Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan di
Sekolah Dasar Muhammadiyah 2 Pontianak. Penelitian ini dilaksanakan secara
kolaborasi antara peneliti dengan guru mata pelajaran Bahasa Indonesia kelas VC
Sekolah Dasar Muhammadiyah 2 Pontianak. Dalam penelitian ini, peneliti
berperan sebagai pihak yang melaksanakan tindakan sesuai dengan perencanaan
yang telah direncanakan sebelumnya. Sementara itu, peran guru mata pelajaran
bahasa Indonesia bapak Suhardi, S.Pd yaitu sebagai pihak yang mengamati proses
pelaksanaan tindakan yang dilakukan peneliti. Adapun pihak yang mendapatkan
perlakuan tindakan yaitu siswa kelas VC Sekolah Dasar Muhammadiyah 2
Pontianak yang berjumlah 34 siswa.
Sebelum melaksanakan siklus I, peneliti mengadakan pertemuan dengan
guru mata pelajaran bahasa Indonesia bapak Suhardi, S.Pd selaku guru
kolaborator di dalam penelitian ini. Pertemuan ini bertujuan untuk menjelaskan
mengenai proses pembelajaran menulis puisi anak dengan menggunakan model
pembelajaran concept sentence berbantuan media gambar berseri serta kegiatankegiatan yang akan dilakukan dalam pembelajaran menulis puisi selama penelitian
berlangsung. Pertemuan ini berlangsung pada tanggal 12 April 2016 pada pukul
11.00 12.00 WIB.
Pada pertemuan tersebut, peneliti menjelaskan tentang jumlah pertemuan
pada setiap siklus, langkah-langkah model pembelajaran concept sentence
50
49
51
52
kehadiran
siswa
satu
persatu
dan
dilanjutkan
dengan
53
menulis
puisi).
Selanjutnya
guru
menyampaikan
informasi
tujuan
54
55
pada
pertemuan
sebelumnya
dan
selanjutnya
guru
berlangsung
dengan
melakukan
pengumpulan
data
yang
56
Tabel 4.1
Penilaian Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
Siklus I
No
1
2
Penilaian
Pert. 1
3.33
Skor
Pert. 2
3.33
3.5
3.5
2.47
2.55
3
3
15.3
3.06
Skor total
Skor rata-rata
15.38
3.08
Siklus I
3.33
3.5
3
2.51
3
15.34
3.07
Keterangan:
1,00 1,99
= Kurang (D)
2,00 2,99
= Cukup (C)
3,00 3,49
= Baik (B)
3,50 4,00
menggunakan
model
pembelajaran
concept
sentence
57
Pert. 1
2.5
3
2.53
3
11.03
2.8
Skor
Pert. 2
3
3.67
2.97
3
12.64
3.16
Siklus I
2.75
3.34
2.75
3
11.84
2.98
Keterangan:
1,00 1,99
= Kurang (D)
2,00 2,99
= Cukup (C)
3,00 3,49
= Baik (B)
3,50 4,00
58
Indikator
Tema
Kesesuaian isi puisi dengan
tema, gambar berseri dan
kerangka puisi yang telah
ditentukan.
Diksi
Pemilihan kata yang sederhana,
lugas dan mudah dimengerti.
Imajinasi
Adanya
pengalaman
yang
melibatkan pengindraan yang
dapat menyentuh perasaan.
Penggunaan kata kunci
Setiap bait puisi menggunakan
2
3
4.
Siklus I
Muncul
Tidak Muncul
Jml
%
Jml
%
32
94.12%
5.88%
30
88.24%
11.76%
11.76%
30
88.24%
5.88%
32
94.12%
Jumlah
68
200%
68
200%
Rata-rata
17
50%
17
50%
13
38.24%
21
61.76%
59
17
X 100
34
= 50%
60
kolaborator berdiskusi untuk menemukan pemecahan dari kekurangankekurangan yang terdapat pada siklus I dengan harapan pada akhir siklus
selanjutnya memperoleh hasil sesuai harapan. Hal tersebut dapat dijelaskan
sebagai berikut.
