkin dia sudah melakukan hal yang salah, sudah mengatakan
sesuatu yang tidak tepat.
Aku senang kau mengatakan itu! Nyonya Tokeino akhirnya
bersuara. Kata-katanya membuat Vanessa mengerti makna dari
pandanganya tadi. Aku harap kau dan Anakku bisa segera menikah.
Semula aku khawatir karena anak itu bilang kalau dia tidak mungkin
menikah. Beberapa waktu lalu dia bilang akan menikah dengan orang

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

yang tidak aku sukai. Sepertinya dia salah, Kau gadis baik dan aku
sangat menyukaimu!
Benarkah? Ternyata bibi Tokeino mengkhawatirkan itu. Wanita itu
khawatir kalau Natsuki menikah dengan wanita yang tidak cocok
dengan keluarganya. Terimakasih Bibi! Vanessa mengatakanya
dengan ikhlas, dan kali ini ia cukup terharu.
Kalau begitu panggil aku Ibu. Bukankah kau calon menantuku?
Vanessa tersenyum dan nyonya Tokeino tampak lebih berbinarbinar dari sebelumnya. Ia membiarkan Vanessa memotong daun
bawang secara diagonal dan gadis itu terlihat sangat senang. Vanessa
teringat rumahnya, teringat Ibu. Memanggil Nyonya Tokeino dengan
sebutan Ibu membuatnya merasa bersalah karena dia tidak
menginginkan Natsuki sebagai suaminya. Bunyi pintu kamar mandi
yang terbuka membuat Vanessa dan Bibi Tokeino menoleh. Natsuki
sudah kelihatan lebih segar dari sebelumnya. Vanessa merasa sangat iri.
Dia juga ingin mandi.
Sudah, kalau begitu tidak usah membantuku lagi! Kau seharusnya
istirahatkan. Sekarang Mandilah dan kembali kekamarmu!
Tapi bu, aku tidak lelah sama sekali!
Kalau begitu kau pergi saja bersama Natsuki. Nyonya Tokeino
kemudian memandang Natsuki yang terpaku saat namanya di sebutsebut. Ajak calon istrimu jalan-jalan ke pantai. Kalian disini hanya
sebentar. Ibu tidak ingin ia menghabiskan waktunya di dapur!
Ibu, aku tidak apa-apa! Vanessa masih membujuk.
Natsuki menggelengkan kepalanya geram lalu mendekati Vanessa
dan menarik lenganya menjauh dari dapur sampai mereka mendekati
tangga. Sekarang kau mandi di lantai atas. Ganti pakaianmu dan dalam
waktu tiga puluh menit kau sudah harus selesai lalu menyusulku ke
depan!
Tapi aku ingin
Sayang, Percayalah. Ibuku tidak suka di ganggu siapapun saat
memasak. Kakaku saja tidak pernah melakukanya. Suatu keajaiban saat
dia membiarkanmu memegang pisaunya. Jadi jangan kecewa dengan ini.
Cepatlah naik ke atas!

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Vanessa menghentakkan kakinya lalu naik ke lantai atas dengan


terburu-buru. Ia melupakan handuk dan tas plastik yang tertinggal di
atas meja makan. Baru saja Vanessa ingin mengambilnya, Natsuki sudah
berada di hadapanya dan memberikan kedua barang yang tertinggal
tadi. Laki-laki itu kemudian kembali menuruni tangga dan masuk
kekamarnya yang berada di sebelah kanan tangga, tepat di bawah
kamar mandi. Seandainya boleh memilih, Vanessa ingin tidur saja. Tapi
tidak sopan bila ia melakukanya, kesanya pasti sangat tidak baik
meskipun alasanya masuk akal. Vanessa masuk ke kamar mandi dengan
langkah gontai.

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

13
Horse and Fukuoka Beach
Hampir tiga puluh menit. Vanessa pada akhirnya mengganti
pakaianya juga dengan sebuah mini dress kaos berwarna safir.
Meskipun pakaianya menutupi lengan sampai kesiku, tapi leher
berpotongan rendah membuatnya memilih untuk membungkusnya lagi
dengan Jaket Visa hitam kesukaanya. Melihat pantai di sore musim
gugur mungkin bisa jadi pengalaman yang menyenangkan karena
Vanessa sama sekali tidak pernah punya waktu untuk mengunjungi
pantai, paling tidak selama dua tahun terakhir semenjak dirinya
memegang kendali terhadap beberapa kasus sebagai pengacara yang
sebenarnya. Dengan wajah yang lebih segar, Vanessa segera turun ke
lantai bawah dan menyempatkan diri untuk berpamitan kepada nyonya
Tokeino. Wanita tua itu kemudian mematikan kompornya untuk
menemani Vanessa keluar rumah. Vanessa hanya membawa satu sepatu
dan mau tidak mau ia harus memakai high heel tujuh sentimeternya
sebelum keluar dari pintu. Nyonya Tokeino terus memujinya, Vanessa
adalah calon menantu tercantik di dunia, bidadari untuk putranya,
ungkapan yang membuat wajah Vanessa merona. Tapi rona wajahnya
tidak bertahan lama karena ia terkejut melihat seekor kuda yang putih
bersih bersama Natsuki dan seorang teman lagi. Kenapa bisa ada kuda?
Penampilanya sama sekali tidak seperti penampilan seseorang yang
akan berkuda dan Vanessa tidak bisa naik kuda.
Kenapa kau lama sekali? Natsuki langsung memasang ekspresi
kesal saat melihat wajah Vanessa yang dari tadi di tunggu-tunggunya
dengan setia. Ia menyadari keterkejutan gadis itu dan berlagak tidak tau.
Dengan nada yang lebih lembut Natsuki memperkenalkan laki-laki
yang sedang bersamanya dan darimana ia mendapatkan kuda. Ini
kuda Pamanku, Bukan Ayah Kent, karena pamanku ada banyak! Kuda

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

ini sangat tangguh karena dia adalah kuda dari Dojo Yebusame. Dan ini
adalah pengasuhnya, Haru!
Vanessa menyapa Haru hanya dengan senyumnya saja. Lalu ia
kembali memandang Natsuki dengan bingung. Mungkin Haru hanya
kebetulan ada disini. Tidak mungkin mereka akan berkuda kan? Satu
kuda untuk berdua? Sudah di pastikan itu akan terjadi jika kuda itu
datang atas kehendak Natsuki.
Ayo, sayang! Kita kepantai sambil berkuda!
Tidak bisakah berjalan kaki saja?
Ayolah, pantai dan rumahku cukup jauh! Kau tidak mungkin
menginjak pasir dengan sepatumu itu kan? Aku tidak akan suka
menunggumu berjalan sambil menarik hak sepatu yang terbenam di
pasir setiap kali melangkah, Aku juga tidak akan membiarkanmu
bertelanjang Kaki karena musim dingin segera tiba. Natsuki Naik ke
punggung kuda dengan sigap lalu mengulurkan tanganya kepada
Vanessa yang masih tepaku di depan pintu. Ayo, Kita harus segera
pulang sebelum makan malam.
Pergilah, sayang! Kau tidak perlu mengkhawatirkan apa-apa
karena Haru juga akan pergi bersama kalian. Natsuki juga cukup pandai
berkuda, sejak kecil ia terus berlatih Yabusame sebelum sekolah di
Osaka! Nyonya Tokeino berusaha untuk membujuk Vanessa yang
masih ragu.
Pelan-pelan, Vanessa mendekati Natsuki, Memberikan tanganya
dan membiarkan Natsuki menggenggamnya erat. Tidak begitu sulit
untuk Naik ke atas kuda dengan bantuan dua orang laki-laki, tapi
Vanessa harus menerima kalau dirinya sekarang berada di bagian
depan dan duduk menyamping ke kiri meskipun pada Awalnya ia
berharap bisa duduk di belakang Natsuki saja. Dalam beberapa waktu
kemudian kuda sudah melangkahkan kakinya dalam tempo yang tidak
begitu cepat. Haru masih dengan setia berjalan membimbing kudanya
dengan Optimis menjauhi rumah. Pantai sudah terlihat dan tidak sejauh
yang di perkirakanya, Kata-kata Natsuki tadi mengesankan seolah-olah

Tempat latihan para pemanah berkuda. Dojo: Tempat latihan, Yebusame: Olahraga memanah di
atas kuda.

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

pantai tidak mungkin bisa di tempuh hanya dengan berjalan kaki.


Pembohong.
Aku kira pantai masih beberapa kilo lagi! Vanessa menyindir.
Memangnya kenapa? Aku kelelahan dan sekarang harus
menemanimu jalan-jalan. Kau sangat keterlaluan kalau masih memaksa
untuk jalan kaki.
Jadi kau keberatan untuk melayaniku? Bukankah aku tamu
keormatan? Aku ada disini juga karenamu, Kau sudah memaksa
Sudahlah!
Mata
Natsuki
membesar
menunjukkan
kekhawatiranya atas kelanjutan dari perkataan Vanessa. Haru bisa
mendengarnya dan anak itu cukup dekat dengan Ibunya. Semuanya
bisa kacau karena Haru akan menceritakan apa yang dia lihat hari ini.
Kau suka dengan caraku itu? haruskah aku mengulanginya?
Vanessa terkejut bukan hanya karena kata-kata Natsuki barusan,
Tapi juga karena Natsuki sudah menarik pengikat rambutnya sehingga
rambut Vanessa terurai di tiup angin. Vanessa berusaha menggapai
tangan Natsuki berharap bisa mengambil kembali miliknya, tapi benda
itu sudah tidak ada lagi. Ikat rambutku, Kau kemanakan?
Sudah ku kirim ke black hole. Kau tidak akan bertemu denganya
lagi!
Kau ini kenapa? Aku tidak membawa cadanganya sama sekali!
Untuk apa? Kau tidak perlu menyiksa rambutmu setiap hari!
Natsuki kemudian terkekeh, dia sangat menikmati, selalu menikmati
saat-saat dimana Vanessa kewalahan menghadapinya. Kau punya
pakaian yang cukup menarik, sayang! Tapi kau menyiksanya sama
seperti menyiksa rambutmu. Menutupi Tilo dengan Visa adalah
tindakan kejam. Sekarang tanggalkan Visamu!
Cukup! Bukankah aku sudah pernah mengatakan kalau aku tidak
suka dengan permainan seperti ini!
Aku suka, Aku menyukai apapun yang tidak kau suka. Sekarang
tanggalkan atau aku yang akan melakukanya! Kau tau betul apa yang
akan ku lakukan bila itu sampai terjadi!
Vanessa merasakan Nafasnya yang tidak teratur. Memangnya apa
yang akan Natsuki lakukan? Sangat banyak orang di jalan dan Natsuki
tidak akan mungkin melakukan sesuatu kepadanya di hadapan banyak

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

orang. Dia tidak akan pernah membuka jaketnya apapun yang terjadi.
Tapi tindakan keras kepalanya berbuah tidak menyenangkan laki-laki
itu, Natsuki tokeino benar-benar menggerakkan tanganya dengan cepat
merangkul pinggang Vanessa dan perlahan naik mendekati dadanya
seiring dengan tangan Natsuki lain yang membuka resleting Jaket
dengan perlahan. Ia bahkan tidak kesulitan melakukanya meskipun
harus melakukanya dengan perlawanan Vanessa di atas kuda yang
masih berjalan seolah-olah tidak mau peduli dengan apa yang terjadi di
atas punggungnya. Haru juga melakukan hal yang sama, meskipun
melirik sesekali, ia tetap bertindak pura-pura tidak tau dengan apa yang
di lakukan Natsuki Tokeino. Tentu saja semua orang mengira Natsuki
sedang bersama dengan tunanganya, Natsuki punya hak penuh atas
dirinya. Vanessa tidak berhenti mengutuk, tanganya mulai memukulmukul Natsuki saat resleting Jaketnya habis terbuka dan merasakan
remasan keras pada payudaranya. Tubuhnya melemah dan Jaketnya
sudah berpindah ketangan Natsuki seluruhnya.
Aku sudah bilang padamu, sayang! Lebih baik kau melakukanya
sendiri seperti saranku tadi! Naatsuki kelihatan sangat senang, terlebih
saat melihat Vanessa menyilangkan kedua lengan di depan dadanya.
Vanessa mungkin berfikir untuk melompat dari kuda sekarang, Tapi itu
adalah tindakan bodoh karena dengan sepatu tujuh sentimeternya itu,
dapat di pastikan kakinya akan terkilir dan keluarga Natsuki akan
memaksanya tinggal lebih lama. Vanessa pasti juga sudah memikirkan
hal itu, ia lebih memilih membuang wajahnya kearah lain yang jauh dari
pandangan Natsuki. Vanessa tidak mengatakan apa-apa beberapa
waktu, tidak kutukan, tidak caci maki, tidak juga ancaman. Vanessa
hanya membisu dan baru berbicara setelah beberapa menit berlalu.
Bisakah kita pulang? Ia masih tidak ingin memandang Natsuki,
matanya terus tertuju pada hamparan laut yang luas yang sejak tadi
terus di telusuri oleh kuda yang mereka naiki. Harapan untuk
menikmati Pantai pada musim gugur benar-benar sudah lenyap.
Vanessa sama sekali tidak bisa menyembunyikan kekecewaanya kali ini.
Natsuki dapat merasakan gelombang yang tidak biasa dari Vanessa.
Getaran suaranya membuat Natsuki merasa agak tidak enak. Ia tidak
akan menjawab pertanyaan Vanessa barusan dan lebih memilih untuk

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

meminta Haru berhenti dan pulang setelah memberikan jaket Visa milik
Vanessa. Haru hanya mengangguk dan segera pergi begitu tali kekang
yang ada di tanganya berganti dengan jaket Vanessa. Kali ini Vanessa
memandangnya dengan pandangan galak yang biasa di tampilkannya,
Natsuki merasa lega, mendengar Vanessa megutuknya lebih baik
daripada melihat gadis itu diam tak bersuara.
Kenapa kau malah menyuruh Haru untuk pulang? Aku yang
ingin pulang! Suara Vanssa kembali bertenaga.
Sekarang beristirahatlah! Kata Natsuki dengan suara pelan. Ia
menyadari kalau Vanessa memandangnya heran. Wajah gadis itu sama
sekali tidak bisa menyembunyikan kelelahan yang menderanya.
Vanessa Gershon bahkan kesulitan menahan agar matanya tetap
terbuka. Aku tau kau tidak akan bisa beristirahat dirumah, Sekarang
beristirahatlah karena kau bisa saja pingsan kalau harus menahanya
sampai makan malam.
Vanessa tidak mungkin pingsan hanya karena kurang tidur.
Pekerjaanya sudah terlalu sering membuatnya melalaikan waktu tidur.
Tapi Lelah karena tidak melakukan apa-apa sama sekali tidak sama
dengan lelah karena mengerjakan tugas yang menumpuk. Natsuki
masih cukup kagum karena gadis itu terus bertahan dengan egonya
hingga akhirnya ia merebahkan kepalanya untuk bersandar di dada
Natsuki. Vanessa tertidur sambil merangkul bahunya sendiri. Ia pasti
kedinginan, lalu apa yang Natsuki lakukan? Kenapa tiba-tiba saja ia
terpesona pada Vanessa, setiap hembusan Nafas Vanessa benar-benar
membuatnya terlena dalam gelombang gairah yang aneh. Bibir lembut
itu seakan menyedotnya untuk terus mendekat sampai akhirnya
Natsuki hanya bisa mematung menyadari apa yang akan ia lakukan.
Wajah Vanessa mengingatkanya kembali pada kekecewaan yang di
tunjukkan gadis itu beberapa saat yang lalu. Natsuki tidak akan
melakukanya, ia menjauhkan kembali bibirnya yang sudah sangat dekat
dengan pelarung dahaga yang sangat di inginkanya. Vanessa yang
kedinginan tidak membutuhkan ciuman, Natsuki melajukkan kudanya
agar kembali berjalan dengan sangat perlahan dengan sekali hentakan.
Ia menyerahkan semua kendali pada tangan kanan dan membiarkan
tangan kirinya merangkul gadis itu agar lebih rapat kepadanya.

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

14
Who is He Actually?
Vanessa tidak menemukan jaketnya, Tapi ia sama sekali tidak mau
bertanya kepada Natsuki tentang hal itu. Ia bahkan tidak bertegur sapa
dengan Natsuki pada saat pertemuan keluarga tadi malam karena
masih merasa kesal dengan kelakuanya. Di tambah lagi bila mengingat
dirinya terbangun dalam pelukan Natsuki kemarin. Siapa yang tau, apa
saja yang sudah Natsuki lakukan kepadanya saat dia tidur? Meskipun
begitu, Vanessa sangat berlega hati dengan sikap Ayah Natsuki yang
tidak berbeda dengan Ibunya. Laki-laki itu bersikap hangat seperti
seorang Ayah yang sudah lama tidak di milikinya. Karena itu dengan
senang hati pagi ini Vanessa melayani sarapan tuan Tokeino sebelum
laki-laki itu meninggalkan rumah seperti yang biasa di lakukanya.
Kalian jadi ke Tokyo hari ini? Tuan Tokeino bertanya dengan
nada suara yang penuh wibawa. Ia sudah siap untuk pergi dan sekarang
mereka sedang berdiri di pintu depan. Vanessa, Tuan Tokeino dan
Istrinya tercinta.
Iya. Nanti sore! Suara Vanessa terdengar berat. Ia sangat ingin
memanggil laki-laki itu dengan sebutan Ayah, tapi masih sulit.
Memanggil tuan Tokeino dengan sebutan itu jauh lebih sulit bila di
bandingkan dengan memanggil istrinya dengan sebutan Ibu.
Kalau begitu hati-hati di jalan! Bersabarlah dengan sikap Natsuki.
Baiklah!
Ayah pergi dulu! Tuan Tokeino kemudian benar-benar pergi.
Bersabarlah dengan sikap Natsuki? Vansessa selalu berusaha untuk
bersabar dan dia sama sekali tidak tau sampai kapan bisa bertahan
dengan hal itu. Natsuki Tokeino dan dirinya memiliki selang usia tidak
kurang dari tujuh tahun, tapi sikapnya bahkan lebih kekanak-kanakan
di bandingkan Vanessa yang baru berusia dua puluh lima tahun.
Nyonya Tokeino masuk ke rumah lebih dulu dan Vanessa menyusul di
belakangnya, ia baru saja hendak menutup pintu kembali saat wanita
itu menyebut namanya dengan suara Pelan.

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Ya, Ibu? Vanessa hanya mampu merespon dengan itu.


Apakah kau dan Natsuki sedang ada masalah? Ayah
mengkhawatirkan hal itu makanya dia mengatakan hal-hal tadi.
Meskipun kau selalu menyembunyikanya tapi Ayah mungkin bisa
merasakanya. Dia sudah melakukan apa padamu?
Tidak ada! Kami tidak punya masalah apa-apa, mungkin cuma
kelelahan makanya terkesan seperti itu. Vanessa menghela nafas,
sangat berat baginya untuk mengatakan ini tapi ia tetap mengatakanya.
Dia tidak pernah melakukan hal-hal yang menggangguku. Semuanya
normal!
Benar begitu?
Tentu saja!
Baiklah kalau begitu Ibu bisa lega. Kau mau bantu Ibu untuk
membangunkan Natsuki kan? Sekarang sudah hampir siang dan dia
belum juga bangun sampai sekarang. Bukanya kalian harus siap-siap?
Kalau dia sudah bangun, katakan kalau Ibu menunggu kalian di dapur.
Kalian berdua belum sarapan kan? Kau Sibuk melayani Ayahmu sejak
tadi pagi! Nyonya Tokeino terus bergumam tentang alasanya meminta
Vanessa dan Natsuki segera kedapur sambil terus melangkah
kebelakang.
Membangunkan Natsuki? Akhirnya, Vanessa harus tetap bicara
dengan Natsuki Tokeino meskipun egonya menolak. Ia harus berusaha
menyimpan kekecewaannya untuk beberapa waktu. Dengan berat hati
Vanessa mengetuk pintu kamar Natsuki dan harus menanggung rasa
kesal karena laki-laki itu tidak menjawab. Mungkinkah ia harus beteriak?
Moodnya terlalu buruk untuk berteriak-teriak sekarang. Vanessa lebih
memilih untuk membuka pintu dan berharap Natsuki tidak
menguncinya. Dan harapanya terkabul, Natsuki tidak mengunci
pintunya. Apa yang sedang Vanessa fikirkan dengan memasuki kamar
Natsuki? Bagaimana bila Natsuki melakukan hal yang lebih parah dari
yang sudah-sudah? Vanessa hendak melangkah keluar kamar tapi ia
membatalkan niatnya dan kembali memandang Natsuki yang tidur
sambil memeluk Jaket Visa yang di cari-carinya. Dengan kewaspadaan
tinggi Vanessa mendekat dan duduk di pinggir ranjang lalu menatap
laki-laki itu lebih dalam. Wajah yang sama sekali berbeda, Natsuki yang

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

sedang tidur terlihat sangat manis. Sikap kekanak-kanakanya membuat


wajahnya masih terlihat sangat muda, dia tampan dan menenangkan.
Vanessa mengerjapkan matanya beberapa kali. Ini bukan saatnya untuk
terpesona kan?
Hei, Tuan Muda! Ini sudah siang, kau mau tidur sampai jam
berapa?
Natsuki tidak bergeming. Ia masih terlelap dan tidak perduli
dengan suara Vanessa.
Vanessa mengeluh. Tokeino, ayo bangun!
Kali ini dia hanya menggeliat. Vanessa mulai mengusahakan
banyak cara untuk membangunkanya, memanggil-manggilnya dengan
keras dan kasar, menggoyang-goyangkan tubuhnya, bahkan sampai
mengancam akan membanjirinya dengan air. Tapi Natsuki kelihatanya
tidak ingin bangun.
Natsuki! Vanessa mulai kehabisan akal. Ini adalah pertama
kalinya ia memanggil Natsuki dengan namanya. Bangunlah, Aku
harus bagaimana lagi? Kau harusnya tau ini sulit untukku. Aku sedang
tidak ingin bicara denganmu, aku sangat membencimu dan Vanessa
melanjutkan kata-katanya dengan teriakan kecil saat merasakan Tangan
Natsuki menarik lenganya dengan kuat dan dalam tempo yang sangat
cepat tubuhnya sudah berada di bawah tubuh Natsuki, wajah mereka
sangat dekat tinggal beberapa inchi lagi sebelum bibir Natsuki
menyentuh bibirnya.
Diamlah! Natsuki berkata parau, ia lalu meninggalkan tubuh
Vanessa dan membaringkan kepalanya di atas pangkuan gadis itu.
Biarkan aku tidur sebentar lagi!
Semua yang begitu tiba-tiba ini membuat Vanessa shock untuk
kesekian kalinya. Ia bahkan sudah berniat untuk berteriak minta tolong
jika laki-laki itu bertingkah lagi. Tapi Natsuki tidak melakukanya, ia
hanya meminta Vanessa untuk diam dengan cara yang sudah pasti akan
membuat gadis itu tutup mulut. Vanessa berusaha bangun dan duduk
dengan baik, Natsuki Tokeino adalah laki-laki pertama yang tidur di
pangkuanya seperti ini, bahkan beberapa laki-laki yang pernah menjadi
kekasihnya tidak pernah melakukan hal itu padanya. Natsuki
sepertinya hanya ingin bermanja.

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Sedangkan Natsuki, ia tidak benar-benar tidur. Suara Vanessa yang


pertama sudah membangunkanya tapi kelelahan membuatnya
membiarkan Vanessa ribut-ribut seorang diri. Kali ini dia benar-benar
ingin tidur di pangkuan Vanessa meskipun hanya untuk beberapa saat.
Kenapa? Itu yang selalu bergema di dalam otaknya. Ia hanya menyukai
tubuh Vanessa yang hangat, tidak tubuh Vanessa tidak hanya hangat,
tapi panas, sangat panas. Natsuki merasakan hawa panas itu saat
telapak tangan Vanessa menyentuh keningnya, menyelimuti tubuhnya
dan membelai rambutnya. Semuanya benar-benar membuatnya ingin
seperti itu lebih lama.

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

15
Back to Tokyo
Natsuki dan Vanessa sedang menuju Tokyo dengan kereta api,
padatnya penumpang membuat mereka harus rela untuk berdiri.
Untungnya mereka berdua tidak membawa barang yang banyak
sehingga itu tidak terlalu mengganggu. Tapi selama di jalan suasana
benar-benar beku karena tidak ada satu orangpun di antara mereka
yang berani bicara. Saat tanpa sengaja keduanya beradu pandang,
Vanessa akan membuang wajah lebih dulu sehingga Natsuki merasa
tidak ada hal lain yang harus di lakukan selain melakuan hal yang sama.
Kekakuan itu berlangsung cukup lama sampai akhirnya senggolan
misterius dari penumpang lain yang berpindah tempat hampir
membuat Vanessa jatuh dan Natsuki beraksi cepat meraih pinggangnya.
Keep Your Hand! Bisik Vanessa geram.
Reaksi yang membangkitkan semangat Natsuki kembali.
Sebaiknya biarkan aku terus seperti ini karena sangat banyak orang
yang berniat menyentuhmu dan bertindak seolah-olah mereka tidak
sengaja melakukanya!
Lalu apa bedanya denganmu?
Venusku sayang, Aku memang sangat suka menyentuhmu tapi
aku tidak pernah berpura-pura kan? Aku akan menyentuhmu
kapanpun aku suka! Kali ini Natsuki merapatkan tubuh Vanessa
kepadanya, melingkarkan kedua tanganya dan membelai perut Vanessa
yang datar, semuanya benar-benar membuat Vanessa merinding.
Selama kau memakai cincin itu, Kau adalah milikku. Jadi hanya aku
yang boleh menyentuhmu!
Vanessa menggenggam kedua tangan Natsuki yang terus
menjelajahi perutnya agar berhenti bergerak. Baiklah, tapi tetap seperti
ini karena aku tidak suka dengan aksimu meraba tubuhku di depan
orang banyak seperti sekarang!
Natsuki tersenyum senang. Kali ini Vanessa mengizinkanya
melakukan hal seperti ini meskipun dengan sebuah syarat. Panas tubuh

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Vanessa benar-benar sudah merasukinya, ia bisa mencium aroma


parfum yang sangat manis merebak dari tubuhnya dan rambut coklat
yang selembut sutra itu memiliki aroma yang lain lagi tapi sangat serasi.
Kedua lenganya yang melingkari tubuh Vanessa dapat merasakan kalau
gadis itu gugup dengan hal ini, gugup karena mereka begitu dekat,
karena dada Natsuki menempel di punggunya sehingga bisa merasakan
detak jantungnya dan karena pandangan banyak orang yang selalu
tertuju pada mereka berdua. Natsuki mempererat rangkulanya dan
Vanessa menggeliat dia masih berusaha mengamankan diri dengan
berbagai cara. Dengan posisi yang seperti ini, tidak saling bicara
bukanlah masalah lagi . Detak jantung mereka yang saling berbicara,
berusaha saling menyamai ritme kerjanya di dalam tubuh.
Kereta berhenti dengan tidak terasa, para penumpang yang sejak
tadi melirik kearah mereka berdua pada akhirnya menghentikan
pandangan irinya dan keluar dengan segera. Vanessa Gershon berusaha
melepaskan diri dari Natsuki dan keluar lebih dulu dengan membawa
tasnya. Natsuki masih berusaha menyusul gadis yang beberapa menit
lalu berada dalam pelukannya dan mengiringi langkahnya. Vanessa
cukup lama mengungguli egonya dan berusaha mendahului Natsuki,
tapi kemudian menyerah harus menjadi pilihan karena ia tetap tidak tau
harus pergi kemana mereka setelah ini.
Apa tidak bisa aku pulang ke London lebih dulu? Tanya Vanessa
setelah langkahnya semakin memelan dan mereka berdua bisa berjalan
bersisian dengan lebih santai.
Sekarang? Aku takut tidak akan bisa. Kita harus menghadiri
pernikahan Sachi Fujisawa karena kakakku pasti ada disana. Meskipun
aku tidak memberi tahu kepadanya tentangmu, Ibu pasti sudah
memberi tau.
Lalu setelah ini kita harus kemana?
Apartement Sachi Fujisawa. Kita akan kerumah mempelai wanita,
tapi ku rasa calon pengantin pria juga ada disana. Ada hubungan yang
rumit yang membuat mereka semua harus berada dalam satu rumah
Malam ini juga, Dan semuanya mengalir. Natsuki menceritakan
semuanya, Menceritakan hubungan persahabatanya dengan Sachi dan
calon suaminya Kenji Hidaka, tentang keduanya yang memiliki satu

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

orang kakak bernama Yoshi, juga tentang sebab mengapa kakak


perempuan Natsuki bisa berada disana.
Sepanjang perjalanan benar-benar di penuhi cerita-cerita yang
menarik, Natsuki terus berbicara dan Vanessa mendengarkan dengan
baik, sesekali gadis itu bertanya tentang hal-hal yang membuatnya
merasa heran lalu Natsuki akan menjawabnya dengan tepat dan baik.
Kali ini tanpa sadar keduanya sudah berbicara dengan nyaman dan
untuk pertama kali tidak berisi cacian Vanessa atau kata-kata penuh
gairah dari mulut Natsuki. Semuanya kenyamanan itu terus bertahan
bahkan saat mereka sudah sampai di tempat tujuan. Natsuki dan
Vanessa memasuki lift dan dalam waktu yang singkat keduanya akan
sampai di apartement dimana semua orang berkumpul.
Jadi Kakak iparmu, adalah orang Prancis?
Sachi Fujisawa, Ayah dan Yoshi jelas-jelas berdarah Jepang, tapi
Ibu tiri Sachi, adalah orang Prancis dan Kay adalah campuran dari
keduanya.
Bagaimana mereka bertemu, Maksudku kakakmu dan Kay!
Natsuki angakat bahu. Aku rasa semuanya dimulai saat Sachi
sakit dan harus di jemput di sekolah, Saat itu ku kira yang
menjemputnya adalah Yoshi, tapi ternyata Kay lebih dulu tau dan
memberi tahu Yoshi begitu dia sampai di sekolah!
Vanessa mengangguk-anggukkan kepalanya beberapa kali dalam
gerakan yang samar. Bunyi dentingan halus membuat perhatian mereka
segera beralih ke pintu yang terbuka. Beberapa orang masuk setelah
Vanessa dan Natsuki keluar dari dalam lift. Tidak perlu berjalan jauh
lagi, keduanya sudah sampai di depan pintu dan Matsuri menyambut
adiknya dengan gembira. Keberadaan Vanessa juga sangat menarik
hatinya, dalam waktu singkat ia memandangi Vanessa dari unjung kaki
hingga kepala lalu tersenyum di iringi pandangan dengan kilatan yang
misterius.
Kau, Vanessa? Astaga! Kau sangat sempurna, benar-benar masuk
kedalam kriteria idaman semua orang, dan Natsuki juga tentunya!
Matsuri kemudian tersenyum lalu menoleh kepada adiknya. Aku
benarkan?
Biarkan kami masuk dulu, baru kita bicara di dalam!

