Вы находитесь на странице: 1из 9

29

Contoh III.6

Tentukan apakah

ln n

konvergen atau divergen ?

n1

Jawab :

Untuk menentukan kekonvergenan deret ini kita bandingkan dengan deret

n
n1

1
1
Perhatikan bahwa

ln n n

1
Deret
adalah deret harmonik, kita tahu bahwa deret harmonik adalah divergen. Jadi
n1 n

1
menurut Uji Banding deret
divergen.
n1 ln n

Perhatian : Dalam melakukan Uji Banding sering terjadi kesulitan dalam pemilihan deret
pembandingnya yang tepat seperti yang diberikan dalam contoh berikut.
Contoh III.7

Tentukan apakah deret

( n 12)
n3

Jawab :

konvergen atau divergen ?

1
1
2
2
n 3 ( n 2)
n3 n 4n 4

Untuk deret ini kita cenderung memilih deret


bandingkan maka diperoleh,

Deret

n1
n 3

n1
n 3

sebagai pembanding. Jika kita

1
1
2 2
( n 2)
n

adalah konvergen karena deret ini adalah deret-p dengan p = 2 1. Dari hasil

1
1
2 dan bn =
( n 1)
n2
tidak memenuhi pertidaksamaan an bn. Untuk itu kita harus mencoba lagi dengan deret

9
pembanding lainnya. Sekarang ujilah dengan pembandingnya deret
. Jika kita
2
n 3 n
bandingkan maka diperoleh,
1
9
2 2
( n 2)
n

9
Karena deret
adalah deret-p dengan p = 2 1, maka deret ini adalah konvergen
2
n 3 n
dan
1
9
karena an =
memenuhi pertidaksamaan an bn, maka menurut Uji
2 dan bn =
( n 2)
n2

1
Banding deret
konvergen untuk n 3.
2
n 3 ( n 2)
perbandingan ini Uji Banding tidak dapat digunakan karena an =

DND

30

III.E. UJI BANDING LIMIT


Kita bisa juga menghindari perbandingan dengan pertidaksamaan seperti pada uji
banding dalam bagian C yaitu dengan membandingkan limitnya seperti yang dinyatakan
dalam teorema berikut.
Teorema III.4 (Uji Banding Limit)
Misalkan an 0, dan bn 0 untuk n N dan
a
lim n L
n bn
Maka jika 0 L ,

b
n1

n 1

Jika L = 0 dan

a n dan

b
n1

konvergen, maka

bersama-sama akan konvergen atau divergen.

a
n1

juga konvergen

Bukti :
Untuk membuktikan teorema ini akan kita gunakan definisi limit barisan dalam I.B. Apabila
an
L
L
L
kita ambil L = 2, atau =
, maka akan ada N sehingga untuk n N
;
bn
2
2
ini berarti bahwa,
L a
L
n L
2 bn
2
Jika kita tambahkan L pada seluruh ruas, maka pertidaksamaan di atas menjadi,

L an 3L

2 bn
2
Jadi untuk n N,
bn

2
3L
an dan an
b
L
2 n

Dari kedua pertidaksamaan di atas, dan berdasarkan Uji Banding, maka

a n
n1

bersama-sama akan konvergen atau divergen.

dan

b
n1

Contoh III.8
Tentukan apakah deret-deret berikut konvergen atau divergen,

n n
4n2 n 3
(a). 3
(b). 3
n 1 2 n 1
n 1 n 2 n
Jawab :

4
1
4n2 n 3
4n2 4
(a). Untuk n yang besar maka
mirip dengan
.
Deret

n
n3 2n
n3
n 1 n
n 1 n
adalah deret harmonik, jadi deret tersebut divergen. Sekarang tentukan limit
perbandingan antara deret yang ditanyakan dengan deret harmonik tersebut, diperoleh

DND

31

4 n 2 n 3
lim

n
n3 2n

4n2 n 3 n
4 n 3 n 2 3n
= lim

= lim
n
n
4 n 3 8n
n3 2n 4
4 1 / n 3 / n2
= lim

n
4 8 / n2

lim 4 lim 1 / n lim 3 / n 2

n
2

lim 4 lim 8 / n

400
=1
40
Karena limit ini harganya berada antara 0 dan (0 L ) dan juga karena deret

4
4n2 n 3
divergen, maka menurut Uji Banding Limit deret n3 2n juga divergen.
n1 n
n 1

n
1 1
n
n n
mirip
dengan
.
Deret

3 2 n2
2n 3
2n 3 1
n 1 2 n
n 1
adalah deret-p dengan p = 2, jadi deret konvergen. Jika kita bandingkan antara deret
yang ditanyakan dengan deret-p ini maka diperoleh.

