Вы находитесь на странице: 1из 6

Laporan praktikum anfismen Tes Kehamilan

TES KEHAMILAN

A.Tujuan
1. Untuk mengetahui cara mengetes kehamilan
2. Mahasiswa dapat menjelaskan dasar dari tes kehamilan
3. Mahasiswa dapat membandingkan dari berbagai test kehamilan
B.Dasar teori
Kehamilan adalah masa diman seseorang wanita membawa embrio atau fetus
didalam tubuhnya.diawali dgn keluarnya sel telur yang matang pada saluran telur
yg kemudian bertemu dgn sperma dan keduanya menyatu membentuk sel yang
akan tumbuh yg membuat terjadinya proses konsepsi dan fertilasasi sampai
lahirnya janin.
Tanda-tanda kehamilan :
1. Muncul bercak darah/flek yg diikuti dg kram perut
2. Mual/ muntah di pagi hari
3. Sering buang air keccil
4. Sering meludah
5. Sering lemah letih lesu
Normalnya kehamilan berlangsung sekitar 40 minggu,terhitung dari hari
pertama menstruasi terakhir dgn siklus teratur,dlm 40 minggu ini dibagi mjd 3
tahap kehamilan yg sering disebut dgn trismester.
1.Trismeter pertama (pekan ke 1-12)
Pada tahap pertama ini tumbuh akan mengalami banyak perubahan
terutama perubahan hormonal,perubahan ini hampir mempengaruhi sistem organ
dalam tubuh.
contoh perubahan : -cepat lelah
- ngidam
- morning siclines
pada thanpan ini asupan gizi garus di perhatikan.
2. Trismester kedua (pekan ke 13-29)
Pada tahapan ini mungkin agak sedikit ringan karena moring siclines tidak
terlalu merepotkan,pada trismester ini jenis akan semakin membesar yang akan
mengakibatkan perubahan pada perut.janin juga akan bergerak-gerak.
3. Trismester ketiga ( pekan ke 29-40)
Tahap ini merupakan tahap akhir untuk menuju proses persalinan.semakin
besar pertumbuhan janin makan tekanan organ-organ semakin besar pula.ketika
tiba minggu terakhir/pekan ke 40,leher rahim menjadi tipis dan lebih lembut,ini

adanya proses persalinan alami yg normal membantu jalan lahirnya untuk


pembukaan selama proses melahirkan.
SIKLUS ENDOMETRIUM :
a. Stadium I
Yaitu satdium prolifererasi : ini atas pengaruh hormone progesterone pada
stadium ini endometrium mjd tebal dan kelenjar berkelak-kelok.lamanya satdium ini
dari hari ke 5-14 dr pertama haid.
b. Stadium II
Yaitu stadium sekresi : ini atas pengaruh hormone progesterone pada stadium ini
endometrium mjd tebal dan kelenjar mjd tambah panjang mengeluarkan getah,dan
dalam endometrium juga dideposisikan glycogen dan zat kapur untuk persiapan
makan,kaloau nanti mjd nidasi pd endometrium,disini endometrium mjd 3 lapisan :
1.stratum compactum
2. stratum spongiosum
3.stratum basale
sadium ini berlang dari hari ke 14-28
c.Sradium III
Yaitu menstraticum/desquamasi:satium ini terjadi oleh karena penurunan
hormone estrogen progesterone disin statum compactum dan stratum spongiosum
terlepas dari endometrium dan terjadilah perdarahan sehingga tgl stratum
basale,jadi yang dikeluarkan yaitu sel-sel endometrium + darah + lendir ceruix yg
bnyknya + 50 cc,hanya lebih kurang 4 hari
jadi menstruasi yaitu peristiwa perdarahan pada wanita dewasa dan tak hamil yg
terjadi setiap bulan dan teratur yg berasal dari alat kandungan,lamanya + 28 hari
placenta,selama kehamilan produk-produk hormone-hormon :
1. Human chorionic gonadotropin ( HCG)
2. Estrogen
3. Human placental lactogen
Fungsi HCG :
a. Mempertahankan corpus luteum dan mencegah menstruasi fungsi hampir sma
dgn LH yaitu mencegah involusi korpus luteum sehingga tetap menstruai estrogen
dan progesterone
b. Memacu sel-sel intertitial testil janin sehingga mampu mengahasilkan testoteron.
Dasar dari berbagai tes kehamilan pada umumnya adl semua yaitu adanya
hormon human chorionic gonadotropin (HCG).hormon HCG ini disekresi oleh
placenta dan beredar dalam darah dan di sekresi dalam urine wanita hamil.jadi
dalam tes kehamilan kita mencari / mendeteksi adanya HCG dlm urine si ibu yg
hamil atau di curigai hamil.dalam hal ini dapat dibedakan mjd dua macam :
a. Percobaan hayati,yang mengunaakan hewan percobaan seperti galli manini test.