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Jawab dulu pertanyaanku, Calon istri yang kau pilih adalah


wanita idamanmu?
Natsuki melirik Vanessa sesaat. Kau gila? Untuk apa bertanya lagi.
Lihat dadanya yang besar, pinggulnya yang bulat, perut yang rata,
bukan hanya menarik untuk di lihat! Ciumanya juga sangat luar biasa!
Vanessa mengerang dalam hati. Natsuki sedang memujinya? Dia
hanya menyebutkan bagian-bagian tubuh Vanessa yang sudah disentuh
olehnya. Bagaimana mungkin Natsuki bisa mengatakan hal-sevulgar itu
di depan saudara perempuannya?
Kalau dia menikah denganku, dia harus berhenti jadi pengacara!
Natsuki melanjutkan ucapanya sambil memandang Vanessa dengan
pandangan serius, beberapa saat kemudian laki-laki itu tersenyum
kepada calon istrinya yang sedang jadi topic pembicaraan. Karena dia
tidak akan ku biarkan turun dari ranjangku!
Matsuri melotot mendengar pernyataan adiknya, ia lalu menoleh
kepada Vanessa yang menggigit bibir dan agak menundukkan wajah,
sebelah tanganya menggosok-gosok tengkuknya perlahan. Vanessa
sedang merasa tidak enak karena ucapan Natsuki yang seharusnya
hanya menjadi konsumsi mereka berdua secara pribadi. Vanessa, apa
Ayahku sudah mengatakan padamu untuk bersabar terhadapnya? Aku
mengerti kau pasti merasa sangat sial sekali karena harus menikah
dengan orang ini!
Vanessa berusaha tersenyum. Menikah dengan orang itu? Entahlah.
Natsuki masuk kedalam apartement tanpa di suruh lagi, ia
membawa tas Vanessa juga meskipun meninggalkan pemiliknya di
pintu bersama kakaknya. Sedangkan Matsuri masih berusaha berbicara
kepada Vanessa mengenai sesuatu.
Vanessa, Natsuki memang seorang laki-laki yang penuh dengan
gairah, tapi membicarakanmu dengan cara seperti itu sedikit banyak dia
sudah menunjukkan kalau dia sedang memujamu. Sekarang masuklah,
kau akan tidur di kamar perempuan malam ini!

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

16
Shocking Attack for Goddess
Kenji tidak pernah menyentuhku lebih dari sebuah genggaman
tangan, dia memelukku beberapa kali dan menciumku hanya sekali.
Sachi Fujisawa bersungut-sungut saat semua wanita yang berada di
rumah itu berkumpul di kamarnya. Alice Kim istri Kakak sulungnya
Yoshi, Matsuri yang merupakan istri dari Kay, Ibunya dan juga Vanessa.
Semua laki-laki sedang berkumpul di kamar lain dan anak-anak sudah
tidur di kamar yang berbeda juga. Pembicaraan menjelang hari-hari
pernikahan selalu menjadi topik yang seru, tapi tidak bagi Vanessa. Dia
masih sangat lelah dan benar-benar mengantuk. Saat tiba di London
nanti Vanessa akan memastikan kalau dirinya bisa tidur seharian dan
tidak ada seorangpun yang boleh mengganggu.
Apa yang harus kulakukan nanti? Lanjutnya, matanya yang
bening berbinar-binar bahagia, dia akan memasuki kehidupan baru
bersama laki-laki yang dicintainya.
Vanessa mendesah. Baginya pernikahan hanya beban, sejak kecil ia
bisa berpacaran dengan siapa saja tapi tidak pernah terfikir untuk
menikah. Tapi di usia yang ke dua puluh lima tahun, Ia harus
mendapatkan suami karena Ibunya yang masih berfikir dengan cara
yang sangat Asia itu tidak menginginkan putrinya jadi perawan tua. Itu
yang menyebabkan Vanessa selalu menjalani miai dan selalu
mengusahakan agar pria-pria itu menolak perjodohan mereka. Kent
Tokeino, seharusnya menjadi satu-satunya laki-laki yang akan di
biarkanya menjalani miai secara normal denganya, karena Kent cukup di
kenal dan pernah di kaguminya. Sayangnya Vanessa harus menelan
pahit saat mengetahui kalau dirinya di jodohkan dengan laki-laki yang
paling di bencinya di seluruh dunia. Vanessa tidak pernah menolak
perjodohan, tapi dia selalu berhasil membuat pihak laki-laki yang
melakukanya. Natsuki seharusnya juga, tapi laki-laki gila itu cukup
mampu bertahan hingga sekarang hanya karena dia menyukai tubuh
Vanessa, hanya karena Vanessa adalah sumber gairah yang bisa

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

membuatnya berapi-api di semua tempat. Vanessa meraba perutnya


yang Natsuki sentuh, payudaranya yang di remas, dan lehernya.
Natsuki juga sudah menyentuh kaki-kakinya, membelai paha, meremas
pinggul. Astaga! Meskipun bukan dalam satu waktu, nyaris semua
anggota tubuhnya sudah pernah di jamah oleh laki-laki itu!
Vanessa!
Matsuri memanggilnya. Seluruh bayangannya tentang Natsuki
Tokeino buyar begitu saja.
Kau baik-baik saja? Lanjut Matsuri.
Iya, tentu saja. Ada apa?
Tadi aku bertanya, bagaimana denganmu dan Natsuki. Kalian
sudah melakukan apa saja? Sudah tidur bersama?
Mata Vanessa membesar mendengarkan pertanyaan seperti itu.
Tidak, kami tidak pernah sampai kesitu! Aku mengatakan kepadanya
untuk tetap memakai celananya saat sedang bersamaku!
Spontan tawa membahana di ruangan itu. Matsuri yang reda lebih
cepat bertanya lagi. Benarkah? Natsuki adalah anak yang sangat gigih,
apa lagi menyangkut sesuatu yang tidak bisa di tahan seperti gairah,
Mengapa kau bisa mengatakan hal itu? Bagaimana dia bisa bertahan
sampai sekarang?
Karena saat itu dia Vanessa gugup, haruskah dia
mengatakanya?
Ayolah, katakan saja!
Karena saai itu dia hampir melakukanya, untungnya pada saat itu
Kent datang dan aku bisa bernafas lega sampai hari ini! Vanessa
menatap jam di dinding, waktu benar-benar sudah lewat tengah malam.
Bolehkah aku tidur sekarang?
Aku masih ingin mendengar ceritamu tentang Natsuki! Sachi
merengek.
Tidurlah! Matsuri memberi izin. Lalu berbicara kepada Sachi
Fujisawa yang kelihatanya kecewa. Dia harus kembali ke London
besok siang, jangan sampai Vanessa kurang istirahat!
Vanessa berdiri dari tempat duduknya, sebelum tidur dirinya ingin
kekamar mandi dulu. Sebelum keluar dari pintu kamar, ia berkata

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

kepada Sachi. Sebaiknya Neechan juga tidur! jika tidak, akan ada
kantung mata menggelayuti wajahmu besok pagi. Bergadang bisa
merusak kecantikanmu!
Ah, ya Baiklah! Aku akan tidur sebentar lagi jawab Sachi sambil
menarik bantal ke pangkuannya.
Berjalan ke kamar mandi sebenarnya tidak harus membuatnya
melewati kamar para pria, tapi melihat cahaya lampu menyeruak dari
sela-sela pintu kamar menarik perhatianya lebih lanjut. Vanessa
mendekat dan ingin tau apa yang terjadi di dalam dan tidak perlu
waktu lama untuk menyadari kalau mereka sedang melakukan hal yang
sama dengan yang perempuan lakukan. Natsuki Tokeino bahkan
tampak sangat bersemangat memberi kuliah seksnya saat ini seolah-olah
dirinya
sedang
mengajarkan
tekhnik
berperang.
Vanessa
menghembuskan tawa kecil lalu kembali beranjak ke kamar mandi.
Membasuh wajahnya dengan air hangat membuatnya semakin
mengantuk dan mempercepat kerjanya untuk menggosok gigi dan
mencuci kaki tanganya agar bisa segera tidur, setelah semuanya selesai,
Vanessa berjalan keluar dengan langkah yang agah sempoyongan.
Seseorang mendorong tubuhnya masuk kembali kekamar mandi
membuat tubuhnya merasa nyeri karena terhempas ke dinding. Natsuki
Tokeino lagi dan kini dirinya sudah ada dalam rangkulan laki-laki itu.
Sebelah tangan Natsuki melingkari pinggangnya erat sehingga tubuh
Vanessa benar-benar dalam kuasanya dan yang sebelah lagi
membantunya memegangi leher gadis itu agar Vanessa tidak bisa
melarikan diri dari ciumannya yang penuh gairah. Vanessa berusaha
berontak dengan cara mendorong tubuh Natsuki sekuat tenaga, ia tau
itu tidak akan berhasil dan pasti akan sia-sia, tapi Natsuki tidak
menyentuh bibirnya meskipun jaraknya sudah sangat dekat, tinggal
beberapa inci lagi.
Apa yang kalian bicarakan di dalam? Natsuki bertanya, suaranya
terdengar seperti sedang mendesah membuat Vanessa di jalari
kegugupan yang luar biasa.
Umm, kurasa samadengan apa yang kalian bicarakan!

Panggilan untuk kakak perempuan dalam bahasa Jepang

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Lalu apa kau tidak merindukanku? Membicarakan hal itu


membuatku merasa bergairah dan aku selalu mengingatmu!
Ya, aku tau, jika tidak kau tidak akan seperti ini! Sepertinya
Vanessa segerap menutup mulutnya, bagaimana mungkin ia
mengatakan itu seolah-olah menerima semua perbuatan Natsuki telah
menjadi kebiasaan baginya lalu apa yang akan dia katakanya tadi?
Sepertinya aku sempat merasakan hal yang sama. Karena itukah dia merasa
sangat tertarik untuk melintasi kamar para pria tadi? Vanessa
menggelengkan kepalanya pelan. Sepertinya kau harus kecewa karena
aku sudah sangat mengantuk dan ingin tidur, Jadi lepaskan aku
sekarang!
Kalau begitu berikan aku ciuman selamat malam!
Kalau aku tidak mau? Kau akan memaksaku dengan cara apa lagi?
Menggerayangiku seperti saat kita di TESCo? Atau meremas payudara
seperti waktu itu?
Natsuki terkekeh, Kau sudah sangat hafal dengan watakku! Aku
tidak akan melakukan hal yang sama kecuali saat kita berada di atas
tempat tidur. Jadi ku rasa aku akan melakukan hal lain yang belum
pernah ku lakukan seperti
Vanessa memotong ucapan Natsuki dengan teriakan panjang yang
tertahan, satu jari Natsuki yang tadi berada di bahunyanya kini sudah
menerobos masuk ke bagian terdalam dirinya yang panas. Tubuh
Vanessa bergetar hebat karena kesakitan yang luar biasa sehingga
membuatnya mencakar dada Natsuki dan meremas pakaianya kuatkuat. Butuh waktu yang cukup lama untuk membuatnya merasa tenang
meskipun rasa perih membuatnya hampir kehilangan tenaga untuk
berdiri. Vanessa menyandarkan seluruh tubuhnya kepada laki-laki itu
penuh penyerahan.
Demi Tuhan, Kau sudah sangat menyakitiku kali ini! desis
Vanessa lemah. Kau sudah melanggar hak-hak reproduksiku!
Lalu kau akan menuntutku? Natsuki menekan lagi semakin
dalam, Vanessa mengerang lagi dan Natsuki sangat menyukainya. Aku
masih memakai celanaku, sayang. Meskipun kau harusnya tau kalau itu
membuatku kesakitan!

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Vanessa menengadahkan kepalanya untuk menyerang Natsuki


dengan tatapanya. Kalau kau fikir kali ini aku menikmatinya, kau salah!
Keluarkan tanganmu, aku bersumpah ini sangat sakit, Tokeino!
Natsuki menekan lebih dalam lagi, dan terus berusaha lebih dalam,
dia hanya ingin melihat Vanessa merasa kesakitan dan itu sudah pasti.
Vanessa sudah mengeluh berkali-kali. Ini pertama kalinya Natsuki
memaksa seorang perempuan dan dia menyadari kalau Vanessa saat ini
sedang tidak merasakan kenikmatan apapun tapi ia belum ingin
berhenti.
Ku mohon hentikan, aku sudah tidak sanggup lagi menahanya!
Tubuh Vanessa sudah sangat lemah dan tidak bertenaga. Natsuki
melihat sesuatu yang mengalir di pipinya, Vanessa menangis? Apakah
sesakit itu? Gairahnya padam secara tiba-tiba, Natsuki melepaskan
Vanessa dengan erangan yang tertahan karena gadis itu menggigit
bibirnya sendiri untuk menahan rasa sakit yang di keluhkanya. Vanessa
terkulai lemah di lantai kamar mandi dengan punggung tersandar di
dinding. Ia merapatkan kedua pahanya kuat-kuat sebagai tanda kalau
bagian tubuh yang paling di lindunginya di dera rasa perih yang luar
biasa. Natsuki berusaha untuk tidak hanya memandanginya saja, ia juga
duduk di lantai yang sama sambil menggenggam tangan Vanessa yang
juga meremas tanganya dengan sangat kuat.
Antarkan aku kedokter! bisiknya. Aku benar-benar cidera!
Sakitnya tidak bisa hilang!
Tangisan Vanessa semakin manjadi-jadi, ia bahkan menekan bagian
bawah perutnya dengan kuat sambil meringis di sela-sela sedu sedan
yang memilukan. Gadis itu benar-benar berhasil membuat Natsuki
merasa takut. Dengan cepat dia berlari kekamarnya untuk meminjam
kunci mobil siapa saja. Beberapa saat kemudian kembali dengan
khawatir dan segera menggendong Vanessa keluar dari kamar mandi.
Semalaman semua orang menjadi benar-benar gaduh, beberapa orang
menemaninya kerumah sakit dan sebagian lagi tinggal di rumah. ICU
menjadi sasaran pertama yang membuat jantung Natsuki seakan
berhenti berdetak menanti kabar, hingga menjelang pagi semuanya
selesai dan Vanessa sudah tertidur nyenyak di sebuah ruang rawat
rumah sakit. Matsuri, Kay dan Yoshi yang semalaman menemaninya

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

sudah pulang begitu Vanessa di pindahkan keruangan itu karena walau


bagaimanapun ini adalah hari pernikahan Kenji Hidaka dan pernikahan
tidak boleh batal karena perbuatanya.
Anda tidak bisa memaksa pasangan anda untuk melakukan treatmenttreatment seks pada saat dia sedang tidak menginginkanya. Itu sangat
menyakitinya, hal itu bisa menyebabkan pendarahan seperti sekarang yang
dalam dunia kedokteran kita sebut dengan Vaginimus. Tapi anda tidak perlu
merasa khawatir karena tidak ada yang terluka. Pasangan anda hanya sedang
mengalami stress dan kelelahan. Dan dapat di pastikan akan segera pulih dalam
beberapa hari.
Natsuki menghirup udara sebanyak-banyaknya. Ia benar-benar
tidak tau mengenai Vaginimus atau semacamnya, dia juga tidak
menduga kalau kejadian seperti ini akan terjadi. Melihat wajah Vanessa
yang pucat dan di infus dengan kantong darah membuatnya semakin
merasa bersalah. Vanessa tidak pernah serius menolak, dia pikir
Vanessa menikmati semua kelakuanya selama ini dan Vanessa hanya
berpura-pura tidak suka. Ternyata dugaanya salah.
Sinar Matahari sudah menggantikan cahaya lampu menerangi
ruangan, Vanessa membuka matanya perlahan dan melihat sebuah
bayangan samar yang berbicara denganya, semakin lama semakin jelas
dan ia harus menyadari kalau dirinya sedang berbaring di rumah sakit,
semua ingatanya tentang rumah sakit masih sangat jelas. Saat
bagaimana Natsuki menggendongnya sambil berlarian di sepanjang
koridor rumah sakit dengan wajah yang sangat khawatir dan teriakanteriakanya yang memanggil dokter jaga. Ia juga masih bisa mengingat
dengan baik saat dirinya di pindahkan ke ruang rawat sebelum
akhirnya di beri suntikan penenang untuk kesekian kalinya agar
tertidur. Ia berusaha untuk duduk dan rasa nyeri itu menyerangnya lagi
meskipun tidak separah yang di rasakanya semalam, Natsuki
membantunya dengan teliti dan hati-hati.
Kau masih disini, Tokeino? Suara Vanessa terdengar sangat
parau. Tenggorokanya terasa sangat kering dan Ia kehausan. Bisa
berikan aku air?
Dengan tangkas Natsuki mengambilkan segelas air dan membantu
Vanessa untuk memegangi gelasnya saat gadis itu minum. Setelah itu ia

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

meletakkan kembali gelas di atas meja dan meninggalkan kursinya


untuk duduk di atas tempat tidur agar bisa lebih dekat dengan Vanessa.
Kau sudah baikan?
Vanessa mengangguk. Kau tidak pergi kepesta? Sahabatmu
menikah hari ini!
Aku sudah sangat gila kalau aku meninggalkanmu disini untuk
sebuah pesta. Desisnya. Maafkan aku! Aku sama sekali tidak tau
kalau rasa sakit yang kau katakan itu serius. Selama ini kebanyakan
perempuan juga mengeluhtapi!
Tapi mereka tidak dalam keadaan di paksa!
Aku kira selama ini kau menikmatinya!
Sudahlah, Ini tidak di sengaja kan? Aku cuma tidak siap sama
sekali tadi malam karena lelah dan mengantuk.
Walau bagaimanapun aku yang salah!
Vanessa tersenyum di sela-sela rasa sakitnya, ia menggapai tangan
Natsuki dan menggenggamnya erat. Mendekatlah, aku ingin
menyampaikan sesuatu kepadamu!
Natsuki mendekat menyediakan telinganya untu di bisiki sesuatu,
tapi ia malah mendapatkan sesuatu yang lain dan tidak terduga.
Vanessa mencium bibirnya dengan hangat dan lembut, ciuman yang
sudah sangat lama tidak pernah di rasakanya, ciuman yang hanya berisi
perasaan bukan gairah. Ciuman yang cukup membuat Natsuki
terperangah saat Vanessa menyentuh pipinya lalu mengalihkan
cumanya menjadi sebuah rangkulan. Gadis itu menepuk punggungnya
beberapa kali sebelum akhirnya di lepaskan dan kembali duduk dengan
tenang di posisi semula.
Apa maksudnya ini? Kau tidak sedang menyatakan cinta padaku
kan? Tanya Natsuki heran.
Vanessa tertawa. Tentu saja tidak. Aku cuma ingin memberi tahu
kalau perempuan bukan hanya butuh gairah, tapi juga perasaan. Jadi
jangan pernah melakukan hal seperti ini lagi, bukan hanya padaku tapi
juga pada wanita lain!
Natsuki masih terkesima dengan apa yang dirasakanya dan apa
yang di dengarnya.

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Wanita bukan makhluk yang bisa mendapatkan gairah secara


mendadak saat kau memperlakukanya dengan kasar, meskipun saat itu
kau sedang menyentuh daerah sensitif di bagian manapun. Berjanjilah
Jangan pernah begini lagi terhadapku tanpa izin dariku! Vanessa
kemudian tertawa getir. Seharusnya aku memberikan pengertian
tentang ini sejak awal. Selama ini aku salah karena sudah menyikapinya
dengan kasar!
Hening sejenak. Vanessa menundukkan wajahnya dalam
sedangkan Natsuki masih berusaha mencerna perkataan Vanessa baikbaik, semuanya ini sudah membuat fikiranya menjadi buntu.
Aku berjanji! Kata Natsuki kemudian. Aku berjanji tidak akan
melakukanya tanpa seizinmu. Tapi aku tidak akan memutuskan
pertunangan sampai aku bisa membawamu ke tempat tidur!
Wajah Vanessa menengadah, sesaat pandanganya terpaku pada
wajah Natsuki yang nakal. Dia pikir umurnya sudah berapa? Natsuki
Tokeino masih bersikap kekanak-kanakan seperti sedia kala. Kata-kata
terakhirnya membuat Vanessa menahan tawa, dan semuanya perlahan
mulai membaik.

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

17
Am I Love him? Am I Not?
Apa yang mulai di rasakanya? Belakangan Vanessa selalu
menyikapi Natsuki dengan penuh perasaan, mulai berharap agar
Natsuki tidak meninggalkanya, tidak membatalkan pertunangaanya.
Semenjak pulang dari Tokyo, Natsuki selalu mencemaskanya, ngotot
mengantarkan Vanessa ke kantor dan memintanya berjanji untuk
menunggunya menjemput. Kadang-kadang pada Jam istirahat Natsuki
sengaja datang kekantornya dengan berbagai alasan dan alasan itu
selalu menyangkut Kent. Tapi hari ini Natsuki Tokeino tidak datang ke
kantor, tidak juga mengantarnya tadi pagi. Vanessa sepertinya
melupakan sesuatu. Dia yang pergi lebih pagi sebelum pintu Flat
Natsuki terbuka, sebelum jam-jam bangun tidur Natsuki tiba. Vanessa
melihat Jam digital yang ada di pojok layar ponselnya. Bukan, itu ponsel
Natsuki Tokeino dan ponsel miliknya masih berada di tangan laki-laki
itu. Meskipun Natsuki berjanji akan menukar ponselnya kembali
setelah mereka sampai di Jepang, Natsuki tidak melakukanya.
Kepulangan mereka dari Tokyo juga sudah berlalu hampir dua minggu
dan Natsuki tidak pernah mengungkit untuk mengambil kembali
ataupun mengembalikan ponsel miliknya.
Praktis karena sebuah ponsel, dunia Vanessa berubah. Tidak ada
seorangpun yang menghubunginya kecuali Natsuki dan hanya Natsuki,
Vanessa tidak pernah mau memberikan nomor ponsel Natsuki kepada
orang lain yang mulai menanyakan kenapa ia sulit di hubungi? Dia
hanya menjawab sambil tersenyum lalu menyarankan untuk menelpon
ke telpon kantor pada pagi hari sampai jam delapan malam karena pada
jam segitu biasanya Vanessa masih ada di kantor. Bila tidak, mereka bisa
menghubunginya di nomor yang lama karena bila ia sedang tidak
berada di kantor, Vanessa pasti sedang menghadiri persidaangan atau
bersama dengan Natsuki. Vanessa juga tidak pernah membiarkan
Ibunya kebingungan karena menghubunginya, itulah sebabnya ia selalu
menelpon Ibu pada saat berada di kantor sedikitnya dua hari sekali. Jadi

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

meskipun Vanessa jauh dari ponsel dia tetap tau kalau dalam dua hari
kedepan Ibunya akan pindah ke London dan tinggal bersama keluarga
kakaknya di Ilchester. Rick tidak ikut Ibunya untuk tinggal di rumah
Steve, Anak itu lebih memilih untuk tinggal di coffee shop milik kakak
keduanya Danny dan membantu Danny bekerja karena Danny memang
sangat butuh bantuan. Semenjak istrinya meninggal karena kecelakaan,
Danny selalu Sibuk dan semakin kewalahan mengurusi kedua putra
kembarnya yang hiper aktif.
Sekarang sudah malam, seharusnya Natsuki sudah datang
menjemputnya. Tapi ini bukan yang pertama kali Natsuki terlambat,
Apakah Vanessa tetap akan menunggunya seperti biasa? Vanessa
merasa kalau pilihan untuk menelpon Natsuki lebih baik. Dia tidak
akan kebingungan harus menunggu atau tidak karena mereka benarbenar tidak berkomunikasi hari ini.
Ya, Sayang! Natsuki masih melakukan itu. Memanggilnya
dengan sebutan sayang tanpa kenal waktu dan tempat. Tapi Vanessa
tidak pernah protes sejak awal.
Kau dimana? Akan menjemputku atau tidak? Kalau tidak bisa aku
akan minta tolong Kent mengantarku pulang!
Jangan coba-coba melakukan itu! Aku sedang ada urusan tapi aku
pasti akan menjemput meskipun agak terlambat. Jadi lebih baik cari
hiburan saja sampai aku datang!
Urusan dengan siapa?
Nana Shiki. Teman! Suara Natsuki terdengar tidak yakin saat
mengatakan kata teman. Jangan pulang dulu. Tunggu sampai aku
menjemput!
Telpon di meja Vanessa berdering dengan bunyi yang sangat
mengganggu. Ia sedang berusaha untuk tidak memperdulikanya dan
tetap berbicara dengan Natsuki Baiklah, aku akan menunggu, Kalau
kau tidak datang kau akan mati!
Kalau aku datang? Aku dapat hadiah kan?
Bunyi dering telpon semakin intens. Sepertinya itu sebuah telpon
yang sangat penting dan Vanessa tidak bisa untuk terus pura-pura tidak
peduli, ia mengakhiri percakapanya dengan satu kalimat pendek. Kita
lihat nanti! Vanessa lalu mematikan posel yang ada di tanganya dan

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

memasukkanya kembali kedalam tas. Setelah itu tanganya berganti


dengan telpon kantor yang sejak tadi terus berbunyi nyaring.
Hallo, Vannessa Gershons speaking here! Ada yang!
Vanessa! Aku sudah menduga kau masih ada di kantor? Kau
belum akan pulang kan? Aku ada sedikit masalah dan aku harus
mengorbankanmu, aku sangat minta maaf.Sarah terdengar sangat
terburu-buru, ucapanya yang memberondong dengan sangat cepat
membuat Vanessa jadi merasa bingung.
Kau ini sedang berbicara apa? Ceritakan pelan-pelan!
Baiklah, Sarah terdengar sedang menghela nafas. Hari ini aku
memiliki agenda di luar rencana. Tadi siang aku pergi bersama Dokter
Mark dan rencananya kami pulang sebelum malam. Tapi kendaraan
yang kami pakai sedang mogok, jadi aku tidak bisa pulang sekarang!
Mungkin aku akan pulang terlambat!
Sudahlah, itu bukan masalah yang besar.
Tapi kau tidak bawa kunci flat hari ini!
Iya, tidak masalah! Aku bisa menunggu di flat sebelah sampai kau
pulang. Tapi berjanjilah kalau malam ini juga kau harus pulang! Jangan
sampai aku menunggumu terlalu lama karena aku tidak suka
merepotkan tetangga terlalu banyak.
Oke, thanks!
Vanessa menghirup udara yang masih berkeliaran di ruang
kerjanya. Sesekali ia menggosok hidungnya yang gatal, flu yang
menyerang sejak dua hari yang lalu sudah membuatnya tidak berselera
makan sama sekali dan sekarang ia merasa sangat lemah. Vannessa
sudah berencana untuk tidur setelah sampai di rumah, tapi sepertinya ia
harus menunda hasrat yang satu itu sampai Sarah pulang. Musim
dingin yang sudah menyerang membuat udara di luar sangat dingin
dan perutnya semakin lapar. Vanessa mengambil kembali ponsel
Natsuki yang ada dalam tasnya dan mengirimkan pesan agar Natsuki
membelikannya makanan cepat saji dalam perjalanan menjemputnya
disini.
Kau belum pulang? Kent Tokeino Menyapanya dengan suara
keras kepalanya menyembul dari balik pintu dan memandang Vanessa
dengan senyumnya. Tanpa di persilahkan Kent masuk ke ruangan itu

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

dan duduk di meja karyawan lain yang berada di sebelah meja Vanessa.
Semua orang sudah pulang!
Aku sedang menunggu Natsuki. Dia bilang akan sedikit terlambat
hari ini!
Kau tidak mau pulang bersamaku?
Kau ingin segera pulang? Kalau begitu pulanglah duluan!
Tidak. Lebih baik aku menunggu sampai Natsuki menelpon kalau
dirinya tidak bisa datang menjemput. Kent kemudian memamerkan
giginya lewat senyum yang mengembang jenaka. Kita sudah cukup
lama tidak pulang bersama. Kau selalu bersama Natsuki. Apa hubungan
kalian serius?
Kau ini sedang mengatakan apa? Aku tidak yakin dengan itu. Aku
rasa kami dekat karena bertetangga.
Tapi kalian dulu sangat bermusuhan!
Mungkin karena waktu itu aku tidak pernah mencoba untuk
menjalin hubungan yang baik denganya. Kebersamaan di Jepang cukup
bisa dikatakan sebagai moment yang memperbaiki komunikasi kami
berdua!
Benarkah? Apa disana terjadi sesuatu?
Apakah terjadi sesuatu? Tentu saja iya, tapi Vanessa tidak pernah
menceritakan apa-apa kepada siapapun dan dia harap Natsuki juga
melakukan hal yang sama. Tentu saja, sesuatu yang sangat parah
seperti Kelelahan misalnya! Perjalanan di sana cukup singkat dan
ternyata aku tidak hanya di ajak mengunjungi satu tempat. Jet lag dan
pesta pernikahan sudah membuatku kehilangan waktu tidur!
Jadi karena itu kau terlihat sangat tidak sehat pada minggu
pertama kepulanganmu ke London?
Sepertinya begitu, aku kurang istirahat dan butuh istirahat yang
cukup!
Tapi sepertinya istirahatmu belum begitu sempurna, nona! Kent
menarik kakinya sehingga ia duduk bersila di atas meja. Kau hanya
terlihat membaik tidak lebih dari lima hari dan sekarang wajahmu
bahkan lebih pucat di bandingkan dengan saat kau kembali dari Jepang!
Vanessa hanya bisa menjawab dengan senyum tipis di sudut
bibirnya. Ia memandang Jam di dinding. Sudah jam delapan malam dan

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Natsuki belum juga datang. Tadi dia mengatakan kalau dia sedang ada
urusan dengan seseorang. Nana Shiki. Kent, boleh aku bertanya
sesuatu?
Kent Mengangkat sebelah alisnya. Asalkan kau tidak bertanya
berapa banyak hutangku atau berapa berat badanku! Belakangan ini aku
semakin gemuk dan aku tidak suka saat orang-orang menanyakan halitu!
Tidak. Bukan itu. Apakah Kau kenal dengan Nana Shiki? Dia siapa?
Seorang wanita, Kan?
Nana Shiki? Vanessa tau darimana? Kent sempat mematung
beberapa saat karena di dera rasa ragu akan memberi jawaban seperti
apa. Tapi dia tidak seharusnya menutupi semuanya. Cepat atau lambat
Vanessa pasti mengetahui segalanya. Dia sekretaris Natsuki!
Berarti wanita yang di restoran waktu itu! desisnya. Vanessa tau
kalau wanita yang bersama Natsuki di rstoran waktu itu adalah
sekretarisnya, tapi ia tidak pernah mendengar namanya. Kelihatanya
bukan sekretaris biasa karena saat itu Natsuki Menggenggam tanganya,
bukan sekretaris biasa karena tidak mungkin Natsuki mengajak seorang
sekretaris makan malam bedua di restoran mahal. Seperti apa
hubungan mereka berdua!
Kau benar-benar ingin tau? Kau tidak takut?
Takut apa? Ceritakanlah karena sepertinya kita sudah kehabisan
bahan pembicaraan. Anggap saja untuk mengisi waktu sampai
jemputanku datang.
Kent mengangkat bahunya, tidak yakin kalau dirinya dan Vanessa
sudah benar-benar kehabisan bahan pembicaraan. Semenjak perjodohan
Vanessa dan Natsuki di laksanakan, hubungan Kent dan Vanessa tidak
se kaku biasanya. Dengan ragu Kent menjawab pertanyaan Vanessa tadi,
Sama seperti yang lainnya!
Vanessa mengerutkan keningnya tak mengerti. sama seperti yang
lainya?
Sama seperti semua makhluk sejenis yang berada di sekitarnya.
Kecuali kau, karena Vanessa Gershon memiliki ikatan dengan Natsuki
Tokeino.