(b). Untuk n yang besar maka

n n
lim

3
n 2 n 1

2n 2

n n

2n 3 2 n 5
2
= lim
=
2
n

lim

3
n 2 n 1
n
2n 3 1

lim 2 2 lim 1 / n
2 2 1/ n
n
n
lim
= n 2 1 / n 3 =

lim 2 lim 1 / n 3
n

2
=1
2
Karena limit ini harganya berada antara 0 dan (0 L ) dan juga karena deret

1 1
n n
konvergen,
maka
menurut
Uji
Banding
Limit
deret
juga

2
3
2 n1 n
n 1 2n 1
konvergen.

Contoh III.9

Tentukan apakah

ln n

n2

konvergen atau divergen ?

n 1

Jawab :
Sepintas, suku umum deret ini yaitu

ln n
n2 dengan deret
n 1

n2

n1

ln n
lim 2
n n

Karena deret

n2

1
lnn
mirip
dengan
. Jika kita bandingkan deret
n2
n2

dan kemudian ditentukan limitnya, kita peroleh,

1
ln n 2
ln n =
lim
n = nlim
2
2 = n

n
n

adalah deret-p dengan p = 2, maka deret tersebut adalah deret yang

n1

konvergen. tetapi karena harga limit perbandingannya adalah , maka pengujian ini tidak
menghasilkan apa (Menurut uji banding limit, supaya deret yang ditanyakan konvergen
maka limitnya harus lebih besar dari 0 dan lebih kecil dari )
DND

32

Kita coba lagi bandingkan deret yang ditanyakan dengan deret

(deret ini adalah deret

n1

harmonik, jadi deret adalah divergen). Hasinya adalah,

ln n
lim 2
n n

ln n
1
ln n
=
= lim 2 n = lim

n n
n n
n

aturan lhospital

lim ln n

lim n

lim 1 / n

lim 1

1
=0
n n

= lim

Pengujian ini juga tidak menghasilkan apa-apa karena harga limitnya adalah 0 dan
pembandingnya divergen. (Menurut Uji Banding Limit, supaya deret yang ditanyakan
divergen, maka limitnya harus lebih besar dari 0 dan lebih kecil dari )
1
1
Untuk itu kita coba lagi dengan menggunakan deret yang suku-sukunya antara
dan 2 .
n
n

1
3
Misalkan deret tersebut adalah
1 , jadi
3/ 2 . Deret ini adalah deret-p dengan p =
2
n 1 n
deret konvergen. Kalau kita tentukan limit hasil perbandingannya dengan deret yang
diketahui maka diperoleh,

ln n
lim 2
n n

1
3/2
n

ln n

= nlim

n 2

aturan lhospital

n 3/2 ln n

ln n
n 3/2 = lim
= lim 1/ 2
2
n
n n

1/ n

1 1/ 2
2n

= nlim

1
1 1/ 2
n = lim 1/ 2 = 0
n

n n

= 2 nlim

Menurut Uji Banding Limit, karena deret pembandingnya konvergen dan limitnya sama

ln n
dengan nol, maka deret 2 juga konvergen
n 1 n
Dari contoh ini dapat kita lihat bahwa untuk menguji kekonvergenan dengan uji banding
kadangkala tidak sekali jadi, tetapi harus dicoba berulang-ulang.
III.F. UJI HASIL BAGI
Untuk menguji kekonvergenan suatu deret dengan menggunakan uji banding dan juga
uji banding limit diperlukan wawasan yang luas mengenai macam-macam deret sebagai
pembandingnya yang telah diketahui kekonvergenan dan kedivergenannya. Selain itu juga
kita harus memilih deret yang tepat sebagai pembandingnya, supaya pengujian tidak
dilakukan berulang-ulang seperti dalam Contoh III.9. Untuk menghindari hal ini, kita bisa
menguji kekonvergenan atau kedivergenan suatu deret dengan membandingkannya dengan
dirinya sendiri seperti yang diberikan dalam teorema di bawah ini.
Teorema III.5 (Uji Hasil Bagi)

Misalkan

an
n1

adalah sebuah deret yang suku-sukunya positif, dan andaikan

an1

n an
lim

maka,
Jika 1, deret konvergen
Jika 1, deret divergen
Jika 1, pengujian tidak memberikan kepastian
Bukti :
DND

33

( 1)
Jika 1, kita dapat memilih bilangan r sehingga r 1, misalkan r =
.
2

a n1
Kemudian pilihlah N sehingga untuk n N berlaku
r. Maka,
an
aN+1 raN
aN+2 raN+1 r2 aN
aN+3 raN+2 r3 aN
.
.
.