1) Pada saat menyampaikan materi, peneliti yang sekaligus berperan sebagai
guru berbicara tertalu cepat ketika materi disampaikan, sehingga
berdampak pada kesulitan siswa untuk lebih memahami materi. Oleh
karena itu pada siklus II peneliti akan lebih memperhatikan dan
memperbaiki kecepatan pada saat berbicara sehingga siswa akan lebih
mudah mengerti tentang materi yang disampaikan.
2) Pada saat pelaksanaan, terjadi kesalahan teknis pada LCD yang berakibat
siswa menjadi kurang fokus dan kurang tertarik dalam menerima materi
yang disampaikan. Oleh karena itu, pada siklus II peneliti diharapkan
memastikan kesiapan LCD terlebih dahulu sebelum tahap pelaksanaan
dilakukan.
3) Kurangnya kemampuan peneliti dalam mengkondisikan kelas, sehingga
masih ada siswa yang sibuk sendiri dengan teman-temanya pada saat
pembelajaran sudah dimulai. Oleh karena itu, pada siklus II peneliti
diharapkan dapat lebih tegas untuk menyiapkan atau mengkondisikan
siswa untuk belajar.
4) Metode diskusi kelompok yang digunakan kurang tepat diterapkan pada
siswa dalam menentukan tema dan kerangka puisi, sehingga berakibat
hanya siswa yang aktif yang menentukan tema dan kerangka puisinya,
61
62
63
64
kegiatan
pembelajaran
yang
dilakukan
dalam
65
kunci yang selanjutnya setiap kelompok akan mendiskusikan tentang isi dari
gambar berseri tersebut dan saling bertukar pikiran tentang kata kunci yang
belum mereka mengerti. Selanjutnya guru memberikan pengarahan kepada
setiap siswa untuk menentukan tema puisi yang sesuai dengan gambar berseri
tersebut dan selanjutnya untuk membuat kerangka puisi secara individu.
Pada kegiatan akhir siswa bersama dengan guru menyimpulkan
materi pembelajaran dan menanyakan perasaan siswa mengenai pembelajaran
menulis puisi serta memberikan motivasi kepada siswa yang kurang aktif
dalam proses pembelajaran dan yang terakhir mengakhiri pembelajaran
dengan salam.
b) Pertemuan Kedua
Pertemuan kedua ini berlangsung pada hari jumat tanggal 29 April
2016 selama 2 jam pelajaran yaitu pada pukul 09.25 10.35 WIB. Pada
pertemuan kedua ini guru dan siswa bertanya jawab tentang unsur-unsur puisi
yang sudah dijelaskan pada pertemuan sebelumnya. Hal ini bertujuan untuk
mengetahui apakah siswa sudah paham materi tentang unsur-unsur puisi.
Pada kegiatan awal, guru memulainya dengan mengucapkan salam
dan selanjutnya berdoa yang dipimpin oleh ketua kelas. Setelah itu guru
mengecek kehadiran siswa dan dilanjutkan dengan mengkondisikan kesiapan
siswa untuk belajar. Sama seperti pertemuan selanjutnya ketika keadaan kelas
sudah tenang barulah kegiatan selanjutnya dilaksanakan yaitu melakukan
apersepsi dengan menanyakan kembali hal apa yang akan dilakukan siswa
selanjutnya setelah menentukan tema dan membuat kerangka puisi. Setelah
66
pada
kegiatan
akhir
siswa
dibantu
oleh
guru
67
berlangsung
dengan
melakukan
pengumpulan
data
yang
1
2
3
4
5
Pert. 1
3.67
Skor
Pert. 2
3.67
Siklus II
3.67
3.5
3.75
3.63
3.33
3.67
3.5
3.14
3.33
16.97
3.4
3.4
3.33
17.82
3.6
3.27
3.33
17.4
3.48
Keterangan:
1,00 1,99
= Kurang (D)
2,00 2,99
= Cukup (C)
3,00 3,49
= Baik (B)
3,50 4,00
68
menggunakan
model
pembelajaran
concept
sentence
Pert. 1
3.5
3.67
3.12
3.5
13.79
3.45
Skor
Pert. 2
4
4
3.46
3.5
14.96
3.74
Siklus II
3.75
3.84
3.29
3.5
14.38
3.56
Keterangan:
1,00 1,99
= Kurang (D)
2,00 2,99
= Cukup (C)
3,00 3,49
= Baik (B)
3,50 4,00
69
Dari tabel 4.5 dapat diketahui data hasil pelaksanaan pembelajaran guru pada
siklus II yang meliputi aspek pra pembelajaran, membuka pembelajaran,
kegiatan inti pembelajaran dan penutup. Dari data tersebut dapat diketahui
bahwa kemampuan guru dalam melaksanakan pembelajaran menggunakan
model pembelajaran concept sentence berbantuan media gambar berseri
terjadi peningkatan pada setiap pertemuan di siklus II. Dapat diketahui bahwa
skor rata-rata pada pertemuan pertama dan pertemuan kedua meningkat
sebesar 0.29. Sehingga skor rata-rata penilaian pelaksanaan pembelajaran
pada siklus II yaitu sebesar 3.56 dengan kategori baik sekali.