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Vanessa menyentuh kembali cincin bermata ruby yang masih setia


melekat di jarinya. Ya, dia berbeda karena hanya dia satu-satunya orang
yang menggunakan cincin yang Natsuki berikan. Bukan karena ia
memiliki hati Natsuki seperti yang sedang dia harapkan.
kau menyukainya? Kent memandangnya dengan pandangan
misterius. Katakan padaku, apakah kau menyukai Natsuki tokeino?
Apa yang sedang kau fikirkan!
Benar. Pertanyaan yang sangat pas untukmu. Apa yang sedang
kau fikirkan? Pandangan Kent masih belum lepas dari Vanessa yang
mulai kelihatan kikuk. Kau masih tidak ingin cerita? Biasanya kau
selalu menceritakan apa saja kepadaku!
Vanessa berusaha meruntuhkan perasaan kikuknya, tidak ada
salahnya mengatakan bagaimana perasaanya sekarang kepada Kent.
Mungkin Kent punya pendapat yang baik tentang masalahnya,
setidaknya Vanessa tidak perlu menyimpannya sendirian lagi. Suka?
Mungkin aku menyukainya karena belakangan ini kami bisa
berkomunikasi dengan baik. Dia sedikit lebih sopan dan tidak pernah
lagi menyentuhku, aku fikir hanya itu dan mudah-mudahan saja tidak
lebih!
Dia pernah menyentuhmu?
Vanessa menelan ludahnya. Kau jangan berfikir yang aneh-aneh
dulu. Maksudku, seperti, seperti apa ya? Vanessa berusaha mencari
contoh yang mungkin lebih bisa di terima oleh banyak orang karena dia
masih ingin merahasiakan bentuk interaksinya dan Natsuki yang tidak
biasa. Seperti saat dia menggendongku keluar dari sini waktu aku
melihatnya di ruanganmu. Atau memegang tangan saat bersama Sarah.
Seperti itu!
Tidak ada yang berlebihan kan? Kent memandangi Vanessa
dengan serius dan mulai merasa lega saat gadis itu menggelengkan
kepalanya pelan. Kau menyukainya karena dia tiba-tiba saja bersikap
lebih baik. Itu wajar. Dia bersikap seperti itu juga karena semakin
menyukaimu, begitu katanya.
Dia mengatakan sesuatu tentangku padamu?
Dia mengatakan banyak hal kepadaku, meskipun tidak semuanya!
Walau bagaimanapun aku adalah satu-satunya keluarga yang di

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

milikinya di London. Natsuki bilang, saat di Jepang dia melihat sisi lain
dari dirimu. Kau tidak segalak yang selalu kau tunjukkan selama ini,
tidak juga sekejam yang selalu kau tunjukkan. Seandainya kau bisa
menjadi seperti yang di inginkannya mungkin dia akan mengikatmu
selamanya disisinya. Perlu kau tau, pada awalnya Natsuki
mendekatimu hanya untuk bermain-main dan saat dia mengatakan
akan mengikatmu selamanya aku nyaris percaya jika saja dia tidak
tertawa sambil mengatakan kalau itu semua tidak mungkin terjadi, dan
dia juga tidak pernah berharap sama sekali!
Menjadi seperti yang dia inginkan? Maksudnya apa?
Apa lagi yang menarik minatnya kepada wanita? Maaf kalau aku
kurang sopan, tapi kau sendiri pasti sudah tau kalau Natsuki sangat
menyukai tubuhmu, kau selalu jadi perhatianya semenjak
kemunculanmu yang pertama kali, saat aku mengatakan kalau aku
mengenalmu, dia sangat antusias dan berharap bisa menggenggam
Vanessa Gershon erat-erat. Tapi sayangnya interaksi pertama kalian
adalah saat kau menangani kasus artis yang punya hubungan sumbang
denganya, waktu itu kau menamparnya untuk yang pertama kali
didepan umum. Sadar atau tidak, kalian berdua selalu jadi sorotan
media karena permusuhan yang menarik itu. Tapi semenjak kalian
berbaikan, media jadi bungkam. Kent tertawa, kenapa aku jadi
membicarakan tentang media?
Vanessa juga ikut tertawa meskipun tawanya palsu. Dia sangat tau
kalau Natsuki hanya ingin bermain-main dan Vanessa mengikuti semua
permainanya dengan harapan Natsuki Tokeino akan melepaskanya
suatu saat nanti setelah dia lelah. Tapi sepertinya sekarang Vanessa
tidak menginginkanya, melepaskan Natsuki seperti melepaskan
nyawanya karena saat bersama Natsuki dirinya merasa lebih bernyawa.
Kapan kalian akan mengakhirinya?
Aku sedang menunggunya melakukan itu!
Biasanya kau selalu bisa membuat semua laki-laki yang di
jodohkan denganmu menolak perjodohanya, tapi sepertinya kau tidak
melakukan apa-apa kepada Natsuki. Apa karena kau mengharapkanya?
Keputusan mengenai kalian berpisah atau tetap bersama sebenarnya
ada di tanganmu sendiri!

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Kent benar. Selama ini Vanessa tidak benar-benar menjauhkan diri


dari Natsuki, tidak benar-benar memerangi Natsuki agar laki-laki itu
menjauh darinya, dia selalu mencari-cari alasan yang selalu
mendekatkan dirinya kepada Natsuki. Apa yang terjadi padanya? Jauh
di lubuk hatinya yang paling dalam Vanessa pernah mengagumi
Natsuki sebagaimana wanita lain mengaguminya. Lalu mengapa pada
akhirnya dia membenci Natsuki Tokeino? Mungkin karena Natsuki
selalu bersama wanita lain. Apakah dia memiliki perasaan khusus
kepada Natsuki? Lalu mengapa Vanessa selalu mengatakan dengan
bangga kepada perempuan-perempuan yang selalu mengitari laki-laki
itu kalau dia adalah tunangannya?
Kent, bisakah kau mengantarkan aku pulang sekarang? tanya
Vanessa, dia tidak bisa menunggu lebih lama lagi. Vanessa harus
memastikan semuanya malam ini juga, apakah dia dan Natsuki harus
melanjutkan pertunangan mereka atau tidak. Ia mengetik sebuah pesan
kepada Natsuki sambil berjalan keluar gedung kantornya bersama Kent.
Bisakah kau pulang lebih cepat?
Ada sesuatu yang ingin ku bicarakan
Aku tidak bisa menunggumu lebih
lama lagi karena kantor sudah
harus di kunci.
Aku pulang duluan!
(Delivered: Venus xxxx)

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

18
Is this Passion or Love?
Kau sedang ada janji? Sejak tadi kau melihat jam tanganmu terus
menerus! Nana Shiki kelihatan gusar dengan perilaku Natsuki hari ini
sejak tadi dengan susah payah ia menahan Natsuki untuk terus
bersamanya. Nana ingin bercerita tentang kekecewaanya terhadap
suami, sesuatu hal yang sangat sulit di terima oleh pasangan yang baru
sebulan menikah. Suaminya sangat Sibuk dan tidak punya waktu,
bahkan untuk sekedar bulan madu meskipun hanya seminggu. Karena
itu ia mencari Natsuki ke kantor dan berharap Natsuki mau
menemaninya. Tapi kenyataan yang di terimanya, Natsuki menolaknya
mentah-mentah dengan alasan sedang tidak bergairah. Natsuki malah
menyarankan Nana untuk menghibur diri dengan makan makanan
yang manis seperti cake, hal yang menjadi penyebab mereka berdua ada
di sini sekarang. Di sebuah caf yang sebenarnya cukup jauh dari kantor,
Nana tidak mengerti kenapa Natsuki memilih tempat ini dan tidak
bersedia di ajak pindah ke caf yang lain.
Natsuki kembali menutupi jam tangan dengan lengan kemejanya
lalu memandang keluar, di luar sedang hujan dan sangat lebat. Hujan di
musim dingin seperti ini bisa membuat flu yang Vanessa derita semakin
parah, udara sedang tidak bersahabat. Sebenarnya, aku ada janji
dengan teman. Dia sedang menungguku di flat. Bisa kita pulang
sekarang?
Kalau begitu bawa aku ke flatmu, setelah urusan dengan temanmu
selesai kita bisa
Tidak, aku takut tidak akan bisa. Natsuki memotong perkataan
Nana. Dia tidak akan bisa melakukan apa-apa karena Natsuki tidak
pernah berhasil menghabiskan malam bersama satu wanitapun di
flatnya. Lagipula, bukankah Nana sudah tau kalau Natsuki sedang tidak
bergairah? Natsuki sangat merindukan hubungan yang seperti itu
setidaknya selama hampir sebulan terakhir, Tapi Nana tidak cukup
menarik perhatianya lagi seperti dulu.

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Kenapa? Kau sudah membuatku kecewa seharian ini.


Kau tidak akan suka dengan flatku yang baru. Sebaiknya
pulanglah, jangan sampai kau tidak ada saat suamimu ada di rumah!
Natsuki Memakai Jasnya yang tadi tersampir di kursi dan segera berdiri
dari duduknya. Bisa kita pergi sekarang?
Baiklah! Nana mendesah.
Natsuki tau Nana mungkin sangat kecewa denganya hari ini. Tapi
Nana seharusnya tau kalau Natsuki bukanlah orang yang suka
bersandiwara dengan perasaanya, seharusnya dia sudah pergi
meninggalkan Natsuki sejak tadi. Tapi Nana Shiki malah lebih memilih
untuk pura-pura tidak tau dengan perasaan Natsuki kepadanya.
Meskipun begitu, Natsuki bukanlah tipe orang yang menolak
membantu orang yang sedang membutuhkanya. Karena itulah sampai
detik ini dia masih bisa bertahan menemani wanita itu. Seandainya
Vanessa tidak mengirimkan pesan, mungkin dia tidak akan pergi juga
dari tempat itu. Natsuki keluar dari caf setelah membayar semuanya
dan harus sangat terkejut saat melihat Vanessa Gershon berdiri di depan
etalase yang memperlihatkan kue-kue dengan pakaian yang basah
kuyup, dia sedang berteduh? Vanessa mendekatinya pelan-pelan
dengan tubuh yang gemetaran.
Aku menunggumu, Tadi aku melihat mobilmu disini tanpa
sengaja, jadi aku minta Kent menurunkanku disini. Vanessa merangkul
tubuhnya sendiri, erat.
Kenapa tidak masuk?
Takut mengganggu urusanmu. Tidak masalah, aku baik-baik saja.
Jangan khawatir!
Natsuki memandang Vanessa terkesima, dia masih mengusahakan
senyum sedangkan bibirnya sudah hampir membiru. Spontan Natsuki
membuka Jasnya dan menyelimuti Vanessa, berharap kedinginanya bisa
sedikit berkurang.
Dia? Nana shiki bergumam pelan, sepertinya sangat terejut
dengan keberadaan Vanessa dan perhatian Natsuki kepadanya. Setahu
Nana, Natsuki dan Vanessa adalah dua orang yang akan saling
membuang muka bila berpapasan. Sekarang Vanessa Gershon

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

menunggu Natsuki seperti orang bodoh di depan caf dalam keadaan


basah kuyup? Dia Vanessa Gershon kan?
Vanessa berusaha membungkukkan wajahnya dengan hormat.
Meskipun dia sedang tidak menyukai keberadaan Nana di dekat
Natsuki, Vanessa tidak bisa bertindak buruk kepadanya seperti yang
selalu di lakukannya kepada wanita-wanita lain sebelumnya, Vanessa
sedang berusaha untuk lebih menghormati privasi Natsuki. Iya, Aku
Vanessa Gershon. Maaf kalau selama ini pertemuan kita sudah
meninggalkaan kesan yang tidak baik!
Natsuki berdehem, berharap Nana tidak melakukan hal-hal yang
mungkin menyakiti Vanessa. Untuk mengindari hal tersebut ia segera
menyela pembicaraan antara kedua wanita itu. Nana, Aku mohon
maaf sekali, sepertinya aku tidak bisa mengantarmu pulang. Tapi aku
akan mencarikan Taksi untukmu!
Baik Vanessa maupun Nana lalu tidak bicara apa-apa lagi. Natsuki
Tokeino menembus hujan untuk mencegat taksi di pinggir jalan.
Beberapa taksi yang lewat menolak untuk berhenti hingga akhirnya, ada
sebuah taksi yang bersedia berhenti untuknya. Vanessa merasa sedih
saat Natsuki melakukan hal itu, Natsuki rela seperti itu karena Nana?
Dia sangat cemburu dan memutuskan menyembunyikan perasaanya
mungkin lebih baik. Vanessa akan melupakan niatnya yang semula, ia
tidak ingin memperjelas apa-apa. Sedangkan Nana, entah mengapa ia
merasa bahwa Natsuki sangat ingin agar dirinya segera menjauh. Ada
urusan yang seperti apa dengan Vanessa Gershon? Yang bisa di
lakukanya, hanya menyimak semua yang terjadi dengan penuh tanda
tanya, sampai akhirnya laki-laki itu mendekat setelah meminta Taksi
menunggu.
Taksimu sudah datang, kau cukup berjalan cepat kesana karena
pintunya sudah ku buka. Jadi kau tidak akan basah kuyup sepertiku!
Terima kasih, ujar Nana sambil menepuk bahu Natsuki. kalau
kau membutuhkanku suatu saat nanti, katakan saja! sekarang aku
pulang dulu! Nana memberikan senyumanya yang terakhir lalu
mendekati Vanessa dan membelai wajahnya yang dingin. Setelah itu
Nana Shiki berlari kecil menuju taksi yang menunggunya dan pergi
setelah melambaikan tangan sebelumnya.

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Kepergian Nana membuat Natsuki lega, ia kembali memandang


Vanessa dengan tatapan yang tidak bisa di mengerti. Kau mau makan
kue? Tadi kau memintaku membelikan makanan untukmu.
Tidak usah, aku ingin segera pulang!
Tidak apa-apa. Flu pasti membuat mulutmu terasa pahit. Sebentar
aku belikan dulu, kita makan di rumah saja!
Natsuki langsung memasuki toko kembali begitu dia selesai
mengatakan kata-kata itu sehingga Vanessa tidak bisa berbuat apa-apa.
Yang di ketahuinya, Natsuki keluar dalam waktu beberapa menit
kemudian dengan membawa sebuah kotak di bungkus rapat dengan
kantong plastik berwarna merah muda. Keduanya lalu berjalan santai
menuju parkiran di bawah hujan, kemudian pulang kerumah dengan
mobil setelah Natsuki menyempatkan diri untuk mampir di apotik dan
membeli beberapa jenis obat. Vanessa harus menjelaskan dengan susah
payah tentang Sarah yang tidak ada di rumah karena rasa dingin
membuatnya benar-benar tidak bisa menyusun kata-kata dengan baik.
Untungnya
Natsuki
mengerti
dengan
penjelasanya
dan
mempersilahkan Vanessa masuk ke Flatnya untuk menunggu. Dia tidak
akan tega membiarkan Vanessa menunggu di luar dengan pakaian
basah dan udara dingin seperti sekarang.
Meskipun sudah berada di dalam flat, udara dingin masih menusuk
walau tidak separah di luar sana. Bunyi hujan juga tidak begitu
terdengar, Mereka beruntung tidak tinggal di lantai teratas karena
penghuni flat yang paling atas pasti sedang terganggu dengan bunyi
hujan yang menimpa atap rumahnya. Natsuki memasuki kamarnya dan
mengganti pakaianya yang basah, ia juga mencari-cari pakaian yang
cocok untuk Vanessa, tapi ia menyerah. Di saat seperti ini Natsuki sama
sekali tidak bisa mencegah gairahnya untuk bangkit, tidak ada pakaian
yang pantas untuk Vanessa karena benaknya berfikir begitu. Natsuki
tidak ingin Vanessa berpakaian, ia ingin gadis itu berbaring telanjang di
atas tempat tidurnya, membayangkan Vanessa menggodanya dan
kemudian
Berhentilah Natsuki! Kau tidak boleh melakukan apa-apa malam ini!
Bentaknya keras meskipun hanya dalam hati. Natsuki keluar dari

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

kamarnya dan melihat Vanessa masih berdiri di dekat pintu yang


tertutup rapat. Dia tidak beranjak dari sana sejak masuk tadi.
Kenapa kau masih disitu? Kenapa tidak duduk disini? Natsuki
menunjuk sofa yang ada di ruangan itu. Sekotak kue sudah siap
menanti tapi pemiliknya malah terpaku kedinginan sejak tadi.
Nanti sofamu bisa basah!
Ayolah! Kalau kau bersikap begitu maka dirimu tidak akan
pernah beranjak dari sana sampai besok pagi!
Natsuki, Kau punya ember plastik? Bisa bawakan kemari! Kalau
boleh aku mau pinjam handukmu juga. Aku harus membuka pakaianku
karena besok aku masih harus bekerja. Aku tidak boleh sakit dulu
sekarang!
Natsuki menelan ludah dalam. Vanessa ingin membuka pakaianya
di tempat itu? Fantasinya mulai melayang lagi. Hasrat yang tidak bisa
muncul saat bersama Nana mendadak timbul tanpa di minta. Natsuki
tidak ingin berkomentar banyak, ia pergi ke dapur dan kembali
membawa sebuah ember plastik berwarna biru langit lalu meletakkanya
di hadapan Vanessa. Sebuah handuk juga sudah tersampir di bahunya.
Kau yakin akan membukanya disini?
Apa boleh buat. Aku tidak bisa begini terus sampai sarah pulang.
Natsuki masih memaksa dirinya untuk berhenti bertindak bodoh.
Mungkin dirinya akan membiarkan Vanessa mengganti pakaianya
dengan handuk dan dia akan mengunci diri di kamar. Dengan begitu,
baik dirinya maupun Vanessa bisa lebih aman. Natsuki mengambil
handuk di bahunya dan memberikanya kepada Vanessa. Tapi gadis itu
kewalahan harus meletakkanya dimana karena membuka pakaianya
yang berlapis-lapis itu mungkin akan merepotkanya, lantai di sekitar
tempatnya berdiri sudah basah di genangi air dan Vanessa tidak
mungkin meletakkanya disana.
kau bisa membantuku? Tanya Vanessa, gadis itu kemudian
memberikan tas dan handuk di tanganya kepada Natsuki. Bisa
letakkan tasku di atas sofa?
Baiklah! Natsuki mengambil Tas milik Vanessa dan
meletakkanya di atas sofa. Handuk yang Vanessa berikan kembali di
sampirkanya ke bahu dan iapun membalikkan tubuhnya. Kau bisa

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

membuka pakaianmu dalam keadaan seperti ini kan? Aku berjanji tidak
akan melihat apa-apa. Aku tidak akan memutar kepalaku sama sekali.
Kalau kau sudah selesai, kau bisa ambil handuknya di bahuku. Aku
cuma mempermudahmu, sungguh bukan untuk bermaksud apa-apa!
Iya, aku tau! Vanessa berusaha menekankan suaranya dengan
sedikit bertenaga. Perlahan, Vanessa membuka jas yang Natsuki berikan
tadi, lalu mantelnya dan kemudian kemejanya. Vanessa tau kalau
Natsuki memperhatikanya dari cermin, menantinya membuka Camisole
sutranya, kemudian bra dan yang lain sampai ia benar-benar polos. Tapi
Vanessa tidak bisa bersikap setenang sebelumnya, ia mengangkat
Camisolenya perlahan, lebih pelan daripada hembusan nafasnya,
kadang-kadang ia berhenti dan ragu, haruskah ia melakukan hal ini?
Vanessa menatap cermin sekali lagi, Natsuki sudah memejamkan
matanya. Membuatnya lebih tenang dan bisa melanjutkan kegiatanya.
Handuk yang tersampir di bahu Natsuki di tarik pelan-pelan.
Natsuki bisa merasakanya meskipun ia masih memejamkan mata.
Semakin sedikit handuk yang bergeser di badanya, semakin lemah
pertahanan Natsuki terhadap semua ini. Vanessa seperti apa sekarang?
Dia pasti sangat menggairahkan tanpa pakaian membungkus tubuhnya.
Natsuki menahan nafas saat handuk benar-benar berpisah dari
tubuhnya. Vanessa sudah membungkus tubuhnya sekarang dan
Natsuki lebih baik menghentikan pikiran-pikiran gilanya. Dia tidak
mungkin memaksa Vanessa kan? Bagaimana jika Vanessa tidak siap?
Dia bisa saja sedang sangat stress. Bukankah tadi Vanessa bilang dirinya
tidak boleh sakit karena besok masih harus bekerja, itu berarti sangat
banyak pekerjaan yang bisa membuatnya mengalami stress. Natsuki
tidak akan membiarkan dirinya melukai Vanessa seperti yang pernah di
lakukanya.
Kau sudah selesai? Natsuki bergumam parau, entah mengapa
suaranya tiba-tiba tercekat.
Iya!
Mendengar jawaban singkat dan pelan itu, Natsuki langsung
membalikkan tubuhnya, ia berusaha menundukkan pandanganya agar
tidak melihat Vanessa yang mungkin bisa membuat fikiran warasnya
yang masih tersisa lenyap begitu saja. Ia membungkuk mengambil

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

ember yang sudah penuh dengan pakaian gadis itu. Vanessa benarbenar sudah menanggalkan pakainya, semuanya. Melihat tumpukan
pakaian basah yang sangat lengkap membuat Natsuki merasa semakin
lapar. Ia kembali membelakangi Vanessa sambil memejamkan mata.
Kau mau membawanya kemana? suara Vanessa terdengar cemas.
Natsuki membuka matanya. Tapi dia tidak akan menoleh. Tidak
boleh menoleh. Aku mau mencucinya di belakang!
Tidak perlu, kurasa biar aku saja yang melakukanya!
Aku tau kau lelah. Kau mandi saja pakai air hangat biar aku
melakukanya!
Tapi aku mana boleh membiarkan laki-laki menyentuh pakaian
dalam
Kau tidak usah khawatir karena aku mengenakan mesin cuci!
Natsuki segera memotong perkataan Vanessa. Pembicaraan ini hanya
akan memperpanjang waktunya untuk berfikir mengenai semua hal
yang ajaib. Ini bukan pertama kalinya aku menyentuh pakaian dalam
wanita. Biasanya aku membukanya sendiri dari tubuh pemiliknya!
Sekarang kau mandi saja, setelah itu kekamarku, cari pakaian yang
sesuai. Jangan pakai T-shirt, pakailah kemeja yang tebal dan hangat
karena pemanas ruangan sepertinya sedang rusak. Natsuki kemudian
berjalan kedapur tanpa menoleh. Dia melarang Vanessa menggunakan
T-shirt untuk kebaikanya. T-shirt bisa membuat lekuk tubuhnya
tergambar jelas apa lagi Vanessa tidak menggunakan pakaian dalam,
udara yang dingin ini bisa saja membuat puting payudaranya mengeras
dan itu bisa
Astaga, Natsuki! Hentikan!

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

19
Give Up, Please!
Vanessa sudah duduk di atas sofa, kemeja lengan panjang berwarna
putih dengan garis-garis vertikal berwarna merah hati membungkus
tubuhnya, itu saja belum cukup karena Vanessa masih membungkus
tubuhnya dengan selimut tipis yang di temukanya dalam lemari
pakaian Natsuki. Laki-laki itu sedang menyiapkan kue yang tadi
dibelinya di dapur. Lalu wajah cerianya segera hadir kembali dengan
nampan berisi chese cake ukuran besar dan segelas air putih. Setelah
meletakkanya di atas meja, Natsuki duduk di sebelah gadis itu karena
hanya itu satu-satunya tempat yang kering.
Makanlah, setelah itu minum obat! Katanya.
Chese cake bukan kue pavorit Vanessa tapi dia tau kalau Natsuki
sangat menyukainya. Natsuki pernah mengatakan kalau dia sangat
menyukai keju dan apapun yang mengandung keju adalah makanan
pavoritnya. Bunyi sendok beradu dengan piring keramik terdengar
cukup nyaring. Vanessa menyendok kuenya dalam ukuran besar dan
menyodorkanya kepada Natsuki.
Makanlah!
Kau saja yang makan, aku sudah makan bersama Nana tadi!
Satu suapan saja, ini kue kesukaanmu kan? Aku ingin kau
mencicipinya sebelum aku!
Kenapa? Aku bersumpah tidak meletakkan apa-apa di dalamnya!
Vanessa tertawa pelan. Kau berniat melakukan hal yang seperti itu?
Aku tidak bermaksud apa-apa. Hanya rasa terima kasih untuk semua
ini!
Natsuki memandang Vanessa sesaat lalu beralih ke potongan chese
Cake yang ada di dalam sendok. Tangan Vanessa gemetar, mungkin
karena dia sedang sakit dan tidak sanggup menahan tanganya dalam
posisi seperti itu lama-lama. Tapi udara dingin yang menusuk
membuatnya merasa Vanessa begitu juga karena udara yang kejam ini.
Dengan perasaan tak menentu Natsuki menerima suapan Vanessa dan

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

mengunyah kuenya dengan baik. Ia harus menahan degupan


jantungnya saat melihat gadis itu memakan kuenya lahap dengan
menggunakan sendok yang sama. Vanessa tidak merasa jijik? Natsuki
tertawa dalam hati menyadari betapa konyol pertanyaanya. Kenapa
harus jijik? Bukankah mereka berdua pernah flirting di ruangan yang
sama?
Dalam waktu singkat Vanessa sudah menyelesaikan semuanya.
Gadis itu kemudian menghabiskan waktunya dengan termangu
menghitung waktu. Sudah hampir tengah malam, Sarah belum kembali.
Ia mengambil ponsel Natsuki yang ada di tasnya lalu berusaha
menelpon Sarah. Tapi tidak bisa tersambung meskipun ia sudah
melakukanya berkali-kali, cuaca yang buruk mungkin sudah
mengganggu sinyal telpon.
kau tidur disini saja! Natsuki bergumam pelan. Tapi Vanessa
mendengarnya dan menoleh kearahnya. Sarah mungkin juga sedang
terjebak hujan di suatu tempat.
Vanessa menyodorkan ponselnya kepada Natsuki. Kapan
ponselku akan di kembalikan? Ini milikmu!
Kau simpan saja. Aku tidak mau menukarnya kembali!
Kalau begitu tukar nomornya saja!
Natsuki menggeleng keras. Tidak mau! Aku sudah cukup tenang
karena nomor baru yang tidak di ketahui banyak orang.
Kau curang! Kau pasti sudah memberikan nomorku kepada
teman-temanmu kan? Atau kau punya ponsel lain? Di ponselmu tidak
ada seorangpun yangku kenal selain Kent. Ponselku cuma akan
bordering kalau itu adalah pesan darimu!
Di ponselmu juga tidak ada yang ku kenal selain Kent! Natsuki
membalas. Bahkan nomor Sarah juga tidak ada, nomor keluargamu
juga tidak ada. Semuanya klien. Jadi impas kan?
Vanessa menghela nafas. Ia tidak pernah menyimpan nomor yang
sudah di hafalnya. Lagi pula ia membeli ponsel hanya untuk menunjang
pekerjaanya. Sekarang aku mau tidur! Kau kembalilah ke kamarmu!
Natsuki mematung, jadi Vanessa akan tidur disini malam ini?
Tadinya Natsuki mengira Vanessa menolak idenya, makanya gadis itu
mengalihkan pembicaraan. Natsuki merasa gembira tapi hasratnya juga

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

semakin besar, Natsuki tau dia akan kesulitan menahan gairahnya. Biar
aku yang tidur disini. Kau kekamar saja, tidur di sofa bisa membuat
punggungmu sakit!
Tapi disini bisa membuatmu membeku!
Di dalam juga akan sama saja! Jadi pergilah ke kamar dan kunci
pintu rapat-rapat!
Vanessa
menggosok-gosokkan
kedua
telapak
tanganya.
Bagaimana bisa pemanas ruanganmu rusak? Kalau hal seperti ini
terjadi bagaimana? Apakah tidak pernah terfikir olehmu?
Aku tidak butuh pemanas, selama ini bagiku tubuh wanita cukup
panas dan di musim dingin aku selalu di temani wanita setiap malam!
Vanessa mendengus sinis. Mulutnya tidak mengatakan apa-apa lagi
dalam waktu yang lama, lalu gadis itu berdiri dan memandang Natsuki
tajam. Kalau kau mau kita bisa berbagi kehangatan tubuh!
Natsuki terkesiap, Vanessa sedang menawarkan dirinya. Apa?
Kenapa ekspresimu begitu? Aku tidak mungkin membiarkan tuan
rumah mati beku di kandangnya sendiri. Dan aku juga cukup egois
untuk tidak membiarkan diriku mengalami hal itu. Jadi, kenapa kita
tidak tidur di ranjang yang sama. Aku mengatakan tidur disini secara
harfiah, jadi kau jangan berfikir yang macam-macam!
Natsuki kecewa. Kau duluan saja, Nanti kalau aku sudah sangat
kedinginan aku akan masuk ke kamar! Ia berkata seolah-olah sedang
sangat tidak perduli dan membaringkan tubuhnya di sofa dibungkus
selimut yang tadinya membungkus Vanessa. Gadis itu sudah masuk
kekamar dan berbaring disana, sedangkan Natsuki berusaha
memejamkan matanya dengan susah payah, Gairahnya semakin
mendesak karena Vanessa mengatakan tentang berbagi kehangatan
tubuh. Tapi ternyata maksud Vanessa dan Natsuki tentang kehangatan
tubuh sama sekali berbeda. Mungkin Natsuki akan bertahan begini
sampai besok pagi, dia berusaha menahan gairahnya yang terus
mendorong kuat sampai ia merasakan sakit. Memejamkan mata dan
pura-pura tidur adalah sebuah hal yang paling miris yang pernah
Natsuki rasakan seumur hidupnya, ini bahkan lebih menyedihkan bila
di bandingkan dengan saat Nana mengatakan kalau dirinya akan segera
menikah pada hari yang sama dengan hari dimana Natsuki akan

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

melamarnya. Natsuki membuka matanya, baru berlalu dua menit lebih


dan sepertinya ia sudah tidak bisa bertahan. Rasa dingin yang menusuknusuk juga telah meruntuhkan pertahanannya. Terserah apa yang
terjadi, Natsuki tidak akan menahan diri lagi.
Vanessa meringkuk semakin dalam, bukan hanya karena udara
dingin yang menyerang, tapi karena kedatangan Natsuki yang
sejujurnya sangat di harapkan. Hanya untuk berada di dekatnya dalam
waktu lama, tidak lebih. Tapi Mendengarkan bunyi pintu di kunci dan
melihat Natsuki membuka pakaianya Vanessa tau sesuatu yang lain
mungkin akan terjadi, bukan hanya berdekatan lebih lama seperti yang
di inginkanya. Berpura-pura tidak tau dengan apa yang sedang Natsuki
lakukan entah mengapa menjadi pilihannya padahal Vanessa tau
dirinya masih punya pilihan lain. Vanessa menarik selimutnya lebih
tinggi, memejamkan mata dan membelakangi Natsuki tetap tidak akan
bisa menghentikan debaran jantungnya begitu saja.
Venus, Kau tidak melupakan undanganmu kan? Boleh aku
berbaring di dekatmu? Suara Natsuki terdengar sangat pelan. Dia
tengah menahan diri untuk tidak merayu dan hal itu sepertinya akan
segera membunuhnya.
Vanessa bergerak ke sisi lain tempat tidur dan memberi ruang
kepada Natsuki untuk berbaring disana. Natsuki tersenyum tipis, ini
sebuah pertanda baik.
Bisakah kita berbagi selimut?
Vanessa mengulurkan selimutnya dan menyisakan cukup banyak
untuk dirinya sendiri. Selimut yang Natsuki miliki tidak begitu besar,
cukup untuk berdua tapi harus membuat mereka berdekatan. Tapi
jangan
coba-coba
menyentuhku!
Vanessa
masih
berusaha
mempertahankan nada galak dalam setiap kata-katanya meskipun
Natsuki tidak membalas kata-katanya barusan. Vanessa hanya bisa
merasakan kalau ranjang menampung gerakan lain yang tidak berasal
dari tubuhnya dan selimut bergerak menggesek kulitnya. Natsuki dan
dirinya sudah berada dalam selimut yang sama.
Aku masih merasa dingin, Bolehkah aku merapatkan tubuhku
kepadamu?