Oleh karena ra N r a N r a N . . . adalah deret geometri dengan 0 r 1, maka deret

ini akan konvergen. Dengan menggunakan Uji Banding,

konvergen sehingga

n N 1

an

an

juga konvergen.

n1

Jika 1, maka ada N sedemikian rupa sehingga

a n1
r untuk semua n N,
an

sehingga
aN+1 aN
aN+2 aN+1 aN
aN+3 aN+2 aN
.
.
.

a n tidak mungkin sama


Jadi an aN 0 untuk semua n N yang berarti bahwa nlim

dengan 0 (nol). Menurut Uji Coba suku ke-n, deret

a n

divergen

n1

Dari bab yang lalu telah diketahui bahwa deret harmonik yaitu

deret-p dengan p =2 yaitu

divergen dan

n1

n2

konvergen. Untuk deret yang pertama,

n1

a n 1
1
lim

=
n a
n n 1
n
lim

1
1
n
= lim

n n 1
n

n
1
1

= lim
=
= nlim
=1
n 1
n 1 1 / n
1 0

Untuk deret kedua,

a
1
lim n1 lim
2
n a n
n (n 1)

1
1 2
n2

lim
n

lim

n 2 n (n 1) 2 n (n 1) 2

1
1
n2
lim
=
=1
n
2
1 2 / n 1/ n 1 0 0
n n 2n 1
Dari kedua contoh di atas dapat dilihat bahwa kedua Uji Hasil Bagi memberikan harga
yang sama yaitu satu (1), Akan tetapi deret pertama (deret harmonik) adalah deret yang
lim

DND

34

divergen sedangkan deret kedua (deret-p) konvergen. Jadi Uji Hasi Bagi tidak dapat
membedakan deret yang konvergen dengan deret yang divergen apabila = 1.
Contoh III.10

2n
Tentukan apakah deret
konvergen atau divergen ?
n 1 n!

Jawab :
2n
2 n1
an
n ! dan a n1
(n 1)!

2 n1
a n1
= lim

n a n
n ( n 1)!

2n
2 n 1 n !
2
n = lim
=0

= nlim
( n 1)! 2
n ( n 1)
n!

2n
Karena 1, maka menurut Uji Hasil Bagi, deret
konvergen.
n 1 n!

lim

Contoh III.11
Tentukan apakah deret

3n

n10

konvergen atau divergen ?

n 1

Jawab:
3n1
3n
dan
a

a n 10
n 1
( n 1) 10
n
n 1
n
n 1
10

= lim 3 10 310 = lim 3 10 n n


n ( n 1) 3
n ( n 1)
n

n 1

= lim 3
n

10

1 1 / n

= lim 3
n

10

=3

Jadi, karena 1 maka menurut Uji Hasil Bagi, deret


Contoh III.12
Tentukan apakah deret

3n
n10 divergen.
n 1

e n

konvergen atau divergen.

n 1

Jawab :
a n e n dan a n1 e ( n1)
e ( n 1)
e n e 1
lim n lim n e1 0,3679 1
n e
n e
Oleh karena 1, maka deret konvergen.

Ringkasan
Dalam Bab III telah kita bicarakan berbagai pengujian kekonvergenan atau kedivergenan
suatu deret. Untuk memilih pengujian mana yang paling cocok dengan deret yang
DND

35

ditanyakan, kita dapat melakukan langkah-langkah berikut. Misalkan deret yang akan kita

uji adalah deret

a
n1

. Perhatikanlah an dengan seksama.

Apabila an mengandung n!, rn, atau nn. Cobalah dengan Uji Hasil Bagi.
Apabila an mengandung hanya pangkat n yang konstan, gunakanlah Uji Banding Limit.
Khususnya apabila an adalah bentuk rasional dalam n, gunakanlah pengujian ini dengan
bn sebagai hasil bagi suku-suku pangkat tertinggi n dalam pembilang dan penyebut an.
Sebagai usaha terakhir, cobalah Uji Banding, Uji Integral atau Uji Jumlah Terbatas.
Harap diperhatikan bahwa ada beberapa deret memerlukan manipulasi atau suatu trik
untuk menentukan kekonvergenan atau kedivergenan.
III.G. SOAL LATIHAN
Gunakanlah Uji Integral untuk menentukan kekonvergenan atau kedivergenan deret-deret
dalam soal 1-9

1
2
k
1.
2.
3.
2
k 1 k 2
k 1 k 3
k 1 1 k

4.

k 1

7.

1
k 2

5.

