Вы находитесь на странице: 1из 6

SATUAN ACARA PENYULUHAN

Topik

Gastroenteritis Akut

Sub topik

Apa yang di maksud dengan Gastroenteritis Akut

Sasaran

Tn.A dan Keluaga

Tempat

Rumah keluarga Tn. A

Hari/Tanggal :

Rabu, 7 Januari 2015

Waktu

1 x 30 menit

I.

Tujuan Instruksional Umum


Setelah dilakukan penyuluhan diharapkan Tn.A dan Keluarga mampu
mengetahui dan memahami apa yang di maksud dengan Gastroenteritis Akut
sesuai dengan yang diajarkan oleh perawat.
II. Tujuan Instruksional Khusus
Setelah diberikan penyuluhan Tn.A dapat :
1)
2)
3)
4)
5)
III.

Menjelaskan Pengertian Gastroenteritis Akut


Menjelaskan Etiologi Gastroenteritis Akut
Menjelaskan Tanda dan Gejala
Menjelaskan Pertolongan Pertama pada Gastroenteritis Akut
Menjelaskan Pencegahan Gastroenteritis Akut
Sasaran
Tn.A dan Keluarga

IV.

Materi
1.
2.
3.
4.
5.

V.

Pengertian Gastroenteritis Akut


Etiologi Gastroenteritis Akut
Tanda dan Gejala
Pertolongan Pertama pada Gastroenteritis Akut
Pencegahan Gastroenteritis Akut

Metode
1. Ceramah
2. Tanya Jawab

VI.

Media
-

Leaflet

VII.

Kriteria Evaluasi
1. Evaluasi Struktur
1) Peserta berada ditempat penyuluhan
2) Penyelenggaraan penyuluhan dilaksanakan di tempat tidur
3) Pengorganisasian

penyelenggaraan

penyuluhan

dilakukan

sebelumnya.
2. Evaluasi Proses
1) Peserta antusias terhadap materi penyuluhan
2) Peserta mengajukan pertanyaan dan menjawab pertanyaan secara
benar.
3. Evaluasi Hasil
1) Pasein mengetahui tentang materi penyuluhan
VIII. Kegiatan Penyuluhan
No.

Waktu

Kegiatan Penyuluh

1.

3
menit

Pembukaan :
1) Membuka
kegiatan
dengan
mengucapkan salam.
2) Memperkenalkan diri
3) Menjelaskan
tujuan
dari
penyuluhan
4) Menyebutkan materi yang akan
diberikan
Pelaksanaan :
1) Menjelaskan
Pengertian
Gastroenteritis Akut
2) Menjelaskan
Etiologi
Gastroenteritis Akut
3) Menjelaskan Tanda dan Gejala
4) Menjelaskan Pertolongan Pertama
pada Gastroenteritis Akut
5) Menjelaskan
Pencegahan
Gastroenteritis Akut

2.

3.

15
menit

10
menit

Kegiatan Peserta
1) Menjawab salam
2) Mendengarkan
3) Memperhatikan
4) Memperhatikan

1) Memperhatikan
2) Memperhatikan
3) Memperhatikan
4) Memperhatikan
5) Memperhatikan

Evaluasi :
1) Menanyakan apa yang di maksud 1) Menjawab
Menjelaskan
dengan gastroenteritis akut
tentang

dan

4.

IX.

X.

2
menit

gastroenteritis akut
Terminasi :
1) Mengucapkan terimakasih atas 1) Mendengarkan
peran serta peserta.
2) Menjawab salam
2) Mengucapkan salam penutup