b. Percobaan immunologi,dalam hal ini reaksi antigen-antibody seperti :


1. Pregnostikon plano test : aglutination inhibition test
2. Neoplano test duoclon : aggutonation test

C.Alat dan Bahan


1. Urine wanita Hamil
2. Test pack
3. Gelas beker
D.Cara kerja
1. Tampung urine dalam beker glass,sekitar 40 ml
2. Sentulkan test pack kedlm urine tunggu sampai 1-3 menit,angkat test pack
3. Lihat hasilnya dgn cara :
4. Jika ada dua garis yang muncul maka tandanya positif/hamil
5. Jika ada satu garis yang muncul maka tandanya negatif/tdk hamil
E.Hail pengamatan

No

URINE

WARNA

BACAAN ALAT

KESIMPULAN

Wanita Hamil

Kuning pekat

Positf (+)

-Hamil
-ada 2 garis

Wanita tidak
hamil

Kuning jernih

Negatif (-)

-Tidak hamil
-ada 1 garis

F.Pembahasan
Pada praktikum ini melakukan tes kehamilan pada manusia,diagnosaa kehamilan

pad praktikum kali ini berdasarkan pendeteksi keberadaan hormon HCG (human
choembrio gonototropin) pada urin wanita hamil,HCG di produksi oleh embrio ibu
hamil,beberapa tes paling moderen dan canggih dapat mendeteksi kehamilan
melalui darah atau urine satu minggu setelah pembuahan,tes urin bisa dilakukan di
rumah sendiri dgn alat test kehamilan yg tersedia di apotik dan lain-lain.
Pada praktikum kali ini melakukan test kehamilan pada manusia,mebeakan warna
urine wanita hamil dgn wanita tdk hamil,kalau wanita hamil urin berwarna kuning
pucat,sedangkan wanita tidak hamil urine berwarna kuning jernih,dan car membaca
test pack adalah jika muncul dua garis pada test pack dikatakan positi hamil,jika
muncul satu garis pada test pack dikatakan negatif/tidak hamil.
Pada praktikum kali ini kita menggunakan alat test pack adalah sebuah alat yg
digunakan untuk mengetahui kehamilan,alat ini di rancang sedemikiaan rupa untuk
mempermudah penggunaan bagi org awam,tes kehamilan tidak harus dipagi
hari,namun jika hasil lebih akuratnya sebaiknya dilakukan setelah bangun tidur hal
ini dikarenakan urine msh dlm keadaan terkonsentrasi,urine yg diuji tergantung
konsentrasinya urine,hal ini dpt di pengaruhi dari cairan yg kita minum,karena air
yg kita minum dpt mempengaruhi keenceran urine .seseorg dikatakan hamil hamil
apabila kadar hormon HCG diatas 25 mlu/ml,kadar hormon HCG akan naik secara
dratis sepanjang kehamilan.
HCG (human chorionic gonodropin) adalah hormon yg di produksi selama
hamil,di awal kehamilan hormon ini di produksi oleh indung telur.dalam
perkembangan selanjutnya hormon dihasilkan oleh plasenta.hormon ini sudah bisa
terdeteksi di darah sekitar 11 hari setelah pembuahan dan sekitar 12-14 pd test
urine.kadar HCG selama kehamilan trismeter pertama biasanya diukur dalam
satuan mili-intertional units permililiter/mlu/ml kisaran kadar hormon ini dpt sangat
bervariasi dr wanita ke wanita lain,secara umum sktr 3 minggu usia kehamilan HCG
abtara 5-50 mli/ml.sekitar 4 minggu antara 5-426 mli/ml,pd minggu ke 5 antara 187340 mli/ml.sampai minggu ke 6 antara 1080-56500 mli/ml.7-8 trimester pertama
kehamilan antara 7650-229000 kadar ini akan mencapai puncaknya antara ke 9-12
kehamilan sekitar 25700-288000 mli/ml.pd minggu ke 13-14 kdr HCG akan menurun
sampai sekitar 1300-254000 mlu/ml.
G.Kesimpulan
Dari praktikum yang telah dilakukan maka dapat di simpulkan bahwa :
1. wanita hamil
: terdapat hormon HCG dan dinyatakan hamil pada test pack
muncul dua garis itu dinyataka hamil atau positif hamil
2.Wanita tidak hamil : tidak terdapat hormon HCG dan dinyatakan tidak hamil
pada test pack muncul satu garis itu dinyatakan tidak hamil atau negatif