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Kali ini Vanessa menoleh kebelakang memandang Natsuki yang


sudah begitu dekat denganya. Sesegera miungkin ia kembali membuang
wajahnya dan merapatkan selimut menutupi leher. Bulu kuduknya
meremang tapi Vanessa berusaha untuk menunjukkan kekesalanya.
Kalau kedinginan kenapa tadi membuka baju? Desisnya pelan.
Karena aku selalu tidur seperti ini. Apa kau tidak pernah tidur
tanpa pakaian, percayalah kau harus mencobanya agar bisa merasa
lebih rileks! Aku rasa itu yang menyebabkan dirimu selalu kelihatan
kaku karena hidupmu selalu berisi hal-hal yang sama dan kau tidak
pernah berusaha keluar dari rutinitas anehmu itu!
Aku tidak butuh komentar tentang hidupku, dari orang
sepertimu! Vanessa tidak menyangka kata-kata seperti itu keluar dari
mulutnya. Sudah lama sekali dirinya tidak berbicara dengan nada
sesinis itu pada Natsuki. Tapi kata-kata itu berhasil membuat Natsuki
menghentikan usahanya untuk sementara sampai akhirnya kaki-kaki
mereka saling bersentuhan. Vanessa berusaha menjauhkan dirinya dan
Natsuki mengikutinya. Vanessa harus menelan ludahnya untuk
kesekian kali saat tubuhnya di rangkul erat memberikan kehangatan
yang menenangkan. Ia terlena beberapa saat dan tersadar saat Natsuki
membuka kancing kemeja yang di kenakanya. Vanessa tau dia tidak
bisa melawan, sebelah tangan Natski yang lain sudah mengambil alih
tubuhnya secara mutlak. Hentikan Natsuki, Kau sudah berjanji tidak
akan melakukan hal yang seperti ini tanpa izin. Dan kau belum
mendapat izin dariku!
Natsuki menempelkan dagunya ke bahu Vanessa yang sudah
terbuka sebagian. Gerakan tangannya berhenti, masih ada beberapa
butir kancing lagi yang harus di urus. Kau yang mengundangku,
sayang!
Aku tidak mengundangmu untuk membuka pakaianku!
Pakaianmu? Kau sudah membukanya sendiri tadi, sekarang aku
sedang membuka pakaianku sendiri! Natsuki meniup leher Vanessa
dan gadis itu menggeliat. Bagian terpenting dari permainan ini sudah
mengeras menusuk pinggul Vanessa, gadis itu bergerak berusaha
menjauhkan pinggulnya dari godaan. Tapi hal itu tidak akan
membuatnya berhenti bergerak karena Vanessa kelihatannya tidak

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

memberikan perlawanan yang signifikan selain menggeliat setiap kali


Natsuki menyentuh tubuhnya. Sesekali terdengar desahan pelan yang
menandakan kalau dia sudah mulai menikmati permainan liar ini.
Natsuki menggerakkan tanganya semakin kebawah, ia melupakan
beberapa kancing yang masih harus di urus, dia melupakan simpatinya
kepada Vanessa selama dua minggu terakhir, melupakan kalau Vanessa
sedang dalam keadaan tidak sehat dan masih butuh istirahat ekstra.
Bagian paling sensitif yang seharusnya menjadi puncak permainan ini
sudah sangat basah, Vanessa Gershon sudah merasakan gairah meluapluap di atas kepalanya.
Sepuluh menit menjelang tengah malam, semua kenikmatan
seakan-akan terganggu, suara Sarah mengetuk-ngetuk pintu sudah
berhasil membuat Vanessa sadar dan memberontak. Sudah Cukup!
Gadis itu melemparkan selimutnya dan bergerak turun dari tempat
tidur. Tapi Natsuki berhasil menyelipkan kedua tangan di
pinggangnyanya dan mengembalikan Vanessa ke atas ranjang dengan
posisi yang tersudut. Natsuki memegangi kedua tanganya kuat,
dadanya menghimpit Payudara Vanessa menahan gadis itu untuk tetap
berada disana. Gadis itu mengeluh dan meminta Natsuki menjauh,
Natsuki tidak akan bisa melakukanya.
Aku tidak bisa melakukanya. Kau pasti tau kalau aku sangat
kesakitan menahan semua ini, Apakah kau ingin terus menyiksaku?
Sampai kapan begini? Sejak bertemu denganmu di perjodohan waktu
itu, aku tidak pernah berhasil untuk tidur dengan wanita lain karena
kau selalu mengganggu, sekarang sudah hampir dua bulan, Bisa kau
banyangkan betapa laparnya aku sekarang?
Tapi Sarah sudah pulang!
Lupakan Sarah sebentar! Aku tidak akan membiarkan apapun
mengganggu kali ini! Natsuki merasakan sesuatu yang berbeda, dia
sedang menginginkan Vanessa dengan seluruh jiwa raga tanpa
disadarinya. Wanita itu bernafas dalam tempo yang semakin
menggebu-gebu.
Ini tidak akan berhasil!
Jelas tidak akan berhasil sampai aku terlelap di atas tubuhmu!

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Natsuki, tolonglah! Jangan memperlakukanku dengan cara ini.


Aku tidak pernah melakukanya!
Aku tau! Suara Natsuki terdengar sedikit lebih intens. Begitu
sadar kalau dirinya sudah lepas kendali, ia berusaha memelankan
suaranya kembali. Aku tau, aku bisa merasakanya saat aku
menyentuhmu di kamar mandi sewaktu di Tokyo. Aku bersumpah,
Aku tidak pernah melakukan ini sebelumnya kepada seorang wanita
yang tidak berpengalaman. Aku berusaha melupakan hasratku
semenjak itu, tapi malam ini aku tidak bisa! Kau sudah menyebabkanku
melakukan hal yang paling tidak aku sukai selama dua minggu terakhir.
Vanessa memandang wajah Natsuki dalam. Hal apa?
Masturbasi! Natsuki menjawab seolah-olah fikiranya dan fikiran
Vanessa menyatu. Tapi itu khayalan belaka. Natsuki tidak tau apa yang
sedang Vanessa lakukan sekarang. Aku tidak sanggup lagi!
Kau sangat menginginkan aku? Karena apa? Karena tubuhku?
Natsuki tidak menjawab karena Vanessa sudah membuat jawaban
menjadi pertanyaan. Ia kembali berusaha mencumbu bibir Vanessa
dengan liar, lidahnya bergerak dengan sangat erotis dan Natsuki sadar
Vanessa juga sedang melakukan hal yang sama. Semuanya semakin
intens saat Vanessa merasakan belaian, remasan, cubitan yang di
lakukan Natsuki pada payudaranya. Saat Natsuki menekan bagian
terdalam di pangkal pahanya dengan cara yang sama seperti yang
pernah Natsuki lakukan di Tokyo, sebuah lenguhan parau menggema di
kedalaman ciumanya. Vanessa mendorong tubuh Natsuki menjauh dan
kali ini Natsuki kelihatan benar-benar kecewa.
Baiklah!
Natsuki mengerjapkan matanya. Vanessa mengatakan sesuatu
Apa?
Baiklah, lakukan sekarang juga sebelum aku berubah fikiran!
Natsuki nyaris bersorak senang dan Vanessa hanya tersenyum. Kali
ini Natsuki melakukan semuanya tanpa ragu sehingga Vanessa merasa
luluh dan hancur. Sejenak Tubuh Vanessa berubah jadi kaku, saat
penetrasi pertama. Natsuki menghentikan gerakannya saat melihat
airmata mengalir lepas di wajah Vanessa, gadis itu meringis dan untuk
pertama kali dalam hidupnya Natsuki merasa ketakutan saat berada di

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

atas ranjang. Tapi Vanessa segera menghapus airmatanya sendiri, kedua


kakinya membantu Natsuki menekan pinggulnya untuk melarung
ketakutan. Semuanya kembali membaik saat Vanessa menyebut
namanya dengan mesra dan mengatakan kalau dia sudah bisa
menikmatinya. Segala ketakutannya sirna dan mereka terus berpacu
dalam gerakan-gerakan yang erotis. Vanessa Gershon cukup banyak
menuntut di pengalaman pertamanya, semua yang seharusnya di
lakukan oleh orang yang sudah berpengalaman dalam hal ini. Tapi
sedikitpun Natsuki tidak menolak untuk melakukan semuanya. Dia
juga sangat menyukai hal itu, terlalu.
Tiga kali klimaks bukan sesuatu yang aneh bagi Natsuki. Tapi
Vanessa mengakui kalau semuanya terlalu luar biasa untuknya. Apapun
yang terjadi, dirinya merasa sangat lelah, kesehatan yang tidak baik juga
sudah membuatnya mati rasa.
Makan ini! Natsuki memberikan sesuatu yang tadi di ambilnya
dari laci di meja sebelah tempat tidur. Sebuah kapsul berwarna gelap
dan dia sudah memakanya sebelum menawarkan benda itu kepada
Vanessa.
Apa?
Perangsang, atau sejenis itulah!
Ekspresi Vanessa kelihatan sangat terkejut apa yang Natsuki
fikirkan?. Untuk apa? Kau tidak merasa puas kepadaku?
Tidak, Kau sangat luar biasa! Natsuki tidak bohong. Untuk
seseorang yang baru memulai semuanya, Vanessa sangat liar dan dia
menyukainya. Natsuki bukan tidak puas dengan Vanessa, dia tidak
puas dengan dirinya sendiri. Aku hanya ingin kau sedikit lebih kuat
karena aku ingin melakukanya lebih lama, sekarang kau sedang sakit
dan aku takut
Vanessa membuat Natsuki berhenti berkata-kata hanya dengan
mengambil kapsul itu dan memakanya. Kapsul itu bukan hanya
mengembalikan tenaganya, tapi juga memulihkan gairahnya seperti saat
pertama mereka melakukanya. Vanessa bahkan sudah bisa merasakan
sentuhan Natsuki pada tubuhnya, dan beberapa kali
erangan
kelihatanya masih belum cukup. Keduanya sudah berganti posisi dan
Vanessa sekarang yang mengambil kendali gerakan demi gerakan

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

mengingatkanya pada kuda putih di pantai Fukuoka. Ia merasa semakin


gila dan Natsuki membuatnya ketagihan, Vanessa masih berusaha terus
bergerak meskipun tubuhnya mengejang dalam lenguhan panjang lalu
berakhir di atas tubuh Natsuki dalam keadaan yang sangat tidak
bertenaga. Malam yang dingin sudah berhasil mereka ubah menjadi
sangat panas. Dua nafas menyatu dari tarikan yang terburu-buru
sampai kepada helaan yang semakin mereda. Vanessa memandangi Jam
dinding, ternyata sudah hampir pagi. Empat atau lima Jam lagi London
akan kembali kasak kusuk, Hujan juga sudah lama mereda tanpa
disadari.
Kau sudah puas? Tanya Vanessa. Pipinya masih menyentuh dada
Natsuki yang hangat. Sejak pertama, tubuh mereka tidak pernah
berpisah, dan hingga saat ini bagian-bagian dari tubuhnya masih
menyatu. Natsuki masih ada dalam dirinya, merasakan detakan di sana
selama berjamjam. Kau bilang tadi, dirimu sedang sangat lapar,
sekarang bagaimana?
Entahlah! Jawab Natsuki, aku masih ingin bersamamu, masih
tidak ingin berpisah. Bisakah kita begini terus sampai pagi?
Dingin sudah mulai terasa lagi. Aku rasa lebih baik kita pakai
selimut.
Tidak usah! Kenapa kita tidak mengkonsumsi kapsul itu sekali
lagi!
Vanessa mengangkat wajahnya dan menempelkan dagunya di
dada laki-laki itu. Kapsul itu? Obat perangsang lagi. Tidak, dia tidak
akan melakukanya lagi. Aku harus pergi! kedua lengan Vanesa
mencoba menopang tubuhnya untuk berdiri. Sebaiknya dia pergi
menjauh, Malam ini seharusnya menjadi malam yang membahagiakan
karena Natsuki menginginkanya, karena mereka sudah terlibat dalam
percintaan yang panjang. Tapi ucapan Natsuki tentang Kapsul itu telah
berhasil membuat semangatnya runtuh. Walau bagaimanapun Vanessa
merasa bodoh karena hati Natsuki tidak menginginkanya, tubuh Lakilaki itu yang menginginkanya. Sebuah kekecewaan yang besar
membuatnya merasa kalau menjauh adalah jalan keluar yang terbaik,
dia akan pergi.

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Natsuki menolak, Ia memeluk tubuh Vanessa erat-erat karena ada


sesuatu yang akan terjadi. Tubuhnya bergetar hebat memberikan
kepuasan yang paling maksimal untuknya. Natsuki klimaks tanpa
melakukan apapun? Sepertinya Vanessa tidak menyadarinya dan baru
terbelalak saat sperma memenuhi dirinya untuk yang kesekian kali.
Gadis itu menggigit bibirnya dan mematung sesaat. Pelukan Natsuki
yang melemah membuatnya bisa melepaskan diri dan memakai kemeja
Natsuki yang tadi dikenakanya setelah mengambilnya di atas lantai,
Nasuki melempar benda itu terlalu jauh.
Kau mau kemana? Tidak mau mencobanya lagi? Kapsul itu aman
untuk di konsumsi lebih dari satu kali!
Vanessa tidak menjawab, ia membuka pintu kamar dengan kunci
yang masih tergantung disana lalu keluar dan pergi. Natsuki termenung,
gadis itu bahkan tidak mengucapkan selamat tinggal, ataupun terima
kasih? tidak! Vanessa Gershon bahkan tidak menoleh kepadanya dan
pergi begitu saja. Natsuki memegangi kepalanya. Wanita itu sudah
membuatnya hampir gila.

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

20
Its Over, Finitto!
Vanessa memandangi cermin, Wajahnya benar-benar kelihatan
sangat buruk. Sebuah lingkaran hitam menemani bola mata yang agak
memerah semakin memperburuk penampilanya. Dia tidak mungkin
menggunakan lensa kontak seperti biasa dalam keadaan seperti
sekarang, Karena itu kaca mata akhirnya menjadi pilihan yang cukup
bisa menyembunyikan keganjilan di wajahnya. Sekarang sudah hampir
siang dan Vanessa harus kembali bekerja. Meskipun perasaanya sedang
tidak baik, Vanessa tidak akan memaafkan dirinya bila salah satu
klienya kecewa.
Kau serius mau bekerja? Sarah bertanya sambil menatap pancake
buatanya yang sudah tidak berbentuk. Dengan susah payah Sarah
membuatkan makanan itu untuk Vanessa karena dia tau Vanessa
sedang tidak sehat. Sandainya Vanessa berniat untuk libur hari ini,
Sarah tidak akan merasa sekhawatir sekarang. Sampai kapan kau terus
seperti ini?
Aku hanya sedang tidak berselera!
Sarah menghela nafas berat. Semalam Vanessa pulang dalam
keadaan yang tidak biasa. Gadis itu bertelanjang kaki dan hanya
menggunakan sebuah kemeja yang entah milik siapa sambil menenteng
tas Gucci kesayangannya. Saat Sarah bertanya Vanessa dari mana, gadis
itu tidak menjawab dan masuk kekamarnya. Pasti telah terjadi sesuatu,
Semalam Sarah sudah berusaha mengetuk pintu flat Natsuki dan tidak
ada menjawab, jika Natsuki semalam tidak berada di rumah, lalu
Vanessa kemana? Bunyi ketukan pintu mengagetkan Sarah, ia
terbangun dari lamunanya dan memandang Vanessa sebentar sebelum
akhirnya membuka pintu. Natsuki Tokeino berdiri disana dengan
senyum terbaiknya.
Venusku ada?

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Ada, tentu saja! Dia sedang Sarah menggantung ucapanya, ia


bingung memilih kata-kata yang tepat untuk menggambarkan kegiatan
Vanessa sekarang, sarapan atau makan siang? Hei, Vanessa bahkan
tidak memakan apa-apa, gadis itu hanya berusaha membuat Panekuk
tidak berbentuk dengan garpu. Dia sedang di ruang makan!
Kalau begitu boleh aku masuk?
Silahkan!
Natsuki masuk kedalam flat dan segera menuju keruang makan.
Vanessa ada disana dengan pandangan kosongnya sambil mengadukaduk panekuk yang sudah sangat kacau balau. Ia merindukan Vanessa,
melihat wajah gadis itu pagi ini membuat hati Natsuki senang sekaligus
khawatir. Vanessa kelihatan sangat tidak sehat. Kelihatanya enak!
Vanessa mengangkat wajahnya dan menatap Natsuki dengan mata
yang membesar. Dia sedang terkejut karena tidak menyangka laki-laki
yang bergumul denganya hampir semalaman sekarang sedang duduk
di depanya dan berada di ruang makanya. Sedang apa disini?
Aku membawa pakaianmu! Natsuki mengangkat Kantong kertas
yang sejak tadi di bawanya dan harus tekejut saat Sarah menariknya.
Jadi semalaman kalian bersama? Dimana? Aku menggedor pintu
rumahmu, Nichan! Aku fikir tidak ada orang. tunggu dulu, jangan
bilang Sarah memandang wajah Vanessa dan Natsuki bergantian,
laki-laki itu tersenyum sambil mengangguk membuatnya bersorak
kegirangan. Pantas aku mendengar sesuatu semalam. Ku kira dari
tetangga lain.Wah, ternyata kalian
Sarah, bisa tolong buatkan aku kopi?
Ekspresi bahagia Sarah memudar seketika menyadari Vanessa yang
terlihat sangat terganggu. Ada masalah apa? Sarah baru teringat
sekarang, semalaman setelah pulang Vanessa sama sekali tidak berhenti
menangis. Meskipun dia berusaha untuk tidak bersuara tapi isakannya
tetap bisa di dengar oleh Sarah yang berusaha keras untuk tidak
menanyakannya. Vanessa bukanlah orang yang suka di ganggu saat ia
menangis, karena itu Sarah bersusah payah untuk tidak perduli.
Baiklah, Nichan kau juga mau?
Boleh!

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Sarah kemudian berjalan kedapur meninggalkakn Natsuki dan


Vanessa di ruang makan. Ada perasaan yang aneh menelusup di hati
Natsuki tapi dirinya berusaha untuk tidak memperdulikanya. Ia
memandangi Vanessa yang kelihatanya tidak suka dengan
kehadirannya. Kau kelihatan sangat pucat! Natsuki berusaha memulai
pembicaraan.
Lalu?
Aku ingin berterima kasih atas hadia manis yang kau berikan tadi
malam. Aku sangat menghargainya!
Itu tidak akan terulang lagi. Aku melakukanya karena kau selalu
mengatakan betapa menderitanya dirimu karena itu! Jadi
Iya, Aku juga tidak berharap untuk mengulanginya.
Tokeino! Vanessa kembali memanggil Natsuki dengan kata-kata
seperti itu, Tokeino. Ia bertindak seolah-olah apapun yang terjadi di
antara mereka tidak pernah ada. Vanessa diam beberapa saat untuk
mengendalikan dirinya lalu mengatakan sesuatu dengan suara mantap
meskipun keragu-raguanya sama sekali tidak bisa di tutupi. Bagimu
aku ini apa?
Kening Natsuki berkerut. Apa? Banginya Vanessa itu apa? Vanessa
adalah satu-satunya wanita yang dekat denganya sekarang. Karena itu
di dalam otaknya hanya ada Vanessa dan Vanessa. Tapi bila di tanya
seperti itu Vanessa seolah-olah sedang menanyakan tentang perasaan
Natsuki kepadanya.
Kau tidak usah menjawab apa-apa lagi karena aku sudah tau
jawabanya! Vanessa kembali bersuara.
Venus, Kau ingin mengatakan apa sebenarnya? Kau tidak sedang
bertanya bagaimana perasaanku kepadamu kan?
Jawab yang jujur. Kau bertunangan denganku hanya untuk
bermain-main kan?
Pada awalnya memang begitu, tapi belakangan aku benar-benar
menganggapmu sebagai seorang teman yang Sebuah bunyi keras
membuat lidah Natsuki membeku. Vanessa Gershon melayangkan
sebuah tamparan lagi kepadanya setelah sekian lama ia tidak
melakukan itu. Natsuki tak tau harus berbuat apa-apa. Apa dirinya
sedang melakukan kesalahan? Apakah karena tadi malam makanya

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Vanessa jadi marah padanya? Tapi tidak ada gurat kemarahan dalam
wajah Vanessa, dia kelihatan lebih tenang. Memukul Natsuki mungkin
obat terbaik baginya. Natsuki semakin bingung saat Vanessa
melepaskan cincin di jarinya dan meletakkanya di atas meja.
Aku memutuskan pertunangan kita lebih dulu. Maaf aku
menamparmu. Kau sangat brengsek dan aku tidak mau menikah
dengan orang sepertimu!
Natsuki terpaku. Vanessa mengatakan kata-kata seperti itu dengan
sangat datar. Dia tidak marah? Tapi Natsuki merasa sangat marah
meskipun dirinya juga tidak tau penyebabnya. Mungkin karena
tamparan itu, bukan karena Vanessa memutuskan pertunangan mereka
kan? Tidak mungkin. Kenapa Kau melakukan hal seperti ini lagi?
Suara Natsuki terdengar lebih tinggi.
Karena aku tidak mau menjadi teman!
Tapi saat ini aku merasa
Berhentilah. Aku menyerah! Kau tidak menerimanya? Kau tidak
sedang jatuh cinta padaku kan?
Apa? Benarkah Vanessa mengatakan hal itu? Natsuki tau kalau
dirinya sangat menginginkan Vanessa. Tapi dirinya masih menolak
untuk menamainya dengan cinta. Natsuki tidak yakin kalau yang di
rasakanya adalah cinta karena hal seperti ini sudah beberapa kali di
rasakanya dan berakhir dengan kebosanan. Seharusnya cinta tidak
pernah membuat kita merasa bosan kan? Mana mungkin aku jatuh
cinta padamu!
Vanessa menyunggingkan senyum kecewanya dan pergi keluar flat
tanpa mengatakan apa-apa. Cincin bermata ruby itu di tatapnya lekatlekat, sekarang benda itu benar-benar sudah kehilangan harga. Cincin
itu bukan cincin termahal yang pernah di berikanya kepada seorang
perempuan, tapi selalu terlihat sangat bernilai saat berada di jari
Vanessa. Sekarang nilai itu sudah menguap begitu saja.
Nichan aku sangat kecewa padamu! desis Sarah yang tiba-tiba
saja sudah berdiri di dekatnya.
Natsuki menghela nafas berat. Dia yang meninggalkanku!
Kau yang membuatnya meninggalkanmu! Tadi malam sejak dia
memasuki pintu flat ini, dia terus menangis sampai pagi. Aku tau pasti

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

terjadi sesuatu, ini bukan pertama kalinya kau menggodanya. Kau


bahkan sudah menyentuh sebagian besar tubuhnya sebelum kalian
berada di ranjang. Sekarang aku tanya, kenapa semalam kalian bisa
melakukanya? Kau memaksanya?
Apa yang kau katakan? Natsuki terdengar kesal. Aku tidak
pernah memaksa wanita untuk melakukan itu. Dia yang memberi izin,
kalau dia menolak saat itu, aku pastikan hal semalam tidak akan terjadi!
Natsuki berkata jujur, semalam saat Vanessa mendorong tubuhnya,
menjauhkan bibirnya dari ciuman Natsuki, Natsuki merasa sangat
kecewa dan menyerah. Tapi saat itu juga Vanessa memintanya untuk
melakukan hal itu dan membuat rasa pesimisnya lenyap.
Sarah berdesis. Sekarang berdiri dan keluar dari rumahku!
Apa? Natsuki terkejut. Sarah sedang mengusirnya?
Keluar! Aku tidak mau bertemu denganmu lagi!
Kenapa? Salahku apa?
Sarah tidak menjawab sepatah katapun. Kedua tangan gadis itu
berusaha menarik lenganya agar Natsuki segera berdiri dari kursi meja
makan. Sebenarnya Sarah tidak cukup kuat untuk melakukan hal itu
kepadanya, tapi Natsuki sedang tidak ingin melawan. Tubuhnya
mengikuti kehendak Sarah kemanapun ia ingin membawa Natsuki
pergi dan saat Sarah membawanya untuk semakin mendekati pintu,
Natsuki mencoba bertahan di posisinya yang sekarang, berdiri dan
mematung.
Sekarang pergi dari rumahku! Sarah mengerang, ia masih
berusaha membuat Natsuki bergerak. Begitu dirinya menyadari bahwa
usahanya untuk menyeret Natsuki keluar gagal, Sarah masih belum
menyerah untuk mendorong tubuh Natsuki meskipun laki-laki itu sama
sekali tidak bergeming.
Sudahlah. Percuma kau melakukan ini! Kenapa kau melakukan
hal ini? Kenapa hari ini para wanita bersikap aneh?
Sarah menghentikan usahanya lalu memandang Natsuki kesal
sambil bertolak pinggang. Kau membuatku merasa bersalah.
Seandainya aku tidak pergi kemarin siang, aku tidak akan
membiarkannya bersamamu dan melakukan hal itu!

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Apanya yang aneh? Kau juga sering melakukanya dengan


pacarmu? Jangan katakan tidak karena aku tidak akan pernah percaya!
Memangnya kenapa? Sarah melotot. Aku hanya melakukanya
dengan orang yang aku cintai dan juga mencintaiku. Apakah kau
mencintai Vanessa? Kau tau tidak kalau seks sama dengan perasaan
bagi perempuan.
Apakah Venus mencintaiku? Natsuki memandang Sarah dengan
tatapan serius. Mana mungkin hal itu terjadi, Vanessa yang
memutuskan pertunangan mereka barusan. Lalu mengapa gadis itu
menangis setelah pulang dari flatnya padahal semalam ia terlihat sagat
bahagia. Natsuki teringat pada pesan yang Vanessa kirimkan
kepadanya semalam, ia ingin membicarakan sesuatu. Apakah tentang
itu? Natsuki tidak mengerti apa yang terjadi dengan tubuhnya, tubuh
itu bergerak tanpa di perintah untuk kembali masuk kedalam untuk
mengambil cincin yang tertinggal di atas meja makan. Secepat kilat
Natsuki menuruni anak tangga sambil berlari, berharap kalau dirinya
masih bisa mengejar Vanessa. Gadis itu dimana? Natsuki sudah berada
di pinggir jalan dan berharap bisa melihat Vanessa. Tapi tidak ada yang
terlihat olehnya, Vanessa Gershon sudah pergi.
Kekantor,kan? Aku akan kesana! Pikir Natsuki. Ia harus mengambil
kunci mobilnya yang tertinggal di flatnya. Berlari dengan kecepatan
penuh adalah pilihannya, tapi langkahnya terhenti saat melihat Vanessa
duduk sambil menyembunyikan wajahnya di kedalaman telapak
tangannya sendiri. Gadis itu sedang apa? Sedang menunggu taksi?
Taksi sudah lewat dalam jumlah yang banyak dan dia sedang
berkonsentrasi di bangku taman apartement sambil menelungkupkan
wajahnya. Vanessa Gershon mengangkat wajahnya, ia menguap
beberapa kali lalu menggeliat. Natsuki menertawai dirinya sendiri,
semula dia fikir Vanessa sedang menangis karenanya dan ternyata,
gadis itu sedang tertidur?
Kau sedang apa disini? Aku kira kau sudah pergi kerja! Natsuki
bertanya setelah dirinya berhasil duduk di sebelah Vanessa, gadis itu
menatapnya. Apakah kau mencintaiku? Semalam kau bilang ingin
mengatakan sesuatu, apa tentang itu?

