APPLICATION OF LANDSAT 8 IMAGE FOR FOREST

VOLUME AND CARBON STOCKS ESTIMATION

(Case Study of FMU Dampelas Tinombo Central Sulawesi)

Abstract
Information on volume and carbon stocks can be obtained conventionally,
which requires cost, power, and time, that it is necessary to acquire technology of
Remote Sensing and GIS. The study aims to develop an estimator model for
volume and forest carbon stocks by using Landsat 8 image to assume their
distribution and abundance in KPHP Dampelas Tinombo. The research method is
a supervised classification, vegetation index transformation, and field
measurements. Determination of sample plots in the site based on the range of
vegetation index values. Plot is random plots of 30m x 30 m. Correlation and
Regression analysis applied to figure out the relationship between the vegetation
index and the forest volume and carbon stocks. The results of the study is estimate
model of volume Y = 531.26+354.26LnNDVI with a coefficient of determination
(R2)of 0,604 and the estimate model of carbon stocks Y = 229.67+158.30LnNDVI
with a coefficient of determination (R2) of 0.615. Volume at the high-density
forests of 426.10 m3/ha, at medium-density forest of 258.45 m3/ha, and lowdensity forest of 91.30 m3/ha. Forest carbon stocks of 178.74 tons/ha at the highdensity forests, 103.97 tons/ha in medium-density forest, and 29.21 tons/ha in
low-density forest. Total volume is 1,671,2407.03 m3 and total forest carbon
stock is 15,126,821.76 tons.
Key words: Landsat 8 image, Vegetation Index, Volume and carbon stocks

vi

PENGGUNAAN CITRA LANDSAT 8 UNTUK PENDUGAAN

VOLUME DAN SIMPANAN KARBON HUTAN
(Studi Kasus KPHP Dampelas Tinombo Provinsi Sulawesi Tengah)

Intisari
Informasi volume dan simpanan karbon dapat diperoleh dengan cara
konvensional, namun membutuhkan biaya, tenaga, waktu yang besar, sehingga
diperlukan teknologi Penginderaan Jauh dan SIG. Penelitian ini bertujuan untuk
menyusun model penduga volume dan simpanan karbon hutan menggunakan citra
Landsat 8 serta menduga penyebaran dan jumlahnya di KPHP Dampelas
Tinombo. Metode penelitian yang digunakan yaitu klasifikasi terbimbing,
transformasi indeks vegetasi serta pengukuran di lapangan. Penentuan plot sampel
di lapangan berdasarkan pada rentang nilai indeks vegetasi. Peletakan plot
dilakukan secara acak dengan ukuran 30m x 30 m. Analisis Korelasi dan Regresi
untuk mengetahui hubungan antara indeks vegetasi dengan volume dan simpanan
karbon hutan. Hasil penelitian diperloleh model penduga volume yaitu Y=
531,26+354,26LnNDVI dengan koefisien determinasi (R2) sebesar 0.604 dan
model penduga simpanan karbon yaitu Y=229,67+158,30LnNDVI dengan
koefisien determinasi (R2) 0,615. Volume pada hutan rapat yaitu 426,10 m3/ha,
258,45m3/ha pada hutan kerapatan sedang, serta 91,30 m3/ha pada hutan jarang.
Simpanan karbon hutan 178,74 ton/ha pada hutan rapat, 103,97 ton/ha pada hutan
kerapatan sedang, dan 29,21 ton/ha pada hutan jarang. Jumlah volume sebesar
1.671.2407,03 m3 dan simpanan karbon hutan sebesar 15.126.821,76 ton.
Kata kunci : Citra landsat 8, Indeks vegetasi,Volume dan Simpanan karbon hutan

vii