3) Data tentang hasil penilaian kemampuan menulis puisi siswa dengan
menggunakan model pembelajaran concept sentence berbantuan media
gambar berseri diperoleh melalui alat pengumpul data berupa dokumen hasil
belajar siswa menulis puisi. Berdasarkan dokumen hasil belajar siswa menulis
puisi dapat diketahui siswa yang muncul serta memenuhi kriteria pada
indikator kinerja.
Tabel 4.6
Penilaian Hasil Kemampuan Siswa Menulis Puisi
Siklus II
No
Indikator
Tema
Kesesuaian isi puisi dengan
tema, gambar berseri dan
kerangka puisi yang telah
ditentukan.
Diksi
Pemilihan kata yang sederhana,
lugas dan mudah dimengerti.
Imajinasi
2
3
Siklus I
Muncul
Tidak Muncul
Jml
%
Jml
%
34
100%
34
100%
0%
70
4.
Adanya
pengalaman
yang
melibatkan pengindraan yang
dapat menyentuh perasaan.
Penggunaan kata kunci
Setiap bait puisi menggunakan
29
85.29%
14.71%
19
55.88%
15
44.12%
Jumlah
116
341.17
20
58.83%
Rata-rata
29
85.29%
14.71%
34
100%
0%
29
X 100
34
= 85.29%
71
pembelajaran
concept
sentence
serta
siswa
dapat
lebih
72
Siklus I
Siklus II
3.33
3.67
Peningkata
n
0.34
3.5
3.63
0.13
3.5
0.5
2.51
3
15.34
3.07
3.27
3.33
17.4
3.48
0.76
0.33
2.06
0.41
Berdasarkan hasil penilaian yang telah dilakukan pada siklus I dan siklus II,
maka diperoleh hasil kemampuan guru dalam merencanakan pembelajaran
menggunakan model pembelajaran concept sentence mengalami peningkatan
dilihat dari total skor sebesar 2.06. Sementara itu, berdasarkan skor rata-rata
kemampuan guru dalam merencanakan pembelajaran menggunakan model
pembelajaran concept sentence berbantuan media gambar berseri mengalami
73
Indikator
1. Pra Pembelajaran
2. Membuka Pembelajaran
3. Kegiatan Inti Pembelajaran
4. Penutup
Total Skor
Skor Rata-rata
Siklus I
2.75
3.34
2.75
3
11.84
2.98
Siklus II
3.75
3.84
3.29
3.5
14.38
3.56
Peningkata
n
1
0.5
0.54
0.5
2.54
0.58
74
Indikator
Tema
Diksi
Imajinasi
Penggunaan Kata Kunci
Total
Rata-rata
Siswa yang Tuntas
Siklus I
Siklus II
Muncul
Muncul
32
34
30
4
2
68
17
38.24%
34
29
19
116
29
100%
Peningkata
n
Muncul
2
4
25
17
48
12
61.76%
75
Column2
15
10
5
0
Siklus I
Siklus II
Gambar 4.1
Diagram Rekapitulasi Kemampuan Menulis Puisi Anak
Berdasarkan diagram batang di atas, secara umum penggunaan model
pembelajaran concept sentence berbantuan media gambar berseri pada
pembelajaran bahasa Indonesia berhasil meningkatkan kemampuan menulis puisi
anak kelas VC Sekolah Dasar Muhammadiyah 2 Pontianak. Oleh karena itu,
model pembelajaran concept sentence berbantuan media gambar berseri baik
diterapkan pada pembelajaran bahasa Indonesia untuk meningkatkan kemampuan
menulis puisi anak.