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Vanessa Gershon mengerutkan keningnya lalu menoleh kearah


beberapa pejalan kaki yang melintas. kalau iya, Apa yang akan kau
lakukan?
Apa? Natsuki terperangah, ia bahkan merasa kalau waktu sedang
membeku mendengar pertanyaan itu, apa yang akan dia lakukan?
Mempertahankan pertunanganya? Dia memang belum siap untuk jauh
dari Vanessa semendadak ini, bagaimana mungkin wanita itu
memutuskan pertunangan mereka sedangkan semalam mereka sudah
menghabiskan waktu bersama dengan cara yang sangat luar biasa. Tapi
sekali lagi, untuk mencintai seseorang bukanlah hal yang mudah bagi
Natsuki. Entahlah, Kalau memang begitu aku tidak tau harus berbuat
apa. Aku bukan orang yang suka dengan komitmen.
Vanessa tertawa, dan sekali lagi Natsuki terperangah karenanya.
Gadis itu sedang menertawakanya?
Jawabanmu sesuai dengan dugaanku! Katanya.
Kau tertawa? Sarah bilang semalaman kau menangis dan aku kira
karena itu. Bukankah kau juga bilang ingin berbicara denganku! Kalau
bukan tentang itu, lalu tentang apa?
Kenapa kau terlihat seperti orang bodoh, tuan Tokeino? Ini bukan
pertama kalinya kan kau menanyakan kepada seorang gadis apakah dia
sedang jatuh cinta kepadamu? Vanessa lagi-lagi tertawa seolah-olah
sedang menganggap remeh Natsuki. Tadi malam Kent bertanya
apakah hubungan kita serius? Aku tidak yakin, kau hanya bermainmain denganku dan aku juga begitu. Dia juga bertanya tentang Jepang,
Bagaimana Ibumu dan Ayahmu, Bagaimana dengan saudara yang lain?
Aku merasa sudah membohongi banyak orang. Karena itu tadi malam,
seharusnya aku sudah mengembalikan cincin pertunangan itu
kepadamu!
Cuma itu?
Vanessa mengangguk. Aku menangis karena sepertinya Ibuku
akan marah besar dan memaksaku menjalani miai dengan pria tua
setelah ini asalkan aku segera menikah. Aku masih sangat muda dan
aku belum ingin menikah. Karena itu aku selalu berusaha untuk
membuat orang-orang membatalkan perjodohanya denganku. Tapi

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

denganmu aku tidak melakukan apa-apa. Aku tidak berusaha agar kau
menjauhiku sekeras usahaku untuk menjauhkan orang lain!
Kenapa?
Mungkin karena aku tau, menikah denganmu adalah suatu hal
yang mustahil! Aku sedang memanfaatkanmu secara tidak sadar untuk
membuat diriku aman dari miai. Vanessa mendesah. Ia mencoba
mengeluarkan sesuatu dari tasnya, Sebuah ponsel milik Natsuki.
Vanessa tidak memberikan ponsel itu kepada Natsuki secara langsung,
ia lebih memilih untuk meletakkan benda itu di antara mereka. Ini
milikmu. Kalau ponselku memang sangat menarik, kau boleh
mengambilnya. Vanessa kemudian berdiri dan meninggalkan Natsuki
seorang diri.
Natsuki terpaku sesaat sambil memandangi ponselnya yang
tergeletak begitu saja. Hanya itu? Lalu apa? Mereka berpisah? Sama
sekali tidak terkesan seperti itu meskipun Vanessa sudah memutuskan
pertunangan mereka lebih dulu. Natsuki meraih ponselnya dan
memutuskan untuk menyusul Vanessa yang menyusuri jalanan tanpa
berusaha menyetop taksi sama sekali. Gadis itu berjalan pelan langkah
demi langkah, dan Natsuki berhasil mengimbanginya setelah berusaha
dengan cukup susah payah. Vanessa memandang ke arahnya sekilas,
hanya sekilas lalu tersenyum seolah-olah Natsuki sedang melakukan
tindakan yang lucu.
Kau mengikutiku? Tanya Vanessa di sela senyumnya. masih ada
yang mau di bicarakan?
Aku menolak pemutusan sepihak ini!
Vanessa Gershon berhenti melangkah. Ia memutar tubuhnya
menghadap ke arah Natsuki dan memandangnya dengan pandangan
yang penuh tanya. Menolak? Natsuki menolak? Karena apa? Karena
dirinya masih menginginkan Vanessa? Tidak, Vanessa sebaiknya tidak
terlalu berharap. Tapi aku menginginkanya!
Kau tidak ingin terlibat Miai lagi kan? Aku juga mustahil untuk
berkomitmen. Tidakkah kau berfikir kalau kita sekarang sangat cocok?
Tetaplah bertahan menjadi tunanganku dan kita tidak perlu repot
dengan komitmen apapun. Kau bisa tetap bekerja dengan tenang dan
aku juga akan melakukan hal yang sama. Dan sebaiknya kau kenakan

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

kembali cincin ini! Natsuki meraih tangan Vanessa dan kembali


menyelipkan cincin bermata ruby itu ketanganya. Selain itu Natsuki
juga meletakkan ponsel miliknya ke genggaman Vanessa. aku tidak
bisa di tolak. Tetaplah jadi tunanganku dan bawa ponsel ini! Aku tidak
ingin ada perubahan apa-apa. Tetaplah bersikap seperti biasanya.
Kau jangan pernah berharap, Tokeino! Aku tidak akan bersikap
seperti biasa karena aku tidak akan membiarkanmu menyentuhku lagi.
Vanessa melambaikan tanganya dan sebuah taksi berhenti di dekat
mereka, gadis itu membuka pintu taksi, dan masuk dengan anggunnya.
Dalam hitungan detik Vanessa sudah menghilang dan Natsuki masih
termenung.
Apa yang terjadi? Vanessa menerima tawarannya? Tapi Vanessa
membiarkan Natsuki memakaikan cincin itu di jarinya sekali lagi. Ya,
Vanessa menerimanya. Natsuki bersorak, Entah mengapa hal ini
menjadi hal yang paling menyenangkan dalam hidupnya saat ini. Apa
arti Vanessa untuknya? Apapun itu Natsuki cukup puas karena Vanessa
tidak benar-benar bermaksud menjauh darinya.

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

21
Every Changing is Distrubbing
Sehari, dua hari, seminggu, dua minggu, sebulan, dan sampai
sekarang Vanessa bersikap sangat biasa. Ia berusaha untuk tidak begitu
sering berinteraksi dengan Natsuki kecuali hal itu benar-benar di
butuhkan. Sebisa mungkin Vanessa juga menolak setiap kali Natsuki
ingin mengantarnya ke kantor atau menjemputnya pulang. Tapi
Vanessa sama sekali tidak bisa menolak jika Natsuki berkunjung ke
flatnya kecuali saat Sarah tidak berada di rumah. Entah karena hal itu
atau bukan, Vanessa merasa selera makanya berkurang dan seringkali
tidak bersemangat. Melihat Natsuki belakangan ini membuatnya terus
terbayang-banyang saat-saat mereka bermesraan, semua adegan itu
bermain dengan begitu jelas di kepalanya. Dengan kata lain Vanessa
merasakan sebuah gairah yang luar biasa dan dirinya harus mederita
karenanya.
Mana mungkin bisa seperti itu tanpa sebab! Ujar Sarah saat
Vanessa bercerita kepadanya mengenai keluhan yang sangat
mengganggu. Hari ini adalah hari minggu dan keduanya sedang tidak
bekerja. Mereka baru saja selesai membersihkan flat dan Sarah harus
mengeluh karena Vanessa juga selalu mengeluh kelelahan sehingga
menyebabkan pekerjaan mereka jadi lambat. Tapi bukan hal yang aneh
kalau kau merindukannya. Pengalaman pertamamu sangat luar biasa
kan? Karena itu berhentilah untuk berpura-pura tidak perduli padanya.
Nichan selalu mengeluh karena dirimu selalu menganggap
keberadaanya tidak begitu penting belakangan ini.
Aku harus begitu untuk menjaga diri. Vanessa memijat-mijat
lenganya yang terasa sangat lelah. Aku ini kenapa? Badanku terlalu
mudah untuk merasa lelah. Sarah, Kau dokter, kan? Seharusnya kau
bisa membantuku! Semua obat-obatan dirumah ini sama sekali tidak
memberikan efek apa-apa!

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

U-huh? Kau fikir aku ini dokter umum? Aku tidak bisa
menyembuhkan keluhanmu itu kecuali kalau kau sedang hamil! Sarah
tertawa, tapi kemudian tawanya sirna karena dirinya sedang terkenang
sesuatu. Tunggu dulu! Vanessa kau tidak sedang hamil kan?
Apa? Mana mungkin? Aku sama sekali tidak muntah-muntah
kan?
Tapi semua ciri-cirinya ada. Kau sangat gampang lelah, tidak suka
bau daging padahal daging adalah makanan yang sangat kau sukai.
Tidak semua wanita hamil mengalami morning sick yang mengharuskan
mereka untuk muntah-muntah.
Mana mungkin itu terjadi, Aku masih menstruasi beberapa hari
setelah malam itu! Vanessa menggumam dengan suara lemah. Tapi
setelah itu dia tidak mengalami haid lagi sampai sekarang, bulan kedua
sudah hampir berakhir. Mana mungkin!
Mana mungkin apanya? Haidmu saat itu cuma berlangsung tiga
hari dan sangat sedikit. Aku kira saat itu kau cuma sedang stress, tapi
dua minggu setelah itu kau mengaku kalau payudaramu sakit.
Aishsekarang bagaimana? Sarah kelihatan bingung bahkan ia lebih
bingung di bandingkan Vanessa yang mengalaminya. Secepat mugkin
Sarah berusaha masuk ke kamarnya dan keluar dengan beberapa
peralatan yang asing. Sekarang kita lakukan tes, sudah dua bulan
seharusnya tidak ada keraguan terhadap hasilnya.
Dengan semua alat aneh ini? Vanessa mendesah. Test pack saja!
Biar ku lakukan sendiri!
Dengan berat hati Sarah meraih test pack yang juga berada dalam tas
kerjanya dan memberikannya kepada Vanessa. Sarah khawatir, tentu
saja. Gadis itu bukan orang asli Eropa meskipun Vanessa memilik
darahnya. Vanessa Gershon dididik dengan cara timur, hal seperti ini
bisa membuat Ibunya jantungan. Sarah khawatir karena Vanessa
Gershon harus mendapat cobaan seberat ini sebagai akibat dari
pengalaman seks pertamanya dengan laki-laki paling brengsek sedunia.
Astaga, bagaimana Vanessa bisa menjalani semuanya sendiri kalau dia
benar-benar sedang hamil? Tunggu dulu, semoga hasilnya negatif.
Negatif, negatif, negatif, negatif

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Vanessa membuka pintu kamar mandi dengan ekspresi yang sama


seperti sebelumnya. Apa hasilnya? Pasti negatif, meskipun belum pasti
Sarah merasa lega. Bagaimana hasilnya?
Vanessa angkat bahu. Sepertinya positif!
Astaga. Sekarang kau harus bagaimana? Kau harus mengatakan
kepada Nichan dan memaksanya bertanggung jawab secepatnya. Usia
kandunganmu sudah dua bulan, sebulan berikutnya perutmu sudah
membesar.!
Vanessa termenung. Bagaimana perasaanya sekarang? Tidak sedih,
tidaka juga senang. Semuanya terasa kosong dan hampa. Sekarang apa
yang harus di lakukanya? Benarkah dirinya harus mengatakan
semuanya kepada Natsuki Tokeino? Kalau harus mengikuti kata hati,
dia sesungguhnya sangat ingin segera menemui lak-laki itu dan
memohon pertanggung jawabanya. Tapi Natsuki Tokeino bukan orang
yang suka dengan komitmen, dan kehadiran seorang anak akan
mengancam prinsipnya, Vanessa harus menyembunyikan perasaanya
selama ini karena tidak ingin berada jauh dari Natsuki. Sepertinya hal
ini harus di sembunyikan juga, Natsuki akan benar-benar menjauhinya
kalau mengetahui kehamilannya.
Cepat telpon dia! Sarah menyodorkan ponselnya.
Tidak. Aku harap kau bisa membantuku merahasiakan semuanya!
Aku tidak ingin ada seorangpun yang tau tentang ini. Siapapun kecuali
dirimu! Soal kehamilanku, aku akan cari jalan keluarnya!
Tunggu dulu, kau akan menggugurkanya?
Vanessa terdiam lama. Menggugurkanya? Dia bahkan tidak terpikir
untuk melakukan hal seperti itu? Apakah menggugurkan
kandungannya adalah ide yang bagus? Vanesa tidak mungkin
melakukan hal yang bodoh untuk saat ini. Yang pasti di lakukannya
dalam waktu dekat adalah memastikan kehamilannya sekali lagi untuk
meyakinkan apa yang harus di lakukanya setelah ini.

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

22
Best Advisor is Mark!
Vanessa berjalan di sepanjang koridor rumah sakit lalu masuk
kesebuah ruangan dokter. Ternyata semuanya sama sekali bukan mimpi
belaka, sebuah janin sedang berusaha untuk terus tumbuh dalam
rahimnya dan itu sangat mengejutkan sekali. Dua bulan terlalu cepat
untuk USG, tapi ia sudah mencobanya. Dokter Mark menyarankannya
untuk melihat janinnya saat Vanessa mengatakan keinginannya untuk
menggugurkan kandungannya. Satu minggu yang lalu setelah USG itu,
Vanessa terus memikirkan ulang niatnya untuk menggugurkan
kandungannya dan akhirnya pilihannya jatuh kepada niat untuk
melahirkannya.
Walau bagaimanapun, pilihanmu untuk melahirkannya adalah
pilihan yang bijaksana. Walaupun dirimu belum siap, tapi tidak ada
alasan yang tepat untukmu menggugurkannya. Jujur sekali aku sangat
kecewa saat kau mengatakan kalau kau memiliki keinginan untuk
menggugurkannya. Usiamu memang masih muda, tapi percayalah
usiamu itu adalah usia yang tepat untuk melahirkan bayi yang sehat.
Dokter Mark kembali menceramahinya. Laki-laki ini adalah dokter yang
di sarankan oleh Sarah untuk memeriksanya dan selama di rumah sakit
ini, Sarah selalu bertindak sebagai asistennya. Aku menanyakan
masalahmu kepada Sarah tapi dia tidak mau mengatakannya, Apakah
kau mau bercerita tentang alasanmu untuk menghilangkan calon
bayimu minggu lalu?
Mungkin alasannya terlalu sepele, tidak ada yang akan
bertanggung jawab terhadap anak ini! Vanessa tertawa getir.
Dokter Mark terkekeh. Pria itu membuat Vanessa merasakan
kembali kehadiran seorang Ayah meskipun dokter Mark mungkin
hanya beberapa tahun lebih tua dibandingkan dengan Steve kakak
sulungnya.
Memang sangat sepele untuk seorang wanita brilian sepertimu.
Katanya. Kau sudah bukan anak kecil lagi untuk melakukan perbuatan

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

yang sangat di sayangkan seperti menggugurkan kandungan.


Sedangkan di luar sana, tidak sedikit orang yang siap melakukan
berbagai cara dengan harapan dirinya bisa memiliki buah hati.
Aku sangat khawatir. Aku sangat meragukan Ayahnya, orang
tuaku juga pasti tidak bisa menerima begitu saja jika tau kalau ayahnya
tidak akan mau bertanggung jawab. Jadi ku fikir, aku harus memilih
antara anak ini dan keluargaku, makanya aku memilih
menyingkirkannya selagi belum terlambat. Tapi melihatnya kemarin
tiba-tiba saja aku merasa sangat jahat. Vanessa menunduk. Memilih
untuk melahirkan janin yang di kandungnya adalah hal yang sangat
sulit untuknya. Semalaman Vanessa bahkan memandangi buku
tabunganya dan berfikir akan di bawa kemana calon anaknya ini. Aku
akan terus berusaha menyembunyikannya karena akan sangat banyak
yang menentangnya. Tapi aku akan tetap berusaha untuk
melahirkannya.
Kali ini sebuah senyum penuh kasih terulas di bibir dokter Mark, ia
memandang Vanessa dengan iba. Kelak, kalau kau sudah sangat
kesulitan untuk menyembunyikannya, kau bisa ikut aku ke Dalas,
istriku pasti senang kalau kau ikut dengan kami.
Tentu saja, pada akhirnya aku akan mencarimu untuk membantu!
Vanessa tersenyum nakal membuat seluruh rasa kasihan yang di
rasakan dokter Mark sirna begitu saja. Vanessa memang bukan
seseorang yang suka menyimpan beban di hatinya berlama-lama.
Kapan kau akan pindah, ku dengar dari Sarah
Secepatnya, Sarah akan di promosikan untuk menggantikanku.
Tapi aku pastikan sebelum aku berangkat, kau harus sudah melewati
trimester pertamamu dengan baik! Kapan-kapan berkunjunglah ke
flatku, istriku sangat antusias mendengar cerita tentang dirimu!
Baiklah. Kalau begitu aku permisi dulu! Vanessa berdiri dari
tempat duduknya dengan hati-hati, dia selalu berusaha untuk tidak
sembarangan lagi dalam setiap gerakannya karena di dalam dirinya
sudah ada sesuatu yang sangat berharga. Dia sudah berjanji pada
dirinya sendiri untuk menjaganya. Sebelum membuka pintu, Vanessa
memandangi Dokter Mark lagi dengan tatapan ragu. Mark, boleh aku
bertanya sesuatu?

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Tentu saja!
Ini agak memalukan, tapi gairahku sangat menggebu-gebu selama
kehamilanku! aku tidak pernah seperti ini sebelumnya, bahkan pada
saat bercinta yang mengakibatkan kehamilanku yang sekarang. Apakah
hal itu normal?
Ya, sangat Normal. Biasanya hal seperti itu sangat mengganggu
pada trimester awal karena semua gejala kehamilan yang menyakitkan,
tapi karena gejala yang kau tunjukkan tidak semenderita wanita hamil
lainnya aku rasa gairah yang menggebu-gebu bukan masalah yang
signifikan selagi kau tau bagaimana cara mengatasinya. Untuk lebih
lanjutnya, akan lebih baik bila kau bertanya pada Sarah sebagai sesama
wanita!
Vanessa mengangguk mengerti. Terimakasih, Mark!
Jaga Kandunganmu.
Baiklah! Vanessa membuka pintu ruang dokter dan hampir saja
keluar saat Mark memanggil namanya.
Vanessa! Hentikan kebiasaanmu menggunakan high heels, untuk
berjaga-jaga saja karena kandunganmu tidak begitu kuat!
Untuk kesekian kalinya Vanessa mengucapkan terima kasih. Sangat
banyak terimakasih untuk Mark yang bukan hanya memeriksa
kandunganya, tapi juga menyadarkannya betapa pentingnya untuk
anak itu tetap bertahan hingga dia dilahirkan, menyadarkan kalau
Vanessa seharusnya bahagia menjadi seorang Ibu sedangkan tidak
sedikit orang di luar sana tidak bisa merasakan hal yang sama. Ia
membungkuk sebagai penghormatan yang biasa di lakukannya dan
akhinya benar-benar keluar dari tempat itu.
Kembali menyusuri Koridor rumah sakit`seorang diri dengan
langkah pelan membuat Vanessa membayangkan betapa bahagianya
bila Natsuki menemaninya. Betapa bahagianya bila rasa ketakutan dan
kebingungan yang dirasakannya menemukan tempat untuk berbagi.
Tapi Vanessa tidak mendapatkan itu dari Ayah janin yang di
kandungnya, dan dirinya sama sekali tidak boleh kecewa. Semua ini
adalah pilihannya, pilihan untuk tidak memberi tahu Natsuki keadaan
yang sebenarnya karena Natsuki pasti akan pergi jauh-jauh darinya.
Lebih buruk lagi, Laki-laki itu akan memaksanya untuk menggugurkan

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

kandungannya. Vanessa tau dalam waktu dua atau tiga bulan lagi perut
besarnya tidak bisa di sembunyikan, maka mulai saat ini sampai hari itu
tiba dia akan berusaha menikmati keberadaan Natsuki di sampingnya.
Meskipun begitu ia tidak akan membiarkan Natsuki menyentuhnya
meskipun Vanessa sangat menginginkanya.
Kau sedang apa disini?
Vanessa terbelalak, Natsuki Tokeino berdiri di hadapannya secara
mendadak, kedatangannya sangat tidak bisa di duga dan ini cukup
membuat gadis itu kehabisan kata-kata. Aku? Baru mengunjungi Sarah,
dia meninggalkan sesuatu dan aku harus mengantarkannya! Kau sendiri
sedang apa disini?
Menjenguk seseorang. Karena ini rumah sakit! Natsuki
tersenyum.
Ya, ini adalah rumah sakit dan orang bisa datang kemari dengan
berbagai alasan. Apa yang sedang Vanessa fikirkan sehingga dalam
otaknya semua orang yang datang kemari dengan tujuan yang sama
dengannya.
Oke, baiklah. Sampai jumpa kalau begitu.
Tunggu dulu! Natsuki mengagkat kedua tangannya ke depan
dada saat melihat Vanessa hendak melangkah. Kau mau kemana lagi
setelah ini?
Aku mau, belanja? Vanessa kemudian mengangkat bahunya
karena dia sendiri sedang meragukan tujuannya. Mungkin dia hanya
ingin pergi membeli sepatu yang bisa membuatnya merasa nyaman
untuk menggantikan high heelnya. Yang pasti ia ingin pulang dan
segera beristirahat untuk besok.
Mau ku antar? Aku sudah selesai menjenguk temanku jadi ku fikir,
tidak ada salahnya jika kita pergi bersama!
Tentu saja! Vanessa berteriak dalam hati. Dirinya sangat ingin
bersama dengan Natsuki tapi egonya melarang. Natsuki boleh berada di
dekatnya tapi hanya sebagai orang yang biasa, cukup untuk sekedar
bisa dilihat sebelum ia pergi bersembunyi. Vanessa tidak akan
membiarkan dirinya hanya berdua dengan laki-laki itu karena terakhir
kali ia melakukannya, ia mendapatkan akibat yang cukup membuat
dadanya sesak. Aku bisa pergi sendiri. Sampai jumpa!

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Aku juga perlu membicarakan sesuatu denganmu!


Sekarang aku sedang tidak ingin di ganggu. Bagaimana dengan
besok malam? Kau boleh datang ke flatku besok!
Aku tidak yakin! Natsuki terlihat sedih. Minggu depan adalah
Natal dan aku ingin mengajakmu ke Jepang. Ibuku memintaku untuk
pulang dan membawamu kesana. Bisakah kau ikut?
Kau tidak akan memaksaku kan?
Natsuki menggeleng. Bagaimana bisa ia memaksa Vanessa seperti
sebelumnya sedangkan Vanessa selalu menjaga jarak dengan dirinya.
Natsuki selalu berusaha mendekatinya dengan susah payah, ia
merindukan Vanessa dengan sangat dan kerinduan itu sepertinya tidak
akan terlarung dalam waktu dekat ini. Aku hanya berharap kau bisa
ikut bersamaku! Kau dan aku bertunangan kan?
Ya, sampai aku menemukan orang lain untuk menggantikanmu!
Vanessa mendesah. Aku tidak bisa. Aku juga punya keluarga disini,
kapan kau akan berangkat?
Besok pagi, bersama Kent!
Baiklah kalau begitu, sampai jumpa lagi tahun depan, Marry
cristmas! Vanessa meninggalkan Natsuki sambil melambaikan
tangannya.
Aku harap kau segera berubah fikiran. Bisik Natsuki lirih. Selalu ada
perasaan yang seperti ini setiap kali Vanessa bertindak seakan-akan dia
sedang tidak perduli. Natsuki tidak mengerti kesalahan seperti apa yang
sudah di lakukannya. Semenjak kejadian itu, Vanessa bersikap antipati
meskipun tidak seratus persen.

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

23
Good Bye Days
Vanessa bersandar di dinding yang berada di antar pintu flatnya
dan flat Natsuki. Tangannya menenteng sebuah tas kertas ukuran kecil
berwarna biru langit. Ia sedang menunggu Natsuki pulang dan
seharusnya sekarang laki-laki itu sudah berada di flatnya bila besok pagi
dirinya benar-benar akan pergi. Suara langkah demi langkah menaiki
anak tangga membuat jantung Vanessa berdetak dalam ritme yang
sangat cepat. Ia tau itu adalah Natsuki, Vanessa bisa melihat kepalanya
dan perlahan-lahan semakin menjelas, wajah, leher, dada, pinggang,
dan Kaki, Natsuki Tokeino sudah berada di hadapannya sekarang.
Wajahnya yang semula terlihat lesu menjadi bersemangat saat melihat
Vanessa berada di hadapannya.
Kau sedang apa disini? Tanya Natsuki antusias.
Besok jadi berangkat?
Kau mau ikut? Apakah kau berubah fikiran?
Vanessa menggeleng. Dia telihat manis dengan gaun tidurnya, dan
dia memakainya untuk Natsuki karena Natsuki tidak akan pernah
melihatnya seperti ini lagi. Begitu Natsuki pulang setelah tahun baru,
maka waktu mereka bertemu hanya tersisa beberapa minggu. Setelah
trimester pertama kehamilannya berlalu, ia akan ikut keluarga dokter
Mark ke Dalas, setidaknya sampai bayinya lahir. Semuanya sudah di
fikirkannya masak-masak. Dan disisa-sisa pertemuan mereka, Vanessa
akan sangat Sibuk meskipun hanya untuk menggunakan gaun tidur.
Vanessa memang tidak mungkin menggunakannya lagi karena
perutnya akan membesar. gadis itu menyentuh perutnya, untuk
sekarang penampilannya belum banyak berubah tapi dia tidak akan
menjamin ini akan terus bertahan sampai tahun baru. Aku minta maaf,
tidak bisa memberi jawaban yang positif! Aku mau menitipkan ini
untuk Ayah dan Ibumu Vanessa memberikan tas kertas yang berada di
genggamannya kepada Natsuki.
Natsuki meraihnya dan melihat isinya. Biskuit. Kau buat sendiri?

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Vanessa mengangguk. Sore ini aku berusaha membuatnya.


Sampaikan salamku kepada mereka, katakan kepada orang tuamu aku
sudah menganggap mereka sebagai orang tuaku sendiri. Aku juga
minta maaf tidak bisa mengunjungi mereka lagi!
Tidak, Jangan begitu. Mereka pasti bisa mengerti. Lalu apakah kau
membuatkannya juga untukku?
Tentu saja, juga ada disana! Vanessa tersenyum. Aku masuk
dulu!
Kau tidak ingin mengobrol lebih lama? Masuklah ke flatku!
Vanessa menggeleng sambil mengucapkan maaf. Sejurus kemudian
dia berbalik dan meninggalkan Natsuki seorang diri. Natsuki nyaris saja
terjatuh lemas. Kenapa interaksi mereka menjadi sekaku ini? Vanessa
tadi sangat cantik, dan alangkah indahnya bila dengan kecantikanya
Vanessa bisa menemaninya semalaman ini, bila Vanessa bisa ikut
dengannya ke Tokyo. Natsuki membuka pintu dan masuk ke flatnya
dengan perasaan kecewa.
Sedangkan Vanessa, perlahan-lahan ia membuka pintu lagi dan
memastikan bahwa Natsuki benar-benar masuk ke flatnya. Setelah
memastikannya, ia kembali masuk kedalam flatnya dan bersandar di
balik pintu sambil memegangi perutnya. Dia sangat merindukan
Natsuki dan itu nyaris saja tidak bisa di bendung. Perasaan yang bisa
saja semakin kuat karena Natsuki akan benar-benar jauh dari
pandangan matanya selama dua minggu atau lebih. Seandainya bisa, ia
sangat ingin berada didalam flat Natsuki dan memeluknya,
meciumnya
Mau sampai kapan kau disana? Sarah berteriak dari ruang tengah
sambil memandangnya. Gadis itu meletakkan segelas susu di atas meja.
Vanessa berjalan perlahan mendekati Sarah yang kembali sibuk
dengan televisi. Untuk seorang dokter, Sarah terlalu santai dan dia
selalu menghabiskan waktu senggangnya untuk menghibur diri, sangat
berbanding terbalik dengan Vanessa yang selalu membawa pekerjaan
kerumah.
Ini susu untukmu. Mulai malam ini rajin-rajinlah minum susu ini
untuk kesehatanmu dan juga calon bayimu itu. Kalau aku tidak ada, kau

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

bisa buat sendiri kan? Aturan pakai bisa kau baca di kalengnya dan
kaleng itu aku letakkan di lemari dapur.
Vanessa mengangguk. Ia mengambil gelas dan meminumnya
pelan-pelan. Memang cukup memakan waktu, tapi Vanessa bisa
menghabiskannya. Hal yang terbilang luar biasa untuk seseorang yang
tidak begitu menyukai susu. Wah, kalau begini berat badanku dengan
gampangnya bisa naik!
Kalau berat badanmu tidak naik itu artinya bahaya. Seorang Ibu
harus memaklumi peningkatan berat badannya yang akan terus
bertambah sesuai dengan usia kandungannya. Gumam Sarah. Kau
tadi berbicara dengan Nichan? Kenapa tidak kau katakan saja kepadanya
kalau kau sedang hamil?
Percuma. Dia tidak akan perduli. Begitu dia tau aku sedang
mengandung, dia akan pergi meninggalkanku.
Karena itu kau berfikir untuk meninggalkannya lebih dulu?
Bagaimana dengan Ibumu? Keluargamu? Pekerjaanmu?
Vanessa menghela nafas. Semuanya akan ku tinggalkan.
Keluargaku, kurasa tidak akan ku beri tau sampai anakku cukup kuat
untuk kubawa kembali ke London. Kalau aku datang kesana dalam
keadaan hamil, Ibuku pasti memaksaku untuk menggugurkannya. Aku
sudah bilang kepada mereka kalau aku akan melakukan perjalanan
kerja ke Dalas. Soal pekerjaan, aku masih memikirkannya!
Sarah mematikan televisinya lalu memandang Vanessa dengan
pandangan yang sangat iba. Gadis itu tidak pernah suka menunjukkan
kesedihannya, Sarah tidak pernah melihat Vanessa bersedih kecuali hari
itu saat dirinya pulang kerumah dan menangis sampai pagi. Kejadian
itu bahkan lebih memilukan bila di bandingkan dengan saat-saat dia tau
kalau ada sebuah nyawa dalam perutnya. Coba ceritakan padaku. Kau
mencintai Natsuki?
Vanessa angkat bahu. Aku kira aku memang menyukainya, tapi
tidak cukup kuat untuk di namai cinta!
Lalu kenapa kau menangis pada malam kalian bercinta?
Setidaknya kau bercinta dengan orang yang kau suka, seharusnya itu
bukanlah hal yang menyedihkan.

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Aku bahagia, demi Tuhan! Pada awalnya aku sangat bahagia, aku
berusaha melakukan yang terbaik meskipun saat itu aku kesakitan dan
dalam keadaan tidak sehat. Tapi ada satu hal yang membuatku kecewa,
dia memintaku meminum kapsul, sejenis obat perangsang. Pada
awalnya aku melakukannya karena ku fikir, dia hanya takut aku jatuh
sakit atau malah pingsan saat dia sedang menikmati semuanya. Tapi
saat dia memintaku melakukannya lagi untuk yang kedua kalinya, rasa
kecewa muncul. Semalaman, aku mengira kalau dia benar-benar
menginginkanku, tapi saat itu semuanya runtuh, sangat sakit saat
menyadari hanya tubuhnya yang menginginkan aku!
Kau yakin akan melahirkan anaknya? Anak itu pada akhirnya
akan selalu mengingatkanmu kepada Ayahnya.
Aku juga berfikir begitu. Kekecewaanku karena menyadari hanya
tubuhnya yang menginginkan aku, juga hanya tubuhku yang menarik
untuknya membuatku melawan kata hati untuk berdekatan dengannya,
aku selalu menjauhinya tanpa sadar dan aku juga takut itu akan terjadi
kepada anaknya. Aku takut kalau nantinya kekecewaan kepada
Ayahnya berlanjut dan membuat bayiku menderita karena tersakiti oleh
Ibunya sendiri. Tapi hari itu, saat Mark menyarankan aku untuk melihat
bayiku, saat aku bisa memandangnya meskipun hanya gumpalan belaka,
aku merasa dia hidup. Setiap aku menyentuh perutku, aku merasa dia
begerak. Vanessa menitikkan air mata, ia tau kalau ucapannya
terdengar sangat mengada-ngada. Janin itu tidak mungkin bergerak di
usia kandungan yang baru dua bulan. Tapi dia benar-benar
merasakannya, benar benar merasakan keharuan seorang Ibu karena
ada keajaiban tumbuh dalam dirinya.
Sarah menghapus air mata Vanessa lembut. Vanessa tidak sedang
bersedih, gadis itu sedang bahagia dan Sarah juga sangat bahagia
mendengar ucapannya. Dia adalah hadiah natal untukmu! Karena kau
sudah bersikap sebagai anak yang baik selama ini!
Ya, hadiah yang sangat luar biasa. Vanessa menyentuh perutnya
kembali dan membelainya lembut. Kau akan datang ke Dalas untuk
menjengukku, kan?
Pasti. Aku akan ada di saat kelahirannya. Anak pertamamu, hanya
aku yang boleh menyambutnya, aku akan mengucapkan welcome dear

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

kepadanya. Suaraku adalah satu-satunya suara pertama yang boleh di


dengarnya.
Oke, Baiklah kalau begitu! Vanessa menyeka pipinya lagi
meskipun Sarah sudah menghapus airmatanya. Ia hanya memastikan
bahwa wajahnya tidak basah.
Sekarang kau harus tidur. Tidak ada lagi kata bergadang karena
itu bisa mengganggu kesehatan bayimu. Kalau tidak kau lakukan
sekarang, aku pastikan insomnia akan mengganggumu selama
berbulan-bulan kedepan!

