Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
Definisi Hiperparatiroid
Hiperparatiroidisme adalah berlebihnya produksi hormon paratiroid
oleh kelenjar paratiroid ditandai dengan dekalsifikasi tulang dan
terbentuknya batu ginjal yang mengandung kalsium. Hiperparatiroidisme
dibagi menjadi 2, yaitu hiperparatiroidisme primer dan sekunder.
Hiperparatiroidisme primer terjadi dua atau tiga kali lebih sering pada
wanita daripada laki-laki dan pada pasien-pasien yang berusia 60-70
tahun. Sedangkan hiperparatiroidisme sekunder disertai manifestasi yang
sama dengan pasien gagal ginjal kronis. Rakitisi ginjal akibat retensi fosfor
akan meningkatkan stimulasi pada kelenjar paratiroid dan meningkatkan
sekresi hormon paratiroid (Brunner & Suddath, 2001).
Hiperparatiroidisme adalah suatu kelainan yang menyeluruh dari
kalsium, fosfat, dan metabolisme tulang yang disetabkan peningkatan
sekresi dari parathormon. Hiperparatiroidisme dibagi menjadi primer,
sekunder, dan tersier.
kelompokan
tersering
pada
keadaan
hiperparatiroidisme.
paratiroid
yang
autonom
dan
spontan.
Sedangkan
2. Klasifikasi Hiperparatiroid
Hiperparatiroidisme primer biasanya ditandai hiperkalsemia, akibat
mekanisme umpan balik yang gagal mengurangi sekresi hormon
paratiroid. Dengan naiknya kadar kalsium serum, penggetahan paratiroid,
yang seharusnya berkurang, tetap terjadi dan kadar kalsium terus
meningkat. Manifestasi yang timbul bervariasi dan tidak spesifik. Ada
yang gejalanya ringan, ada yang berat. Manifestasi paling umum adalah
pada sistem genitourinaria: batu ginjal, agaknya karena endapan kalsium
dan fosfat dalam ginjal. Gejala lain termasuk perubahan kerangka dan
3. Etiologi
Menurut Lawrence Kim, MD. 2005,etiologi hiperparatiroid yaitu:
Etiologi
dari
adenoma
dan
hyperplasia
pada
Etiologi sekunder
Pada keadaan gagal ginjal, ada banyak factor yang merangsang produksi
hormon paratiroid berlebih. Salah satu faktornya termasuk hipokalsemia,
kekurangan
produksi
hiperpospatemia.
vitamin
Hiperpospatemia
karena
penyakit
berperan
ginjal,
penting
dan
dalam
Penyakit Ginjal
massa
tulang);
osteopenia
serta
osteoporosis,
yang
berhubungan);
fraktur
subkondrium;
sinovitis
ulkus
hiperparatirodisme
gastrointestinal.
peptikum
dan
dapat
dan
pancreatitis
menyebabkan
meningkat
terjadinya
pada
gejala
6. Patofisiologi
7. Pemeriksaan Diagnostik
Hiperparatiroid
Total kalsium serum pada individu dewasa adalah 4,5- 5,5
mEq/L, gambaran laboratorium penyakit hiperparatiroid yaitu
kalsium serum >5,5 mEq/L. Hiperparatiroid dapat menimbulkan
krisis paratiroid apabila peningkatan konsentrasi kalsium dalam
darah melampaui 12mg/dl. Hiperparatiroidisme didiagnosis ketika
tes menunjukkan tingginya level kalsium dalam darah disebabkan
tingginya
kadar
hormone
paratiroid.