Pengorganisasian
Pembicara

Handri Lelu Saputra

Fasilitator

MATERI PENYULUHAN
1. Pengertian Gastroenteritis Akut
Gastroenteritis adalah peradangan pada lambung dan usus yang
memberikan gejala diare, dengan atau tanpa disertai muntah, dan seringkali
disertai peningkatan suhu tubuh. Gastroenteritis atau diare akut adalah
kekerapan dan keenceran BAB dimana frekuensinya lebih dari 3 kali perhari
dan banyaknya lebih dari 200 250 gram.
Gastroenteritis adalah peradangan yang terjadi pada lambung dan usus
yang memberikan gejala diare dengan frekwensi lebih banyak dari biasanya
yang disebabkan oleh bakteri,virus dan parasit yang patogen.
2. Etiologi Gastroenteritis Akut
Faktor infeksi
a. Infeksi bakteri : Vibrio, E. Coli, Salmonella, Shigelia Compylobacter,
Yersina, Aeromonas, dan sebagainya.
b. Infeksi virus : Eterovirus (virus ECHO, Coxsackie Poliofelitis),
Adenovirus, Rotavirus, Astrovirus, dan lain-lain.
c. Infeksi parasit : cacing (Ascaris, Triguris, Oxyyuris, Strongyloides),
protozoa (Entamoeba Hstolitica, Glardialambia, Trichomonas Hominis).
Faktor malabsorbsi: Malabsorbsi karbohidrat, lemak, atau protein.
Faktor makanan: Makanan basi, beracun, dan alergi terhadap makanan.
Faktor psikologis: Rasa takut dan cemas.
Imunodefisiensi, Dapat mengakibatkan terjadinya pertumbuhan bakteri.
3. Tanda dan Gejala
a. Diare.
b. Muntah.
c. Demam.
d. Nyeri abdomen
e. Membran mukosa mulut dan bibir kering
f. Fontanel cekung
g. Kehilangan berat badan
h. Tidak nafsu makan
i. Badan terasa lemah

4. Pertolongan Pertama pada Gastroenteritis Akut


Berikut ini cara memberikan pertolongan pertama yang tepat saat terkena
Gastroenteritis Akut:
a. Penuhi kebutuhan cairan tubuh
Untuk orang dewasa, bisa penuhi cairan tubuh dengan minuman seperti
jus buah, teh hangat campur madu, soda, sports drink, dan kaldu jernih.
Hindari susu, minuman yang mengandung susu, alkohol, jus apel, dan
kafein saat terkena diare dan 3-5 hari setelah Anda sembuh dari diare.
Pastikan Anda mengonsumsi lebih banyak cairan dari cairan yang Anda
keluarkan dari tubuh saat terkena diare.
b. Buat oralit
Pemberian oralit juga bisa membantu meredakan penyakit diare. Anda
bisa melarutkan satu sachet oralit dengan 200 ml air hangat. Perlu
diingat bahwa cairan ini hanya bisa digunakan selama 24 jam saja, jika
sudah lebih dari 24 jam, Anda harus membuat cairan oralit yang baru.
Anda juga bisa membuat cairan oralit sendiri. Caranya adalah dengan
melarutkan 200 ml air hangat dengan satu sendok gula dan seperempat
sendok garam. Untuk dehidrasi ringan, bisa minum oralit 50 ml per 1 kg
berat badan. Sementara untuk dehidrasi sedang, berikan oralit 100 mil
per 1 kg berat badan.
c. Istirahat
Saat terkena diare, hindari kegiatan-kegiatan berat. Istirahatlah total di
rumah dan hentikan dulu kesibukan Anda selama beberapa saat hingga
sembuh.
d. Konsumsi makanan yang tepat
Berikan makanan yang mudah dicerna seperti pisang kepada anak-anak
atau bayi. Sementara untuk dewasa, konsumsi makanan yang rendah
serat dan semisolid agar bisa segera menyembuhkan penyakit diare
Anda. Satu lagi yang penting, hindari makanan pedas, berminyak, dan
berlemak.
e. Saatnya menghubungi dokter jika tidak membaik
Anda harus segera menghubungi dokter, jika Anda mengalami hal-hal
berikut ini. Pertama, ketika sudah mengalami dehidrasi parah. Kedua,
saat sudah muntah berulang kali atau sakit perut yang tak kunjung

sembuh. Ketiga, jika ada darah dalam feses atau feses berwarna hitam.
Keempat, jika mengalami demam. Kelima, jika diare yang dialami
seorang anak tidak berkurang setelah 24 j am atau ketika diare yang
dialami orang dewasa tidak sembuh setelah 2-3 hari.
5. Pencegahan Gastroenteritis Akut
a. mencuci tangan dengan sabun sebelum dan sesudah makan.
b. menggunakan air bersih dan santasi yang baik.
c. memasak makanan dan air minum hingga matang.
d. Minum ASI, minimal 6 bulan
e. Kini ada formula susu bayi yang mengandung probiotik Lactobacillus
reuteri seperti ada di yogurt.
f. Cegah makanan terkontaminasi: Anti-Lalat & lain-lain!
g. tidak mengkonsumsi makanan yang basi.
h. menghindari makanan yang dapat menimbulkan diare.

Вам также может понравиться