Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
Kupang 19-05-2014
Penulis
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
1
A. Latar
Belakang................................................................................
...............
1
B. Rumusan
Masalah.................................................................................
........
2
C. Tujuan
Penulisan...............................................................................
............
BABA II PEMBAHASAN
A. Klasifikasi Bunga
teratai.................................................................................
B. Karekteristi Bunga
teratai..............................................................................
C. Morfologi Bunga
teratai................................................................................
D. Habitat Bunga
teratai....................................................................................
E. Periodisasi mekar dan mengungcup Bunga
Teratai......................................
F. Adaptasi Bunga
teratai..................................................................................
3
3
4
5
6
7
9
9
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Sebagai tanaman air yang populer di berbagai belahan dunia,
teratai berfungsi sebagai elemen estetis penataan eksterior. Sosoknya
yang anggun memang mampu menambah asri suasana.
Keistimewaan lain, teratai merupakan tanaman yang banyak
menyuntikkan insiprasi pada kaum penyair maupun penggubah lagu.
Selebihnya, berbagai bangsa di muka bumi menempatkan tumbuhan air
ini dalam posisi sarat nilai. Penduduk Mesir misalnya, menjadikan
teratai sebagai lambang nasionalnya. Sejarah Mesir memang sudah
mengenal teratai sejak lama. Dalam astrologi, masyarakat Mesir Kuno
menggunakan bentuk teratai sebagai simbol matahari terbit. Mekar dan
kuncupnya teratai jadi patokan pergantian siang dan malam. Oleh
karena itu, akan dibahas mengenai periodisasi mekar dan
menguncupnya bunga teratai dan juga hubungannya dengan
lingkungannya.
B.Rumusan Masalah
1. Bagaimana klasifikasi bunga teratai ?
2. Bagaimana karakteristik bunga teratai ?
3.
Bagaimana morfologi bunga teratai ?
4. Di mana habitat bunga teratai ?
5. Bagaimana Periodisasi Mekar dan Menguncupnya Bunga Teratai ?
6. Bagaiman cara adaptasi bunga teratai ?
C.Tujuan Penulisan
1
1.
2.
3.
4.
5.
6.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Klasifikasi
Klasifikasi bunga teratai:
Kerajaan
: Plantae
Divisi
: Magnoliophyta
Kelas
: Magnoliopsida
Ordo
: Nymphaeales
Famili
: Nymphaeaceae
Genus
: Nymphaea
Spesies
C. Morfologi Teratai
Secara umum teratai (Nymphae sp.) memiliki struktur morfologi
sebagai berikut:
1. Memiliki daun yang lebar dengan bentuk yang melingkar, dan tepi
daun bergerigi. Sebagian besar daun-daun ini mengapung di atas
air agar dapat mengambil oksigen yang ada di udara. Daun dapat
mengapung karena adanya ruang udara yang berkembang dengan
baik.
2. Pada permukaan adaksial atau atas, daun Nymphae sp. berwarna
hijau dan stomata banyak ditemukan pada bagian ini sedangkan
pada bagian abaksial atau bawah, daun Nymphae sp. berwarna
keunguan dan terdapat tulang daun besar serta tulang daun kecil.
Pada daun bagian abaksial biasanya tidak di temukan adanya
stomata.
3. Memiliki batang yang berfungsi untuk menyangga daun
mengapung di atas air. Batang sebagian besar tenggelam di dalam
air, namun ada beberapa yang muncul di atas permukaan air.
Batang memiliki ruang udara yang berkembang dengan baik.
Selain berfungsi sebagai penyokong dari daun, batang juga
4
D. Habitat
Tanaman teratai sangat cocok tumbuh untuk daerah sub
tropis sampai daerah tropis. Dapat tumbuh dengan baik pada suhu
20-30 derajat Celcius. Habitat atau tempat tumbuh teratai adalah di
air, yaitu di perairan dan kolam, kadang ditemukan tumbuh liar di
rawa-rawa
Media tanam tanaman teratai sangat sederhana sekali, yaitu
air sebagai tempat utamanya. Lebih lanjut, medianya adalah air,
tanah lumpur, dan pasir. Ketiga unsur media ini dicampur, dan
masukkan ke dalam pot sebanyak bagian pot tersebut. Kemudian, pot
diisi penuh dengan air. Tunggu sekitar satu minggu supaya terbentuk
lapisan lumpur pada bagian dasar pot.
Walau demikian, Teratai akan tumbuh dengan baik jika
ditanam dalam kondisi air yang bersih, oleh karena itu setiap satu
minggu dua kali air yang untuk media penanaman Teratai harus rutin
diganti agar kualitas air tetap sehat bagi Teratai. Disamping untuk
pertumbuhan tanaman itu sendiri, penggantian air secara berkala
5
daun yang besar karena kondisi rawa yang lembab dan kandungan
airnya tinggi. Selain itu memiliki ruang udara yang besar dalam
struktur internal untuk menyimpan udara. Hal ini dikarenakan tanah
pada umumnya mengalami air logging sehingga cenderung anaerob
dan kekurangan oksigen.
Pada tanaman yang seluruhnya berada terendam air atau
hydrophytes seperti teratai ini akan menggantung lemas ketika dalam
lingkungan yang tidak ada air. Pada dasarnya air di sekeliling
tumbuhan akan memperkuat jaringan di batang dan petiol daun
sehingga tidak membutuhkan penguatan mekanis.
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
1. Secara umum bunga teratai akan muncul dan mekar sekitar pukul
18.00-19.00 petang dan menutup kembali keesokan paginya. Bunga
teratai mekar secara bergantian, artinya dalam satu tanaman, teratai tak
pernah ada bunga yang mekar dalam waktu yang bersamaan.
2. Teratai memiliki cara menyesuaikan diri terhadap tempat hidupnya
dengan cara yang unik. Teratai hidup di daerah penuh air dan dapat
8