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

24
Sweet Biscuit, Sweet Expectation
Natsuki menanti dengan sabar pengumuman keberangkatan
pesawat yang akan di tumpanginya sampai ke Jepang. Lagi-lagi ia
berharap kalau Vanessa hadir utuk menyertainya menemui keluarga
besarnya di Fukuoka. Ia mengambil sebuah kotak plastik berwarna
merah dengan tulisan marry cristmas di iringi dengan namanya,
Natsuki Tokeino. Natal masih beberapa hari lagi, Tapi Natsuki sudah
sangat tidak sabar untuk membukanya, ia menarik pita merah yang
mengikat kuat lalu membuka tutupnya. Beberapa buah biskuit coklat
berbentuk kaki-kaki bayi membuat Natsuki tersenyum kecut. Ia tidak
akan tega untuk menyantap ini.
Astaga, lucunya! Kent ikut memandangi biskuit itu dengan
senyum gemas. Ini apa?
Biskuit natal dari Vanessa!
Dia membuat ini? Dia seperti sedang mengatakan kepadamu
kalau seorang bayi lucu akan menyatukan kalian berdua!
Natsuki tidak yakin. Seorang bayi kecil? Dia bahkan selalu
menjauh dariku. Bagaimana mungkin kami bisa punya bayi kecil?
Siapa yang mengatakan kalau itu bayi kalian. Bodoh! Ujar Kent
kesal. Katakan padaku, apakah kau dan dia sudah melakukan sesuatu?
Kenapa dia bisa berfikir seperti ini?
Kau ingin tau? Kau jangan cemburu ya? Aku sudah bercinta
dengannya dan malam itu akan jadi malam yang tidak terlupakan
seumur hidupku!
Kent tercekat. Kapan? Kenapa Vanessa tidak pernah bercerita apaapa? Gadis itu bahkan tidak pernah menunjukkan keanehan apa-apa
selama di kantor. Ia kecewa, tapi Vanessa mungkin tidak merasa kecewa
dengan itu. Buktinya Vanessa Gershon tidak pernah menganggap iu
sebagai masalah dan tidak menceritakan masalah itu kepadanya.
Benarkah? Apa ada kemungkinan dia hamil waktu itu?

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Natsuki angkat bahu. Aku tidak menggunakan kontrasepsi dan


malam itu kami mengulanginya berkali-kali. Saat itu aku berharap tidak
terjadi apa-apa dengannya. Beberapa hari kemudian dia bilang kalau
dirinya tidak mungkin hamil karena Vanessa datang bulan dan aku lega.
Tapi sekarang aku menyesali itu, Seandainya bisa aku ingin dia tidak
pernah datang bulan dan benar-benar mengandung anakku. Tapi sejak
malam itu, dia bahkan tidak suka berbicara lama denganku!
Dia kecewa?
Kent! Dia bahkan tidak memperlihatkan kekecewaan apa-apa. Dia
bertindak seolah-olah sudah bosan dengan keberadaanku, bosan
melihatku, bosan mendengar suaraku!
Kalau begitu kenapa dia tidak memutuskan pertunangan kalian
saja? Kau terlalu pesimis.
Aku belum menceritakannya padamu?
Kent tersentak, megatakan apa?
Vanessa Gershon sudah memutuskan pertunangannya denganku,
tapi aku menolak. Dia menerima penolakanku dan mengikuti ideku
untuk tetap bertunangan agar dia tidak perlu takut menjalani miai dan
agar aku tidak perlu menjalin komitmen dengan siapa-siapa. Tapi
Pertunangan itu akan putus jika dia menemukan laki-laki lain. Itu
katanya!
Kent memegang kepalanya. Ternyata ia sangat banyak ketinggalan
dan tidak ada seorangpun di antara keduanya yang menceritakan hal
itu kepadanya? Kent sangat kecewa benar-benar kecewa. Lalu apa
yang terjadi bila seandainya, Vanessa memang benar-benar
mengandung bayimu? Tadi kau bilang dirimu sangat berharap kalau
memang terjadi sesuatu padanya setelah malam itu kan?
Natsuki mematung. Apa yang akan dia lakukan? Mengapa Natsuki
mengatakan hal seperti itu? Entahlah, Lupakan saja kata-kataku yang
itu! Kalaupun dia memang sedang mengandung anakku, Aku tidak
akan tau harus melakukan hal yang seperti apa. Aku belum siap!

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

25
Fish n Chips, Saint James, and Tokeino
Seharusnya Natsuki sudah kembali dari Jepang, Tapi Kent yang
datang lebih dulu dan mengatakan kalau Natsuki memperpanjang
liburannya beberapa hari lagi. Vanessa berusaha untuk tidak kecewa
meskipun pada kenyataanya ia sangat kecewa karena Natsuki
mengurangi frekwensi pertemuan mereka. Tapi Natsuki tidak bisa di
salahkan karena ia sama sekali tidak tau apa-apa. Dalam beberapa hari
ini, Vanessa akan segera mengajukkan surat pengunduran diri karena ia
akan segera pergi. Tuan Tatou juga sudah mengetahui rencananya
beberapa hari yang lalu dan masih tidak menyetujui keinginannya
hingga sekarang, bosnya itu malah lebih setuju untuk memberikan
waktu istirahat yang cukup selama sebulan. Seandainya sebulan saja
cukup, Vanessa tidak akan meninggalkan pekerjaan yang sangat di
cintainya itu. Tapi muncul kembali setelah satu bulan dengan perut
yang membesar malah akan memancing keributan. Vanessa mendesah,
seandainya tuan Tatou masih ngotot untuk menolak pengunduran
dirinya, ia akan memilih untuk melarikan diri tanpa kabar apa-apa.
Belakangan Vanessa bahkan praktis tidak pernah berlari dan
berjalan cepat seperti yang biasa di lakukannya. Sebisa mungkin ia
menghindari gerakan-gerakan berbahaya, melepaskan high heels yang
sangat di sukainya dan juga berhenti menggunakan padu padan
Camisole dan blazer, Vanessa lebih suka menggunakan Kemeja untuk
pegi bekerja dan kemeja itu di biarkan keluar untuk menyembunyikan
sesuatu dimana hanya segelintir orang yang mengetahuinya.
Jam makan siang sudah lama lewat, tapi jam pulang kerja juga
belum datang. Kantor sudah sangat membosankan dan melelahkan
untuk hari ini, terlebih setelah mendapat penolakan dari tuan Tatou
untuk kedua kalinya. Rasanya ingin lari saja dan tidak datang lagi.
Vanessa berdehem, dia pasti akan melakukannya cepat atau lambat.
Kau sedang menghitung langkah? Kenapa jalanmu lamban sekali
belakangan ini? Kent mensejajarkan diri dengan Vanessa, ia berhasil

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

membuat Vanessa tersenyum karena berusaha mengikuti langkahlangkah lambatnya.


Aku sedang ada masalah, jadi harus jaga kesehatan!
Kau sedang sakit?
Sakit? Vanessa tidak yakin. Dia sangat bahagia dengan semua
yang di dapatnya meskipun Sarah selalu menganggapnya
menyembunyikan tekanan-tekanan yang mungkin dimilikinya. Tapi dia
juga tidak bisa di bilang sehat karena kehamilannya membuat tubuhnya
lebih lemah dan sangat mudah merasa lelah. Mungkin seperti itulah.
Aku mudah lelah, jadi Mark melarangku untuk mengerjakan pekerjaanpekerjaan berat!
Mark? Siapa Mark?
Kau fikir siapa lagi orang yang bisa mengatur tindakanku kecuali
dokter? Mark adalah dokter yang selalu perduli denganku!
Seperduli apa? Hati-hati dengan laki-laki. Dia berbuat baik bisa
jadi karena ada maunya. Mungkin dia menyukaimu?
Vanessa tertawa. Jelas saja Mark tidak begitu, Mark hanya hidup
berdua dengan istrinya dan istrinya juga sama baiknya dengan laki-laki
itu. Beberapa kali, Vanessa berkunjung ke tempat tinggalnya di
Waterloo. Mark perduli pada Vanessa karena ia sedang mengkonselingi
seorang Ibu muda yang pernah memiliki keinginan besar untuk
menyingkirkan janin dalam kandungannya. Sedangkan istrinya belum
juga di karuniai seorang anak setelah lima belas tahun menikah. Dia
sudah berkeluarga. Jadi jangan mengatakan hal buruk tentangnya. Aku
akan membencimu dengan mudah!
Kali ini giliran Kent yang tertawa. Kau mau kemana? Ada janji
dengan Klien?
Aku mau membeli fish n chips lalu berjalan santai di saint James
Park!
Kau mau bolos kerja? Sekarang bukan jam pulang kantor!
Kau mau ikut? Vanessa menghentikan langkahnya. Lalu
memutar wajahnya menghadap Kent yang tampak sedang memikirkan
tawaran Vanessa. Aku akan mentraktirmu fish n chips. Kita sudah
lama tidak ngobrol!

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Kent memandangi Jam tangannya lama, lalu mengangkat wajahnya.


Baiklah. Tapi aku tidak bisa lama menemanimu. Kalau begitu kau
tunggu disini, aku akan jemput mobilku!
Jalan kaki saja!
Apa?
Jalan kaki. Saint James tidak jauh kan? Kita bisa jalan kaki dengan
santai menuju kesana!
Tapi katanya Mark melarangmu mengerjakan hal yang beratberat!
Iya, Mark juga tidak melarangku untuk olah raga, dia menyaranku
jalan kaki sebagai pilihan olah raga yang harus ku jalani. Kau tau, kan?
Aku ini tidak suka olah raga!
Baiklah! Kent menyetujuinya. Ia agak kecewa karena tidak bisa
menggunakan mobil. Tapi setidaknya bisa memiliki kesempatan yang
cukup untuk menemani Vanessa sudah membuatnya gembira.
Sepanjang perjalanan menuju Saint James, Kent tidak hentihentinya tertawa melihat kelakuan anehnya, Vanessa berubah menjadi
seorang yang periang dan keceriaanya merasuki siapa saja yang ada di
sekitarnya. Bahkan gadis itu beberapa kali menyapa Ibu-Ibu yang
membawa anaknya jalan-jalan. Dia sedang menyukai anak-anak.
kau ingin punya anak? Tanya Kent. Kau senang sekali melihat
anak kecil!
Perempuan mana yang tidak ingin memiliki anak?
Kau akan punya anak dari Natsuki! Kent berhenti bergerak saat
Vanessa menghentikan langkahnya dan memandang Kent heran. Kent
terkejut dengan reaksi yang di berikannya. Kenapa? Ada yang salah
dengan kata-kataku?
Vanessa menggeleng. Kenapa kau tidak bilang kalau toko fish n
chips sudah lewat? Kau tunggu disini, biar aku kembali lagi! Vanessa
berbalik berjalan menuju toko yang khusus menjual Fish n Chips yang
tidak begitu jauh terlewat di belakang mereka.
Kent hanya tersenyum. Semula ia mengira Vanessa terkejut
mendengar kata-katanya tapi ternyata gadis itu lebih terkejut karena
menyadari Toko fish n chips sudah terlewati. Dia sagat ingin makan Fish
n Chips? Bisik Kent kepada dirinya sendiri. Bunyi dering ponsel

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

mengejutkan Kent. Ia mengankat ponsel yang diraih dari saku Jasnya,


dari Natsuki.
moshi-moshi! Ada apa? Tanya Kent galak.
Kau kenapa? Aku mengganggu? Aku sedang berada di kantormu
dan kau tidak ada. Kau kemana?
Aku sedang berkencan, Makan Fish n Chips sambil mengelilingi
Saint James park dengan seorang gadis. Kau sangat mengganggu
kencan romantisku!
Natsuki tertawa keras. Tinggalkan gadis itu, segeralah kesini. Aku
mau masuk ke flat ku dan kuncinya tergantung di kunci mobilmu, kan?
Tinggalkan? Kent mendesis. Enak saja sembarangan bicara. Kau
seperti tidak kenal Vanessa Gershon saja, dia akan marah besar kalau
aku melakukan hal gila seperti itu!
Vanessa, maksudmu Venusku? Dia sedang bersamamu?
Bagaimana bisa kau berkhianat dengan mengencani calon kakak iparmu.
Kau tunggu disana, Aku akan menyusul! Natsuki menutup telponnya.
Kent tertawa. Ia tau kalau Natsuki sangat ingin bertemu dengan
Vanessa, laki-laki itu bahkan melarang siapun menyentuh biskuit
pemberian Vanessa dan biskuit itu hanya akan di pandanginya selama
seharian. Kakak perempuannya mengeluhkan tingkah Natsuki yang tak
biasa tapi menyenangkan orang tuanya. Merindukan Vanessa berarti
mengharapkannya. Meskipun berat, Kent juga senang melihat Natsuki
bahagia.
Kau menertawakan apa?
Kent mengangkat kepalanya dan menatap Vanessa yang
menyodorkan Sebungkus fish n chips kepadanya. Ia meraihnya dengan
senang hati. Tidak, bukan sesuatu yang penting. Kita akan makan ini
sambil berjalan?
Vanessa menggeleng. Aku sudah lelah, kalau kesana bagaimana?
Kent memandang lokasi yang di tunjuk oleh Vanessa Sebuah tanah
penuhi dengan salju putih yang mulai menipis. Hari ini cukup kering
dan duduk di atas bangku taman itu mungkin akan lebih nyaman di
bandingkan berjalan kaki di udara dingin. Setelah memberi anggukan,
Kent mengikuti Vanessa yang berjalan kearah yang di inginkannya dan
duduk di bangku taman yang kosong. Mereka mulai membuka Fish n

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

chipsnya dan Vanessa makan dengan sangat lahap. Ia menghabiskan


Fish n chips miliknya dalam sekejap.
Lihatlah, kau seperti orang yang sangat kelaparan. Suara Kent
terdengar agak mengejek.
Sepertinya, Vanessa tidak terpengaruh sama sekali. Ia mengusap
mulutnya yang agak berminyak dan menarik nafas dalam-dalam lalu
menghembuskannya dengan bahagia. Aku semalaman memikirkan ini.
Duduk disini sambil makan fish n chips. Aku kira aku akan
melakukannya sendirian. Terima kasih sudah mau menemani!
Kent tersenyum lagi, lalu menyodorkan fish n chipsnya. Kau mau
lagi?
Tidak. Itu untukmu, Makanlah! Aku tidak begitu suka fish n chips.
Aku hanya ingin merasakan bagaimana rasanya makan fish n chips di
tempat seperti ini!
Kau tidak sedang merindukan Natsuki kan? Kent mulai
menyantap fish n chips nya perlahan-lahan. Aku tau kau sangat
merindukannya, kenapa tidak temui saja dia?
Kenapa kau bilang begitu? Tidak ada hubungannya antara saint
James, fish n chips dan Natsuki Tokeino.
Memang! Tapi kau berusaha menghindari semua pembicaraan
tentangnya. Beberapa hari ini, tadi juga saat kita melewati toko fish n
chips. Kalian berdua kelihatannya saling menginginkan. Aku fikir aku
akan cemburu, tapi ternyata tidak. Kalian berdua sangat serasi dan aku
berharap kau tidak akan pernah memutuskan pertunangan kalian lagi!
Vanessa mendesah wajahnya yang kemerahan mendadak
kehilangankeceriaanya. Bisakah kita tidak membicarakan hal-hal
seperti itu? Aku fikir pembicaraan tentang musim semi yang akan
segera datang lebih menarik.
Baiklah, pembicaraan tentang musim semi yang seperti apa?
Jika aku ingin menyambut kedatangan musim semi di suatu
tempat. Dimana tempat yang bagus ya? Udara musim semi konon bisa
menghilangkan stress.
Memangnya kau sedang stress?
Tidak, tapi siapa yang tau itu akan segera terjadi. Botany bay
bagus tidak? Musim semi di daerah pertanian pasti lebih indah.

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Bagaimana kalau di Costwold, disana juga ada pertanian kan?


Kalau kau ingin liburan, disana pilihan yang tepat, sarana umum cukup
lengkap jadi kalau kekurangan sesuatu, tidak pelu mencari terlalu jauh.
Sewa vila di Dust Stable juga tidak begitu mahal. Tapi demi kepuasan
mahal juga bukan masalah. Kent menoleh tanpa sengaja kepada
Vanessa dan ternyata gadis itu sedang menatapnya. Kenapa?
Kau makan saja dulu baru bicara!
Kent melirik Fish n chips nya yang masih sangat banyak. Padahal
ia merasa sudah makan cukup banyak. Makanan ini akan segera dingin
jika tidak segera di habiskan. Jadi, Kent setuju untuk menghabiskan Fish
n chipsnya tanpa bicara. Sesekali ia memandangi beberapa orang yang
berlalu lalang di depan mereka sambil terus menyantap fish n chipsnya
hingga benar-benar habis. Kent memutar kepalanya mencari tong
sampah dan tanpa di sengaja matanya melihat Vanessa duduk dengan
khusu. Kedua kakinya menekuk dan wajahnya tenggelam di sana. Ia
membuat kepalanya nyaman dengan kedua lengannya. Tidur?
Vanessa, kau sedang tidur? Kalau begitu kita pulang saja Kent
berujar lirih.
Tidak, aku tidak tidur. Kau pulang saja duluan. Tadi kau bilang
tidak bisa menemaniku berlama-lama. Aku masih akan terus disini
dalam waktu yang lama! Vanessa bicara tanpa mengangkat kepalanya.
Suaranya terdengar seperti orang yang baru bangun tidur. Mungkin
Vanessa tadi memang tertidur lalu terbangun oleh suara Kent.
Jika saja ia tidak melihat Natsuki dari kejauhan, Kent tidak akan
beranjak pergi meninggalkan Vanessa begitu saja. Tapi keberadaan
Natsuki bisa membuatnya kembali kekantor dengan tenang. Baiklah.
Aku pulang dulu ya?
Vanessa tidak menjawab. Pasti sudah kembali tidur. Kent berdiri
dan berjalan menyongsong Natsuki. Laki-laki itu memasang wajah kesal
untuk menyerangnya, hal itu malah membuat Kent ingin tertawa sekuat
yang ia bisa. Natsuki tidak pernah merasa cemburu seumur hidupnya.
Ini pasti kali pertama. Kau jangan marah padaku. Dia yang
memaksaku menemaninya makan fish n chips di sait James. Kent
membela diri sebelum Natsuki menghajarnya. pergilah kesana, temani
dia. Venusmu sedang tidur. Dia bilang, belakangan ini dia sangat

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

mudah merasa lelah! Kent pergi tanpa memberi kesempatan kepada


Natsuki untuk membalas semua ucapannya.
Natsuki menatap Vanessa yang meringkuk di atas bangku taman
dari kejauhan. Melihat Vanessa yang seperti itu, etah mengapa Natsuki
di rasuki rasa sepi yang dahsyat. Siapa yang kesepian? Dirinya? Atau
Vanessa Gershon yang sedang terlelap disana? Natsuki melangkah
perlahan-lahan dan duduk di sebelah tunangannya. Ia melihat jari
Vanessa yang masih menggunakan cincin pemberiannya dan hatinya
bersorak. Natsuki mendekatkan tangannya kekepala Vanessa dan
membelainya beberapa kali. Gadis itu mengangkat kepalanya dan
membuka mata sehingga Natsuki dengan cepat menarik tangannya dan
menyembunyikannya kedalam saku celana. Sedetik mata mereka
beradu pandang tapi Vanessa segera membuang wajahnya kearah lain.
Sedang apa kau disini? Tanya Vanessa dengan suara sengit.
Kau ini kenapa? Kenapa setiap kali melihatku selalu naik darah?
Salahku apa?
Vanessa menghela nafas dan mengatur suaranya agar lebih pelan
dan sopan. Suasana hatiku sedang buruk. Maaf kalau kau tersinggung!
Aku baru saja pulang. Seharusnya disambut dengan senyum.
Natsuki masih kesal dengan respon yang di dapatnya dari Vanessa.
Ibuku sangat senang dengan biskuitmu! Dia bilang rasanya enak!
Wajah penuh kekesalan Vanessa tiba-tiba di hiasi senyum senang.
Menurutmu bagaimana?
Lumayan! Natsuki berbohong. Ia bahkan belum memakannya
sampai saat ini. Sulit bagi Natsuki untuk menyembunyikan
kegugupannya. Tapi ia tidak perlu melakukannya karena Vanessa
Gershon sudah pergi meninggalkannya tanpa mengatakan apa-apa.
Natsuki benar-benar terpaku, Apakah ia harus mengejarnya? Tapi
kenapa tubuhnya tidak bergerak seincipun?

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

26
Finnally, Some One Know it!
Aku sudah bilang, Kau boleh ambil cuti tapi jangan berhenti.
Bagaimana bisa aku melepas seseorang yang kompeten sepertimu?
Tuan Tatou berusaha untuk tidak memandang wajah Vanessa yang
berdiri di hadapan meja kerjanya. Tentu saja sangat berat untuk melepas
seorang pengacara yang konsisten dan selalu tepat waktu. Vanessa
gershon bahkan tidak pernah melalaikan pekerjaanya walaupun dia
sering tidak berada di tempat.
Vanessa kecewa. Ini ketiga kalinya ia membawa sebuah Amplop
coklat yang berisi surat pengunduran dirinya dan ketiga kalinya juga ia
di tolak. Apakah ia memang harus melarikan diri seperti yang pernah di
rencanakannya? Entahlah, ia benar-benar sedang bingung. Tapi
sebulan sama sekali tidak cukup. Aku bahkan membutuhkan waktu
selama setahun.
Memangnya apa yang akan kau kerjakan sampai kau
membutuhkan waktu selama itu? Kau ingin bekerja di kantor pengacara
lain? Ada tawaran yang lebih baik dari semua yang sudah ku berikan?
Tidak, bukan seperti itu. Percayalah, Jika nanti aku berniat
menjadi pengacara lagi, Aku pastikan aku akan kemari dan
menemuimu. Tapi aku benar-benar membutuhkan waktu istirahat yang
panjang.
Apa itu sejenis penyembuhan kanker? Suara tuan Tatou sedikit
mereda. Ia sengaja memelankan suaranya agar tida ada seorangpun
yang mendengarkan suaranya selain mereka berdua. Kent bilang kau
sedang sakit!
Vanessa angkat bahu, Bukan itu alasannya ingin mengundurkan
diri tapi seandainya hanya itu yang bisa di terima tuan TatouAku
tidak begitu yakin, Tapi aku sudah memeriksanya dan ada sesuatu yang
asing di tubuhku, tapi tidak bisa di bilang sangat asing tuan, sudah dua
bulan setengah dan mau tidak mau sudah menjadi bagian dari diriku.
Aku harus mengorbankan banyak waktu untuk menjaga kesehatan,

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

meminum banyak vitamin, aku bahkan harus merubah pola hidup,


tidak bisa tidur terlalu malam karena itu akan sangat berbahaya bagiku.
Karena itu, Aku mohon
Astaga, aku rasa itu sejenis tumor! Tuan Tatou berseru. Ia
memandangi Vanessa sekali lagi lalu menghela nafas berat. Baiklah
Aku terima pengunduran dirimu. Tapi jangan sampai kau membuatku
kecewa ketika mendengar kau bekerja di kantor yang lain dengan
profesi sama. Aku tidak akan merelakannya, kecuali kalau kau berada
di luar negri tentunya.
Terima kasih!
Kalau begitu keluarlah. Mulai saat ini aku tidak mau melihatmu
ada di kantor ini sampai satu tahun kedepan.
Vanessa tersenyum. Ia menundukkan tubuhnya sambil
mengucapkan terimakasih berulang-ulang sampai akhirnya Vanessa
berada di luar ruangan tuan Tatou dan pintu tertutup. Sakit? Vanessa
berusaha menahan tawanya sebisa mungkin, Tapi ia sama sekali tidak
bisa menyembunyikan ekspresinya.
Kau kenapa?
Aku? Tuan Tatou percaya kalau anak yang aku kandung adalah
tumor! Vanessa akhirnya melepaskan tawanya, tapi hanya sementara
karena tawa itu langsung memudar saat menyadari kalau yang bertanya
adalah Kent. Ia menutup mulutnya rapat-rapat lalu memukul
keningnya dengan telapak tangan karena sudah kelepasan berbicara.
Anak? Kau
Maaf aku ada janji. Aku pergi dulu!
Untuk sementara waktu Kent terpaku di tempatnya, tapi sesegera
mungkin ia berusaha mengumpulkan semua indranya dan menyusul
Vanessa yang sudah masuk ke ruang kerjanya dan keluar lagi dari sana
dengan membawa tas kesayangannya. Kent tetap berusaha mengejar
Vanessa yang terus menghindar, tapi Vanessa tidak bisa bergerak cepat,
dan Akhirnya Kent tau alasannya.
Kau hamil? Benarkah? Kent masih berusaha mencari tau, ia terus
berusaha untuk mensejajarkan langkahnya dengan Vanessa Gershon
yang kelihatannya sedang merasa tidak enak dan salah tingkah. Kau

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

tidak menceritakannya padaku? Menunggu waktu yang tepat atau


memang tidak akan menceritakannya sama sekali?
Vanessa berhenti melangkah. Lalu memandang Kent dengan
pandangan menyesal. Maafkan aku, berat untukku menceritakan hal
ini
Siapa Ayahnya? Kent memotong perkataan Vanessa. Dia sama
sekali tidak membutuhkan permohonan maaf apa-apa, yang di
butuhkannya adalah Vanessa mengakui siapa yang sudah melakukan
hal itu kepadanya, siapa yang sehausnya bertanggung jawab. Tapi
Vanessa tidak menjawab, gadis itu membuang pandangannya kearah
lain. Siapa?
Aku tidak bisa mengatakannya!
Kenapa? Natsuki orangnya? Ken memegangi kepalanya. Kenapa
ia berfikir kalau Natsuki orangnya? Natsuki pernah mengakui kalau dia
sudah bercinta dengan Vanessa, dan saat itu Natsuki mngaku kalau
Vanessa tidak hamil. Tapi Bukankah Vanessa memberikan biskuit
berbentuk kaki bayi kepada Natsuki? Kau membohongi Natsuki? Dia
bilang tidak terjadi apa-apa kepadamu setelah kalian bercinta!
Kau! Vanessa mendadak gugup. Kau tau darimana kalau aku
dan dia Vanessa tidak meneruskan ucapannya. Ia lebih memilih
untuk duduk di beberapa anak tangga yang berada di depan pintu
kantor. Aku juga baru tau beberapa minggu yang lalu! Saat itu, usia
kandunganku sudah hampir dua bulan. Aku juga sempat berfikir untuk
menggugurkannya, tapi aku tidak tega.
Kent mereda, ia duduk di sebelah Vanessa masih dengan wajah
yang shock. Kenapa kau tidak mengatakan apa-apa kepadanya?
Karena dia tidak akan menerimanya!
Kent menghela nafas berat. Ia teringat dengan kata-kata Natsuki di
bandara pada waktu Kent melihat biskuit natal pemberian Vanessa
untuknya. Natsuki membutuhkan Vanessa, tapi dia sulit untuk
berkomitment. Kehadiran anak itu pasti sangat mengganggunya dan itu
bisa membuatnya menjauhi Vanessa. Tidak, Natsuki mungkin akan
tetap mempertahankan Vanessa untuk terus berada di sisinya tapi
Vanessa harus menyingkirkan bayinya. Seorang wanita pernah hampir
bunuh diri karena Natsuki melakukan hal itu dulu, dan tidak ada

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

jaminan kalau Natsuki tidak akan mengulanginya lagi kali ini. Jadi kau
memutuskan untuk melahirkannya?
Ya, Aku harus bersusah payah menyembunyikannya dari
Ayahnya, padahal aku sangat ingin berada dekat dengan Natsuki.
Selama ini aku selalu menyalahkan Natsuki yang hanya memperdulikan
gairahnya, Aku bahkan memutuskan pertunangan karena itu dulu. Tapi
sekarang aku merasakannya dan aku tau betapa menderitanya dia
waktu itu. Vanessa mendesah tidak seharusnya ia menceritakan hal
seperti itu kepada Kent. Ia berharap Kent tidak mengerti ucapannya.
Sekarang apa yang akan kau lakukan?
Vanessa bernafas lega karena Kent tidak melanjutkan pembahasan
anehnya tentang gairah. Entahlah. Sekarang yang pasti aku harus
kerumah Mark karena istrinya mengundangku untuk dinner.
Kalau begitu aku antar!
Tidak usah, Aku masih bisa pergi sendiri!
Jangan pernah menolak. Kau sudah membuatku merasa bersalah
dengan semua ini, Aku menyerahkan gadis yang kusukai kepada
sepupuku yang berengsek. Sekarang kau tau bagaimana perasaanku
mengetahui dirimu akan disia-siakan dengan sebuah beban?
Apa? Kent menyukaisiapa? Vanessa terperangah. Kenapa Kent tibatiba mengatakan hal seperti itu di saat yang sangat tidak tepat seperti
sekarang? Seandainnya Kent mengatakan itu sejak dulu, Vanessa pasti
sudah menjauh dari Natsuki sebelum semua hal ini terjadi. Tapi
Vanessa tidak merasa kecewa, tidak merasa menyesal. Yang dia rasakan
hanya sebuah perasaan ingin tau yang sangat besar kenapa Kent tidak
mengusahakannya, Kenapa kau mengatakan hal seperti itu?
Maksudkukenapa kau membiarkan Natsuki yang datang bersama
Ayahmu? Kalau kata-katamu ini benar, kenapa bukan kau yang
Karena aku terlalu takut! Kent berhenti bicara sejenak dan
berusaha mengatur nafasnya agar lebih tenang. Aku sudah bilang, kan?
Aku dan Natsuki adalah orang yang sama. Aku takut berkomitmen,
terlebih saat aku tau kalau aku harus melakukannya di usiaku yang
sekarang dan dengan orang sekaku dirimu.
Vanessa terdiam. Ia sangat Kaku, ya dulu Vanessa memang orang
yang begitu dan Natsuki juga pernah mengatakannya. Dia bukan orang

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

yang menarik untuk laki-laki manapun dan saat itu dia juga
menyadarinya. Karena itu Vanessa mempersiapkan dirinya sebaik
mungkin agar Kent bisa tertarik kepadanya. Sayangnya Natsuki
Tokeino yang melihatnya dan Natsuki Tokeino yang menikmatinya.
Astaga, Vanessa tidak menyangka semuanya ternyata seperti ini. Tidak
menyangka kalau perhatian Kent selama ini bukan perhatian seorang
saudara seperti yang pernah di katakannya. Vanessa berdiri dari
duduknya lalu memandang Kent dengan sebuah senyum yang di
usahakan dengan susah payah. Sudahlah, Semuanya sudah lewat dan
aku tidak menyesali apa-apa, aku tidak menyesali satupun kejadian
yang terjadi karena ini. Aku juga tidak menyesali kehamilanku. Aku
ingin mengugurkannya pada waktu itu juga bukan karena aku
menyesal, kau jangan salah sangka!
Kent mengangkat wajahnya dan memandangi Vanessa dengan
serius. Vanessa memang tidak terlihat seperti seseorang yang menyesal.
Aku cuma takut dia menderita karena sangat banyak orang yang
tidak menginginkannya. Tapi Mark menyadarkanku kalau cukup aku
saja yang menginginkannya, maka dia akan terlahir dengan bahagia.
Mata Vanessa berkaca-kaca, ia selalu di penuhi emosi yang tidak
menentu setiap kali membicarakan janin dalam kandungannya. Setetes
air mata jatuh dan dengan cepat ia menyekanya. Maaf, secara
hormonal, aku sangat kacau, jadi aku seringkali bersikap emosional
seperti ini. Jadi kau tetap mau mengantarku?
Aku Kent terdiam menahan kata-katanya, ia ingin bertanggung
jawab pada Vanessa, ia akan menikahi Vanessa dalam keadaan apapun.
Tapi Kent ragu, ia tidak yakin bisa menerima anak itu. Aku akan tetap
mengantarmu jangan khawatir!
Vanessa lagi-lagi tersenyum. Ia dan Kent dalam waktu singkat
sudah berada di dalam mobil dan menjalani sebuah perjalanan yang
terasa sangat panjang karena tidak ada satupun di antara mereka
berdua yang bicara. Vanessa keluar dari mobil dalam jarak yang masih
cukup jauh dari lingkungan apartement dimana Mark adalah penyewa
salah satunya. Kent pada awalnya menolak tapi Vanessa memaksa
dengan alasan ia harus lebih banyak berolah raga dan satu-satunya olah
raga yang bisa di lakukannya hanya jalan kaki. Mengingat sulitnya bagi

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Vanessa menyenggangkan waktu untuk itu, ia harus berusaha


mengakali olah raga disela-sela pekerjaannya. Kent akhirnya bisa
menerima meskipun dengan berat hati.