H.Daftar Pustaka
1.Buku petunjuk praktikum anfismen
I.Lampiran

VIII. Pembahasan
Pada praktikum ini mengamati kandungan HCG (Human Chorionic Gonadotropin)
melalui tes kehamilan. Pada pengamatan ini kita dapat mengetahui seseorang
positif hamil atau tidak. Pada hasil pengamatan dapat diketahui bahwa dari dua urin
probandus yang diuji, probandus I positif hamil sedangkan probandus II negatif
hamil (tidak hamil). Pada probandus I, pada tes pack setelah dicelupkan pada urin
nampak dua garis merah muda hal ini menandakan bahwa di dalam tubuh
probandus terdapat HCG (Human Chorionic Gonadotropin) yang diproduksi oleh
plasenta yang berarti probandus tersebut positif hamil. Sedangkan pada probandus
II pada tes pack setelah dicelupkan pada urin, hanya tampak satu garis merah
muda. Ini berarti di dalam tubuh probandus tidak terdapat HCG (Human Chorionic
Gonadotropin) artinya probandus tidak hamil.
HCG ini diproduksi oleh plasenta. Setelah sel telur dibuahi oleh sperma dalam
tubafallopi, telur ini kemudian bergerak menuju rahim dan melekat pada
dindingnya. Sejak pada saat itu plasenta berkembang dan memproduksi hormone
HCG atau human chorionic gonadotropin yang dapat ditemukan dalam urine. Kadar
HCG mencapai 100 mIU/ml ketika wanita sedang hamil. HCG Mulai terdeteksi
setelah 8 hari ovulasi atau 10 ovulasi ada juga yang mengatakan 11 hari setelah
ovulasi atau 28 hari setelah setelah menstruasi.kadar HCG akan mencapai
puncaknya pada usia kehamilan 14-16 minggu. Setelah itu akan berangsur-angsur
menurun. Kadar HCG menurun pada usia kehamilan 9 bulan atau menjelang
melahirkan. Akan kembali normal setelah melahirkan.
Pada orang yang tidak hamil sel telur yang terdapat pada tubafallopi tidak dibuahi
oleh sperma sehingga wanita tetap mengalami haid. Oleh karena itu tidak terbentuk

plasenta yang akan memproduksi hormone HCG atau human chorionic


gonadotropin yang terkandung didalam urine.

Kesimpulan
1. kehamilan dapat diketahui dengan mendeteksi adanya human chorionic
gonadotropin (HCG) dalam urine dengan menggunakan home pregnancy test.
2. Apabila di dalam tubuh terdapat HCG (Human Chorionic Gonadotropin) maka
akan muncul dua garis merah muda pada tes pack berarti hamil. Apabila di dalam
tubuh tidak terdapat HCG (Human Chorionic Gonadotropin) maka akan muncul satu
garis merah muda pada tes pack berarti tidak hamil.

Saran
Diharapkan agar pada praktium dengan unit yang sama kita menggunakan dua
jenis alat tes sehingga kita dapat membandingkan hasil keakuratan kedua alat tes
tersebut, bukan hanya menggunakan urin tetapi diharapkan bisa menggunakan
darah.
DAFTAR PUSTAKA

Anonim. 2007. Uji Kehamilan dengan HCG Urine


Strip.http://www.wartamedika.com/2007/12/uji-kehamilan-dengan-hcg-urinestrip.html. diakses pada 17 Januari 2008.

Kimball. 1999. Biologi. Jakarta. Erlangga.


Ngitung, R dan M Rijal. 2007. Petunjuk Praktikum Anatomi dan Fisiologi Manusia.
Jurusan Biologi FMIPA UNM. Makassar

Pearce. 2006. Anatomi dan Fisiologi untuk Para Medis. Jakarta. PT Gramedia.
Syaifuddin. 2006. Anatomi Fisiologi untuk Mahasiswa Keperawatan. Jakarta: penerbit
Buku Kedokteran ECG.

Вам также может понравиться