Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
1
Meskipun tahap tersebut bisa dibuat sidak berturutan, namun sebaiknya pengembangan
sebuah perancangan secara menyeluruh bergerak dari tahap I ke tahap IV tersebut di
atas. Pada prinsipnya, yang dikemukakan oleh bagan ini ialah bahwa perancang harus
mengumpulkan informasi mengenai sebuah masalah, mempelajarinya, mempelajarinya,
mencari sebuah pemecahan, dan menggambarkannya.
PERAN-
Analisis Sintesis Penilaian Keputusan CANGAN
PENGEMBA
NGAN
Analisis Sintesis Penilaian Keputusan
PERANCAN
GAN
2
peragaan konsep-konsep dan metode-metode yang dipelajarinya untuk mencapai
kebenaran mutlak.
3
udara. Sebagai sebuah lubang pada dinding luar, sebuah jendela dapat menimbulkan
masalah struktural, sumber panas dan transmisi suara serta dengan demikian
merupakan salah satu masalah yang kompleks. Ilmu pengetahuan dapat dimanfaatkan
untuk menangani setiap masalah jendela dengan menerapkan dalil-dalil fisika,
psikofisika dan psikologi. Namun metode ilmu pengetahuan ternyata tidak banyak
membantu perancang, karena masalah-masalah perancang adalah multidimensional
dan interaktif. Memperbesar jendela dapat memasukkan terang hari lebih banyak dan
memberi pemandangan yang lebih baik, tapi juga dapat menabah panas masuk dsn
mengurangi privacy. Bukan factor-faktor itu sendiri namun saling keterkaitan semua
faktor inilah inti masalah perancangan.
Perihal lain yang tidak kalah pentingnya adalah masalah nilai. Bagaimana kita
mempertimbangkan pula nilai-nilai yang di lingkungan/kehidpan masyarakat setempat.
Seperti yang menyangkut rancangan suatu komplek perumahan, sekolah-sekolah baru,
menata jalan-jalan baru, dsb. Contoh lain pula, peletakan sebuah pelabuhan udara baru,
dapat memberi gambaran betapa kompleks akibatnya bagi pihak yang lain. Sehingga
harus melibatkan semua pihak dalam proses-proses perancangan seperti itu.
Salah satu lagi contoh menerapkan metode perancangan arsitekturnya, tentang
agaimana merancang ‘Bentuk Ruang Sirkulasi”. Yang memerrlukan tahapan-tahapan
mulai dari pencarian informasi, studi umum, analisis, sintesis, kemudian sampai
pengambilan keputusan atau evaluasi.
4
5. Cara menangani perubahan-perubahan permukaan lantai dengan tangga-tangga dan
ramp-ramp.
Lebar dan tinggi dari suatu ruang sirkulasi harus sebanding dengan macam dan jumlah lalu
lintas yang ditampungnya. Sebuah jalan yang sempit dan tertutup akan merangsang gerak.
Sebuah jalan dapat diperlebar tidak hanya untuk menampung lebih banyak lalu lintas, tetapi
untuk menciptakan tempat-tempat untuk berhenti sejenak, beristirahat dan menikmati
pemandangan. Jalan dapat diperbesar dengan melebarkannya dengan ruang-ruang yang
ditembusnya. Di dalam sebuah ruang yang luas, sebuah jalan dapat berbentuk bebas, tanpa
bentuk dan batasan dan ditentukan oleh aktivitas di dalam ruangnya.