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

27
Retaliation of Goddess passion
Mungkin setelah ini Vanessa harus menghindar untuk bertemu
dengan Kent, mengetahui kenyataan ini malah membuat perasaanya
menjadi sangat tidak nyaman. Tapi bukankah dia memang tidak perlu
khawatir? Vanessa sudah mengundurkan diri hari ini dan mulai besok
hingga minggu depan adalah waktu-waktu untuk bersantai di rumah
sambil mempersiapkan kepergiannya ke Dalas. Vanessa merogoh
Tasnya dan mengambil ponsel yang berdering, Ponsel Natsuki. Ia
menghela nafas karena dengan berat hati belakangan ini Vanessa
menggunakan ponsel itu untuk menghubungi Mark. Setelah ini ia akan
meminta Mark untuk menelpon ke flat saja jika ada perlu, dan sebelum
pergi ia sudah harus mengembalikan ponsel ini kepada pemiliknya.
Vanessa menganggkatnya, Elise, istri Mark.
Hallo dear, Kau sudah sampai dimana sekarang? Elise berbicara
dengan logat Irlandia yang Kental. Vanessa sanga suka dengan cara
bicara wanita itu sejak Mark memperkenalkan mereka.
Aku sudah berada di bawah,tapi aku tidak bisa lama!
Itu biar kita bicarakan nanti saja, sekarang cepatlah naik karena
makanan-makanan buatanku sudah menunggu.
Baiklah! Vanessa menjawab lemah.
Langkah demi langakah terus di jalaninya menuju latai delapan
kawasan apartemen mewah itu. Selalu begini, Elise sangat antusias
terhadap kehamilan Vanessa dan tidak seharipun di lewatinya tanpa
mengawasi segala hal menyangkut asupan gizi saat makan siang. Setiap
jam makan siang, mendadak Vanessa di kenakan kewajiban untuk
menyantap semua masakan sehat ala Elise dan itu sudah berhasil
membuat berat badannya naik beberapa kilo. Sebenarnya Vanessa
sendiri merasa bahagia karena sangat banyak orang yang
memperdulikannya, tapi meskipun begitu ia tetap merasa tidak enak
dan merepotkan banyak orang. Vanessa menghela nafas pelan sambil
menunggu lift terbuka. Mulai sekarang, ia harus membiasakan diri

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

untuk itu karena saat di Dalas nanti Elise dan Mark adalah keluarganya
yang baru.
Sebuah dentingan halus membuat Vanessa kembali kedunia nyata,
lift benar-benar terbuka dan dirinya harus berebutan dengan beberapa
orang untuk masuk. Kelihatannya hari ini sangat banyak pendatang,
entah dari luar atau memang penghuni gedung ini juga. Yang pasti
orang-orang itu menyesaki lift sehingga Vanessa harus terdesak kesudut.
Seseorang lagi masuk, seseorang yang sangat Vanessa kenal dan orang
itu langsung tersenyum saat melihat kearah Vanessa. Natsuki Tokeino
seharusnya berdiri di barisan paling depan, tapi ia memilih untuk
menyeruak kerumunan berdiri di sebelah Vanessa. Ia sudah berhasil
membuat gadis itu tidak tenang.
Kau disini sedang apa? Natsuki bersuara tanpa melirik ke
Vanessa.
Tapi Vanessa memandangnya, memandang dengan penuh harap,
entah mengapa. Gadis itu berusaha melayangkan pandangannya ke
tempat lain, kearah pintu lift yang tertutup perlahan-lahan. Aku ada
janji!
Dengan siapa?
Apa kau perlu tau? Ini urusanku dan aku juga tidak akan
mencampuri urusanmu, jadi sekarang diamlah!
Vanessa Gershon selalu dingin seperti ini, entah sampai kapan.
Sayangnya, apapun yang Vanessa lakukan malah membuat Natsuki
semakin merindukannya. Natsuki meridukan Vanessa, hanya!. Tapi
seperti apa reaksi Vanessa bila ia mengetahui perasaan rindu Natsuki
kali ini? Gadis itu pasti akan marah atau menamparnya. Natsuki
memandangi Vanessa agak lama, ia terlihat berbeda tapi Natsuki masih
belum bisa menangkap perbedaanya. Masih dengan gayanya yang biasa,
make Up, rambut yang di kuncir rapi, kemeja sutra berlengan panjang
dan rok pensil selututnya. Gaya orang kantoran pada umumnya.
Apakah itu yang membuatnya berbeda? Natsuki memandang sepatu
yang Vanessa kenakan, sepatu beludru lancip dan berhak datar. Natsuki
tersenyum pahit, Vanessa tidak mungkin berubah hanya karena sepatu.
Di wajahnya ada binaran yang membuatnya terlihat semakin cantik.

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Binaran itu ada karena apa? Vanessa Gershon tidak pernah secemerlang
itu sebelumnya.
Mata Natsuki menatap sesuatu. Seorang laki laki yang berdiri d
depannya mengulurkan tangan menelurusuri mantel yang tersampir di
lengan Vanessa. Ia sudah tau kalau laki-laki maniak seperti ini sangat
suka beraksi di tempat ramai dan sempit. Dia akan menyentuh wanita
yang ada di sekitarnya dan kemudian berpura-pura tidak tau. Yang
pasti, siapapun yang berada di posisi Natsuki sekarang adalah orang
yang memiliki keuntungan maupun kesialan. Keuntungan bila dia bisa
menangkap gerakan tangan cepat laki-laki itu dan kesialan bila semua
gerakan laki-laki maniak itu tidak tertangkap maka tuduhan akan
beralih kepadanya. Apapun yang akan laki-laki itu lakukan, Natsuki
tidak aka pernah membiarkannya.
Venus, izinkan aku melakukan sesuatu, hari ini saja! Natsuki
merapatkan dirinya kepada Vanessa membuat laki-laki itu
menghentikan gerakan tangannya. Tapi tidak akan ada seorangpun
yang bisa menjamin kalau laki-laki itu tidak akan mengulangi
tindakannya saat Natsuki lengah.
Vanessa memandang angka merah yang bercahaya di atas pintu lift
yang tertutup rapat, mereka baru sampai di lantai tiga dan Vanessa
harus menunggu beberapa lantai lagi untuk sampai di apartement Mark
di lantai delapan. Ia memandang Natsuki gelisah. Melakukan apa?
Kau fikir apa? Aku tidak akan melakukan apa-apa!
Kau tidak akan berusaha menyentuhku di tengah orang banyak,
kan? Aku bersumpah akan menghilangkan nyawamu bila itu terjadi.
Baiklah, aku tidak akan melakukan itu tanpa izinmu!
Vanessa menelan ludah. Lalu kau ingin melakukan apa?
Natsuki mendekatkan wajahnya ke telinga Vanessa lalu berbisik
pelan, sangat pelan sehingga di ragukan ada orang lain yang akan
mendengarnya selain mereka berdua. Rapatkan tubuhmu ke dinding.
Kau hanya perlu mundur selangkah kan?
Tanpa berkata sepatahpun Vanessa mundur selangkah hingga
pingganya menyentuh dinding Lift yang memantulkan bayangan
punggungnya. Jantungnya seakan-akan melompat saat Natsuki berdiri
di hadapannya dan membelakangi orang lain yang menyesaki lift.

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Kau sedang melakukan apa?


Ada seorang maniak yang akan berusaha menyentuhmu. Aku
bersumpah tidak akan mengizinkannya melakukan itu! Jawab Natsuki
sambil berbisik.
Vanessa melepaskan sebuah senyum ejekkan sedetik. Lalu apa
bedanya kau dengan orang lain? Kau juga maniak!
Aku bisa menyentuhmu kapan saja karena kau adalah
tunanganku! Ujar Natsuki keras. Ia sedang memberi jawaban atas
pandangan orang-orang yang menghujani mereka dengan tatapan
penuh tanya. Setidaknya selagi kau menggunakan cincin itu, aku wajib
melindungimu. Jadi berhentilah bersikap seperti ini!
Vanessa memandang Angka merah di atas pintu lift sekali lagi
untuk melenyapkan kegugupannya. Lantai lima, Pintu lift terbuka dan
ada beberapa orang yang keluar dan masuk. Vanessa semakin khawatir
saat seseorang berlama-lama berdiri di depan lift sehingga membuat
pintu lift semakin lama terbuka. Ia gelisah, Vanessa berusaha
menundukkan wajahnya tapi ada sesuatu yang mendesak yang
membuat kepalanya menengadah dan memandang Natsuki yang masih
memandangnya. Gairah yang muncul begitu saja sudah tidak bisa di
tahan, Vanessa sudah menunggunya terlalu lama dan ia sudah tidak
sanggup lagi menahannya. Sesuatu yang merasukinya membuat
Vanessa mengutuki dirinya sendiri saat kedua lengannya melingkari
leher Natsuki, saat bibirnya menyentuh bibir Natsuki dan
mencumbunya dengan penuh kerinduan. Tapi Vanessa hanya bisa
mengutuki dirinya dalam hati dan kutukan itu sama sekali tidak kuasa
untuk membuatnya berhenti. Natsuki terkejut, ia bisa merasakan
getaran tubuhnya, tapi Vanessa tidak mau perduli. Nafasnya tersengalsengal menanti sentuhan dan meskipun butuh waktu, Natsuki
memberikannya. Laki-laki itu memenuhi harapannya dengan membelai
punggungnya, memeluk erat pinggangnya, meremas payudaranya,
Vanessa mengerang dalam hati dan ia belum ingin berhenti. Mungkin
ini adalah yang terakhir kali karena minggu depan ia akan berangkat ke
Dalas bersama Mark dan Elise. Dan saat itu, Vanessa pasti akan sangat
merindukan Natsuki di setiap detik yang ia lalui.

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Udara di penghujung musim dingin dan Air conditioner yang


menyelubungi mereka membuat Natsuki bisa merasakan panas melalui
liat bibir Vanessa. Ia sebenarnya sama sekali tidak mengerti dengan
Vanessa hari ini. Tapi kenapa ia harus peduli? Dia tidak menyentuh
Vanessa tanpa izin, Vanessa yang memulainya lebih dulu. Natsuki
hanya ingin menikmati semuanya meskipun ia meragukan kalau
dirinya benar-benar menginginkannya. Bisa berdekatan dengan Vanessa
sedekat ini saja sudah cukup membuatnya merasakan kalau anugrah
Tuhan sedang melingkupinya meskipun di saat yang sama bisikanbisikan tentang mereka terdengar jelas. Semua orang yang menyesaki
lift mungkin sedang memandangi mereka saat ini beberapa memuji
betapa mereka terlihat serasi dan sebagian lagi mencaci maki karena
melakukan hal yang bersifat pribadi di depan banyak orang. Apapun
pendapat mereka, Natsuki akan lebih suka menganggap kalau semua
orang sedang iri meliihat dirinya memeluk tubuh yang indah seperti
yang Vanessa miliki dan semua perempuan bersedih karena tidak
sedang berada dalam pelukannya.
Telapak tangan Natsuki menemukan kulit payudara yang lembut,
meskipun harus terhalang oleh kemeja yang hanya terbuka seluas
tangannya, meskipun remasannya, cubitannya, belaiannya terhalang
oleh bra yang sangat ketat. Natsuki bisa merasakan kalau Vanessa lebih
sensitif. Ada sesuatu yang terjadi dengan tubuh gadis itu dan Natsuki
bisa merasakan perubahannya saat menjelajahi setiap inci tubuh
Vanessa dengan tangannya. Tapi desahan demi desahan terus
membisiki Natsuki untuk berhenti berfikiran yang lain-lain, hanya
Vanessa yang sekarang semakin liar saat menciumi lehernya dan
meninggalkan bekas yang lembab lalu kembali bibir bertemu bibir.
Ciuman erotis yang membuat Natsuki melupakan sudah berapa kali lift
berhenti dan sudah berapa banyak orang yang keluar sehingga hanya
mereka berdua yang tertinggal di dalamnya. Vanessa menggigit
bibirnya, lehernya, membelai dadanya, menyentuh perut dan semakin
liar menjalar ka bagian-bagian penting milikknya yang sudah
menunggu cukup lama.
Apa kita harus melakukannya sekarang? Natsuki berdesis mesra.
Tiba-tiba saja ia merasa telah melakukan kesalahan karena Vanessa

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

segera menghentikan kecupannya dan menarik tubuhnya secepat


mungkin, tapi bagaimana mungkin bisa? Vanessa tidak akan bisa pergi
jauh karena tubuhnya tersandar di sudut.
Untuk beberapa lama mereka berdua saling bertatapan. Vanessa
merasa sudah melakukan kesalahan, sudah memberikan harapan
sedangkan dalam waktu dekat ia akan segera pergi menjauh
meninggalkan Natsuki Tokeino disini. Tidak, Vanessa tidak sedang
memberi harapan kepada Natsuki tapi pada dirinya sendiri.
Sebuah dentingan lembut kembali membuat perhatian Vanessa
teralih ke angka yang berada di atas pintu lift. Mereka sudah kembali
lagi ke lantai tiga? Vanessa mendesah. Pintu lift terbuka dan seorang
wanita ada di baliknya, ia mematung saat melihat Vanessa dan Natsuki
lalu mengurungkan niatnya untuk masuk. Pintu lift tertutup lagi.
Sebuah remasan di payudaranya membuat Vanessa mengerang, Natsuki
melanjutkan kehendaknya dengan menghujani Vanessa dengan ciuman.
Gadis itu menolak dan mendorong tubuh Natsuki jauh-jauh.
Sudah cukup!
Suara Vanessa yang tidak begitu kuat membuat Natsuki
melepaskan tubuh Vanessa dari kuasanya. Ia memandangi Vanessa
yang memperbaiki pakaiannya. Beberapa lembar rambutnya yang
keluar dari ikatan semakin membuat Vanessa terlihat seksi dan
membuat Natsuki semakin menyesal karena sudah bersuara tadi.
Kenapa? Kau kehilangan mood? Tanya Natsuki.
Vanessa maju beberapa langkah dan menekan tuts lift yang
berangka delapan. Secepat mungkin Lift yang tadinya sudah sampai di
lantai dasar kambali melesat keatas tanpa hambatan. Maaf. Aku
tadiummmaku rasa secara hormonal aku sedang kacau..Jadiaku
minta maaf. Tadi itu benar-benar di luar kendali.
Natsuki menunduk dan mengambil Mantel Vanessa yang terjatuh.
Vanessa mungkin terlalu gugup hingga ia melupakan Mantelnya. Lakilaki itu memberikan Mantel bulu berwarna coklat muda itu kepada
Vanessa dan gadis itu meraihnya. Vanessa sedang berusaha untuk tidak
memandangnya dan itu membuat Natsuki lebih merasa kecewa bila di
bandingkan dengan hasrat kali ini yang tidak kesampaian. Secara
hormonal sedang kacau? Kau sedang menstruasi?

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Sudah tidak usah di bahas lagi! Vanessa menyentuh kepalanya


lalu memandang Natsuki dan berbicara dengan nada yang tinggi.
Makanya jangan pernah mendekat kepadaku!
Padahal aku benar-benar berfikir kita akan melakukannya di lift!
Aku belum pernah seperti ini sebelumnya!
Bunyi dentingan halus terdengar lagi. Mereka sudah berada di
lantai delapan dan Vanessa segera keluar secepat mungkin tanpa
menoleh lagi kearahnya. Natsuki menelan ludah, Vanessa benar-benar
sudah membuatnya gila. Sudah begitu lama Vanessa bersikap dingin
kepadanya, hari ini gadis itu kembali membangkitkan angan dan
gairahnya. Membuat hatinya kembali merasa hangat lalu kembali
memadamkan bara di dalam dirinya dengan kejam. Gadis itu selalu
membuatnya bingung. Natsuki kembali ke lantai lima. Nana Shiki
sedang menunggunya disana karena wanita itu ingin mengatakan
sesuatu, itu yang tertulis di fax ruangan kantornya. Ia berjalan sambil
menerawang, kembali memikirkan tubuh Vanessa yang berubah,
kembali kepada rasa yang berbeda, reaksi yang berbeda. Natsuki
kembali mengingat saat ia menelusuri tubuh Vanessa Gershon dengan
mesra lalu mengerjapkan matanya. Apakah ada sesuatu yang terjadi
padanya?
Kenapa kau lama sekali? Kau hampir membuatku gila karena
menunggumu! Nana Shiki berdiri di depan pintu flatnya yang terbuka.
Dia sedang menunggu Natsuki sejak tadi.
Natsuki memandang wanita itu dengan perasaan yang rupa-rupa.
Nana Shiki menggunakan sebuah gaun tidur di siang hari? Ia rasa ia
tidak akan menyukai hal ini. Tapi Natsuki sama sekali tidak ingin
menolak saat Nana menarik tangannya masuk ke dalam flatnya. Ia
duduk di ruang tengah dan mendapat suguhan air minum yang tidak
biasa.
Wine? tanya Natsuki. Ia sudah tau semuanya sedang mengarah
kemana. Nana sedang menggodanya seperti yang selalu di lakukannya
dulu. Tapi Natsuki tidak akan membiarkan semuanya berakhir seperti
harapan Nana. Sebenarnya apa yang ingin kau bicarakan? Kemana
suamimu?
Kenapa kau menanyakannya? Aku sedang bertengkar

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Kalau begitu aku lebih baik kembali ke kantor! Natsuki


memotong kata-kata Nana bukan hanya dengan ucapan tapi juga
dengan gerakannya. Tapi dia tidak bisa melangkah lebih jauh lagi, Nana
Shiki sudah menghambur kedalam pelukannya.
Kau tidak boleh meninggalkanku sekarang. Kau juga
menginginkanku kan? Aku tau kalau saat itu kau akan melamarku.
Seandainya kau melakukannya seminggu lebih cepat aku pasti akan
menyambutmu dengan bahagia!
Natsuki menjauhkan dirinya dari pelukan Nana. Sudah, lupakan
itu semua! Aku sekarang tidak menginginkan apa-apa!
Karena ada perempuan lain? Di tubuhmu tercium bau parfum
wanita. Apa kau juga menginginkannya seperti kau menginginkan aku
saat itu? Apakah dia lebih cantik dariku?
Aku menginginkannya seperti aku menginginkanmu? Aku
menginginkanmu karena ku anggap kau adalah orang yang pantas
untuk mendampingiku. Tapi aku menginginkannya karena tubuhku
menginginkannya,
Hatiku
menginginkannya,
Otakku
mengingginkannya, Jantungku bahkan darahku. Sekarang berhentilah
membanding-bandingkan dirimu dengan dia!
Siapa dia? Nana terdiam sesaat, Gadis itu, yang sangat di puja
oleh Natsuki, yang di inginkannya dengan setiap sendi dirinya apakah
pengacara itu? Natsuki bahkan memilih tinggal bersamanya di
bandingkan pergi dengan Nana pada saat itu. Wanita yang kau sukai
itu, Dia Vannessa Gershon?
Natsuki memandangnya lama. Vanessa Gershon bukan hanya
wanita yang kusukai, dia tunanganku dan kami akan segera menikah.
Ada sebersit keheranan yang Natsuki rasakan pada ucapan yang keluar
dari mulutnya. Benarkah dia dan Vanessa akan menikah? Apakah dia
sudah meyakininya sekarang?
Nana berusaha menghadirkan sebuah tawa. Benarkah? Tapi dia
seharusnya tidak menghalangi hubungan kita kan? Aku pernah
mengatakan kepadamu kalau kita masih bisa berhubungan seperti
biasanya meskipun aku sudah menikah. Seharusnya kau juga begitu!
Maaf, Aku tidak bisa. Vanessa Gershon adalah orang yang tidak
suka berbagi apapun yang sudah menjadi miliknya dan Aku adalah

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

miliknya. Dia sudah membuat gairahku kepada wanita lain binasa.


Seperti yang ku katakan, Setiap Jengkal tubuhku menginginkannya,
Hatiku juga menginginkannya, Hanya menginginkannya!
Nana menyerah, sebenarnya ia masih bisa bersikap keras kepala
dan Natsuki akan kalah. Tapi melihat Natsuki yang berbicara dengan
penuh keseriusan mengingatkan Nana saat mereka melihat Vanessa di
depan toko kue dalam keadaan basah kuyup. Saat itu Natsuki
membatalkan rencananya untuk mengantar Nana pulang dan memilih
untuk mencegat taksi dalam hujan, padahal saat itu Natsuki bisa saja
menelpon perusahaan taksi dan menunggu sampai taksi datang. Tapi
Natsuki memilih untuk menyingkirkan Nana secepatnya dan laki-laki
itu tidak pernah sekalipun melakukan itu di hadapan gadis manapun
selama ini. Natsuki benar-benar menganggap pengacara itu sebagai
seorang yang special dihatinya. Nana tersenyum kecut.

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

28
Loving then loosing
Haruskah aku pergi sekarang?
Kau tetap harus kembali ke Tokyo karena masa bertugasmu sudah habis.
Kenapa kau kelihatannya sedih Tokeino? Bukankah naik Jabatan dan Kembali ke
Tokyo adalah keinginanmu yang selalu kau impikan? Sekarang kau
mendapatkannya lalu kenapa wajahmu seperti itu?
Natsuki menghela Nafas. Naik jabatan dan hidup di Tokyo adalah
impiannya? Benar. Tapi bila itu semua harus membuatnya jauh dari
Vanessa, Natsuki merasa impiannya akan kehilangan arti. Sekarang apa
yang harus di lakukannya? Natsuki memandangi kedua telapak
tangannya dengan khidmat. Tangan ini yang menyentuh Vanessa di Lift
waktu itu dan tangan itu juga yang merasakan ada sesuatu yang lain
yang Vanessa sembunyikan darinya. Natsuki seharusnya curiga, tapi
mengapa ia tidak bisa? Tubuh Vanessa tidak sama dengan tubuhnya
yang biasa, Natsuki memegangi kepalanya. Ia menekan tuts ponselnya
dan itu sudah berkali-kali di lakukannya hari ini. Mencoba menelpon
Vanessa adalah satu-satunya cara yang bisa di lakukannya sekarang
karena Vanessa sudah menghilang sama sekali dari pandangannya.
Sarah juga selalu menghindar setiap kali ia bertanya. Dan Kent, Anak
itu bahkan tidak lagi menyapanya karena kemarahan yang tidak di
mengerti. Pintu ruangan kerja Natsuki terbuka sehingga mata Natsuki
membesar saat melihat asistennya masuk ke ruangan Tanpa permisi.
Maaf mengganggu anda!Katanya pelan.Aku sudah berusaha
mengetuk pintu tapi anda tidak mendengarkannya, Seseorang
menitipkan ini dan dia bilang ini adalah sesuatu yang penting yang
harus sampai di tangan anda saat ini juga! laki-laki itu kemudian
meletakkan sebuah kotak berwarna merah hati di hadapan Natsuki.
Natsuki menghela nafas berat lalu membuka kotak itu dengan lesu.
Sebuah ponsel dan cincin bermata ruby dalam sebuah kotak beludru
berwarna merah. Semua ini hanya membuat ingatannya tertuju pada
satu orang. Vanessa? Desisnya. Semangatnya tiba-tiba saja muncul,

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Natsuki Tokeino menegakkan kepalanya dan menatap pegawainya


dengan serius. Yang mengantarkannya wanita? Kapan dia datang?
Ya, Wanita itu baru saja pergi Setelah memberikan benda itu!
Tidak ada satupun yang bisa menghalangi kehendaknya sekarang.
Yang Ingin Natsuki lakukan adalah datang kepada Vanessa secepatnya.
Ia berlari sekuat tenaga berharap bisa menyusul Vanessa dan tidak
kehilangannya lagi. Natsuki bahkan tidak bisa menunggu lift dan
memilih untuk menuruni tangga darurat dengan terburu-buru.
Kepalanya berkeliling mencari-cari, kakinya bergerak kesana kemari.
Vanessa menghilang dan ia benar-benar terlambat. Natsuki Tokeino
berhenti bergerak dan merasa sangat bodoh karena sudah menyianyiakan waktu yang dimilikinya selama ini. Sekarang apa yang harus di
lakukannya?
Kau mencariku?
Sebuah suara datang dari arah belakang, Natsuki berbalik dan
memandangi seorang gadis yang sangat di kenalnya meskipun bukan
seseorang yang sedang di harapkannya. Sarah.
Kau? Natsuki terkejut. Kau yang mengantarkan barang-barang
itu kepadaku?
Kau berharap orang lain? Vanessa?
Tentu saja. Kau sendiri tau aku hampir gila karena wanita itu
menghilang begitu saja. Selama ini meskipun dia selalu bersikap dingin,
setidaknya setiap hari aku bisa melihat wajahnya. Sekarang dia dimana?
Kau masih menolak untuk memberi tahuku?
Nichan, Sarah berdesis. Kau sudah membuatku mengingkari
Janjiku kepadanya. Aku bertaruh dengan diriku sendiri, bila kau turun
dan mengejarku aku akan mengatakan dimana dia sekarang. Tapi kau
membuatku hampir putus asa karena aku harus menunggu lama disini!
Baiklah aku minta maaf, Sekarang Vanessa dimana?
Apa kau tidak ingin mendengar ceritaku dulu?
Nanti aku akan mendatangimu untuk itu. Aku harus segera
pindah ke Tokyo akhir minggu ini dan aku harus menemukannya
sebelum waktu kepergianku tiba.
Nichan, Apakah kau benar-benar mengharapkannya untuk berada
di sisimu? Kau mengharapkannya dengan hatimu atau

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Aku bahkan siap memberikan darahku kalau dia menginginkan


itu!
Baiklah. Sarah menghela Nafas lega. Aku tidak tau apa yang
akan Vanessa lakukan. Yang aku tau dia sekarang tinggal di sebuah
apartement mewah di selatan. Dia pernah mengatakan kepadaku kalau
ia akan berangkat ke Dalas dalam waktu dekat, tapi Vanessa tidak
pernah memberi tahuku kapan rencana kepindahannya. Seharusnya dia
sudah pindah beberapa hari lalu bersama keluarga itu, tapi aku tidak
mengerti kenapa dia membatalkannya.
Apartement itu punya siapa?
Punya keluarga dokter itu. Tapi keluarga itu sudah pergi ke Dalas
lebih dulu dan Vanessa menempatinya beberapa hari belakangan ini.
Baiklah terimakasih!
Lagi-lagi Natsuki harus melakukan hal bodoh ini. Ia datang ke
Apartement dan menaiki lift yang sama dengan lift yang menjadi
tempatnya melepas kerinduan bersama Vanessa beberapa hari yang lalu.
Tapi sekarang bukan saatnya untuk mengenang apa-apa, dengan
gelisah kaki-kaki Natsuki mengetuk lantai lift dengan irama yang tidak
teratur sehingga membuat orang-orang yang berada di dalam lift
bersamanya memandanginya berkali-kali. Ini hal yang bodoh tapi
Natsuki tidak akan perduli. Beberapa hari ini Vanessa berada di
Apartemen ini? Lantai delapan. Ya, Saat itu Vanessa keluar di lantai
delapan karena ingin menemui seseorang. Apakah itu hari
kepindaannya ke tempat ini? Natsuki tidak yakin, ia bahkan masih bisa
melihat Vanessa yang membuang wajahnya saat mereka bertemu
pandang setelah Natsuki pulang kerja hari itu, Tapi pada pagi hari ia
sadar kalau Vanessa sudah menghilang sama sekali. Bunyi dentingan
halus membuat Natsuki melangkahkan kaki selebar mungkin keluar
dari lift dan berusaha mendekati pintu yang Sarah katakan kepadanya.
Tapi tidak ada seorangpun yang menjawab. Sangat hening.