Penyakit
lain
dapat
lain
sebaiknya
dilakukan
untuk
melihat
adanya
komplikasi.(Manuaba,2007)
Tingginya kadar hormon paratiroid dapat menyebabkan
kerapuhan tulang karenakekurangan kalsium, dan pengukuran
kepadatan tulang sebaiknya dilakukan untuk memastikan keadaan
tulang dan resiko fraktura. Penggambaran dengan sinar X pada
abdomen bisa mengungkapkan adanya batu ginjal dan jumlah urin
selama 24 jam dapat menyediakan informasi kerusakan ginjal dan
resiko batu ginjal. Pembentukan batu pada salah satu atau kedua
ginjal yang berkaitan dengan peningkatan ekskresi kalsium dan
fosfor merupakan salah satu komplikasi hiperparatiroid yang serius
dan terjadi pada 55% penderita hiperparatiroid. Kerusakan ginjal
terjadi akibat presipitasi kalsium fosfat yang mengakibatkan batu
ginjal
(renal
calculi),
obstruksi,
pielonefritis
serta
gagal
serta
biopsi
jarum
halus
telah
digunakan
untuk
satu
kelemahan
diagnostik
adalah
terjadinya
penting
preoperasi
adalah
mendapatkan
digunakan
untuk
membuat
pasien
rileks
seperti
distraksi,hipnocaring,dll.
c. Dukungan Nutrisi
Asupan nutrisi harus mencakup karbohidrat dan protein yang memadai
utama
untuk
perawatan
hiperparatiroidisme
sekunder.
paratiroid
lebih
tinggi
dari
400-500
pg/mL
setelah
terdapat
manifestasi
yang
jelas
tentang
Gangguan
pencernaan
seperti
mual,
muntah,
anorexia,
Depresi
menegakkan
kondisi
hiperparatiroidisme.
Hasil
1 2 3 4 5
1.
2.
3.
4.
5.
Melaporkan
perubahan
gejala
nyeri
untuk
kesehatan profesional
6.
7.
8.
Keterangan :
Pain Control :
Pain Level :
1. Never demonstrated
1. Severe
2. Rarely demonstrated
2. Substantial
3. Sometimes demonstrated
3. Moderate
4. Often demonstrated
4. Mild
5. Consistently demonstrated
5. None
2.
3.
Keterangan Skala
1 : Tidak menunjukkan
2 : Jarang menunjukkan
3 : Kadang menunjukkan
4 : Sering menunjukkan
5 : Selalu menunjukkan
1 2 3 4 5
kemampuan
pasien
untuk
mendapatkan
nutrisi
yang
dibutuhkan
Diagnosa Keperawatan No. 3
Gangguan eliminasi urin berhubungan dengan obstruksi anatomis
ditandai dengan disuria, frekuensi, retensi
Tujuan : Setelah dilakukan asuhan keperawatan selama 14x24 jam, pola
eliminasi urin pasien akan membaik
Kriteria Hasil : Sesuai dengan skala NOC
1.
Pola eliminasi
2.
Jumlah urin
3.
Intake cairan
4.
Frekuensi berkemih
5.
Retensi urin
1.
Keterangan Penilaian :
1 : Severely compromised
2 : Substantially compromised
3 : Moderately compromised
4 : Mildly compromised
5 : Not compromised
Daftar Pustaka
Kowalak, J.P et al. 2011. Buku Ajar Patofisiologi. Jakarta : EGC.
Kozier, et al.1993. Fundamental of nursing. California: Addison-Wesley
Publishing Company.
Maiha A, Kumar V. The endocrine system in Kumar V, Abbas AK, Fausto
N, Mitchell RN. editors. Robbins Basic pathology. 8th ed.
Philadelphia: Saunders Elsevier; 2007 .p.7 7 I -4.
MayoClinic. 2014. Condition and Disorder : Hyperparathyroidism.
http://www.mayoclinic.org/diseasesconditions/hyperparathyroidism/basics/risk-factors/con-20022086.
Diakses tanggal 22 September 2014
Rumahorbor, Hotma.1999. Asuhan Keperawatan Klien dengan
Gangguan Sistem Endokrin.Jakarta:EGC.
Smeltzer, Suzanne C, Brenda G bare, Buku Ajar Keperawatan Medikal
Bedah Brunner & Suddarth Edisi 8 Vol 2 alih bahasa H. Y. Kuncara,
Andry Hartono, Monica Ester, Yasmin asih, Jakarta : EGC, 2002.
UW
HEALTH.
2012.
Hyperparathyroidism.
http://www.uwhealth.org/endocrine-surgery/hyperparathyroidism
University.
2012.
Hyperparathyroidism.