8.

k 2
k 1

(4 3k ) 3/2

ke k

6.

kn

k 1

10k 3

k 1

9.

k 1

k 1

10. Buktikanlah bahwa

k ln k
k 1

konvergen untuk k 1, dan divergen untuk k = 1

1
1
11. Buktikanlah bahwa

2
4 k 1 k 1 2 4
Perkirakanlah kesalahan yang dibuat jika jumlah deret dalam soal 13-16 hanya diambil
jumlah lima suku yang pertama.

k
1
12. k
13.
k 1 e
k 1 k k

1
14.
2
k 1 1 k

15.

k ( k 1)

k 1

Gunakanlah Uji Banding untuk menentukan kekonvergenan atau kedivergenan deret-deret


dalam soal 16 - 22

n
1
1
16.
17.
18.

2
2
n2 n 3
n 1 5n 3
n 1 n 1

19.
22.

3n 1
3
4
n 1

20.

n 1

n
2

n 1

21.

ln n
3
1

2n
n 1

1
1
1
1

. . . Petunjuk : Tentukan dahulu rumus umum suku ke-n ( an)


1. 2 2. 3 3. 4 4 . 5

Gunakanlah Uji Banding Limit untuk menentukan kekonvergenan atau kedivergenan deretderet dalam soal 23 - 33
DND

36

23.

n2 2n 3

24.

n 1

26.

n 1

2n 1
n2

n3
29. 2
n
n 1 n

3n 1

n3 4

25.

n 1

n 1

3n 2
27.
3
2
n 1 n 2 n 11

4n 2 3n
30. 5
2
n 1 n 4 n 1

32.

2
3
4
5

. . .
1 . 2 2 . 4 3 . 8 4 . 16

33.

2
3
4
5

. . .
1. 3 . 4
2 . 4 .5 3.5. 6
4.6.7

1
n 1

28.

n 1

1
2

n 19 n

31.

(4n 3)(4n 1)
n 1

Gunakanlah Uji Hasil Bagi untuk menentukan kekonvergenan atau kedivergenan deret-deret
dalam soal 34 - 42
34.

8n

n 1 n!

35.

n3
37.
n 1 ( 2 n )!

40.

n!

(n 2)!
n 1

nn
38.
n 1 ( 2 n )!

36.
39.

n!

n
n 1

100

n!

n
n 1

1 2
3
4
2 3 4 . . .
3 3
3
3

41. 1

4 8 16

. . .
2 6 24

42. 2

4
8
16
20 20 . . .
20
2
3
4

Gunakanlah pengujian yang telah diberikan sampai saat ini untuk menentukan apakah deretderet dalam soal 43-83 konvergen atau divergen.
k


k
1
k 1
k2 1

43. 3
45.
44.
sin

2k 1
2
k 1 2
k 1 k 5
k 1
46.

k 2 e k

k 1

49.

n2 1

47.

tan 1 k

2
k 1 1 k

50.

4n 2 3

n 1

3n
52. n
n 1 n5
55.

4 n 2 5n 2
2 32
n 1 n ( n 1)

DND

51.

(n 1)

56.

5n 3
n 1

n 1

n ln n
n 2 10n3

n 1

n 1

53.

k2
3
k 1 1 4 k

48.

54.

n2
n3

2n 1

(3n 2)n4 3

n 1

57.

(ln n ) 2
2
n 1 n

37

58.

n2

59.

n tan

n 1

61.

5n
5
n 1 n

64.
67.

n 1

3 sin n
n
)

n(1 e

66.

4n n
n 1 n!

68.

n2

n
n 1 2

69.

(n 2)!

71.

74.

n2

n
n 1 2

65.

n 1
n
n 1 2

73.

ne

n2

n 1

1
76.
2
n 2 n (ln n )

77.

n 1

n
n 1 2

1 2 3 4
. . .
2 3 4 5

80.

1 2 3 4
...
2 2 32 4 2 52

81.

1
2
3
4
2
2
2
. . .
1 1 2 1 3 1 4 1
2

83. 1

32 33 34

. . .
2! 3! 4!

1
2 2

1
3 3

1
4 4

. . .

84.

ln2 ln 3 ln 4 ln 5
2 2 2 . . .
22
3
4
5

85.

1 1
1
1

. . .
3 15 35 63

DND

1
n( n 1)

79.

82. 3

52 n
n 1 n!

n2 1
n
n 1 3

log n

n2 n n 1

n 1

1

n

5 n
n 1 n!

1
n 3
n 1

70.

n sin

63.

62.

60.

n!

n 1

72.

1000n 1

75.

n2

3
n 1 2n 1

78.

n 1

ln n
n
n2

Вам также может понравиться