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

29
Im not The One Who Love the Goddess
Natsuki benar-benar linglung. Ia bahkan tidak semangat dengan
kepindahannya yang tinggal dua hari lagi. Vanessa tidak di temukannya,
Sarahpun sudah membantunya dengan segala cara untuk menghubungi
keluarga dokter itu dan mereka mengatakan kalau Vanessa tidak datang
ke Dalas, ia membatalkan rencananya. Sekarang bukan hanya dirinya
yang mencari, tapi juga Sarah dan keluarganya. Apa yang harus Natsuki
lakukan? Dia selalu bertanya seperti itu kepada dirinya sendiri dan dia
sama sekali tidak menemukan jawaban lain selain mencari. Tapi kemana
lagi ia harus mencari? Natsuki tersadar dari lamunannya saat kepalanya
menabrak sesuatu. Pintu flat Kent. Ia bahkan tidak berencana untuk
datang kemari tapi langkah-langkah kakinya bertindak sendiri. Apakah
Kent tau sesuatu? Dengan lemah Natsuki menekan bel dan beberapa
saat kemudian Kent keluar dari flatnya. Wajahnya terlihat sangat lelah
seperti biasanya. Ia memandang Natsuki dengan tak bersemangat.
Kau masih marah padaku? Tanya Natsuki.
Kent menghela nafas. Aku tidak marah!
Lalu kenapa kau tidak menjawab telponku, tidak membalas
sapaanku, bahkan tidaka mau memandangku!
Masuklah dulu! Kent membuka pintu flatnya lebar-lebar lalu
meninggalkan Natsuki untuk masuk kedalam.
Natsuki mengikuti saran Kent. Ia mengikuti Kent dan duduk di
ruang tengah dimana semua pekerjaanya menumpuk. Sudah sangat
lama Natsuki tidak melihat ini, semenjak ia pindah ke flatnya yang
sekarang.
Untuk apa kemari? Suara Kent kembali terdengar meskipun ia
terlihat sangat Sibuk dengan kertas-kertas yang berada di atas meja.
Kent bahkan duduk di lantai dan tidak menyentuh sofa.
Aku kehilangan Venus!
Lalu kau ingin bertanya padaku? Kami tidak pernah bertemu lagi
semenjak ia mengundurkan diri dari kantor. Bodohnya aku tidak tau

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

kalau hari itu dia sudah mengundurkan diri dan masih menunggu
kedatangannya setiap hari. Aku juga sangat kehilangan!
Kening Natsuki berkerut. Jangan-jangan kau marah kepadaku
karena
Karena Vanessa Gershon menghilang? Yang benar saja! Potong
Kent. Aku sudah bilang kalau aku tidak marah. Suasana hatiku hanya
sedang buruk. Kau sudah mencarinya kemana?
Kesemua tempat, kerumah Ibunya, kakak-kakaknya, Sarah juga
mengatakan tempat persembunyiannya tapi begitu aku sampai disana
dia sama sekali tidak ada. Resepsionis bilang Vanessa sudah keluar
sehari sebelumnya. Aku terlambat!
Sebuah senyum sinis tersungging di sudut bibir Kent. Kau masih
belum terlambat sama sekali. Kau hanya tidak beruntung. Sedangkan
aku Kent berhenti berbicara juga mengehntikan gerakan tangannya
lalu menghempas bolpoint yang tadi di pegannya. Katakan kepadaku,
kau tidak sedang main-main kan? Kau masih berfikir untuk
mempermainkannya?
Natsuki menatap Kent heran. Omongan Kent hari ini sangat tidak
menentu. Tidak seperti Kent yang biasa, Kent yang di kenalnya. Natsuki
seperti sedang berbicara dengan orang lain yang sama sekali asing
baginya.
Aku akan merampasnya darimu kalau kau masih berfikir untuk
mempermainkannya! Lanjut Kent.
Merampas? Apa yang sedang kau katakan ini? Tunggu dulu!
Jangan bilang kalau kau
Kent mengangguk. Seharusnya aku yang datang ke miai itu. Tapi
aku tidak melakukannya karena ku fikir perasaanku ini hanya
sementara. Aku tidak mungkin menikah dengan wanita seperti Vanessa
Gershon yang kaku dan membosankan. Tapi demi Tuhan aku sangat
menyesal terlebih saat aku tau kalau kau sudah menyebabkan banyak
masalah untuknya dan dia menerimanya dengan bahagia. Aku tidak tau
kalau dia bisa sebodoh itu karenamu!
Natsuki lagi-lagi mendengar Kent mendesah. Sebaiknya kau
memang tidak datang ke Miai saat itu karena kalau itu sampai terjadi,
Kau akan menyesali kehidupan rumah tangga yang sangat

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

membosankan! Hanya aku yang bisa membuat kekakuan gadis itu


mencair. Hanya aku yang bisa melakukan hal-hal yang membuatnya
kehilangan kekejamannya. Kau tidak akan mampu menakhlukannya
seperti aku menakhlukkannya!
Kent memandang Natsuki lama. Menakhlukkannya? Dengan
berbagai macam terror seksual itu? Ya, hanya Natsuki yang bisa
melakukannya, Karena jika Kent melakukan itu kepada Vanessa, gadis
itu pasti sudah membunuhnya. Hanya Natsuki yang tidak bisa di tolak,
kenapa hanya Natsuki? Kent tersenyum pahit. Vanessa pernah
mengatakan kepadaku kalau dia sedang mencari tempat yang bisa
menghilangkan stress, Botany Bay atau Cost wold. Mungkin dia disana
sekarang.

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

30
Die or Like Me?
Aku tidak menyangka kalau kau bisa seperti ini. Sekarang kau jadi
koban Natsuki Tokeino sepertiku padahal selama ini kau berusaha
untuk terus memeranginya! Yashuharu Ayami menggoda Vanessa
sambil menahan tawa dari udara.
Entah mengapa Vanessa sangat ingin menelpon Ayami dan
menceritakan
semua
ini.
Dan
sekarang
Ayami
sedang
mentertawakannya? Vanessa jadi ingin segera menutup telponnya
segera.
Sekarang bagaimana kandunganmu? Ayami melanjutkan
ucapannya. Kenapa kau tidak melakukan hal yang sama sepertiku?
Mengugurkannya? Kau fikir aku tidak pernah berusaha untuk itu?
Vanessa mengehela Nafas. Aku tidak mampu, Aku tidak bisa
melakukannya kepada darah dagingku!
Meskipun dia adalah anak dari orang yang kau benci?
Benci? Aku sangat mencintainya! Vanessa membatin. Lalu kau?
Bukankah dulu sangat mencintainya? Kenapa kau bisa melakukan itu
padahal saat itu dia bilang akan bertanggung jawab kan?
Aku hanya tidak ingin kehilangan masa bahagiaku karena
kehadiran seorang anak dan karena harus menikah di usia muda!
Sekarang Vanessa yang hampir tertawa. Saat itu Ayami dan
Natsuki menjalani Tahun terakhir mereka di kampus, Ayami pada saat
itu hanya lebih muda beberapa tahun dari usia Vanessa sekarang.
Kehilangan usia muda karena anak dan pernikahan? Vanessa bahkan
tidak pernah berfikir akan kehilangan semuanya meskipun pada
kenyataannya sekarang ia sudah kehilangan semuanya, pekerjaan,
Keluarga, teman, Bahkan juga Natsuki. Ia hanya befikir kalau anak yang
di kandungnya akan menderita bila terus hidup karena itu Vanessa
ingin menyingkirkannya. Ternyata cintamu tidak sebesar cintaku padanya!
Vanessa, kau masih disana?

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Vanessa mengerjapkan matanya. Ia kembali kerumah yang di


sewanya setidaknya untuk setahun kedepan. Ia sudah meninggalkan
dunia khayalnya dan kembali ke dunia nyata. Ya, Aku masih
mendengarmu. Bisa kita akhiri pembicaraan hari ini sekarang? Aku
sangat lelah dan harus beristirahat.
Baiklah, sampai jumpa kalau begitu!
Ya, kita akan berjumpa kalau aku menyusulmu ke Korea!
Ayami tertawa dan membiarkan Vanessa menutup telponnya.
Vanessa berdiri dari tempat duduknya dengan hati-hati sambil
memegaingi perutnya. Beberapa hari lagi kandungannya akan berusia
tiga bulan dan ia harus berhati-hati karena walau bagaimanapun
menjalani hidup sendirian dengan kandungan yang semakin membesar
bukanlah hal yang mudah. Tapi ia harus melakukannya sebaik mungkin
karena ia tidak bisa merepotkan siapa-siapa. Ia bahkan membatalkan
rencananya ke Dalas karena Vanessa tidak ingin membebani banyak
orang.
Vanessa mengambil botol susu sapi segar dari dalam kulkas lalu
menuangkannya kedalam gelas, ia membawa gelas itu kekamarnya dan
duduk di ranjang dengan hati hati. Sebelah tangannya meraih buku
tabungan yang ada di dekatnya dan memperhatikannya sambil
meneguk susunya beberapa kali. Ia sudah menghabiskan seperempat
tabungannya untuk sewa rumah dan membeli beberapa keperluan
pribadi. Dan untuk kehidupannya setahun kedepan di tambah biaya
melahirkan, Vanessa akan kehilangan banyak diri uang yang
disimpannya dengan cermat. Uang itu sebenarnya sudah di
kumpulkannya untuk melanjutkan kuliah ke Belanda dan sekarang ia
harus merelakannya, Vanessa bahkan sudah tidak bisa mengingat
Belanda lagi, yang bisa di ingatnya hanya bagaimana agar
kandungannya bisa tetap sehat dan dia tetap punya uang yang cukup
sampai anaknya lahir dan ia cukup kuat untuk mencari pekerjaan lagi.
Musim semi mungkin sudah menumbuhkan banyak tunas baru,
Vanessa menghabiskan susu di dalam gelasnya dan kembali berdiri dari
ranjang. Ia mengambil sebuah cardigan putih untuk melengkapi gaun
bunga-bunga berwarna baby pink yang di kenakannya. Sore ini Vanessa
akan keluar rumah lagi, ia akan berjalan-jalan untuk menghirup udara

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

segar dan mudah-mudahan ia bisa berkenalan dengan beberapa


penduduk Costwold yang menjadi tetangganya. Sepatu ballet berwarna
putih dengan hak datar menjadi pilihannya untuk membungkus
kakinya menyusuri jalanan nanti. Dengan semangat Vanessa membuka
pintu rumanya, menguncinya rapat lalu berjalan perlahan. Langkah
demi langkah di lakukannya dengan sangat hati-hati dan beberapa kali
ia menarik nafas dalam-dalam lalu mengeluarkannya dari mulut. Udara
musim semi benar-benar sangat menyenangkan, dan ia sangat suka
pada musim semi.
Seekor kupu-kupu berwarna kuning dengan garis-garis hitam
mengelilingi Vanessa dengan ceria, gadis itu mengulurkan tangannya
dan kupu-kupu itu hinggap disana. Sebuah senyum mengembang di
wajah Vanessa, tapi tidak lama. Senyum itu segera berganti dengan
ekspresi terkejut saat ia menyadari kalau seseorang sudah menarik
tangannya. Natsuki Tokeino memandang Vanessa dengan ekspresi yang
tidak bisa di mengerti.
Sedang apa kau disini? Tanya Vanessa.
Seharusnya aku yang bertanya seperti itu. Sedang apa kau disini?
Pergi meninggalkanku tanpa mengatakan apa-apa, menitipkan cincin
pertunangan kepada Sarah, dan akan pergi ke Dalas? Sebelah alis
Natsuki terangkat. Kau mau memutuskan pertunangan secara sepihak?
Aku tidak akan menerimanya!
Apa kau datang kemari untuk mengganggu liburanku?
liburan? Suara Natsuki terdengar lebih Intents. Kau sedang
melarikan diri sayang! Dan karena aksi bodohmu ini aku harus
mencarimu seperti orang gila, mengelilingi Botany Bay dan Costwold
tanpa arah. Dan untungnya hari ini kau keluar dari rumah dan aku bisa
menemukanmu setelah berkeliling di tempat ini berkali-kali. Aku
bahkan menunda kepindahanku ke Tokyo!
Vanessa mematung. Natsuki akan pindah ke Tokyo? Entah
mengapa ia merasa sangat sedih, sangat sedih dan Vanessa hampir
kehilangan kendali untuk menahan air matanya jika saja Natsuki tidak
kembali menarik tangannya.
Ikut aku!

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Vanessa berusaha berontak dan melepaskan tangannya dai


genggaman Natsuki, tapi Natsuki menolak, Ia bahkan melakukan hal
yang lebih untuk menunjukkan betapa berkuasanya dia atas diri
Vanessa. Natsuki memanggul tubuh Vanessa seperti yang pernah di
lakukannya dulu, memaksa Vanessa masuk kemobil dengan cara yang
sama dan pergi meninggalkan tempat itu. Vanessa memakinya bekalikali tapi Natsuki tidak mengatakan apa-apa sampai akhirnya cacian
Vanessa berhenti saat ia melihat sebuah menara gereja menjulang tinggi
dihadapan mereka. Natsuki membukakan pintu mobil dan menjulurkan
tangannya, Vanessa menyambutnya dengan keadaan bingung.
Untuk apa kita kesini? Desis Vanessa.
Sekarang juga, Kau tidak boleh menolak. Karena kalau kau
menolak aku akan membunuhmu lalu bunuh diri. Natsuki
menggenggam tangan Vanessa semakin erat. Nona Gershon,
Menikahlah denganku atau kau akan mati!

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

31
Rude Propose, Beauty Wedding, Passionate
Love
Vanessa menyentuh perutnya dengan senyum tak menyangka.
Malam ini, ia dan Natsuki Tokeino berada di ranjang yang sama dan
laki-laki itu sedang tertidur pulas karena lelah setelah melampiaskan
segala kerinduan yang tak tertahankan. Wajahnya dan wajah Natsuki
begitu dekat, Natsuki terlihat sangat damai dan tetram. Semuanya
begitu mendadak, begitu gila dan sangat tidak disangka-sangka. Ada
pernikahan sore ini dan itu adalah pernikahannya. Semua orang ada
disana, keluarganya, keluarga Natsuki, Sarah, Mark dan Elise, Kent,
Bahkan Sachi Fujisawa dan suaminya, Matsuri kakak perempuan
Natsuki juga datang bersama suaminya, Semuanya berkumpul
untuknya dan Natsuki sudah mempersiapkannya. Ayahmu ada disini dan
kita akan bahagia bersama Bisik Vanessa sambil memandangi perutnya
yang terbungkus selimut. Vanessa bangkit dan duduk di ranjangnya
sambil memandangi kamar ini, kamar yang selalu di tempatinya
seorang diri semenjak ia pindah ke Costwold. Seandainya keluarganya
ada disini juga, mungkin kebahagiaannya akan bertambah besar.
Vanessa tidak puas hanya bertemu dengan mereka dalam waktu yang
singkat tapi setelah pernikahan berakhir semuanya kembali ke London
dengan kendaraan mereka masing-masing.
Kau belum tidur? Natsuki bertanya sambil membelai rambut
istrinya yang lembut seperti sutra. Ia juga bangkit lalu duduk
memandangi Vanessa yang sekarang sudah menjadi miliknya. Sebuah
senyum kembali tergurat saat melihat tubuh Vanessa yang selama ini
sangat di kagumi dan sangat di rindukan. Natsuki menarik selimut
yang membungkus Vanessa agar bisa melihat semuanya dengan lebih
jelas.
Apa yang kau lakukan? Tanya Vanessa sengit. Tapi ia sama sekali
tidak berontak atas tindakan Natsuki kali ini.

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Memangnya kenapa? Bukannya aku sudah melihatnya berkali-kali,


sudah menyentuhnya berkali-kali.
Vanessa menekuk kakinya dan memeluk lututnya sehingga
payudaranya tersembunyi. Kau tidak sedang merayuku untuk
melakukannya lagi kan?
Lalu untuk apa lagi kau bangun?
Aku memikirkan semua orang. Kenapa mereka pulang begitu saja
setelah pernikahan selesai?
Karena mereka juga punya pesta sendiri di London.
Natsuki mendekat kepada Vanessa lalu memeluknya erat-erat,
gadis itu membalikkan tubuhnya menerima pelukan suaminya dengan
tangan terbuka, ia membiarkan kepalanya berbaring di dada Natsuki
dan mulai mendesah saat Natsuki kembali menyentuh tubuhnya.
Kapan kau akan mengatakan kepadaku? Tanya Natsuki.
Vanessa menengadah menatap wajah Natsuki heran. Mengatakan
apa?
Tentang kehamilanmu!
Kau Mata Vanessa terbelalak lalu mengendorkan pelukannya.
Kau tau darimana? Sarah memberitaumu?
Sarah tidak pernah memberi tau apa-apa. Tidak ada seorangpun
yang memberi tau tentang itu kepadaku!
Lalu dari mana kau tau?
Kau ingat saat kita bermesraan di dalam lift? Tubuhmu yang
memberitauku. Kau sendiri tau betapa aku sangat memuja setiap
jengkal tubuhmu jadi aku tau kalau dia berubah, Semula ku kira kau
hamil dengan orang lain. Tapi mana mungkin, Aku selalu
mengawasimu dan kau tidak pernah berlama-lama dengan laki-laki
manapun!
Vanessa mengerutkan keningnya. Kau mengawasiku?
Tentu saja. Kau bersikap acuh terhadapku. Apalagi yang bisa ku
lakukan selain mengawasimu? Kau kerumah sakit, waktu itu. Ingat?
Saat itu aku mengikutimu dan aku bertanya-tanya kenapa kau datang
ke dokter kandungan. Kau sedang hamil? Tapi kau bilang padaku kalau
tidak terjadi apa-apa setelah kita menghabiskan malam bersama saat itu.
Waktu di rumah sakit kau mengatakan kalau kau baru saja

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

mengantarkan barang untuk Sarah, maka kecurigaanku terhadap


kehamilanmu hilang, Tapi di lift waktu itu kecurigaan itu timbul lagi
dan malam ini aku kembali memastikannya. Kenapa kau
menyembunyikannya?
Karena
kau
tidak
menginginkanku
karena
hatimu
menginginkanku, kau menginginkanku karena tubuhmu yang
Sisa ucapan Vanessa di rampas oleh Natsuki lewat sebuah ciuman
mesra. Meskipun hanya sebentar, ciuman itu cukup untuk membuat
Vanessa terkejut karena ia merasakan sesuatu yang berbeda disana.
Sudah cukup menggambarkan perasaanku, tidak? Natsuki
memberikan senyum menggodanya. Aku menginginkanmu bukan
hanya dengan tubuh, Tapi juga dengan hati, Setiap sendi, bahkan setiap
tetes darahku, semuanya memohon untuk selalu bersamamu. Aku
mencintaimu dengan cara yang berbeda, dengan gairah. Tapi aku
bersumpah kalau itu bukanlah gairah yang sama dengan yang selalu ku
rasakan dengan wanita manapun sebelumnya. Cinta dengan gairah itu
normal, kan?
Kau sudah membuatku mejadi tak normal karena gairahmu itu!
Aku juga sama. Aku bahkan tidak bisa memandang wanita lain
semenjak kau membalas ciumanku malam itu. Gairahku mati dan
hanya menyala untukmu! Sekarang diamlah, Kau hanya boleh bersuara
bila kau mendesah!
Vanessa menelan ludah, Natsuki memandangnya dengan sangat
dalam, lalu kembali menciumnya. Ia merasakan sensasi yang luar biasa
saat Natsuki menciumi sekujur tubuhnya dari kepala sampai kaki tanpa
terlewatkan sedikitpun. Dan malam itu benar-benar tidak da suara lain
yang keluar dari mulutnya kecuali desahan dan erangan. Kehamilannya
bahkan membuat tubuhnya lebih sensitif sehingga dalam waktu singkat
keduanya sudah mencapai klimaks yang membanggakan. Tapi Natsuki
tidak berhenti begitu saja, tangannya masih terus menjelajahi tubuh
Venus-nya dan menelusup ke bagian sensitif Vanessa yang basah dan
panas. Vanessa benar-benar merasa hampir gila karena dengan jari
Natsuki ia berhasil mencapai orgasme berkali-kali. Nafasnya nyaris
melayang terbang saat mereka kembali menyatu. Ia benar-benar
tersengal-sengal untuk semuanya.

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Kau sudah lelah? Tanya Natsuki saat semuanya sudah berhasil


membuat tubuhnya di basahi keringat. Vanessa berbaring
membelakanginya dan ia memeluknya.
Kau tidak sedang berencana memberiku obat perangsang lagi
kan?
Natsuki tertawa. Tidak, tentu saja aku tidak akan menghabisimu
malam ini juga seperti yang kulakukan waktu itu. Lagi pula kita masih
punya banyak waktu. Aku akan tinggal disini bersamamu sampai sewa
rumah ini habis!
lalu pekerjaanmu?
Aku menolak pekerjaan di Tokyo. Aku akan tetap disini
bersamamu!
Vanessa berbalik menghadap Natsuki. Kau berhenti jadi Diplomat?
Kalau begitu sekarang kau pengangguran? Aku menyesal menikah
denganmu!
Lagi-lagi Natsuki tertawa. Tentu saja tidak. Aku tidak akan
menghancurkan masa depanku hanya karena seorang wanita. Kau akan
ikut denganku ke Tokyo tapi seminggu ini, aku mau beristirahat disini.
Seharusnya tempat ini bisa menghilangkan stress.
Vanessa berdesis. Sudah ku duga. Lalu aku akan hidup sebagai
Ibu rumah tangga disana? Aku kehilangan reputasiku sebagai
pengacara muda yang hebat karena dirimu.
Kau mendapatkan reputasi sebagai pengacara muda yang hebat
juga karena aku! Jadi jangan sombong! Natsuki berkata dalam nada
sinis yang di buat-buat. Kita akan mulai kehidupan yang baru di Tokyo,
aku tidak akan membiarkanmu di serang wanita-wanita yang tergilagila padaku karena sudah membuatku menolak mereka mentah-mentah
bila kita masih tinggal di London. Aku tidak menyangka akan datang
hari yang seperti ini dalam hidupku, hari dimana aku merasa tertarik
hanya pada satu orang dan orang itu akan segera berubah jadi gemuk
karena sedang mengandung anakku!
Kali ini Vanessa yang tertawa. Ia kembali menyentuh perutnya dan
Natsuki juga melakukan hal yang sama. Janin itu seolah-olah bergerak
karena merasakan kegembiraan yang sama. Vanessa tau itu tidak
mungkin, Tapi ia bersumpah kalau dirinya sering merasakannya.

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Janinnnya bergerak bahkan di saat pertama kali Vanessa menyentuh


perutnya, saat Vanessa mengetahui kehamilannya yang kini menjadi
kebanggaannya.

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Epilog
Cruel Gershon Girl in Past
Universitas ini sangat luas, Vanessa meragukan kalau dirinya akan
menemukan Natsuki Tokeino disini. Baru turun dari sepeda motor
Steve saja, ia harus shock melihat mahasiswa Jepang yang beragam rupa.
Matanya memandang berkeliling mencari Natsuki Tokeino. Laki-laki
yang mengaduk-aduk hati Vanessa selama satu bulan terakhir. Sejak
pertama kali Vanessa melihatnya mengantar Ayami yang merupakan
tetangga sebrang rumah, dia sudah menarik. Natsuki Tokeino dan
semua tentangnya pun perlahan-lahan merasuki hari-hari Vanessa
tanpa di sadarinya. Di mulai sejak Vanessa bertanya kepada Ayami
siapa yang mengantarnya pulang hari itu, Vanessa sudah menjadi secret
admired Natsuki Tokeino dan hanya bisa memandanginya lewat tirai
kamarnya setiap kali laki-laki itu datang menjemput dan mengantar
Ayami pulang.
Setiap kali Ayami bercerita tentang Natsuki Tokeino, Vanessa
merasa bahwa dirinyalah yang mengalaminya, dialah yang makan
malam dengan Natsuki, pergi ke karaoke, berpelukan di halte,
bergandengan tangaan di sepanjang Harajuku. Meskipun semuanya
adalah pengalaman Ayami, Vanessa merasa kalau kenangan-kenangan
itu juga miliknya. Hari demi hari benar-benar membuat Vanessa
semakin meledak-ledak karena perasaan Asing itu masuk pertama kali
kedalam hatinya yang masih remaja. Natsuki dan ketampanannya yang
luar biasa, senyumnya yang menggoda, kulitnya yang putih bersih
bersinar bagaikan berlian sudah membuatnya tergila-gila. Tapi kemarin
sore Vanessa harus di rundung kecewa mendengar kabar tentang
Ayami yang di larikan kerumah sakit karena satu hal yang misterius.
Keluarganya mengatakan Ayami terkena radang lambung, Tapi Ayami
mengatakan kalau dia sedang sangat kecewa karena Natsuki sudah
mencampakkannya dan pergi dengan wanita lain sedangkan Ayami
sekarang sedang dalam keadaan hamil. Semuanya membuat Vanessa

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

marah, dan kemarahan itu tidak bisa di sembunyikan lagi. Natsuki


Tokeino sudah membuatnya sangat kecewa.
Mata Vanessa bisa menangkapnya. Natsuki Tokeino ada disana
duduk di sebuah tangga depan gedung fakultasnya dengan wajah kesal.
Vanessa hampir luluh dan membatalkan langkahnya, tapi dia harus
kuat, ia harus protes dengan semua kelakuan Natsuki kepada Ayami
yang sudah seperti kakaknya sendiri.
Kau jangan lama-lama. Kita berangkat ke London sore ini. Aku
menunggumu disini! Steve membuka helmnya dan meletakkannya di
pangkuan.
Vanessa hanya mengangguk mengerti. Ia kembali melangkahkan
kakinya dengan cepat menuju Natsuki Tokeino, mendekat sesegera
mungkin dan menyatakan perasaannya, perasaan kecewa. Dua orang
temannya mendekat dan berbicara dengan Natsuki sehingga membuat
Vanessa terpaku beberapa waktu. Tapi ia tidak boleh begini, Vanessa
melangkah cepat dan ingin mengeluarkan caci maki untuk Natsuki tapi
tak satupun kata-kata yang berhasil keluar, Yang Vanessa tau tangannya
melayang begitu saja menampar Natsuki dan ia cukup shock dengan
kelakukannya sendiri. Natsuki bereaksi cepat dengan memandangi
Vanessa dengan tatapan aneh sehingga membuat Vanessa mengepalkan
tangannya, ia merasa bersalah.
Hei Nona! Kau salah orang? Natsuki bertanya kepadanya.
Vanessa menelan ludah, Apakah ia ketakutan? Dia tidak akan
membiarkan Natsuki tau kalau dia ketakutan Natsuki Tokeino! Itu kau
kan?
Mata Natsuki mebesar. Dia pasti merasa heran karena Seorang
gadis yang tidak di kenalnya menampar wajahnya.
Mahasiswa Ilmu Politik semester Sembilan. Dua puluh tujuh pacar
dalam setengah tahun? Mengencani hampir dua puluh lima perempuan
di todai termasuk mahasiswa dan dosen. Kau fikir kau ini siapa?
Lanjut Vanessa.
Apa maksudmu, dan kenapa kau menamparku?
Hei tuan! Kau baru saja memutuskan hubungan dengan
Yashuharu Ayami kemarin sore, dan semalam kau sudah tidur dengan
perempuan lain. Dimana tanggung jawabmu? Ayami sedang

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

mengandung anakmu dan sekarang dia sekarat di rumah sakit karena


mencoba bunuh diri!
Natsuki tertawa sinis membuat Vanessa semakin kesal kepadanya.
Dia sangat kecewa, benar-benar kecewa kepada sikap Natsuki.
Selanjutnya, Vanessa tidak mau mendengarkan ucapan Natsuki bila ia
ingin membela diri. Natsuki Tokeino benar-benar sudah membuatnya
kecewa.
lalu kau mau aku melakukan apa? Aku harus menemuinya dan
mengatakan kalau aku akan bertanggung jawab?
Yang perlu kau lakukan adalah pergi ke laut dan tenggelamkan
diri. Laki-laki sepertimu lebih pantas mati! Vanessa mendengus keras,
Kata-katanya terakhirnya sudah di sampaikan dengan nada yang sangat
tinggi, suaranya bergetar dan dia segera berbalik agar Natsuki tidak
melihat tangisannya. Vanessa melangkah cepat dan hanya bisa
mendengar teriakan Natsuki kepadanya.
Hei Nona! Kau ingin aku mati? Kau yang nantinya akan mati jika
tidak bisa bersamaku!
Vanessa berhenti melangkah lalu memandang Natsuki dengan
pandangan benci. Kau yang akan mati bila kita bertemu lagi! Ia
mengeluarkan kata-kata itu lagi-lagi tanpa sadar, seharusnya ia pergi
melarikan diri setelah mengatakan itu. Tapi Vanessa membiarkan
tubuhnya menunggu Natsuki untuk mendekat dan menatapnya lebih
dalam.
Apa hubunganmu dengan Ayami?
Kau tidak perlu tau!
Lalu kenapa demi Ayami kau sampai menamparku, sampai
mengeluarkan air mata yang seperti ini? Aku tidak bisa melihat air mata,
Aku akan menemui Ayami dan bertanggung jawab. Tapi Aku
bersumpah semua ini karenamu dan kau harus membayarnya suatu
saat nanti!
Vanessa menyeka air matanya sebisa mungkin lalu memandang
Natsuki dengan tatapan yang menantang. Aku menangis bukan demi
Ayami, Tapi demi diriku sendiri karena aku kecewa kepadamu.
Kenapa kau kecewa kepadaku?

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Karena aku menyukaimu! Vanessa ingin meneriakkan kata-kata itu.


Tapi dia tidak akan mengatakan apa-apa sama sekali. Ia membuang
muka dan meninggalkan Natsuki tanpa menoleh lagi menuju Steve.
Vanessa tau Steve memandangnya dengan pandangan heran. Kakak
sulungnya ini mungkin sangat ingin bertanya kepadanya tentang apa
yang terjadi, tapi Steve tidak melakukannya. Ia lebih memilih untuk
kembali menggunakan Helm dan menjauh dari sana dengan Vanessa
yang berada di boncengannya.
***
Natsuki masih gelisah, Gadis itu punya tatapan yang sangat
berbeda dan sudah membakar hatinya. Sekarang ia berada di rumah
sakit dan beberapa langkah lagi Ayami akan berada dalam kawasan
pandangannya. Natsuki menarik nafas dalam-dalam berharap gadis
yang menamparnya kemarin pagi ada disana dan melihatnya menepati
janji. Tapi sanyangnya tidak ada, Ayami benar-benar sendiri dan
memandangnya dengan tatapan heran. Tidak ada pilihan lain selain
mendekat.
Kau baik-baik saja? Natsuki mecoba mengeluarkan suaranya
senormal mungkin.
Ya, Kenapa kau bisa ada disini?
Seorang gadis muda datang kekampus dan memberiku sebuah
tamparan keras. Dia memintaku untuk pergi kelaut dan bunuh diri
karena sudah membuatmu begini!
Ayami tertawa kecil. Vanessa?
Dia siapa? Saudaramu? Kau punya saudara orang asing?
Dia tetanggaku yang tinggal di depan rumah, Ku rasa anak itu
tertarik kepadamu karena dia adalah orang yang paling antusias
mendengar ceritaku tentangmu.
Termasuk tentang cerita kalau kau sedang mengandung anakku?
Haruskah aku bertanggung jawab?
Kau menanyakan hal itu? Seharusnya kau mengatakannya tanpa
nada tanya!

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

www.diduniadownload.blogspot.com

Natsuki mendengus. Aku kira kau sangat menderita, tapi masih


bisa mengatakan hal-hal seperti ini. Kenapa kau tidak mengatakan
kepadaku lebih dulu? Kenapa anak itu tau lebih dulu kalau kau
Sudahlah! Ayami memotong ucapannya. aku tidak berharap
kau akan bertanggung jawab. Aku juga sudah mengatakan itu kepada
Vanessa, Tapi dia sama sekali tidak bisa terima.
Natsuki mengangkat sebelah alisnya. Tidak berharap aku
bertanggung jawab?
Aku sudah mengugurkannya. Jauh hari sebelum kita putus aku
sudah menyingkirkan hal itu. Masa depanku masih sangat cemerlang
dan aku bukanlah orang yang suka untuk mengorbankan masa depan
karena kehamilan. Jadi kau tidak perlu mempertanggung jawabkan apaapa kan? Karena kewajibanmu sudah sirna, Aku sudah
menghilangkannya dari sejarah hidupku!
Apakah anak itu tau kalau kau sudah menggugurkan
kandunganmu?
Ayami menggeleng. Belum. Aku tidak sempat mengatakannya
karena ia segera pergi sebelum ceritaku selesai dia menyangka kalau
aku mencoba bunuh diri, tapi semua ini murni karena kecelakaan. Aku
ingin mengatakan kepadanya, sungguh! Tapi aku tidak bisa
mengatakannya sekarang.
Kalau begitu biar aku yang mengatakannya! Natsuki hendak
melangkahkan kakinya tapi Ayami memanggilnya.
Natsuki, Kenapa kau perduli pada pendapatnya? Kau tidak
mengenalnyakan?
Natsuki mematung, ia tidak bisa menjawab apa-apa tentang itu,
tentang kenapa ia perduli dengan pendapat anak itu. Kenapa ia
bersimpati saat Vanessa menangis sedangkan kepada wanita lain tidak?
Kau tidak akan menemukannya dimana-mana! lanjut Ayami.
kecuali bila kau pergi ke London!
London? Natsuki memiringkan kepalanya.
Ayami mengangguk, Ya, Vanessa Gershon sudah kembali ke
London bersama keluarganya!

download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis

Вам также может понравиться