11/22/2010

Aplikasi Multimedia
(Agung Widyangga R.)

Video

Pengambilan Gambar
Pada umumnya, apa pun bentuk produksi audio visual
selalu terbagi menjadi tiga tahap, yakni:
1) praproduksi,
2) produksi atau shooting,
3) pascaproduksi.

Dalam Produksi/shooting ada rumus 5-C :

1) Close Up (Penggambilan Jarak Dekat)
2) Camera Angle (Sudut pengambilan gambar)
3) Composition (Komposisi)
4) Cutting (Pergantian Gambar)
5) Contuinity (Persambungan gambar-gambar)

11/22/2010

Unsur Visual (visual element)

Sikap pose (posture)
Gerakan anggota badan untuk
memperjelas (gesture)
Perpindahan tempat (movement)
Tindakan/perbuatan tertentu (purpose
action)
Ekspresi wajah (facial expression), dan
Hubungan pandang (eye contact)

Alat Digital Video

alat video digital :camcorder,
yang digunakan untuk merekam gambargambar video dan audio, sehingga sebuah
camcorder akan terdiri dari camera dan
recorder.

11/22/2010

EDITING
Editing = bahasa Latin editus yang artinya
menyajikan kembali.
Dalam bidang audio-visual, termasuk film,
editing = usaha merapikan dan membuat
sebuah tayangan film menjadi lebih berguna
dan enak ditonton.
Editing = merencanakan dan memilih serta
menyusun kembali potongan gambar yang
diambil oleh juru kamera untuk disiarkan
kepada penonton.

Konsep Editing
Bahan dasar = shot (stock shot), unsur
pendukung seperti voice, sound effect, dan
musik
Editing = Pikturisasi (selection of shot, selection
of action), scene demi scene yang harus
dirangkaikan.
Tiga faktor: watak manusia, ruang dan waktu.

11/22/2010

Langkah-langkah Editing
Tahap persiapan : analisa skenario (script) dan
konstruksi dramatik
Melakukan pemisahan shot yang terpakai (OK)
dengan yang tidak (NG)
Menyiapkan bahan gambar dan menyusun
daftar gambar yang memerlukan suara kesan
(efek suara).
Melakukan editing pendahuluan untuk
mendapatkan penyesuaian atas konsep dasar
editing
Pikturisasi & Finishing

Metode Editing Film

Continuity Cutting
Metode ini merupakan metode editing film
yang berisi penyambungan dari dua
buahadegan yang mempunyai
kesinambungan.
Dynamic Cutting
Metode editing film yang berisi
penyambungan dari dua buah adegan
yang tidak mempunyai kesinambungan.

11/22/2010

Teknik Editing Film

Pararel Editing
kalau ada dua adegan yang mempunyai persamaan waktu, harus
dirangkaikan silih berganti.

Cross Cutting
beberapa adegan yang disilang atau penyilangan dua adegan dalam
waktu tidak bersamaan.

Contras Editing
susunan gambar yang memperlihatkan kontradiksi dua adegan atau
lebih.

Montase Trope
sistem editing yang mempergunakan simbol atau lambang-lambang
yang menimbulkan pemikiran pada penonton.

Aspek Teknologi Editing Video

Ada 2 : Linier dan Non Linier
VTR : suatu mesin yang terdiri atas sistem elektronik
dan mekanik yang digunakan saat rekaman, editing, dan
penyiaran.
kamera dan VTR digital pertama kali digunakan di
Olimpiade Barcelona 1992
VTR berfungsi merekam signal video dan audio
kemudian memutar kembali kedua signal tersebut (play
back) secara bersamaan (syncron) dan signal
pengontrol (CTL = control
track line) dan signal identifikasi/addres (TC + time code)

11/22/2010

Linear Editing

editing, prosesnya dilakukan dengan cara

langsung dan apabila terdapat kekurangan dan
kesalahan, akan dilakukan pengulangan.

kalangan tv penyiaran (broadcasting house)

dan production house (PH) skala besar.

Nonlinear Editing

Banyak diminati kalangan indie

Mudah murah bisa dilakukan di PC
Edit sistem Non Linier-> digital video editing.
Random Access dari video dan audio ke dalam
suatu media rekam berupa disk (disk storage)
atau hard disk.
Tidak perlu mengulang dapat menyempurnakan
kapanpun
Dapat dikopi berulang-ulang dengan kualitas
yang tetap.

11/22/2010

Langkah-langkah non linear editing

Logging
Dicatat adalah time code in (angka perhitungan
jalannya pita kaset) dan time code out dari
sebuah shot secara utuh, dari klip awal hingga
sutradara memutuskan cut pada sebuah shot.
Melakukan Selection of action
Menulis terlebih dahulu nomor scene, nomor
shot, nomor take

Langkah-langkah non linear editing

Digitizing
Memasukkan gambar dan suara yang sudah dilogging ke hard disk komputer.
Memutuskan dahulu akan menggunakan audio
video resolution (AVR) berapa, yaitu tingkat
kualitas gambar seperti apa yang dibutuhkan
dalam pekerjaan awal ini.

11/22/2010

Langkah-langkah non linear editing

Editing Film
Editor biasanya melakukan off line edit
dahulu untuk mendapatkan gambaran
keseluruhan dari program yang diedit.

Langkah-langkah non linear editing

Redigitize
Menggunakan edit decition list (EDL).
Menggunakan EDL dari time line yang
sudah ada ketika membuat off line editing.

11/22/2010

Pedoman Pemotongan (Cuting)

Gambar redundan :
1) Bidikan-bidikan yang terlampau pendek yang
disebabkan suatu kesulitan atau hal-hal lain pada saat
pengambilan gambar. Umpamanya ketika juru kamera
mengadakan pengambilan gambar lantas
pandangannya terhalang oleh orang ramai,
2) Hasil pengambilan panning yang kurang stabil serta
pencahayaan yang terlampau terang atau terlalu gelap,
3) Bidikan yang terlampau panjang harus dibuang
sebagian karena ini dapat membuat penonton jemu,
4) Gambar-gambar yang kurang tajam (out of focus) jika
hal ini tidak disengaja,
5) Bal-hal yang dirasakan mengganggu kelancaran isi
cerita.

Format akhir
Standard Video : NTSC
(National Television Standard committee) dan
PAL (Phase Alternate Line)
Perbedaan PAL dan NTSC terutama pada
jumlah gambar per detik (FPS/frame per
seccond) dan ukuran gambar(frame size).
PAL menggunakan 25 gambar per detik
sedangkan NTSC menggunakan 29 gambar per
detik.
Ukuran gambar PAL adalah 720 X 526 untuk
AVI dan 352 X 288 untuk MPEG. Ukuran
gambar NTSC adalah 720 X 480 untuk AVI dan
352 X 240 untuk MPEG.